ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PT. ASURANSI MULTI
ARTHA GUNA DI BURSA EFEK INDONESIA
TUGAS AKHIR
Diajukan Oleh :
AHMAD FARIQ
122101185
Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Pendidikan Pada Program Diploma III
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia-Nya hingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini yang berjudul “Analisis Laporan Keuangan PT Asuransi Multi Artha Guna Di Bursa Efek Indonesia “ sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Diploma III Jurusan Manajeman Keuangan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara.
Penulis menyadari bahwa tugas akhir ini tidak akan dapat diselesaikan dengan baik tanpa adanya bantuan moril maupun materil dari banyak pihak. Dalam kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih sedalam-dalamnya atas bantuan dan bimbingan yang diberikan dalam menyelesaikan tugas akhir ini. Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Azhar Maksum, M.Ec, Ac, Ak, CA selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara.
2. Ibu Dr. Yeni Absah, SE, M.Si selaku Ketua Program Studi Diploma III Manajemen Keuangan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara.
3. Bapak Drs. Syahyunan, M.Si selaku Dosen Pembimbing yang telah meluangkan waktunya untuk membimbing penulis dalam penulisan tugas akhir ini.
4. Khususnya penulis ucapkan terima kasih kepada orang tua tercinta Ayahanda
DAFTAR ISI
A. Pengertian dan Fungsi Manajemen Keuangan ... 15
B. Laporan Keuangan ... 15
1. Pengertian Laporan Keuangan ... 15
2. Jenis-jenis Laporan Keuangan ... 16
C. Rasio-Rasio Keuangan ... 16
1. Pengertian Rasio Keuangan ... 16
2. Keterbatasan Analisis Keuangan ... 17
3. Jenis-Jenis Rasio Keuangan ... 18
D. Penyajian Laporan Keuangan ... 21
DAFTAR TABEL
No. Judul Halaman
Tabel 3.1 Neraca PT Asuransi Multi Artha Guna Per 31 Desember
2007 ... 22 Tabel 3.2 Laba Rugi PT Asuransi Multi Artha Guna Per 31 Desember
2007 ... 23 Tabel 3.3 Neraca PT Asuransi Multi Artha Guna Per 31 Desember
2008 ... 24 Tabel 3.4 Laba Rugi PT Asuransi Multi Artha Guna Per 31 Desember
2008 ... 25 Tabel 3.5 Neraca PT Asuransi Multi Artha Guna Per 31 Desember
2009 ... 26 Tabel 3.6 Laba Rugi PT Asuransi Multi Artha Guna Per 31 Desember
2009 ... 27 Tabel 3.7 Neraca PT Asuransi Multi Artha Guna Per 31 Desember
2010 ... 28 Tabel 3.8 Laba Rugi PT Asuransi Multi Artha Guna Per 31 Desember
2010 ... 29 Tabel 3.9 Rasio Liquiditas PT Asuransi Multi Artha Guna Akhir Tahun
2007 dan 2008 ... 32 Tabel 3.10 Rasio Liquiditas PT Asuransi Multi Artha Guna Akhir Tahun
2008 dan 2010 ... 32 Tabel 3.11 Rasio Aktivitas PT Asuransi Multi Artha Guna Akhir Tahun
2007 dan 2008 ... 35 Tabel 3.12 Rasio Aktivitas PT Asuransi Multi Artha Guna Akhir Tahun
2009 dan 2010 ... 35 Tabel 3.13 Rasio Profitabilitas PT Asuransi Multi Artha Guna Akhir
Tahun 2007 dan 2008 ... 37 Tabel 3.14 Rasio Profitabilitas PT Asuransi Multi Artha Guna Akhir
Tahun 2009 dan 2010 ... 37 Tabel 3.15 Rasio Leverage PT Asuransi Multi Artha Guna Akhir Tahun
2007 dan 2008 ... 39 Tabel 3.16 Rasio Leverage PT Asuransi Multi Artha Guna Akhir Tahun
2007 dan 2008 ... 40
DAFTAR GAMBAR
No Judul Halaman
Gambar 2.1 Struktur Organisasi PT Asuransi Multi Artha Guna ... 8
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Dewasa ini perkembangan dunia usaha di Indonesia mengalami persaingan yang cukup ketat di segala bidang, baik dalam bidang industri maupun jasa. Persaingan tersebut salah satunya disebabkan oleh kemajuan teknologi yang sangat pesat, munculnya pesaing-pesaing baru yang berpotensi dalam mengembangkan produk-produk yang beraneka ragam dan berkualitas.
Oleh karena itu, perusahaan terus dituntut untuk dapat terus meningkatkan aktivitasnya agar mampu bersaing dalam mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan, sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai. Pada dasarnya yang bertanggung jawab dalam mengelola aktivitas perusahaan adalah pihak manajemen.
Dalam manajemen yang stabil didukung oleh pimpinan dan staf yang profesional serta berkualitas, PT asuransi Multi Artha Guna dari tahun ke tahun mencatat pertumbuhan pendapatan premi yang konstan. Di tengah persaingan yang semakin tajam dan ketat, PT Asuransi Multi Artha Guna berhasil membukukan pendapatan laba bersih yang selalu meningkat. Hal ini dimungkinkan dengan diterapkannya kebijakan „prudent underwriting‟ serta pengelolaan investasi yang baik. Kesehatan keuangan tercermin dari angka RBC (Risk Base Capital) yang jauh melampaui 120% yang disyaratkan oleh pemerintah.
Dalam PT Asuransi Multi Artha Guna ini juga diperlukan perencanaan dan perlunya menganalisis laporan keuangan dengan mengetahui anggaran pemasukan maupun pengeluaran. Untuk dapat memperoleh gambaran tentang perkembangan keuangan PT Asuransi Multi Artha Guna, akan sangat membutuhkan suatu laporan keuangan. Laporan keuangan merupakan beberapa lembar kertas dengan angka-angka yang tertulis di atasnya, tetapi penting juga untuk memikirkan aset-aset nyata dan mendasari angka-angka tersebut.
Laporan keuangan yang disusun perusahaan seperti neraca, daftar laba rugi, laporan laba yang ditahan dan laporan keuangan lainnya memegang peranan sangat penting dalam suatu prusahaan. Pentinggnya laporan keuangan tersebut tidak hanya sebagai sumber informasi tentang posisi keuangan tetapi laporan keuangan juga ditunjukan untuk menilai prestasi PT Asuransi Multi Artha Guna, mengetahui sampai dimana keberhasilan perkembangan perusahaan, apakah ada peningkatan ataukah penurunan dari periode sebelumnya. Sebagai sumber informasi, laporan keuangan harus disajikan secara wajar, transparan, mudah dipahami dan dapat dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Salah satu cara untuk mengetahui kinerja keuangan PT Asuransi Multi Artha Ghuna dapat dilakukan dengan melakukan analisis terhadap laporan keuangannya. Analisis adalah proses perencanaan yang terdiri beberapa bagian atau komponen yang saling berhubungan atau berkesinambungan agar mendapatkan pengertian yang berupa sumber informasi yang tepat serta memiliki pemahaman arti keseluruhan.
tersebut adalah manajer/pimpinan perusahaan, pemilik perusahaan/pemegang saham, investor, kreditor, dan pemerintah. Bagi pemilik perusahaan fungsi laporan keuangan adalah untuk melihat berapa keuntungan atau kerugian yang ada dan dialami oleh perusahaan tersebut, bagi pemegang saham fungsi laporan keuangan adalah untuk mengetahui kinerja perusahaan, bagi investor fungsi laporan keuangan adalah untuk membantu menentukan apakah perusahaan harus membeli, menahan atau menjual investasi tersebut, bagi kreditor fungsi laporan keuangan adalah untuk mengetahui kemampuan perusahaan melunasi hutang beserta bunganya dan kegunaan laporan keuangan bagi pemerintah adalah untuk mengetahui pendapatan negara dalam hal pajak.
Dari uraian tersebut, maka penulis tertarik untuk meneliti dengan judul “ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PT ASURANSI MULTI ARTHA GUNA
DI BURSA EFEK INDONESIA”.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan sebelumnya, terdapat suatu masalah yaitu: Bagaimana kondisi keuangan PT Asuransi Multi Artha Guna bila dilihat dari analisis rasio – rasio keuangan (likuiditas, aktivitas, leverage, dan profitabilitas untuk periode 2007 hingga 2010?
C. TujuanPenelitian
D. Manfaat Penelitian 1. Bagi Perusahaan
Sebagai acuan yang jelas bagi perusahaan dan pertimbangan bagi perusahaan untuk dapat mengembangkan kualitas pelayanan jasa di masa yang akan datang.
2. Bagi Penulis
Menambah pengetahuan penulis dalam bidang yang diteliti baik secara teori maupun aplikasi.
3. Bagi Peneliti Selanjutnya