• Tidak ada hasil yang ditemukan

Lampiran 1. Kuesioner LEMBAR KUESIONER. Responden yang terhormat,

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Lampiran 1. Kuesioner LEMBAR KUESIONER. Responden yang terhormat,"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

xi-1

Lampiran 1. Kuesioner

LEMBAR KUESIONER

Responden yang terhormat,

Saya mohon kesediaan Bapak / Ibu untuk meluangkan waktu sejenak guna

mengisi lembar kuesioner ini dengan lengkap dan sesuai petunjuk yang tertera.

Saya berharap Bapak / Ibu menjawab dengan leluasa, sesuai dengan apa yang

bapak / Ibu rasakan, lakukan dan alami. Kesediaan Bapak / Ibu mengisi lembar

kuesioner ini adalah bantuan yang tidak ternilai bagi saya. Akhirnya, saya

sampaikan terima kasih atas kerjasamanya.

I.

IDENTITAS RESPONDEN

1. Nama

: ... (boleh

tidak diisi)

2. Jenis Kelamin

: ... (L / P )

3. Usia

: ... Tahun

4. Pendidikan

: SLTA/D-1/D-3/S-1/S-2/S-3

5. Jabatan / Unit Kerja

: ...

6. Lama bekerja di bidang ini : ... Tahun

II. PETUNJUK PENGISIAN KUESIONER

1. Mohon terlebih dahulu Bapak / Ibu membaca pertanyaan-pertanyaan

dengan cermat sebelum mengisinya.

2. Berikan tanda √ untuk jawaban pilihan Bapak / Ibu pada salah satu

nomor antara 1 sampai 5

Keterangan Skala Pengukuran :

1. Sangat Tidak Setuju (STS

Skor 1

2. Kurang Setuju (KS)

Skor 2

3. Netral (N)

Skor 3

4. Setuju (S)

Skor 4

(2)

III. KUESIONER

PROFESIONALISME (X

1

)

Tingkat Pendidikan (X

1.1.

)

(Sesuai Peraturan Direktur Jenderal Pajak nomor PER-9/PJ/2010 Tentang Standar

Pemeriksaan Untuk menguji Kepatuhan Pemenuhan Kewajiban Perpajakan )

Pertanyaan

STS KS

Jawaban

N

S

SS

1. Apakah Bapak / Ibu setuju pemeriksa pajak harus

mempunyai tingkat pendidikan formal Strata Satu

(S1) atau yang setara ?

2. Apakah Bapak / Ibu setuju pengembangan teknik dan

metodologi pemeriksaan melalui pelatihan ?

3. Apakah Bapak / Ibu setuju pelatihan yang diperlukan

harus dievaluasi secara periodik ?

4. Apakah Bapak / Ibu setuju Pemeriksa harus memiliki

pengetahuan dan keahlian yang memadai di bidang

perpajakan, akuntansi dan pemeriksaan?

5. Apakah Bapak / Ibu setuju Pemeriksa harus memiliki

pengetahuan dan keahlian yang memadai di bidang

perpajakan, akuntansi dan pemeriksaan?

6. Apakah Bapak / Ibu setuju Pemeriksa harus memiliki

pengetahuan umum tentang lingkungan dan

proses bisnis wajib pajak, termasuk di antaranya

adalah kemampuan menerapkan prinsip-prinsip

akuntansi yang berlaku

?

7.

Dalam pelaksanaan pemeriksaan dan

penyusunan LHP, Pemeriksa Pajak wajib

menggunakan kemahirannya secara profesional,

cermat dan seksama, objektif dan independen,

serta selalu memelihara integritas.

8. Pemeriksa pajak dituntut untuk selalu jujur danbersih

dari tindakan tercela serta mengutamakan

kepentingan negara di atas kepentingan pribadi

ataupun golongan.

9. Pemeriksa pajak harus tunduk pada kode etik yang

telah ditetapkan oleh Direktorat Jenderal Pajak.

10. Dalam semua hal yang berkaitan dengan

pemeriksaan, Pemeriksa Pajak harus bersikap

independen, yaitu tidak mudah dipengaruhi oleh

keadaan/ kondisi / perbuatan dan/ atau Wajib Pajak

yang diperiksanya.

11. Dalam hal Pemeriksa Pajak mengalami gangguan

independensi, Pemeriksa Pajak secepatnya

memberitahukan kepada Kepala UP2 tentang adanya

gangguan independensi itu.

(3)

xi-3

Pendidikan Berkelanjutan (X

1.2.

)

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : Per / 05 / M.Pan / 03

/ 2008 tanggal 31 Maret 2008 tentang Standar Pemeriksaan Aparat Pengawasan

Intern Pemerintah.

Pertanyaan

Jawaban

STS KS

N

S

SS

1. Seorang pemeriksa harus mengikuti pelatihan tentang

pemeriksaan, baik itu didalam maupun di luar negeri.

2. Materi pelatihan bagi seorang pemeriksa harus

mengikuti perkembangan teknologi yang terbaru.

3. Jenis pelatihan yang diikuti pemeriksa harus

berhubungan dengan objek pemeriksaan yang ada.

4. Frekuensi pelatihan seorang pemeriksa adalah

minimal 80 jam setiap dua tahun.

Pengalaman Kerja (X

1.3.

)

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : Per / 05 / M.Pan / 03

/ 2008 tanggal 31 Maret 2008 tentang Standar Pemeriksaan Aparat Pengawasan

Intern Pemerintah.

Pertanyaan

STS KS

Jawaban

N

S

SS

1. Pekerjaan saya memiliki arti lebih dari sekedar uang.

2. Kepuasan utama dalam hidup saya berasal dari

pekerjaan saya.

3. Saya sangat menguasai bidang pekerjaan saya.

4. Hal terpenting yang terjadi pada diri saya melibatkan

pekerjaan saya

5. Saya benar-benar menikmati melaksanakan kegiatan

sehari-hari yang merupakan pekerjaan saya.

6. Setiap hari selalu membuat rencana untuk pekerjaan

saya.

KEPUASAN KERJA (X

2

)

Menurut Celluli dan De Vries, 1978 dalam Fuad Mas’ud, 2004

Kepuasan dengan Gaji (Satisfaction With Pay ) (X

2.1.

)

Pertanyaan

Jawaban

STS KS

N

S

SS

1. Organisasi memberikan gaji lebih baik dari pada

pesaing

2. Gaji saya cukup, mengingat tanggung jawab yang

saya pikul

3. Saya diberi gaji lebih rendah untuk apa yang saya

kerjakan. (R)

(4)

Kepuasan dengan Promosi (Satisfaction With Promotion) (X

2.2.

)

Pertanyaan

STS KS

Jawaban

N

S

SS

1. Saya tidak suka dengan dasar (patokan) yang

digunakan untuk promosi dalam organisasi saya. (R)

2. Promosi jarang terjadi di organisasi saya. (R)

3. Jika saya melaksanakan pekerjaan dengan baik, saya

akan dipromosikan

4. Saya puas dengan tingkat kemajuan saya.

Menurut Celluli dan De Vries, 1978 dalam Fuad Mas’ud, 2004

Kepuasan dengan Rekan Sekerja (Satisfaction Co-Workers) (X

2.3.

)

Pertanyaan

STS KS

Jawaban

N

S

SS

1. Orang yang bekerja dengan saya tidak memberikan

dukungan yang cukup kepada saya (R)

2. Ketika saya meminta orang (teman) melakukan

pekerjaan tertentu, pekerjaan tersebut selesai.

3. Saya menikmati bekerja dengan teman-teman di sini.

4. Saya bekerja dengan orang yang bertanggungjawab.

Menurut Celluli dan De Vries, 1978 dalam Fuad Mas’ud, 2004

Kepuasan dengan Penyelia (Satisfaction With Supervisor) (X

2.4.

)

Pertanyaan

Jawaban

STS KS

N

S

SS

1. Para manajer (supervisor) yang saya bekerja untuk

mereka memberikan dukungan saya.

2. Para manajer (supervisor) yang saya bekerja untuk

mereka mempunyai motivasi kerja yang tinggi.

3. Para atasan saya tidak mau mendengarkan saya. (R)

4. Manajemen tidak memperlakukan saya dengan jujur.

(R)

Menurut Celluli dan De Vries, 1978 dalam Fuad Mas’ud, 2004

Kepuasan dengan Pekerjaan itu sendiri (Satisfaction With Work Itself) (X

2.5.

)

Pertanyaan

STS KS

Jawaban

N

S

SS

1. Pekerjaan saya sangat menarik

2. Saya merasa senang dengan tingkat tanggungjawab

dalam pekerjaan saya.

3. Saya lebih suka melaksanakan pekerjaan lain. (R)

4. Saya merasa sedikit mencapai keberhasilan dalam

(5)

xi-5

KOMITMEN ORGANISASI (X

3

)

Affective Commitment (X

3.1.

)

( Kuesioner ini dikembangkan oleh Meyer J.F., Natalie J.Allen, dan Catherine

A.Smith (1993), “ Commitment to Organization and Occupation Extension and

Test of Three Component Conceptualization”, Journal of Applied Psychology,

Vol 78, No. 4, 538-551)

Pertanyaan

STS KS

Jawaban

N

S

SS

1. Saya akan sangat bahagia menghabiskan sisa karir

saya di organisasi ini.

2. Saya membanggakan organisasi kepada orang lain di

luar organisasi.

3. Saya benar-benar merasakan seakan-akan

permasalahan organisasi adalah permasalahan saya

sendiri.

4. Saya berfikir saya tidak akan mudah menjadi terikat

dengan organisasi lain seperti saya terikat dengan

organisasi ini.

5. Saya merasa menjadi bagian dari keluarga pada

organisasi ini.

6. Saya merasa terikat secara emosional pada organisasi

ini.

7. Organisasi ini memiliki arti yang sangat besar bagi

saya.

8. Saya mempunyai rasa memiliki yang kuat terhadap

organisasi.

Continuance Commitment (X

3.2.

)

( Kuesioner ini dikembangkan oleh Meyer J.F., Natalie J.Allen, dan Catherine

A.Smith (1993), “ Commitment to Organization and Occupation Extension and

Test of Three Component Conceptualization”, Journal of Applied Psychology,

Vol 78, No. 4, 538-551)

Pertanyaan

Jawaban

STS KS

N

S

SS

1. Saya khawatir terhadap apa yang mungkin terjadi

jika saya berhenti dari pekerjaan saya tanpa memiliki

pekerjaan lain yang serupa.

2. Akan sangat berat bagi saya untuk meninggalkan

organsisasi ini sekarang, sekalipun saya

menginginkannya.

3. Banyak hal dalam kehidupan saya akan terganggu

jika saya memutuskan ingin meninggalkan organisasi

ini sekarang.

4. Akan terlalu merugikan saya untuk meninggalkan

organsisasi ini sekarang.

(6)

kebutuhan sekaligus juga keinginan saya.

6. Saya merasa bahwa saya memiliki sedikit pilihan

ingin meninggalkan organsisasi ini.

7. Salah satu akibat serius meninggalkan organisasi ini

adalah langkanya peluang alternatif yang ada.

8. Salah satu alasan utama saya melanjutkan bekerja

untuk organisasi ini adalah bahwa meninggalkan

organisasi akan membutuhkan pengorbanan pribadi

yang besar, organisasi lain mungkin tidak akan

sesuai dengan keseluruhan manfaat yang saya dapat

disini.

Normative Commitment (X

3.3.

)

( Kuesioner ini dikembangkan oleh Meyer J.F., Natalie J.Allen, dan Catherine

A.Smith (1993), “ Commitment to Organization and Occupation Extension and

Test of Three Component Conceptualization”, Journal of Applied Psychology,

Vol 78, No. 4, 538-551)

Pertanyaan

STS KS

Jawaban

N

S

SS

1. Saya pikir sekarang orang terlalu sering berpindah

dari organisasi satu ke organisasi lain.

2. Saya tidak percaya bahwa seseorang harus selalu

loyal terhadap organisasinya. (R)

3. Berpindah dari organisasi satu ke organisasi lain

tampaknya tidak etis bagi saya.

4. Salah satu alasan utama untuk melanjutkan bekerja

pada organisasi ini adalah bahwa saya percaya

loyalitas adalah penting dan oleh karena itu saya

merasa tetap bekerja di perusahaan merupakan

kewajiban moral.

5. Jika saya memperoleh tawaran pekerjaan yang lebih

baik di organisasi lain, saya tidak akan merasa bahwa

tawaran tersebut merupakan alasan yang tepat untuk

meninggalkan organisasi saya.

6. Saya didik untuk percaya terhadap nilai tetap setia

pada satu organisasi.

7. Yang lebih baik saat ini adalah ketika orang tetap

bekerja di satu organisasi sepanjang karir mereka.

8. Saya tidak berfikir bahwa menjadi karyawan yang

tetap setia pada sebuah organisasi merupakan

tindakan yang bijaksana. (R)

(7)

xi-7

KONFLIK PERAN (X

4

)

( Kuesioner ini pertama kali dikembangkan oleh J. Rozzo, R.J. House dan

S.I.Lirtzman (1970), “Role Conflict and Ambiguity in Complex Organization”,

Administrative Science (Quaterly, 15, June)

Pertanyaan

Jawaban

STS KS

N

S

SS

1. Saya harus melakukan sesuatu (kegiatan) yang harus

dilakukan secara berbeda.

2. Saya menerima penugasan tanpa sumber daya

manusia yang cukup untuk menyelesaikannya.

3. Saya harus mengesampingkan aturan atau kebijakan

agar dapat menyelesaikan tugas.

4. Saya bekerja dengan dua atau lebih kelompok yang

beroperasi secara berbeda.

5. Saya menerima permintaan dua pihak atau lebih yang

tidak sesuai satu sama lain.

6. Saya melakukan pekerjaan yang cenderung diterima

oleh satu pihak tetapi tidak diterima oleh pihak lain.

7. Saya menerima penugasan tanpa sumber daya dan

bahan yang cukup untuk melaksanakannya.

8. Saya melakukan kegiatan yang sebenarnya tidak

perlu.

9. Saya bekerja dengan pedoman dan kebijakan yang

tidak sesuai (cocok)

10. Saya harus bekerja di bawah arahan dan perintah

yang kurang jelas (kurang pasti)

KINERJA PEMERIKSA PAJAK (Y)

(Sesuai Peraturan Direktur Jenderal Pajak nomor PER-9/PJ/2010 Tentang Standar

Pemeriksaan Untuk menguji Kepatuhan Pemenuhan Kewajiban Perpajakan)

Pertanyaan

STS KS

Jawaban

N

S

SS

1. Apakah Bapak / Ibu setuju pemeriksa pajak harus

m

elaksanakan pemeriksaan melalui persiapan

yang baik, sesuai dengan tujuan pemeriksaan,

dan mendapat pengawasan yang seksama?

2. Apakah Bapak / Ibu setuju pemeriksa pajak harus

m

enentukan Luas Pemeriksaan (audit scope)

berdasarkan petunjuk yang diperoleh melalui

pencocokan data, pengamatan, permintaan

keterangan, konfirmasi, teknik sampling, dan

pengujian lainnya berkenaan dengan

pemeriksaan

3. Apakah Bapak / Ibu setuju pemeriksa pajak harus

melakukan persiapan pemeriksaan sebelum

(8)

melakukan pemeriksaan ? dengan cara :

m

engumpulkan dan mempelajari data Wajib

Pajak, yang meliputi :

a) profil Wajib Pajak

b) analisis data keuangan Wajib Pajak minimal

dua tahun terakhir atau sesuai dengan data

yang tersedia

c)

data lain yang relevan

4. Apakah Bapak / Ibu setuju pemeriksa pajak harus

mempelajari

profil Wajib Pajak sebagai persiapan

pemeriksaan ?

5. Apakah Bapak / Ibu setuju pemeriksa pajak harus

menganalisis data keuangan

Wajib Pajak minimal

dua tahun terakhir atau sesuai dengan data yang

tersedia ?

6. Apakah Bapak / Ibu setuju pemeriksa pajak harus

menganalisis data lainnya yang relevan

?

7. Apakah Bapak / Ibu setuju Rencana Pemeriksaan

disusun oleh

Supervisor Pemeriksa Pajak ?

8. Apakah Bapak / Ibu setuju

Rencana Pemeriksaan

disusun sebelum diterbitkan Surat Perintah

Pemeriksaan Pajak (SP2)

9.

Apakah Bapak / Ibu setuju

Rencana Pemeriksaan

harus ditelaah dan disetujui oleh Kepala UP2

10. Uraian Rencana Pemeriksaan berisi : Kriteria

Pemeriksaan, Jenis Pemeriksaan, Ruang Lingkup

Pemeriksaan, Identifikasi Masalah, Tanggal Selesai

Pemeriksaan, Tanggal jatuh tempo penyelesaian

permohonan pengembalian kelebihan pembayaran

pajak, Tenaga ahli yang dibutuhkan dalam

pemeriksaan, Sarana pendukung yang diperlukan dan

pos-pos SPT yang akan diperiksa.

11. Rencana Pemeriksaan dapat diperbaiki jika

Pemeriksa Pajak menemukan kondisi yang berbeda

saat melakukan pemeriksaan terhadap Wajib Pajak

dengan kondisi awal yang dijadikan pertimbangan

saat membuat Rencana Pemeriksaan

12. Perubahan Rencana Pemeriksaan harus dengan

persetujuan kepala UP2 dan Rencana Pemeriksaan

yang lama tetap menjadi lampiran dalam Rencana

Pemeriksaan yang baru.

13. Rencana Pemeriksaan merupakan bagian dari Kertas

Kerja Pemeriksaan (KKP)

14. Apakah Bapak / Ibu setuju Pemeriksa Pajak harus

menyusun Program Pemeriksaan sebelum dilakukan

pemeriksaan pajak ?

15. Penyusunan Program Pemeriksaan dilakukan secara

mandiri, objektif, profesional serta memperhatikan

Rencana Pemeriksaan yang telah ditelaah dan

disetujui oleh Kepala UP2.

(9)

xi-9

16. Program Pemeriksaan disusun oleh Supervisor dan

dibantu oleh Ketua Tim berdasarkan pos-pos yang

akan diperiksa dalam Rencana Pemeriksaan.

17. Program Pemeriksaan yang disusun ada 2 (dua),

yaitu Rencana Program Pemeriksaan dan Realisasi

Program Pemeriksaan. Rencana Program

Pemeriksaan disusun sebelum pemeriksaan

dilakukan, sedangkan Realisasi Program

Pemeriksaan disusun setelah program pemeriksaan

tersebut dilakukan sesuai dengan kondisi yang

ditemui Pemeriksa Pajak saat pemeriksaan.

18. Kepala UP2 menandatangani Rencana Program

Pemeriksaan untuk mengetahui apakah Program

Pemeriksaan yang dibuat relevan dengan pos-pos

yang akan diperiksa sebagaimana tercantum dalam

Rencana Pemeriksaan, sedangkan Realisasi Program

Pemeriksaan tidak perlu ditandatangani oleh Kepala

UP2.

19. Untuk kelancaran dan kelengkapan dalam

menjalankan pemeriksaan, Tim Pemeriksa Pajak

harus menyiapkan Tanda Pengenal Pemeriksa Pajak,

SP2, Surat Pemberitahuan Pemeriksaan, dan sarana

pemeriksaan lainnya.

20. Pelaksanaan pemeriksaan dilakukan dengan mengacu

pada Petunjuk Pelaksanaan Pemeriksaan, Pedoman

Pemeriksaan, dan Petunjuk Teknis Pemeriksaan,

antara lain : Petunjuk Pelaksanaan Pemeriksaan :

Lapangan, Pemeriksaan Kantor, Pedoman

Penyusunan : Rencana Pemeriksaan, Program

Pemeriksaan, Penggunaan Metode dan Teknik

Pemeriksaan, Penyusunan KKP, Petunjuk

Pelaksanaan : Penggunaan Bantuan Tenaga Ahli

Dalam Pemeriksaan, Petunjuk Teknis Pemeriksaan :

Transfer Pricing, Migas, Pertambangan Umum,

Perusahaan Grup, PPN dan Petunjuk teknis

pemeriksaan lainnya.

21. Temuan pemeriksaan harus didasarkan pada bukti

kompeten (valid, relevan ) dan cukup berdasarkan

ketentuan peraturan perundang-undangan

perpajakan.

22. Kegiatan pemeriksaan harus dilaporkan dalam

bentuk LHP yang disusun sesuai Standar Pelaporan

Hasil Pemeriksaan

23. LHP disusun secara ringkas dan jelas, memuat ruang

lingkup atau pos-pos yang diperiksa sesuai dengan

tujuan pemeriksaan, memuat simpulan Pemeriksa

Pajak yang didukung temuan yang kuat tentang ada

atau tidak adanya penyimpangan terhadap peraturan

perundang-undangan perpajakan, dan memuat pula

pengungkapan informasi lain yang terkait dengan

pemeriksaan.

(10)

Identitas Wajib Pajak, Pembukuan atau pencatatan

WajibPajak, Pemenuhan Kewajiban Perpajakan,

Data/ informasi yang tersedia, Lampiran yang

diwajibkan, Buku, catatan dan dokumen serta data,

informasi dan keterangan lain yang dipinjam, materi

yang diperiksa, Uraian Hasil Pemeriksaan, Ikhtisar

Hasil Pemeriksaan, Penghitungan Pajak Terutang,

Simpulan dan usul pemeriksa pajak.

25. LHP disusun dan ditandatangani oleh Ketua Tim dan

Anggota Tim.

26. LHP ditelaah dan ditandatangani oleh Supervisor.

27. Telaah LPP dilakukan untuk meyakini bahwa :

Pemeriksaan telah dilakukan sesuai dengan rencana

pemeriksaan, Pemilihan Metode Pemeriksaan,

Teknik Pemeriksaan, Prosedur Pemeriksaan,

Penghitungan Koreksi, Dasar Hukum Koreksi dan

Penghtungan Pajak Terutang telah dilakukan sesuai

dengan ketentuan perundang-undangan perpajakan

dan didasarkan oleh objektivitas dan profesionalisme

pemeriksa pajak, semua data, informasi, dan fakta

material yang diketahui Ketua Tim dan / atau

Anggota Tim telah dilaporkan dalam LHP dan tidak

menutupi praktek-pratik yang tidak patut atau tidak

sesuai dengan peraturan perundang-undangan

perpajakan.

28. LHP ditandatangani oleh Kepala UP2 untuk

mengetahui apakah: Pos-pos yang diperiksa telah

sesuai dengan Rencana Pemeriksaan, Dasar Hukum

Koreksi telah sesuai dengan ketentuan

perundang-undangan perpajakan.

29. Bentuk, isi, dan format LHP disusun dengan merujuk

pada Pedoman Penyusunan LHP.

30. LHP digunakan sebagai dasar penerbitan Surat

Ketetapan Pajak dan / atau Surat Tagihan Pajak.

Saran dari Bapak / Ibu

...

...

(11)

Lampiran 3.7. Validitas Instrumen Variabel Kinerja Pemeriksa Pajak

Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted Pertanyaan 75 287,11 54,539 ,366 ,701 Pertanyaan 76 287,09 55,026 ,301 ,704 Pertanyaan 77 287,01 55,092 ,352 ,704 Pertanyaan 78 286,95 55,722 ,296 ,707 Pertanyaan 79 287,03 55,160 ,317 ,704 Pertanyaan 80 286,94 55,617 ,343 ,706 Pertanyaan 81 286,94 55,617 ,343 ,706 Pertanyaan 82 287,05 54,894 ,355 ,703 Pertanyaan 83 287,15 54,426 ,367 ,701 Pertanyaan 84 287,16 54,342 ,374 ,701 Pertanyaan 85 286,91 55,992 ,335 ,707 Pertanyaan 86 286,90 56,300 ,274 ,709 Pertanyaan 87 286,99 55,069 ,386 ,703 Pertanyaan 88 286,94 55,434 ,389 ,705 Pertanyaan 89 286,97 55,643 ,297 ,706 Pertanyaan 90 286,97 55,183 ,400 ,704 Pertanyaan 91 286,94 55,847 ,286 ,707 Pertanyaan 92 286,97 55,688 ,287 ,707 Pertanyaan 93 286,95 55,492 ,350 ,705 Pertanyaan 94 286,95 55,676 ,307 ,706 Pertanyaan 95 286,97 55,413 ,348 ,705 Pertanyaan 96 286,95 55,446 ,361 ,705 Pertanyaan 97 287,01 55,368 ,299 ,705 Pertanyaan 98 287,05 54,803 ,371 ,702 Pertanyaan 99 286,98 55,241 ,367 ,704 Pertanyaan 100 286,98 55,471 ,318 ,705 Pertanyaan 101 287,06 54,997 ,328 ,704 Pertanyaan 102 287,01 55,230 ,326 ,704 Pertanyaan 103 287,03 55,091 ,302 ,704 Pertanyaan 104 287,01 55,115 ,316 ,704 Total Y 145,93 14,271 1,000 ,782

xi-34

(12)

Lampiran 3.1. Descriptive Statistic

Descriptive Statistics

N

Minimum

Maximum

Mean

Std. Deviation

Profesionalisme

88

80

100

90,33

5,225

Kepuasan Kerja

88

60

82

75,13

6,216

Komitmen Organisasi

88

85

99

93,86

4,376

Konflik Peran

88

26

49

37,15

6,676

Kinerja Pemeriksa Pajak

88

139

150

145,93

3,778

Valid N (listwise)

88

Lampiran 3.2. Hasil Uji Reliabilitas Variabel

Item-Total Statistics

Scale Mean

if Item

Deleted

Scale

Variance if

Item Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

Profesionalisme

352,07

235,949

,787

,674

Kepuasan Kerja

367,27

215,764

,740

,683

Komitmen Organisasi

348,53

268,045

,714

,713

Konflik Peran

405,25

318,374

,112

,917

Kinerja Pemeriksa Pajak

296,47

274,528

,805

,704

(13)

Lampiran 3.3. Validitas Instrumen Variabel Profesional

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item

Deleted

Scale Variance if Item

Deleted

Corrected Item-Total

Correlation

Cronbach's Alpha if Item

Deleted

Pertanyaan 1

176,85

104,541

,517

,729

Pertanyaan 2

176,17

103,086

,576

,725

Pertanyaan 3

176,86

104,533

,508

,729

Pertanyaan 4

176,45

104,044

,605

,727

Pertanyaan 5

176,35

104,369

,489

,729

Pertanyaan 6

176,34

103,423

,585

,726

Pertanyaan 7

176,86

103,361

,497

,727

Pertanyaan 8

176,25

103,431

,551

,726

Pertanyaan 9

176,18

102,242

,662

,723

Pertanyaan 10

176,27

103,626

,487

,727

Pertanyaan 11

176,20

103,682

,518

,727

Pertanyaan 12

176,73

106,752

,343

,735

Pertanyaan 13

175,97

104,332

,493

,729

Pertanyaan 14

176,26

104,218

,450

,729

Pertanyaan 15

176,33

104,223

,494

,729

Pertanyaan 16

176,51

103,356

,561

,726

Pertanyaan 17

176,40

106,357

,258

,735

Pertanyaan 18

176,30

104,785

,383

,731

Pertanyaan 19

176,24

105,747

,316

,733

Pertanyaan 20

176,14

104,326

,412

,730

Pertanyaan 21

175,84

104,710

,549

,729

Total X1

90,33

27,304

1,000

,864

xi-30

(14)

Lampiran 3.4 Validitas Instrumen Variabel Kepuasan Kerja

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item

Deleted

Scale Variance if Item

Deleted

Corrected Item-Total

Correlation

Cronbach's Alpha if Item

Deleted

Pertanyaan 22

75,40

36,748

,661

,887

Pertanyaan 23

75,61

37,504

,671

,886

Pertanyaan 24

75,56

37,031

,654

,887

Pertanyaan 25

75,10

38,300

,671

,887

Pertanyaan 26

75,74

39,161

,666

,888

Pertanyaan 27

75,24

39,402

,529

,891

Pertanyaan 28

75,28

39,286

,553

,890

Pertanyaan 29

75,68

40,656

,313

,898

Pertanyaan 30

75,39

39,343

,586

,890

Pertanyaan 31

75,41

39,509

,533

,891

Pertanyaan 32

75,25

38,603

,607

,889

Pertanyaan 33

75,13

39,628

,466

,893

Pertanyaan 34

75,13

40,111

,455

,893

Pertanyaan 35

76,39

41,987

,235

,898

Pertanyaan 36

76,17

41,614

,239

,898

Pertanyaan 37

75,66

41,032

,309

,897

Pertanyaan 38

75,40

41,346

,398

,894

Pertanyaan 39

75,43

40,317

,545

,891

Pertanyaan 40

75,13

38,639

,630

,888

Total X2

75,13

38,639

,630

,888

xi-31

(15)

Lampiran 3.5. Validitas Instrumen Variabel Komitmen Organisasi

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item

Deleted

Scale Variance if Item

Deleted

Corrected Item-Total

Correlation

Cronbach's Alpha if Item

Deleted

Pertanyaan 41 93,85 19,645 ,264 ,851 Pertanyaan 42 93,77 20,040 ,258 ,852 Pertanyaan 43 93,83 19,430 ,294 ,851 Pertanyaan 44 93,78 19,413 ,375 ,848 Pertanyaan 45 93,74 19,690 ,316 ,850 Pertanyaan 46 93,92 19,063 ,296 ,852 Pertanyaan 47 93,95 19,216 ,305 ,851 Pertanyaan 48 93,90 19,081 ,397 ,848 Pertanyaan 49 93,60 17,874 ,436 ,848 Pertanyaan 50 93,65 17,702 ,526 ,843 Pertanyaan 51 93,89 17,688 ,532 ,843 Pertanyaan 52 93,82 18,196 ,471 ,845 Pertanyaan 53 94,00 18,046 ,600 ,840 Pertanyaan 54 94,01 17,873 ,639 ,838 Pertanyaan 55 93,80 19,222 ,373 ,848 Pertanyaan 56 93,80 19,590 ,287 ,851 Pertanyaan 57 93,80 19,590 ,412 ,848 Pertanyaan 58 93,82 19,438 ,409 ,848 Pertanyaan 59 93,63 19,524 ,308 ,850 Pertanyaan 60 93,85 19,185 ,432 ,847 Pertanyaan 61 93,86 18,993 ,480 ,845 Pertanyaan 62 93,88 19,122 ,415 ,847 Pertanyaan 63 93,86 19,154 ,422 ,847 Pertanyaan 64 93,86 19,154 ,422 ,847 Total X3 93,86 19,154 ,422 ,847

xi-32

(16)

Lampiran 3.6. Validitas Instrumen Variabel Konflik Peran

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item

Deleted

Scale Variance if Item

Deleted

Corrected Item-Total

Correlation

Cronbach's Alpha if Item

Deleted

Pertanyaan 65

70,25

161,040

,886

,765

Pertanyaan 66

70,28

160,803

,887

,765

Pertanyaan 67

71,28

158,482

,889

,761

Pertanyaan 68

71,26

157,184

,909

,758

Pertanyaan 69

70,32

161,990

,893

,766

Pertanyaan 70

70,31

161,273

,881

,765

Pertanyaan 71

71,27

158,752

,916

,761

Pertanyaan 72

70,30

161,912

,855

,767

Pertanyaan 73

70,32

164,127

,714

,771

Pertanyaan 74

70,22

164,907

,561

,774

Total X4

37,15

44,564

1,000

,958

xi-33

(17)

Lampiran 3.8.

Out put Uji Normalitas Data

(18)

Lampiran 3.9 Output Uji Normalitas Data P.Plot

(19)

Lampiran 3.10. Hasil Uji Multikolinearitas

Coefficients

a

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t

Sig.

95,0%

Confidence

Interval for B

Correlations

Collinearity

Statistics

B

Std.

Error

Beta

Lower

Bound

Upper

Bound

Zero-order Partial Part

Tolerance

VIF

1 (Constant)

80,846

3,789

21,338 ,000 73,310 88,382

Profesionalisme

,287

,047

,397

6,156 ,000

,194

,380

,815

,560 ,251

,399 2,504

Kepuasan Kerja

,186

,046

,306

4,046 ,000

,094

,277

,857

,406 ,165

,291 3,432

Komitmen

Organisasi

,293

,056

,340

5,243 ,000

,182

,405

,821

,499 ,214

,396 2,526

Konflik Peran

-,063

,024

-,112

-2,615 ,011

-,111

-,015

,024

-,276 -,107

,910 1,099

a. Dependent Variable: Kinerja Pemeriksa Pajak

(20)

Lampiran 3.11. Koefisien korelasi antar variabel

Correlations

Kinerja

Pemeriksa

Pajak

Profesionalisme

Kepuasan

Kerja

Komitmen

Organisasi

Konflik

Peran

Pearson

Correlation

Kinerja Pemeriksa Pajak

1,000

,815

,857

,821

,024

Profesionalisme

,815

1,000

,744

,638

,239

Kepuasan Kerja

,857

,744

1,000

,771

,056

Komitmen Organisasi

,821

,638

,771

1,000

,070

Konflik Peran

,024

,239

,056

,070

1,000

Sig. (1-tailed)

Kinerja Pemeriksa Pajak .

,000

,000

,000

,412

Profesionalisme

,000 .

,000

,000

,012

Kepuasan Kerja

,000

,000 .

,000

,302

Komitmen Organisasi

,000

,000

,000 .

,259

Konflik Peran

,412

,012

,302

,259 .

N

Kinerja Pemeriksa Pajak

88

88

88

88

88

Profesionalisme

88

88

88

88

88

Kepuasan Kerja

88

88

88

88

88

Komitmen Organisasi

88

88

88

88

88

Konflik Peran

88

88

88

88

88

(21)

Lampiran 3.12. Output uji Autokorelasi Durbin Watson

Model Summary

b

Model

R

R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of

the Estimate

Change Statistics

Durbin-Watson

R Square

Change

F Change

df1

df2

Sig. F

Change

1

,928

a

,862

,855

1,437

,862

129,573

4

83

,000

1,600

a. Predictors: (Constant), Konflik Peran, Kepuasan Kerja, Profesionalisme, Komitmen Organisasi

b. Dependent Variable: Kinerja Pemeriksa Pajak

Lampiran 3.13. Hasil Uji Heterokedastisitas

(22)

Lampiran 3.14. Koefisien Determinasi-Model Summary

b

Model

R

R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of

the Estimate

Change Statistics

Durbin-Watson

R Square

Change

F Change

df1

df2

Sig. F

Change

1

,928

a

,862

,855

1,437

,862

129,573

4

83

,000

1,600

Lampiran 3.15. Pengujian Hipotesis dengan uji F –Anova

Model

Sum of Squares

df

Mean Square

F

Sig.

1

Regression

1070,206

4

267,552

129,573

,000

a

Residual

171,385

83

2,065

Total

1241,591

87

a. Predictors: (Constant), X3X4, Kepuasan Kerja, Profesionalisme, Komitmen Organisasi, X2X4, X1X4, Konflik Peran

b. Dependent Variable: Kinerja Pemeriksa Pajak

(23)

Lampiran 3.16

PENGUJIAN HIPOTESIS H

1

DENGAN UJI t

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

B

Std. Error

Beta

t

Sig.

1

(Constant)

80,846

3,789

21,338

,000

Profesionalisme

,287

,047

,397

6,156

,000

Kepuasan Kerja

,186

,046

,306

4,046

,000

Komitmen Organisasi

,293

,056

,340

5,243

,000

Konflik Peran

-,063

,024

-,112

-2,615

,011

a. Dependent Variable: Kinerja Pemeriksa Pajak

Sumber : Output SPSS ( Lampiran 3.16)

(24)

Lampiran 3.17 Pengujian Hipotesis H2 dengan Uji F-Anova

ANOVA

b

Model

Sum of Squares

df

Mean Square

F

Sig.

1

Regression

1081,708

7

154,530

77,322

,000

a

Residual

159,882

80

1,999

Total

1241,591

87

(25)

Lampiran3.18 Pengujian Hipotesis H2 dengan uji t

xi-43

Coefficients

a

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t

Sig.

95,0% Confidence

Interval for B

Correlations

Collinearity Statistics

B

Std.

Error

Beta

Lower

Bound

Upper

Bound

Zero-order

Partial

Part

Tolerance

VIF

1 (Constant)

64,449

35,634

1,809

,074

-6,465

135,363

Profesionalisme

,181

,284

,250

,636

,526

-,385

,747

,815

,071

,026

,010

96,196

Kepuasan Kerja

-,321

,287

-,528 -1,118

,267

-,893

,250

,857

-,124 -,045

,007

138,694

Komitmen

Organisasi

,979

,429

1,134

2,280

,025

,125

1,833

,821

,247

,091

,007

153,662

Konflik Peran

,391

,916

,692

,427

,670

-1,431

2,214

,024

,048

,017

,001

1626,521

X1X4

,003

,007

,584

,425

,672

-,012

,018

,265

,047

,017

,001

1176,087

X2X4

,014

,008

2,105

1,805

,075

-,001

,029

,377

,198

,072

,001

845,056

X3X4

-,019

,012

-3,365 -1,643

,104

-,042

,004

,230

-,181 -,066

,000

2606,108

a. Dependent Variable: Kinerja Pemeriksa Pajak

Referensi

Dokumen terkait

6 Saya dihadapkan pada pilihan harus tetap bertahan dalam perusahaan atau pindah ke perusahaan lain dengan tawaran yang lebih baik, dan saya tetap bertahan di

Saya akan tetap teguh pada profesi sebagai auditor meskipun saya mendapatkan tawaran pekerjaan lain dengan imbalan yang besar.. Saya membaca secara rutin majalah dan

10 Jika saya ditawari untuk pekerjaan yang lebih baik di tempat lain, saya tidak akan meninggalkan perusahaan ini.. Perusahaan memberikan toleransi kepada karyawan

3 Terlalu banyak dalam hidup saya yang kacau, jika saya harus memutuskan untuk meninggalkan organisasi tempat saya bekerja sekarang.. 4 Berpindah ke organisasi

Pemberitaan KBS di media massa terkait dengan kematian beruntun dan pertukaran satwa membuat saya suka karena masih menjadi topik yang hangat dibicarakan

lebih baik di organisasi lain, saya tidak merasa bahwa tawaran tersebut merupakan alasan yang tepat untuk meninggalkan organisasi.. 14 Yang lebih baik saat ini adalah ketika

21 Jika saya memperoleh tawaran pekerjaan yang lebih baik di perusahaan lain, saya tidak merasa bahwa tawaran tersebut merupakan alasan yang tepat untuk.

6 Jika saya memperoleh tawaran pekerjaan yang lebih baik di perusahaan lain, saya tidak akan meninggalkan perusahaan saya saat ini.. 7 Saya percaya akan nilai dari sebuah