Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021
II. 1
KOTA TANGERANG SELATAN
RENCANA STRATEGIS
( RENSTRA ) TAHUN 2016-2021
KECAMATAN SERPONG UTARA
VISI :
“ Terwujudnya Tangerang Selatan Kota Cerdas,
Berkualitas Dan Berdaya Saing Berbasis
Teknologi Dan Inovasi ”
MOTO :
1.1 Latar Belakang
Undang-undang No 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional mengamanatkan bahwa perencanaan pembangunan daerah adalah satu kesatuan dalam system Perencanaan Pembangunan Nasional dengan tujuan untuk menjamin adanya keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, pengendalian dan evaluasi.
Berangkat dari pemikiran diatas, perencanaan pembangunan, baik dilihat dari sisi proses manajemen maupun sebagai sebuah kebijakan, adalah merupakan salah satu instrumen pembangunan yang sangat penting karena didalamnya terkandung formulasi visi, misi, tujuan dan sasaran serta berbagai cara yang dipilih untuk tujuan mencapai dan sasaran dimaksud. Dengan kata lain, melalui perencanaan pembangunan yang baik diharapkan juga diikuti dengan pelaksanaan pembangunan yang lebih baik. Dengan demikian dapat memberikan manfaat serta dampak yang jauh lebih besar pula.
Sehubungan dengan hal tersebut, sebagai unsur pelaksana Pemerintah Kota Tangerang Selatan, Kecamatan Serpong Utara mengemban tugas dan tanggung jawab agar proses perencanaan pembangunan di Kecamatan Serpong Utara Kota Tangerang Selatan dapat berjalan dengan
BAB
I
baik, tersusun secara sistematis, sinergis dan komprehensif sehingga sepenuhnya mengarah kepada pencapaian visi dan misi Kecamatan Serpong Utara, sebagaimana diharapkan semua pihak. Untuk merealisasikan strategi pencapaian visi dan misi daerah tadi, secara fungsional Kecamatan Serpong Utara dituntut untuk mampu menterjemahkannya kedalam berbagai bentuk kebijakan, program dan kegiatan pembangunan daerah, baik dalam bentuk Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang berlaku selama 5 (lima) tahun maupun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) yang berlaku 1 (satu) tahun.
Rencana Strategis (Renstra) Kecamatan Serpong Utara Kota
Tangerang Selatan Tahun 2016 – 2021 merupakan dokumen perencanaan
strategis yang disusun dan dirumuskan setiap lima tahun (perencanaan jangka menengah). Perencanaan strategis ini menggambarkan visi, misi, tujuan, sasaran, cara pencapaian tujuan sasaran yang meliputi kebijakan, program dan kegiatan yang realistis dengan mengantisipasi perkembangan masa mendatang. Perencanaan strategis menentukan diarahkan kemana suatu organisasi untuk tahun kedepan atau tahun-tahun berikutnya,
bagaimana cara mengarahkannya dan bagaimana mengevaluasi
keberhasilan dan ketidakberhasilannya. Fokus dari perencanaan strategis biasanya keseluruhan organisasi. Adapun cakupan perencanaan strategis meliputi visi, misi,tujuan, dan sasaran, metodologi, analisis situasi, tujuan objektivitas dan target.
Maka dalam proses penyusunannya tentu memperhatikan semua aspek perencanaan pembangunan. Renstra Kecamatan Serpong Utara Kota
Tangerang Selatan Tahun 2016 – 2021 ini merupakan hasil proses politik,
yakni bermula dari rumusan visi, misi dan program Walikota dan Wakil Walikota terpilih, tetapi dalam proses penyusunannya dilakukan melalui serangkaian forum musyawarah perencanaan partisipatif dengan melibatkan unsur-unsur pelaku pembangunan dan memasukkan pula segenap komponen perencanaan teknokratik yakni program dan kegiatan Kecamatan Serpong Utara. Sejajar dengan itu, muatan Drfat Renstra Kecamatan
memperhatikan pula arahan kebijakan dan program RPJMD Kota Tangerang Selatan. Oleh karena itu matriks rencana program dan kegiatan pembangunan lima tahunan yang diuraikan dalam dokumen perencanaan ini telah disusun secara integratif dan komprehensif yang nantinya dijabarkan dalam Renja (rencana kerja) Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan selama satu tahun anggaran.
Rencana Strategis (Renstra) Kecamatan Serpong Utara Kota
Tangerang Selatan Tahun 2016 – 2021 memiliki keterkaitan dengan
dokumen-dokumen perencanaan pembangunan lainnya sebagai berikut :
1. Renstra Tahun 2016 – 2021 ini berpedoman pada RPJMD Tahun 2016
– 2021 dan merupakan pelaksanaan program-program Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Tangerang Selatan Tahun 2016-2021 dan sekaligus mempertimbangkan azas keberlanjutan dengan program-program pembangunan sebagaimana dimuat dalam Renstra Kecamatan Serpong Utara Kota Tangerang Selatan Tahun 2016 – 2021 ;
2. Renstra Tahun 2016 – 2021 ini memperhatikan arahan kebijakan dan
program pembangunan yang ada pada RPJM Propinsi Banten dan RPJMD Kota Tangerang Selatan;
3. Renstra Tahun 2016 – 2021 ini dijabarkan dalam Rencana Kerja
Tahunan (RKT) SKPD pada setiap tahunnya selama kurun waktu perencanaan dan dijadikan sebagai pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja (Renja) SKPD;
4. Dalam kaitan dengan sistem keuangan sebagaimana yang
diamanatkan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003, maka penjabaran Renstra dalam Renja untuk setiap tahunnya akan dijadikan pedoman bagi penyusunan Rencana Kegiatan Anggaran SKPD (RKA SKPD);
1.2 Landasan Hukum
Rencana Strategis (Renstra) Kecamatan Serpong Utara Kota Tangerang Selatan disusun atas dasar:
1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan
Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851) ;
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4287) ;
3. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan
Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4389) ;
4. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4321) ;
5. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
(lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah menjadi Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844) ;
6. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438) ;
7. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana
Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4700) ;
8. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah;
9. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4578 );
10. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Pedoman
Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan Minimal;
11. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi
Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesoa Nomor 4737);
12. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata
Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
13. Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;
14. Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2015 – 2019;
15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang
Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Renjana Pembangunan Daerah ( Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 517 );
16. Peraturan Daerah Kota Tangerang Selatan Nomor 6 Tahun 2010
tentang Organisasi Perangkat Daerah Kota Tangerang Selatan ;
17. Peraturan Daerah Kota Tangerang Selatan Nomor 15 Tahun 2011
tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Tangerang Selatan Tahun 2011 -2031;
18. Peraturan Daerah Kota Tangerang Selatan Nomor 1 Tahun 2012
tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Tangerang Selatan Tahun 2005 – 2025;
19. Peraturan Daerah Kota Tangerang Selatan Nomor 9 Tahun 2016 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMN) Kota Tangerang Selatan Tahun 2016 – 2021;
20. Peraturan Walikota Tangerang Selatan Nomor 34 Tahun 2012 tentang
Tugas Pokok dan Fungsi Kecamatan dan Kelurahan;
21. Peraturan Walikota Tangerang Selatan Nomor 21 Tahun 2013 tentang
Pelimpahan Sebagian Kewenangan Walikota kepada Camat.
1.3 Maksud dan Tujuan
Maksud penyusunan Rencana Strategis Kecamatan Serpong Utara adalah memberikan arah penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan kegiatan pembangunan yang akan dilaksanakan oleh Kecamatan Serpong Utara. Adapun tujuan disusunya Rencana Strategis Kecamatan Serpong Utara ini adalah :
1. Sebagai input dalam rangka perbaikan pelaksanaan tugas dan peningkatan pembangunan di masa akan datang;
2. Memberikan kondisi penciptaan integrasi, sinkronisasi, dan kesinergian antar pelaksanaan kegiatan pembangunan di wilayah Kota Tangerang Selatan khususnya Kecamatan Serpong Utara;
3. Membuat acuan perencanaan yang memuat Visi, Misi, Tujuan, Strategi, Kebijakan, Program dan kegiatan pembangunan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Kecamatan;
Selain itu Renstra ini juga sebagai sarana untuk menampung aspirasi masyarakat dan membangun konsensus untuk menentukan arah program kegiatan Kecamatan Serpong UtaraKota Tangerang Selatan dalam jangka waktu 5 (lima) tahun kedepan sampai dengan tahun 2021.
1.4 Sistematika Penulisan
BAB I PENDAHULUAN, berisi latar belakang penyusunan Renstra
Kecamatan Serpong Utara Kota Tangerang Selatan, landasan hukum, maksud dan tujuan serta sistematika penulisan.
BAB II GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN, berisi Tugas, Fungsi,
dan Struktur Kecamatan Serpong Utara, sumber daya kecamatan, kinerja pelayanan kecamatan serta tantangan dan peluang pengembangan pelayanan kecamatan.
BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI,
berisi identifikasi permasalahan, telaahan visi, misi dan program Walikota dan Wakil Walikota, kajian terhadap isu-isu strategis.
BAB IV TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN, berisi
visi dan misi Kecamatan Serpong Utara, tujuan dan sasaran jangka menengah Kecamatan Serpong Utaraserta strategi dan kebijakan.
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR
KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN
INDIKATIF, berisi program dan kegiatan, indikator kinerja,
kelompok sasaran, dan pendanaan indikatif yang merupakan kewenangan Kecamatan Serpong UtaraKota Tangerang Selatan.
BAB VI INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA
TUJUAN DAN SASARAN SKPD, berisi Indikator Kinerja SKPD
yang menunjang RPJMD Kota Tangerang Selatan.
2.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Kecamatan
Sesuai dengan Peraturan Walikota Tangerang Selatan Nomor 32 Tahun 2011 tentang Tugas Pokok, Fungsi Dan Tata Kerja Kecamatan Kota Tangerang Selatan Kecamatan merupakan Perangkat Daerah Kota Tangerang Selatan yang mempunyai wilayah kerja di Kecamatan dan dipimpin oleh Camat.
Camat sebagaimana dimaksud berkedudukan sebagai koordinator penyelenggaraan Pemerintahan di wilayah Kecamatan yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Walikota melalui Sekretaris Kota. Camat sebagai pelaksana Pemerintah Daerah di tingkat Kecamatan mempunyai tugas melaksanakan kewenangan pemerintah yang dilimpahkan Walikota dan tugas pemerintahan lainnya.
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud Kecamatan menyelenggarakan fungsi :
a. Pelaksanaan perencanaan dan perumusan bahan kebijakan program
kerja bidang Pemerintahan, Ketenteraman dan Ketertiban Umum, Pembangunan, Pengembangan Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial;
b. Pelaksanaan pengumpulan, pengelolaan, penganalisisan data dibidang
Pemerintahan, ketenteraman dan Ketertiban Umum, pembangunan,
BAB
II
GAMBARAN PELAYANAN
c. Penyelenggaraan kegiatan perumusan, ketenteraman dan Ketertiban Umum, pembangunan, pengembangan ekonomi dan kesejahteraan sosial;
d. Pelaksanaan Inventarisasi Aset Daerah atau Kekayaan Daerah lainnya
yang ada di Wilayah Kecamatan serta pemeliharaan dan pengelolaan fasilitas umum dan fasilitas sosial;
e. Pelaksanaan pertimbangan pengangkatan Kepala Kelurahan;
f. Pelaksanaan peningkatan usaha-usaha pengembangan ekonomi Desa
dan Kelurahan;
g. Pelaksanaan ketatausahaan umum dan kepegawaian, perencanaan
dan keuangan;
h. Pelaksanaan pemberian rekomendasi/perijinan kewenangan di bidang
Pemerintahan, Ketentraman dan Ketertiban Umum, Pembangunan, Pengembangan Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial sesuai dengan kewenangannya;
i. Pelaksanaan pembinaan, pengawasan dan pengendalian
penyelenggaraan Pemerintahan Desa dan Kelurahan;
j. Pelaksanaan koordinasi dengan instansi/lembaga lainnya terkait
dengan kegiatan Pemerintahan Kecamatan;
k. Pelaksanaan pengawasan, monitoring dan evaluasi, pengendalian
serta pelaporan kegiatan Pemerintahan Kecamatan;
l. Pelaksanaan urusan Pemerintahan lainnya yang dilimpahkan
Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2016-2021
II. 11
Gambar 2.1
BAGAN STRUKTUR ORGANISASI KECAMATAN SERPONG UTARA
Sumber : Peraturan Walikota Nomor 127 Tahun 2016
Susunan Organisasi Perangkat Kecamatan , terdiri dari :
a. Kepala Kecamatan;
b. Sekretariat Kecamatan , membawahkan :
1. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian. 2. Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan
c. Seksi Pemerintahan;
d. Seksi Kesejahteraan Sosial;
e. Seksi Pemberdayaan Masyarakat;
f. Seksi Ekonomi dan Pembangunan;
g. Seksi Ketentraman dan Ketertiban;
CAMAT SEKSI PEMERINTAHAN SEKSI KETENTRAMAN & KETERTIBAN SEKSI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT SEKSI KESEJAHTERAAN SOSIAL
KASI EKONOMI & PEMBANGUNAN SEKRETARIS
KA. SUB. BAG. UMUM DAN KEPEGAWAIAN
KA. SUB. BAG. PERNCANAAN
DAN KEUANGAN
Selanjutnya uraian tugas dan fungsi, sebagai berikut :
1. SEKRETARIS KECAMATAN.
1) Sekretaris memiliki tugas membantu Camat dalam memberikan
pelayanan administratif dan teknis yang meliputi urusan perencanaan, keuangan, umum dan kepegawaian
2) Sekretaris dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud
dalam pasal 11 menyelenggarakan fungsi :
a) Pengoordinasian bahan penyusunan perumusan,
pelaksanaan kebijakan strategis dan teknis norma, standar, prosedur dan kriteria dilingkup Kecamatan;
b) Pengoordinasian penyusunan, perumusandokumen
perencanaan program dan anggaran dilingkup Kecamatan;
c) Pelaksanaan penyusunan, perumusan dan analisa dokumen
perencanaan program dan anggaran dilingkup Kecamatan;
d) Pengoordinasianpelaksanaanpenelitian/asistensi/pembaha
an program, kegiatan dan anggaran dengan unit kerja internal/ kementrian/ lembaga/ instansi terkait;
e) Pengoordinasian penyusunan, perumusan dokumen
pelaporan kinerja, program dan kegiatan serta
pertanggungjawaban pemerintah lingkup sekretariat dan Kecamatan;
f) Pengoordinasian, penyusunan, perumusan dokumen hasil
monitoring dan evaluasi bulanan, triwulan, semester dan tahunan;
g) Pengoordinasian, penyusunan, perumusan dokumen
pelaporan monitoring dan evaluasi bulanan, triwulan, semester dan tahunan;
h) Pengoordinasian, penyusunan, perumusan dokumen
pelaporan capaian program standar pelayan yang
i) Pengoordinasian, penyusunan, perumusan dokumen pelaporan penatausahaan keuangan bulanan, triwulanan, semester dan tahunan Kecamatan;
j) Pengoordinasian, penyusunan, perumusan dokumen catatan atas laporan keuangan Kecamatan;
k) Pengoordinasian kesejahteraan pegawai, hukuman disiplin
pegawai, permasalahan yang dihadapipegawai yang
berdampak pada kinerja pegawai dengan unit
kerja/lembaga/instansi terkait;
l) Pengoordinasian penyusunan dan analisa kebutuhan
pegawai/pengadaan barang/ pemeliharaan aset dinas/ perjalanan dinas/ penyelenggaraan rapat Kecamatan;
m) Pengoordinasian penyusunan analisa jabatan, analisa beban kerja, evaluasi jabatan dan standar kompetensi jabatan dilingkup Kecamatan;
n) Pengoordinasian hasil evaluasi survey kepuasan masyarakat
terhadap pelayanan pada lingkup Kecamatan;
o) Pengelolaan barang milik daerah, arsip dan hubungan
masyarakat;
p) Pengoordinasian penyediaan data dan dokumentasi serta
informasi publik;
q) Pengoordinasian pelaksanaan pembinaan, pengawasan,
pengendalian, pemantauan pelaksanaantugas pegawai dilingkup Kecamatan;
r) Pengoordinasian dan penyampaian hasil pelaporan dan
evaluasi pelaksanaan tugas dilingkup Kecamatan kepada Camat; dan
s) Pelaksanaan tugas lain dari atasan sesuai dengan tugas
3) Sekretariat Kecamatan dipimpin oleh seorang Sekretaris Kecamatan yang dalam melaksanakan tugas dan fungsinya berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Camat.
Sekretariat Kecamatan terdiri dari :
A. SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN;
Kepala Subbagian Umum dan Kepegawaian memeliki tugas; a) Menyiapkan bahan perumusan dan pelaksanaan teknis
norma, standar, prosedur dan kriteria di lingkup urusan umum dan kepegawaian di lingkup kecmatan;
b) Menyiapkan bahan penyusun dokumen perencanaan program, kegiatan dan anggaran pada Subbagian Umum dan kepegawaian;
c) Menyiapkan dokumen pendukung pelaksanaan program, kegiatan dan Anggaran pada Subbagian umum dan kepegawaian;
d) Menyelenggarakan layanan Admintrasi ketatausahaan di lingkup kecamatan;
e) Menyelenggarakan layanan administrasi kepegawaian di lingkup kecamatan;
f) Menyelengggarakan layanan kerumah tanggaan di lingkup kecamatan;
g) Menyelenggarakan pengelolaan barang milik daerah di lingkup kecamatan;
h) Menyelenggarakan pengadaan dan pencatatan
kebutuhan perlengkapan kantor barang pakai habis di lingkup kecamatan;
i) Melaksanakan kehumasan dan informasi pubik;
j) Melaksanakan peningkatan kemampuan dan kapasitas pegawai;
k) Melaksanakan pengelolaan perpustakaan dan kearsipan lingkup kecamatan;
l) Melaksanakan layanan dan pengelolaan perjalanan dinas;
m) Memfasilitas penyusun analisa jabatan, analisa beban kerja, evaluasi jabatan dan standar kompetensi jabatan di lingkup kecamatan;
n) Melaksanakan pembinaan, pengawasan, pengendalian,
pemantauan pelaksanaan tugas pegawai pada
Subbagian Umum dan Kepegawaian;
o) Menyelenggarakan survey kepuasan masyarakat
terhadap jenis pelayanan yang dilaksanakan kecamatan; p) Menyelenggarakan pengelolaan naskah dinas dan arsip
di lingkup Subbagian Umum ;
q) Menyusun laporan dan melakukan evaluasi pelaksanaan
tugas pegawai pada Subbagian Umum dan
Kepegawaian; dan
r) Melaksanakan tugas lain dari atasan sesuai dengan tugas.
B. SUB BAGIAN PERENCANAAN DAN KEUANGAN;
Kepala subbagian perencanaan dan keungan memeliki tugas;.
a) Menyiapkan bahan perumusan dan pelaksanaan teknis norma, standar, prosedur dan kriteria di lingkup urusan perencanaan meliputi program, Evaluasi dan pelaporan dan lingkup kecamatan;
b) Memfasilitas rapat koordinasi penyusun dan perumusan dokumen Rencana pembangunan Jangka menengah daerah, rencana strategis Rencana kerja tahunan lingkup Kecamatan;
c) Menghimpunan / menyusun/ menganalisa / merumuskan / dokumen perencanaan program dan kegiatan serta anggaran meliputi daftar Rencana program dan kegiatan, Rencana kerja anggaran dan dokumen pelaksanaan
Anggaran – Anggaran pendapatan dan belanja daerah
dan perubahan Anggaran pendapatan dan belanja daerah lingkup subbagian perencanaan lingkup keuangan dan kecamatan;
d) Mengkoordinir penenlitian/ asistensi/ pembahasan
program, kegiatan dan anggaran meliputi penyusunan rencana anggaran, dokumen pelaksanaan anggaran Anggaran pendapatan dan belanja daerah dan perubahan Anggaran pendapatan dan belanja daerah;
e) Memfasilitas rapat koordinasi penyusun dan perumusan dokumen Indikator kinerja utama, perjanjian kinerja atau
penetapan kinerja, laporan Akuntibilitas kinerja
pemerintah, laporan penyelenggaraan pemerintah daerah dan laporan keterangan dan pertanggung jawaban di lingkup kecmatan;
f) Menghimpunan/ menyusun/ menganalisa/ merumuskan/ dokumen indikator kinerja utama, perjanjian kinerja atua penetapan kinerja laporan kinerja Instansi pemerintah, laporan penyelenggaraan pemerintah daerah dan laporan keterangan dan pertanggung jawaban di lingkup kecmatan;
g) Menyelenggarakan pentausahaan keuangan di lingkup Kecamatan;
h) Menyelenggarakan pembinaan Admintrasi keuangan di lingkup Sub bagian perencanaan keuangan serta Kecamatan;
i) Menghimpunan/ menyusun/ menganalisa/ merumuskan/
dokumen pelaporan keuangan bulanan, triwulan,
semester dan tahunan di lingkup kecamatan;
j) Menghimpun/ menyusun/ menganalisa/ merumuskan/ dokumen Catatan atas laporan keuangan di lingkup kecamatan;
k) Mengkoordinasikan laporan keuangan dan Catatan atas laporan keuangan kepada unit kerja/ perangakat daerah terkait;
l) Menyiapkan bahan dan dokumen pendukung
pelaksanaaan program dan kegiatan di lingkup
Subbagian Perencanaaan dan keuangan;
m) Memfasilitas rapat koordinasi penyusun dan perumusan dokumen pelaporan hasil monitoring dan evaluasi Bulanan, Triwulanan, Semester dan tahunan di lingkup kecamatan;
n) Menghimpun/ menyusun/ menganalisa/ merumuskan/ dokumen pelaporan hasil monitoring dan evaluasi bulananan, Triwulanan, Semesteran dan tahunan di lingkup kecamatan;
o) Menghimpun/ menyusun/ menganalisa/ merumuska/ dokumen standar pelayanan lingkup kecamatan;
p) Melaksanakan pembinaan, pengawasan , pengendalian,
pemantauan pelaksanaan tugas pegawai pada
Subbagian perencanaan keuangan;
q) Menyelenggarkan pengelolaan naskah dinas dan arsip di lingkup subbagian perencanaan dan keuangan;
r) Menyusun laporan dan melakukan evaluasi pelaksanaan tugas pegawai pada Subbagian perencanaan dan keuanganan; dan
2. SEKSI PEMERINTAHAN,
Kepala seksi pemerintahan, memiliki tugas;
a) Menyusun perumusan dan pelaksanaan kebijakan strategis dan teknis pedoman , norma, standar, prosedur dan kriteria pada seksi pemerintahan;
b) Menyusun perumusan dan pelaksanaan program dan anggaran di lingkup seksi pemerintahan;
c) Melaksanakan pembinaan, pengawasan, pengendalian, pemantauan, pelaksanaan urusan pemerintahan;
d) Melaksanakan pembinaan, pengawasan, pengendalian, pemantauan, pelaksanaan tugas pegawai pada seksi pemerintahan;
e) Melaksanakan fasilitas musyawarah perencanaan
pembangunan tingkat kecamatan dan kelurahan;
f) Melaksakan pengelolahan data dan informasi
kependudukan;
g) Melaksanakan monitoring dan evaluasi laporan
penertiban kartu tanda penduduk dan kartu keluarga; h) Melaksanakan perekaman data kependudukan
i) Melaksanakan pelayanan penerbitan dokumen pindah datang/pindah keluar antar Kecamtan dalam lingkup Kota;
j) Mengkoordinasikan pelayanan penertiban dokumen
pindah datang/ pindah keluar anatar kabupaten/ kota dan antar provinsi;
k) Mengkoordinasikan data kelahiran dan kematian
penduduk di kecamatan;
l) Memfasilitas dan melaksanakan kegiatan sosialisasi dan Pembinaan penduduk
m) Mengkoordinasikan data pembentukan, pemecahan, penghapusan dan penggabungan kelurahan, serta perubahan nama dan batas wiliayah;
n) Mengkoordinasikan pelayanan pendistribusian surat
pemberitahuan pajak terhutang pajak bumi dan
bangunan;
o) Memfasilitaskan usulan penertiban dan perbaikan surat
pemberitahuan pajak terhutang pajak bumi dan
bangunanan dan bea perolehan hak atas tanah dan bangunan;
p) Memfasilitasi pelayanan rekomendasi domisili partai politik;
q) Menyusun profil kecamatan dan profil pelayanan;
r) Melaksanakan tugas sebagian kewenangan yang di limpahkan walikota kepada camat sesuai dengan lingkup seksi pemerintahan;
s) Menyelenggarakan pengelolaan naskah dinas dan arsip di lingkup seksi pemerintahan;
t) Menyusun laporan dan melakukan evaluasi pelaksanaan tugas pegawai pada seksi pemerintahan; dan
u) Melaksanakan tugas lain dari atasan sesuai dengan tugas.
3. SEKSI KESEJAHTERAAN SOSIAL,
Kepala seksi kesejahteraan sosial memiliki tugas;
a) Menyusun perumusan dan pelaksanaan kebijakan strategis dna teksnis, pedoman, norma, standar, prosedur dan kriteria pada seksi kesejahteraan sosial;
b) Menyusun perumusan dan pelaksanaan program dan anggaran di lingkup seksi kesejahteraan sosial;
c) Melaksanakan pembinaan, pengawasan, pengendalian, pemantuan pelaksanaan urusan kesejahteraan sosial;
d) Melaksanakan pembinaan, pengawasan, pengendalian, pemantauan pelaksanaan tugas pegawai pada seksi kesejahteraan sosial;
e) Mengkoordinasikan data taman pemakaman umum, dan taman pemakaman bukan umum serta taman makam komersial;
f) Melaksanakan pelayanan dispensasi nikah dan surat keterangan proses pensiun;
g) Melaksanakan pelayanan penertiban rekomendasi
pendirian yayasan yang terkait urusan pendidikan formal dan non formal di kecamatan;
h) Mengkoordinasikan data korban narkotika, alkohol, psikotropika dan zat adiktif lainnya, gelandangan, pengenmis, wanita tuna susila, waria, eks narapidana dan pengidap human immunodeficiency virus/ acquired immune deficiency syndrome, korban perdagangan orang dan penyandang masalah sosial lainnya;
i) Menkoordinasikan data jumlah keluarga miskin dan keluarga prasejahtera;
j) Melaksnakan pemberian insetif kepada guru ngaji, marbot, amil dan pengurus pemakaman;
k) Melaksnakan fasilitas penyuluhan admintrasi keluarga
berncana, pelayanan alat kotrasepsi, pendataan
pasangan usia subur, lanjut usia dan keluarga miskin; l) Memfasilitasi pelaksanaan bakti sosial, pelayanan
kesehatan yang dilaksanakan oleh swasta dan organisasi masyarakat;
m) Melaksanakan fasilitas pelaksanaan program
transmigrasi;
n) Melaksanakan koordinasi upaya kesehatan promotif, preventif, kuratif dan rehabilatatif pembinaan kelompok-kelompok kesenian daerah/lembaga adat daerah
o) Melaksanakan pembinaan kelompok-kelompok kesenian daerah/lembaga adat daerah
p) Melaksanakan tugas sebagian kewengan yang di limpahkan walikota kepada camat sesuai dengan lingkup seksi kesejahteraan sosil;
q) Menyelenggarakan pengelolaan naskah dinas dan arsip di lingkup seksi kesejahteraan sosial;
r) Menyusun laporan dan melakukan evaluasi pelaksanaan tugas pegawai pada seksi kesejahteraan social; dan s) Melaksanakan tugas lain dari atasan sesuai dengan
tugas.
4. SEKSI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT,
Kepala seksi pemberdayaan masyarakat memliki tugas;
a) Menyusun perumusan dan pelaksanaan kebijakan strategis dan teknis pedoman, norma, standar, prosedur dan kriteria pada seksi pemberdayaan masyarakat;
b) Menyusun perumusan dan pelaksanaan program dan anggaran di lingkup seksi pemberdayaan masyarakat; c) Melaksanakan pembinaan, pengawasan, pengendalian,
pemantauan, pelaksanaan urusan pemerdayaan
masyarakat;
d) Meklasankan pembinaan, pengawasan, pengendalian, pemantauan, pelaksanaan tugas pegawai pada seksi pemberdayaan masyarakat;
e) Melaksanakan dan memfasilitas pelatihan/ sosialisasi/ kursus/ temu karder/ diskusi terkait pemberdayaan masyarakat;
f) Melaksanakan fasilitas kegiatan organinasi social/ kemasyaratan, pemberdayaan kesejahteraan keluarga dan lembaga swadaya masyarakat;
g) Mengkoordinasikan, mengendalikan dan
mengembangkan partisipasi masyarakat serta
melaksanakan sosialisasi kebersihan dan lingkungan;
h) Melaksanakan pengawasan dan pengendalian
pencemaran dan kerusakan lingkungan di kecamatan;
i) Memfasilitasi kegiatan lembaga pemerdayaan
masyarakat, kepemudaan dan olahraga;
j) Memfasilitas kegiatan pemberdayaan kesejahteraan keluarga dan dharma wanita;
k) Memfasilitasi pelaksanaan tempat belajar masyarakat; l) Melaksnakan tugas sebagian kewenangan yang di
limpahkan walikota kepada camat sesuai dengan lingkup seksi pemerdayaan masyarakat;
m) Menyelenggarkan pengelolaan naskah dinas dan arsip di lingkup seksi pemberdayaan masyarakat;
n) Menyusun laporan dan melakukan evaluasi pelaksanaan tugas pegawai pada seksi pemberdayaan masyarakat; dan
o) Melaksanakan tugas lain dari atasan sesuai dengan tugas.
5. SEKSI EKONOMI DAN PEMBANGUNAN,
Kepala seksi ekonomi dan pembangunan memiliki tugas:
a) Menyusun perumusan dan pelaksanaan kebijakan strategis dan teknis pedoman, norma, standar, prosedur dan kriteria pada seksi ekonomi dan pembangunan; b) Menyusun perumusan dan pelaksanaan program dan
anggaran di lingkup seksi ekonomi dan pembangunan; c) Melaksankan pembinaan, pengawasan, pengedalian,
pemantauan pelaksanaan urusan ekonomi dan
d) Melaksanakan pembinaan, pengawasan, pengendalian, pemantuan pelaksanaan tugas pegawai pada seksi ekonomi dan pembangunan;
e) Melaksanakan pelayan rekomendasi izin mendirikan bangunan di kecamatan;
f) Mengkoordinasikan pelayan surat keterangan domisili usaha;
g) Mengkoordinasikan data industri dan perdagangan di kecamatan;
h) Mengkoordinasikan data peternak, rumah pemotongan hewan di kecamatan;
i) Memfasilitasi kegiatan pengembangan industri kecil dan menengah, perkoperasian, dunia usaha, perdagangan dan perbankan dalam rangka meningkatkan ekonomi dan pembangunan masyarakat;
j) memfasilitasi dan melaksanakan kegiatan sosialisasi di bidang pertanian, perikanan, peternakan, teknologi tepat guna yang di selenggarakan perangkat daerah;
k) melaksnakan tugas sebagian kewengan yang di limpahkan walikota kepada camat sesuai dengan lingkup seksi ekonomi dan pembangnan;
l) menyelenggarakan pengelolaan naskah dinas dan arsip di lingkup seksi ekonomi dan pembangunan;
m) menyusun laporan dna melakukan evalusi pelaksanaan tugas pegawai pada seksi ekonomi dan pembangunan; dan
n) melaksanakan tugas lain dari atasan sesuai dengan tugas.
6. SEKSI KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN UMUM,
Kepala seksi ketentraman dan ketertiban umum memiliki tugas; a) Menyusun perumusan dan pelaksanaan kebijakan
strategis dan teknis pedoman, norma, standar, prosedur dan kriteria pada seksi ketentraman dan ketertiban umum;
b) Menyusun perumusan dan pelaksanaan program dan anggaran di lingkup seksi ketentraman dan ketertiban umum;
c) Melaksanakan pembinaan, pengawasan, pengendalian, pemantuan pelaksanaan urusan ketentraman dan ketertiban umum;
d) Melaksanakan pembinaan, pengawasan, pengendalian, pemantuan pelaksanaan tugas pegawai pada seksi ketentraman dan ketertiban umum;
e) Melaksnakan pengawasan dan pengendalian terhadap ketentraman dan ketertiban umum di tingkat kecamatan; f) Mengkoordinasikan pelaksanaan penegakkan peraturan
daerah dan/ atau peraturan walikota
g) Memfasilitasi sumber daya manusia, saran dan prasarana satuan perlindungan masyarakat di tingkat kecamatan; h) Melaksanakan operasi penertiban reklame skala kecil,
spanduk, umbul-umbul dan neonbox yang tidak sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
i) Memberikan pelayanan surat pengantar pengurusan surat keterangan catatan kepolisian;
j) Mengkoordinasikan dan memfasilitasi penangaanan penanggulangan bencana di kecamatan;
k) Melaksanakan fasilitas pembinaan kerukunan hidup beragama di kecamatan;
l) Melaksanakan tugas sebagian kewenangan yang di limpahkan walikota kepada camat sesuai dengan lingkup seksi ketentraman dan ketertiban umum;
m) Menyelenggarakan pengelolaan naskah dinas dan arsipdi lingkup seksi ketentraman dan ketertiban umum;
n) Menyusun laporan dan melakukan evalusi pelaksanaan tugas pegawai pada seksi ketentraman dan ketertiban umum; dan
o) Melaksnakan tugas lain dari atasan sesuai dengan tugas;
2.2 SUMBER DAYA KECAMATAN SERPONG UTARA
2.2.1 Kondisi dan Potensi Geografis
Kecamatan Serpong Utara merupakan salah satu dari tujuh
kecamatan yang ada di Kota Tangerang Selatan dengan Luas wilayah
Kecamatan Serpong Utara tercatat 2.246,26 Ha dengan ketinggian 80
meter diatas permukaan laut dengan curah hujan rata -rata 154
mm/tahun. yang merupakan kecamatan terluas keempat setelah
Kecamatan Serpong.
Batas wilayah Kecamatan Serpong Utara adalah sebagai berikut :
- Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Pinang Kota Tangerang;
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Serpong Kota Tangerang Selatan;
- Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Pondok Aren Kota Tangerang Selatan;
- Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Pagedangan Kabupaten Tangerang.
Kecamatan Serpong Utara terbagi menjadi 7 kelurahan yaitu :
1. Kelurahan Lengkong Karya dengan luas 218,00 Ha
2. Kelurahan Jelupang dengan luas 350,00 Ha
3. Kelurahan Pondok Jagung Timur dengan luas 210,00 Ha
4. Kelurahan Pondok Jagung dengan luas 209,26 Ha
5. Kelurahan Pakulonan dengan luas 218,00 Ha
6. Kelurahan Pakualam dengan luas 298,00 Ha
7. Kelurahan Pakujaya dengan luas 743,00 Ha
Laju pertumbuhan penduduk Kecamatan serpong Utara mencapai 2,25% per tahun. Jumlah Penduduk Kecamatan Serpong Utara sampai dengan bulan Desember 2014 sebanyak 101.260 jiwa yang terdiri dari :
 Laki – Laki : 50.366 jiwa
 Perempuan : 50.894 jiwa
 Jumlah Kepala Keluarga : 33.788 KK
 Kepadatan Penduduk : 98% per KM
Dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah, Kecamatan
Serpong Utara mempunyai perangkat daerah antara lain Kelurahan yang terdiri dari beberapa kelurahan. Kecamatan Serpong Utara terdiri dari 7 (tujuh) kelurahan Rukun warga (RW) sebanyak 102 dan Rukun Tetangga sebanyak 449. Kecamatan dengan jumlah kelurahan terbanyak adalah Pondok Aren dengan 11 kelurahan. Sedangkan kecamatan dengan jumlah Rukun Warga dan Rukun Tetangga terbanyak adalah Pamulang dengan 156 RW dan 815 RT.
TABEL 2.1.
JUMLAH RUKUN WARGA DAN RUKUN TETANGGA KECAMATAN SERPONG UTARA TAHUN 2016
NO KELURAHAN JUMLAH RW JUMLAH RT
1 Lengkong Karya 11 30
2 Jelupang 13 79
3 Pondok Jagung 18 64
4 Pondok Jagung Timur 15 64
5 Pakulonan 9 35
6 Paku Alam 12 50
7 Paku Jaya 24 127
JUMLAH 102 449
Sumber : Profil Kota Tangerang Selatan Tahun 2014
2.2.2 Sarana Prasarana Kecamatan
2.2.2.1 Sarana dan Prasarana Kantor Kecamatan Serpong Utara
Pemerintahan dalam semua tingkatannya dibentuk pada dasarnya adalah untuk memberikan pelayanan pada kepada masyarakat. Salah satu faktor yang cukup berpengaruh adalah keberadaan sarana dan prasarana yang tersedia secara memadai baik secara kuantitas maupun kualitas.
Tabel 2.2 berikut menggambarkan sarana dan prasarana yang dimiliki Kantor Kecamatan Serpong Utara.
TABEL 2.2
SARANA DAN PRASARANA KANTOR KECAMATAN SERPONG UTARA
NO. NAMA/ JENIS BARANG JENIS/MERK ASAL USUL CARA
PEROLEHAN JUMLAH
1 Mesin Ketik Manual
Standar ( 14 - 16 ) Eks. Kab. Tgr 3
2 Mesin Ketik Lain-lain Eks. Kab. Tgr 2
3 Lemari Besi Eks. Kab. Tgr 1
4 Rak Besi/Metal Eks. Kab. Tgr 1
5 Filling Besi/Metal Eks. Kab. Tgr 42
6 Rak Kayu Eks. Kab. Tgr 1
7 Kursi Besi/Metal Eks. Kab. Tgr 1
8 AC Split Eks. Kab. Tgr 12
9 Televisi Eks. Kab. Tgr 1
10 Wireless Eks. Kab. Tgr 1
11 Camera Film Eks. Kab. Tgr 1
12 P.C Unit Eks. Kab. Tgr 12
13 Lap Top Eks. Kab. Tgr 1
14 Printer Eks. Kab. Tgr 1
15 Meja Kerja Pejabat
Eselon III Eks. Kab. Tgr 2
16 Peralatan Studio Visual
Lain-lain Eks. Kab. Tgr 7
17 Printer Eks. Kab. Tgr 4
18 Pesawat Telephone Eks. Kab. Tgr 1
19 Meja Kerja Biro Pembelian 6
20 meja rapat Pembelian 4
21 Mesin Tik Pembelian 2
23 Filling kabinet Pembelian 2
24 AC Pembelian 1
25 Mesin potong rumput Pembelian 1
26 Filling kabinet 4 Laci Pembelian 2
27 Televisi 21" Pembelian 1
28 Komputer PC 15 Inc 256
GB Pembelian 2
29 Printer Dot Matrik LQ
2180 LQ 2180 Pembelian 1
30 Printer Ink Jet Ink Jet Pembelian 3
31 Komputer Notebook Core 2 Duo Pembelian 3
32 Sofa Pembelian 7
33 Proyektor LCD Pembelian 1
34 Sound System Pembelian 1
35 Gerobak sampah Pembelian 30
36 Kendaraan Operasional
Roda 4 Toyota Rush 1500cc Pembelian 1
37 Notebook Acer Aspire 4755 Pembelian 8
38 Komputer PC Pembelian 15
39 Pengadaan Sofa Futura 220U3 Pembelian 4
40 Filling Besi/Metal 4Laci
Vip Canon 2770 Pembelian 2
41 Meja 1/2 Biro Uk.150x75x75 Cm Pembelian 4 42 Kendaraan Operasional Trantib Suzuki Panther 1500cc Pembelian 1
43 Lemari arsip Pintu Sorong Pembelian 10
44
Layar Proyektor/Screen
GJC Projection
Screen Pembelian 1
46 Mesin Penghancur Kertas Gemet Pembelian 1
47 Kipas Angin Power air Pembelian 4
48 Brankas Ichiban Pembelian 1
49 Printer HP Laser Jet Pembelian 2
50
Filling Kabinet
Elite Type B4-4 08
DX Pembelian 10
51 Kamera Digital Canon EOS 1100D Pembelian 8
52 Mesin Tik Elektrik Royal U28 Pembelian 9
53 Mesin Potong Rumput Pembelian 1
54 Sound System BMB Pembelian 7
55 Notebook HP Pembelian 7
56 Gerobak Sampah Manual Pembelian 35
57 Kendaraan Roda 3 JC Bomber Hibah DKPP 7
58 AC 1 PK + instalasi + selang Mutasi dari Disdukcapil 2 59 Mesin antrian Mutasi dari Disdukcapil 1 60 Tenda Uk, 4x6 m Mutasi dari Disdukcapil 1 61 Genset Highlander 1000w Mutasi dari Disdukcapil 1
62 Kendaraan Roda 2 Mutasi dari Setda 2
63 Kendaraan Roda 2 Honda Supra X 125 Mutasi dari Setda 3
64
AC Split 1 PK Panasonic I PK Type
CS-PC9PKJ Pembelian 9 65 AC Split 1 PK AC Merk SHARP SLIP I PK Type A9 MEY Pembelian 1 66 Komputer PC
Asus Type Pro Intel Core i3 3210 / 3.2 MB,DDR2 GG HDR NB 320 Win 7 home Basic+instal,office
home and Busines 67 Lemari Arsip Sorong
Kaca Merk Lion 33 AK Pembelian 10
68 kursi staff Merk Lion
Warna kain Hitam Pembelian
69 Mesin Absensi Hybird series SN 0779442510112 ( Face Print ) Pembelian 1
70 Filling Kabinet Pembelian 1
71
Komputer Notebook HP Pavilion E-05 cls
- 3 Pembelian 10
72 Infocus BENQ Type MW 811ST Pembelian 7
73 Filling Kabinet VIP Type V-304 Pembelian 10
74 Mesin Absensi Hybird SN 0771433050093 Pembelian 1
75 Komputer/Laptop Toshiba Toshiba M840 -1077 Pembelian 1
76 Filling Kabinet Pembelian 1
77 Printer Brother
MFC-J430W Pembelian 1
78 Sound Sistem Merk BMB Pembelian 1
79 Meja Kerja Eselon III Grace HIBAH DPPKAD 1
80 Meja Kerja Eselon IV Grace HIBAH DPPKAD 6
81 Kursi Kerja Eselon III Grace HIBAH DPPKAD 2
82 Kursi Kerja Eselon IV Grace HIBAH DPPKAD 6
83 Meja Kerja Staff Orbirent 1/2 Biro HIBAH DPPKAD 2
84 Kursi Kerja Eselon IV Savalo HIBAH DPPKAD 1
85 Kursi Kerja Staff Wizz HIBAH DPPKAD 5
86 Kursi Kerja Wizz HIBAH DPPKAD 5
87 Meja Kerja Kepala Dinas Modera Type EOD HIBAH DPPKAD 1
88 Meja Rapat Modera Type ECT HIBAH DPPKAD 2
90 AC Standing Floor 3 Pk
Merk Panasonic CS-C28 FFF Pembelian 4
91 Mesin Absensi - Pembelian 7
92 Notebook / Laptop Hp Pavillion 14-N037 TX Intelm Core i5-4200U Pembelian 10
93 Mesin potong rumput Honda UMR 435T Pembelian 7
94 Mesin Tik Royal U-217 Pembelian 8
95
Televisi Samsung LED 32
Inc Pembelian 1
96 Printer Epson Type LQ-2190 Pembelian 1
97 Printer Laser Jet Pro p-1102 Pembelian 1
98 Kendaraan Dinas Roda 4 1500 cc
Honda Mobilio E
CVT PRESTIGE Pembelian 1
99 Kursi Rapat Global Lion A.28R Pembelian 275
100 Instalasi Telepon Pembelian 1
101 Kendaraan Roda 2 + Box + Cutting Sticker
Honda Vario 125
Techno CBS ISS HIBAH DPPKAD 8
102 Tripod Camera Eks. Kab. Tgr 1
103 Papan Visuil Eks. Kab. Tgr 4
104 White Board Eks. Kab. Tgr 1
105 Meja Tulis Eks. Kab. Tgr 1
106 Kursi Putar Eks. Kab. Tgr 26
107 Kursi Lipat Eks. Kab. Tgr 20
108 Meja Biro Eks. Kab. Tgr 29
109 Sofa Eks. Kab. Tgr 1
110 Jam Elektrnik Eks. Kab. Tgr 2
111 Kipas Angin Eks. Kab. Tgr 1
112 Meja Kerja Pejabat
113 Kursi Kerja Pejabat
Eselon III Eks. Kab. Tgr 2
114 Kursi Kerja Pejabat
Eselon IV Eks. Kab. Tgr 5
115 Kursi Lipat Pembelian 100
116 Kursi Rapat Kelurahan Pembelian 210
117 Printer Sofa City 321 Pembelian 8
118 Printer Pembelian 7
119 Meja Kerja Kepala Seksi Pembelian 14
120 Meja Kerja Staff Pembelian 28
121 Kursi Kerja Kepala Seksi Pembelian 14
122 Kursi Kerja Staf Pembelian 28
123
Kursi Plastik
Mutasi dari
Disdukcapil 100
124 Pengeras Suara Handy
Megaphone
Mutasi dari
Disdukcapil 2
125 Meja Kerja Staff
Kecamatan 1/ Biro Pembelian 12
126 Belanja Modal
Pengadaan Kursi Rapat
Merk Futura Pembelian 275
127 10 Unit Smartfren USB Modem EVDO Type
CE81B Pembelian 10
128 Alat Cetak Kue Pembelian 210
129 Kursi Rapat Indachi HIBAH DPPKAD 14
130 Meja Staff Grace HIBAH DPPKAD 14
131 Meja Kerja HIBAH DPPKAD 5
132 Kursi Kerja HIBAH DPPKAD 5
2.2.2.2 Sarana dan Prasarana Transportasi
Sarana dan Prasarana Transportasi di Kecamatan Serpong Utara sudah cukup memadai. Hal ini dapat terlihat dari sebagian besar jalan Kota maupun jalan kelurahan yang ada sudah di aspal/ makadam, selain itu juga adanya program pavingisasi untuk jalan kecil atau setapak di wilayah
kelurahan se Kecamatan Serpong Utara sehingga
memudahkan akses masyarakat dalam menjalankan
aktifitasnya.
2.2.2.3 Sarana dan Prasarana Pendidikan
Prioritas pertama pembangunan di Kota Serpong Utara adalah Pendidikan, maka dalam perencanaan pembangunan di Kota Serpong Utara adalah pemerataan layanan pendidikan. Adapun Sarana dan Prasarana Pendidikan di Kecamatan Serpong Utara dapat kita lihat pada tabel 3 berikut ini.
Tabel 2.3
SARANA DAN PRASARANA PENDIDIKAN KECAMATAN SERPONG UTARA
NO. URAIAN JUMLAH
LEMBAGA JUMLAH GURU JUMLAH SISWA 1. Play Group 33 97 876 2. TK 43 239 2.013 3. RA - - - 4. SD 31 597 12.051 5. MI 3 19 341
6. SLTP 13 268 2363 7. MTs 2 6 312 8. SLTA 7 360 3978 9. MA - - - 10. Ponpes 1 11. Perguruan Tinggi 1
Sumber : Profile Kecamatan Serpong Utara Dalam Angka 2014
2.2.2.4 Sarana dan Prasarana Kesehatan
Kesehatan adalah prioritas kedua dalam pembangunan di Kota Serpong Utara. Untuk mewujudkan tujuan pembangunan, pemerintah harus memperhatikan layanan kesehatan di samping pendidikan. Maka dalam perencanaan pembangunan di Kota Serpong Utara juga memperhatikan pemerataan layanan kesehatan. Pada tabel 2.4 berikut ini adalah data fasilitas/sarana kesehatan di Kecamatan Serpong Utara.
TABEL 2.4
DATA FASILITAS/SARANA KESEHATAN KECAMATAN SERPONG UTARA
NO. SARANA
KESEHATAN JUMLAH KETERANGAN
1. RUMAH SAKIT UMUM 2 2. PUSKESMAS 2 3. PUSKESMAS PEMBANTU 7 4. POSYANDU 24 5. RUMAH BERSALIN 23 6. BALAI KESEHATAN IBU DAN ANAK 7 7. RUMAH SAKIT MATA 8
Sumber : Profile Kecamatan Serpong Utara Dalam Angka 2014
2.2.3 Sumber Daya Manusia
Sumber daya manusia aparatur memiliki peran yang cukup dominan dalam pencapaian tujuan pemerintah kecamatan secara efektif dan efisien harus didukung dengan keberadaan pegawai yang cukup memadai baik dari segi kualitas maupun kuantitas.
Untuk menunjang pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Kecamatan Serpong Utara memiliki pegawai 185 orang. Dari jumlah pegawai tersebut, merupakan pegawai di Kecamatan 73 Orang, Di Kelurahan 112 orang.
Jumlah pegawai eselon III sebanyak 2 orang yaitu Camat dan Sekretaris Kecamatan., Eselon IVa sebanyak 8 Orang, Eselon IVb sebanyak 7 Orang. Pelaksana sebanyak 13 Orang dengan jumlah pelaksana terbanyak pada Seksi Keuangan Kecamatan Serpong Utara.
TABEL 2.5
SUSUNAN KEPEGAWAIAN KECAMATAN SERPONG UTARA BERDASARKAN ESELON JABATAN
N0 Uraian Eselon
III
Eselon IV
Staf Jumlah
1 Kecamatan Serpong Utara 2 8 57 67
2 Kelurahan Lengkong Karya - 1 14 15
3 Kelurahan Jelupang - 1 15 16
4 Kelurahan Pondok Jagung Timur - 1 15 16
5 Kelurahan Pondok Jagung - 1 15 16
6 Kelurahan Pakulonan - 1 15 16
7 Kelurahan Pakualam - 1 15 16
8 Kelurahan Pakujaya - 2 14 16
J U M L A H 2 16 160 178
Sumber : Data Kepegawaian Kecamatan Serpong Utara Desember 2015
TABEL 2.6
SUSUNAN KEPEGAWAIAN KECAMATAN SERPONG UTARA BERDASARKAN GOLONGAN RUANG
N0 Uraian Gol. IV Gol. III Gol. II Jumlah
1 Kecamatan Serpong Utara 1 14 5 20
2 Kelurahan Lengkong Karya - 1 - 1
3 Kelurahan Jelupang - 1 - 1
4 Kelurahan Pondok Jagung
Timur
- 1 - 1
5 Kelurahan Pondok Jagung - 1 - 1
6 Kelurahan Pakulonan - 1 1 2
7 Kelurahan Pakualam - 1 - 1
8 Kelurahan Pakujaya - 2 - 2
J U M L A H 1 22 6 29
Sumber : Data Kepegawaian Kecamatan Serpong Utara Desember 2015
TABEL 2.7
SUSUNAN KEPEGAWAIAN KECAMATAN SERPONG UTARA BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN
N 0 Uraian S3 S2 S1 D3 SLTA SLTP SD Jml 1 Kecamatan Serpong Utara - 2 31 2 32 67 2 Kelurahan Lengkong Karya - - 3 2 9 1 15 3 Kelurahan Jelupang - 9 - 6 1 16 4 Kelurahan Pondok Jagung Timur - 4 - 11 1 16
5 Kelurahan Pondok Jagung - 7 1 8 16 6 Kelurahan Pakulonan - 1 4 - 10 1 16 7 Kelurahan Pakualam - 4 2 8 1 1 16 8 Kelurahan Pakujaya - 6 - 9 1 16 J U M L A H 3 68 7 93 4 3 178
Sumber : Data Kepegawaian Kecamatan Serpong Utara Desember 2015
Dari seluruh jumlah pegawai Kecamatan Serpong Utara sebanyak 178 orang, memiliki pendidikan S2 sebanyak 3 orang ( 1,68% ), yang memiliki pendidikan S1 sebanyak 68 orang (38,20%), yang memiliki pendidikan D3 sebanyak 7 orang ( 3,93 % ), yang memiliki pendidikan SLTA sebanyak 93 orang (52,25 %).
TABEL 2.8
SUSUNAN KEPEGAWAIAN KECAMATAN SERPONG UTARA BERDASARKAN PENDIDIKAN PENJENJANGAN
Pendidikan Penjenjangan Jumlah
Diklat Pim III 2 orang
Diklat Pim IV 7 orang
Jumlah 9 orang
Sumber : Data Kepegawaian Kecamatan Serpong Utara Tahun 2015.
2.3 Kinerja Pelayanan Kecamatan Serpong Utara
Peraturan Walikota Serpong Utara Nomor 32 Tahun 2011 tentang Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Kecamatan, dinyatakan bahwa Kecamatan mempunyai tugas–tugas dalam membantu Walikota
dimaksud termasuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Adapun tugas-tugas yang dilaksanakan Kecamatan Serpong Utara untuk mencapai tujuan sesuai visi dan misi adalah sebagai berikut: 1. Pelaksanaan perencanaan dan perumusan bahan kebijakan
program kerja Bidang Pemerintahan, Ketentraman dan Ketertiban Umum, Pembangunan, Pengembangan Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial;
2. Pelaksanaan, pengumpulan, pengolahan, pengamnalisaan data dibidang Pemerintahan, Ketentraman dan Ketertiban Umum, Pembangunan, Pengembangan Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial; 3. Penyelenggaraan kegiatan perumusan Ketentraman dan Ketertiban Umum, Pembangunan, Pengembangan Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial;
4. Pelaksanaan Inventarisasi Aset Daerah atau Kekayaan Daerah lainnya yang ada di wilayah Kecamatan serta pemeliharaan dan pengelolaan fasilitas umum dan fasilitas sosial;
5. Pelaksanaan pertimbangan pengangkatan Kepala Kelurahan;
6. Pelaksanaan peningkatan usaha-usaha pengembangan Ekonomi Desa dan Kelurahan;
7. Pelaksanaan ketatausahaan umum dan kepegawaian, perencanaan dan keuangan;
8. Pelaksanaan pemberian rekomendasi/perijinan kewenangan di bidang Pemerintahan, Ketentraman dan Ketertiban Umum, Pembangunan, Pengembangan Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial sesuai dengan kewenangannya;
9. Pelaksanaan pembinaan, pengawasan dan pengendalian,
penyelenggaraan Pemerintahan Desa dan Kelurahan;
10. Pelaksanaan Koordinasi dengan instansi/lembaga lainnya terkait dengan kegiatan Pemerintahan Kecamatan;
11. Pelaksanaan pengawasan, monitoring dan evaluasi, pengendalian serta pelaporan kegiatan Pemerintahan Kecamatan;
12. Pelaksanaan tugas dinas lain yang diberikan oleh Walikota sesuai dengan tugas dan fungsinya;
Adapun hasil Pencapaian Kinerja Pelayanan Kecamatan Serpong Utara selama 5 Tahun berjalan adalah sebagaimana Tabel 2.9 di bawah ini.
TABEL 2.9
REVIU PENCAPAIAN KINERJA PELAYANAN KECAMATAN SERPONG UTARA KOTA TANGERANG SELATAN TAHUN 2011 - 2015
NO Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi SKPD Target SPM Target IKK Target Indikator Lainnya Satuan Target Renstra SKPD
Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahun ke- 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
1 Jumlah UMKM Terbina 750 usaha 150 150 150 150 150 150 150 150 150 150 100% 100% 100% 100% 100%
2 Tersedianya Data Koperasi dan Pra
Koperasi 10 dokumen 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 100% 100% 100% 100% 100%
3 Jumlah Pameran UMKM yang di ikuti 10 kali 4 Sarana dan prasarana Persampahan 2 kegiatan
5 Tersusunnya Hasil Musrembang Kecamatan dan Kelurahan 8 dokumen 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 100% 100% 100% 100% 100%
6 % Usulan Musrembang yang
ditindaklanjuti/dilaksanakan SKPD persen
7 Jumlah kelurahan yang mengikuti
Musrembang 7 Kelurahan 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 100% 100% 100% 100% 100%
8 % Kelurahan tertib administrasi 60 persen 10 10 10 15 15
9 % RT/RW tertib Administrasi 60 persen 10 10 10 15 15
10 % Penduduk wajib KTP yang sudah
memiliki KTP 85 persen
11 % Kepala keluarga yang sudah memiliki
Kartu Keluarga 100 persen
12 Tersedianya Profil Kecamatan dan
Kelurahan 100 dokumen 20 20 20 20 20
13 Indeks Kepuasan Masyarakat B B B B B B B B B B B A 100% 100% 100% 100% 100%
14 Pendataan kondisi jalan kegiatan
No Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi SKPD Target SPM Target IKK Target Indikator Lainnya Satuan Target Renstra SKPD
Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahun ke- 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
16 Tersedianya E-KTP persen
17 Jumlah Kelurga miskin di wilayah Kec, 5700 keluarga 18 Pelatihan Ketrampilan Masyarakat kegiatan 19 Terlaksananya pembinaan organisasi
kemasyarakatan kegiatan
20 Meningkatnya kualitas kehidupan beragama Jumlah kegiatan keagamaan (DKM.Majel is Ta’lim,MUI dll) kegiatan MTQ
tingkat Kota kali 21 Tingkat Capaian MDG’s
22 Jumlah Dokumen Perencanaan 12 dokumen 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 100% 100% 100% 100% 100%
23 Pendataan perumahan yang memiliki
IMB kegiatan
24 Jumlah Penanaman Pohon pohon
25 Pendataan pohon pelindung dan produktif
kegiatan
26 Pendataan sumur resapan kegiatan
27 Pendataan perusahaan yang menggunakan air tanah
kegiatan
28 Pendataan PKL kegiatan
29 Penertiban Pedagang kaki lima dan
Berdasarkan tabel di atas tentang pencapaian kinerja pelayanan di Kecamatan Serpong Utara Kota Tangerang Selatan dapat kita presentasikan sebagai berikut :
Bahwa masih ada kesenjangan antara target yang sudah ditetapkan dengan realitas yang ada, hal ini dapat dilihat dari capaian kinerja dari indikator kinerja pelayanan yang ada di Kecamatan Serpong Utara Kota Tangerang Selatan. Berdasarkan data yang ada terdapat dua capaian kinerja pelayanan yang sudah mencapai target yang diharapkan diantaranya adalah :
1. Jumlah peran serta aktif dari masyarakat dalam menjaga keamanan,ketentraman dan ketertiban. Keberhasilan pencapaian tersebut dikarena adanya beberapa faktor diantaranya adalah faktor kultur budaya masyarakat setempat dimana masyarakat di wilayah kecamatan Serpong Utara senang dengan kegiatan yang bersifat kegotong royongan dalam menjaga lingkungan setempat yang biasa dikenal dengan sebutan PAM Swakarsa. Selain itu juga koordinasi antar lintas elemen masyarakat baik dari unsure pemerintah, TNI, POLRI, LPM maupun stake holder lain yang berkepentingan dalam menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan setempat sudah berjalan dengan baik.
2. Jumlah partisipasi perempuan dalam kegiatan PKK. Capaian keberhasilan ini di pengaruhi oleh aktifitas dari pada kader posyandu yang intensif untuk mensosialisasikan kepada masyarakat khususnya kepada ibu rumah tangga akan pentingnya program kerja PKK dalam mewujudkan rumah tangga yang sejahtera dan bahagia.
Dari keberhasilan capaian kinerja pelayanan tersebut, masih terdapat target kinerja pelayanan yang belum terpenuhi di antaranya adalah :
1. Tingkat capaian MDG’s yang belum mencapai target indikator MDG’s,
hal ini dapat dilihat bahwa masih ada target indikator yang belum dilaksanakan dalam kinerja pelayanan di Kecamatan Serpong Utara terkait progam kegiatan MDG’s ini. Tidak tercapainya target pelayanan ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya adalah dalam
perencanaan program kegiatan MDG’s masih ada target indikator yang pelaksanaannya di laksanakan ber ulang-ulang dalam kurun waktu tiga tahun terakhir ini diantaranya pemberian makanan pendamping bagi balita serta pentingnya pendidikan dasar bagi anak usia sekolah, hal ini jika melihat data yang ada, angka penyandang gizi buruk dan jumlah anak putus sekolah di wilayah kecamatan Serpong Utara masih cukup tinggi hal ini dikarenakan karena tidak ada dorongan dari orang tua untuk memberikan pendidikan tinggi bagi anaknya, sehingga terkadang di usia masih muda, remaja putri sudah dinikahkan oleh orang tuanya, akibatnya anak yang dilahirkan dari pernikahan tersebut rawan mengalami permasalahan gizi buruk.
2. Tingkat pertumbuhan ekonomi produktif, hal ini ditandai dengan tidak tercapainya kinerja pelayanan Kecamatan Serpong Utara dalam menumbuhkembangkan pelaku usaha (UKM-UKM) di Kecamatan Serpong Utara, dimana dari data yang ada, target yang diharapkan tidak tercapai secara optimal. Hal ini bisa disebabkan oleh faktor tidak adanya dorongan dari pemerintah khususnya terkait permodalan, karena sebagian dari pelaku usaha tersebut termasuk golongan pelaku usaha dengan keterbatasan modal sehingga belum bisa mandiri secara finansial.
3. Jumlah Warga miskin di Kecamatan Serpong Utara yang belum memperlihatkan pengurangan yang berarti. Hal ini di sebabkan oleh beberapa faktor di antaranya belum adanya kemandirian dan jiwa kewirausahaan dari warga penerima bantuan sehingga barang-barang bantuan yang diterima tidak dimanfaatkan dengan baik untuk menunjang kebutuhan hidupnya.
4. Jumlah Pegawai yang mengikuti diklat, berdasarkan data yang ada ternyata target pegawai yang akan mengikuti diklat tidak terpenuhi semua hal ini disebabkan beberapa faktor yang di antaranya adalah keterbatasan anggaran sehingga sebagian pegawai yang akan mengikuti diklat di tunda terlebih dahulu pelaksanaannya, selain itu juga kegiatan diklat yang ada bukan wewenang kecamatan sehingga
kita tidak bisa melaksanakan kegiatan diklat ini secara mandiri.akibatnya target pencapaian untuk memberikan kesempatan diklat dan pelatihan bagi pegawai yang ada di kecamatan Serpong Utara menjadi terbatas.
2.4 Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan
Untuk melaksanakan kegiatan rutin maupun strategis di lingkungan Kecamatan Serpong Utara Kota Tangerang Selatan, sumber daya keuangan merupakan salah satu factor yang menentukan disamping juga sumber daya manusia dan sarana dan prasarana. Pada tahun 2015 anggaran dan realisasi pendanaan pelayanan Kecamatan Serpong Utara Kota Tangerang Selatan sebagaimana table berikut :
Tabel 2.10
REKAPITULASI ANGGARAN REALISASI PENDANAAN PELAYANAN KECAMATAN SERPONG UTARA KOTA TANGERANG SELATAN
TAHUN 2015
Uraian Anggaran
Belanja
- Belanja Tidak Langsung 3,295,997,619
- Belanja Langsung 8,631,999,800
Bertambah / (Berkurang) 2,111,999,800
Realisasi keuangan Kecamatan Serpong Utara Kota Tangerang
Selatan pada tahun anggaran 2015 untuk belanja sebesar
Rp. 11,663,941,600 yang terdiri dari Belanja Tidak Langsung sebesar Rp. 3,180,398,483 dan belanja langsung sebesar Rp. 8,483,543,125
Untuk periode pelayanan Tahun 2011 – 2015 kegiatan rutin maupun
strategis di lingkungan Kecamatan Serpong Utara, anggaran dan realisasi pendanaan pelayanan Kecamatan Serpong Utara Kota Tangerang Selatan sebagaimana tabel berikut :
TABEL 2.10
ANGGARAN DAN REALISASI PENDANAAN PELAYANAN KECAMATAN SERPONG UTARA TAHUN 2011 - 2015
Uraian Anggaran pada tahun ke- Realisasi Anggaran Pada Tahun ke -
Rasio antara Realisasi dan
Anggaran Tahun ke- Rata-rata pertumbuhan 2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015 Anggaran Realisasi 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17=(6-2)/5 18=(11-7)/5 BELANJA 4.823.176.268,56 6.824.663.381 8.253.274.243,93 10.189.960.046,88 11.663.941.600 4.017.057.081 5.157 6.257.50 7.693.539.595 8.943.537.687 11.927.997.419 83,29 91,63 93,22 87,77 97,79 1.368.153.066,29 1.582.188.067 BELANJA TIDAK LANGSUN G 2.517.85 1.268,56 2.240.99 1.081 2.563.87 4.243,93 2.750.94 1.457,88 3.295.9 97.619 2.019.82 1.863 2.136.66 4.098 2.384.908. 473 2.635.213. 183 3.180.398. 483 80,22 95,34 93,02 95,79 95,33 155.629.270 .09 232.115.324 BELANJA LANGSUN G 2.305.32 5.000 4.583.67 2.300 5.689.40 0.000 7.439.01 8.571 8.631.9 99.800 1.997.23 5.218 4.120.84 1.059 5.308.631. 122 6.308.324. 504 8.483.543. 125 86,64 89,90 93,31 84,80 98,28 1.265.334.9 60 1.297.261.58 1,40
TABEL 2.11
ANGGARAN DAN REALISASI PENDANAAN PELAYANAN KECAMATAN SERPONG UTARA KOTA TANGERANG SELATAN
Uraian ***) Anggaran pada Tahun ke- Realisasi Anggaran pada Tahun ke-
Rasio antara Realisasi dan Anggaran Tahun
ke-
Rata-rata Pertumbuhan (%) 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014 Anggaran Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
Program Non Urusan SKPD 2.870.681.400 3.498.400.000 3.965.508.571 2.552.501.159 3.193.218.122 3.839.086.255 0.88 0.91 0.97 0.38 0.38
Program Inspeksi Kondisi Jalan dan Jembatan 23.190.000 0 0 23.190.000 0 0 1 0 0 1 1
Program Perencanaan Tata Ruang 19.806.500 26.379.050 0 19.806.500 26.379.050 0 1 1 0 0.33 0.33
Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang 24.314.500 0 0 22.991.000 0 0 0.94 0 0 1 1
Program Pengembangan Data/Informasi 128.830.200 51.755.000 49.486.000 127.638.200 46.955.000 49.259.000 0.99 0.90 0.99 0.61 0.61
Program Kinerja Pengelolaan Persampahan 88.750.000 138.890.000 132.511.000 88.050.000 228.234.000 132.371.900 0.99 0.16 0.99 0.49 0.49
Program Administrasi Kependudukan 94.979.000 203.425.150 136.626.000 94.979.000 200.081.150 135.184.250 1 0.98 0.98 0.44 0.44
Program Peningkatan Peran Serta dan Kesetaraan
Gender dalam Pembangunan 88.730.000 0 26.914.500 88.730.000 0 26.164.500 1 0 0.97 0.69 0.69
Program Pengembangan Sistem Pendukung Usaha
Bagi UMKM 21.395.000 0 0 18.395.000 0 0 0.85 0 0 1 1
Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan
Lingkungan 57.113.000 95.240.000 111.735.450 57.003.000 94.828.000 111.735.450 0.99 0.99 1 0.95 0.95
Program Pemberdayaan Kelembagaan
Kesejahteraan Sosial 562.250.000 926.500.550 823.755.000 445.526.000 880.950.550 639.912.900 0.79 0.95 0.77 0.46 0.46 Program Penciptaan Iklim Usaha Kecil Menengah
Yang Kondusif 22.384.000 0 26.546.000 22.384.000 0 26.321.900 1 0 0.99 0.18 0.18
Program Penguatan Kelembagaan Pengarusutamaan
Gender dan Anak 0 26.786.600 50.652.000 0 26.786.600 50.652.000 0 1 1 0.89 0.89
*) diisikan dengan nama SKPD
**) diisikan dengan nama Provinsi/Kabupaten/Kota ***) disesuaikandengankewenanganSKPD
Berdasarkan rasio antara anggaran dengan realisasi pendanaan kinerja pelayanan di Kecamatan Serpong Utara Kota Tangerang Selatan, dapat dikatakan bahwa pendanaan terhadap kinerja pelayanan di Kecamatan Serpong Utara Kota bisa berjalan dengan baik, meskipun masih ada hal – hal yang bisa menjadi kendala dalam pengelolan pendanaan pelayanan SKPD. Secara anggaran capaian realisasi pendanaan pelayanan ini sudah baik akan tetapi secara ekplisit capaian kinerja pendanaan ini masih ada kendala dalam pelaksanaan diantaranya meliputi :
1. Mekanisme dalam pengelolaan pendanaan pelayanan ini cukup panjang sehingga proses penyerapan anggaran tersebut memerlukan beberapa tahapan dalam proses realisasinya, sehingga mekanisme yang ada kurang efektif dan efisien dalam rangka pendanaan pelayanan di Kecamatan
2. Jumlah personil khususnya PNS yang ada di Kecamatan Serpong Utara sangat terbatas, sehingga pendistribusian pekerjaan berdasarkan kemampuan yang dimiliki dalam pengelolaan pendanaan pelayanan ini tidak bisa terakomodasi secara optimal, sehingga mempengaruhi kinerja pelayanan.
2.5 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Kecamatan
1.5.1. Tantangan
Dalam rangka mengembangkan pelayanan yang ada, kita dihadapkan oleh tantangan yang ada yang bisa mempengaruhi tugas pokok dan fungsi Kecamatan dalam usaha mengembangkan pelayanan Kecamatan dalam kurun waktu lima tahun kedepan. Adapun tantangan tersebut antara lain :
Bidang Adiministrasi : 1. Di era persaingan bebas nantinya di perlukan peningkatan kualitas terhadap