• Tidak ada hasil yang ditemukan

T1__BAB IV Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: FaktorFaktor yang Konsumen dalam Pengambilan Keputusan Pembelian Produk Larissa Skin Care di Salatiga T1 BAB IV

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "T1__BAB IV Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: FaktorFaktor yang Konsumen dalam Pengambilan Keputusan Pembelian Produk Larissa Skin Care di Salatiga T1 BAB IV"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

1 BAB IV

HASIL PENELITIAN

Bab ini akan dibahas hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti sesuai

dengan masalah dan persoalan penelitian seperti yang telah diuraikan pada bab

sebelumnya. Bagian pertama menyajikan tentang profil responden, yang

kemudian akan dilanjutkan dengan pembahasan hasil penelitian untuk mengkaji

faktor-faktor yang dipertimbangkan konsumen dalam memutuskan pembelian

produk Larissa Skin Care di Salatiga.

1.1 Profil responden

Berikut profil responden yang menggunakan produk kecantikan Larissa

Skin Care berdasarkan jenis kelamin, usia, pendidikan terakhir, pendapatan

perbulan dan pekerjaan.

1.1.1 Profil Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Tabel berikut menyajikan profil responden Larissa Skin Care berdasarkan

jenis kelamin.

Tabel 4.1

Profil Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Jenis Kelamin Jumlah Prosentase

Laki-laki 10 33.33%

Perempuan 20 66.67%

Total 30 100.00%

Sumber: data Agustus, 2016

Tabel 4.1 menunjukan bahwa dari 30 responden sebagian besar responden

Larissa Skin Care adalah perempuan sebanyak 20 orang atau sebesar 66,67 % dan

(2)

2

bahwa pelanggan atau yang menggunakan produk kecantikan Larissa Skin Care

adalah perempuan.

1.1.2 Profil Responden Berdasarkan Usia

Tabel berikut menyajikan profil responden Larissa Skin Care berdasarkan

usia responden.

Tabel 4.2

Profil Responden Berdasarkan Usia

Usia Jumlah Prosentase

Dibawah 20 Tahun 3 10.00%

Usia 20 tahun - 30 tahun 16 53.33%

Diatas 30 tahun 11 36.67%

Total 30 100.00%

Sumber: data Agustus, 2016

Tabel 4.2 menunjukan bahwa, dari 30 orang responden yang menggunakan

produk Larissa Skin cCare, sebagian besar berusia 20 tahun – 30 tahun sebanyak

16 orang atau sebesar 53,33 %. Kemudian usia diatas 30 tahun sebanyak 11 orang

atau sebesar 36,67 % dan usia dibawah 20 tahun sebanyak 3 orang atau sebesar 10

%. Hal ini dapat disimpulkan bahwa sebagaian besar konsumen produk Larissa

Skin Care adalah mereka yang berusia 20 tahun keatas, karena usia ini perawatan

kecantikan merupakan hal yang utama untuk menunjang penampilan baik untuk

(3)

3

4.1.3. Profil Responden Berdasarkan Pendidikan

Tabel berikut menyajikan profil responden Larissa Skin Care berdasarkan

pendidikan responden

Tabel 4.3

Profil Responden Berdasarkan Pendidikan

Pendidikan Jumlah Prosentase

SMA 24 80.00%

Diploma 5 16.67%

Sarjana 1 3.33%

Total 30 100.00%

Sumber: Data Agustus, 2016

Tabel 4.3 menunjukan bahwa dari 30 responden yang yang menggunakan

produk Larissa Skin Care, sebagian besar adalah mereka yang berprndidikan SMA

sebanyak 24 orang atau sebesar 80 %. Kemudian mereka yang berpendidikkan

Diploma sebanyak 5 orang atau sebesar 16,67 % dan berprndidikan sarjana

sebayak 1 orang atau sebesar3,33 %. Banyaknya responden yang berpendidikan

SMA hal ini tidak dipungkiri, karena sebagian besar responden adalah mahasiswa

(4)

4

4.1.4. Profil Responden Berdasarkan Pekerjaan

Tabel berikut menyajikan profil responden Larissa Skin Care berdasarkan

pekerjaan responden

Tabel 4.4

Profil Responden Berdasarkan Pekerjaan

Pekerjaan Jumlah Prosentase

Pelajar dan Mahasiswa 15 50.00%

Wiraswasta 7 23.33%

Karyawan Swasta 8 26.67%

Total 30 100.00%

Sumber: Data Agustus, 2016

Tabel 4.1 menunjukan bahwa, dari 30 responden yang yang menggunakan

produk Larissa Skin Care, sebagian besar adalah mereka yang memiliki pekerjaan

sebagai pelajar atau mahasiswa sebanyak 15 orang atau sebesar 50 %. Kemudian

mereka yang bekerja sebagai karyawan swasta sebanyak 8 orang atau sebesar

26,67 % dan mereka yang bekerja sebagai wiraswasta sebayak 7 orang atau

sebesar 23,33 %. Banyaknya responden yang bekerja sebagai pelajar atau

mahasiswa hal ini tidak dapat dipungkiri karena keberadaan Larissa Skin Care

berada dekat dengan tiga universitas yaitu UKSW, STIE AMA dan STAIN

Salatiga.

1.2 Faktor yang Dipertimbangkan dalam Memutuskan Pembelian Produk Kecantikan Larissa Skin Care

Berikut adalah penjelasan dari faktor yang dipertimbangkan konsumen

dalam memutuskan pembelian produk kecantikkan Larissa Skin Care berdasarkan

(5)

5 4.1.1. Produk

Tabel berikut menjelaskan faktor yang dipertimbangkan konsumen dalam

memutuskan pembelian produk kecantikkan Larissa Skin Care berdasarkan factor

produk.

Tabel 4.5

Faktor Yang Dipertimbangkan Konsumen Dalam Memutuskan Pembelian Produk

Kecantikkan Larissa Skin Care Berdasarkan Factor Produk

No Produk STS TS R S SS Total

1

Produk kecantikan Larissa

Skin Care merupakan

merek yang berkualitas

0

Produk kecantikan Larissa

Skin Care memiliki

Produk kecantikan Larissa

Skin Care memiliki

jaminan keamanan produk 0

Produk kecantikan Larissa

Skin Care memiliki isi yang

cukup banyak

Sumber: Data Agustus, 2016

Tabel 4.5 menunjukan bahwa, sebagian besar responden yang

menggunakan produk Larissa Skin Care menyatakan produk kecantikan Larissa

Skin Care merupakan merek yang berkualitas sebagian besar responden

menyatakan sangat setuju sebanyak 23 orang dan yang menyatakan setuju

sebanyak 7 orang. Sebanyak 28 orang setuju dan sebanyak 2 orang menyatakan

sangat setuju jika produk kecantikan Larissa Skin Care memiliki kemasan yang

(6)

6

dan 3 orang menyatakan sangat setuju jika produk kecantikan Larissa Skin Care

memiliki jaminan keamanan produk. Dan sebanyak 22 orang menyatakan setuju

serta 8 orang menyatakan sangat setuju jika produk kecantikan Larissa Skin Care

memiliki isi yang cukup banyak.

4.1.2. Harga

Tabel berikut menjelaskan faktor yang dipertimbangkan konsumen dalam

memutuskan pembelian produk kecantikkan Larissa Skin Care berdasarkan factor

harga.

Tabel 4.6

Faktor Yang Dipertimbangkan Konsumen Dalam Memutuskan Pembelian Produk

Kecantikkan Larissa Skin Care Berdasarkan Factor Harga

No Harga STS TS R S SS Total

1

Produk kecantikan Larissa Skin

Care memiliki harga yang

Produk kecantikan Larissa Skin

Care memiliki harga yang sesuai

dengan kualitas

Produk kecantikan Larissa Skin

Care memiliki harga yang sesuai

dengan manfaat

0 Care lebih murah dari pesaing

0

Sumber: Data Agustus, 2016

Tabel 4.6 menunjukan bahwa sebagian besar responden menyatakan setuju

sebanyak 20 orang, kemudian menyatakan sangat setuju sebanyak 9 orang jika

harga produk kecantikan Larissa Skin Care memiliki harga yang terjangakau.

(7)

7

produk kecantikan Larissa Skin Care memiliki harga yang sesuai dengan kualitas.

Sedangkan sebanyak 23 orang menyatakan setuju jika produk kecantikan Larissa

Skin Care memiliki harga yang sesuai dengan manfaat. Dan sebagian besar

responden menyatakan setuju jika produk kecantikan Larissa Skin Care lebih

murah dari pesaing sebanyak 21 orang.

4.1.3. Kualitas Produk

Tabel berikut menjelaskan faktor yang dipertimbangkan konsumen dalam

memutuskan pembelian produk kecantikkan Larissa Skin Care berdasarkan factor

kualitas produk

Tabel 4.7

Faktor Yang Dipertimbangkan Konsumen Dalam Memutuskan Pembelian Produk

Kecantikkan Larissa Skin Care Berdasarkan Factor Kualitas Produk

No Kualitas produk STS TS R S SS Total

1

Produk kecantikan Larissa Skin

Care merupakan produk yang

Produk kecantikan Larissa Skin

Care tidak menimbulkan efek

samping

Produk kecantikan Larissa Skin

Care tidak terbuat dari bahan Care terbuat dari bahan alami

0

Sumber: Data Agustus, 2016

Tabel 4.7 menunjukan bahwa indikator kualitas produk kecantikan Larissa

Skin Care merupakan produk yang awet sebagian besar responden menyatakan

(8)

8

Sebanyak 12 orang ragu-ragu dan sebanyak 12 orang menyatakan setuju jika

produk kecantikan Larissa Skin Care tidak menimbulkan efek samping. Sebanyak

22 orang menyatakan setuju dan 4 orang ragu-ragu jika produk kecantikan Larissa

Skin Care tidak terbuat dari bahan kimia (mercury). Sedangkan sebanyak 25

orang menyatakan setuju dan 4 orang menyatakan ragu-ragu jika produk

kecantikan Larissa Skin Care terbuat dari bahan alami.

4.1.4. Kelengkapan Produk

Tabel berikut menjelaskan faktor yang dipertimbangkan konsumen dalam

memutuskan pembelian produk kecantikkan Larissa Skin Care berdasarkan factor

kelengkapan produk.

Tabel 4.8

Faktor Yang Dipertimbangkan Konsumen Dalam Memutuskan Pembelian Produk

Kecantikkan Larissa Skin Care Berdasarkan Factor Kelengkapan Produk

No Kelengkapan Produk STS TS R S SS Total

1

Larissa Skin Care memiliki

kelengkapan krim perawatan

wajah

kelengkapan produk krim

perawatan rambut

kelengkapan produk untuk

merawat kulit badan

0

kelengkapan produk perawatan

untuk berbagai jenis kulit

0

Sumber: Data Agustus, 2016

Tabel 4.8 menunjukan bahwa Larissa Skin Care memiliki kelengkapan

(9)

9

sebanyak 7 orang menyatakan sangat setuju. Sebanyak 21 orang menyatakan

setuju dan sebanyak 8 orang menyatakan tidak setuju jika Larissa Skin Care

memiliki kelengkapan produk krim perawatan rambut. Sebanyak 27 orang

menyatakan setuji jika Larissa Skin Care memiliki kelengkapan produk untuk

merawat kulit badan dan sebanyak 26 orang menyatakan setuju jika Larissa Skin

Care memiliki kelengkapan produk perawatan untuk berbagai jenis kulit

1.3 Pembahasan

Konsumen Larissa Skin Care setuju jika produk kecantikan Larissa Skin

Care, hal ini berarti bahwa keputusan membeli barang dapat dilakukan oleh

konsumen apabila produk yang tersedia mempunyai kualitas yang baik, lengkap,

harganya terjangkau, dan adanya jaminan yang memuaskan. Sehingga akan

membuat konsumen lebih senang karena barang yang diinginkannya tidak

mengecewakan. Selain itu, konsumen lebih leluasa dalam memilih barang yang

sesuai dengan kebutuhannya berdasarkannya jenis dan jumlahnya. Seperti yang

diungkapkan oleh Tjiptono (2008;76), yang menyatakan bahwa dasar

pengambilan keputusan dapat dilihat melalui atribut produk yaitu unsur-unsur

produk yang dipandang penting oleh konsumen dan dijadikan dasar pengambilan

keputusan pembelian meliputi (merek, kemasan, jaminan, pelayanan)

Konsumen setuju dengan harga dari produk kecantikan Larissa Skin Care

yang mana harga terjangkau, harga sesuai dengan kualitas, harga sesuai dengan

manfaat dan harga yang lebih murah dari pesaing. Hal ini berarti bahwa harga

memiliki dua peranan utama dalam proses pengambilan keputusan para pembeli,

yaitu peranan alokasi dan peranan informasi. Peranan alokasi dari harga adalah

fungsi harga dalam membantu para pembeli untuk memutuskan cara memperoleh

manfaat atau utilitas tertinggi yang diharapkan berdasarkan kekuatan membelinya.

Dengan demikian adanya harga dapat membantu para pembeli untuk memutuskan

cara mengalokasikan kekuatan membelinya pada berbagai jenis barang dan jasa

(Secapramana, 2000;115). Kualitas produk ditentukan oleh sekumpulan kegunaan

dan fungsinya, termasuk di dalamnya daya tahan, ketidaktergantungan pada

(10)

10

bentuk, pembungkusan, dan sebagainya). Dengan kualitas yang bagus dan

terpercaya, maka produk akan senantiasa tertanam dibenak konsumen, karena

konsumen bersedia membayar sejumlah uang untuk membeli produk yang

berkualitas. Menurut Sumarwan (2002;176) menyebutkan tiga atribut penting

yang sering digunakan untuk mengevaluasi, yaitu harga, merek, dan Negara asal

atau pembuat produk. Harga adalah sejumlah uang yang ditagihkan atas suatu

produk atau jasa dari nilai yang ditukarkan para pelanggan untuk memperoleh

manfaat dari memiliki atau menggunakan suatu produk atau jasa (Kotler dan

Amstrong, 2008;101).

Konsumen Larissa setuju dengan kualitas produk Larissa Skin Care seperti

produk yang awet, produk yang tidak menimbulkan efek samping, produk yang

tidak terbuat dari bahan kimia dan produk yang terbuat dari bahan yang alami.

Konsumen Larissa Skin Care akan membeli barang jika produk yang tersedia

lengkap dan tidak mengecewakan, pelayanan yang menyenangkan, dan tempat

yang dituju nyaman dan tidak membutuhkan waktu terlalu lama dalam

memperolehnya sehingga konsumen akan melakukan pembelian ulang. Dari

uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa dengan adanya faktor produk,

pelayanan, dan lokasi dari Larissa Skin Care dapat dijadikan sebagai bahan

pertimbangan konsumen untuk mengambil keputusan membeli barang yang

diinginkan. Seperti yang diungkapkan Kotler dan Amstrong (2004;93), kualitas

produk merupakan suatu indikator yang seringkali dijadikan ukuran dari layak

atau tidaknya suatu produk. Kualitas produk juga salah satu faktor yang

menentukan apakah suatu produk dapat bersaing di pasar atau tidak. Definisi dari

kualitas produk mencerminkan kemampuan produk untuk menjalankan tugasnya

yang mencakup daya tahan, kehandalan atau kemajuan, kekuatan, kemudahan

dalam pengemasan dan reparasi produk dan ciri- ciri lainnya

Konsumen Larissa Skin Care setuju dengan kelengkapan produk Larissa

seperti ketersediaan jenis krim untuk merawat wajah, menyediakan produk untuk

perawatan rambut, tersedianya krim untuk merawat kulit badan dan menyediakan

produk untuk berbagai jenis kulit. Konsumen Larissa Skin Care akan membeli

(11)

11

yang menyenangkan, dan tempat yang dituju nyaman dan tidak membutuhkan

waktu terlalu lama dalam memperolehnya sehingga konsumen akan melakukan

Gambar

Tabel berikut menyajikan profil responden Larissa Skin Care berdasarkan
Tabel 4.2 Profil Responden Berdasarkan Usia
Tabel 4.3 Profil Responden Berdasarkan Pendidikan
Tabel 4.4 Profil Responden Berdasarkan Pekerjaan
+5

Referensi

Dokumen terkait

Design/Methods. By searching Medline and the refer- ences of selected articles, we identified publications that evaluated the association between breastfeeding and cognitive

24 Tahun 1997 adalah untuk memberikan jaminan kepastian hukum dan perlindungan hukum kepada pemegang hak atas suatu bidang tanah, satuan rumah susun, dan hak-hak lain yang

belajar.”Meskipun kurang didukung oleh fasilitas belajar dan lingkungan sosial, namun masih memiliki motivasi belajar yang kuat maka mempertahankan usaha untuk menyelesaikan

bukan hanya diciptakan oleh seseorang sebagaimana yang terjadi pada ideologi- ideologi lain di dunia, namun terbentuknya Pancasila melalui proses yang cukup panjang

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode korelasional dengan analisis kuantitatif, dengan maksud mencari hubungan antara variabel independen dengan

dengan Solid Modeling, dimana produk yang dihasilkan berupa bentuk solid dari alat yang akan dibuat dilengkapi dengan perhitungan kekuatan mekanik, simulasi dan gambar produksi

MEDIA PEMBELAJARAN MENYIMAK BAHASA PERANCIS TINGKAT DASAR DALAM BENTUK CD-ROM MULTIMEDIA INTERAKTIF.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |

sasaran pemasaran produk jasa bank yang dapat diharapkan menjadi nasabah bank bersangkutan..  Analisis SWOT , yaitu analisis untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan yang