Indonesia adalah negara kepulauan

(1)

(2)

(3)

I

ndonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia. Dengan kondisi pulau yang tersebar berjumlah 17.508 dari Sabang sampai Merauke, maka ini adalah kondisi yang sangat luar biasa dengan adanya variasi budaya dan bahasa.

Banyaknya kepulauan tersebut, maka transportasi merupakan hal utama yang wajib disediakan secara merata. Agar terjadi kesinambungan transporta-si, maka dibutuhkan pemerataan komu-nikasi pula didalamnya.

Dengan media apa yang cocok untuk menciptakan kesinambungan industri transportasi ini, tentunya komu-nikasi menjadi hal yang perlu diimple-mentasikan secara cepat agar kita bisa merasakan manfaatnya.

Oleh karena itu, media B-Magz kali ini memberikan liputan secara spesifik penggunaan media komunikasi berbasis wireless (nirkabel), manfaat serta tujuan penggunaannya di dalam industri transportasi.

Semoga dengan adanya media B-Magz ini, kami bisa membantu dan berkontribusi kepada pembangunan Indonesia tercinta.

Salam Sejahtera

Gita Sutjahjo

Broadband & Layanan

Transportasi

Direktur Utama Djoenaidi Handojo Pemimpin Redaksi Gita Sutjahjo Editor Sabina Leri Redaksi Stella KS Vito Nugraha Jaeni Marketing Irwan Fajar Agustino Putra Andalas Graphic Design Eko Siswanto Advertising : 021-2316352 ext 307 E-mail : bmagz@bercacakra.com © Copyright 2015 PT. Berca Cakra Teknologi Dilarang mengutip isi tanpa

izin redaksi

EDITORIAL

(4)

Content

06

Pemantauan Posisi Kereta Api_{dengan PTP 650L}

10

Stasiun Kota BEOS

12

Pemasangan PTP100_{pada PT Lion Air}

14

Bandara Internasional_Kemayoran

16 Geliat Deutsche Bahn di Jerman

18 Penerapan Radiowave

20 Dinamix3 Siap Melayani Kebutuhan Anda

26 Standarisasi Produk Cambium Networks

28 Implementasi Repeatit di Pengaturan Lalu Lintas

36 Testimoni

(5)

(6)

Pemantauan

Posisi

Kereta Api

dengan PTP 650L

P

T Kereta Api Indonesia (KAI) Persero merupakan badan usaha milik negara yang menyediakan jasa angkutan kereta api. PT KAI melayani angkutan penumpang dan barang. Pada tahun 2007 akhir maret DPR mengesah-kan revisi UU No. 13/1992 yang mene-gaskan bahwa investor swasta maupun pemerintah daerah diberi kesempatan untuk mengelola jasa angkutan kereta api di Indonesia.

Layanan Produk

Sebagai perusahaan yang mengelo-la perkeretaapian di Indonesia, PT. Kereta Api Indonesia (Persero) telah banyak mengoperasikan KA pen-umpang, baik KA Utama (Komersil dan Non Komersil), maupun KA Lokal di Jawa dan Sumatera, yang terdiri dari : 1. Kereta Penumpang - Kelas Eksekutif - Kelas Bisnis - Kelas Ekonomi - Kelas Campuran 2. Kereta Penumpang

(7)

Hal ini dilakukan agar meningkatkan kualitas layanan angkutan penump-ang karena pertumbuhan dan daya sadar masyarakat akan angkutan umum yang cepat dan murah. Pada tanggal 14 Agustus 2008, PT Kereta Api Indonesia melakukan pemisahan Divi-si Jabodetabek menjadi PT

KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) untuk mengelola kereta api penglaju di daer-ah Jakarta dan sekitarnya. Pemberlakuan UU Perkere-taapian No. 23/2007 secara hukum mengakhiri monopoli PT Kereta Api Indonesia da-lam mengoperasikan kereta api di Indonesia.

3. Kereta Api Lokal 4. Komuter

4. Kereta Wisata 5. Kereta Barang Cepat

(8)

S

emakin berkembangnya pertumbuhan penduduk dan arus informasi yang semakin cepat, perubahan di sektor transportasi kereta api pun di Indonesia harus berubah. Kedepannya, model sistem transportasi kereta api di Indonesia diharapkan bisa secanggih negara maju lainnya yang langsung berintegrasi dengan teknologi mumpuni.

PT Berca Cakra Teknologi melihat kebutuhan akan wire-less broadband besar seperti di dunia transportasi. PT Berca Cakra Teknologi menawarkan solusi BWA (Broadband Wireless Access) ke PT KAPM (Kereta Api Property Management) yang merupakan anak perusahaan dari PT KAI Indonesia untuk kebu-tuhan komunikasi data operasional lapangan PT KAI.

(9)

Pada bulan April 2015, PT KAPM memutuskan untuk meningkat-kan stasiun Banjar – Jawa Barat den-gan perangkat Cambium Networks PTP 650L dan Nidu.

Berdasarkan kebutuhan, maka diajukan produk Cambium Network PTP 650L dan Network Indoor Unit (Nidu) sebagai converter dari IP ke E1/T1 dan sebaliknya. Alat ini dib-utuhkan karena perangkat PT. KAI yang akan dikoneksikan masih meng-gunakan interface E1/T1.

Dengan supervisi dari engineer Berca, hasil yang didapat dari in-stalasi produk PTP 650L yaitu den-gan transmit power yang ada pada perangkat dengan menggunakan

channel bandwidth yang

sebelumn-ya 10Mhz menghasilkan aggregated

troughtput 98Mbps, setelah

me-makai channel bandwith 30Mhz baru mendapat hasil aggregated

trought-putnya 254.15. Lewat hasil yang

didapat, PT KAPM merasa terbantu dengan solusi yang telah diberikan oleh PT Berca Cakra Teknologi.

(10)

S

tasiun Jakarta Kota lebih dikenal sebagai stasiun Beos. Sebetulnya BEOS merupa-kan kependemerupa-kan dari Bataviasche Ooster Spoorweg Maatschapij (Mas-kapai Angkutan Kereta Api Batavia Timur), sebuah perusahaan kereta api swasta periode Hindia-Belan-da. Pada awalnya merupakan sta-siun milik perusahaan kereta api Nederlandsch-Indische Spoorweg (NIS) yang melayani jalur Bata-via-Buitenzorg (Bogor). Pada tahun 1913 jalur ini dijual ke Pemerintah Hindia-Belanda dan dikelola sendi-ri oleh perusahaan kereta api milik Pemerintah Hindia-Belanda tersebut (Staatsspoorwegen). Batavia Zuid, di lain pihak, dibangun sekitar tahun 1870 kemudian ditutup pada tahun

1926 untuk di renovasi menjadi bangunan yang kini ada dan secara resmi digunakan pada tanggal 8 Ok-tober 1929.

Acara peresmiannya dilaku-kan secara besar-besaran dengan penanaman kepala kerbau oleh Gubernur Jenderal A.C.D de Graeff yang berkuasa antara tahun 1926 sampai 1931. Stasiun Jakarta Kota dirancang arsitek Belanda, Frans Johan Louwrens Ghijsels dari kantor arsitek dan insinyur AIA. Lahir di Tu-lungagung pada tanggal 18 Septem-ber 1882, Ghijsels memSeptem-beri sebutan Het Indische Bouwen (bangunan-ba-ngunan gedung Hindia Belanda).

(11)

(12)

Pemasangan PTP 100

pada PT Lion Air

U

lasan singkat mengenai PT Lion Air yaitu didirikan pada tanggal 19 Oktober 1999. Lion Air mulai mengangkasa di Indonesia pada tahun 2000 dengan satu buah pesawat di dalam armadanya. Selama tiga belas tahun beroperasi, Lion Air kini terbang ke lebih dari 36 kota di Indonesia dan banyak tujuan-tujuan penerbangan lainnya, seperti Singapura, Malay-sia dan Vietnam, Timor Leste dan Saudi Arabia. Lion Air diresmikan sebagai ketua konferensi internasional Asia Pasific Regional Aviation (ARA) yang di adakan di Singapura pada tanggal 19 November 2003. Lion Air memperoleh “Best Brand Award 2004” di SWA, sebuah majalah marketing yang terbit di Indonesia. Hal ini diperoleh oleh marketing Research Specialist (MARS) berdasarkan survei yang dilakukan pada enam ribu orang di lima kota besar di Indonesia.

Cambium

PTP 100

Adapun beberapa keuntungan yang didapat dari PTP 100 : ● Memberikan konektivitas yang berkualitas & latency transfer data yang rendah seh-ingga kecepatan dalam pengiri-man data makin cepat.

● Handal & dari segi band-width nya disesuaikan dengan kebutuhan data yang akan dilewatkan antara 1 titik ke titik lainnya.

● Tahan terhadap cuaca -40’F to 131’F (-40’ C to +55’ C)

● Menghasikan kecepatan data yang konsisten.

(13)

Sebagai salah satu maskapai ter-besar di Indonesia, PT Lion Air memerlu-kan konektivitas untuk menghubungmemerlu-kan data dari satu kantor ke kantor lainnya. Seiring berjalannya waktu, PT Lion Air menjadi maskapai penerbangan yang terus berkembang pesat dan tentu membutuhkan konektivitas yang baik agar proses pengambilan / transfer data bisa di lakukan dengan cepat. Kebutuhan operasional dari PT Lion Air ini semakin meningkat, mengingat maskapai pener-bangan ini merupakan salah satu partner dari PT Berca Cakra Teknologi, maka dari itu kami menawarkan solusi terbaik untuk membantu dalam hal pengiriman data dari satu kantor yang berada di Jln Gajah Mada, Jakarta Pusat ke kantor Lion Air lainnya di Jln AM Sangaji, Gam-bir, dan beberapa kantor lainnya.

Kegunaanya sendiri yaitu untuk mengkoneksikan antar satu kantor den-gan kantor lainnya agar optimal & efisien dalam pengiriman data sehngga lebih ce-pat. Adapun perangkat yang digunakan untuk mengkoneksikan kantor mereka yaitu: PTP 100 dengan tipe 2400BH dan 2400BH20. Setelah memakai PTP 100 dengan tipe 2400BH dan 2400BH20 hasilnya pun cukup memuaskan den-gan perolehan troughputnya maksimal. Untuk 2400BH yaitu 7 Mbps dan untuk 2400BH20 yaitu 14 Mbps.

Sampai saat ini tidak ada kendala dengan perangkat tersebut dari kurang lebih 7 tahun yang lalu, dan PT Lion Air sangat puas dengan kehandalan pro-duk PTP 100 ini. Penjelesan singkat mengenai PTP 100 Series ini tersedia pilihan frekuensi ( 2.4 dan 5.8 GHz) dan

throughput bandwidth yang stabil

un-tuk kondisi LOS, ada beberapa pilihan

troughput bandwidth yang diinginkan

mulai dari 4mbps, 10mbps dan 20mbps. PTP 100 Series terbukti handal dan terjangkau bandwidthnya disesuaikan dengan kebutuhan data yang akan dile-watkan antara 1 titik dengan titik lainn-nya. Sangat handal, tahan cuaca, com-pact, dan desain yang menarik, PTP 100

radio menghasilkan kecepatan data yang konsisten dalam menghadapi gangguan.

(14)

Kemayoran International Airport

salah satu bandar udara Internasional pertama di Indonesia. Bandara ini dibangun pada tahun 1934,

dan diresmikan pada tahun 1940. Sampai akhirnya pada 1 Januari 1983 bandara berhenti beroperasi dan

tahun 1984 ditutup.

Setelah tidak digunakan, aktivitas penerbangan dipindahkan ke Bandar Udara Internasional Soekarno -

(15)

Peralatan komunikasi yang digunakan dalam dunia penerbangan.

- Komunikasi antar stasiun penerbangan (aeronautical fixed service/AFS)

- Komunikasi lalu lintas penerbangan (aeronautical mobile service/AMS)

(16)

Geliat

Deutsche Bahn

di Jerman

M

oda transportasi mer-upakan bentuk sarana yang hadir di tempat umum guna melayani masyarakat agar terbantu bagi mereka yang ingin berpergian. Melihat infrastruktur yang modern dan terhubung, transportasi yang tersedia tentu saja menunjang aktivitas terutama disejumlah populasi padat penduduk.

Melihat Negara dengan kepadatan penduduk dengan perekonomian yang maju seperti Jerman misalnya, dimana kita akan disuguhkan transportasi da-rat, air dan udara yang tersebar di banyak wilayah. Kota di Jerman

sudah memiliki sistem angkut cepat, salah satunya yaitu kereta api yang dioperasikan Deutsche Bahn.

Sebagai perusahaan ternama, Deutsche Bahn tercatat sudah mengoperasikan lebih dari 6.000 stasiun kereta api. Peru-sahaan yang sudah beroperasi sejak tahun 1994 tersebut, selain melayani transportasi kereta api, juga bergerak di bidang logistik. Tingginya jumlah pengoperasian pada stasiun, maka kebutuhan untuk menghubungkan stasiun kereta perlu teknologi yang me-madai.

Melalui jaringan wireless router yang di-pasang pada stasiun kereta api, memudahkan petugas operasional untuk pemantauan antara stasiun lainnya. Namun, masih ada beberapa stasiun yang belum ditunjang dengan konek-si tersebut. Selain itu, perangkat yang sudah terpasang tetap diamati untuk diganti secara berkala. Mempercayai produk Repeatit untuk kebutuhan operasional seperti keamanan, Deutsche Bahn membutuhkan koneksi yang aman dengan 99.9% hubungan tersedia untuk mendukung koneksi CCTV, kartu kredit dan data sistem informasi.

(17)

Solusi yang diberikan Repeatit kali ini untuk kebutuhan Deutsche Bahn yaitu pemasangan Trinity 323. Unit tersebut meng-gunakan SyncMaster sebagai kombinasinya untuk memudahkan pengenalan radio satu dengan yang lainnya. Konsep penggunaan SyncMaster ini adalah

menggunakan kemba-li channel yang sama dan sudah digunakan sebelumnya. Penggu-naan SyncMaster ini sangat pas untuk kota yang padat dan frekuen-si 5Ghz sudah sangat sulit didapatkan. Karena penggunaan frekuensi pada 5Ghz sudah san-gat sering digunakan oleh pihak-pihak lain.

Dalam implemen-tasi, ada penggunaan “AES Encryption” dan “Repeatit’s AirSecure” teknologi, penggunaan fitur tersebut adalah untuk mengamankan semua data-data yang sangat penting.

(18)

PENERAPAN

RADIOWAVE

P

ada tahun 1983, muncul

an-tenna yang di design untuk mengoptimalkan frekuensi gelombang radio atau disebut juga RF Performance dalam sistem Micro-wave. Saat ini sudah lebih dari 1 juta antena sudah didistribusikan antar negara.

Adapun keuntungan yang dimiliki oleh antenna ini adalah memaksimalkan kinerja sistem nya dan memberikan kehandalan yang sangat tinggi dari waktu ke waktu, garansi yang diberikan oleh Radio-wave juga relatif lama yaitu 5 tahun (S&K berlaku), dari segi supportnya juga tidak perlu diragukan lagi kare-na Radiowave ini dapat memberikan

feedback support dengan waktu

yang singkat, dan 90% issue dari

customer dapat diselesaikan dengan

hasil yang memuaskan.

Bukan hanya itu saja, antenna ini juga memiliki masa produksi han-ya 4-6 minggu saja dalam keadaan kondisi normal. Untuk saat ini yang menjadi fokus pengguna dari

Radio-wave adalah : - Provider - Radio OEMs - Energi - Utilities - WISPs - Enterprise - Pemerintahan - Militer

(19)

Radiowave berpusat di Bill-erica, Massachusetss USA. Melihat adanya peluang dan kesempatan, maka PT Berca Cakra Teknologi memutuskan menjadi distributor Ra-diowave dan menjual antenna

“Stan-dard Performance”. Ada beberapa

je-nis kategori antenna yang termasuk dalam Standard Performance yaitu : - Radiowave SPD 2-5.2

0.6 m | 2 ft Standard Performance Parabolic Reflector Antenna,

Dual-polarized, 5.25-5.85GHz

- Radiowave SPD 3-5.2

Dual-polarized, 5.25-5.85GHz

1.2 m | 4 ft Standard Performance Parabolic Reflector Antenna, Dual-polarized, 5.25-5.85GHz

(20)

Dinamix3 Siap Melayani

Kebutuhan Anda

(21)

K

emajuan teknologi saat ini menjadi salah satu faktor dalam tersedianya layanan yang dibutuhkan masyarakat. Salah satunya yang menjadi tren tersendiri seperti layanan Triple Play. Layanan tersebut bisa dikatakan memiliki daya tarik dengan kelengkapan fasil-itas yang ditawarkan. Seiring mengi-kuti perkembangan teknologi dan peluang, PT Berca Cakra Teknologi lewat sub bisnisnya, divisi broadband menghadirkan produk dengan nama Dinamix3.

Dinamix3 adalah paket triple

play (internet,IPTV dan VOIP) yang

sangat cocok untuk penggunaan di apartemen, hotel maupun perkanto-ran yang memiliki landscape vertical (rise building). Tidak hanya meman-faatkan internet saja, namun penggu-na bisa menonton program TV kabel dengan pilihan channel yang banyak dan tampilan gambar jernih. Selain itu, mampu menghemat biaya tele-pon dengan berbasis VOIP.

Apa saja keunggulan Dinamix3? ● Kecepatan download dan upload menembus 10 Mbps.

Lebih dari cukup bagi pengguna internet pada umumnya.

● Stabilitas layanan akses data. Kualitas yang ditawarkan menggu-nakan kabel fiber optic sehingga lebih terjaga dan tahan intervensi medan magnet.

● Kuota unlimited

Tidak ada batasan kuota, kecepatan internet cukup stabil dan cocok untuk pelanggan yang gemar download dan streaming.

● HD untuk siaran TV kabel

High Definition memberikan

kenya-manan bagi penonton dimana visual akan lebih nyaman dilihat mata. ● Layanan konsultasi

Pengguna bisa setiap saat berkon-sultasi dan didukung engineer onsite yang membantu menyelesaikan kendala tertentu.

● Harga terjangkau

Layanan yang diberikan sebanding dengan harga yang ditawarkan. Office Representatif

*Dinamix3 meliputi wilayah: Jabode-tabek, Bandung, Jogjakarta, Sema-rang, Surabaya, Malang, Makasar dan Bali.

Siaran TV yang tersedia di paket Dinamix3 berbasis IP dengan pilihan

Channel Free To Air (FTA local) dan Channel Premium (sesuai

kesepa-katan) sehingga pelanggan tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan apabila mau menyaksikan siaran PREMIUM.

Adapun topologi infrastruktur Triple Play yang didukung oleh Dina-mix3 menggunakan teknologi GPON, DSLAM, maupun switch. Sedangkan layanan inti triple play yang didukung Dinamix3 meliputi: IP Phone, IP TV dan Internet. Disamping layanan inti

triple play tersebut, Dinamix3 juga

siap melakukan kustomisasi layanan system IP lainnya sesuai kebutu-han pelanggan seperti: survillance

systems, digital signage dan access control.

(22)

(23)

(24)

Untuk Informasi Produk

www.bercacakra.co.id

(25)

(26)

Standarisasi Produk

(27)

J

aringan wireless adalah jarin-gan tanpa kabel (nirkabel) yang artinya proses penyampaian data dilakukan melalui udara dengan memanfaatkan gelombang elektro-magnetik. Karena menggunakan gelombang radio sebagai media transmisi datanya, maka komponen

wireless yang akan Anda gunakan

harus memiliki standart frekuensi yang sama. Standarisasi jaringan

wireless didefinisikan oleh IEEE

(Institute of Electrical and Electronics Engineers). IEEE merupakan institusi yang melakukan diskusi, riset dan pengembangan terhadap teknologi baru dalam segala aspek salah sat-unya mencakupi perangkat jaringan. Standar untuk broadband LAN dari IEEE terdapat pada unit kerja 802.7.

Cambium Networks yang merupakan produk eksklusif asal Amerika ini, sangat memperhatikan kualitas produknya. Sudah banyak

link wireless yang terbentuk dengan

menggunakan Cambium Networks. Bahkan MTBF (Mean Time Before

Failure) dari produk ini sampai

men-capai lebih dari 40 tahun. Membahas soal standarisasi di Indonesia, perlu diadakan pengujian produk agar ses-uai dengan persyaratan karakteristik teknis seperti frekuensi kerja

wire-less dan penentuan range frekuensi.

Cambium Networks sendiri sudah mengantongi ijin dan dinyatakan lulus uji.

Terdapat 3 tipe dari produk Cambium Network, yaitu: Point to Point (PTP), Point to Multipoint (PMP) dan ePMP (equal Point to Multipoint). Product PTP Cambium, Networks ada beberapa tipe yang tersedia yaitu PTP 100, PTP 250,

PTP 450 dan PTP 650. Untuk pen-jualan di Indonesia, PTP 100 dapat menggunakan frekuensi 2,4 MHz atau 5,8 Mhz, sedangkan untuk type yang lain hanya di frekuensi 5,7 MHz. Dengan kode regulasi ETSI (European Telecommunications

Standards Institute).

Pada seri PMP, Cambium Networks mengeluarkan produk PMP 100 dan PMP 450. Untuk PMP ini, satu AP dapat meg-handle up to 200 SM, dengan kestabilan yang bagus. PMP 100 dengan sudut 600, dan SM bisa menggunakan reflector. Tipe PMP 450 dapat menggunakan an-tena sektoral 60’ atau 90’ di sisi AP, sedangkan disisi SM dapat menggu-nakan integrated atau connectorized.

Selanjutnya, ePMP dibagi menjadi beberapa bagian yaitu : ePMP Integrated, ePMP Connector-ized dan ePMP Force. ePMP Con-nectorized dibagi menjadi non sync dan sync. ePMP Series ini menggu-nakan standar wifi indoor yang sudah dimodifikasi sedemikian rupa untuk penggunaannya di outdoor. Memakai standar modulasi 802.11 dan chip atheros sebagai intinya, setiap unit produknya dapat berfungsi sebagai AP (Access Point) dan SM

(Subcrib-er Module). Sisi AP dapat

menggu-nakan antena sectoral 90’ atau 120’ dan dari sisi SM dapat menggunakan beberapa tipe: integrated,

(28)

S

eberapa penting sebuah

wireless broadband di

dun-ia atau pelaku industri yang berkaitan dengan IT? Implementasi produk Repeatit kali ini berhubun-gan denberhubun-gan pemanfaatan di bidang Teknologi dan Informatika. Repeatit yang sudah dibahas sebelumnya adalah produk asal Swedia yang memiliki fitur kemudahan bagi siapa saja pengguna Repeatit. Beberapa fitur yang disajikan seperti : Repeatit

Cloud Ecosystem, Repeatit Control System, Local Web Management,

SNMP (Simple Network Management

Protocol)

Repeatit yang sudah dikenal di Negara Eropa ini, telah melebar-kan sayapnya untuk pemasaran produk di sejumlah negara. Di Indo-nesia, Repeatit mulai dikenalkan oleh

PT Berca Cakra Teknologi sebagai distributor tunggal sejak pertengah-an tahun 2015. Permintapertengah-an di In-donesia khususnya ibukota Jakarta dinilai bisa mewakili seberapa besar tingginya kebutuhan akan wireless

broadband. Kota Jakarta yang

dipadati gedung bertingkat dengan bermacam jenis perusahaan pasti-nya sangat membutuhkan teknologi seperti Repeatit.

Implementasi Repeatit

di Pengaturan Lalu Lintas

(29)

Sebagai contoh, di negara Inggris kota Bradford, implementa-si wireless pada bidang teknologi dan komunikasi dalam pemasangan CCTV untuk pengaturan lalu lintas. Pemasangan CCTV yang dipasang oleh perusahaan bernama Netview Systems, menjadi perusahaan yang sudah handal dan berpengalaman dalam mengintegrasikan system IP lewat LAN, WAN atau wireless

net-work. Pada implementasi di

Brad-ford, dibutuhkan backhaul dengan basis wireless kecepatan sangat tinggi. Wireless yang dipilih Netview Systems untuk memenuhi backhaul pada instalasi tersebut adalah Repe-atit.

Koneksi ini dibutuhkan untuk mendukung pengaturan lalu lintas, CCTV, kamera ANPR(Automatic

Number Plate Recognition), dan

pengaturan jalur bus. Sudah tidak perlu diragukan lagi untuk koneksi Repeatit yang ada di kota Bradford pada saat keadaan padat dan ramai. Sebagai informasi, Bradford merupa-kan kota dengan populasi terbanyak peringkat ke empat di Inggris dengan total 523.000 jiwa. Pada kota itu berdiri bangunan bertingkat sekitar 5.800 unit dan 59 tempat konservatif umum.

(30)

P

ada implementasi pengaturan lalu lintas di kota Bradford, Re-peatit sebagai wireless

broad-band dipercayai untuk dipasang lebih

dari 300 link. Pemasangan ratusan

link tersebut menggunakan beberapa

tipe dari Repeatit seperti : Trinity 316, Trinity 318, dan Trinity 323.

Dalam skema, Repeatit Cloud

Ecosystem digunakan untuk Net

View Systems dan RCS ( Remote

Cloud Setting ) yang mampu

men-gontrol keseluruhan jaringan yang ada.

Repeatit Koneksikan

300 Link di Bradford

(31)

P

emasangan Repeatit di kota Bradford, Inggris un-tuk implementasi lalu lintas bisa dikatakan sudah sangat layak sebagai penyedia platform dengan manajemen yang fleksibel. Dimana tidak terlalu banyak halan-gan pada saat alat dihubungkan satu sama lain termasuk dalam urusan cuaca. Dibutuhkan latency minim untuk mendukung multidata dan aplikasi dengan kecepatan tinggi untuk pemasangan Repeatit.

Di Indonesia, sebuah perang-kat perlu diatur dan disesuaikan dengan standar lembaga yang men-gaturnya sebelum implementasi. Produk Repeatit yang sudah didistri-busikan PT Berca Cakra Teknologi sudah sangat aman untuk pema-sangan mulai dari range frekuensi kerja yang direkomendasikan. Se-dangkan persyaratan yang ditentu-kan untuk transmitter output power maksimum +32 dBm.

Perangkat radio micro-wave link seperti Repeatit mer-upakan perangkat yang bekerja pada frekuensi di atas 1 Ghz yang digunakan pada system backbone

telekomunikasi dan transmission link yang berfungsi untuk menstransmis-ikan informasi dari satu stasiun ke stasiun lain (Point to Point) atau ke banyak stasiun (Point to Multipoint). Secara regulasi, produk Repeatit sudah terlebih dahulu masuk ke balai uji untuk memperoleh ijin postel. Hal yang harus dilalui saat pengujian meliputi: cara pengujian, syarat lulus uji, syarat keselamatan dan kese-hatan, syarat penandaan dan cara pengemasan. Melalui serangkaian uji, produk Repeatit untuk Trinity yang didistribusikan PT Berca Cakra Teknologi sudah memiliki ijin postel dan terverifikasi di Indonesia.

Repeatit

Sudah

Lulus Uji

(32)

Aktivitas Bersama

Cambium Networks

(33)

T

raining menjadi salah satu

kegiatan yang selalu dilaku-kan PT Berca Cakra Teknolo-gi untuk mendukung kinerja pada perusahaan. Adapun tujuan diadakan technical training Cambium Networks oleh PT Berca Cakra Teknologi yaitu: ● Meningkatkan pengetahuan

produk kepada engineer sesuai dengan kebutuhan.

● Membantu kelancaran jika ada kendala dari para partner.

● Menjaga relationship kerja dengan para partner.

Pada kesempatan di bulan Oktober 2015, training serempak diselenggarakan di 3 kota: Bandung, Semarang, dan Surabaya. Tipe pro-duk yang dibahas adalah ePMP dan PTP 650L yang terdiri dari pengena-lan produk, implementasi, diskusi seputar produk Cambium Networks.

Training Cambium Network Bandung

Lokasi d'Palm Resto Jl. Lombok no 45

Training Bandung

(34)

Training Cambium Network Semarang

Training Cambium Network Surabaya Training Surabaya Lokasi Vina House Jl. Diponegoro no 29 Lokasi

Ayam Bakar "Primarasa" Jl. Kusuma Bangsa 3A

Training Semarang

Training Surabaya Training Surabaya

(35)

(36)

Serangkaian produk ePMP series, akan-menghasilkan performa yang sempurna ketika beberapa tipe dikombinasikan. Seperti ePMP Force 110 yang dilengkapi dengan radio dari ePMP 1000 menjadikan kinerja perangkat semakin maksimal. Berikut ini terdapat testimoni dari salah satu pengguna produk Cambium Networks yang memakai ePMP series, dimana ePMP tipe Force 110 & 1000 dikombi-nasikan juga bersama tipe lainnya.

Epmp Force 110

“Pertama kali menggunakan product Cambium Network, sem-pat ragu terkait harga dan kualitas yang ditawarkan. Tetapi

ternyata harga cukup bersaing dengan product lain. Kuali-tas juga sangat baik sehingga kami cukup percaya diri untuk menggunakan product Cambium Network sebagai solusi

Wire-less Link untuk customer-customer kami. Terimakasih.”

Testimoni

Febri Irawan Technical Manager of

(37)

(38)

(39)

(40)