• Tidak ada hasil yang ditemukan

Laporan Individu Pendampingan Keluarga KKN PPM UNUD Periode XIII Tahun 2016 Desa Selan bawak - Kecamatan Marga - Kabupaten Telan bawak.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Laporan Individu Pendampingan Keluarga KKN PPM UNUD Periode XIII Tahun 2016 Desa Selan bawak - Kecamatan Marga - Kabupaten Telan bawak."

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

PENDAMPINGAN KELUARGA KKN -PPM UNUD

PERIODE XIII TAHUN 2016

DESA/KELURAHAN : DESA SELANBAWAK

KECAMATAN : MARGA

KABUPATEN/KOTA : TABANAN

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASAYARAKAT (LPPM)

(2)

HALAMAN PENGESAHAN

Dengan telah selesainya kegiatan KKN PPM yang saya kerjakan, maka saya :

Nama Mahasiswa : I Made Bagus Andika Putra

No. Mahasiswa : 1303005007

Tanda Tangan :

Telah menyelesaikan laporan kegiatan KKN PPM saya selama di lokasi Desa

Selanbawak, Kabupaten Tabanan

Selanbawak 27 Agustus 2016

Mengetahui/Menyetujui Mengetahui/Menyetujui

(Sri Rahayu Santi,S.Si., Msi) (I Nyoman Suara) DPL Desa Selanbawak KK Dampingan

Mengetahui/Menyetujui

(3)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa, Tuhan

Yang Maha Kuasa karena atas WaranugrahaNya penulis mampu menyelesaikan

laporan keluarga dampingan KKN Unud Desa Selanbawak tahun 2016 yang

berjudul “LAPORAN KK DAMPINGAN” dengan baik dan lancar.

Penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada orang tua penulis karena

telah memberikan dukungan moral dan doa, dosenp embimbing lapangan yang

telah membimbing dan memberikan ilmunya, rekan – rekan mahasiswa yang telah

memberikan saran dan semangat serta semua pihak yang telah membantu

mendoakan dalam penyelesaian laporan ini.

Penulis sadar dalam penyusunan laporan ini baik dari segi bahan acuan, isi

serta format penulisan masih banyak kekurangan, sehingga penulis sangat berharap

saran yang membangun dari dosen, rekan – rekan mahasiswa, dan para pembaca

sekalian demi kesempurnaan pembuatan laporan kedepannya.

Akhirnya penulis berharap semogal aporan ini dapat memberikan

bahanacuan dan manfaat pada pembaca sekalian , serta penulis mengucapkan

mohon maaf yang sebesar – besarnya apa bila ada kekurang sempurnanya dalam

laporan ini.

(4)

Penulis

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...i

HALAMAN PENGESAHAN ...ii

KATA PENGANTAR...iii

DAFTAR ISI...iv

BAB I GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN ... 1

1.1 Profil KK Dampingan...1

1.2 Ekonomi Keluarga Dampingan ...3

1.2.1 Pendapatan Keluarga...3

1.2.2 Pengeluaran Keluarga ...4

1.2.2.1 Kebutuhan Sehari-hari ...4

1.2.2.2 Listrik dan Air...4

1.2.2.3 Pendidikan ...4

1.2.2.4 Kesehatan ...5

1.2.2.5 Rohani dan Sosial ...5

BAB II IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH ...6

2.1 Permasalahan Keluarga...6

2.1.1 Permasalahan Ekonomi ...6

(5)

2.2 Masalah Prioritas...7

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH...8

3.1 Program...8

3.1.1 Solusi Masalah Ekonomi ...8

3.1.2 Solusi Masalah Kesehatan ...8

3.2 Jadwal Kegiatan ...9

BAB IV PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA ...12

4.1 Waktu Pelaksanaan ...12

4.2 Lokasi KK Dampingan ...12

4.3 Pelaksanaan ...12

4.4 Permasalahan ...12

4.5 Dampak...13

BAB V PENUTUP ...14

5.1 Kesimpulan ...14

5.2 Saran...14

(6)

BAB I

GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN 1.1 Profil Keluarga Dampingan

Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN PPM) merupakan

salah satu wujud pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu mengenai pengabdian

kepada masyarakat yang kegiatannya dilaksanakan secara bersama-sama atau terpadu antara

perguruan tinggi, pemerintah juga masyarakat desa untuk kemajuan desa tersebut . Segala

kegiatan yang berlangsung di dalamnya dimaksudkan guna meningkatkan sensitivitas

mahasiswa terhadap realita yang ada di lapangan serta menumbuhkan jiwa sosial

masing-masing peserta.

Salah satu program khusus KKN PPM Universitas Udayana adalah Program KK

Dampingan. Program Pendampingan Keluarga (PPK) adalah program pelaksanaan program

KKN PPM di Universitas Udayana. PPK termasuk dalam program pokok non-tema yang wajib

dilaksanakan oleh setiap mahasiswa peserta KKN yang bersifat individu. Jumlah jam kerja

efektif mahasiswa untuk kegiatan PPK adalah 90 jam.

Maksud serta tujuan dari Program Pendampingan Keluarga (PPK) adalah untuk

membantu pemberdayaan keluarga melalui penerapan dari disiplin ilmu dan teknologi dalam

bidang wirausaha, pendidikan dan keterampilan, KB, dan kesehatan serta pembinaan

lingkungan untuk membangun keluarga yang bahagia dan sejahtera. Selain itu, dengan

pelaksanaan PPK diharapkan mampu meningkatkan kepedulian dan kemampuan mahasiswa

menemukan, mempelajari dan mengatasi permasalahan keluarga melalui bantuan penyusunan

rencana dan pendampingan pada pelaksanaan program yang inovatif dan kreatif melalui

penerapan ilmu dan teknologi bersama masyarakat dan lembaga-lembaga yang ada di desa.

Sasaran PPK ini adalah Rumah Tangga Miskin (RTM) atau keluarga yang tergolong

ke dalam keluarga pra-sejahtera (pra-KS) atau keluarga yang mengalami ketertinggalan.

Selama kurun waktu 1 bulan, mahasiswa diharapkan dapat mengidentifikasi masalah yang

dihadapi oleh KK dampingan tersebut serta mencarikan solusi atas masalah yang dihadapi

oleh KK dampingan tersebut.

Desa Selanbawak yang terletak di Kabupaten Tabanan terbagi menjadi 5 Banjar Adat

dan 5 Banjar Dinas, yang terdiri dari Banjar Pekilen, Banjar Kekeran, Banjar Manik Gunung,

Banjar Selanbawak Kelod, dan Banjar Selanbawak Kaje. Dari kelima banjar ini masih

terdapat keluarga yang tergolong dalam keluarga pra-sejahtera (pra-KS) atau keluarga yang

(7)

Pada KKN PPM XIII ini pembagian KK dampingan di Desa Selanbawak dibagi merata

ke seluruh Banjar yang ada di Desa Selanbawak, Salah satu keluarga kurang mampu yang

penulis dapat dampingi kegiatannya selama 1 bulan adalah keluarga I Nyoman Suara yang

bertempat tinggal di Banjar Selanbawak Kaje, Desa Selanbawak

Dalam Kesempatan ini penulis mendapat kesempatan untuk melakukan pendampingan

selama 1 bulan penuh dengan keluarga Bapak I Nyoman Suara atau yang lebih akrab

dipanggil Pak Rus yang bertempat tinggal di Br. Selanbawak Kaje, Desa Selanbawak,

pekerjaan sehari – hari beliau adalah sebagai buruh bangunan, dengan dua orang anak

perempuan, dimana anak pertama beliau sudah bekerja sebagai pegawai swasta, dan anak

kedua beliau masih duduk di kelas 1 SMP, namun beliau sudah tidak ditemani sang istri yang

meninggal pada tahun 2009 karena sakit.

Tabel 1.1 Data Keluarga Dampingan

No Nama Status Umur Pendidikan Pekerjaan Ket

Keluarga Bapak Nyoman tinggal di rumah seluas ± 6 are lahan tersebut merupakan

lahan milik pribadi warisan dari ayah kandung dari Bapak Nyoman. Rumah dari Bapak

Nyoman terdiri dari satu dapur, satu ruang keluarga, satu jineng, tiga kamar tidur, dan satu

kamar mandi yang terpisah dari bangunan utama yang keadaannya cukup memprihatinkan.

1.2 Ekonomi Keluarga Dampingan

Keadaan perekonomian dari Bapak Nyoman Suara dapat dkatakan pra-sejahtera,

untuk membiayai kehidupan sehari – hari Bapak Nyoman Suara bekerja sebagai buruh

bangunan yang bekerja bila ada proyek yang diambil. Bapak Nyoman Suara memiliki 2 orang

(8)

Kuta yang penghasilannya sebagain diberikan ke keluarga dan anak kedua duduk di kelas 1

SMP di Marga.

Pak Nyoman Suara sudah tidak di dampingi sang istri, istri beliau meninggal karena

sakit pada tahun 2006, selain itu kakak kandung beliau yang belum menikah Bu Made Catru

tetap membantu menopang ekonomi keluarga dengan menjadi buruh panggul pengangkut

pasir.

1.2.1 Pendapatan Keluarga

Bapak Nyoman Suara tidak memiliki penghasilan tetap karena pekerjaanya sebagai

buruh bangunan yang hanya mendapat upah apabila ada proyek yang dikerjakan, sebagai

buruh bangunan beliau dibayar dengan kisaran harga Rp. 150.000,00 per harinya.

Penghasilan keluarga juga ditopang oleh anak pertama beliau yang menjadi terapis di salah

satu Spa di daerah Kuta dengan penghasilan Rp. 1.500.000,00 per bulannyaiya membantu

ekonomi keluarga dengan memberikan sebagian gajinya untuk keperluan rumah tangga dan

biaya adiknya sekolah, selain itu untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari kakak kandung

beliau juga membantu dengan bekerja sebagai buruh panggul dengan kisaran pendapatan

Rp.80.000,00 per hari

Selain dari pekerjaan sebagai buruh, pak yoman suara juga memiliki lahan pertanian

seluas 17 are yang terletak di Br. Selanbawak Kaje, komoditas yang ditanam di lahan

pertanian tersebut adalah padi, akan tetapi hasil dari pertanian tersebut tidak untuk dijual

melainkan konsumsi untuk keluarganya sendiri

1.2.2 Pengeluaran Keluarga

1.2.2.1 Pengeluaran Sehari-hari

Pengeluaran dari keluarga Bapak Nyoman Suara sehari – harinya untuk kurang

lebih Rp 70.000,00, pengeluaran tersebut termasuk makan satu hari untuk 3 orang,

bensin untuk bekerja dan sekolah, dan bekal anak kedua beliau yang masih duduk

di kelas 1 SMP, tapi terkadang terdapat juga keperluan yang tidak terduga yang

membuat Pak Nyoman Suara harus menyisikan uangnya atau berhutang disana sini

1.2.2.2 Listrik dan Air

Selain pengeluaran untuk kebutuhan sehari-hari, penghasilan yang didapatkan oleh

keluarga Bapak I Nyoman Suara juga digunakan untuk membayar tagihan listrik

dan air tiap bulannya. Tiap bulannya, keluarga Bapak Nyoman membayar listrik

sebesar Rp 23.000,00 sampai dengan Rp 30.000,- tergantung dari pemakaian.

Sedangkan untuk biaya air keluarga Bapak Nyoman Suara membayar Rp. 30.000,00

(9)

1.2.2.3 Pendidikan

Pendidikan terakhir Bapak Nyoman Suara adalah STM dan almarhum Istrinya

SMA, dan anak – anak beliau keduanya sudah mengenyam pendidikan yang pertama

sudah lulus SMA dan yang kedua masih duduk di kelas 1 SMP, jadi dapat dikatakan

kesadaran keluarga Pak Nyoman sudah tinggi akan pentingnya pendidikan guna

meningkatkan taraf hidup kedepannya, dalam pemenuhan keperluan pendidikan

anak – anaknya Pak Nyoman Suara rajin mencarikan beasiswa untuk anak –

anaknya agar meringankan beban dalam membayar biaya pendidikan

1.2.2.4 Kesehatan

Di bidang kesehatan pengeluaran Bapak Nyoman Suara sudah dibantu oleh

pemerintah dengan memiliki Askes warisan dari ayah beliau yang merupakan

veteran dan kartu Indonesia Sehat yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan,

progam pemerintah di bidang kesehatan ini sangat membantu keluarga Bapak

Nyoman Suara dalam menutupi keperluan keluarga dalam bidang kesehatan.

Pengeluaran lain di bidang kesehatan tidak terlalu rutin tiap bulannya, jadi hal ini

tidak terlalu memberatkan perekonomian dari k eluarga Bapak Nyoman Suara

1.2.2.5 Rohani dan Sosial

Pengeluaran Bapak I Nyoman Suara kesehariannya untuk sarana

persembahyangan kira-kira kurang lebih sebesar Rp 10.000,00 pengeluarannya ini digunakan untuk membeli bunga untuk canang, dupa, serta sarana

persembahyangan lainnya. Namun terkadang juga bisa lebih dari nominal tersebut apalagi jika pada saat tertentu seperti Purnama, Tilem, Kajeng Kliwon dan

(10)

BAB II

IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH 2.1 Permasalahan Keluarga

Berdasarkan hasil pendampingan serta pendekatan yang telah dilakukan selama 1

bulan penuh melalui pendekatan secara langsung, yaitu melalui kunjungan-kunjungan

kerumah Bapak I Nyoman Suara, permasalahan yang dihadapi oleh keluarga adalah

permasalahan perekonomian, dan permasalahan kesehatan terutama keadaan MCK yang

kurang layak.

2.1.1 Permasalahan Ekonomi

Jika dilihat dari segi ekonomi, penghasilan Bapak I Nyoman Suara yang tidak menentu

karena pekerjaaan beliau menjadi buruh dengan penghasialan harian dan hanya mandapat

gaji apabila ada proyek yang diambil, begitu juga dengan penghasilan adik beliau yang juga

menjadi buruh panggul penghasilannya harian jadi untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari

baik makan, transportasi, dan rohani masih terpenuhi, namun terkadang Bapak Nyoman

mengalami kesulitan jika terjadi pengeluaran – pengeluaran mendadak yang tidak terduga

sehingga terkadang memengaruhi keperluan lainnya. Ini juga di perparah karena Bapak

Nyoman Suara tidak memiliki tabungan dan sekala prioritas dalam memanajemen keuangan

beliau, jadi ketika ada dana berlebih maka pengeluaran akan ikut berlebihan juga.

2.1.2 Permasalahan Kesehatan

Permasalahan kesehatan yang dihadapi oleh keluarga Bapak I Nyoman Suara

beberapa bulan terakhir ini karena kondisi cuaca yang kurang bersahabat, selain itu karena

pekerjaan keluarga beliau yang pekerja kasar dan berat yang sering kali membuat Bapak

Nyoman mengalami flu dan batuk sehingga secara tidak langsung akan berdampak pada

pendapatan keluarganya karena akan menghambat aktivitas beliau. Meskipun sudah ada

bantuan kesehatan dari pemerintah, tetapi tetap saja terkadang Bapak Nyoman menemui

kesulitan dalam pengurusannya. Permasalahan kesehatan lainnya yang saat ini dihadapi

Bapak Nyoman, yakni masalah MCK yang bisa dikatakan kurang layak karena keadaannya

yang kotor dan kurang terawat.

2.2 Masalah Prioritas

Prioritas masalah yang terdapat pada keluarga dampingan diperoleh setelah

melakukan beberapa kali kunjungan dan wawancara. Kunjungan dilakukan hampir setiap hari

(11)

di sore hari ketika Bapak Nyoman pulang kerja. Penulis melakukan pendekatan secara

bertahap yaitu secara tidak langsung menanyakan masalah yang ada dan secara langsung

tetapi secara bertahap menanyakan masalah yang terdapat dalam keluarga. Hal ini dilakukan

agar keluarga dampingan tidak terkejut karena penulis menanyakan hal-hal yang bersifat

pribadi dan intern. Dari hasil pendampingan tersebut penulis dapat mengambil kesimpulan

permasalahan yang menjadi prioritas yang dihadapi Bapak Nyoman yaitu yang pertama

tentang perekonomian dari keluarga Bapak Nyoman, sebab pendapatan yang diterima

sebenarnya sudah dapat menutupi kebutuhan, namun Bapak Nyoman belum dapat menyusun

skala prioritas dan belum dapat melakukan manajemen keuangan dengan baik . Dan

(12)

BAB III

USULAN PENSOLUSIAN MASALAH 3.1 Program

Beberapa masalah yang telah diidentifikasi oleh penulis diatas, sebagai mahasiswa

pendamping, penulis mencoba mencarikan solusi atau jalan keluar dari masalah yang

dihadapi oleh keluarga dampingan. Pemecahan masalah dan motivasi yang diajukan

disesuaikan dengan kemampuan dari KK dampingan sehingga diharapkan dapat dilaksanakan

dengan baik dan secara berkelanjutan, dengan memberikan motivasi dan bantuan sesuai

kemampuan. Permasalahan yang dikemukanan diatas antaranya masalah perekonomian, dan

juga masalah kesehatan dari keluarga dampingan diharapkan dapat diselesaikan dan

mendapatkan solusi terbaik setelah dilakukan pendampingan oleh penulis.

3.1.1 Solusi Masalah Perekonomian

Pendapatan keluarga Bapak Nyoman Suara yang berasal dari penghasilan sebagai

buruh dan anak serta kakak beliau juga membantu perekonomian keluarga sebagai pegawai

swasta dan buruh sebenarnya sudah mencukupi untuk keperluan sehari – hari maupun

kebutuhan perbulannya. Namun karena belum terbiasa membuat sekala prioritas dan

melakukan manjemen keuangan keluarga maka jika terdapat keperluan yang mendadak dan

mendesak terkadang Bapak Nyoman akan mengalami kesulitan. Oleh sebab itu penulis

menyarankan untuk mulai membuat sekala prioritas dan manajemen keuangan serta

menyarankan Pak Nyoman untuk membuat tabungan agar ketika terdapat rejeki lebih dapat

ditabung guna untuk keperluan – keperluan yang sifatnya mendadak di kemudian hari,

3.1.2 Solusi Masalah Kesehatan

Perilaku hidup bersih dan sehat perlu diperhatikan oleh keluarga Bapak I Nyoman

Suara karena berdasarkan pengamatan, sanitasi dan MCK di lingkungan rumah dari keluarga

Bapak Nyoman kurang dirawat dan kurang diperhatikan. Penulis menyarankan dan membantu

membersihkan rumah keluarga Bapak I Nyoman Suara. Setelah menyarankan dan membantu

membersihkan lingkungan rumah Bapak I Nyoman Suara, penulis menyarankan untuk selalu

menjaga kebersihan lingkungan.

3.2 Jadwal Kegaiatan

Berikut adalah kegiatan pendampingan keluarga Bapak I Nyoman Suara yang sudah

(13)

UNUD 2016 Periode XIII di Desa Selanbawak, Kabupaten Tabanan, yaitu kunjungan sudah

memenuhi syarat kunjungan minimal dua hari sekali atau minimal 15 kali dalam sebulan yang

setara dengan 90 jam kegiatan.

Terlampir

Nama KK Dampingan : I Nyoman Suara

Desa : Br. Selanbawak Kaje, Desa Selanbawak

Nama Mahasiswa : I Made Bagus Andika Putra

NIM : 1303005007

No Hari/Tanggal Jenis Kegiatan

1 Sabtu, 23 Juli 2016 Bertemu Bapak Kelian Br. Selanbawak Kaje untuk

pembagian KK dampingan dan berkunjung ke KK

dampingan ditemani Bapak Kelian

2 Selasa, 26 Juli 2016 Berkunjung ke KK dampingan ditemani Bapak Kelian

sekaligus perkenalan awal dengan keluarga Bapak I

Nyoman Suara serta pemahaman mengenai program

KK Dampingan.

3 Sabtu, 30 Juli 2016 Diskusi ringan mengenai profil KK Dampingan

4 Minggu, 31 Juli

2016

Diskusi ringan dan sosialisai program KKN UNUD

5 Senin, 1 Agustus

2016

Mengunjungi KK dampingan dan mendampingi

keseharian keluarga.

6 Selasa, 2 Agustus

2016

Berkunjung ke rumah KK dampingan.

7 Kamis, 4 Agustus

2016

Berkunjung dan membantu mengerjakan kegiatan

keseharian KK dampingan.

8 Jumat, 5 Agustus

2016

Berkunjung dan membantu mengerjakan kegiatan

keseharian KK dampingan

9 Minggu, 7 Agustus

2016

Berkunjung dan mendiskusikan mengenai profil KK

dampingan yang belum terlengkapi

10 Senin 8 Agustus

2016

Diskusi ringan mengenai pengeluaran dari KK

dampingan

11 Selasa, 9 Agustus

2016

(14)

12 Rabu, 10 Agustus

2016

Berkunjung ke rumah KK dampingan

13 Kamis 11 Agustus

2016

Diskusi ringan mengenai permasalahan dan kendala

dalam pendidikan anak

14 Sabtu, 13 Agustus

2016

Diskusi ringan mengenai permasalahan ekonomi yang

dialami KK dampingan

15 Selasa, 16 Agustus

2016

Diskusi ringan mengenai kelengkapan administrasi

kependudukan dari KK dampingan

16 Kamis, 18 Agustus

2016

Diskusi ringan mengenai permasalahan kesehatan dari

KK dampingan

17 Jumat, 19 Agustus

2016

Memberikan solusi terhadap permasalahan kesehatan

dan membantu membersihkan lingkungan rumah KK

Dampingan

18 Sabtu, 20 Agustus

2016

Melakukan abatenisasi di rumah KK dampingan

19 Minggu, 21 Agustus

2016

Sosialisasi wirausaha jamur krispi Kepada KK dampingan

20 Senin, 22 Agustus

2016

Diskusi ringan dan sosialisasi pentingnya menabung

dan membuat sekala prioritas serta manajemen

keuangan

21 Selasa 23 Agustus

2016

Memberikan bantuan berupa alat pertukangan guna membantu kerja KK dampingan dan sembako

22 Kamis 25 Agustus

2016

Perpisahan dengan KK dampingan

No Jenis Kegiatan Tempat Tim Jam Volume

1 Bertemu Bapak Kelian Br.

Selanbawak Kaje untuk

pembagian KK dampingan dan

Rumah Kelian Br.

Selanbawak Kaje

(15)

berkunjung ke KK dampingan

ditemani Bapak Kelian.

2 Perkenalan dengan keluarga KK

dampingan sekaligus memberikan

4 Mendampingi keluarga dan

mebantu pekerjaan sehari-hari

Rumah Bapak I

Nyoman Suara

1 orang 26 jam 26 jam

5 Pemecahan masalah dan

pendampingan pemberian solusi

6 Perpisahan dengan KK

dampingan

Rumah Bapak I

Nyoman Suara

1 orang 4 jam 4 jam

(16)

BAB III

USULAN PENSOLUSIAN MASALAH 3.1 Program

Beberapa masalah yang telah diidentifikasi oleh penulis diatas, sebagai mahasiswa

pendamping, penulis mencoba mencarikan solusi atau jalan keluar dari masalah yang

dihadapi oleh keluarga dampingan. Pemecahan masalah dan motivasi yang diajukan

disesuaikan dengan kemampuan dari KK dampingan sehingga diharapkan dapat dilaksanakan

dengan baik dan secara berkelanjutan, dengan memberikan motivasi dan bantuan sesuai

kemampuan. Permasalahan yang dikemukanan diatas antaranya masalah perekonomian, dan

juga masalah kesehatan dari keluarga dampingan diharapkan dapat diselesaikan dan

mendapatkan solusi terbaik setelah dilakukan pendampingan oleh penulis.

3.1.1 Solusi Masalah Perekonomian

Pendapatan keluarga Bapak Nyoman Suara yang berasal dari penghasilan sebagai

buruh dan anak serta kakak beliau juga membantu perekonomian keluarga sebagai pegawai

swasta dan buruh sebenarnya sudah mencukupi untuk keperluan sehari – hari maupun

kebutuhan perbulannya. Namun karena belum terbiasa membuat sekala prioritas dan

melakukan manjemen keuangan keluarga maka jika terdapat keperluan yang mendadak dan

mendesak terkadang Bapak Nyoman akan mengalami kesulitan. Oleh sebab itu penulis

menyarankan untuk mulai membuat sekala prioritas dan manajemen keuangan serta

menyarankan Pak Nyoman untuk membuat tabungan agar ketika terdapat rejeki lebih dapat

ditabung guna untuk keperluan – keperluan yang sifatnya mendadak di kemudian hari,

3.1.2 Solusi Masalah Kesehatan

Perilaku hidup bersih dan sehat perlu diperhatikan oleh keluarga Bapak I Nyoman

Suara karena berdasarkan pengamatan, sanitasi dan MCK di lingkungan rumah dari keluarga

Bapak Nyoman kurang dirawat dan kurang diperhatikan. Penulis menyarankan dan membantu

membersihkan rumah keluarga Bapak I Nyoman Suara. Setelah menyarankan dan membantu

membersihkan lingkungan rumah Bapak I Nyoman Suara, penulis menyarankan untuk selalu

menjaga kebersihan lingkungan.

3.2 Jadwal Kegaiatan

Berikut adalah kegiatan pendampingan keluarga Bapak I Nyoman Suara yang sudah

(17)

UNUD 2016 Periode XIII di Desa Selanbawak, Kabupaten Tabanan, yaitu kunjungan sudah

memenuhi syarat kunjungan minimal dua hari sekali atau minimal 15 kali dalam sebulan yang

setara dengan 90 jam kegiatan.

Terlampir

Nama KK Dampingan : I Nyoman Suara

Desa : Br. Selanbawak Kaje, Desa Selanbawak

Nama Mahasiswa : I Made Bagus Andika Putra

NIM : 1303005007

No Hari/Tanggal Jenis Kegiatan

1 Sabtu, 23 Juli 2016 Bertemu Bapak Kelian Br. Selanbawak Kaje untuk

pembagian KK dampingan dan berkunjung ke KK

dampingan ditemani Bapak Kelian

2 Selasa, 26 Juli 2016 Berkunjung ke KK dampingan ditemani Bapak Kelian

sekaligus perkenalan awal dengan keluarga Bapak I

Nyoman Suara serta pemahaman mengenai program

KK Dampingan.

3 Sabtu, 30 Juli 2016 Diskusi ringan mengenai profil KK Dampingan

4 Minggu, 31 Juli

2016

Diskusi ringan dan sosialisai program KKN UNUD

5 Senin, 1 Agustus

2016

Mengunjungi KK dampingan dan mendampingi

keseharian keluarga.

6 Selasa, 2 Agustus

2016

Berkunjung ke rumah KK dampingan.

7 Kamis, 4 Agustus

2016

Berkunjung dan membantu mengerjakan kegiatan

keseharian KK dampingan.

8 Jumat, 5 Agustus

2016

Berkunjung dan membantu mengerjakan kegiatan

keseharian KK dampingan

9 Minggu, 7 Agustus

2016

Berkunjung dan mendiskusikan mengenai profil KK

dampingan yang belum terlengkapi

10 Senin 8 Agustus

2016

Diskusi ringan mengenai pengeluaran dari KK

dampingan

11 Selasa, 9 Agustus

2016

(18)

12 Rabu, 10 Agustus

2016

Berkunjung ke rumah KK dampingan

13 Kamis 11 Agustus

2016

Diskusi ringan mengenai permasalahan dan kendala

dalam pendidikan anak

14 Sabtu, 13 Agustus

2016

Diskusi ringan mengenai permasalahan ekonomi yang

dialami KK dampingan

15 Selasa, 16 Agustus

2016

Diskusi ringan mengenai kelengkapan administrasi

kependudukan dari KK dampingan

16 Kamis, 18 Agustus

2016

Diskusi ringan mengenai permasalahan kesehatan dari

KK dampingan

17 Jumat, 19 Agustus

2016

Memberikan solusi terhadap permasalahan kesehatan

dan membantu membersihkan lingkungan rumah KK

Dampingan

18 Sabtu, 20 Agustus

2016

Melakukan abatenisasi di rumah KK dampingan

19 Minggu, 21 Agustus

2016

Sosialisasi wirausaha jamur krispi Kepada KK dampingan

20 Senin, 22 Agustus

2016

Diskusi ringan dan sosialisasi pentingnya menabung

dan membuat sekala prioritas serta manajemen

keuangan

21 Selasa 23 Agustus

2016

Memberikan bantuan berupa alat pertukangan guna membantu kerja KK dampingan dan sembako

22 Kamis 25 Agustus

2016

Perpisahan dengan KK dampingan

No Jenis Kegiatan Tempat Tim Jam Volume

1 Bertemu Bapak Kelian Br.

Selanbawak Kaje untuk

pembagian KK dampingan dan

Rumah Kelian Br.

Selanbawak Kaje

(19)

berkunjung ke KK dampingan

ditemani Bapak Kelian.

2 Perkenalan dengan keluarga KK

dampingan sekaligus memberikan

4 Mendampingi keluarga dan

mebantu pekerjaan sehari-hari

Rumah Bapak I

Nyoman Suara

1 orang 26 jam 26 jam

5 Pemecahan masalah dan

pendampingan pemberian solusi

6 Perpisahan dengan KK

dampingan

Rumah Bapak I

Nyoman Suara

1 orang 4 jam 4 jam

(20)

BAB IV

PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA

Adapun rincian pelaksanaan kegiatan KK dampingan yang telah penulis lakukan adalah

sebagai berikut:

4.1 Waktu

Waktu dalam melaksanakan program KK Dampingan ini sudah dilaksanakan sesuai

dengan jadwal yang ditetapkan oleh kelompok mahasiswa KKN PPM UNUD 2016 Periode

XII di Desa Selanbawak, Kabupaten Tabanan yaitu kunjungan dalam sebulan dengan syarat

minimal 15 kali atau setara dengan 90 jam kegiatan. Kegiatan KK dampingan yang telah

penulis lakukan ini dilakukan selama 22 kali kunjungan yang dimulai dari tanggal 26 Juli 2016

sampai dengan tanggal 25 Agustus 2016.

4.2 Lokasi

Lokasi pelaksanaan kegiatan KK dampingan ini adalah di tempat tinggal Bapak I

Nyoman Suara di Br. Selanbawak Kaje, Desa Selanbawak, dan lahan pertanian Bapak I

Nyoman Suara di Br. Selanbawak Kaje

4.3 Pelaksanaan

Pelaksanaan dalam melaksanakan program KK Dampingan ini sudah dilaksanakan

sesuai dengan jadwal yang ditetapkan oleh kelompok mahasiswa KKN PPM UNUD 2016

Periode XIII di Desa Selanbawak, Kabupaten Tabanan yaitu kunjungan dalam sebulan

dengan syarat minimal 15 kali atau setara dengan 90 jam kegiatan. Pelaksanaan dari kegiatan

KK dampingan ini dilakukan selama 22 kali kunjungan dan total pertemuan 94 jam.

4.4 Permasalahan

Identifikasi kendala yang dihadapi saat mendampingi keluarga Bapak I Nyoman Suara

adalah sebagai berikut :

1. Susahnya bertemu dengan Bapak I Nyoman Suara karena pekerjaan beliau sehingga

hanya dapat bertemu pada pagi dan sore harinya sepulangnya beliau dari tempat

kerja

2. Kurangnya kesadaran akan peningnya membuat sekala prioritas dan pentingnya

menabung serta keinginan untuk berwirausaha dari KK dampingan

3. Kebersihan sanitasi dan MCK yang kurang diperhatikan oleh Bapak I Nyoman Suara

Secara garis besar tidak ada permasalahan yang terlalu serius yang dihadapi oleh

(21)

sudah dapat diatasi dengan melakukan janji sebelumnya agar tidak mengganggu aktivitas dari

keluarga Bapak I Nyoman Suara.

4.5 Dampak

Secara umum dampak yang diinginkan oleh penulis adalah adanya perubahan sikap

dan perilaku keluarga dampingan sehingga mereka dapat memberdayakan dirinya sendiri dan

tentunya akan berdampak terhadap kesejahteraan keluarganya. Terutama dengan

menganjurkan pentingnya menabung dan membuat sekala prioritas dalam memanajemen

keuangan dan pentingnya menjaga kesehatan karena dari tubuh yang sehat akan dapat

dimaksimalkan untuk meningkatkan taraf hidup sesuai dengan keahlian dari keluarga Pak

(22)

BAB V PENUTUP

5.1 Simpulan

1. Dari segi ekonomi Keluarga Bapak Bapak I Nyoman Suara sebenarnya sudah

mencukupi untuk keperluan sehari-harinya maupun perbulannya yang berasal dari

penghasilan harian sebagai buruh dan ditambah dengan penghasilan anak pertama

beliau sebagai pegawai swasta.

2. Dari segi kesehatan dan kebersihan rumah Bapak I Nyoman Suara tergolong kurang

bersih sehingga rentan menjadi penyebab penyakit. Kondisi sanitasi dan MCKnya

pun dapat dikatakan kurang terawat dan tidak layak. Solusi yang ditawarkan adalah

memberi saran kepada Bapak I Nyoman Suara untuk menjaga kebersihan lingkungan

dan menerapkan pola hidup bersih dan sehat setiap harinya.

5.2 Saran

1. Saran untuk keluarga dampingan adalah agar dapat mengatur pendapatan keluarga

dengan sebaik-baiknya dan mulai menyisihkan pendapatannya untuk ditabung.

2. Saran untuk keluarga dampingan adalah agar menjaga kondisi lingkungan rumah

dan MCK agar tetap bersih sehingga anggota keluarga dapat bekerja dengan baik

(23)

LAMPIRAN

PROGRAM PENDAMPINGAN KELUARGA (PPK) Gambar 1. Kondisi Kediaman Bapak Nyoman

Gambar

Gambar 1. Kondisi Kediaman Bapak Nyoman

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian menunjukan bahwa secara bersama-sama luas lahan benih, pupuk padat, pupuk cair, pestisida dan tenaga kerja mempunyai pengaruh yang nyata

Tenaga kerja rata-rata yang digunakan pada musim kemarau dengan rata-rata luas lahan 3.18,25 m² yaitu 256,23 HKO lebih sedikit dibanding musim hujan yaitu.

[r]

Berdasarkan pada paparan yang telah dijabarkan dalam latar belakang, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Adakah hubungan yang signifikan antara

[r]

Distribusi kepuasan pasien BPJS menunjukkan bahwa 72% menyatakan puas dan 24% menyatakan sangat puas dan pasien non BPJS yang menyatakan puas 60% dan sangat puas 39%. Pasien

Keterampilan komunikasi terapeutik yang baik menjadikan dokter gigi mampu membangun hubungan yang baik dengan pasien, sehingga proses pelayanan kesehatan gigi dan

[r]