• Tidak ada hasil yang ditemukan

Cara Menghitung Debit Air

N/A
N/A
adhy sukawijaya

Academic year: 2022

Membagikan "Cara Menghitung Debit Air"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

Cara Menghitung Debit Air, Volume, Waktu

Wednesday, December 13th, 2017 - Matematika

Selamat datang di situs tutorial dan panduan cara apapun. Akan dibahas dan diulas secara lengkap dan jelas cara apapun dan pengertian termasuk rumus contoh dan penyelesaian soal serta studi kasus Cara Menghitung Debit Air, Volume, Waktu

Cara Hitung Debit Air – Saat musim hujan, pemakaian istilah debit air pastinya sering kita dengar. Terutama di beberapa berita dan media terkait berita banjir. Lalu apakah debit air itu?. Debit air tidak melulu tentang banjir. Dalam pembahasan mengenai pengertiannya, Debit erat kaitannya dengan volume dan waktu. Satuan debit biasanya digunakan untuk menentukan volume air yang mengalir dalam satuan waktu tertentu.

Istilah Debit dalam hidrologi adalah sejumlah besar volume air yang mengalir dengan sejumlah sedimen padatan (misal pasir), mineral terlarut (misal magnesium klorida), dan bahan biologis (misal alga) yang ikut bersamanya melalui luas penampang melintang tertentu. Istilah “debit” juga digunakan dalam bidang lain, misal aliran gas, yang juga

merupakan ukuran volumetrik per satuan waktu. Istilah debit dalam hidrologi sinonim dengan debit aliran (stream flow) yang digunakan pakar hidrologi sungai, dan debit keluaran

(ouflow) yang digunakan dalam sistem penampungan air, namun berbeda dengan debit masukan (inflow).

Daftar Isi Artikel [hide]

 1 Pengertian Debit Air

 2 Rumus Menghitung Debit Air

 3 Rumus Debit Air

 4 Rumus Menghitung Waktu Aliran – Debit

 5 Rumus Menghitung Volume Aliran – Debit

 6 Contoh Cara Menghitung Debit, Waktu Aliran, dan Volume Aliran

Pengertian Debit Air

Dari pembahasan diatas, maka pengertian debit air adalah banyaknya volume zat cair yang mengalir pada tiap satu satuan waktu, biasanya dinyatakan dalam satuan liter/detik atau dalam satuan meter kubik (m3) per detik.

Debit adalah besaran yang menyatakan banyaknya air yang mengalir selama 1 detik yang melewati suatu penampang luas. Misal, ambil sebuah selang dan nyalakan kran, air akan mengalir melalui penampang ujung selang itu. Jika selama 5 detik air yang mengalir adalah lewat ujung selang adalah 10 m3, maka kita katakan debit air adalah (10/5) m3/detik = 2 m3/det.

▸ Baca selengkapnya: cara menghitung lplpo

(2)

Misalnya Debit air sungai metro adalah 3.000 l / detik. Artinya setiap 1 detik air yang mengalir di sungai Pesanggrahan adalah 3.000 l. Satuan debit digunakan dalam pengawasan kapasitas atau daya tampung air di sungai atau bendungan agar dapat dikendalikan.

Rumus Cara Lain: Cara Menghitung Debit Air

Untuk dapat menentukan debit air maka kita harus mengetahui satuan ukuran volume dan satuan ukuran waktu terlebih dahulu, karena debit air berkaitan erat dengan satuan volume dan satuan waktu.

Perhatikan konversi satuan waktu berikut : 1 jam = 60 menit

1 menit = 60 detik 1 jam = 3.600 detik 1 menit = 1/60 jam 1 detik = 1/60 detik 1 jam = 1/3.600 detik Konversi satuan volume :

1 liter = 1 dm³ = 1.000 cm³ = 1.000.000 mm³ = 0.001 m³ 1 cc = 1 ml = 1 cm

(3)

Rumus Menghitung Debit Air

Untuk menghitung debit air, dapat memakai beberapa rumus dalam metode perhitungan.

Umumnya satuan untuk menyatakan debit adalah volume per satuan waktu, seperti m3/s (meter kubik per detik) dalam satuan internasional, atau ft3/s (kaki kubik per detik) dalam satuan imperial.

Metode untuk mengukur dan memperkirakan debit dari sebuah sungai dilakukan berdasarkan bentuk sederhana dari persamaan kontinuitas dan turunannya. Persamaan tersebut hanya berlaku fluida yang tak dapat dimampatkan (incompressible) seperti air. Dalam persamaan ini, debit (Q) adalah setara dengan hasil perkalian dari luas penampang melintang sungai dan kecepatan aliran rata-rata pada titik tersebut.

Rumus Debit Air

Debit = Volume = __m 3 __

Waktu Detik

Rumus Menghitung Waktu Aliran – Debit

Dalam perhitungan Debit Air, bila mencari waktu aliran air, dimana diketahui volume dan debit, memakai rumus dengan penjelasan seperti di bawah ini

(4)

Rumus Menghitung Volume Aliran – Debit

Selanjutnya, dalam rumus hitung debit, bila mencari volume aliran, dimana diketahui debit dan waktu aliran dapat memakai rumus berikut.

Contoh Cara Menghitung Debit, Waktu Aliran, dan Volume Aliran

Contoh Soal 1

Soal : Volume air yang keluar dari sebuah pipa dalam satu menit adalah 12 liter. Berapa liter per detik debit air yang keluar dari pipa tersebut?

Jawab :

Volume aliran = 12 liter

Waktu alir = 1 menit = 60 detik

Debit = volume aliran/waktu aliran = 12/60 = 0,2 Jadi debit air keluar pipa adalah 0,2 liter/detik

Rumus Cara Lain: Cara Menghitung Perbandingan Senilai Dan Berbalik Nilai

Contoh Soal 2

Soal : Sebuah ember dapat menampung 5 liter air. Ember tersebut digunakan untuk

menampung air yang keluar dari sebuah keran dengan kecepatan aliran 0,25 liter per detik.

Setelah berapa lama ember tersebut penuh?

Jawab :

Volume aliran = 5 liter

Debit = 0,25 liter/detik

Waktu alir = volume alir/debit = 5/0,25 = 20 Jadi ember penuh setelah 20 detik

Contoh Soal 3

Soal : Diketahui debit air yang mengalir melalui suatu saluran irigasi adalah 1,2 m³/detik.

Berapa meter kubik air yang mengalir di saluran irigasi tersebut dalam waktu 5 menit?

Jawab :

Debit = 1,2 m3/detik

Waktu aliran = 5 menit = 5 x 60 detik = 300 detik Volume aliran = debit x waktu aliran = 1,2 x 300 = 360 Jadi air yang mengalir dalam waktu 5 menit adalah 360 m³

(5)

Contoh Soal 4

Sebuah pipa mampu mengalirakan air sebanyak 216 liter air dalam waktu 10 menit. Berapa cm³/ detik debit aliran pipa air tersebut?

Penyelesaian :

Diketahui : Volume (v) = 216 liter = 216.000 cm³ Waktu (t) = 10 menit = 10 x 60 = 600 detik Ditanya : Debit (Q)

Jawab :

Jadi debit aliran pipa air adalah 360 cm³/detik Contoh Soal 5

Kolam yang memiliki volume 36 m3 diisi dengan air, menggunakan selang. Waktu yang dibutuhkan untuk mengisinya hingga penuh adalah 5 jam. Berapa liter/detik debit air yang keluar dari selang tersebut?

Penyelesaian :

Diketahui : Volume (v) = 36 m3 = 36.000 dm3= 36.000 liter Waktu (t) = 3 jam = 5 x 3600 = 18.000 detik

Ditanya : Debit (Q) Jawab :

Jadi debit air yang keluar dari selang adalah 2 liter/detik Contoh Soal 6

Terdapat sebuah air terjun yang memiliki debit air sebesar 50 m3/detik. Berapa banyak air yang mampu dipindahkan air terjun tersebut dalam waktu 2 menit?

Rumus Cara Lain: Cara Menghitung Standar Deviasi (Simpangan Baku)

Penyelesaian:

Diketahui : Debit (Q) = 50 m3/detik Waktu (t) = 2 menit = 120 detik Ditanya : Volume (v)

Jawab : V = Q x t = 50 m3/detik x 120 detik = 6000 m3

(6)

Jadi banyak air yang mampu dipindahkan air terjun selama 2 menit adalah 6000 m3 Contoh Soal 7

Sebuah tangki memiliki volume 5000 liter. Tangki tersebut akan diisi penuh oleh minyak tanah dengan menggunakan selang dengan debit aliran 2,5 liter/detik. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengisi tangki hingga penuh?

Penyelesaian:

Diketahui : Volume (v) =5000 liter Debit (Q) = 2,5 liter/detik.

Ditanya : Waktu (t) Jawab :

Jadi waktu yang dibutuhkan untuk mengisi tangki hingga penuh adalah 33 menit 20 detik.

Contoh Soal 8

Bayu memiliki bak dengan ukuran panjang 90 , lebarnya 70 cm dan tinggi 80 cm. Bak tersebut diisi air dari kran. Air keran mampu mengisi bak hingga penuh selama 20 menit.

Berapa liter/ menit debit air yang mengalir dari kran tersebut?

Penyelesaian : Diketahui :

Panjang bak (p) = 90 cm, lebar bak (l) = 70 cm, dan tinggi (t) = 80 cm Volume bak = p x l x t = 90 cm x 70 cm x 80 cm = 504.000 cm3 = 504 liter Waktu (t) = 20 menit = 1200 detik

Ditanya : Debit (Q) Jawab :

Jadi debit air yang mengalir dari kran tersebut adalah 0,42 liter/ detik

Referensi

Dokumen terkait

Perpustakaan berfungsi sebagai tempat untuk menyimpan hasil pikiran manusia. Hasil pikiran manusia itu dapat dituangkan dalam bentuk cetak maupun non cetak ataupun dalam

Desa buara Kecamatan Ketanggungan Kabupaten Brebes Jawa Tengah, mempunyai indikator jumlah penduduk laki-laki dan perempuan sejumlah 12.384 jiwa, dengan populasi

Sejalan dengan pendapat tersebut Restuti, dkk (2013) juga mengemukakan pendapat bahwa benda konkret adalah benda-benda asli atau tiruan dalam bentuk nyata

Kondisi permodalan industri perbankan pada periode November 2017 masih berada pada level yang solid tercermin dari rasio KPMM sebesar 22,90% atau meningkat 42bps

Kehadiran katalis dalam suatu reaksi dapat memberkan ekanisme alternatif untuk menghasilkan hasil reaksi dengan energi yang lebih rendah dibandingkan dengan

Menurut kami, penegakan hukum yang paling tepat diterapkan terhadap pencemaran limbah oleh Pelaku industri Batik tersebut adalah dengan hukum keperdataan mengingat

Pengesahan pakar melalui borang senarai semak telah dibuat bagi melihat kebolehfungsian model sebagai ABBM yang menarik Dapatan kajian melalui penelitian pakar menunjukkan,

Bahan ajar yang dibentuk meliputi berbagai komponen yaitu (1) Cover Produk yang menggambarkan isi materi, (2) Terdapat latar belakang tentang ilmu kimia, materi reaksi