• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Proses Bisnis dalam Pengelolaan Pet Shop Reptil di Semarang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Proses Bisnis dalam Pengelolaan Pet Shop Reptil di Semarang"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran

Wawancara

Wawancara dilakukan kepada Bonni salah satu pemilik Pet Shop Reptil di

Semarang, yaitu Bonnie Eko Pets. Pak Bonnie ini adalah pemimpin komunitas

reptile di Semarang. Yaitu Semarang Reptile Bersatu. Kemudian wawancara juga

dilakukan dengan pedagang di Pasar semawis dan Pasar Kartini Semarang. Para

Pet Shop ini menjual hewan reptil seperti reptile, Amphibian, Hamster, Kucing,

Akuarium, makanan reptil, serta perlengkapan reptil. Para pedagang ini memiliki

kesukaan yang tinggi terhadap reptil, sehingga mereka cenderung mengelola pet

shop nya tersendiri dan tidak mempunyai pegawai khusus.

Untuk mendapatkan hasil barangnya, Pet Shop di Semarang ini dilakukan

melalui empat cara. Yang pertama melalui import. Pembeli secara langsung

datang ke luar negeri misalkan Thailand, kemudian membeli reptil yang diminati

untuk dibawa pulang ke Indonesia. Reptil tersebut secara langsung dibawa

melalui pesawat. Reptil yang dibawa dari luar negeri ini harus mendapatkan ijin

berupa surat, yang menyatakan bahwa reptil tersebut bukan merupakan hewan

yang dilindungi. Yang sebelumnya harus melalui proses karantina terlebih dahulu.

Karantina tersebut meliputi pemeriksaan fisik yaitu pemeriksaan kesehatan.

Apakah reptil tersebut mempunyai penyakit menular yang berbahaya. Agar reptil

tersebut dapat diterima di negara-negara yang suka menolak atau tidak menyukai

jenis reptil tertentu. Pada waktu keberangkatan, di bandara, pengekspor membawa

(2)

Yang kedua pedagang menerima langsung dari konsumen atau dari teman

sesame komunitas. Kemudian menjual kembali reptil tersebut. Yang ketiga

melakukan order kepada Pentaexomania. Pentaexomania ini adalah importir

reptile yang langsung berhubungan dengan rekannya yang berada di luar

Indonesia. Seperti Amerika, Jerman, Jepang dan Eropa. Kemudian yang keempat

adalah melalui plasma, yaitu dengan membeli ternak dari orang lain. Orang yang

mengembangbiakkan reptil menjual hasil ternakannya kepada pembeli.

Pet Shop mendapat informasi tentang importir reptil melalui website atau

komunikasi via telepon dan internet. Melalui supllier utama Pentaexomania, yang

terletak di Jakarta. Jadi sistem kerja dari pet shop, setelah mereka mendapatkan

barang dari rekan importirnya, pemilik kemudian memeriksa apakah barang yang

dikirim sesuai dengan pesanannya. Kemudian pemilik menaruh hewan tersebut ke

dalam akuarium tersendiri sesuai jenisnya. Setiap hari pemilik memberi makan

dan membersihkan secara rutin. Setelah ada pemesan atau pembeli yang datang

secara langsung, pemilik.

Mengenai promosi pedagang mempromosikan barangnya melalui teman

atau kenalannya secara langsung. Menawarkan reptil yang akan dijual, barangkali

ada teman atau sanak saudara yang berminat. Atau menjadi penghobby reptil.

Tetapi ada media lain yang digunakan untuk promosi yaitu melalui media iklan

atau melalui BBM, website, facebook. Melalui facebook, pedagang mengupload

foto reptil yang dijual. Menuliskan kriteria beserta harganya. tipe,corak,warna dll.

Salah satu contoh situs yang menawarkan jual beli reptil adalah

(3)

Sedangkan melalui penghobby, Pet Shop melakukan jual beli dengan

penghobby dengan cara memperlihatkan barang dagangannya terlebih dahulu.

Baik melalui perkumpulan komunitas reptil yang dilaksanakan seminggu sekali,

atau kontes reptil yang dilaksanakan sebulan sekali. Sehingga membuat pemilik

bisa menawarkan barang dagangannya. Pembayaran bisa langsung secara tunai

atau cash, dan transfer. Pengiriman pada saat order dari Pentaexomania maupun

melakukan pengiriman adalah sama, yaitu melalui cargo maupun kereta api.

Karena melalui pengiriman kilat seperti TIKI atau JNE tidak diperbolehkan.

Nama ekspedisinya antara lain Herona, KIB ( Karya Indah Buana ).

Dalam menentukan harga jual reptil dipengaruhi oleh beberapa faktor.

Salah satunya adalah permintaan dari barang tersebut. Tingginya permintaan akan

barang tersebut membuat reptil ini cenderung lebih mahal. Misalkan dalam bulan

ini permintaan tertinggi adalah biawak, maka pembeli akan menaikkan harga satu

ekor biawak. Kemudian dilihat juga apakah reptil yang dijual dalam keadaan

bersih dan sehat atau tidak. Kriteria hewan yang dapat dijual dengan harga tinggi

adalah langkanya barang tersebut, motif, serta warna dari reptil akan

mempengaruhi harga tersebut. Misalkan ular dengan motif kulit keemasan atau

ular yang berbisa, harganya bisa mencapai 6 juta rupiah. Kesehatan dari reptil

mempengaruhi tingginya harga jual. Reptil bisa dikatakan sehat jika bebas dari

flu, sariawan dll. Kebersihan juga sangat mempengaruhi, apakah terdapat kutu

atau tidak. Sedangkan kriteria hewan yang dapat dijual dengan harga rendah

(4)

penyakit. Reptil yang mempunyai banyak kutu menandakan bahwa reptil tersebut

jarang dibersihkan. Hal ini yang tentunya menurunkan harga jual dari reptil.

Mengenai barang yang belum laku, berdasarkan hasil wawancara, pemilik

akan tetap merawat hewan tersebut sampai ada yang memesan atau membelinya.

Pembeli tidak hanya datang secara langsung, tetapi lewat komunitas yang

melakukan order atau melalui rekannya Pentaexomania yang berada di Jakarta.

Berdasarkan pengakuan dari para pemilik pet shop,mengenai

keuntungannya. Satu reptil bisa mengambil keuntungan minimal 40%. Untuk

aksesoris mengambil keuntungan 25% dari harga awal. Keuntungan Pet shop

reptile tiap bulan tergantung apakah bisa mendapatkan barang yang bisa mendapat

profit lebih banyak. Berkisar antara 8 juta sd 10 juta.

Untuk mendapatkan barang yang murah, pemilik mendapatkan dari hasil

ternakannya sendiri. Pemilik mengembangbiakan atau mengawinkan reptil,

misalkan ular dengan warna emas dengan ular tipe garis-garis. Sehingga akan

mempunyai anak ular dengan warna emas dengan tipe garis-garis. Hal ini akan

membuat unik reptil tersebut, sehingga bia dijual dengan harga yang tinggi.

Kemudian pet shop juga membuat barangnya menjadi tampak baik/menarik?

Dengan cara memberi makanan secara teratur, membersihkan reptil tersebut setiap

harinya. Merawatnya sebaik mungkin sehingga keliatan bersih,terawat,serta tanpa

kutu.

Untuk mengumpulkan komunitas dan memperbanyak koneksi para

penggemar pet shop, para penggemar mengadakan pameran reptil. Pameran ini

(5)

mengetahui info pameran dari website www.reptile.com, via BBM ( Broadcast Blackberry Messenger ) atau facebook. Pameran dari tahun 2007 hingga 2011

Bonnie Pet Shop mengatakan menggunakan benderanya sendiri. Baru ketika

tahun 2013 ini, komunitas membuat secara bersama. Mengenai untung atau rugi

tidak terlalu diperhitungkan. Karena mereka sudah menganggap ini sebagai

aktivitas atau hobby mereka. Keuntungan dengan adanya komunitas serta

pameran adalah bisa berkenalan dan menjamin hubungan yang erat antar sesama

penghonny reptil. Mendapatkan info-info terkini mengenai reptil serta

mempermudah jual beli reptil. Yang dilakukan oleh komunitas reptile saat

berkumpul adalah berbagi cerita dan pengalaman mengenai reptile peliharaannya.

Bagaimana merawat reptil kesayangannya secara benar. Membawa reptile

peliharaannya. Dan melakukan jual beli jika ada yang berminat. Tempat

komunitas berkumpul tidak bisa ditentukan. Kadang di Simpang Lima Semarang

atau Jalan Pahlawan. Cara mengumpulkan anggota untuk menjadi komunitas

secara sendirinya terbentuk. Tidak harus ada syarat mengenai modal. Yang

terpenting orang tersebut haruslah care terhadap reptil.

Mengenai reptil yang ada di pet shop merupakan hewan yang tidak

dilindungi atau hewan langka. Jika ada pet shop yang melakukan seperti itu, maka

akan dikenai sanksi dan hewan tersebut harus diberikan kepada Taman Safari di

Indonesia. Melalui Surat Ijin Penangkaran. Untuk menanggulangi masalah

barang yang dianggap dilindungi dari pihak tertentu, pet shop akan menunjukkan

sertifikat yang dibelinya, bahwa sertifikat tersebut aman dan memang bukan

(6)

begitu saja kepada pemilik, karena harus menunjukkan Surat Ijin Penangkarannya

juga.

Dalam mengelola pet shop tentu ada kesulitan tertentu. Kesulitannya

adalah ketika melakukan tawar menawar kepada konsumen. Karena harus sesuai

antara harga yang dijual dengan yang ditawar. Selebihnya karena ini merupakan

hobi jadi mereka akan melakukannya dengan senang hati.

Kemudian beberapa hal yang perlu dilakukan untuk mendirikan suatu

petshop adalah :

1. Tentukan terlebih dahulu apa yang akan dijual di pet shop ini.

Misalkan jenis reptile amfibi,kucing atau semua jenis reptil. Bahan

makanan serta aksesorinya.

2. Mintalah nasehat ahli reptil dalam membeli atau memilih reptile

yan baik.

3. Persiapkan dana dalam menentukan tempat yang akan anda pilih

agar kehidupan reptil terjamin

4. Persiapkan tempat atau kandang serta perlengkapan yang layak

agar reptil bisa hidup sehat,nyaman dan sejahtera.

5. Dengan anda membeli reptil bersertifikat maka Anda dipastikan

akan mendapatkan reptil dengan silsilah yang baik.

6. Pastikan bahwa reptil yang akan anda beli atau adopsi dari penjual

(7)

Pasar Kartini Semarang

Tidak berbeda dengan pet shop reptile sebelumnya kartini reptil semarang

dikelola oleh pemilik pet shopnya sendiri karena di kartini reptil pemilik

mempunyai hobby memelihara reptile sebagai hewan peliharaan sehingga pemilik

tidak merasa repot untuk mengelola dan mengurus hewan reptil dan menjalankan

pet shopnya sendiri.

Untuk mendapatkan hasil barangnya, Pet Shop di Semarang ini dilakukan

melalui empat cara. Yang pertama melalui import. Pembeli secara langsung

datang ke luar negeri misalkan America, Malaysia kemudian membeli reptil yang

diminati untuk dibawa pulang ke Indonesia. Reptil tersebut secara langsung

dibawa melalui pesawat. Reptil yang dibawa dari luar negeri ini harus

mendapatkan ijin berupa surat, yang menyatakan bahwa reptil tersebut bukan

merupakan hewan yang dilindungi. Yang sebelumnya harus melalui proses

karantina terlebih dahulu. Karantina tersebut meliputi pemeriksaan fisik yaitu

pemeriksaan kesehatan. Apakah reptil tersebut mempunyai penyakit menular yang

berbahaya. Agar reptil tersebut dapat diterima di negara-negara yang suka

menolak atau tidak menyukai jenis reptil tertentu. Pada waktu ke berangkatan, di

bandara, pengekspor membawa hewan dan surat keterangan kesehatan hewan agar

dilakukan pemeriksaan akhir.

Yang kedua pedagang menerima langsung dari konsumen atau dari teman

sesama komunitas. Kemudian menjual kembali reptil tersebut. melakukan order

kepada Peternak. Peternak ini adalah pengemar reptile yang melakukan briding

(8)

apabila di import dari luar negeri masih sangat mahal. Peternak biasanya

memperoleh barang dari para importir, kemudian para perternak melakukan

briding untuk menekan harga di pasaran agar menjadi lebih murah dibanding bila

langsung diimport dari luar negeri. Peternak juga sangat berguna sekali untuk

menjaga kestabilan harga reptil supaya tidak di monopoli oleh importir besar saja.

Promosi kartini reptil lebih kurang modern karena dia hanya membuka

lapak di jalan kartini semarang saja dan tidak banyak mengikuti even-even yang

di selenggarakan oleh komunitas- komunitas di kota lain.

Karena tidak memperjual belikan barang secara online maka kartini reptile

tidak kirim-kirim barang kelain daaerah dan hanya melayani pembeli yang

membeli langsung di lapak mereka.

Pedagang di Pasar Cemawis Semarang

Pedagang di pasar cemawis semarang juga penggemar retil sehingga dia

membuka pet shop reptil untuk menyalurkan hobinya dan juga untuk usaha

sampingan agar hobinya tetap jalan dan juga dapat memperoleh keuntungan.

Pet shop ini memperoleh barang hanya dari pengepul-pengepul lokal atau

di sekitaran semarang saja dan para penghoby yang sudah bosan dengan pet

mereka dan ingin ganti peliharaan lain.

Promosi Pasar cemawis reptil lebih kurang modern karena dia hanya

membuka lapak di jalan cemawis semarang saja dan tidak banyak mengikuti

(9)

Karena tidak memperjual belikan barang secara online maka kartini reptile

tidak kirim-kirim barang kelain daaerah dan hanya melayani pembeli yang

(10)
(11)

CURICULUM VITAE

1. Nama Lengkap : Randy Widodo

2. NIM : 212009023

3. Judul Skripsi : Proses Bisnis dalam Pengelolaan Pet Shop Reptil di Semarang

4. Tempat, Tanggal Lahir : Pati, 10 Maret 1991 5. Alamat Domisili : Jalan Pemuda No. 323 Pati 6. Email : arowanasuperrad@gmail.com

RIWAYAT PENDIDIKAN

Pendidikan Nama Institusi Kota Tahun

Lulus Jurusan

SD SD Kalidoro Pati 2003

SMP SMP Kanisius Pati Pati 2006

SMA SMA Yos Soedarso Pati Pati 2009 IPS

S1 UKSW Salatiga 2014

FEB-Manajemen

RIWAYAT KURSUS

 Fun Competition-Speed Reading 2011 – 2012, Penyelenggara EB, tempat di Blora

 Seminar Believe, Begin, Become An Enterpreneur 2010, 27 April 2010, Penyelenggara KSM-UKSW, tempat di BU UKSW Salatiga

 Seminar Nasional Kewirausahaan “Inspire , Instruct , Improve : Other Side Of Business”, 7 Maret 2012, Penyelenggara KSM, tempat di BU UKSW Salatiga  Seminar Nasional Kewirausahaan “ Great Man Have Great Mind”, 30 Maret

2011, Penyelenggara KSM, tempat di BU UKSW Salatiga.

Referensi

Dokumen terkait

Bila dilihat dari fungsi dan karakteristiknya main board dari tablet bisa dibilang sama dengan main board laptop atau PC perbedaannya hanya dari ukuran dan apabila di

Hasil penelitian uji F menunjukkan bahwa variabel independen yang dipakai dalam penelitian ini (sikap skeptis, independensi, penerapan kode etik, akuntabilitas, kompetensi

o Untuk menimbulkan daya tarik, memotivasi orang/warga masyarakat baik nusantara maupun mancanegara untuk mengetahui lebih lanjut dan mendalam tentang segi-segi dari warisan

Kita boleh mengetahui tarikh sebenar peristiwa- peristiwa penting dalam sejarah Islam dengan menyusuri kisah hidup baginda SAW dalam kitab-kitab sirah yang muktabar.. Ulasan

Setiap nilai kehidupan yang potensial dalam diri individu merupakan kerangka acuan untuk bertindak dalam meraih masa depan dengan berhasil, asalkan satu nilai tidak

Kelimpahan meiofauna yang diperoleh pada kawasan mangrove Desa Bukit Batu dan Tanjung Leban Kabupaten Bengkalis ini lebih rendah jika dibandingkan dengan hasil

Oleh karena itu, untuk mengetahui tingkat kepuasan nasabah perbankan terhadap mutu pelayanan , perlu dilakukan kajian yang membandingkan tingkat kepentingan nasabah

Source: Malaysian Qualification Agency (2010), Guidelines to Good Practices: Curriculum Design and Delivery, Panel of Experts, Malaysia, Kuala