• Tidak ada hasil yang ditemukan

Teknik Instalasi Pemanfaatan Tenaga Listrik_ Instruksi Dasar PLC Omron

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Teknik Instalasi Pemanfaatan Tenaga Listrik_ Instruksi Dasar PLC Omron"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

Senin, 14 Desember 2009

Instruksi Dasar PLC Omron

Programmable Logic Controller (PLC) merupakan suatu unit yang secara khusus dirancang untuk menangani suatu sistem kontrol otomatis pada mesin-mesin

industri ataupun aplikasi lainnya. Di dalam CPU PLC dapat dibayangkan seperti

kumpulan ribuan relay. tetapi bukan berarti di dalamnya terdapat banyak relay dalam ukuran yang sangat kecil melainkan di dalam PLC berisi rangkaian elektronika digital yang dapat difungsikan seperti

contact NO dan contact NC relay. Bedanya dengan relay bahwa satu nomor contact relay (NO/NC) dapat digunakan berkali-kali untuk semua instruksi dasar selain

instruksi OUTPUT. Jadi dapat dikatakan bahwa dalam suatu pemrograman PLC tidak diijinkan menggunakan output dengan contact yang sama. Untuk membuat rancangan/modifikasi suatu sistem langkah-langkah yang harus

Pengikut

with Google Friend Connect

Members (24) More »

Already a member? Sign in

logo sekolah

World Clocks

Berbagi Laporkan Penyalahgunaan Blog Berikut» Buat Blog Masuk

situs ini digunakan untuk pembelajaran siswa dan untuk

kemajuan bangsa ini

(2)

diperhatikan adalah :

Identifikasi permasalahan Membuat peta alir

Membuat program dalam bentuk diagram ladder

Beberapa keuntungan penggunaan PLC adalah :

1. Kehandalan

2. Kebutuhan ruang yang lebih kecil 3. Dapat diprogram untuk aplikasi baru 4. Dapat melakukan lebih banyak fungsi 5. Lebih mudah diperbaiki

6. Relatif murah.

INTRUKSI – INTRUKSI DASAR PLC Berikut ini adalah contoh sebagian perintah-perintah dasar pada PLC : 1. LOAD (LD)

Perintah ini digunakan jika urutan kerja suatu sistem kontrol hanya membutuhkan satu keadaan logika. Logika ini mirip

dengan kontak relay NO. Simbol :

2. LOAD NOT

Perintah ini digunakan jika urutan kerja sistem kontrol hanya membutuhkan satu kondisi logika. Logika ini mirip dengan kontak relay NC.

Clock 1 Clock 2

buku yang

bagus untuk

dibaca

buku-buku Islami basic of electricity plc

download dan

Dengarin Mp3

bagus

lagu indonesia Murotal Qur'an

Arsip Blog

2011 (2) 2010 (2) 2009 (21) Desember (1) Instruksi Dasar PLC Omron November (2)

(3)

Simbol :

3. AND

Perintah ini digunakan untuk urutan kerja sistem kontrol yang lebih dari satu kondisi logika yang harus terpenuhi semuanya untuk mengeluarkan satu output. Logika ini mirip dengan kontak relay NO.

Simbol :

4. AND NOT

Perintah ini digunakan untuk urutan kerja sistem kontrol yang lebih dari satu kondisi logika yang harus terpenuhi semuanya untuk mengeluarkan satu output. Logika ini mirip dengan kontak relay NC.

Simbol :

5. OR

Perintah ini digunakan untuk urutan kerja sistem kontrol yang lebih dari salah satu kondisi logika yang harus terpenuhi semuanya untuk mengeluarkan satu

Agustus (2) Mei (4) April (2) Maret (2) Februari (8)

plc siemens

S7-200 40 I/O

plc mitsubhisi

60 I/O

plc omron 50 I/O

(4)

output. Logika ini mirip dengan kontak relay NO.

Simbol :

6. OR NOT

Perintah ini digunakan untuk urutan kerja sistem kontrol yang lebih dari salah satu kondisi logika yang harus terpenuhi semuanya untuk mengeluarkan satu output. Logika ini mirip dengan kontak relay NC.

Simbol :

7. OUT

Jika kondisi logika terpenuhi, perintah ini digunakan untuk mengeluarkan satu output. Logika ini mirip dengan kontak relay NO

Simbol :

8. OUT NOT

Jika kondisi logika terpenuhi, perintah ini digunakan untuk mengeluarkan satu

Apple Google Microsoft

Apple customers

Computerworld

By Kerry Davis, Agam Shah, Grant Gross IDG News Service - Amid renewed reports of poor working conditions at factories making Apple products in China, it's unclear whether

customers will demand change. Some Apple customers at the

Macworld/iWorld show ...

Related Articles »

Apple Claimed

Wall Street Journal By YUN-HEE KIM HONG KONG—Apple Inc. overtook Samsung Electronics Co. as the world's biggest

smartphone maker in the fourth quarter

thanks to robust iPhone 4S sales. But data from two research firms

Friday showed that the South Korean company became ...

(5)

output. Logika ini mirip dengan kontak relay NC

Simbol :

9. TIMER (TIM) dan COUNTER (CNT) Timer (TIM) dan Counter (CNT)

Timer/Counter pada PLC berjumlah 512 buah yang bernomor TC 000 sampai dengan TC 511 (tergantung tipe PLC). Dalam satu program tidak boleh ada nomor Timer/Counter yang sama. Nilai Timer/Counter pada PLC bersifat

menghitung mundur dari nilai awal yang ditetapkan oleh program, setelah

mencapai angka nol maka contact NO timer/counter akan ON. Timer mempunyai batas antara 0000 sampai dengan 9999 dalam bentuk BCD dan dalam orde 100 ms. Sedangkan untuk counter mempunyai orde angka BCD dan mempunyai batas antara 0000 sampai dengan 9999. Simbol TIMER :

Keterangan :

Timer aktif bila kondisi eksekusi ON dan

Related Articles »

Apple, Google, Intel

Bloomberg

Google Inc. (GOOG) and Apple Inc. (AAPL) were among seven technology companies that must face a lawsuit claiming they violated antitrust laws by

entering into

agreements not to recruit each other's employees, a federal judge said.

Should consumers

Los Angeles Times Apple's profits may have soared last quarter, with revenue up 74% (to $46.3 billion), but I wonder how celebratory they feel in Cupertino as reports emerge about the company's business practices, specifically how it keeps production costs low so that ...

Related Articles »

powered by

(6)

reset bila OFF. Pertama dieksekusi TIM mengukur SV dalam orde 0,1 detik. Simbol COUNTER

Keterangan :

COMPARE –CMP(20) Kegunaan :

Membandingkan Cp1 dan Cp2 dan hasil output ke GR, EQ dan LE flag dalam area SR

Range : Cp1 ; data ke-1 yang

dibandingkan (IO, AR, DM, TC, LR, #) Cp2 : data ke-2 yang dibandingkan (IO, AR, DM, TC, LR, #) COMPARE-CMP (20) DIFU(13)-diferentiate UP

Download

· 11

Settings

FAQ

Search YouTube

Like 15,510 people like

Tampilan slide

Langgan

Mengenai Saya

Teknik Instalasi Pemanfaatan Tenaga Listrik

Lihat profil lengkapku Post

(7)

DIFD (14)-Diferentiate Down

ADD (30)-BCD Add

SUB (31)-BCD Substract

III. ALAT PERCOBAAN 1. PLC 1 UNIT

2. Komputer dan Program PLC 3. Kabel penghubung

4. Power supply

(8)

IV.LANGKAH PERCOBAAN Contoh-1 Program sederhana

Berdasarkan gambar 7. jika diinginkan saklar (S1) berfungsi untuk menghidupkan lampu (L1) sedangkan saklar (S2)

berfungsi untuk menghidupkan lampu (L2), maka bentuk diagram laddernya seperti gambar 8.

Pengujian Program

Untuk menguji apakah ladder yang dibuat sudah benar, maka perlu dilakukan

pengujian sebagai berikut :

1. Pada menu Online, pilih DownLoad program, dan muncul kotak dialog

konfirmasi download tersebut, dan pilih Yes.

2. Proses download program akan

dilakukan sampai selesai, kemudian pilih tombol Yes jika sudah selesai.

3. Klik menu Online, pilih mode dan akan muncul kotak dialog mode operasi, pilih Run untuk menjalankan hasil program yang di download.

4. Berikan masukan dan amati

keluarannya, apakah sesuai dengan keinginan.

5. Ulangi langkah 3 jika ingin merubah, membuat program baru.. saklar (S1) dilepas maka lampu (L1) akan mati,

(9)

demikian juga dengan saklar (S1) jika saklar dilepas maka lampu (L2) mati.

Bagaimana jika diinginkan agar lampu (L1) atau (L2) tetap menyala walau saklar (S1) atau saklar (S2) dilepas.

Gambar 9. ladder dengan latch Contoh aplikasi fungsi Counter

Diagram di atas menunjukkan bahwa counter-000 mencacah sebanyak 5X jika diberi masukan (saklar S2 ditekan) yang terhubung dengan input 000.02 maka lampu akan menyala, jika saklar (S1) ditekan maka lampu akan mati (direset). Contoh aplikasi fungsi Timer

(10)

V.DATA PERCOBAAN V. PEMBAHASAN

PLC merupakan sistem elektronika digital yang dirancang dapat mengendalikan mesin dan proses dengan

mengimplementasikan fungsi nalar kendali sekuensial, operasi pewaktu (timer),

pencacahan (counter), dan aritmatika. Dalam praktikum ini menggunakan program diagram lader untuk membuat program yang akan dimasukan kedalam PLC untuk dijalankan.

Diagram Pengkawatan Sistem:

PROGRAM 1

(11)

S1 = L1 : ON

S2 = L2 : ON Hasil dari program disamping adalah :

Apabila S1 ON maka L1 = OFF

S1 OFF maka L1 = ON S2 ON maka L2 = ON S2 OFF maka L2 = OFF

Rangakaian PLC diatas digunakan untuk mengendalikan suatu sistem pengaturan lampu yang dikendalikan dengan

menggunkan saklar. PROGRAM 2

Program dibawah ini hampir sama dengan program 1

Hasil dari program disamping : S1 ON maka L1 = ON

S2 ON maka L2 = ON

Rangakaian PLC diatas digunakan untuk mengendalikan suatu sistem pengaturan lampu yang dikendalikan dengan

(12)

menggunkan saklar. Dimana setiap Saklar di ONkan maka lampu akan menyala atau ON.

PROGRAM 3

Program dibawah ini untuk mengendalikan beberapa Lampu dalam satu saklar.

Hasil dari program diatas adalah : S1 ON maka L1 dan L2 Hidup ON S2 ON maka L1 dan L2 Mati OFF Program PLC diatas digunakan untuk mengendalaikan 2 lampu dengan sistem kendali atau pengontrol satu buah sakalar, yaitu S1 dan S2. Alamat program untuk S1 dan S2 berbeda yaitu 000.01 dan 000.02. sedangkan untuk keluaran juga berbeda. Dalam program terdapat 4 keluaran dengan alamat [ 010.000; 010.001; 010.002; 010.003 ].

Dalam Program PLC S1 dan S2 disebut dengan masukan, Sedangkan L1 dan L2

(13)

disebut dengan keluaran.

Flowchat program diatas adalah sebagai berikut :

PROGRAM 4

Program PLC berikut menggunakan

perintah TIMER untuk digunakan sebagai waktu tunggu.

(14)

S1 = ON, Timer 100 bcd, maka L1 ON L2 OFF

S1 = OFF, Timer 000 bcd maka L1 OFF L2 ON

Program PLC diatas menggunkan Timer yang digunkan sebagai waktu tunggu. Di dalam program PLC sudah disediakan perintah Timer yang mana kita harus mengisi berapa waktu tunggu yang

diharapkan. Dalam program diatas Timer kita setting dengan #0100 artinya 100 bcd = digunakan untuk menunggu (delay) : 100 detik. Baru program tersebut akan menjalankan program selanjutnya.

Bila saklar S1 (00000) diaktifkan TIM000 mulai mencacah turun, selang waktu 10 detik lampu L1 (01000) menyala.

Flowchat program diatas :

PROGRAM 5

Program PLC berikut menggunakan

perintah COUNTER yang digunkan untuk mencacah.

(15)

Hasilnya dari program disamping adalah : S1 apabila diklik sebanyak 10X Maka setelah itu L1 dan L2 menyala

S2 digunakan untuk mereset.

Program PLC diatas menggunkan Counter yang digunakan untuk mencacah. Di

dalam program PLC sudah disediakan perintah Counter yang mana kita harus mengisi berapa banyak cacah yang diharapkan. Dalam program diatas

Counter kita setting dengan #0010 artinya 10 X cacahan. Dalam hasil program ini apabila S1 diklik sebanyak 10x maka L1 dan L2 akan menyala (ON).

VI. KESIMPULAN

Dari Program PLC ini dapat disimpulkan kesimpulan sebagai berikut :

1. Programmable Logic Controller (PLC) merupakan suatu unit yang secara khusus pengontrol berbasisi mikroprosesor yang memanfaatkan memori yang dapat

diprogram untuk menyimpan instruksi – instruksi dan untuk mengimplementasikan

(16)

fungsi – fungsi semisal logika, sequencing, pewaktu (Timing),

pencacahan (counting) dan aritmatika guna untuk mengontrol mesin – mesin dalam industri.

2. Beberapa keuntungan penggunaan PLC adalah :

• Kehandalan

• Kebutuhan ruang yang lebih kecil • Dapat diprogram untuk aplikasi baru • Dapat melakukan lebih banyak fungsi • Lebih mudah diperbaiki

• Relatif murah.

• dapat mengendalikan sistem kontrol pada mesin-mesin industri secara otomatis

VII. DAFTAR PUSTAKA

Sukarman,2007,`Petunjuk Praktikum Teknik Kendali`,STTN-BATAN,Yogyakarta

Sumber Tulisan Aditia Romas

Terimakasih dan mohon maaf jika ada kesalahan

Diposkan oleh Teknik Instalasi

Pemanfaatan Tenaga Listrik di

(17)

Posting Lebih Baru Posting Lama Reaksi:

2 KOMENTAR:

Beri komentar sebagai:

LINK KE POSTING INI Buat sebuah Link

Beranda

Langgan: Poskan Komentar (Atom)

dodol Feb 22, 2010 07:55 PM

dimana dapatkan program diagram leader mitsubishi PLC

Balas

eka Sep 6, 2010 08:35 PM

thanq kawan...info kamu sangat berguna buat saya, salam sukses buat para ingener otomasi,

need more information about plc????please contact me at : laarman87@gmail.com

(18)

situs yang wajib dikunjungi

http://dunia-listrik.blogspot.com http://www.omrom.com http://www.e-dukasi.net http://www.smkn1-sukabumi.org http://www.sea.siemens.com

Gambar

Diagram di atas menunjukkan bahwa counter-000 mencacah sebanyak 5X jika diberi masukan (saklar S2 ditekan) yang terhubung dengan input 000.02 maka lampu akan menyala, jika saklar (S1) ditekan maka lampu akan mati (direset).
Diagram Pengkawatan Sistem:

Referensi

Dokumen terkait

1) ء(hamzah) merupakan salah satu dari huruf hijaiah yang keluar dari rongga tenggorokan (al-halq) bagian dalam. Ia memiliki lima sifat, yaitu: jahr, Syiddah,

(4) Apabila program pendidikan yang diajukan dianggap telah sesuai dengan tugas dan fungsi unit kerja, Pimpinan Unit Eselon II sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf

Penelitian ini juga mencatatkan beberapa hal penting belum ter- cover seperti data laporan keuangan yang digunakan sebagian masih unconsolidated serta tidak mengikutkan perbankan

• Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Peluang Gabungan Dua Kejadian yang Saling Lepas, Peserta didik kemudian diberi

Apabila ingin mensimulasikan lebih dari 1 output operasi logika dapat menggunakan flag; (6) Dalam program ini, operasi logika pada PLC dapat dijalankan baik pada ladder diagram maupun

Intruksi ini dibutuhkan jika urutan kerja (sequence) pada suatu sistem control hanya membutuhkan salah satu saja dari beberapa kondisi logika untuk mengeluarkan satu output.

Instruksi ini dibutuhkan jika urutan kerja (sequence) pada suatu sistem kontrol membutuhkan lebih dari satu kondisi logic yang harus terpenuhi semuanya untuk

¾ Instruksi ini dibutuhkan jika urutan kerja pada suatu sistem kontrol membutuhkan lebih dari satu kondisi logic yang harus terpenuhi semuanya untuk mengeluarkan satu output..