• Tidak ada hasil yang ditemukan

Index of /ProdukHukum/kehutanan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Index of /ProdukHukum/kehutanan"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

LAMPIRAN : KEPUTUSAN MENTERI KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN NOMOR : 220/ KPTS-II/ 99

TANGGAL : 19 APRIL 1999

U R A I A N SATUAN PSDH

(Rp) I. KAYU BULAT

Kayu Bul at yang mempunyai ukur an di amet er 30 Cm ke at as diat ur sebagai berikut :

a. Kayu Mer ant i dan Ri mba Campur an :

1) Kayu yang berasal dari wil ayah I (Sumat era, Kal i mant an, Sul awesi dan Mal uku)

a) Kel ompok Merant i

b) Kel ompok Ri mba Campur an

2) Kayu yang berasal dari wil ayah II (Irian Jaya, Nusa Tenggara, Bal i dan Timt im)

a) Kel ompok Merant i

b) Kel ompok Ri mba Campur an

b. Sel ain Kel ompok Mer ant i dan Ri mba Campur an : 1) Kayu Indah t anpa bat asan diamet er (t ermasuk

Sonokel ing, Ramin dan Ul in) 2) Kayu Tor em (Wi l ayah I) 3) Kayu Tor em (Wi l ayah II) 4) Kayu Cendana

5) Kayu Kuning 6) Kayu Ebony 7) Kayu Jat i

Diamet er 30 Cm u p Diamet er 20 – 29 Cm Diamet er < 19 Cm 8) Kayu Bakau 9) Kayu Pinus c. Kel ompok Lai n :

1) Kayu yang berasal dari Wil ayah I (Kayu Ment aos, Kisereh, Perupuk, Giam, Bel angeran dan Kul im) 2) Kayu yang berasal dari Wil ayah II (Kayu Ment aos,

Kisereh, Perupuk, Giam, Bel angeran dan Kul im) II. KAYU BULAT KECIL

(Ti dak ber l aku bagi kel ompok j eni s I. b. 1 dan I. c. ) a. Diamet er < 30 Cm

b. Cerucuk c. Tiang Jermal d. Gal angan Rel e. Arang

- Bakau, Jat i dan Kel ompok Mer ant i - Rimba Campuran

f . Kayu Bakar g. Tunggak Jat i III. LIMBAH PEMBALAKAN

(Tidak berl aku bagi kel ompok j enis I. b. 1 dan I. c)

M3 M3

M3 M3

M3 M3 M3 Ton Ton Ton M3 M3 M3 Ton Ton

M3 M3

M3 Bt g Bt g M3 Ton Ton SM Ton M3

38. 400, 00 21. 600, 00

31. 800, 00 15. 900, 00

54. 300, 00 21. 600, 00 15. 900, 00 420. 000, 00 29. 940, 00 360. 000, 00 44. 760, 00 27. 480, 00 11. 520, 00 9. 060, 00 7. 632, 00

38. 400, 00 31. 800, 00

(2)

IV. BAHAN BAKU SERPIH (BBS)

(Khusus unt uk kel ompok j eni s Merant i dan kel ompok j enis Ri mba Campuran dengan diamet er kurang dari 30 cm) V. KAYU DARI HTI

a. Pinus b. Acasi a c. Bal sa d. Eucal ypt us e. Gmelina f . Karet g. Sengon

VI. KAYU PERUM PERHUTANI DAN D. I. YOGYAKARTA a. Kayu Bul at Jat i dan Sonokel ing :

Di amet er 30 Cm up Diamet er 20 – 29 Cm Diamet er < 19 Cm

b. Kayu Bul at Ri mba Indah (Sonobr i t , Mahoni ) : Di amet er 30 Cm up

Diamet er 20 – 29 Cm Diamet er < 19 Cm

c. Kayu Bul at Lain (Pinus, Damar, Sengon, Bal sa,

Eucal ypt us, Jabon, Acasi a mangi um, Kar et dan Gmel ina Arborea) :

Di amet er 30 Cm up Diamet er 20 – 29 Cm Diamet er < 19 Cm

d. Kayu Bul at Rimba Campur an : Di amet er 30 Cm up

Diamet er 20 – 29 Cm Di amet er < 19 Cm e. Rasamal a

Ton

Ton Ton Ton Ton Ton Ton Ton

M3 M3 M3

M3 M3 M3

M3 M3 M3

M3 M3 M3 M3

2. 040, 00

4. 240, 00 2. 780, 00 1. 700, 00 2. 780, 00 2. 780, 00 4. 240, 00 1. 700, 00

44. 760, 00 27. 480, 00 11. 520, 00

23. 040, 00 8. 064, 00 4. 884, 00

8. 064, 00 7. 080, 00 4. 800, 00

7. 080, 00 4. 800, 00 3. 510, 00 7. 632, 00

MENTERI KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN, t t d.

Referensi

Dokumen terkait

Manajemen sistem distribusi yang terencana pada suatu usaha akan sangat membantu usaha tersebut, karena informasi akan dapat diketahui dengan cepat, karena setiap

At Indonesia Islamic University (UII) and the State Institute of Islamic Studies (IAIN) Yogyakarta, for example, groups of students were having intensive studies on

[r]

Spatial Reaction Engineering Approach (S-REA) as a Multiphase Drying Approach to Model the Heat Treatment of Wood under a Constant Heating Rate. 18 Tri Basuki

So, it is only logical that the ISMS to be considered as an ongoing exercise in information security rather than a one-off project.” Thus it becomes very important for

Perekonomian sosialis adalah suatu perekonomian dimana alat-alat produk jadi milik bersama, dapat juga berbentuk suatu perekonomian pasar lambat menjadi matang. 1 Sistem ekonomi

Van de Voort, “Determination of Free Fatty Acids in Crude Palm Oil and Refined-Bleached-Deodorized Palm Olein Using Fourier Transform Infrared Spectro scopy,” Journal

dilakukan oleh pemerintah kota medan justru mendapat perlawanan dari pedagang kaki lima?. yang tetap mempertahankan tempat jualan mereka dengan berbagai cara