Judul : Workshop Rumah Sakit Muhammadiyah Tempat : Kampus Terpadu UMY
Rep : Widi Tanggal : 4/8/2007
Tidak sedikit Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) yang berkembang cepat, namun keponthal-ponthal pengaturannya. Ini tidak lepas dari perkembangan AUM sendiri yang dari bawah dalam arti bukan dibentuk PP Muhammadiyah. Sehingga harus diakui, di balik perkembangan cepat itu memang ada segudang masalah // Hal ini disampaikan Ketua PP Muhammadiyah dr Sudibjo Markus / dalam workshop ‘Penyusunan Hospital by Laws RS Muhammadiyah-Aisyiyah dalam Menyikapi Pemberlakuan UU No 29/2004’ di Kampus Terpadu UMY Sabtu kemarin //
--- Statement : Ketua PP Muhammadiyah dr Sudibjo Markus ---
Workshop 2 hari diawali dengan penandatanganan kerja sama antara Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) dan Majelis Kesehatan dan Kesejahteraan Masyarakat (MKKM) PP
Muhammadiyah, mengenai Program Utilisasi Sumber Daya Manusia (SDM) Bidang Kesehatan Pada Rumah Sakit/ Balai Pengobatan Amal Usaha Muhammadiyah.
MoU ditandatangani Rektor UMY Dr H Khoiruddin Bashori dengan Ketua MKKM PP Muhammadiyah dr HM Natsir Nugroho SpOG MKes. Workshop diikuti dewan pengampu, pengelola rumahsakit dan pelaksana rumahsakit milik Muhammadiyah di DIY Jateng. Ketua Panitia dr Erwin Santosa / dimaksudkan untuk menyamakan persepsi manajemen RS Muhamammadiyah-Aisyiyah yang berpola ‘Tiga Tungku Sejerangan’ //
Lebih jauh Sudibjo Markus menjelaskan, kepemilikan AUM bidang kesehatan adalah milik Muhammadiyah sebagai gerakan dakwah dan amar ma’ruf nahi munkar // Hal ini menurutnya memberikan implikasi bahwa AUM harus melaksanakan segenap ketentuan ideologis, operasional dan manajemen operasional yang telah digariskan Persyarikatan. Karena itu dibalik kebanggaan kuantitas AUM menurutnya keponthal-ponthalan-nya juga jelas, ketika melihat soal kualitas.
Sedang Rektor UMY Dr Khoiruddin Bashori dalam sambutannya menyebutkan, karena dibentuk dari bawah menjadi tidak heran jika kondisi amal AUM kesehatan menjadi berbeda // Semua ini menurutnya perlu ada perbaikan-perbaikan manajemen di lingkungan rumahsakit atau AUM bidang kesehatan //
Widi melaporkan untuk AKJ /RBTV ///
NEWS READER : Workshop Rumah Sakit Muhammadiyah