• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Percieved Service Quality, Percieved Product Quality, Percieved Price Fairness terhadap Kepuasan Konsumen pengguna Jasa Layanan Internet Broadband and IM2 Broom di Bandung.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Percieved Service Quality, Percieved Product Quality, Percieved Price Fairness terhadap Kepuasan Konsumen pengguna Jasa Layanan Internet Broadband and IM2 Broom di Bandung."

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Kualitas pelayanan merupakan salah satu faktor kunci dalam penilaian pelanggan tentang keunggulan perusahaan secara keseluruhan. Hal ini menunjukkan bahwa persepsi kualitas mirip dengan sikap umum seorang individu terhadap perusahaan yaitu kualitas layanan sebagai sejauh mana sebuah perusahaan jasa pelayanan internet memfasilitasi kecepatan akses internet dan kemudahan transaksi pada produk yang ditawarkan. Mampu melakukan akses internet cepat meningkatkan kepuasan pelanggan dan meningkatkan niat pelanggan untuk menggunakan kembali produk yang digunakannya. Oleh karena itu, kualitas layanan dirasakan perusahaan adalah positif berhubungan dengan nilai yang dirasakan dan kepuasan pelanggan.

Kualitas produk yang dirasakan adalah penilaian pelanggan tentang superioritas atau keunggulan suatu produk. Kualitas produk dirasakan memainkan peran penting yang mempengaruhi pilihan pembelian. Persepsi kualitas produk, sebagai bentuk evaluasi keseluruhan produk, yaitu keunggulan dan keluasan jaringan. Selain itu, kualitas produk adalah perhatian utama dalam pengambilan keputusan pembelian. Kualitas produk dan kualitas layanan yang sama pentingnya dalam mempengaruhi kepuasan pelanggan. Kepuasan terjadi ketika kualitas produk lebih besar dari awalnya diharapkan. Setelah konsumsi, masing-masing pelanggan akan mengevaluasi kualitas produk yang dibeli apakah produk tersebut memenuhi kepuasan konsumen.

Harga mempengaruhi persepsi kepuasan. Saat membeli suatu produk, pelanggan tidak dapat benar-benar melihat atau menangani produk, jadi persepsi harga memainkan peran penting dalam kepuasan pasca pembelian. Keadilan harga juga dianggap penting dalam menentukan durasi hubungan operator-pelanggan. Oleh karena itu, harga yang sesuai, dalam hal biaya untuk konsumen, secara positif berhubungan dengan nilai yang dirasakan dan kepuasan dalam pengalaman menggunakan jasa layanan internet.

Kepuasan atau ketidakpuasan pelanggan adalah respon pelanggan terhadap evaluasi ketidaksesuaian/diskonfirmasi yang dirasakan antara harapan sebelumnya dan kinerja aktual produk yang dirasakan setelah pemakaiannya. Perusahaan-perusahaan tersebut berlomba-lomba menawarkan produk dan pelelayanan terbaik untuk memenuhi kepuasan konsumen. PT Indosat Tbk. merupakan salah satu perusahaan penyedia jasa layanan internet yang peneliti coba teliti mengenai pengaruh perceived service quality, perceived product quality, perceived price

fairness terhadap kepuasan konsumen penggguna jasa layanan internet Broadband

IM2 Broom. Dan ketiga faktor tersebut memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan konsumen.

Kata Kunci: Internet, Perceived Service Quality, Perceived Product Quality,

(2)

ABSTRACT

Quality of service is one key factor in assessing the customer about the company's overall excellence. This shows that the perception of quality similar to an individual's general attitude toward companies that service quality as the extent to which an Internet service company facilitating speed internet access and ease of transactions on the product being offered.Capable of fast Internet access to increase customer satisfaction and increase customer intentions to reuse the products it uses. Therefore, perceived service quality is positively associated with firms that perceived value and customer satisfaction.

Perceived product quality is the assessment of customers about the superiority or excellence of a product. Perceived product quality plays an important role influencing the purchase option.Perception of product quality, as a form of overall evaluation of products, namely excellence and breadth of the network. In addition, product quality is the primary concern in making purchasing decisions. Quality products and quality services that are equally important in influencing customer satisfaction. Satisfaction occurs when the quality of products is greater than originally expected. After consumption, each customer will evaluate the quality of products purchased if the product meets customer satisfaction.

Price affects the perception of satisfaction. When buying a product, customers can not actually see or handle the product, so the price perception plays an important role in post-purchase satisfaction. Equity prices also considered important in determining the duration of the operator-customer relationship. Therefore, an appropriate price, in terms of cost to consumers, is positively associated with perceived value and satisfaction in the experience of using Internet services.

Customer satisfaction or dissatisfaction is the response of customers to evaluate a discrepancy that is felt between previous expectations and the actual performance of products that is felt after the demonstration. These companies are racing to offer products and service best to meet customer satisfaction. PT Indosat Tbk. is one Internet service provider company which researchers try carefully about the effect of perceived service quality, perceived product quality, perceived price fairness on customer satisfaction who used Broadband Internet services IM2 Broom. And these three factors have significant influence on customer satisfaction.

(3)

DAFTAR ISI

ABSTRAK... i

ABSTRACT…... ii

KATA PENGANTAR…... iii

DAFTAR ISI…... vi

DAFTAR TABEL…...…….. xii

DAFTAR GAMBAR…...……. xvi

DAFTAR LAMPIRAN... xvii

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah... 1

1.2 Identifikasi Masalah... 7

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian...….... 7

1.4 Kontribusi Penelitian.…...…... 8

(4)

2.2 Jasa... 10

2.2.1 Definisi Jasa …...…... 10

2.2.2 Karakteristik Jasa…...…... 12

2.2.3 Klasifikasi Jasa…………...……...13

2.2.4 Kualitas Jasa... 16

2.2.5 Dimensi Kualitas Jasa... 17

2.2.6 Percieved Service Quality... 18

2.2.7 Ekspektasi atau Harapan Pelanggan... 18

2.3 Produk………... 19

2.4 Harga………... 20

2.5 Persepsi Konsumen...…... 21

2.6 Kepuasan Pelanggan………...…... 22

2.6.1 Konsep Pelanggan... 22

2.6.2 Definisi Kepuasan Pelanggan... 23

2.6.3 Pengukuran Kepuasan Pelanggan... 24

2.7 Kerangka Pemikiran…………...….. 27

(5)

BAB 3 METODE PENELITIAN

3.1 Objek Penelitian…... 30

3.2 Metode Penelitian………... 30

3.2.1 Populasi dan Sampel…... 31

3.2.1.1 Kriteria Pemilihan Sampel... 31

3.2.1.2 Metode Pengambilan Sampel... 31

3.2.1.3 Jumlah Sampel... 32

3.2.2 Teknik Pengumpulan Data... 32

3.2.3 Skala Pengukuran... 33

3.2.4 Operasionalisasi Variabel... 34

3.2.5 Uji Validitas... 38

3.2.6 Uji Reliabilitas... 38

3.2.7 Teknik Analisi Data... 40

3.2.8 Kriteria Pengujian Hipotesis... 41

3.2.9 Koefisien Determinasi... 42

(6)

4.1.1 Jenis Kelamin………... 44

4.1.2 Usia……… 45

4.1.3 Apakah Anda pernah menggunakan produk IM2 Broom.. ……… 46

4.1.4 Tingkat Pengeluaran Per Bulan………. .... 47

4.2 Tanggapan Responden Atas Persepsi…...………... 48

4.2.1 Percieved Service Quality………... 48

4.2.1.1 Tanggapan Responden Terhadap Percieved Service Quality... 49

4.2.1.2 Tanggapan Responden Terhadap Percieved Service Quality... 50

4.2.1.3 Tanggapan Responden Terhadap Percieved Service Quality...514.2. 1.4 Tanggapan Responden Terhadap Percieved Service Quality... 52

4.2.1.5 Tanggapan Responden Terhadap Percieved Service Quality...53

(7)

4.2.2.1 Tanggapan Responden Terhadap Percieved Product

Quality... 54

4.2.2.2 Tanggapan Responden Terhadap Percieved Product

Quality... 55

4.2.3 Percieved Price Fairness………... 56

4.2.3.1 Tanggapan Responden Terhadap Percieved Price

Fairness... 56

4.2.3.2 Tanggapan Responden Terhadap Percieved Price

Fairness... 57

4.2.3.3 Tanggapan Responden Terhadap Percieved Price

Fairness... 58

4.2.3.4 Tanggapan Responden Terhadap Percieved Price

Fairness... 59

4.2.4 Tanggapan Responden Atas Kepuasan Pelanggan………. 60

4.2.4.1 Tanggapan Responden Terhadap Kepuasan

Pelanggan... 60

4.2.4.2 Tanggapan Responden Terhadap Kepuasan

(8)

4.2.4.3 Tanggapan Responden Terhadap Kepuasan

Pelanggan... 62

4.2.4.4 Tanggapan Responden Terhadap Kepuasan Pelanggan... 63

4.2.4.5 Tanggapan Responden Terhadap Kepuasan Pelanggan... 64

4.3 Uji Validitas dan Reabilitas... 65

4.3.1 Uji Validitas... 65

4.3.2 Uji Reabilitas... 68

4.4 Uji Hipotesis...68

4.6 Uji Regresi...72

4.7 Pembahasan Hasil Penelitian... 77

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan... 81

5.2 Saran…...……. 84

(9)
(10)

DAFTAR TABEL

Tabel I Operasionalisasi Variabel X……….. . 35

Tabel II Opersaionalisasi Variabel Y……… 37

Tabel III Data Responden berdasarkan Jenis Kelamin……… 44

Tabel IV Data Responden Berdasarkan Usia………. 45

Tabel V Data Responden Berdasarkan Pernah Menggunakan ProdukIM2 Broom……….…46

Tabel VI Data Reesponden Berdas rkan Pengeluaran Per Bulan………...47

Tabel VII Pernyataan responden terhadap saya merasa kecepatan bertransaksi atau melakukan online dengan IM2 sangat baik………...48

Tabel VIII Pernyataan responden terhadap saya merasa kecepatan dalam memproses data atau membuka situs dengan IM2 sangat baik……….49

(11)

dengan kemudahan dalam proses internet menggunakan

produk IM2………50

Tabel X Pernyataan responden terhadap saya sangat tertarik

dengan kemudahan dalam pengaplikasian

program IM2………..51

Tabel XI Pernyataan responden terhadap saya merasa aman

dalam melakukan transaksi dengan

menggunakan IM2………52

Tabel XII Pernyataan responden terhadap saya merasa IM2

memiliki keunggulan dibandingkan produk lain

yang sejenis………54

Tabel XIII Pernyataan responden terhadap saya merasa IM2

memiliki keluasan jaringan………55

Tabel XIV Pernyataan responden terhadap menurut saya, harga

produk IM2 ini masuk akal………56

Tabel XV Pernyataan responden terhadap menurut saya, produk

(12)

sesuai dengan harganya……….…57

Tabel XVI Pernyataan responden terhadap menurut saya, produk

IM2 ini ekonomis………...58

Tabel XVII Pernyataan responden terhadap menurut saya, produk

IM2 ini tepat untuk dibeli………..59

Tabel XVIII Pernyataan responden terhadap saya sepenuhnya

terpuaskan selama menggunakan produk IM2 ini………60

Tabel XIX Pernyataan responden terhadap saya merasa puas terhadap

pelayanan yang diberikan dari produk IM2 ini………..…..61

Tabel XX Pernyataan responden terhadap saya merasa puas terhadap

harga yang diberikan dari produk IM2 ini……….…………62

Tabel XXI Pernyataan responden terhadap saya merasa puas terhadap

produk IM2 ini……….…..63

Tabel XXII Pernyataan responden terhadap secara keseluruhan saya

(13)

Tabel XXIII Analisa Validitas Awal………..……65

Tabel XXIV Tabel Hasil Uji Validitas Awal……….……66

Tabel XXV Tabel Hasil Uji Validitas Akhir……….…67

Tabel XXVI Tabel Reliabilitas Percieved Service Quality………68

Tabel XXVII Tabel Reliabilitas Percieved Product Quality ………..….68

Tabel XXVIII Tabel Reliabilitas Percieved Price Fairness………..69

(14)

DAFTAR GAMBAR

(15)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Kuesioner

Lampiran 2 Data Kuesioner

Lampiran 3 Proses Pengolahan Data

(16)

BAB 1

LATAR BELAKANG

Saat ini perkembangan teknologi Internet sudah mencapai perkembangan

yang sangat pesat. Pada abad ke 21, komputer menjadi suatu media yang sangat

konvensional di dunia, terlebih dengan teknologi lain yang telah ditanamkan di

dalamnya yaitu jaringan Internet. Jaringan Internet adalah jaringan komputer yang

mampu menghubungkan komputer di seluruh dunia sehingga informasi, berbagai

jenis dan dalam berbagai bentuk dapat dikomunikasikan antar 6 belahan dunia secara

instan dan global . Teknologi informasi telah membuka mata dunia akan sebuah

dunia baru, interaksi baru, market place baru, dan sebuah jaringan bisnis dunia yang

tanpa batas.

Disadari betul bahwa perkembangan teknologi yang disebut internet, telah

mengubah pola interaksi masyarakat, yaitu; interaksi bisnis, ekonomi, sosial, dan

budaya. Internet telah memberikan kontribusi yang demikian besar bagi masyarakat,

perusahaan / industri maupun pemerintah. Hadirnya Internet telah menunjang

efektifitas dan efisiensi operasional perusahaan, terutama peranannya sebagai sarana

komunikasi, publikasi, serta sarana untuk mendapatkan berbagai informasi yang

dibutuhkan oleh sebuah badan usaha dan bentuk badan usaha atau lembaga lainya.

Di Indonesia, bahkan krisis ekonomi ini tidak dapat menghalangi pengaruh

dari Globalisasi teknologi dunia ini. Sebab dengan penerapan IT maka semakin besar

peluang masyarakat untuk mengakses komputer dan jaringan Internet beserta

kandungan informasi yang ada di dalamnya. Walaupun belum mampu melayani

(17)

2

lebih besar dari keadaan sekarang ini sebab di prediksikan oleh para ahli bahwa IT

akan memiliki potensi yang besar di Indonesia.

Menurut data IDC (Internet Indo Data Centra Indonesia), ada sekitar 196 juta

pengguna Internet di seluruh dunia sampai akhir tahun 1999, dan menjadi 502 juta

pengguna pada tahun 2003. Kemudian kegiatan berinternet akan bertambah dua kali

lipat setiap 100 hari, dan diperkirakan pada tahun 2005 sebanyak 1 milliar penduduk

dunia akan tergabung dan terhubung satu sama lain melalui jaringan Internet.

Perkembangan penggunaan Internet di Indonesia tidak pula kalah

mengesankannya dengan ramalan IDC tersebut. Angka statistik yang disajikan diatas

cukup mengejutkan mengingat secara keseluruhan internet relatif baru dikenal oleh

masyarakat Indonesia, bahkan pada tahun 1996 dimana masyarakat Indonesia

umumnya baru saja mengenal internet, kurang dari sepersepuluh jumlah pengguna

massa sekarang, dan frekuensi pemakaiannya pun cenderung rendah. Namun internet

sebagai suatu ‘variabel’ di Indonesia telah mengalami perkembangan yang

signifikan. ( www.anfidz.wordpress.com)

Teknologi informasi telah membuka mata dunia akan sebuah dunia baru,

interaksi baru, market place baru, dan sebuah jaringan bisnis dunia yang tanpa batas.

Disadari betul bahwa perkembangan teknologi yang disebut internet, telah mengubah

pola interaksi masyarakat, yaitu; interaksi bisnis, ekonomi, sosial, dan budaya.

Internet telah memberikan kontribusi yang demikian besar bagi masyarakat,

perusahaan / industri maupun pemerintah. Hadirnya Internet telah menunjang

efektifitas dan efisiensi operasional perusahaan, terutama peranannya sebagai sarana

komunikasi, publikasi, serta sarana untuk mendapatkan berbagai informasi yang

(18)

3

Konsep B to B (Busines to Business), B to C (Business to Customer), telah

banyak diterapkan oleh sebagian besar perusahaan di dunia. Bahkan terakhir akan

merambah ke sektor Government, dengan konsep G to G (Government to

Government), G to C (Governement to Customer), serta G to B (Government to

Business). Tingkat pertumbuhan pengguna internet juga menunjukan angka yang

sangat fantastik, bahkan internet telah menjadi bagian kebutuhan dalam sebuah

rumah tangga. Fenomena ini menunjukan bahwa 5 sampai 10 tahun yang akan

datang teknologi informasi akan menguasai sebagian besar pola kehidupan

masyarakat, badan usaha maupun pemerintah.

Dari semua kondisi di atas, yang utama bagi user internet Indonesia adalah

akses yang murah dan cepat, sehingga mereka bisa menikmati perkembangan

teknologi informasi, terutama user internet di tingkat masyarakat daerah. Semua itu

akan terwujud jika pengambil kebijkan di bidang ini bisa memiliki pandangan yang

seimbang, baik dari segi user internet (masyarakat), maupun dari segi perusahaan

penyedia jasa layanan internet dan teknologi informasi. Masyarakat yang semakin

kritis dalam menentukan pilihannya akan selalu mencari jasa layanan yang sesuai

dengan keinginan mereka. Dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti

pelayanan jasa, produk yang ditawarkan, serta harga yang ditetapkan akan

(19)

4

Kepuasan tidak akan pernah hanya berada pada satu titik, kepuasan akan

bergerak secara dinamis yang dipengaruhi oleh harga, tingkat kualitas produk, dan

kualitas pelayanannya yang menjadi harapan konsumen. Kepuasan pelanggan adalah

tingkat perasaan seseorang setelah ia membandingkan antara kinerja yang dirasakan

dibandingkan dengan harapannya. (Kotler; 2005) Persepsi pembeli dipengaruhi oleh

pengalaman pembelian konsumen sebelumnya, informasi dari teman dan saudara,

serta informasi dari pemasar dan pesaingnya.

Indosat Mega Media (IndosatM2) sebuah perusahaan yang dimiliki sepenuhnya oleh PT Indosat Tbk, penyelenggara jasa telekomunikasi terkemuka di Indonesia, beroperasi secara penuh sejak tahun 2000 untuk membangun dan menerapkan jasa dan produk berbasis IP, internet dan multimedia di Indonesia.

IndosatM2 melayani empat segmen pelanggan: korporasi (besar, menengah, dan kecil), pemerintah, institusi, residensial dan perorangan. Layanan korporasi dan institusi meliputi jaringan Virtual Private Network (VPN), sambungan langsung ke backbone internet internasional, serta penyedia layanan multimedia.

Persepsi konsumen menjadi masalah yang sangat penting untuk

menempatkan posisi produk berdasarkan atributnya karena persepsi merupakan

faktor dasar yang mampu mendorong konsumen melakukan pembelian atau

membentuk perilaku konsumennya. Persepsi terbentuk dari serangkaian informasi

dan atribut yang terkait dengan produk atau jasa informasi, bisa terkait intrinsik yang

terkait langsung dengan produk seperti warna, ukuran, dan lain-lain, atau yang

bersifat ektrinsik yang tidak terkait langsung dengan produk seperti penempatan

(20)

5

ditawarkan menjadi umpan dalam berpromosi. Konsumenpun dalam memilih produk

pastinya memiliki berbagai pertimbangan baik pertimbangan yang berasal dari faktor

intern maupun ekstern.

Keputusan konsumen untuk membeli barang atau menggunakan jasa tertentu

didasarkan pada nilai, sikap, dan persepsinya. Karena persepsi kualitas merupakan

persepsi konsumen maka dapat diramalkan jika Persepsi Kualitas konsumen negatif,

produk tidak akan disukai dan tidak akan bertahan lama dipasar. Sebaliknya, jika

persepsi kualitas pelanggan positif, produk akan disukai, dengan beranggapan bahwa

kualitas produk yang baik merupakan jaminan kepuasan dalam menggunakan produk

tersebut, untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Pengakuan konsumen terhadap

kualitas produk berdasarkan persepsi mereka menentukan sikap konsumen terhadap

produk tersebut. Sebuah merek pada dasarnya mencerminkan janji penjual

(produsen) untuk secara konsisten menyediakan sekumpulan fitur, manfaat, dan

layanan kepada pembeli. Merek juga mengandung jaminan akan kualitas produk.

Keuntungan merek bagi produsen yaitu merek dapat membantu upaya untuk

membangun loyalitas dan hubungan yang berkelanjutan dengan konsumen serta

(21)

6

Beberapa penghargaan yang telah diterima oleh Indosatm2 yaitu:

Top Brand Award 2009, received from Marketing Magazine & Frontier

Consulting Group.

Call Center Award 2008 for Service Excellence - 1st Prize for ISP Category

From Center for Customer Satisfaction & Loyalty

Marketing Award 2007 for The Best Market Driven Company From Marketing Magazine

Karena tingkat kepuasan konsumen bersifat dinamis, penulis akan meneliti

bagaimana persepsi konsumen akan harga, produk dan pelayanan yang diberikan

oleh Indosatm2 sebagai salah satu merek tebaik penyedia layanan internet terhadap

harapan konsumen. Penulis menuangkan hasil penelitian tersebut dalam skripsi

dengan judul : Pengaruh Perceived Service Quality, Perceived Product Quality,

Perceived Price Fairness terhadap kepuasan konsumen penggguna jasa layanan

(22)

7

1.2Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian pada latar belakang, maka kami mencoba untuk mengidentifikasi

masalah yang akan kami teliti yaitu :

1. Bagaimana pengaruh Perceived Service Quality terhadap kepuasan konsumen

pengguna internet Broadband IM2 Broom?

2. Bagaimana pengaruh Perceived Product Quality terhadap kepuasan

konsumen pengguna internet Broadband IM2 Broom?

3. Bagaimana pengaruh Perceived Price Fairness terhadap kepuasan konsumen

pengguna internet Broadband IM2 Broom?

1.3Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud dari penelitian ini adalah untuk menganalisa data yang telah dikumpulkan

dan diuji mengenai pengaruh Perceived Service Quality, Perceived Product Quality,

Perceived Price Fairness terhadap kepuasan konsumen penggguna jasa layanan

internet Broadband IM2 Broom.

Sedangkan tujuan dari penelitian ini dalah :

1. Untuk mengetahui bagaimana pengaruh Perceived Service Quality terhadap

kepuasan konsumen pengguna internet Broadband IM2 Broom.

2. Untuk mengetahui bagaimana pengaruh Perceived Product Quality terhadap

(23)

8

3. Untuk mengetahui bagaimana pengaruh Perceived Price Fairness terhadap

kepuasan konsumen pengguna internet Broadband IM2 Broom.

1.4Kontribusi Penelitian

Manfaat yang diperoleh dari penelitian ini adalah :

1. Perusahaan

Agar perusahaan mengetahui bagaimana pengaruh Perceived Service Quality,

Perceived Product Quality, Perceived Price Fairness dari produk jasa yang

diberikan dan dapat memberikan pelayanan terbaik bagi konsumen.

2. Akademik

Untuk memberikan wawasan bagi banyak orang khususnya bagi orang-orang

yang ingin memahami besarnya pengaruh Perceived Service Quality, Perceived

(24)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan analisis regresi sederhana mengenai pengaruh

Perceived Service Quality, Perceived Product Quality, Perceived Price Fairness

terhadap kemuasan konsumen pada produk internet Broadband IM2 Broom di kota

Bandung, peneliti dapat mengambil beberapa kesimpulan sebagai berikut :

 Peneliti mengelompokkan profil responden berdasarkan jenis kelamin, usia,

apakah pernah menggunakan produk IM2 Broom dan tingkat pengeluaran per

bulan. Dari 150 orang responden terdapat 87 orang (58%) adalah laki-laki dan 63

orang (42%) adalah perempuan, ini menunjukkan bahwa semua pengguna

produk IM2 Broom tidak berpengaruh terhadap jenis kelamin, dari 150

responden terdapat 121 responden (80,67%) adalah yang berusia di bawah atau

sama dengan 30 tahun ini menunjukkan bahwa usia pengguna produk IM2

Broom mayoritas responden yang berusia dibawah atau sama dengan 30 tahun,

dari 150 responden terdapat 150 orang (100%) adalah yang pernah menggunakan

produk IM2 Broom ini menunjukkan bahwa responden tersebut mengetahui

tentang produk IM2 Broom, dari 150 responden terdapat 64 responden (42,67%)

(25)

85

500.000,00 ini menunjukkan bahwa mayoritas konsumen mampu membeli

produk IM2 Broom.

 Konsumen produk IM2 Broom tidak secara langsung mengungkapkan

kepuasanya terhadap produk yang dipakainya karena responden akan menilai

produknya dari berbagai aspek seperti harga, kualitas pelayanan dan kualitas

produk itu sendiri.

Secara keseluruhan Perceived Service Quality mempunyai pengaruh terhadap

kualitas pelayanan pada produk IM2 Broom. Berdasarkan hasil perhitungan

regresi sederhana didapat hasil Y = 1,161 + 0,664 X. Koefisien regresi sebesar

0,664 yang menytakan bahwa setiap penambahan 1 poin pengaruh Perceived

Service Quality, maka akan terjadi peningkatan kepuasan konsumen pada produk

IM2 Broom di kota Bandung sebesar 0,664.

Secara keseluruhan Perceived Product Quality mempunyai pengaruh terhadap

kualitas pelayanan pada produk IM2 Broom. Berdasarkan hasil perhitungan

regresi sederhana didapat hasil Y = 1.371 + 0, 624 X. Koefisien regresi sebesar

0,624 yang menytakan bahwa setiap penambahan 1 poin pengaruh Perceived

Product Quality, maka akan terjadi peningkatan kepuasan konsumen pada

produk IM2 Broom di kota Bandung sebesar 0,624.

Secara keseluruhan Perceived Price Fairness mempunyai pengaruh terhadap

kualitas pelayanan pada produk IM2 Broom. Berdasarkan hasil perhitungan

regresi sederhana didapat hasil Y = 0,956 + 0, 705 X. Koefisien regresi sebesar

(26)

86

Price Fairness, maka akan terjadi peningkatan kepuasan konsumen pada produk

IM2 Broom di kota Bandung sebesar 0,705.

Pada tabel Model Summary bias kita lihat bahwa koefisien determinasinya

adalah sebesar 0,326 dengan nilai Adjusted R Square sebesar 0,321, yang

dapat diartikan Perceived Service Quality berpengaruh terhadap kepuasan

konsumen produk IM2 Broom di kota Bandung, sebesar 32,6%. Dengan kata

lain kepuasan konsumen terhadap produk IM2 Broom dipengaruhi oleh

Perceived Service Quality sebesar 32,6% dan sisanya dipengaruhi oleh

faktor-faktor lain yang tidak dibahas dan dijelaskan oleh peneliti.

Pada tabel Model Summary bias kita lihat bahwa koefisien determinasinya

adalah sebesar 0,407 dengan nilai Adjusted R Square sebesar 0,403, yang

dapat diartikan Perceived Product Quality berpengaruh terhadap kepuasan

konsumen produk IM2 Broom di kota Bandung, sebesar 40,7%. Dengan kata

lain kepuasan konsumen terhadap produk IM2 Broom dipengaruhi oleh

Perceived Product Quality sebesar 40,7% dan sisanya dipengaruhi oleh

faktor-faktor lain yang tidak dibahas dan dijelaskan oleh peneliti.

Pada tabel Model Summary bias kita lihat bahwa koefisien determinasinya

adalah sebesar 0,376 dengan nilai Adjusted R Square sebesar 0,372, yang

dapat diartikan Perceived Price Fairness berpengaruh terhadap kepuasan

konsumen produk IM2 Broom di kota Bandung, sebesar 37,6%. Dengan kata

(27)

87

Perceived Price Fairness sebesar 32,6% dan sisanya dipengaruhi oleh

faktor-faktor lain yang tidak dibahas dan dijelaskan oleh peneliti.

 Dari sisi Percieved Service Quality masih ada sebagian konsumen yang

mengeluhkan kecepatan dalam memproses data yang kurang stabil.

 Keluasan jaringan menjadi hal yang sangat mempengaruhi konsumen dalam

pemilihan produk yang sesuai dengan kebutuhan mereka.

 Secara keseluruhan konsumen cenderung setuju dengan harga yang diberikan

pada produk IM2 Broom.

5.2 Saran

 Persaingan pada saat ini semakin ketat dan semakin terbuka, dengan banyaknya

perusahaan-perusahaan yang menawarkan produk sejenis dengan berbagai

keunggulannya untuk memikat hati konsumen. Oleh karena itu dari segi

marketing harus lebih peka dan agresif dalam menghadapi permintaan pasar.

Melakukan market research secara berkala untuk selalu mengetahui kebutuhan

konsumen saat mereka menggunakan produk intrernet broadband IM2 serta

melakukan interaksi secara langsung dengan konsumen maupun calon konsumen

untuk mendapatkan ide-ide dan masukan yang berharga bagi perusahaan.

Beberapa cara untuk melakukan interaksi kepada konsumen yaitu mengadakan

suatu event, bazaar, atau menjadi sponsor dalam suatu acara. Dengan cara

(28)

88

sehingga perusahaan dapat secara terbuka menerima segala masukan dari

konsumen.

 Kata kunci utama adalah kepuasan konsumen yang memiliki berbagai aspek

yang mempengaruhinya seperti kualitas pelayanan, kualitas produk yang

ditawarkan, dan harga yang ditawarkan. Hal ini akan menjadi tugas perusahaan

untuk peka terhadap kebutuhan konsumen dengan terus melakukan inovasi agar

konsumen akan terpuaskan dengan produk tersebut.

5.3 Saran Penelitian

 Pertanyaan-pertanyaan yang terdapat pada kuesioner agar lebih diperjelas lagi

sehingga responden pada saat mengisi kuesioner tidak mengalami kesulitan

terhadap maksud kalimat yang ditanyakan.

Pertanyaan yang ada di variabel X yaitu variabel Perceived Product Quality

hanya terdapat dua indicator apabila melakukan penelitian lebih lanjut sebaiknya

indikator antar variabel X dan Y seimbang.

 Masih banyak kekurangan dalam penelitian ini oleh karena itu diperlukan

penelitian lebih lanjut dengan sampel yang ada pada suatu populasi agar lebih

memahami hal-hal yang mempengaruhi kepuasan konsumen pengguna internet

(29)

DAFTAR PUSTAKA

Kotler, Philip.2005. Manajemen Pemasaran Edisi Kesebelas. Jilid 1. Jakarta:

Prenhallindo.

Kotler, Philip.2005. Manajemen Pemasaran Edisi Kesebelas. Jilid 2. Jakarta:

Prenhallindo.

Lamb, Hair, McDaniel.2001 Pemasaran 2. Jakarta: Salemba Empat

Sekaran, Uma., 2003, Research Methods for Business : A Skill Building

Approach, 4th Edition, John Wily and Son, Inc., New York

Sekaran, Uma., 2006, Metodologi Penelitian Untuk Bisnis, Edisi Keempat. Jilid 1.

Jakarta: Salemba Empat

Sekaran, Uma., 2006, Metodologi Penelitian Untuk Bisnis, Edisi Keempat. Jilid 2.

Jakarta: Salemba Empat

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan penelitian pada galur F4 hasil 4 kombinasi persilangan kedelai dengan tetua betina yang sama, maka kesimpulan yang dapat diambil adalah: (1)

Jadi, variabel merupakan faktor-faktor yang ber- pengaruh dan memiliki nilai (ukuran tertentu) serta dapat berubah atau diubah. Ada tiga jenis variabel, yaitu variabel

Yang lebih banyak terjadi adalah petani yang sama sekali tidak mempunyai informasi pasar, tetapi mereka langsung menjual sayurannya ke pedagang pengumpul ataupun

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan karunia-Nya yang telah memberikan nikmat sehat wal’afiat dan kekuatan kepada penulis

Merujuk kembali pada judul penelitian ini yaitu Musyawarah Guru Mata Pelajaran Ekonomi Dalam Meningkatkan Kompetensi Guru Ekonomi Di Kabupaten Bengkulu Selatan, maka

Negara memang akhirnya menunjukkan iktikad baiknya dengan membangun tata kelola migas yang baik, namun seiring dengan itu, terbukti bahwa interpretasi hakim konstitusi terbukti,

Dimana pada gambar 18 menunjukkan grafik perbandingan gaya dorong setiap variasi pegas kopling dimana pegas dengan 13,05 N/mm menghasilkan nilai gaya dorong yang terbesar yaitu

Contoh diatas merupakan sebagian dari kemampuan sistim informasi manajemen rumah sakit (SIMRS) yang terintegrasi, disamping keuntungan lain seperti pencatatan