Sponsorship Prospectus

(1)

Seminar Nasional Silvikultur Ke-2 & Konggres Masyarakat Silvikultur Indonesia – Sponsorship Prospectus | 1

SEMINAR NASIONAL KE-2 DAN

KONGGRES MASYARAKAT SILVIKULTUR INDONESIA

28-29 Agustus 2014 | Yogyakarta

“Pembaruan Silvikultur untuk Mendukung

Pemulihan Fungsi Hutan menuju Ekonomi Hijau”

Sponsorship Prospectus

Silahkan mengunjungi website guna memperoleh informasi lebih lanjut:

http://seminar.silvikultur.fkt.ugm.ac.id

---

Daryono Prehaten, M.Sc., Singgih Utomo, M.Sc. | Koordinator Sponsorship

Sekretariat Bagian Silvikultur, Fakultas Kehutanan UGM Jl. Agro No. 1, Bulaksumur, Yogyakarta 55281 Telp./Fax.: (0274) 550541 (ext: 116) - HP 0813 2839 3829

(2)

UNDANGAN UNTUK SPONSOR

Bapak/Ibu yang berbahagia,

Kami ingin mengajak para sponsor yang terhormat untuk berpatner bersama kami di Yogyakarta dalam “Seminar Nasional Silvikultur II dan Konggres Masyarakat Silvikultur Indonesia”, Kamis-Jum’at/28-29 Agustus 2014.

Pertemuan tahunan tersebut merupakan kegiatan besar dan penting, karena menyediakan forum pertemuan tingkat nasional lintas perguruan tinggi (PTN/PTS), instansi pemerintah pusat dan lembaga lainnya. Diperkirakan 200 lebih peserta akan hadir dari seluruh Indonesia, baik tenaga ahli, pemangku kebijakan, akademisi dan ilmuwan, serta mahasiswa pasca sarjana. Para ahli akan mendiskusikan dan mempresentasikan temuan ilmu pengetahuan silvikultur terkini guna memformulasikan kebijakan dan langkah-langkah nasional yang diperlukan.

Pertemuan tersebut berplatform untuk:

1. Berbagi ilmu pengetahuan dan upaya manajemen yang berhasil untuk meningkatkan ketertarikan dan wawasan nasional, bahkan global, mengenai silvikultur dan ekonomi hijau.

2. Memperluas dan mengembangkan kolaborasi dan jejaring kerja sama guna peningkatan kapasitas yang menyasar pada isu-isu silvikultur terkini.

3. Meningkatkan kepedulian nasional mengenai pentingnya silvikultur dan ekonomi hijau melalui promosi yang intensif.

Melalui forum pertemuan tingkat nasional tersebut, para sponsor akan memperoleh keuntungan sebagai berikut:

1. Nilai-nilai kepedulian lingkungan dan sosial dari perusahaan, lembaga atau organisasi sponsor akan diakui secara nasional.

2. Dukungan sponsor tentu akan sangat diapresiasi oleh semua peserta dan panitia. 3. Keuntungan dan kesempatan bagi sponsor untuk membuktikan komitmennya.

(3)

Pendahuluan

P

erkembangan peradaban, tuntutan kebutuhan dan perubahan kondisi lingkungan global menyebabkan peran dan fungsi hutan menjadi semakin penting bagi kehidupan manusia. Sumber daya hutan (SDH) merupakan penopang keberlanjutan kehidupan (sustainable livelihood) dan tidak hanya sekadar sebagai kumpulan pohon dengan fungsi fisik sebagai penghasil kayu atau bukan kayu. Kini pengelolaan SDH di daerah tropis mengalami tantangan yang semakin berat. Laju degradasi dan deforestasi yang tidak diimbangi dengan laju rehabilitasi, ditambah lagi dengan cepatnya alih fungsi hutan, tekanan penduduk dan dampak perubahan iklim global, menyebabkan pengelolaan SDH di Indonesia semakin rumit. Selain itu, sebagian besar SDH di Indonesia berada pada tapak yang rentan, seperti lahan gambut/rawa dan lahan-lahan kurang produktif lainnya. Adanya pemisahan/dikotomi pengelolaan yang berorientasi produksi dengan konservasi juga menyebabkan SDH semakin terfragmentasi.

P

enerapan sistem dan teknik silvikultur yang tepat merupakan pintu masuk yang penting dalam rangka memulihkan fungsi hutan. Hanya saja, tanpa dukungan dari aspek kebijakan dan manajemen SDH secara nasional, maka teknik silvikultur tidak akan berarti apa-apa. Kebijakan tentang ekonomi hijau (green economy) merupakan langkah untuk menempatkan pengelolaan SDH kita pada posisi yang semestinya. Kebijakan pengelolaan yang didukung oleh pemahaman teknik-teknik yang tepat secara spesifik dalam mengelola SDH diharapkan dapat memulihkan fungsi hutan secara lebih terintegrasi.

S

eminar Nasional Silvikultur ke-2 ini diselenggarakan sebagai wadah komunikasi ilmiah tentang perkembangan penelitian dan aplikasi teknik-teknik silvikultur dalam rangka memulihkan fungsi hutan secara lebih baik dalam segala aspeknya. Seminar ini juga merupakan rangkaian agenda seminar tahunan yang diselenggarakan oleh Masyarakat Silvikultur Indonesia untuk meningkatkan peran silvikultur agar semakin nyata dalam mendukung kebijakan pengelolaan hutan secara nasional.

P

ANITIA

Steering Committee

• Prof. Soekotjo – Profesor Silvikultur, PenggagasTeknik Silvikultur Intensif (SILIN) • Prof. Muhammad Na’iem – Profesor Pemuliaan Pohon

• Prof. Sambas Sn. – Profesor Agroforestri

• Prof. Sumardi – Profesor Perlindungan dan Kesehatan Hutan

(4)

Organizing Committee

Ketua : Daryono Prehaten, M.Sc.

Sekretaris : Atus Syahbudin, Ph.D., Roma Dian, S.Pd., mahasiswa HIMABA Bendahara : D.T. Adriyanti, MP., Arom Figyantika, M.Sc.

Sie Acara : Handojo Hadi Nurjanto, M.Sc. (Seminar dan field trip) Dr. Priyono Suryanto (Seminar dan field trip)

Dr. Sapto Indrioko (Expo Perbenihan)

Dr. Budiadi (Kongres Masyarakat Silvikultur Indonesia) Dr. Eny Faridah (Kongres Masyarakat Silvikultur Indonesia) Sie Makalah : Prof. Dr. Cahyono Agus Dwi Koranto

Dr. Sri Rahayu Dr. Musyafa Dr. Budiadi Dr. Priyono Suryanto Dr. Sapto Indrioko Dr. Eny Faridah

Dwi Tyaningsih Adriyanti, MP.

A

CARA

Hari I Kamis/28 Agustus 2014 09:00 – 12:00 1. Keynote addresses

2. Invited speakers 13:00 – 17:00 I. Seminar paralel

1. Pemuliaan pohon, rekayasa dan konservasi genetik, perbenihan, etnobotani

2. Rekayasa lingk., rehabilitasi/restorasi lahan 3. Kesehatan dan perlindungan hutan

4. Agroforestri dan perhutanan sosial 5. Kebijakan nasional dan kehutanan umum

II. Poster session

19:00 – 22:00 1. Kongres Masyarakat Silvikultur Indonesia 2. Ekspo Perbenihan

3. Simposium dan lain-lain

Hari II Jum’at/29 Agustus 2014

(5)

P

EMBICARA

&

TEMA

Keynote address (tentative)

1. Prof. Dr. Emil Salim: Ekonomi Hijau Berbasis Hutan Tropis: Konsep dan Tantangan. 2. Dr. M. Prakosa: Kebijakan Nasional yang Mendukung tercapainya Ekonomi Hijau

Berbasis Hutan Tropis.

3. Prof. Dr. Sukotjo: Penerapan Teknik Silvikultur Intensif (SILIN) untuk Pencapaian Ekonomi Hijau yang Kompetitif dan Berkesinambungan.

Invited speaker

1. Prof. Dr. Moh. Na’iem (Guru Besar Fakultas Kehutanan UGM dan pelopor Silvikultur

Intensif): Peningkatan Produktivitas dan Kualitas Produk dari Rotasi ke Rotasi

2. Irfa Ampri, Ak., M.A., Ph.D. (Kepala Pusat Kebijakan Pembiayaan Perubahan Iklim dan

Multilateral Kemenkeu): Kebijakan Pendanaan Nasional yang Mendukung Ekonomi Hijau Berbasis Hutan Tropis

3. Dr. Agus Setyarso (Dewan Kehutanan Nasional, Pokja Percepatan KPH Kemenhut): Tata

Ruang (KPH) yang Mendukung Ekonomi Hijau Berbasis Hutan Tropis

4. Dirut Perum Perhutani: Praktek Bisnis Ekonomi Hijau di Perum Perhutani 5. Ir. Hardjono Arisman, M.Sc.: Praktek Bisnis Ekonomi Hijau di HTI

6. PT. Serayu Makmur: Praktek Bisnis Ekonomi Hijau di Hutan Rakyat

T

EMPAT

Seminar Nasional Silvikultur ke-2 dan Kongres Masyarakat Silvikultur Indonesia 2014 serta acara lainnya diselenggarakan pada hari Kamis, 28 Agustus 2014 di hotel University Club

UGM, Bulaksumur, Yogyakarta. Adapun Field trip ke lokasi rehabilitasi di D.I. Yogyakarta dan sekitarnya diselenggarakan pada hari Jum’at, 29 Agustus 2014.

(6)

FAKTA RINGKAS

K

ESEMPATAN SPONSORSHIP

Sponsor akan menerima penghargaan, keuntungan dan hak berdasarkan level kontribusi sponsorship yang dipilih. Keluwesan (fleksibel) merupakan kunci kerja sama ini, sehingga para sponsor yang berminat dipersilahkan menghubungi koordinator sponsorship untuk segera menegosiasikan paket sponsorship terbaik yang sesuai dengan kebutuhan.

Secara umum Panitia Seminar Nasional dan Konggres Masyarakat Silvikultur 2014 memerlukan dana sebesar Rp 207.100.000 (dua ratus tujuh juta seratus ribu rupiah) guna penyediaan 200 paket seminar, ATK, proposal dan surat menyurat, tiket dan honorarium pembicara, serta biaya penyelenggaraan fieldtrip di dua lokasi.

Konfirmasi Awal untuk Memaksimalkan Promosi

Konfirmasi awal dari para sponsor akan memastikan lebih lama dan maksimalnya upaya promosi. Kami akan melakukan promosi lebih awal secara intensif termasuk pengiriman informasi via email ke dalam mailing list Masyarakat Silvikultur Indonesia dan website panitia (http://seminar.silvikultur.fkt.ugm.ac.id/) guna menyongsong hari H penyelenggaraan.

Untuk selanjutnya, kami memohon perkenan para sponsor untuk: 1. Memilih level paket sponsorship yang diinginkan.

2. Memilih opsi paket pendukung yang akan menguntungkan perusahaan atau lembaga.

Kamis-Jumat/

28-29 Agustus 2014

University Club Hotel

UGM Yogyakarta

200+

dari

seluruh Indonesia

(link)

Peserta Tempat

(7)

ITEM DESKRIPSI HARGA (Rp)

Paket Utama Nikmatilah penyajian brand dan tingkat pemasaran dengan level tertinggi selama kegiatan. Keuntungan yang akan diterima oleh sponsor adalah:

 Logo pada backdrop seminar dan konggres

 Promosi materi yang akan dimasukkan ke dalam seminar kit.

 Logo pada sertifikat

 Logo pada CD proceeding seminar

 Logo pada website dan link pada website sponsor

 Logo pada halaman/slide terima kasih pada setiap ruangan seminar

 Logo pada elektronik mail dan link pada website sponsor

 Daftar nama peserta (softcopy) setelah kegiatan selesai (nama peserta dan instansi)

 1 meja display sponsor

 2 registrasi peserta seminar nasional

 Freestanding banner tidak melebihi lebar 1 m dan tinggi 2 m yang disediakan oleh sponsor. Lokasi akan ditentukan oleh panitia.

> 20 juta

Paket Madya  Logo pada backdrop seminar dan konggres

 Logo pada halaman/slide terima kasih pada setiap ruangan seminar

 Logo pada elektronik mail dan link pada website sponsor

11 - 20 juta

Paket Mula  Logo pada backdrop seminar dan konggres

(8)

Paket Pendukung

Kesempatan menjadi sponsor juga terbuka pada paket pendukung. Sekali lagi keluwesan (fleksibel) merupakan kunci kerja sama ini. Oleh karena itu, pertimbangkanlah untuk memaksimalkan

keuntungan berpartisipasi dalam Seminar Nasional Silvikultur II dan Konggres Masyarakat Silvikultur Indonesia melalui:

1. Penyediaan makan/break.

Logo sponsor akan ditampilkan pada backdrop dan slide terima kasih sebelum istirahat.

2. Material sponsor di dalam seminar kit. Materi promosi disediakan oleh sponsor. Poin-poin promosi akan memerlukan persetujuan dari panitia. Panitia akan menghubungi sponsor mendekati hari H untuk detail pembagian.

3. Promosi banner

Freestanding banner tidak melebihi lebar 1 m dan tinggi 2 m yang disediakan oleh sponsor. Lokasi akan ditentukan oleh panitia.

4. Handbook seminar dan konggres

Promosi disediakan dalam bentuk ½-1 halaman sponsor, baik berwarna maupun hitam putih yang akan dibicarakan kemudian.

5. Poster

Sponsor memperoleh 1 halaman poster selama poster session. Ukuran dan lokasi poster akan ditentukan kemudian oleh panitia.

<5 juta