• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH KEHARMONISAN KELUARGA TERHADAP PRESTASI BELAJAR Studi Kasus Siswa MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang Tahun 2008 - Test Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "PENGARUH KEHARMONISAN KELUARGA TERHADAP PRESTASI BELAJAR Studi Kasus Siswa MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang Tahun 2008 - Test Repository"

Copied!
74
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH KEHARM ONISAN KELUARGA TERH ADAP PRESTA SI BELAJAR Studi Kasus Siswa MI Miftakhul Ulum Kalibanger

Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang Tahun 2008

SKRIPSI

Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Akademik Saijana Pendidikan Islam (S.Pd.I)

FAKULTAS AGAMA ISLAM

SEKOLAH TIN G G I AGAMA ISLAM (STAIN) SALATIGA

(2)
(3)

PENGESAHAN SKRIPSI

Judul

Nama NIM

Program Studi

PENGARUH KEH ARMONI SAN KELUARGA

TERHADAP PRESTASI BEL AJAR (Studi Kasus Siswa MI Miftakhul Ulum Kalobanger Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang Tahun 2008).

Ambaratih 114 06 047

Pendidikan Agama Islam (PAI)

Salatiga, 25 Agustus 2008 Sekretaris,

Im am Sutom o. M.Ag

/ NIP. 150 216 814 Penguji I

Dr. H. M uh Saerozi, M.Ag

NIP. 150 247 014 Penguji II

' / / m / A

H am m am , M .Pd

NIP. 150 301 298 Pembimbing,

D ra. Dj am Paiu l Islam iyahA M .Ag

NIP.'150 234 070

(4)

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO

Artinya : "Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari siksa api neraka

PERSEMBAHAN

Skripsi yang sederhana ini penulis persembahkan kepada:

1. Ayah dan Ibunda tercinta.

2. Suamiku beserta anak-anakku tersayang.

3. Teman-temanku yang telah membantu terselesainya skripsi ini, dan

4. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

(5)

A B S T R A K

Nama : Ambaratih, NIM : 11406047, Tahun : 2008, “PENGARUH KEHARMONISANKELUARGA TERHADAP PRESTASIBELAJAR” (Studi Kasus Siswa MI Miftakhul Ulum Kalibanger Desa Lanjan Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang Tahun 2008).

Kata Kunci: Keharmonisan Keluarga, Prestasi Belajar.

Prestasi belajar adalah hasil yang telah dicapai melalui usaha-usaha yang dilakukan semaksimal mungkin oleh individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku baru secara keseluruhan dalam interaksi dengan lingkungannya. Prestasi belajar dapat dicapai apabila individu memenuhi berbagai hal yang terkandung dalam ranah atau jenis prestasi. Diantarannya adalah (1) Ranah cipta (Kognitif) yang di dalamnya mencakup: pengamatan, ingatan pemahaman, penerapan, analisis (pemeriksaan dan pemilahan secara teliti), (2) Ranah rasa (Afektif) yang di dalamnya mencakup: penerimaan, sambutan, apresiasi (Sikap menghargai), intemalisasi (Pendalaman), karakterisasi (Pengahayatan), dan (3) Ranah geralc (Psicho motor) mencakup: ketrampilan gerak dan bertindak, percakapan ekspresi verbal dan non verbal.

Ranah atau jenis prestasi di atas merupakan salah satu tolak ukur untuk mencapai prestasi belajar individu. Setelah mengetahui indikator presasi belajar tersebut, maka diharapkan individu dapat mencapai prestasi belajar yang diharapkan. Prestasi belajar dapat diraih oleh individu tidak hanya dari cara belajar dan kemampuan penguasaan ranah atau prestasi belajar saja melainkan ada hal lain yang juga mempemgaruhinya dan tidak kalah penting, yaitu keharmonisan keluarga.

Menciptakan keluarga yang harmonis menjadi sangat penting bagi proses pendidikan anak. Hidup bahagia, harmonis, dan penuh cinta kasih merupakan harapan bagi setiap keluarga. Kondisi yang demikian itu menurut penulis adalah suatu hal yang memang diharapkan terlaksana pada setiap lingkup keluarga, sehingga proses pembelajaran baik akademik maupun non akademik dapat tercapai dengan hasil yang cermerlang.

Di Madrasah Ibtidaiyah Miftakhul Ulum penulis melakukan penelitian dengan mengangkat judul “Pengaruh Keharmonisan Keluarga terhadap prestasi belajar” (Studi kasus siswa MI Miftakhul Ulum tahun 2008) dengan memperoleh hasil sebagai berikut: (1) pada keharmonisan keluarga: tinggi 26%, sedang 56% dan rendah 18%, sedangkan pada prestasi belajar: tinggi 34%, sedang 56% dan rendah 10%.

Berdasarkan analisis data dapat dketahui bahwa rxy = 0,758802 jika dikonsultasikan dengan nilai taraf signifikan antara 5% maupun 1% lebih besar hal tersebut menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara keharmonisan keluarga terhadap prestasi belajar pada siswa Madrasah Ibtidaiyah Miftakhul Ulum kalibanger Kecamatan Sumowono tahun 2007/2008 diterima dan nihil (Ho) ditolak.

(6)

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT, karena dengan limpahan rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan penelitian dan menyusun skripsi yang berjudul “Pengaruh Keharmonisan Keluarga Terhadap Prestasi Belajar (Studi Kasus Siswa MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang Tahun 2008).

Skripsi ini disusun dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar akademik Sarjana Pendidikan Agama Islam pada Fakultas Agama Islam Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Salatiga.

Penulis menyadari bahwa terselesainya skripsi ini adalah berkat bantuan dan pengarahan dari berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih pada:

1. Dr. Imam Sutomo. M.Ag, selaku Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Salatiga.

2. Dra. Jamiatul Islamiah, M.Ag., selaku pembimbing utama yang dengan tulus dan penuh kesabaran membimbing penulis dalam penyusunan skripsi ini. 3. Bapak/Ibu Dosen Pengajar yang telah sabar dan penuh semangat mencurahkan

seluruh ilmunya kepada mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri

4. Kepada Ketua Yayasan Miftakhul Ulum Kalibanger Desa Lanjan Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang yang telah memberikan bantuan dalam penelitan guna mendukung kelancaran penulisan skrispi ini.

5. Semua pihak yang secara langsung maupun tidak langsung telah membantu kelancaran penyusunan skripsi ini.

Semoga Allah SWT memberikan balasan yang lebih baik. Akhir kata semoga skripsi ini bermanfaat bagi para pembaca.

Salatiga.

Salatiga. Juli 2008

(7)

i LEMBAR PENGESAHAN DAN PERSETUJUAN PEMBIMBING LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN... BAB I PENDAHULUAN... A. Latar Belakang Masalah... B. Rumusan Masalah... BAB II LANDASAN TEORI... A. Pengertian Keluarga Harmonis... B. Faktor yang Membentuk Keluarga Harmonis... C. Ajaran Tentang Keluarga Harmonis... D. Pengertian Prestasi Belajar... E. Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar... F. Jenis-jenis Belajar... . G. Teori-teori Belajar... H. Prinsip-prinsip Belajar... I. Strategi Belajar...

(8)

BAB III LAPORAN HASIL PENELITIAN 33

A. Latar Belakang Obyek (Letak Geografis)... 33

B. Keadaan Alam... 37

C. Keadaan Iklim... 39

D. Keadaan Penduduk... 39

E. Keadaan Pendidikan... 40

F. Keadaan Agania... 41

G. Hasil Angket... 41

BAB IV ANALISA DATA TENTANG PENGARUH KEHARMONISAN KELUARGA TERHADAP PRESTASI BELAJAR PADA SISWA MI MIFTAKHUL ULUM KALIBANGER DESA LANJAN KECAMATAN SUMOWONO KABUPATEN SEMARANG TAHUN AJARAN 2007/2008... 50

A. Analisis Pertama... 50

B. Analisis Kedua... 55

C. Analisis Ketiga... 58

BAB V PENUTUP... 63

A. Kesimpulan... 63

B. Saran... 63

DAFTAR PUSTAKA... 65

DAFTAR LAMPIRAN... xii

(9)

DAFTAR TABEL

Tabel 1 : Data Dewan Guru dan Karyawan MI Miftakhul Ulum Kalibanger 34 Tabel 2 : Jumlah Murid MI Miftakhul Ulum Kalibanger Desa Lanjan

Kecamatan Sumowono Tahun Ajaran 2007/2008... 35

Tabel 3 : Sarana dan Prasarana MI Miftakhul Ulum Kalibanger Desa Lanjan Kecamatan Sumowono Tahun Ajaran 2007/2008 ... 35

Tabel 4 : Jumlah Penduduk Dusun Kalibanger Desa Lanjan Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang Tahun 2008... 39

Tabel 5 : Jumlah Penduduk Dusun Kalibanger Desa Lanjan Menurut Jenis Pekerjaan dan Jenis Kelamin Tahun 2008 ... 40

Tabel 6 : Jumlah Penduduk Dusun Kalibanger Desa Lanjan Menurut Tingkat Pendidikan Tahun 2008... 40

Tabel 7 : Daftar Nama-nama Responen... 41

Tabel 8 : Scoring Data Tentang Keluarga Harmonis... 43

Tabel 9 : Scoring Data Tentang Prestasi Bel ajar... 45

Tabel 10 : Rekapitulasi Jumlah Skor Keluarga Harmonis dan Prestasi Belajar... 48

(10)

DAFTAR GAM BAR

Gambar 1: Bagan Struktur Organisasi MI Miftakhul Ulum Kalibanger... 36 Gambar 2: Bagan Susunan Pengurus Yayasan MI Miftakhul Ulum

Kalibanger... 37

(11)

DAFTAR LA M PIRA N

Lampiran 1 : Daftar Angket tentang Keluarga Harmonis dan Prestasi Belajar 66 Lampiran 2 : Tabel Harga Kritik dari Product Moment... 72 Lampiran 3 : Rekapitulasi Nilai Semester I Mata Pelajaran Agama, Bahasa

Indonesia, Matematika Kelas IV... 73 Lampiran 4 : Rekapitulasi Nilai Semester I Mata Pelajaran Agama, Bahasa

Indonesia, Matematika Kelas V ... 74 Lampiran 5 : Rekapitulasi Nilai Semester I Mata Pelajaran Agama, Bahasa

Indonesia, Matematika Kelas VI... 75 Lampiran 6 : Lampiran Basil Observasi... 76 Lampiran 7 : Surat Permohonan Ijin Penelitian... 79 Lampiran 8 : Surat Keterangan telah Melaksanakan Penelitian dari Madrasah

Ibtidaiyah Miftakhul Ulum Kalibanger... 80 Lampiran 9 : Daftar Riwayat Hidup Penulis... 81

(12)

BAB I PENDAHULUAN

A. L atar Bclakang Masalah

Belajar merupakan suatu aktifitas yang dilakukan oleh setiap individu untuk memperoleh perubahan. Individu dapat menjadi dewasa karena adanya proses belajar. Banyak para ahli mendefinisikan belajar dengan uraian berbeda. Belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalaman individu itu sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya.1

Belajar dapat dilaksanakan di lingkungan formal (sekolah) dan non formal (keluarga, masyarakat, kursus, dan lain-lain), selama bertujuan untuk mengubah sebagian ataupun keseluruhan tingkah laku individu tersebut.

Proses belajar di lingkungan lembaga formal dilakukan oleh individu karena untuk mencapai tujuan tertentu. Bagi mereka yang telah menyelesaikan pendidikan dan mempuyai harapan besar akan masa depannya tentunya akan mempersiapkan dirinya sesuai dengan kemampuannya.

Sebagaimana menurut Drs. Slameto faktor-faktor yang mempengaruhi belajar digolongkan menjadi 2 golongan yaitu faktor intern dan faktor ekstern.

1. Faktor intern (3 faktor) a. Faktorjasmaniah b. Faktor psikologis c. Faktor kelelahan 2. Faktor ekstern (3 faktor)

a. Faktor keluarga

b. Faktor sekolah

c. Faktor masyarakat

1 Drs. Slameto, Belajar dan FakXor-Faklor yang Mempengaruhinya, Rineka Cipta, Jakarta, 1991, him. 2.

(13)

2

Prestasi belajar ditentukan oleh kedua faktor di atas. Sehingga, dapat dicapai hasil belajar yang optimal, karena kedua faktor tersebut sangat dominan dalam mempengaruhi belajar tiap individu.

Pendidikan merupakan kebutuhan bagi manusia. Melalui pendidikan manusia bisa mengangkat harkat dan martabat hidupnya. Pendidikan yang akan mampu menjadikan manusia-manusia berbudi luhur. Keluarga sebagai salah satu lingkungan pendidikan yang memiliki peran penting dan mempengaruhi keberhasilan suatu pendidikan.

Keluarga dapat diartikan sekumpulan pribadi yang hidup di bawah satu atap.2 Keluarga membentuk kepribadian seseorang. Tidak dapat disangkal bahwa keluarga merupakan tempat pertama bagi peserta didik belajar merespon terhadap perkembangan masyarakatnya yang lebih luas. Kelak melalui proses interaksi dalam keluarga, seseorang peserta didik secara bertahap mengembangkan kemampuan nalar serta imajinasinya. Perhatian mereka terhadap hal-hal yang tampak yang ada di sekelilingnya, dipengaruhi oleh nilai-nilai yang mereka anut dan keluargalah yang menanamkan nilai- nilai tersebut.

“Orang tua adalah pembina yang utama di dalam kehidupan anak, kepribadian orang tua, sikap, dan cara hidup mereka, merupakan unsur-unsur yang dengan sendirinya masuk ke dalam pribadi yang tumbuh.”3

Disamping itu, orang tua senantiasa bersikap dan berbuat sesuai dengan garis-garis yang telah ditetapkan oleh Allah dan RasulNya, dengan demikian diharapkan setiap anggota keluarga memiliki kepribadian dalam bermasyarakat. Keluarga merupakan suatu bentuk masyarakat terkecil yang mendasar dalam pendidikan anak. Sekolah sebagai lembaga pendidikan formal hakekatnya merupakan lembaga yang mendapat kepercayaan dari orang tua untuk mendidik anak-anak dengan tanggung jawab yang terbatas sesuai dengan fungsi dan tujuan lembaga pendidikan.

(14)

3

Anak sebagai dambaan orang tua merupakan amanah Allah yang harus dipertanggung jawabkan. Anak mempunyai hak untuk mendapatkan pendidikan dari orangtuanya, untuk mengembangkan kemampuan dasar atau fitrah yang akan berguna bagi kelangsungan hidupnya. Disamping itu, orang tua juga harus memelihara keselamatan kehidupan keluarganya.

Sebagaimana firman Allah SWT dalam A1-Qur’an surat At-Tahrim ayat 6 yang bunyinya sebagai berikut:

Artinya : “Hai orang-orang yang beriman, jagalah dirimu dan keluargamu dari api neraka.,A

Keluarga merupakan latar belakang sosial yang utama bagi anak, maka orangtua harus dapat menciptakan suasana keluarga yang hannonis dalam kehidupan sehari-harinya. Orang tua sebagai pendidik dalam lingkungan keluarga supaya menjadikan anak yang berprestasi di dalam belajamya dengan memperhatikan dan memenuhi kebutuhan rohani dan jasmaninya. Mengapa demikian? Karena orang tua adalah kunci utama dalam mengarahkan dan membimbing menuju prestasi belajar yang baik dengan suasana keluarga yang hannonis agar anak mampu mengembangkan potensinya.

Dijelaskan pula dalam firman Allah Surat Al-Rumm, ayat 21 yang

Artinya : "Dan diantara tanda-tanda kekuasaanNya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri. Supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikannya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaumyang berfikir. (Ar-Rumm 30:21).4 5 Menurut Abdul Mustaqim faktor keluarga harmonis diantaranya komunikasi keluarga lancar dan akrab, selalu siap membantu anak untuk

4 Departemen Agama RI. Al-Q ur’an dan Terjemahannya, CV. Asy-syfia, Semarang, 1992, him. 951.

(15)

4

memecahkan masalah, kompak dalam memecahkan setiap permasalahan, suka bermusyawarah dalam mengambil keputusan.

Prestasi belajar anak di sekolah bukan semata-mata merupakan hasil proses belajar di sekolah saja melainkan juga didukung oleh keharmonisan keluarga. Jadi, jelas bahwa keharmonisan keluarga merupakan faktor penting dalam menentukan hasil belajar yang optimal.

Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa kondisi keluarga yang harmonis mempunyai dampak positif terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak, lebih khusus bagi prestasi belajar.

Dengan latar belakang di atas penulis mencoba mengadakan penelitian secara ilmiah dengan judulsebagai berikut:

“PENGARUH KEHARMONISAN KELUARGA TERHADAP

PRESTASI BELAJAR.” Yang berarti semakin harmonis suatu keluarga maka semakin baik pula prestasi belajar peserta didik.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian di atas, maka rumusan masalah yang menjadi pokok penelitian adalah:

1. Bagaimanakah kondisi kehannonisan keluarga peserta didik di Madrasah Ibtidaiyah Miftakhul Ulum Kalibanger Tahun 2008?

2. Bagaimanakah prestasi belajar di Madrasah Ibtidaiyah Miftakhul Ulum Kalibanger Tahun 2008?

3. Adakah pengaruh keharmonisan keluarga terhadap prestasi belajar di Madrasah Ibtidaiyah Miftakhul Ulum Kalibanger Tahun 2008?

C. Tujuan Penelitian

Berdasar pokok permasalahan di atas, maka ada tujuan yang akan dicapai, adapun tujuan penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui kondisi keharmonisan keluarga peserta didik di Madrasah Ibtidaiyah Miftakhul Ulum Kalibanger.

(16)

3. Untuk mengetahui adakah pengaruh keharmonisan keluarga terhadap prestasi peserta didik di Madrasah Ibtidaiyah Miftakhul Ulum Kalibanger. D. Hipotesis Penelitian

Hipotesis adalah dugaan yang mungkin benar atau mungkin salah. Akan ditolak apabila salah dan diterima apabila fakta-fakta membenarkannya.6 Berdasarkan pengertian di atas inaka peneliti merumuskan hipotesis bahwa ada “Korelasi antara keharmonisan keluarga dengan keberhasilan belajar.” Yang berarti semakin harmonis suatu keluarga, maka semakin baik pula keberhasilan belajar peserta didik.

E. Kegunaan Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi yang jelas tentang ada tidaknya hubungan keharmonisan keluarga terhadap prestasi belajar.

Dari informasi tersebut diharapkan dapat memberikan manfaat secara praktis maupun teoritis yaitu:

1. Manfaat praktis

Hubungan keharmonisan keluarga berarti orang tua dan kondisi keluarga mempunyai peranan penting terhadap anak dalam mencapai prestasi atau hasil belajar yang optimal.

2. Manfaat teoritis

Diharapkan dapat memberikan sumbangan bagi sekolah, guru dan orang tua dalam meningkatkan prestasi hasil belajar anak yang diperoleh dari hasil penelitian di lapangan.

F. Definisi Istilah/Operasional

Untuk menghindari adanya salah pengertian dalam memahami judul di atas maka perlu adanya pembahasan dan penjelasan istilah yang dipergunakan terlebih dahulu, antara lain:

(17)

LANDASAN TEORI

BAB II

A. Pengertian Keluarga Harmonis

Sebelum berbicara tentang keluarga harmonis, maka terlebih dahulu penulis uraikan pengertian secara umum mengenai keluarga, sebagai pengantar dalam memberikan pengertian keluarga harmonis.

1. Pengertian keluarga

Secara umum keluarga adalah kumpulan pribadi yang hidup dibawah satu atap.

Ada beberapa pendapat tentang pengertian keluarga:

a. Keluarga adalah sekumpulan orang yang hidup bersama dalam tempat tinggal bersama dan masing-masing anggota merasakan adanya pertautan batin sehingga terjadi saling mempengaruhi, saling

• • 9^ memperhatikan, dan saling menyerahkan diri.

b. Menurut pendidikan Islam, keluarga adalah sepasang suami isteri yang kedua tokoh intinya yaitu ayah dan ibu berpadu dalam merealisasikan tujuan pendidikan.22 23 24

Dengan adanya perbedaan pendapat tentang pengertian keluarga di atas, maka penulis menyimpulkan bahwa keluarga adalah sekumpulan pribadi yang hidup bersama dalam tempat tinggal yang sama dan tokoh intinya adalah ayah dan ibu, sedangkan individu yang lain merupakan anggota keluarga.

2. Pengertian Harmonis

Harmonis mempunyai arti selaras atau serasi. Sedangkan keharmonisan diartikan suatu keadaan yang selaras atau serasi.

22 dr. Abdul Ghoni Abud, Keluargaku adalah Surgaku,\\\kmeL\\, Jakarta, 2004, him. 51

23 Moh. Shochib, Pola Asuh Orang Tua untuk Mengembangkan Disiplin Diri, Rineka Cipta, Jakarta, 1998, him. 17

24 Abdurrahman an-Nahlawi, Prinsip-Prinsip dan Metode Pendidikan Islam, CV. Diponegoro, Bandung, 1992, him. 193.

13

Dari pengertian tentang keluarga dan harmonis di atas, maka dapat disimpulkan bahwa keluarga harmonis adalah sekumpulan pribadi yang hidup bersama dalam tempat tinggal yang sama dan tokoh intinya adalah ayah dan ibu, sedangkan individu yang lain merupakan anggota keluarga yang saling berinteraksi antara satu dengan yang lainnya dalam keadaan yang selaras dan serasi.

B. Faktor Yang Membentuk Keluarga Harmonis

Faktor-faktor yang membentuk keluarga harmonis menurut Abdul Mustaqim, ada empat faktor yaitu:25

1. Harta atau ekonomi

(18)

15

C. Ajaran Tentang Keluarga Harmonis

Hidup bahagia, harmonis, dan penuh cinta kasih merupakan harapan bagi setiap keluarga. Adapun ajaran-ajaran tentang keluarga harmonis diantaranya tertulis pada A1 Qur’an Surat Al-Rumm ayat 21, Surat Al-A’raf ayat 189, Al-Furqon ayat 74, dan hadits Nabi Muhammad SAW sebagaimana tersebut di bawah ini:

1. A1 Qur’an Surat Al-Rumm ayat 2, yang berbunyi:

Artinya : “Dan diantara tanda-tanda kekuasaanNya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri. Supaya kamu cenderung dan me rasa tenter am kepadanya, dan dijadikannya diant aramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-henar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir. (Ar-Rumm 30:21) 26 2. Surat Al-A’raf ayat 189, yang berbunyi:

Artinya : “Dialah yang menciptakan kalian dari diri yang satu, dan darinya Dia menciptakan istrinya, agar merasa senang kepadanya. . . ”27

3. Surat Al-Furqon ayat 74, yang berbunyi:

Artinya : “Ya, Tuhan kami, anugerahkanlah kami isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami) dan jadikanlah imam bagi orang-orang yang bertaqwa.28

4. Surat An-Nuur ayat 32, yang berbunyi:

26 Departemen Agama, Al Q ur’an dan Terjemahannya, CV. Asy-Syfa, Semarang, 1992, him. 951 27 Departemen Agama, ibid, him. 253

(19)

16

Artinya : ‘'Dan Jcawinkanlah orang-orang yang sendirian diantara kamu, dan orang-orang yang layak berkawin dari hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan hamba sahayamu yang perempuan ”. *

5. Hadits Nabi Muhammad SAW, yang berbunyi:

Dalam hadits Nabi yang diriwayatkan oleh H.R. Bukhari, bahwa

' S '

1

Nabi SAW bersabda:

c S y ^ ° \v '' i D & aSs\ v i c M '

“Tidak akan saling bercinta-cintaan antara dua orang karena Allah SWT, kecuali yang lebih utama antara keduanya yaitu bagi yang lebih hebat cintanyayang satu terhadapyang lainnya” (H.R. Bukhari).* 29

/

o

Dari ayat-ayat A1 Qur’an di atas dapat diambil titik relevansinya sebagai pedoman dalam menciptakan keluarga yang harmonis atau sakinah, yaitu:

1. Manusia sebagai makhluk ciptaan Allah dalam membentuk keluarga atas dasar saling kasing sayang dan ketentraman jiwa, maka anak-anak akan terdidik dalam suasana yang bahagia yang diliputi rasa percaya diri, tenteram, penuh kelembutan dan kasih sayang, niscaya mereka akan terhindar dari kegelisahan, keterbelakangan dan penyakit psikis (gangguan jivva) yang melemahkan pribadinya.

2. Keluarga muslim wajib mendidik anak-anaknya dengan tujuan agar dapat merealisasikan ajaran agama Islam dan rukun iman dalam jiwa dan tingkah laku mereka.

Kasih sayang kepada anak-anak termasuk salah satu naluri yang difitrahkan Allah SWT kepada manusia dan hewan serta merupakan salah satu asas biologis, psikologis, sosial serta alami bagi kebanyakan makhluk hidup.

Keluarga yang tiangnya adalah kedua orang tua, memikul tanggung jawab, kasih sayang dan kecintaannya kepada anak-anak karena ini semua termasuk asas pertumbuhan dan perkembangan psikis serta sosial yang kokoh dan lurus bagi mereka.

* Departemen Agama Op-cit hal. 549

(20)

17

Sekiranya cinta kasih kepada anak-anak tidak terealisasi secara memadai dan seimbang, maka anak akan mendapat kesulitan dalam menyelaraskan dalam kehidupan masyarakatnya, tidak mampu bergaul, dan tidak pula mampu hidup secara tolong menolong atau mendahulukan kepentingan orang lain dan menyisihkan kepentingan-kepentingan diri sendiri. Kemudian jika dia telah tumbuh dewasa kadang kala tidak dapat tumbuh menjadi orang tua yang penyayang dan mendapatkan kesulitan dalam hidup bertetangga.

Oleh karena itu Rasulullah memberi teladan yang sebaik-baiknya dalam hidup saling mencintai dan menyayangi. Bukhari-Muslim meriwayatkan sebagai berikut

// j sO ^ f/

Artinya ; barang siapa yang tidak menyayangi manusia maka ia tidak akan disayangi oleh Allah (HR. Bukhari-Muslim).*

Dalam sumber yang sama diriwayatkan pula bahwa Rasulullah SAW bersabda :

//

Artinya : “Barang siapa yang tidak penyayang maka ia tidak akan disayangi (baik oleh Allah maupun makhluk). HR. Bukhari-Muslim. *

Bahwa kasih sayang tidak hanya diberikan kepada anak yang masih bayi saja, tetapi juga kepada anak-anak yang lebih besar dari itu. Karena kebutuhan akan kasih sayang tidak hanya terbatas pada usia kanak-kanak saja, tetapi mencakup sebagian besar tingkat perkembangan anak.

Kasih sayang orang tua tidak kalah pentingnya daripada gizi makanan, bahkan lebih penting daripadanya dalam mendidik untuk mencapai prestasi belajar anak pada akademik maupun non akademiknya. Ditetapkan pula bahwa landasan kehidupan keluarga sebagian adalah cinta kasih yang timbal

(21)

18

balik.39 Sehingga jika anak tumbuh dewasa dia akan mampu menyebar sikap cinta kasin ini keluar lingkungan keluarga ke segenap masyarakat Islam. Dengan demikian tumbuhlah di kalangan keluarga muslim sikap saling menyayangi dan sikap ini tumbuh pula antar individu dalam keseluruhan masyarakat.

Sekolah sebagai lembaga pendidikan menerima anak-anak setelah mereka dibesarkan didalam asuhan kedua orang tuanya. Keluarga muslim adalah pelindimg utama tempat anak dibesarkan dalam suasana pendidikan Islami.

Harmonisasi perlu diciptakan dalam keluarga, karena dapat menimbulkan efek positif bagi anak dalam kehidupannya kelak.

D. Pengertian Prestasi Belajar 1. Prestasi

Prestasi adalah hasil yang telah dicapai (dilakukan, dikerjakan). Maksudnya adalah usaha-usaha yang semaksimal mungkin yang dilakukan seseorang dalam menyerap, memahami, dan mengingat kembali hal-hal yang telah dicapai oleh peserta didik dalam melakukan pekerjaan yaitu belajar.

2. Belajar

Ada beberapa pendapat tentang pengertian belajar, antara lain:

a. Menurut Drs. Slameto, belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan sebagai hasil pengalaman individu itu sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya.

b. Menurut Drs. Muhibbin Syah, M.Ed., belajar adalah kegiatan yang berproses dan merupakan unsur yang sangat fundamental dalam setiap penyelenggaraan jenis dan jenjang pendidikan. 30

(22)

c. Menurut Skinner seperti yang dikutip Barlow (1985, dalam bukunya: Educational Psychology), belajar adalah suatu proses adaptasi atau penyesuaian lingkah laku yang berlaku secara progresif.

d. Menurut Chaplin dalam buku Dictionary o f Psychology, berpendapat bahwa belajar adalah perolehan tingkah laku yang relatif menetap sebagai akibat latihan dan pengalaman. Pendapatnya yang lain tentang belajar adalah proses memperoleh respon-respon sebagai akibat adanya latihan khusus.

e. Menurut Himzman, dalam bukunya Psychology o f Learning and Memory, belajar adalah suatu perubahan yang terjadi dalam diri organisme (manusia dan hewan) disebabkan oleh pengalaman yang dapat mempengitrahi tingkah laku organisme tersebut.

f. Menurut Wittig, dalam bukunya Psychology o f Learning, belajar adalah perubahan yang relatif menetap yang teijadi dalam segala macam/atau keseluruhan tingkah laku suatu organisme sebagai hasil pengalaman. g. Menurut Rubber, dalam bukunya Dictionary o f Psychology, belajar

adalah membatasi arti belajar dengan dua macam definisi: 1) . Belajar adalah proses memperoleh pengetahuan.

2) . Belajar adalah suatu perubahan kemampuan bereaksi yang relatif langgeng sebagai hasil latihan yang diperkuat.

Dengan banyaknya perbedaan pendapat tentang pengertian belajar, maka penulis menyimpulkan bahwa pengertian dari belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku barn sebagai hasil pengalaman individu baik untuk memperoleh respon sebagai akibat adanya latihan khusus maupun interaksi dengan lingkungannya.

(23)

Adapun indikator prestasi belajar seperti penulis uraikan dalam tabel bcrikut.

Tabel 1

Jenis, Indikator, dan Cara Evaluasi Prestasi

Ranah/Jenis Prestasi Indikator Cara Evaluasi

A. Ranah Cipta (Kognitif)

1. Pengamatan 1. Dapat menunjukkan 2. Dapat membandingkan 3. Dapat menghubungkan

1 . Tes lisan 2. Tes tertulis 3. Observasi 2. Ingatan 1. Dapat menyebutkan

2. Dapat menunjukkan kembali

1. Tes lisan 2. Tes tertulis 3. Pemahaman 1. Dapat menjelaskan

2. Dapat mendefinisikan dengan Lisan sendiri

1. Tes lisan 2. Tes tertulis

4. Penerapan 1. Dapat memberikan contoh 2. Dapat inenggunakan secara

Tepat

2. Dapat mengklasifikasikan/ memilali-milah

1. Tes tertulis 2. Pemberian tugas

Ranah/Jenis Prestasi Indikator Cara Evaluasi

B. Ranah Rasa (Afektif)

1. Penerimaan 1. Menunjukkan sikap menerima 2. Menunjukkan sikap menolak

1. Tes tertulis 2. Tes skala sikap 3. Observasi 2. Sambutan

3. Apresiasi (sikap menghargai)

1. Kesediaan berpartisipasi/ terlibat

2. Kesediaan memanfaatkan 1. Menganggap penting dan

bermanfaat

(24)

4. Intemalisasi (Pen

(Penghayatan) 1. Melembagakan atau meniada kan

2. Menjelmakan dalam pribadi dan perilaku sehari-hari

1. Pemberian eks presi dan proyektif 2. Obervasi

1. Keterampilan berge rak

1. Mengkoordinasikan gerak mata, tangan, kaki dan anggota tubuh lainnya

1. Observasi 2. Tes tindakan

2. Kecakapan ekspresi verbal dan nonverba

1. Mengucapkan

2. Membuat mimik dan gerakan Jasmani

1. Tes lisan 2. Observasi 3. Tes tindakan

Ciri-ciri perubahan tingkah laku dalam pengertian belajar adalah: 1. Perubahan yang teijadi secara sadar

Individu yang belajar akan menyadari teijadinya perubahan itu atau sekurang-kurangya individu merasakan telah terjadi adanya suatu perubahan-perubahan dalam dirinya. Jadi perubahan tingkah laku individu yang teijadi karena kesadaran.

2. Perubahan dalam belajar bersifat kontinu dan fungsional

Perubahan yang teijadi dalam diri individu berlangsung terns

(25)

untuk menambah 3 ruang lagi dan ingin menjadikan sebagai madrasah/sekolahan, sekarang telah memiliki 9 ruang dan lapangan.

MI Miftakhul Ulum Kalibanger pada saat ini mempunyai murid sebanyak 108 anak yang terdiri dari 53 laki-laki dan 55 perempuan. MI Miflakhul Ulum Kalibanger telah meluluskan anak didiknya sebanyak 6 kali.34 35

3. Dewan Guru MI Miftakhul Ulum Kalibanger Desa Lanjan

Dewan Guru beserta karyawan MI Miftakhul Ulum Kalibanger pada tahun 2008 berjumlah 9 orang dengan perincian sebagai berikut:

a. Dewan Guru : 7 orang b. Tenaga Administrasi: 2 orang c. Penjaga : 1 orang

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel I

Data Dewan Guru dan Karyawan MI Kalibanger

No. Nama Jabatan

1. Ambaratih, A.Ma. Kepala Sekolah 2. Amin Risyanto, S.Pd.I Guru Kelas VI 3. Siti Kholifah, A.Ma. Guru Kelas V 4. Ambaratih, A.Ma. Guru Kelas IV 5. Suryati, A.Ma. Guru Kelas III 6. Khoriah, A.Ma. Guru Kelas II 7. Maratus Solekhah, S.Pd.I Guru Kelas I

8. Mahmudah Staf Administrasi (Tata Usaha) 9. Aan Susiyanto Staf Administrasi (Tata Usaha)

10. Suadi Penjaga Sekolah

4. Siswa-siswi MI Miftakhul Ulum Kalibanger Tahun Ajaran 2007/2008 Keadaan siswa-siswi MI Miftakhul Ulum Kalibanger, Desa Lanjan, Kecamatan Sumwono, Kabupaten Semarang Tahun Ajaran 2007/2008 dapat dilihat pada tabel berikut ini:

(26)

Tabel II

Jumlah Murid MI Miftakhul Ulum Kalibanger Desa Lanjan Kecamatan Sumowono

Tahun Ajaran 2007/2008

No. Jenis Kelamin Jumlah

Laki-Laki Perempuan

1. 53 55 108

Dari jumlah murid di atas penulis hanya mengambil 50 anak sebagai responden yang terdiri dari kelas IV, V, dan VI.36 37

5. Sarana dan prasarana MI Miftakhul Ulum Kalibanger Tahun 2007/2008 Adapun sarana dan prasarana yang dimiliki oleh MI Miftakhul Ulum Kalibanger Desa Lanjan Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang adalah sebagai berikut:

Tabel III

Sarana dan Prasarana MI Miftakhul Ulum Kalibanger Desa Lanjan Kecamatan Sumowono

Tahun Ajaran 2007/2008

No. Jenis Barang Jumlah

1. Gedung 2 buah

2. Kelas 7 ruang

3. Kantor 1 ruang

4. WC 3 ruang

5. Tape Recorder 1 buah

6. Lapangan /t, hektar

7. Gudang 1 ruang

8. Jam dinding 8 buah

9. Papan tulis 6 buah

10. Kolam 1 lokal

7?

(27)

pengamatan dan wawancara maka penulis mendapatkan data tentang alam di wilayah penelitian sebagai berikut:

1. Batas Dusun Kalibanger

a. SebelahBarat : berbatasan dengan Desa Sumowono, Kecamatan Sumowono

b. Sebelah Timur : berbatasan dengan Dusun Pakisan, Desa Banyukuning, Kecamatan Jambu

c. Sebelah Utara : berbatasan dengan Dusun Ngaglik, Desa Candi Kecamatan Ambarawa.

d. Sebelah Selatan : berbatasan dengan Dusun Tompak, Desa Genting, Kecamatan Jambu.40

2. Ketinggian Daerah

Menurut keterangan yang peneliti peroleh bahwa ketinggian daerah berada di ketinggian 1.500 m di atas permukaan laut, daerah ini disebut dataran tinggi. Keadaan daerah tersebut berada di kaki Gunung Ungaran yang berjarak kurang lebih 4 km dari Candi Gedong Songo. Disekitamya terdapat beberapa pegunungan sehingga daerah ini disebut sebagai daerah pegunungan dengan suasana alam yang damai sehingga banyak penduduk yang merasa tenang dan tentram.

Apabila keadaan alam di atas dihubungkan dengan pendidikan maka suasana tersebut sangat mendukung dalam kegiatan proses belajar mengajar. Baik itu pendidikan di sekolah maupun pendidikan pada keluarga, sebab salah satu faktor yang mendukung terciptanya pendidikan yang baik adalah terciptanya suasana yang kondusif.

3. Keadaan Tanah

Tan ah yang subur adalah merupakan dambaan bagi setiap petani agar dapat bercocok tanam dengan baik, tumbuh subur sehingga akan mendapatkan hasil yang memuaskan. Mengenai t£inah di wilayah penelitian sudah memenuhi syarat untuk bercocok tanam sebab tanah

40

(28)

tersebut subur dan aimya juga tidak kurang, hal ini dikarenakan masih banyaknya pepohonan yang tumbuh mendukung dalam pengadaan cadangan air dan menunjang kesuburan tanah, sehingga apabila digunakan untuk bercocok tanam akan mendapatkan keuntungan sesuai yang diharapkan.

C. Keadaan Iklim

Keadaan rata-rata cuaca pada suatu daerah dalam jangka waktu yang lama dinamakan iklim. Sesuai dengan keadaan iklim yang ada di Indonesia, di daerah ini juga berlaku iklim tropis yang menyebabkan udara di daerah tersebut terasa sejuk. Dalam hal ini data yang penulis peroleh sebagai berikut yang mengenai tentang:

1. Dengan ketinggian 1.500 di atas permukaan laut sehingga suasananya sejuk dan suhu berkisar antara 11° - 15°C.

2. Curah hujan yang terjadi berkisar antara 2.000 - 3.000 mm per tahun.41 Iklim di wilayah ini sangat mendukung bagi para petani karena tidak bersusah payah untuk mendapatkan air guna bercocok tanam.

D. Keadaan Penduduk

Jumlah penduduk yang diperoleh setelah mengadakan wawancara kepada nara sumber, dengan hasil bahwa wilayah di daerah tersebut terdiri atas 5 Rukun Tetangga (RT) dengan perincian sebagaimana di bawah ini:

Tabel IV

Jumlah Penduduk Dusun Kalibanger Desa Lanjan Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang

Tahun 2008

No. Nama RT Jumlah KK Jumlah Jiwa

1. RT. 01 39 KK 158 Jiwa

2. RT. 02 37 KK 157 Jiwa

3. RT. 03 50 KK 212 Jiwa

4. RT. 04 39 KK 176 Jiwa

5. RT. 05 29 KK 125 Jiwa

Jumlah Total 194 KK 828 Jiwa

(29)

40

Sedangkan jumlah penduduk dilihat dari jenis kelamin dan jenis pekeijaan masing-masing Kepala Keluarga adalah seperti pada Tabel V sebagai berikut:

Tabel V

Jumlah Penduduk Dusun Kalibanger Desa Lanjan Menurut Jenis Pekerjaan dan Jenis Kelamin

Tahun 2008

E. Keadaan Pendidikan

Adapun jumlah penduduk menurut tingkat pendidikan yang ada di masyarakat yaitu terdiri atas lulusan SD/tidak lulus SD, lulusan SMP/MTs, lulusan SMA/'MA dan lulus/sedang dalam Perguruan Tinggi, sebagai berikut:

Tabel VI

Jumlah Penduduk Dusun Kalibanger Desa Lanjan Menurut Tingkat Pendidikan

Tahun 2008 42 43

No. Tingkat Pendidikan Jumlah Jiwa

1. Lulus SD/MI 742 Jiwa

2. Lulus SMP/MTs 47 Jiwa

3. Lulus SMA/MA 16 Jiwa

4. Perguruan Tinggi 2 Jiwa

Jumlah 807 Jiwa

(30)

4 Z

1 2 3 4 5

7. Anisah 12 - P

8. Ari Wibowo 11 L

-9. Barokah 11 - P

10. Dewi Ratnasari 10 - P

11. Dian Kumiawan 10 L

-12., Dina Arista 11 - P

13. Eri Susanto 10 L

-14. Erlian Anjarwati 11 - P

15. Fatkhurrohman 11 L

-16. Feri Ariyanto 11 L

-24. Lailatul Anisa 12 - P

25. Lutfi Widiamoro 10 L

-26. Maftuh Afifudin 12 L

-27. Muh. Asyari 10 L

-28. Ndoniyanto 11 L

-29. Nia Sari Hastiti 12 - P

30. Novia Indri 11 - P

31. Nur Azizah 11 - P

32. Nur Ihsan 10 L

-33. Nur Isnaeni 10 - P

34. Riska Aristaningrum 11 - P

35. Rita Umami 11 - P

36. Sa'adatul Maulidiyah 12 - P

37. Samsul Aminudin 12 L

-38. Sidhi Nur Ihwan 11 L

-39. Tri Anah 10 - P

(31)

Keterangan: i = Interval H = Nilai tertinggi L = Nilai terendah

Dari rumus interval tersebut di atas, maka dapat diperoleh nilai interval yaitu 10 dengan nilai interval sebagai berikut:

A. 45 - 54 B. 35 - 44 C. 25 - 34

Berdasarkan data di atas dapat diketahui sebagai berikut:

1. Untuk skor dengan nilai 45 - 54 temiasuk kategori tinggi dengan responden 13 siswa (26%).

2. Untuk skor dengan nilai 35 - 44 termasuk kategori sedang dengan responden 28 siswa (56%).

3. Untuk skor dengan nilai 25 - 24 termasuk kategori rendah dengan responden 9 siswa (18%).

Dengan demikian dapat diperoleh data tentang keluarga harmonis pada siswa MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono.

Tabel IX

(32)

4 0

(33)

. _ Range Jumlah interval (H-L) + l

3 . _ (54-28) + !

3 . _ 27 1_ 3 i = 9 Keterangan: i = Interval H = Nilai tertinggi L = Nilai terendah

Dari rumus interval tersebut di atas, maka dapat diperoleh nilai interval yaitu 9 dengan nilai interval sebagai berikut:

A. 46 - 54 B. 37 - 45 C. 28 - 36

Berdasarkan data di atas dapat diketahui sebagai berikut:

1. Untuk skor dengan nilai 45 - 54 termasuk kategori tinggi dengan responden 17 siswa (34%).

2. Untuk skor dengan nilai 37 - 45 termasuk kategori sedang dengan responden 28 siswa (56%).

3. Untuk skor dengan nilai 28 - 36 termasuk kategori rendah dengan responden 5 siswa (10%).

(34)

48

Tabel X

(35)

4y

NO

KELUARGA HARMONIS ________________ (X)________________

PRESTASI BELAJAR _____ 0 0

SKOR

N SKOR N

A B C D A B C D

39. 28 12 6 1 47 20 24 4 48

40. 16 6 14 2 38 8 18 12 1 39

41. 24 21 4 - 49 28 21 2 51

42. 8 21 6 3 38 - 9 16 4 29

43. 28 - 12 2 42 12 27 6 45

44. 16 30 2 - 48 28 21 2 51

45. 12 - 14 5 31 20 24 4 48

46. 16 9 14 1 40 20 6 14 1 41

47. 16 15 10 1 42 12 27 6 45

48. 36 6 6 1 49 20 30 - 50

49. 4 6 16 4 30 12 18 12 42

50. 8 9 18 1 36 8 15 14 1 38

(36)

NO

KELUARGA HARMONIS (X)________________

PRESTAS1 BELAJAR

________________ m ________________ SKOR

N SKOR N

A B C D A B C D

39. 28 12 6 1 47 20 24 4 - 48

40. 16 6 14 2 38 8 18 12 1 39

41. 24 21 4 - 49 28 21 2 - 51

42. 8 21 6 3 38 - 9 16 4 29

43. 28 - 12 2 42 12 27 6 - 45

44. 16 30 2 - 48 28 21 2 - 51

45. 12 - 14 5 31 20 24 4 - 48

46. 16 9 14 1 40 20 6 14 1 41

47. 16 15 10 1 42 12 27 6 - 45

48. 36 6 6 1 49 20 30 - - 50

49. 4 6 16 4 30 12 18 12 - 42

50. 8 9 18 1 36 8 15 14 1 38

(37)

BAB IV

ANALISIS DATA TEN^ANG PENGA&UH KEHARMONISAN KELUARGA TERHADAP PRESTASI BfeEAJAR PADA SISWA MI MlFTAKHUL ULUM

KALIBANGER DESA L^NJAN KECAMATAN SljMOMjONO

KABUPATEN SEMARANG AJARAN 3007/2008

Untuk mengetahui atau menguji hipotesa yang diajukan perlu diadakan pengolahan data terlebih dahulu. Kemudian barn hasilnya dikonsultasikan dengan tabel statistik yang dipergunakan.

Karena penelitian ini menggunakan statistik maka hipotesa yang diajukan yaitu hipotesa keija (Ha), yang berbunyi: “Ada hubungan yang positif antara keharmonisan keluarga terhadap prestasi belajar pada siswa MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono” yang kemudian dibandingkan dengan hipotesa nihil (Ho), yang berbunyi: “tidak ada hubungan yang positif antara keharmonisan keluarga terhadap prestasi belajar pada siswa MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono.”

Setelah data yang penulis perlukan dalam penelitian ini dapat penulis peroleh, maka selanjutnya data yang telah terkumpul akan penulis analisis. Di dalam penulisan skripsi ini akan penulis pergunakan tiga tahap analisis.

A. Analisis Pertama

Setelah observasi dilakukan oleh subjek pengamat, maka terkumpul data secara lengkap tentang kemampuan orang tua dalam menciptakan keluarga yang harmonis memberikan motivasi atau dorongan terhadap anak untuk mencapai prestasi belajar pada siswa dan siswi MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono.

Kemudian untuk mengetahui dan menguji hipotesa yang diajukan oleh penulis, maka perlu diadakan pengolahan data terlebih dahulu. Untuk sekinjutnya penulis mengklarifikasikan data sesuai dengan proposinya yang disesuaikan dengan lujuan penelitian yang tercantum dalam bab I.

(38)

M

Untuk mengkaji dan memperoleh tujuan penelitian tersebut, maka penulis menggunakan analisis statistik sebagai berikut:

1. Untuk mengetahui pelaksanaan pendidikan agama di rumah pada siswa/siswi MI Kalibanger.

2. Untuk mengetahui prestasi belajar pada siswa/siswi MI Miftakhul Ulum Kalibanger, dengan menggunakan rumus:

P = — xlOO % N

F = Frekuensi yang sedang dicari prosentasenya N = Jumlah frekuensi/banyaknya individu P = Angka Prosentase

3. Untuk mengetahui pengaruh keharmonisan keluarga terhadap prestasi belajar pada siswa/siswi MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono dengan menggunakan rumus

Product Mo

ment

:

N £X Y -(£X ).ffY )

rxy ~ ^{(NEX2 -(ZX)2)}{NZY2 -(I Y )2}

rxy = koefisien korelasi yang dicari N = banyaknya subjek pemilik nilai X = nilai variabel 1

Y = nilai variabel 2

(39)

JA

1. Analisis item

Tabel XI

Rekapitulasi Skor Nilai Keharmonisan Keluarga

Pada Siswa/Siswi Kelas IV, V, dan VI MI Miftakhul Ulum Kalibanger Desa Lanjan Kecamatan Sumowono

No. NAMA RESPONDEN FREKWENSI/ITEM NILAI

A B C D

15. Fatkhurrohman 2 3 9 1 36

16. Feri Ariyanto 3 2 8 2 36

34. Riska Aristaningrum 3 3 9

-

39

(40)

No. NAMA RESPONDEN FREKWE1VSI/ITEM NILAI

A B C D

36. Sa'adatul Maulidiyah 2 - 12 1 33

37. Samsul Aminudin - 2 6 7 25

Dari data skor nilai di atas dapat diprosentasekan keharmonisan keluarga sebagai berikut:

Tabe! XII

Prosentase Frekwensi Keharmonisan Keluarga pada Siswa Kelas IV, V, dan VI MI Miftakhul Uium Kalibanger

Desa Lanjan Kecamatan Sumowono

No. Jenis Observasi

Keharmonisan Keluarga Siswa Frekwensi/Item Prosentase 1. Jika kamu di panggil ayah atau ibumu,

apa yang kamu lakukan? 13 7 21 9 26% 14% 42% 18%

2. Apakah kamu mendengarkan nasehat

orang tuamu? 17 14 10 9 34% 28% 20% 18%

3. Apabila kamu mendapat kesulitan dalam mengerjakan PR, apa tindakan orang tuamu?

30 10 6 4 60% 20% 12% 8%

4. Kamu mendapat nilai ulangan yang

bagus, bagaimana sikap orang tuamu? 4 4 31 11 8% 8% 62% 22% 5. Apakah orang tuamu membimbing

(41)

J-T

No. Keharmonisan Keluarga SiswaJenis Observasi Frekwensi/Item Prosentase 6. Jika menghadapi sebuah masalah

keluarga bagaimana sikap bapak ibumu?

5 6 19 20 10% 12% 38% 40%

7. Jika kamu menghadapi masalah apa

yang kamu lakukan? 13 6 22 9 26% 12% 44% 18%

8. Bagaimana sikapmu terhadap anggota

keluarga yang sedang sakit? 6 7 27 10 12% 14% 54% 20% 9. Bagaimana tindakanmu pada adikmu

yang berbuat salah tetapi sudah minta maaf?

23 10 15 2 46% 20% 30% 4%

10. Bagaimana sikap orang tuamu apabila

kamu melanggar nasehat-nasehatnya? 20 13 15 2 40% 26% 30% 4% 11. Kompakkah bapak ibumu dalam

menyelesaikan persoalan? 32 5 10 3 64% 10% 20% 6%

12. Bila kamu mendapat tugas dari orang

tua apa tindakanmu? 7 16 24 3 14% 32% 48% 6%

13. Ketika orang tuamu menyuruh kamu untuk belajar yang raj in, apa tindakan yang terlintas di benakmu?

15 11 21 3 30% 22% 42% 6%

14. Apa yang kamu lakukan jika kamu

terlambat pulang sekolah? 10 16 24 - 20% 32% 48%

-15. Apabila kamu akan bepergian apakah

kamu minta izin kepada orang tua? 12 14 18 6 24% 28% 36% 12%

JUMLAH 213 145 294 98

Berdasarkan data prosentase di atas maka dapat dikategorikan menjadi:

(42)

Tabel XIII

Kategori Prosentase Keharmonisan Keluarga Siswa

No. Kategori Jumlah Prosentase

1. Tinggi 13 anak 26%

2. Sedang 28 anak 56%

3. Rendah 9 anak 18%

Jumlah 50 anak 100%

B. Analisis Kedua

Dalam analisis kedua ini penulis akan menguraikan tentang prestasi belajar pada siswa/siswi kelas IV, V, dan VI MI Miftakhul Ulum Kalibanger Desa Lanjan Kecamatan Sumowono. Adapun hasil rekapitulasi nilai sebagai berikut:

1. Analisis item

Tabel XIV

Rekapitulasi Skor Nilai Prestasi Belajar pada Siswa/Siswi Kelas IV, V, dan VI MI Miftakhul Ulum Kalibanger

- Desa Lanjan Kecamatan Sumowono

No. NAMA RESPONDEN FREKWE VSI/ITEM NILAI

(43)

No. NAMA RESPONDEN FREKWE VSI/ITEM NILAI

34. Riska Aristaningrum 4 7 3 1 44

35. Rita Umami 4 7 4 - 45

36. Sa'adatul Maulidiyah 5 5 4 1 44

37. Samsul Aminudin - 2 9 4 28

(44)

57

TabelXV

Prosentase Frekwensi Prestasi Belajar pada Siswa/Siswi Kelas IV, V, dan VI MI Miftakhul Ulum Kalibanger Desa Lanjan Kecamatan Sumowono

No. Jenis Observasi

Prestasi Belajar Siswa Frekwensi/Item Prosentase A. Pendidikan Agama

1. Surat Al-Lahab terdiri dari . . . ayat. 13 15 17 5 26% 30% 34% 10% 2. Bahasa dan perilaku yang sebenamya

adalah pengertian dari___ 6 23 19 2 12% 46% 38% 4%

3. Berbuka puasa itu lebih baik dikeijakan

12 15 21 2 24% 30% 42% 4% 4. Islam datang mengajarkan tentang___ 15 16 15 4 30% 32% 30% 8% 5. Nabi selalu. . . terhadap anak-anak dan

orang tua 24 15 9 2 48% 30% 18% 4%

B. Bahasa Indonesia

6. Suatu sekolah dipimpin oleh seorang . .

11 19 15 5 22% 38% 30% 10% 7. Tempat untuk menyimpan uang yang

aman adalah___ 16 14 16 4 32% 28% 32% 8%

8. Kebersihan pangkal. . . . 11 21 16 2 22% 42% 32% 4% 9. Burhan bercita-cita menjadi dokter.

Sinonim dari bercita-cita adalah___ 15 18 15 2 30% 36% 30% 4% 10. Di koperasi sekolah disediakan alat-alat

14 15 18 3 28% 30% 36% 6% C. Matemntika

11. Lambang bilangan negatif dua puluh

lima adalah. . . . 16 26 7 1 32% 52% 14% 2%

12. 6 -1 0

= n.

« = . . . .

(45)

58

No. Prestasi Belajar SiswaJenis Observasi Frekwensi/Item Prosentase 13. Jika bilangan 1 dibagi 3, maka tiap-

tiap bilangan adalah--- 10 26 13 1 20% 52% 26% 2%

14. 0,43 + 0,32 = . . . . 12 16 20 2 24% 32% 40% 4%

15. Bilangan Romawi dari 14 adalah___ 15 13 18 4 30% 26% 36% 8%

JUMLAH 209 266 235 40

Dari data prosentase di atas, maka dapat dikategorikan menjadi: a. Kategori Tinggi ditunjukkan dengan responden sebanyak 17 anak atau

34%.

b. Kategori Sedang ditunjukkan dengan responden sebanyak 28 anak atau 56%.

c. Kategori Rendah ditunjukkan dengan responden sebanyak 5 anak atau 10%.

Tabel XVI

Kategori Prosentase Prestasi Belajar Siswa

No. Kategori Jumlah Prosentase

1. Tinggi 17 anak 34%

2. Sedang 28 anak 56%

3. Rendah 5 anak 10%

Jumlah 50 anak 100%

C. Analisis Ketiga

Analisis data ketiga merupakan analisis data tentang pengaruh keharmonisan keluarga terhadap prestasi belajar pada siswa/siswi MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang Tahun Ajar an 2007/2008.

(46)

59

NIXY-(ZX).£Y)

rxy = ^{(NEX

2

-(ZX)

2

)|{N£Y

2

-(EY)2}

rxy = koefisien korelasi yang dicari N = banyaknya subjek pemilik nilai X = nilai variabel 1

Y = nilai variabel 2

Untuk mengetahui tingkat hubungan antara dua variabel di atas, maka digunakan langkah-langkah sebagai berikut:

1. Mempersiapkan tabel perhitungan sebagai berikut: Tabel XVII

Tabel Kerja Korelasi Variabel X dan Variabel Y

N O X Y X 2 Y 2 X Y

1 2 3 4 5 6

1. 3,13 3,20 9,8178 10,2400 10,0267

2. 2,27 2,53 5,1378 6,4178 5,7422

3. 3,07 3,27 9,4044 10,6711 10,0178

4. 3,13 3,20 9,8178 10,2400 10,0267

5. 2,67 2,87 7,1111 8,2178 7,6444

6. 2,87 3,00 8,2178 9,0000 8,6000

7. 3,27 3,40 10,6711 11,5600 11,1067

8. 2,33 2,60 5,4444 6,7600 6,0667

9. 2,53 2,60 6,4178 6,7600 6,5867

10. 2,47 2,60 6,0844 6,7600 6,4133

11. 2,07 2,80 4,2711 7,8400 5,7867

12. 2,33 2,93 5,4444 8,6044 6,8444

13. 3,07 3,13 9,4044 9,8178 9,6089

14. 2,40 2,47 5,7600 6,0844 5,9200

15. 2,40 2,53 5,7600 6,4178 6,0800

16. 2,40 2,53 5,7600 6,4178 6,0800

17. 2,93 3,13 8,6044 9,8178 9,1911

18. 2,53 2,53 6,4178 6,4178 6,4178

19. 3,27 3,60 10,6711 12,9600 11,7600

20. 2,80 3,00 7,8400 9,0000 8,4000

21. 2,67 2,73 7,1111 7,4711 7,2889

22. 2,20 2,27 4,8400 5,1378 4,9867

23. 3,60 3,60 12,9600 12,9600 12,9600

24. 2,33 2,47 5,4444 6,0844 5,7556

25. 2,53 2,60 6,4178 6,7600 6,5867

(47)

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto Suharsimi. 1990.

Manaje

men Penelitian.

Jakarta: Rineka Cipta. Abdul Ghani Abud, Dr.2004

.Keluargalcu Surgaku.

Jakarta: Hikmah.

an-Nahlawi Abdurrahman. 1992.

Prinsip-prinsip dan Metoda Pendidikan Islam.

Bandung: CV. Diponegoro.

Bahreisj Hussein./Zod/'/.v

Shahih.

Surabaya: CV. Karya Utama.

Departemen Agama. 1992.

Al-Qur'an dan Terjemahannya.

Semarang: CV. Asy- Syfa.

Depdikbud. 1988.

Kamus Besar Bahasa Indonesia.

Jakarta: Balai Pustaka.

Koentjaraningrat.1986.Me/0c/e-/we/ode

Penelitian Masyara/cat.

Jakarta: Gramedia. Muh. Shohib.

Pola Asuh Orang Tua Dalam membentuk Anak Mengembangkan

Disiplin Diri.

Jakarta: Rineka Cipta.

Muhibbin Syah, M.Ed, Drs. 1

995.Psiko/ogi Pendidikan.

Bandung: Remaja Rosyda Karya.

Mustaqim Abdul.2005

.Menjadi Orangtua Bijak.

Bandung: Al-Bayan.

Poerwodarminta. 1983.

Kamus Besar Bahasa Indonesia.

Jakarta: Balai Pustaka. Slameto, Drs. 1991.

Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya.

Jakarta:

Rineka Cipta.

Sutrisno Hadi, M.A., Prof, Drs. 1981.

Metodologi Research 1.

Yogyakarta: Yayasan Penerbitan Fakultas Psikologi UGM.

Sutrisno Hadi, M.A., Prof, Drs. 1989.

Metodologi Research, Jilid 2.

Yogyakarta: Andi Offset.

WJS. Poerwodarminta. 1982

.Kamus Umum Bahasa Indonesia.

Jakarta: Balai Pustaka. Wojo Wasito.1980.

Kamus Lengkap.

Bandung: Hasta.

Zakiyah Darodjat.1970

.Ilmu Jiwa Agama.

Jakarta: Buian Bintang.

(48)

YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM ( Y P I )

MADRASAH IBTIDAIYAH MIFTAKHUL ULUM KALIBANGER STATUS : TERAKREDITASI B

DUSUN KALIBANGER DESA LANJAN

KECAMATAN SUMOWONO KABUPATEN SEMARANG

Jl. Kalibanger No. 12 Dusun Kalibanger, Desa Lanjan Kode Pos (50662) 9 (0299) 713491 ,, >

SURAT KETERANGAN Nomor: 57/MI/MU/KLB/VI/20Q8

. . , ... . ......

Yang bertanda tangan di bawah ini Kepala Madrasah Ibtidaiyah Miftakhui Ulum Kalibanger Desa Lanjan Kecamatan Sumovyono Kabupaten Semarang

menerangkan bahwa: . t .. , , , 0 .T ,

N a m a

.• .* i >i» i if i i i : AMBARATIH , ,

; , • -y-i-.

. .7 J

1

N IM . : 11406Q4.7 , . ... : ,

Jurusan ; Pendidikap Agama Islam , t, j » i . .> i i

Fakultas : Agama Islam , , , ji- * '1

Telah melaksanakan'peftelitian di Madrasah Ibtidaiyah Miftakhui Ulum Kalibanger Desa Lanjan Kecamatan SumOwono Kabupaten Semarang mulai tanggal 26 Mei 2008 s/d Juli 2008 guna penulisan skripsi dengan judul “PENGARUH KEH ARMON I SAN KELUARGA TERHADAP PRESTASI BELAJAR” (Studi Kasus Siswa Madrasah Ibtidaiyah Miftakhui Ulum Kalibanger Desa Lanjan Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang Tahun 2008).

Demikian Surat Keterangan ini kami buat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Kalibanger, Juli 2008 adrasah

(49)

DEPARTEMEN AGAMA

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN) SALATIGA Jl. Tentara Pelajar 02 Telp.(0298) 323706,323433 Fax 323433 Salatiga 50721

Website : www.stainsalatiga.ac.id E-mail: administrasi@stainsalatiga.ac.id

Nomor: ST.27/K-1/TL.01/ M l /2008 24Mei2008

Lamp : Proposal Penelitian.

Ha! : Permohonan Izin Penelitian

Kepada

Yth. Kepala MI MIFTAHUL ULUM KALIBANGER Di SUMOWONO KAB. SEMARANG

Assalamualaikum w.w.

Yang bertanda tangan di bawah ini, kami menerangkan bahwa : N a m a.

Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Salatiga Tarbiyah

Pendidikan Agama Islam (PAI) Ekstensi

Dalam rangka penyelesaian studi Program S. 1 di STAIN Salatiga, diwajibkan memenuhi salah satu persyaratan yang berupa pembuatan SKRIPSI.

Adapun judul skripsinya adalah :

PENGARUH KEHARMONISAN KELUARGA TERHADAP PRESTASI BELAJAR (Studi Kasus Siswa MI Miftahul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang)

Dengan Pembimbing : Dra. Djamiatul Islamiyah, M.Ag

Untuk penyelesaian Skripsi tersebut, kami mohon Bapak/Ibu memberi izin kepada mahasiswa tersebut untuk mengadakan penelitian guna memperoleh data atau keterangan dan bahan yang diperlukan di MI MIFTAHUL ULUM KALIBANGER. Mulai tanggal 26 Mei 2008 s.d Selesai

Kemudian atas pemberian izin Bapak/Ibu, kami sampaikan terima kasih. Wassalamualaikum w.w.

(50)

78

LEMBAR OBSERVASI KEHARMONISAN KELUARGA

Hari/tanggal : Minggu, 10 Agustus 2008

Jam : 15.00 W1B

Tempat : Dusun Kali banger Desa Lanjan Observee : Ari Wibowo

Observer : Ambaratih

(51)

0 0

DAFTAR ANGKET

TENTANG KELUARGA HARMONIS DAN PRESTASI BELAJAR

I. Petunjuk Pengisian

1. Tuliskan nama, kelas dan nama sekolahmu!

2. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan memberikan tanda silang (X) pada salah satu huruf a, b, dan c!

3. Jangan menyontek milik temanmu!

4. Kejujuran sangat membantu memudahkan penelitian ini! 5. Tuliskan identitasmu:

a. N a m a : b. Kelas : c. Sekolah :

II. Angket Tentang Keluarga Harmonis

1. Jika kamu di panggil ayah atau ibumu, apa yang kamu lakukan? a. segera datang

b. pura-pura tidak tahu c. diam saja

d. masa bodoh

2. Apakah kamu mendengarkan nasehat orang tuamu? a. mendengarkan

b. kadang-kadang mendengarkan c. pemah mendengarkan

d. tidak pemah mendengarkan

3. Apabila kamu mendapat kesulitan dalam mengerjakan PR, apa tindakan orang tuamu?

a. mencarikan jalan keluar b. melihat saja

(52)

4. Kamu mendapat nilai ulangan yang bagus, bagaimana sikap orang tuamu? a. bangga

b. senang c. sedih d. biasa saja

5. Apakah orang tuamu membimbing kamu dalam belajar di rumah? a. membimbing saya belajar di rumah

b. kadang-kadang membimbing saya belajar di rumah c. pemah membimbing saya belajar di rumah

d. tidak pemah membimbing saya belajar di rumah

6. Jika menghadapi sebuah masalah keluarga bagaimana sikap bapak ibumu? a. bapak ibu dan anak selalu bermusyawarah

b. bapak ibu yang bermusyawarah c. bapak saja memutuskan masalah d. anak-anak yang bermusyawarah

7. Jika kamu menghadapi masalah apa yang kamu lakukan? a. saya menceritakan masalah kepada bapak ibu

b. kadang-kadang saya bercerita kepada bapak ibu c. saya menyelesaikannya sendiri

d. saya diam saja

8. Bagaimana sikapmu terhadap anggota keluarga yang sedang sakit? a. menghibur dan mencarikan obatnya

b. mencarikan obatnya c. melihat dan menghibumya d. tidak peduli

9. Bagaimana tindakanmu pada adikmu yang berbuat salah tetapi sudah ininta maaf?

(53)

58

No. Jenis Observasi

Prestasi Belajar Siswa Frekwensi/Item Prosentase 13. Jika bilangan 1 dibagi 3, maka tiap-

tiap bilangan adalah . . . . 10 26 13 1 20% 52% 26% 2%

14. 0,43 + 0,32 = . . . . 12 16 20 2 24% 32% 40% 4%

15. Bilangan Romawi dari 14 adalah___ 15 13 18 4 30% 26% 36% 8%

JUMLAH 209 266 235 40

Dari data prosentase di atas, maka dapat dikategorikan menjadi: a. Kategori Tinggi ditunjukkan dengan responden sebanyak 17 anak atau

34%.

b. Kategori Sedang ditunjukkan dengan responden sebanyak 28 anak atau 56%.

c. Kategori Rendah ditunjukkan dengan responden sebanyak 5 anak atau 10%.

Tabel XVI

Kategori Prosentase Prestasi Belajar Siswa

No. Kategori Jumlah Prosentase

1. Tinggi 17 anak 34%

2. Sedang 28 anak 56%

3. Rendah 5 anak 10%

Jumlah 50 anak 100%

C. Analisis Ketiga

Analisis data ketiga merupakan analisis data tentang pengaruh kehaimonisan keluarga terhadap prestasi belajar pada siswa/siswi MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecaniatan Sumowono Kabupaten Semarang Tahun Ajaran 2007/2008.

(54)

59

N£XY-(ZX).gY)

rxy “ ^{(NEX2 -(D Q2)}{NZY2 -(ZY)2}

Txy = koefisien korelasi yang dicari N = banyaknya subjek pemilik nilai X = nilai variabel 1

Y = nilai variabel 2

Untuk mengetahui tingkat hubungan antara dua variabel di atas, maka digunakan langkah-langkah sebagai berikut:

1. Mempersiapkan tabel perhitungan sebagai berikut: Tabel XVII

Tabel Kerja Korelasi Variabel X dan Variabel Y

NO X Y X1 Y2 XY

l 2 3 4 5 6

1. 3,13 3,20 9,8178 10,2400 10,0267

2. 2,27 2,53 5,1378 6,4178 5,7422

3. 3,07 3,27 9,4044 10,6711 10,0178

4. 3,13 3,20 9,8178 10,2400 10,0267

5. 2,67 2,87 7,1111 8,2178 7,6444

6. 2,87 3,00 8,2178 9,0000 8,6000

7. 3,27 3,40 10,6711 11,5600 11,1067

8. 2,33 2,60 5,4444 6,7600 6,0667

9. 2,53 2,60 6,4178 6,7600 6,5867

10. 2,47 2,60 6,0844 6,7600 6,4133

11. 2,07 2,80 4,2711 7,8400 5,7867

12. 2,33 2,93 5,4444 8,6044 6,8444

13. 3,07 3,13 9,4044 9,8178 9,6089

14. 2,40 2,47 5,7600 6,0844 5,9200

15. 2,40 2,53 5,7600 6,4178 6,0800

16. 2,40 2,53 5,7600 6,4178 6,0800

17. 2,93 3,13 8,6044 9,8178 9,1911

18. 2,53 2,53 6,4178 6,4178 6,4178

19. 3,27 3,60 10,6711 12,9600 11,7600

20. 2,80 3,00 7,8400 9,0000 8,4000

21. 2,67 2,73 7,1111 7,4711 7,2889

22. 2,20 2,27 4,8400 5,1378 4,9867

23. 3,60 3,60 12,9600 12,9600 12,9600

24. 2,33 2,47 5,4444 6,0844 5,7556

25. 2,53 2,60 6,4178 6,7600 6,5867

(55)

1 2 3 4 5 6

27. 3,27 3,27 10,6711 10,6711 10,6711

28. 3,20 3,47 10,2400 12,0178 11,0933

29. 2,00 3,07 4,0000 9,4044 6,1333

30. 2,47 3,13 6,0844 9,8178 7,7289

31. 2,33 2,40 5,4444 5,7600 5,6000

32. 2,33 2,47 5,4444 6,0844 5,7556

33. 2,33 2,60 5,4444 6,7600 6,0667

34. 2,60 2,93 6,7600 8,6044 7,6267

35. 2,33 3,00 5,4444 9,0000 7,0000

36. 2,20 2,93 4,8400 8,6044 6,4533

37. 1,67 1,87 2,7778 3,4844 3,1111

38. 2,00 2,13 4,0000 4,5511 4,2667

39. 3,13 3,20 9,8178 10,2400 10,0267

40. 2,53 2,60 6,4178 6,7600 6,5867

41. 3,27 3,40 10,6711 11,5600 11,1067

42. 2,53 1,93 6,4178 3,7378 4,8978

43. 2,80 3,00 7,8400 9,0000 8,4000

44. 3,20 3,40 10,2400 11,5600 10,8800

45. 2,07 3,20 4,2711 10,2400 6,6133

46. 2,67 2,73 7,1111 7,4711 7,2889

47. 2,80 3,00 7,8400 9,0000 8,4000

48. 3,27 3,33 10,6711 11,1111 10,8889

49. 2,00 2,80 4,0000 7,8400 5,6000

50. 2,40 2,53 5,7600 6,4178 6,0800

N IX _ J Z I r* TXT

131,53 142,93 355,2578 416,7200 382,5822

(56)

U 1

50 • 382,5822 - (131,53) • (142,93)

V|50 • 355,2578 - (131,53)2 }{50.416,7200 - (142,93)2} 1912,9111-1880,0498

V|1776,2889 - (131,53)2 }{20836 - (142,93)2} _______ 1912,9111-1880,0498_________ fxy VI1776,2889 - 173°,1018}{2°836 - 2°42,938}

328,613

3. Memberikan interpretasi terhadap rxy

Sebelum penulis menginterpretasikan rxy dengan Rumus

Product

Mo

ment

dan menguji signifikansi terhadap harga kritik “r” yang tercantum dalam tabel nilai korelasi

product moment

(r), maka penulis akan menetapkan df (

degree of freedoom)

dari sampel yang ada yaitu:

df = N - nr Keterangan:

df =

degrees of Freedom

(Deraj at kebebasan) N =

Number of Case

(Jumlah responden) nr =

Number of variabel

(Jumlah variabel) Jadi diperoleh:

N = 50

nr = 2 variabel (x dan y), dan df = 50 - 2 = 48.

Karena df = 48 kita ketahui bahwa pada taraf signifikansi 5% = rt = 0,284 dan pada taraf signifikansi 1% = rt = 0,368, karena rxy telah kita

(57)

BAB V PENUTUP

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Setelah penulis melakukan observasi dan analisa data yang telah terkumpul tentang pengaruh keharmonisan keluarga terhadap prestasi belajar pada siswa MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono dengan menggunakan teknik korelasi statistik

Product Mo

ment

(r) dalam pengolahan data, maka penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut:

Variabel keharmonisan keluarga pada siswa MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono tahun 2007/2008 dapat dikategorikan menjadi, kategori tinggi ditunjukkan 13 responden atau 26%, kategori sedang ditunjukkan 28 responden atau 56%, dan kategori rendah ditunjukkan 9 responden atau 18%.

Variabel prestasi belajar pada siswa MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono tahun ajaran 2007/2008 dapat dikategorikan menjadi kategori tinggi ditunjukkan 17 responden atau 34%, kategori sedang ditunjukkan 28 responden atau 56%, dan kategori rendah ditunjukkan 5 siswa atau 10%.

Berdasarkan analisis data dapat diketahui bahwa rxy = 0,758802 jika dikonsultasikan dengan nilai taraf signifikan antara 5% maupun 1% lebih besar hal tersebut menunjukkan bahwa ada hubungan yang positif signifikan antara keharmonisan keluarga terhadap prestasi belajar pada siswa MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono tahun 2007/2008.

B. Saran Bagi Guru

Guru sebagai pendidik anak di lembaga formal harus dapat mengantisipasi dengan cepat segala perubahan yang terjadi pada peserta didik sehingga mudah memberikan motivasi maupun bimbingan kepada peserta

(58)

64

didik yang mempunyai masalah maupun hambatan dalam aktivitas kegiatan belajamya. Disamping itu guru juga harus dapat berperan langsung sebagai konselor dalam membantu memberikan solusi kepada peserta didik yang mempunyai masalah yang berkaitan dengan keharmonisan keluarganya.

Bagi Peserta Didik

Kepada anak diharapkan dapat melaksanakan kewajibannya dengan sebaik-baiknya, yaitu harus belajar dengan raj in, pantang menyerah dan tidak putus asa untuk prestasi belajar yang gemilang agar menjadi anak yang berguna bagi nusa dan bangsa.

Bagi Orang Tua

(59)

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto Suharsimi. 1990.

Manaje

men Penelitian.

Jakarta: Rineka Cipta. Abdul Ghani Abud, Dr.2004

.Keluargaku Surgaku.

Jakarta: Hikmah.

an-Nahlawi Abdurrahman. 1992.

Prinsip-prinsip dan Metoda Pendidikan Islam.

Bandung: CV. Diponegoro.

Bahreisj Hussein

.Hadits Shahih.

Surabaya: CV. Karya Utama.

Departemen Agama.1992.

Al-Qur'an dan Terjemahannya.

Semarang: CV. Asy- Syfa.

Depdikbud. 1988.

Kamus Besar Bahasa Indonesia.

Jakarta: Balai Pustaka.

Koentjaraningrat.l986.A/etoJe-me/ode

Penelitian Masyarakat.

Jakarta: Gramedia. Muh. Shohib.

Pola Asuh Orang Tua Dalam membentuk Anak Mengembangkan

Disiplin Diri.

Jakarta: Rineka Cipta.

Muhibbin Syah, M.Ed, Drs. 1995.

Psiko/ogi Pendidikan.Bandung:

Remaja Rosyda Karya.

Mustaqim Abdul.2005

Menjadi Orangtua Bijak.

Bandung: Al-Bayan.

Poerwodarminta. 1983.

Kamus Besar Bahasa Indonesia.

Jakarta: Balai Pustaka. Slameto, Drs. 1991.

Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya.

Jakarta:

Rineka Cipta.

Sutrisno Hadi, M.A., Prof, Drs. 1981.

Metodologi Research 1.

Yogyakarta: Yayasan Penerbitan Fakultas Psikologi UGM.

Sutrisno Hadi, M.A., Prof, Drs. 1989.

Metodologi Research, Jilid 2.

Yogyakarta: Andi Offset.

WJS. Poerwodarminta.

\9S2.Kamus Umum Bahasa Indonesia.

Jakarta: Balai Pustaka. Wojo Wasito.1980.

Kamus Lengkap.

Bandung: Hasta.

Zakiyah Darodjat.l970.//mw

Jiwa Agama.

Jakarta: Buian Bintang.

(60)

YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM ( Y P I )

MADRASAH IBTIDAIYAH MIFTAKHUL ULUM KALIBANGER STATUS : TERAKREDITASI B

DUSUN KALIBANGER DESA LANJAN

KECAMATAN SUMOWONO KABUPATEN SEMARANG

Jl. Kalibanger No. 12 Dusun Kalibanger, Desa Lanjan Kode Pos (50662) 9 (0298) 713491 ,, j

SURAT KETERANGAN

Nomor: 57/MI/MU/KLB/VI/20Q8 t >v

.

,

,

.

.

..

Yang bertanda tangan di bawah ini Kepala Madrasah Ibtidaiyah Miftakhul Ulum Kalibanger Desa Lanjan Kecamatan Sumo\yono Kabupaten Semarang menerangkan bahvya: . < ; < , , ... , 0 . .

.< ;*

\

•> r>

\

*m;’l 1 f. «* '»•, *

N a m a : AMBARATIH .. , . • ,

N I M . : 114 0 6 Q 4 . 7 , . ... . . Jurusan : Pendidikap Agama Islam , t, ( ; ( . •>

Fakultas : Agama Islam . , ,, •«

. ( • * ' » * • 90 ■ *

Telah melaksanakan peiielitian di Madrasah Ibtidaiyah Miftakhul Ulum Kalibanger Desa Lanjan Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang mulai tanggal 26 Mei 2008 s/d Juli 2008 guna penulisan skripsi dengan judul “PENGARUH KEHARMONISAN KELUARGA TERHADAP PRESTASI BELAJAR” (Studi Kasus Siswa Madrasah Ibtidaiyah Miftakhul Ulum Kalibanger Desa Lanjan Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang Tahun 2008).

Demikian Surat Keterangan ini kami buat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

_if

Gambar

Gambar 1: Bagan Struktur Organisasi MI Miftakhul Ulum Kalibanger..........
Tabel 1Jenis, Indikator, dan Cara Evaluasi Prestasi
Tabel IData Dewan Guru dan Karyawan MI Kalibanger
Jumlah Murid MI Miftakhul Ulum KalibangerTabel II
+7

Referensi

Dokumen terkait

Rika Nora, Pembina Kegiatan Ekstrakurikuler PAI, Wawancara oleh penulis di Pagelaran tanggal 06 Mei 2017... Berdasarkan tabel tersebut, informasi yang penulis dapatkan yaitu

Yustinus Andi Un adalah mahasiswa Pasca Sarjana (S2) Jurusan Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada Yogyakarka.. Menurutnya, dalam hubungannya

Apabila dalam batas waktu 14 (empat belas) hari kalender sejak batas akhir penyerahan barang/jasa Rekanan masih belum dapat menyelesaikan pekerjaan baik

Pilih salah satu dari pertanyaan di bawah ini dengan memberikan tanda (x) dalam kotak tersedia:. Tanggal dirawat : Tanggal pengkajian :

Membagi siswa dalam kelompok asal menjadi 4 kelompok terdiri dari. masing-masing kelompok sebanyak 6 siswa berdasarkan

tersebut dapat dilihat pada media pembelajaran yang di pergunakan oleh guru.

Beberapa hal yang dapat disimpulkan dari pengertian bahasa adalah, (1) bahasa merupakan suatu sistem, (2) sebagai sistem bahasa yang bersifat arbirter, dan (3) sebagai

Jonathan, Yosef Imanuel, Hubert Mulya Sari, Mas Agus, Calvin, Wahyudi, Wahyu, Bayu, Sadam, Husein, Jeferson dan teman-teman yang lain yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu