• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Pelaksanaan Program Klinik Sanitasi di Puskesmas Belawan Tahun 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Sistem Pelaksanaan Program Klinik Sanitasi di Puskesmas Belawan Tahun 2015"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

PEDOMAN WAWANCARA MENDALAM (IN-DEPTH-INTERVIEW) PELAKSANAAN PROGRAM KLINIK SANITASI

DI PUSKESMAS BELAWAN

I. Daftar pertanyaan untuk informan Kepala Puskesmas Belawan A. Identitas informan

1. Nama :

2. Umur :

3. Jenis kelamin :

4. Pendidikan terakhir :

5. Tanggal wawancara :

B. Pertanyaan

1. Bagaimana kelengkapan data untuk pelaksanaan perencanaan?

2. Bagaimana kegiatan perencanaan (microplanning) program klinik

sanitasi di Puskesmas Belawan?

3. Bagaimana kegiatan penyusunan Rencana Usulan Kegiatan (RUK) dan

penyusunan Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) program klinik

sanitasi di Puskesmas Belawan?

4. Bagaimana persiapan kegiatan perencanaan program klinik sanitasi?

5. Adakah kerjasama dengan lintas sektor dalam program klinik

sanitasi?

6. Bagaimana program klinik sanitasi yang dilaksanakan di Puskesmas

Belawan?

(2)

8. Bagaimana kegiatan klinik sanitasi di lapangan?

9. Hambatan apa saja yang dihadapi dalam manajemen pelaksanaan

program klinik sanitasi di Puskesmas Belawan?

10.Bagaimana cara mengatasi hambatan tersebut?

11.Apakah ada kegiatan lokakarya mini dalam rangka meningkatkan

kegiatan klinik sanitasi di Puskesmas Belawan?

12.Bagaimana ketersediaan tenaga kesehatan lingkungan di Puskesmas

Belawan ini?

13.Bagaimana dengan sumber pendanaan untuk pelaksanaan kegiatan

klinik sanitasi?

14.Bagaimana kelengkapan sarana dan prasarana untuk kegiatan klinik

sanitasi di Puskesmas Belawan?

15.Adakah kegiatan pengawasan dan evaluasi terhadap program klinik

sanitasi?

16.Bagaimana kegiatan pengawasan dan evaluasi terhadap program klinik

(3)

II. Daftar pertanyaan untuk informan Petugas Kesehatan Lingkungan Klinik Sanitasi Puskesmas Belawan

A. Identitas informan

1. Nama :

2. Umur :

3. Jenis kelamin :

4. Pendidikan terakhir :

5. Tanggal wawancara :

B. Pertanyaan

1. Apakah tupoksi anda sebagai petugas klinik sanitasi?

2. Bagaimanaanda melaksanakan tugas anda?

3. Apakah anda pernah mendapatkan pelatihan tentang klinik sanitasi?

4. Bagaimana kegiatan perencanaan (microplanning) program klinik

sanitasi di PuskesmasBelawan?

5. Bagaimana kelengkapan data untuk pelaksanaan perencanaan?

6. Bagaimana persiapan kegiatan perencanaan program klinik sanitasi?

7. Bagaimana dengan sumber pendanaan untuk pelaksanaan kegiatan

klinik sanitasi?

8. Bagaimana kelengkapan sarana dan prasarana untuk kegiatan klinik

sanitasi di Puskesmas Belawan?

9. Bagaimana kegiatan klinik sanitasi di lapangan?

(4)

11.Hambatan apa saja yang dihadapi dalam pelaksanaan program klinik

sanitasi di PuskesmasBelawan?

12.Bagaimana cara mengatasi hambatan tersebut?

13.Siapa sasaran klinik sanitasi?

14.Adakah pengawasan program klinik sanitasi? Siapa yang melakukan

pengawasan tersebut? Bagaimana kegiatan pengawasan tersebut?

15.Adakah evaluasi program klinik sanitasi? Siapa yang melakukan

evaluasi tersebut?Bagaimana kegiatan evaluasi tersebut?

16.Adakah koordinasi lintas program? Bagaimana koordinasinya?

17.Adakah kerjasama dengan lintas sektor lain? Kalau ada, kerjasama

dengan siapa?

18.Adakah sistem pencatatan dan pelaporan di klinik sanitasi ini?

19.Bagaimana keberhasilan dalam program klinik sanitasi? Apa indikator

keberhasilannya? Apakah menurut ada program ini sudah berhasil?

(5)

III. Daftar pertanyaan untuk informan Pasien Penderita Penyakit Berbasis Lingkungan di Puskesmas Belawan

A. Identitas informan

1. Nama :

2. Umur :

3. Jenis kelamin :

4. Pendidikan terakhir :

5. Tanggal wawancara :

B. Pertanyaan

1. Apa jenis penyakit yang anda derita?

2. Sudah berapa lama anda mengidap penyakit tersebut?

3. Sudah berapa lama anda berobat di Puskesmas Belawan ini?

4. Menurut anda bagaimana klinik sanitasi yang ada di Puskesmas

Belawan ini? Apakah sudah baik pelaksanaannya?

5. Bagaimana pelayanan di klinik sanitasi?

6. Menurut anda apa yang perlu diperbaiki dalam pelayanan klinik

sanitasi?

7. Pernahkah anda melakukan kegiatan konsultasi terhadap

(6)

IV. Daftar pertanyaan untuk informan Masyarakat Umum/Klien di Wilayah Kerja Puskesmas

A. Identitas informan

1. Nama :

2. Umur :

3. Jenis kelamin :

4. Pendidikan terakhir :

5. Tanggal wawancara :

B. Pertanyaan

1. Apakah anda pernah berobat atau membawa keluarga berobat ke

klinik sanitasi?

2. Menurut anda bagaimanakah pelayanan di klinik sanitasi tersebut?

3. Pernahkah anda temukan petugas kesehatan lingkungan dari

puskesmas melakukan kegiatan lapangan?

4. Apa saja kegiatan lapangan yang di lakukan petugas kesehatan

lingkungan tersebut?

5. Bagaimana menurut anda pelaksanaannya?

6. Adakah perubahan lingkungan setelah dilakukan kegiatan lapangan

(7)

HASIL WAWANCARA MENDALAM

(IN-DEPTH INTERVIEW)

SISTEM PELAKSANAAN PROGRAM KLINIK SANITASI

DI PUSKESMAS BELAWAN

TAHUN 2015

1. Masukan

1.1Ketersediaan SDM

Matriks 1. Pernyataan Informan Mengenai Kecukupan SDM yang Bertugas di Program Klinik Sanitasi

Informan Pernyataan

Informan 1 Sebenarnya begini.. saya kalo menurut pendapat saya itu masih cukup. Karna mereka aja barangkali kerja yang gak bersinergis. Paham kan? Jadi petugas mereka itu saya gak ngerti gitu ya jadi mereka turun ke lapangan ya ke lapangan gitu.. haa..

(8)

Matriks2. Pernyataan Informan Mengenai Pelatihan tentang Klinik Sanitasi dalam Pelaksanaan Program Klinik Sanitasi

Informan Pernyataan

Informan 1 Jarang, kesling jarang. Karna barang kali kesling ini kan di MDG’s 7 ini ya baru kesling di peraturan pemerintah ini untuk me.. keslingnya baru naik lagi kan. Sebernya kan dulu masik di dua ribu... mulai dari dua ribu... berapa masih di KIA angka kematian ibu dan bayi aja kemaren kan yang mash ditingatkan supaya unuk menekan angka kematian ibu dan bayi.

Haaa.. di dua ribu.... berapa ini aja booming 2014-2013 kesling lagi boomingnya lagi harus ada dana BOK harus ada sekian persen untuk kesling.

Informan 2 Gak pernah... gak pernah ada dapat.. Cuma tugas-tugasnya kami kerjakan juga. Dari pertama saya pegawe gak pernah

Informan 3 Klinik santasi... gak pernah kami dapat. Kalau yang lain itu ada. kalok untuk DBD ya ada fogging.

Informan 4 klinik sanitasi... belum.. belum ada

1.2Ketersediaan Sarana dan prasarana

Matriks 3. Pernyataan Informan Mengenai Ketersediaan Sarana dan Prasarana dalam Pelaksanaan Program Klinik Sanitasi

Informan Pernyataan

Informan 1 Kemaren Surya ada mengusulkan untuk prasarana untuk membeli KIT untuk klinik sanitasi. Ya sudah kami usulkan di dana BPJS tahun 2015. Karna kami tidak ada pengadaan barang dan jasa, kami tidak bisa belanja sendiri, harus pakek dinas kesehatan yang mempunyai pengadaan barang dan jasa sertifikatnya.. gitu.. haa..

(9)

prasarana untuk membeli KIT untuk klinik sanitasi. Ya sudah kami usulkan di dana BPJS tahun 2015. Karna kami tidak ada pengadaan barang dan jasa, kami tidak bisa belanja sendiri, harus pakek dinas kesehatan yang mempunyai pengadaan barang dan jasa sertifikatnya.. gitu.. haa...

Informan 3 Ada.. fogging kita ada alatnya, abate kita ada.. kaporit ada.. Kendaraan gak ada la.. Pribadi..

Informan 4 Ya kalo memang kita rujuk ke syarat sanitasinya kan dia pun harus punya laboratorium sederhana, ruang konselingnya harus ada, baru.. petugasnya harus mobilepaling gak kendaraan roda 2 atau kendaraan roda empat kalo dia ini kan.., haa.. itu belum ada sama sekali

1.3Ketersediaan Dana

Matriks 4. Pernyataan Informan Mengenai Ketersediaan Sumber Dana dalam Pelaksanaan Program Klinik Sanitasi

Informan Pernyataan

Informan 1 Pendanaan ke kesling menurut MDG’s 7 sekarang paling banyak mereka di danai dana BOK dek. Klinik sanitasi saya menganggarkan pun tahun ini untuk membeli apa permintaan

Informan 2 Gak adak. Gak adak. Pribadi lah...

Informan 3 Itulah tiap ada ke lapangan kan uang kita duluan keluar itu, baru nanti di amprahkan per kasus. Jadi dana itu tidak ada, ada kasus laporkan, itu dibayarnya pertahun itu, ya... rentangnya setahun itu baru keluar, kek inilah.... belum keluar keluar ini nii..

(10)

program BOK kita sendiri, itu di kasi.. danai dari pusat kan , ditransfer langsung ke bendahara, kita kelola, kita buat rencana kerja, baru dikerjakan kan. Nah kalo yang di dinas kesehatan kan dikelola dinas kesehatan

2. Proses

2.1Program Klinik Sanitasi

Matriks 5. Pernyataan Informan Mengenai Perencanaan Program Klinik Sanitasi

Informan Pernyataan

Informan 1 Perencanaan... makanya saya gak tau gimana cubak yang... apanya... sanitasinya yang mereka rencanakan saya gak tau. Makanya kan saya gak tau banyak perencanaan gimana yang kamu maksudkan di sini dek biar jangan missinggitu.. kalok nanti missing jadi.. jadi.. ini.. gitu yang mana gitu.. karna saya program kesling terus terang saya banyak ini... gitu

Informan 2 Sekarang ini lagi lagi banyak ini perencanaan ke situ, depot air minum itu, woo itu sasaran klinik sanitasi juga itu. Perencanaan tentang sampah itu perlu juga itu...

Informan 3 Dasar kita ke lapangan itu yang pertama itu kasus, yang kedua kalau ada memang permintaan dari warga untuk ke masyarakat.

(11)

kesehatan itu yang semua program pokok kesehatan lingkungan itu laporannya rutin. Penyehatan perumahan, baru.. TTU tempat tempat umum.

Matriks 6. Pernyataan Informan Mengenai Rencanan Usulan Kegiatan untuk Program Klinik Sanitasi

Informan Pernyataan

Informan 1 Mereka gadak ngusulkan kegiatan sama saya.. cemana mau dibilang.. hahaha..

Informan 2 Gak pernah ada itu...

Informan 3 Gak ada. Itu kan gini.. kalok kita mau buat apa apa itukan duit kita duluankan. Paleng buat-buat inilah pertemuan ntah apa, sosialisasi...

Matriks 7. Pernyataan Informan Mengenai Tugas masing-masing dalam Pelaksanaan Program Klinik Sanitasi

Informan Pernyataan

Informan 1 Macam mana sepengetahuan saya ya dek ya.. mereka tu pun melaporkan datanya aja gitu ke saya. Programnya mereka ya mereka yang menjalankan. Karna ya mereka la yang megang program klinik sanitasinya. Yang pergi pun mereka jugak karna ya karna itu bukan pelajaran saya jadi gakkan mungkin saya harus datang gitu, jadi merekalah perpanjangan tangan saya di lapangan, gitu dek..

Informan 2 Petugas sanitarian la.. konsultannya la sama pasen. Itulah dia.. apa.. tugas pokoknya..

Informan 3 Kalo di kesling biasanya memang kita gabung, di dalamnya kan di tempat tempatkan lagi.. tapi ya pada prinsipnya kerja sama, bisa.. bisa saling rotasi.

(12)

bang azmir di pengawasan air minum rumah tangga besok di perumahan

Matriks 8. Pernyataan Informan Mengenai Koordinasi dalam Pelaksanaan Program Klinik Sanitasi

Informan Pernyataan

Informan 1 Kalok lintas sektor saya rasa... yang lagi galak-galaknya dengan kesling ya apa ini ajanya. apa namanya tentang jamban siapa itu, siapa namanya, dari.. aduh.. lupa saya siapa. Ya.. kamu tanyak sama mereka, ada gak sharing mereka hee.. gak mau share dia, cuman dia aja yang tau.

Informan 2 Ini.. ini lagi ada ini. Dari.. dari.. USAID. Lagi pembangunan ini, di Canang ada 4 unit, di Belawan I ada, itu menentukan siapa yang dapat itu bukan kita bukan kita, itu dari orang PERKIM itu kita kasih tau cuman kita... ini aja baru dapat dari orang dinas, kalok dulu gadak itu orang itu. Haa.. kali ini dilibatkan lah kita. Kalok ISPA ada itu kita gandeng petugas ISPAnya.

Informan 3 Iya, mau bikin rencana kan mereka di canang mau dibuat jamban itu satu unit ntah berapa itu. Itulah dengan USAID kemaren buat sosialisasinya. Ya apapun ceritanya sebenarnya walaupun orang itu masuk, kami dulu harus dirangkulnya... ini kadang dinas kesehatan pun dilewatinya makanya kadang kadang orang dinas kesehatan Nggak suka.

Matriks 9. Pernyataan Informan mengenai pelaksanaan Program Klinik Sanitasi

Informan Pernyataan

Informan 1 Saya rasa mending kamu bertanya sama mereka. Karna maksudnya begini lo, ini sanitasi saya kan dokter... yah. Kalau pelaksanaan dan apanya ya barang kali cuma sepotong tapi mereka yang melaksanakannya mereka cuman melaporkannya aja ke saya gitu.

(13)

kalok kita ini apa, kita datang ke rumahnya kalok kemauan dia. Biasa yang kunjungan gitu, diare lah umpamanya, konsul la dia sama kita kan kita anjurkan la, apa namanya.. kaporit.. kaporisasi.. Umpama kalok diare itu tadila saya bilang kan, kalo udah lebih dari 1 uda pasti kita liat itu sumber ainya dari mana dia? Jambannya yang mana dia? Ya ke rumah pasiennya langsung. Kalok depot air itu paling ya kita periksa la sampel airnya, kita bawak ke dinkes ada yang ke lab propinsi ada yang ke lab... kalok tidak lingkungannya.. kenapa.. dari mana sumber penularannya itu.. haa.. apa akibatnya.. gitu.. haa segala macam, ya kita anjurkan ya kaporisasi... Ha... biasa kan kita telepon keplingnya.. kami mau ke warga bapak mau fogging atau kaporisasi misalnya, siapa pendamping kami? Ntah ibuk kadernya atau apa kan. Dia kan yang tau rumah rumah mana yang.. yang.. ini..

Informan 4 Sebenarnya kan dari data yang di dapat dari poli berhubungan dengan kasus penyakit ee.. berbasis lingkungan apa? Baru wilayah ee.. dengan.. dengan penyakit berbasis lingkungan itu di mana? Nah itulah yang akan menjadi tujuan intervensi waktu dilakukan inspeksi sama petugas klinik sanitasi.. sebenarnya.. cuman itu kan belum kita laksanakan dengan baik kalo alurnya..

Matriks 10. Pernyataan Informan Mengenai Alur Klinik Sanitasi

Informan Pernyataan

(14)

masalah air bersih aja belajar aja pun.. hmm.. karna saya bilang, kalok sanitasi ini saya cukup buntu.. otak saya ya..

Informan 2 Alurnya ya itula pasiennya datang langsung ke mari, konsultasi sama kami terus nanti apa yang cocok kita anjurkan, misal kalok diare kalok kita ada kaporit kita kasikan ke rumahnya kita kaporisasi. Gitulah paling... ato kalo udah banyak kasusnya langsung kita datangi lingkungannya.

Informan 3 kalo sekarang... eeeee... gini ceritanya kalo sekarang.. dia kan.. kalok dulu kan pasien datang berobat dulu baru gini.. sekarang kan enggak, sekarang pasien di mana pun dia bisa berobat kan, haa.. itu.. kan ada.. ada... ada... orang tuanya kan misalnya kan.. kan udah dihimbau ke masyarakat, kalo ada kasus lapor kepling kalok gak langsung jadi seperti itu. Begitu ada kasus dia lapor ke kita, kita nengok hasil labnya uda gitu nanti ada orang epidemiologi yang turun dia nanti ngecek, istilahnya dari mana sumbernya itu.

(15)

apa yang cocok sama kasusnya.

Matriks 11. Pernyataan informan Mengenai Hambatan Pelaksanaan Program Klinik Sanitasi

Informan Pernyataan

Informan 1 Bukan.. bukan.. gak berjalan. Kesling ini bejalan masih dengan.. dengan teori yang lama.

Informan 2 Yaa... inilah kek gini kan hujan. Cemana kita mau ke lapangan gini. Mau meriksa depot pun kita kek gini kek mana mau ke luar, hujan. Itu ajanya hambatan kita yang lain gak adak.

Informan 3 Kalok hambatan lapangan... inikan belawan ya.. ya musim hujan, genangan aer, udah itu musim pasang. pada saat ada kasus kita gak bisa langsung masuk.. hujan.. itulah halangannya yang lain lain gak ada halangan laah.

Informan 4 ya karna belum terlaksana dengan baik kan, jadi hambatannya gak ada, belum tau masalahnya, mungkin belum tersosialisasi bagus kan sama puskesmas.

Matriks 12. Pernyataan Informan Mengenai Pencatatan dan Pelaporan dalam Program Klinik Sanitasi

Informan Pernyataan

Informan 1 Kalok untuk keslingnya sendiri Pak Mukhlis, orang itu bedua yang megang itu. Gak pernah saya di kasih baca. Saya gak pernah di kasih tau form laporan mereka.

Informan 2 Ada tu laporannya, laporan kesling. Ada, klinik sanitasi laporan pasiennya yang dibina, ada isiannya, ada.. umpamanya saya mau melaporkan diare di bulan oktober itu berapa yang kenak diare ooh lima si anu, si anu, si anu ditulis di situ.

(16)

Informan 4 pencatatan dan pelaporan nya pak muklis sebenarnya, karna yang penanggung jawab programnya dia, haa.. apa yang dilaporkannya ya cok tanya pak muklis la.

Matriks 13. Pernyataan Informan Mengenai Pengawasan dan Pengendalian Program Klinik Sanitasi

Informan Pernyataan

Informan 1 Pengawasan mereka itukan langsung dari dinas kesehatan kan di dinas ada klinik laboratorium di Dinas Kesehatan Kota Medan, itukan ada kan.. yang pengawasan ya mereka sebenernya mereka yang datang ke mari cuman inikan perpanjangan tangan dari dinas kesehatan itu ke mari itulah orang pak mukhlis sanitasinya yang barang kali melaksanakan.

Informan 2 Ya kami kami la.. mana ada dari dinkes..

Informan 3 Evaluasi itula orang dinas langsung..

Informan 4 Evaluasinya ya itu tiap ada rapat bulanan, rapat tahunan dengan dinas kesehatan. ya.. ke dinas. Karna kan kita melapor ke dinas. Kita kan unit UPT namanya, kita kan menjalankan kerjaan tidak pernah melakukan pendanaan, kecuali tadi dan yang satu itu ya, BOK Biaya Operasional Kesehatan, itu yang kita laporkan, monitoring dan evaluasinya orang itulah.

Matriks 14. Pernyataan Informan Mengenai Peran Masyarakat dalam Pelaksanaan Program Klinik Sanitasi di Lapangan

Informan Pernyataan

Informan 2 Masyarakatnya, ya gitulah.. di bangun pun WC, jamban langitla paling bagusla, kalok yang di mall itu pun kalah... kalah la... cantekla pokoknya.. orang gak biasa orang itu. Bukan apa apa, situasi ekonominya, cobak liat la di sini.. menengah ke bawah..

(17)

ke lapangan ya sudah. Dan masyarakat di sini kan cumak ada kan malam, mana ada pagi pagi dia ini. Mereka itu agi itu tidak punya waktu untuk kita, tidak punya waktu. Mereka kerja, masak, belanja, jadi gak bisa mereka menghadiri itu kalok kita buat buat penyuluhan. Kalok kita bilang mau ambil ambil kayak beras miskin itu gitu, dateng, dateng itu... gitu masyarakat sini. Susah kita bilangkannya, rata-rata masyarakat sinikan SLTA.. SLTP, SLTA, itupun tak tamat, ada beberapa yang memang sarjana, dia kurang ini gitu sama lingkungannya. Itulah masyarakat sini.

Matriks 15. Pernyataan Informan mengenai Penilaian dan Tingkat Keberhasilan Program

Informan Pernyataan

Informan 1 Yang nilai itu ya orang Dinas lah...

(18)

3. Keluaran (output)

Matriks 16. Pernyataan Informan mengenai Keluaran (output) Program Klinik Sanitasi

Informan Pernyataan

Informan 2 Yang kunjunganan ke sini 3 bulan terakhir ini ada 5 orang itulah

Informan 3 Kasus penyakit berbasis lingkungan kayak DBD, ISPA, Diare masih banyak kasusnya

(19)
(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)

Referensi

Dokumen terkait

pcndiliau ltilileUbn pada bulan Oktober sampai Desember 2005, yang bertujuan untuk menjelaskan hubungan sumber daya organisasi dengan pelaksanaan program kIinik sanitasi di

Metrizal : Analisis Pelaksanaan Program Klinik Sanitasi Di Kota Binjai Tahun 2004, 2005 USU Repository © 2008... Metrizal : Analisis Pelaksanaan Program Klinik Sanitasi Di Kota

Klinik sanitasi merupakan salah satu program yang sangat relevan dalam pelaksanaan pembangunan kesehatan, karena dalam klinik sanitasi dilakukan

Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode wawancara mendalam terhadap 8 informan yang terdiri dari Petugas Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan,

3 Apakah Bapak/Ibu melakukan pemeriksaan Diabetes Mellitus di puskesmas ini atas rekomen dasi keluarga.. 4 Apakah Bapak/Ibu datang ke puskesmas ini karena keluarga atau

Hal ini dilihat dari kualitas petugas dalam penemuan kasus yang dilakukan secara pasif dengan menunggu pasien yang datang ke puskesmas, kurangnya tersedia sarana

Rujukan terduga TB-MDR ke fasyankes rujukan atau laboratorium rujukan dapat berupa rujukan pasien yang datang langsung ke fasyankes rujukan ataupun rujukan spesimen dahak

Orang-orang ini berperan sebagai aktor penting di dalam puskesmas, bagaimana mereka menunjukkan karakter mereka terhadap masyarakat yang datang ke puskesmas, bagaimana