BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1 Bahasa Jawa
Bahasa Jawa adalah bahasa yang digunakan penduduk suku bangsa Jawa terutama dibeberapa bagian Banten terutama di kabupaten Serang dan Tangerang, Jawa Barat khususnya kawasan Pantai utara terbentang dari pesisir utara Karawang, Subang, Indramayu dan Cirebon, Jawa Tengah & Jawa Timur di Indonesia.
Penyebaran Bahasa Jawa Penduduk Jawa yang berpindah ke Malaysia turut membawa bahasa dan kebudayaan Jawa ke Malaysia, sehingga terdapat kawasan pemukiman mereka yang dikenal dengan nama kampung Jawa, padang Jawa. Di samping itu, masyarakat pengguna Bahasa Jawa juga tersebar di berbagai wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Kawasan-kawasan luar Jawa yang didominasi etnis Jawa atau dalam persentase yang cukup signifikan adalah : Lampung (61%), Bengkulu (25%), Sumatra
Utara(antara 15%-25%). Khusus masyarakat Jawa di Sumatra Utara ini, mereka merupakan keturunan para kuli kontrak yang dipekerjakan di berbagai wilayah perkebunan tembakau, khususnya di wilayah Deli sehingga kerap disebut sebagai Jawa Deli atau Pujakesuma (Putra Jawa Kelahiran Sumatera) Sedangkan masyarakat
Jawa di daerah lain disebarkan melalui program transmigrasi yang diselenggarakan semenjak jaman penjajahan Belanda. Selain di kawasan Nusantara ataupun Malaysia.
Masyarakat Jawa juga ditemukan dalam jumlah besar di Suriname, yang mencapai 15% dari penduduk secara keseluruhan, kemudian di Kaledonia Baru bahkan sampai kawasan Aruba dan Curacao serta Belanda. Sebagian kecil bahkan menyebar ke wilayah Guyana Perancis dan Venezuela.
Bahasa-bahasa daerah atau minoritas adalah bahasa-bahasa yang secara tradisional digunakan dalam wilayah suatu negara, oleh warga negara dari negara tersebut, yang secara numerik membentuk kelompok yang lebih kecil dari populasi lainnya di negara tersebut, dan berbeda dari bahasa resmi (atau bahasa-bahasa resmi) dari Negara tersebut (http://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_daerah.2011)
2.2 Pengertian Komputer
.
Komputer adalah alat yang dipakai untuk mengolah data menurut prosedur yang telah dirumuskan. Kata computer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang yang perkerjaannya melakukan perhitungan dengan atau tanpa alat bantu, tetapi arti kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Asal mulanya, pengolahan informasi hampir eksklusif berhubungan dengan masalah aritmatika, tetapi komputer modern dipakai untuk banyak tugas yang tidak berhubungan dengan matematika. Dalam arti seperti itu terdapat alat seperti slide rule, jenis
Kata computer secara umum pernah dipergunakan untuk mendefiniskan orang yang melakukan perhitungan aritmatika, dengan atau tanpa mesin pembantu. Menurut
Barnhart Concise Dictionary of Etymology, kata tersebut digunakan dalam bahasa
Inggris pada tahun 1646 sebagai kata untuk "orang yang menghitung" kemudian menjelang 1897 juga digunakan sebagai "alat hitung mekanis". Selama Perang Dunia II kata tersebut menunjuk kepada para pekerja wanita Amerika Serikat dan Inggris yang pekerjaannya menghitung jalan artileri perang dengan mesin hitung.
Charles Babbage mendesain salah satu mesin hitung pertama yang disebut mesin analitikal. Selain itu, berbagai alat mesin sederhana seperti slide rule juga sudah dapat dikatakan sebagai komputer.
Menurut V. Carl Hamacher, Zvonko G. Vranesic, Safwat G. Zaky, Computer
Organization (5 Edition. Mc Graw-Hill, 2011). Komputer adalah mesin penghitung
elektronik yang cepat dan dapat menerima informasi input digital, kemudian memprosesnya sesuai dengan program yang tersimpan dalam memorinya dan menghasilkan output berupa informasi.
Menurut Robert H. Blissmer, Computer Annual, An Introduction to
Information System 1985-1986 (2cd Edition. John Wiley & Sons, 1985). Komputer adalah suatu alat elektronika yang mampu melakukan beberapa tugas sebagai berikut:
1. Menerima input
2. Memproses input tersebut sesuai dengan programnya 3. Menyimpan perintah-perintah dan hasil dari pengolahan 4. Menyediakan output dalam bentuk informasi
Menurut William M. Fouri, Introduction to the Computer. The Tool of Business (3 Edition. Prentice Hall, 1998). Komputer adalah suatu pemroses data yang dapat melakukan perhitungan besar secara cepat, termasuk perhitungan aritmatika dan operasi logika, tanpa campur tangan dari manusia.
2.3 Pengertian Program Aplikasi
Program adalah kombinasi yang disusun dan dirangkai menjadi satu kesatuan prosedur yang berupa urutan langkah untuk menyelesaikan masalah yang diimplementasikan dengan menggunakan bahasa pemrograman sehingga dapat dieksekusi oleh komputer. Dalam pembuatan program tidak dapat terlepas dari tata penulisan sintaks yaitu aturan gramatikal yang mengatur tata cara penulisan kata, ekspresi dan pernyataan. Selain itu, sintaks juga berperan dalam penulisan program yaitu aturan untuk meyatakan suatu arti agar dapat dieksekusi dan menghasilkan
Aplikasi adalah satu unit perangkat lunak yang dibuat untuk melayani kebutuhan akan beberapa aktivitas (Buyens, 2001). Aplikasi adalah sistem lengkap yang mengerjakan tugas spesifik (Post, 1999).
Jadi program aplikasi adalah program siap pakai. Program yang direka untuk melaksanakan suatu fungsi bagi pengguna atau aplikasi yang lain. Aplikasi akan menggunakan sistem operasi (OS) komputer dan aplikasi lainnya yang mendukung. 2.4 Pengertian Kamus Digital
Kamus digital lebih mengutamakan pada fasilitas pengolah kata elektronis, yaitu sebuah fasilitas yang memungkinkan aplikasi pengolah kata memeriksa ejaan dari dokumen yang diketik. Hal ini dapat meminimumkan kemungkinan salah eja atau salah ketik. Di negara-negara maju, pengguna fasilitas pengolah kata elektronis sangat umum, sehingga menjadi salah satu indikator pemilihan terhadap pengolah kata yang hendak dipakai (Rinarizky, 2007).
Penggunaan kamus elektronis atau kamus digital dalam aplikasi pemrosesan teks merupakan hal yang tidak dapat dihindarkan. Kamus merupakan basis pemeriksaan, basis pengetahuan, bahkan sebagai basis penyelidikan. (Rinarizky, 2007).
2.5 Pengembangan Sistem
Pengembanan sistem terdiri atas sederetan kegiatan yang dapat dikelompokkan menjadi beberapa tahapan. Ada berbagai pembagian tahapan dalam pengembangan sistem, yaitu:
a. Metodologi yang disebut waterfall atau air terjun yang membagi daur hidup pengembangan system menjadi 6 tahapan: konsepsi, pendahuluan, analisis, perancangan, Implementasi, dan pengujian.
b. Fabbri dan Schwab membaginya menjadi 5 tahapan: studi kelayakan, rencana pendahuluan, analisis sistem, perancangan sistem, dan implementasi sistem. 2.6 Pengertian Database
Database merupakan sekumpulan file yang saling terkait dan membentuk suatu bangun data. Database minimal terdiri dari satu file yang cukup untuk dimanipulasi oleh komputer sedemikian rupa (Priyano Dwi Widodo). Database juga merupakan metode utnuk mengelola file terpadu yang menampung sekumpulan informasi dan diorganisir sedemikian rupa, sehingga informasi tersebut mudah dikelola dan siap tersedia setiap dibutuhkan oleh user.
2.7 Data
Bambang Wahyudi (2003, hal: 1) menyatakan bahwa kata data diambil dari bahasa Inggris yang berasal dari bahasa Yunani datum yang berarti fakta. Bentuk jamak dari
datum adalah data. Jadi, data adalah suatu nilai mentah yang tidak memiliki arti
apa-apa, apabila dia berdiri sendiri. Data juga dapat diartikan sebagai deskripsi tentang benda, kejadian, aktivitas dan transaksi yang tidak mempunyai makna atau tidak berpengaruh secara langsung kepada pemakai.
Data merupakan kumpulan dari angka-angka maupun karakter-karakter yang tidak memiliki arti. Karakter (angka, abjad, simbol) adalah sekelompok kecil bit yang pengaturannya memberikan arti tertentu, dan bit merupakan satuan data yang terkecil dalam proses komputer yaitu terdiri dari angka nol atau satu. Data dapat diolah sehingga menghasilkan informasi (Priyono Dwi Widodo).
2.8 Data Flow Diagram (DFD)
Data Flow Diagram (DFD) merupakan alat bantu yang dapat digunakan utnuk menggambarkan aliran data informasi dan transformasi (proses) dari data dimulai dari pemasukan data sampai menghasilkan keluaran (output) data. Adapun simbol-simbol dari Data Flow Diagram yaitu:
Tabel 2.1 Simbol-Simbol DFD
No Gambar Nama Fungsi
1 Kesatuan Luar
(External Entity)
Merupakan kesatuan luar (entity) di lingkungan luar sistem yang akan memberikan input atau menerima output dari sistem.
2 Proses (Process) Kegiatan dari hasil suatu
arus data yang masuk dalam proses untuk dihasilkan arus data yang akan keluar atau untuk mengubah input menjadi
output.
3 Aliran Data (Data
Flow)
Data mengalir melalui sistem, dimulai dengan sebagian input dan diubah
atau diproses menjadi
output.
4 Penyimpanan Data
(Data Storage)
Data disimpan untuk keperluan berikutnya.
Tabel 2.1 Simbol-Simbol DFD
Sumber : Analisis dan Desain Sistem Informasi (Al-Bahra bin Ladjamudin)
2.9 Data Flow Diagram (DFD) Diagram Konteks dan Level Nol
Diagram konteks adalah diagram yang terdiri dari suatu proses dan menggambarkan ruang lingkup suatu sistem. Diagram konteks merupakan level tertinggi dari DFD (Data Flow Diagram) yang menggambarkan seluruh input ke sistem atau output dari sistem.
Diagram nol adalah diagram yang menggambarkan proses dan data flow diagram. Diagram nol memberikan pandangan secara menyeluruh mengenai sistem yang ditangani, menunjukkan fungsi-fungsi utama atau proses yang ada, aliran data dan eksternal entity menunjukkan tentang fungsi-fungsi utama atau proses yang ada, aliran data dan eksternal entity.
2.10 Flowchart
Flowchart adalah sekumpulan simbol-simbol yang menunjukkan atau
menggambarkan rangkaian kegiatan-kegiatan program dari awal hingga akhir, jadi
flowchart juga digunakan untuk menggambarkan urutan langkah-langkah pekerjaan
disuatu algoritma. Penjelasan arti dari lambang-lambang flowchart dapat didefinisikan seperti tabel berikut:
No Simbol Fungsi
1 Terminator, untuk memulai dan mengakhiri suatu
program
2 Process, suatu simbol yang menunjukkan setiap
pengolahan yang dilakukan oleh komputer
3 Data, untuk memasukkan data maupun
menunjukkan hasil dari suatu proses
4 Decision, suatu kondisi yang akan menghasilkan
5 Preparation, suatu simbol untuk menyediakan tempat-tempat pengolahan data dalam storage
6 Connector, merupakan simbol untuk masuk dan
keluarnya suatu prosedur pada lembar kertas yang sama
7 Off-page Connector, merupakan simbol untuk
masuk dan keluarnya suatu prosedur pada lembar kertas yang lain
8 Arus atau flow, prosedur yang dapat dilakukan dari atas atau ke bawah, bawah ke atas, dari kiri ke kanan atau dari kanan ke kiri
9 Document, merupakan simbol untuk data yang
berbentuk informasi
10 Predefined Process, untuk menyatakan sekumpulan langkah proses yang ditulis sebagai prosedur
11 Display, untuk output yang ditujukan suatu device, seperti monitor
12 Magnetic Disk, untuk menyimpan data
Tabel 2.2 Simbol-Simbol Flowchart
(Sumber: Al-Bahra bin Ladjamudin Analisis dan Desain Sistem Informasi Penerbit Graha Ilmu)
2.11 Pengenalan Microsoft Visual Basic 6.0
Microsoft Visual Basic adalah sebuah sarana pembuat program yang mudah dan lengkap. Bahasa Pemrograman adalah perintah-perintah atau instruksi yang dimengerti oleh komputer untuk melakukan tugas-tugas tertentu. Microsoft Visual Basic selain disebut sebagai sebuah bahasa pemrograman, juga sering disebut sebagai sarana (tool) untuk menghasilkan program-program aplikasi berbasis Windows. (Adi Kurniadi, 2005).
Microsoft Visual Basic merupakan salah satu bahasa pemrograman yang memungkinkan para programmer untuk membuat aplikasi yang berbasis Windows
dengan sangat mudah. Dalam pengembangan aplikasi, Visual Basic menggunakan pendekatan visual untuk merancang user interface atau tampilan dalam bentuk form, sedangkan untuk kodingnya menggunakan bahasa basic yang cenderung mudah dipelajari. Visual Basic telah menjadi tools yang terkenal bagi para pemula maupun
developer.
2.11.1 IDE Microsoft Visual Basic
Integrated Development Environment (IDE) atau tampilan muka dari Visual Basic merupakan lingkungan pengembangan terpadu bagi programmer dalam mengembangkan aplikasinya. Secara garis besar IDE Visual Basic terdiri atas Title Bar, Menu Bar, Tool Bar, Tool Box, Jendela Properties, Jendela Project, Jendela Pengkodean, Jendela Form, Jendela Form Layout.
properties
title bar menu bar tool bar project explorer
jendela code tool box form window Gambar 2.1 IDE Visual Basic
1. Title Bar, merupakan batang jendela dari program Visual Basic 6.0 yang terletak pada bagian paling atas dari jendela program yang berfungsi untuk menampilkan judul atau nama jendela. Selain itu juga berfungsi untuk memindahkan posisi jendela dengan menggunakan drag and drop pada posisi
title bar tersebut dan untuk mengatur jendela dari ukuran minimize ke ukuran restore ataupun sebaliknya dengan melakukan klik ganda pada posisi title bar
tersebut.
2. Menu Bar, merupakan untuk memilih tugas-tugas tertentu seperti menyimpan
project, membuka project, dll. Menu Bar berisi semua perintah Visual Basic
yang dipilih untuk melakukan tugas tertentu. Isi dari menu ini sebagian besar hampir sama dengan program-program Windows pada umumnya. (Adi Kurniadi, 2005).
3. Toolbar, merupakan sebuah batang yang berisi kumpulan tombol yang terletak dibagian bawah menu bar atau terdapat di dalam menu bar (shortcut) yang dapat digunakan untuk menjalankan perintah memanipulasi project. Pada kondisi default program Visual Basic hanya menampilkan toolbars standar. Namun dapat pula diatur sesuai dengan keinginan kita sendiri.
4. Project Explorer merupakan suatu kumpulan module atau merupakan program aplikasi itu sendiri. Dalam Visual Basic , file project disimpan dengan nama
secara otomatis project tersebut akan diisi dengan form baru. Dalam jendela
project explorer ditampilkan suatu struktur hirarki dari sebuah project itu
sendiri yang berisi semua item yang terkandung di dalamnya.
5. Jendela Toolbox, jendela ini berisi semua objek atau kontrol yang dibutuhkan untuk membentuk suatu program aplikasi. Kontrol adalah suatu objek yang akan menjadi interface (penghubung) antara aplikasi dan usernya, kesemuanya harus diletakkan di dalam jendela form.
2.11.2 Macam-macam Objek Pada Visual Basic 6.0
Secara garis besar fungsi dari masing-masing control tersebut adalah sebagai berikut:
a. Pointer
Pointer bukan merupakan suatu kontrol tapi icon ini digunakan ketika memilih
kontrol yang sudah berada pada form.
b. Label
Label adalah kontrol yang digunakan untuk menampilkan text, yang tidak dapat
diperbaharui.
c. Frame
Frame adalah kontrol yang digunakan untuk mengidentifikasikan sebuah group
pengontrolan.
d. Check Box
Check Box adalah kontrol yang digunakan untuk memilih satu atau beberapa check Box secara bersamaan.
e. Combo Box
Combo Box adalah kontrol yang digunakan untuk mengetikkan pilihan atau untuk
memilih item lewat Drop-Down List.
f. Horizontal Scroll Bar
Horizontal Scroll Bar adalah kontrol yang digunakan untuk memungkinkan
pemakai untuk memilih suatu objek selama dalam jangkauan Horizontal Objek.
g. Timer
Timer adalah kontrol yang digunakan untuk mengoperasikan waktu kejadian pada
rutin program termasuk internal waktu.
h. Directory List Box
Directory List Box adalah kontrol yang digunakan untuk menampilkan daftar directory pada drive terpilih sehingga dapat dipilih sebuah Directiry dan path.
i. Shape
Shape adalah kontrol yang digunakan untuk membentuk objek dua dimensi, bujur
j. Image
Image adalah kontrol yang digunakan untuk menampilkan gambar bitmabs, windows, metafile, dan icon.
k. OLE
OLE adalah kontrol yang digunakan untuk memungkinkan pemakai untuk
menempelkan suatu objek dari aplikasi visual basic ke aplikasi yang mendukung
OLE.
l. Data List dan Data Combo
Data List dan Data Combo adalah kontrol yang digunakan untuk menampilkan data
dalam sebuah Drop-Down List Box (Fajrillah Hasballah, 2002).
m. SSTab
SSTab adalah objek berbentuk lembaran-lembaran, setiap lembaran berisi
kelompok informasi.
n. Picture Box
Picture Box adalah kontrol yang akan menampilkan file gambar, dengan format Bitmabs, icon, Gif, Jpeg, dan sebagainya
o. TextBox
TextBox adalah kontrol yang digunakan untuk menempatkan teks dalam form dan
pemakai dapat mengedit teks tersebut.
p. Command Button
Command Button adalah kontrol yang digunakan untuk memilih satu atau beberapa check Box secara bersamaan.
q. Option Button
Option Button sering digunakan lebih dari satu sebagai pilihan terhadap beberapa option yang hanya dapat dipilih satu.
r. List Box
List Box mengandung sejumlah item dan pemakai dapat memilih lebih dari satu
s. Vertikal Scroll Bar
Vertical Scroll Bar adalah kontrol yang memungkinkan pemakai untuk memilih suatu
t. Drive List Box
Drive List Box digunakan untuk menampilkan daftar drive pada komputer pemakai
dan memungkinkan untuk memilih sebuah drive.
u. File List Box
File List Box digunakan untuk menampilkan daftar file pada directory terpilih dan
memungkinkan untuk memilih sebuah drive.
v. line
line adalah kontrol yang memungkinkan pemakai untuk membuat garis lurus.
w. Data dan Adodc
Data dan Adodc digunakan untuk menampilkan database pada suatu form.
x. Data Grid
Data Grid digunakan untuk menampilkan data dalam bentuk grid seperti di worksheet excel.
2.11.3 Konsep Dasar Pemrograman Dalam Visual Basic 6.0
Konsep dasar Visual Basic 6.0 adalah pembuatan form dengan mengikuti aturan pemrograman Property, Metode dan Event. Adapun maksud dari ketiga urutan tersebut adalah sebagai berikut:
1) Property: Setiap komponen di dalam pemrograman Visual Basic dapat diatur propertinya dengan kebutuhan aplikasinya. Properti yang tidak boleh dilupakan pada setiap komponen adalah name, yang berarti nama variabel (komponen) yang akan digunakan dalam scripting. Properti name ini hanya bisa diatur melalui jendela properti, sedangkan nilai properti yang lain bisa diatur melalui script
2) Metode: Bahwa jalannya program dapat diatur sesuai dengan aplikasi menggunakan metode pemrograman yang diatur sebagai aksi dari setiap komponen. Metode ini merupakan tempat mengekspresikan logika pemrograman dari pembuatan suatu program aplikasi.
3) Event: Suatu komponen dapat beraksi melalui event, seperti event klik pada command buttom yang tertulis pada layar script Command1_Click
atau event Mouse Down pada picture yang tertulis dengan Picture_Mouse Down. Pengeluaran event dari setiap komponen yang akan menjalankan semua metode yang akan dimuat.
2.12 Pengenalan Microsoft Access
Microsoft Access adalah salah satu aplikasi Microsoft Office Suite. Microsoft Access diciptakan untuk membuat dan menangani suatu database. Secara sederhana database dapat diungkapkan sebagai suatu pengorganisasian data dengan komputer yang memungkinkan data dapat diakses dengan mudah dan cepat. Dengan kata lain
database dapat menghasilkan data maupun manipulasi data seperti menambah dan
menghapus data. (Oviliani Yety Yuliana: 2007).
Window Database menampilkan objek-objek yang ada dalam suatu database pada Visual Data Manager. Terdapat 7 tipe objek, yaitu: tables, queries, forms,
reports, pages, macros dan modules. Setiap database harus berisi minimal satu tabel
dan beberapa objek lain.
Tabel adalah komponen dasar database. Suatu tabel dibentuk oleh beberapa
menyediakan beberapa cara untuk menampilkan suatu tabel, yaitu Datasheet View dan Design View.
Datasheet View digunakan untuk menambah, mengubah dan menghapus
record suatu tabel. Sedangkan Design View digunakan untuk membuat dan
memodifikasi tabel dengan mendefinisikan field name, field type dan property field. Field type adalah tipe field dari kata yang akan disimpan.
Field length adalah contoh dari field properties. Baris pertama tabel menampilkan field name. Setiap baris berisi satu record. Setiap kolom mewakili satu
field. Setiap record dalam suatu tabel berisi sejumlah field yang sama susunan field name yang sama juga.
Secara konsep, setiap tabel harus memiliki kunci primer (Primary Key). Kunci primer adalah satu atau kombinasi field yang membuat setiap record dalam suatu tabel unik. Kunci berperan sebagai identitas yang unik (tidak kembar) untuk masing-masing baris data. Selain kunci primer terdapat juga istilah kunci tamu atau kunci asing (foreign key). Kunci tamu adalah sebuah kolom dalam sebuah tabel yang menjadi penghubung dengan kunci primer pada tabel lain. (Abdul Kadir: 2003).