BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1
Pendekatan dan Jenis Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif eksplanatif. Dalam pendekatan kualitatif, sebelum hasil-hasil penelitian kualitatif memberi sumbangan kepada ilmu pengetahuan, tahapan penelitian kualitatif melampaui berbagai tahapan yang mana seorang peneliti memulai penelitiannya secara induktif. Memulai secara induktif maksudnya adalah menangkap berbagai fakta atau fenomena-fenomena sosial, memulai pengamatan di lapangan, kemudian menganalisisnya dan setelah itu berupaya melakukan teorisasi berdasarkan apa yang diamati itu. Peneliti diarahkan berpikir induktif untuk menemukan jawaban yang logis terhadap rumusan masalah dan apa yang sedang menjadi pusat perhatian dalam penelitian.
Dalam buku Penelitian Kualitatif (Burhan Bungin: 2010: 27-28) metode model induktif menggunakan data sebagai pijakan awal melakukan penelitian. Pijakan awal penelitian kualitatif bukanlah teori tetapi data yang diperoleh. Seluruh rangkaian kegiatan penelitian adalah teorisasi dan seluruh kegiatan teorisasi itu adalah penelitian itu sendiri. Seluruh rangkaian kegiatan penelitian secara inklud dan secara utuh adalah sebuah sintesis terhadap kegiatan pengumpulan data, teorisasi, membangun hipotesis, menguji data yang dikumpulkan dan seterusnya seperti itu selama proses penelitian dilakukan.
hasil analisis data yang diperoleh menurut pemikiran logika mengenai pola komunikasi redaktur dan wartawan dalam mengawal perencanaan produk berita di Harian Suara Merdeka, Semarang.
3.2
Lokasi Penelitian
Lokasi yang diambil untuk penelitian ini adalah Redaktur Pelaksana, Redaktur Bidang dan Wartawan yang bekerja di Harian Suara Merdeka, Semarang. Peneliti memilih lokasi Harian Suara Merdeka, Semarang karena media konvensional tersebut yang tertua dan memiliki market leader yang menguasai pasar Jawa Tengah. Selain itu, Harian Suara Merdeka juga lebih terorganisir dan rutin melakukan rapat harian redaksi.
3.3
Unit Amatan dan Unit Analisa
a) Unit Amatan
Yang menjadi unit pengamatan utama dari penelitian ini adalah redaktur pelaksana, redaktur bidang (desk), koordinator liputan serta wartawan. Selain itu anggota-anggota perwakilan biro yang bekerja di harian Suara Merdeka, Semarang, Jawa Tengah. Dalam penelitian ini yang diamati adalah rapat perencanaan berita, penugasan liputan kepada wartawan dan rapat distribusi berita (budgetting).
pengambilan foto. Pada penelitian kualitatif, bertanya, mengamati dan mendengar merupakan kegiatan yang dilakukan secara sadar, terarah dan senantiasa bertujuan untuk memperoleh suatu informasi yang diperlukan. Dilakukan secara terarah karena memang direncanakan oleh peneliti. Maksudnya terarah adalah dari berbagai macam informasi yang diperoleh yang tersedia tidak seluruhnya akan digali oleh peneliti. Senantiasa bertujuan maksudnya adalah peneliti mempunyai seperangkat tujuan penelitian yang diharapkan dicapai untuk memecahkan sejumlah masalah penelitian. Perumusan masalah nantinya akan membatasi studi. Membatasi studi dalam artian membatasi kata-kata dan tindakan yang akan dijaring dari orang-orang yang menjadi subjek penelitian. Dalam penelitian ini para informan adalah redaktur pelaksana, redaktur bidang dan wartawan yang bekerja di Harian Suara Merdeka, Semarang, Jawa Tengah.
b) Data Sekunder
Selain itu untuk mendukung data juga digunakan data sekunder, yaitu data yang berasal dari sumber lain misalnya buku, data, arsip, dan buku yang berkaitan sehingga dapat memperkuat informasi.
3.5
Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi.
a) Wawancara
Menurut Yuswadi (dalam Bungin 2004), wawancara mendalam merupakan suatu cara mengumpulkan data atau informasi dengan cara langsung bertatap muka dengan informan, dengan maksud mendapatkan gambaran lengkap tentang topik yang diteliti. Peneliti harus menyiapkan pertanyaan yang berkaitan dengan topik penelitian agar mendapat informasi yang sesuai dengan topik. Wawancara dilakukan kepada Redaktur Pelaksana, Redaktur Bidang dan Wartawan yang bekerja di Harian Suara Merdeka, Semarang.
berawal dari satu informan kemudian menemukan informan lain yang direkomendasikan oleh informan sebelumnya dengan syarat yang telah ditentukan.
b) Observasi
Observasi atau pengamatan merupakan teknik pengmpulan data yang dilakukan dengan cara mengamati dan mencatat secara sistematik gejala-gejala yang diteliti. Dengan teknik observasi peneliti akan melihat bagaimana komunikasi yang terjadi antara redaktur dan wartawan yang berada di Harian Suara Merdeka, Semarang dalam mengawal produk berita sesuai perencanaan. c) Dokumentasi
Pengambilan data melalui dokumen merupakan usaha untuk mengumpulkan informasi atau data penunjang dari studi pustakaan, seperti buku, jurnal, serta dokumen-dokumen lain. Pengambilan data melalui dokumen dapat diperoleh melalui lokasi penelitian atau diluar lokasi penelitian.
3.6
Teknik Analisis Data
Analisis merupakan tahap akhir terhadap apa yang dilakukan selama berada di lapangan yang disertai dengan membuat laporan penelitian. Untuk menganalisa data yang telah diperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi maka peneliti menganalisis data. Analisis data dapat dilakukan melalui beberapa tahapan yaitu :
a. Menelaah semua data yang diperoleh dari hasil observasi, wawancara, dan dokumentasi.
b. Mereduksi data yang diperoleh di lapangan dengan begitu banyak. Data-data tersebut dirangkum, dipilih hal-hal yang pokok dan penting, dicari yang sesuai dengan tema.
c. Menyajikan data atau memaparkan data, bisa dilakukan dalam bentuk uraian, bagan, tabel, dan sebagainya.
3.7