PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN
BERBASIS WEB PADA SMK PERBANKAN INDONESIA DENGAN METODE PROTOTYPING
Efrilita S1, Candra Naya2, Wahyu Hadikristanto3
Programstudi Tekni Informatika Fakultas Teknik Universitas Pelita Bangsa Efrilitaa@gmail.com
ABSTRACT
The school library as one of the educational facilities supporting learning activities has an important role in supporting the achievement of educational goals. At the Indonesian Banking Vocational School, the role of the library is to help students find subject matter references to support the theory given by the teacher. The activity of borrowing books at the library is still done manually, so it requires more time and energy. To support the lending system, the author designed a computerized and WEB-based library information system application so that the borrowing process can be done anywhere and anytime.
The results showed that the library information system was included in the feasible category after black box testing, performance testing and user testing. The user test includes three aspects, namely in terms of interface, effectiveness and information. The assessment of the three aspects is carried out on four users, namely members, officers, admins and principals.
Performance tests conducted with YSlow resulted in the conclusion that the system was included in the good category to be implemented.
Keywords : System Information, Library, WEB.
ABSTRAK
Perpustakaan sekolah sebagai salah satu sarana pendidikan penunjang kegiatan belajar mempunyai peranan penting dalam menunjang tercapainya tujuan pendidikan. Pada SMK Perbankan Indonesia perpustakaan berperan untuk membantu siswa mencari referensi materi mata pelajaran untuk menunjang teori yang diberikan oleh guru. Kegiatan peminjaman buku pada perpustakaan ini masih dilakukan secara manual, sehingga membutuhkan waktu dan tenaga yang lebih banyak. Untuk mendukung sistem peminjaman, penulis merancang sebuah aplikasi sistem informasi perpustakaan yang terkomputerisasi dan berbasis WEB
agar proses peminjaman dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja.
Hasil penelitian menunjukkan sistem informasi perpustakaan termasuk dalam kategori layak setelah melakukan pengujian black box, uji performa dan uji pengguna. Uji pengguna meliputi tiga aspek yaitu dari segi interface, efektivitas dan informasi. Penilaian ketiga aspek dilakukan pada empat user yaitu anggota, petugas, admin dan kepala sekolah. Uji performa dilakukan dengan YSlow menghasilkan kesimpulan bahwa sistem termasuk dalam kategori baik untuk diterapkan.
Kata Kunci : Sistem Informasi, Perpustakaan, WEB
1. Pendahuluan
Perpustakaan umumnya digunakan oleh pengunjung sebagai tempat untuk mencari referensi dan memperolehinformasi.Permasalahan yang dihadapi saat ini adalah banyak perpustakaan yang belum memiliki sistem informasi berbasis web secara online untuk pelayanan peminjaman buku. Selain itu, banyak perpustakaan yang masih mendata berbagai macam data, seperti data anggota, data buku, data peminjaman buku dan lain sebagainya secara manual.
Pendataan semua data yang harus dikelola perpustakaan menjadi sangat lama dan kemungkinan kesalahan pendataan juga menjadi besar.
Perpustakaan daerah Kabupaten Karawang di SMK Perbankan Indonesia Karawang merupakan sebuah wadah berbagai informasi dan pengetahuan yang ditujukan untuk mengembangkan wawasan siswa, utamanya siswa/i SMK Perbankan Indonesia Karawang.
Permasalahan-permasalahan yang kemudian muncul dari kondisi real obyek adalah calon anggota perpustakaan harus mendatangi perpustakaan secara langsung untuk melakukan dan menunggu proses pendaftaran terlebih apabila petugas harus melayani lebih dari satu dengan jenis transaksi berbeda (sebagai contoh pendaftaran, pengembalian, atau peminjaman), dan pengguna perpustakaan akan mengalami kesulitan dalam melakukan penelusuran koleksi secara langsung dan membutuhkan waktu lebih apabila harus melakukan pencarian koleksi rak demi rak Selain itu, keadaan tersebut menyebabkan kurang efektifnya pembuatan laporan- laporan. Proses pembuatan laporan membutuhkan waktu yang relatif
lama karena harus membuat rekapitulasi, laporan-laporan yang disajikan pun sering tidak akurat.
Dengan adanya sistem informasi perpustakaan ini diharapkan dapat membantu aktivitas sekolah terutama bagian tata usaha dalam mengolah pinjaman serta pengembalian buku dan menyajikannya kedalam bentuk laporan dengan cepat, mudah dan akurat. Dengan demikian, adanya sistem perpustakaan yang dirancang ini dapat diterapkan dengan baik
dan membantu untuk
meminimalisasi permasalahan yang tengah dihadapi Yayasan Gema Cendikiawan di Sekolah Menengah Kejuruan Perbankan Indonesia Karawang. Diharapkan proses peminjaman dan pengembalian buku akan berjalan lebih efektif dan efisien.
Sistem informasi perpustakaan berbasis web ini diharapkan dapat memberi kemudahan baik kepada para staf maupun semua pihak yang memperoleh informasi mengenai perpustakaan tanpa harus mendatangi perpustakaan secara langsung serta dapat mengaksesnya kapan pun dan di mana pun serta dapat menjawab semua permasalahan yang muncul.
Berdasarkan pemikiran tersebut di atas maka dibangun sebuah sistem yang diharapkan mampu membantu pihak Yayasan untuk memberikan solusi yang tepat dalam kelancaran proses peminjaman dan pengembalian buku oleh anggoota perpustakaan atau siswa dengan cepat, dengan membuat “ Pengembangan Sistem Informasi Perpustakaan Berbasis Web pada SMK Perbankan Indonesia dengan metode Propotyping”
2. Kajian Pustaka
Dalam sebuah penelitian diperlukan dukungan hasil
penelitian yang telah ada sebelumnya dan berkaitan dengan penelitian tersebut. Penelitian dengan judul Sistem Informasi Perpustakaan Berbasis Web di Balai Pengkajian dan Pengembangan Komunikasi dan Informatika Surabaya, penelitian yang menggunakan dengan Metode metode pengumpulan data yang dilakukan dengan pengamatan, dan wawancara untuk analisis kebutuhan sistem. Metode perancangan sistem menggunakan metode analisis terstruktur yaitu dengan mengidentifikasi proses saat ini, merumuskan permasalahan yang terjadi, mendesain database dan desain form input dan output, membangun program berbasis web, dan terakhir dilakukannya sebuah pengujian sistem.Kesimpulan dari kajian ini yaitu dengan perancangan dan membangun sistem informasi perpustakaan barbasis web di BPPKI Surabaya untuk mempermudah proses pelayananan kinerja perpustakaan dan menghasilkan suatu laporan yang otomatis dan akurat.
2.1 Pepustakaan
Perpustakaan merupakan sarana yang teramat vital dalam proses belajar-mengajar, oleh karena itu perpustakaan sekolah sering dipandang sebagai jantung program pendidikan (the heart educational program). Dalam bidang perpustakaan ada berbagai macam pendapat tentang pengertian perpustakaan, yaitu :
1. Perpustakaan sekolah ialah sarana penunjang pendidikan yang bertindak di satu pihak sebagai pelestari ilmu pengetahuan dan di lain pihak sebagai sumber bahan pendidikan yang akan diwariskan kepada generasi yang lebih muda.
Secara nyata perpustakaan sekolah
merupakan sarana untuk proses belajar dan mengajar bagi guru maupun bagi murid.
2. Perpustakaan sekolah adalah kumpulan materi tercetak dalam media non cetak dan atau sumber informasi dalam komputer yang disusun secara sistematis untuk digunakan pemakai.
3. Metode Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode prototype.
Prototyping merupakan teknik pengembangan sistem yang menggunakan prototype untuk menggambarkan sistem sehingga pengguna atau pemilik sistem
mempunyai gambaran
pengembangan sistem yang akan dilakukan.[7]
Tahap-tahap pengembangan metode prototype adalah:
a. Pengumpulan Kebutuhan Pelanggan dan pengembang bersama- sama mendefinisikan format seluruh perangkat lunak, menindetifikasi bersama kebutuhan dan garis besar sistem yang akan dibuat.
b. Membangun Prototyping Membangun prototyping dengan membuat rancangan sementara yang berfokus pada penyiaran pada pelanggan (misalnya dengan membuat input dan format output) c. Evaluasi Prototyping
Evaluasi dilakukan oleh pelanggan atau pengguna apakan prototyping yang sudah dibangun sesuai dengan kepuasan pengguna. Jika sesuai maka langkah selanjutnya akan dimulai namun jika tidak maka akan memulai kembali langkah awal.
d. Mengkodekan Sistem
Dalam tahap ini perancangan prototype sudah bisa diterjemahkan ke dalam bahasa pemrograman.
e. Menguji Sistem
Setelah sistem menjadi perangkat lunak maka aplikasi tersebut siap diuji coba
f. Evaluasi Sistem
Pengguna akan mengevaluasi apakah sistem yang dibuat sesuai dengan yang diharapkan, jika tidak maka akan mengulang kembali tahap ke 4 dan ke 5, akan tetapi bila sistem disetujui maka akan berlanjut ke tahap selanjutnya.
g. Menggunakan Sistem
Perangkat lunak yang telah diuji siap untuk digunakan.
4. Pembahasan
Dalam melakukan penelitian pengembangan sistem informasi perpustakaan pada SMK Perbankan Indonesia adalam analisis kebutuhan sistem, rancangan use case, activity Diagram, rancangan program, prototype, Use Case Diagram, Spesifikasi Struktur Database, Class Diagram dan Sequence Diagram.
4.1 Analisa Kebutuhan
Analisa kebutuhan system ini dibuat dan dikhususkan untuk bisa digunakan oleh pihak administrasi sekolah yang memiliki tugas dan wewenang untuk permasalahan data, dan berkas-berkas sekolah. Pihak administrasi bisa menggunakan system ini secara online sehingga penginputan data sekolah bisa dilakukan dimana saja, dengan catatan bisa terhubung dengan internet.
4.2 Use Case Diagram
Use Case Diagram adalah diagram yang bersifat status yang memperlihatkan himpunan use case dan aktor-aktor (suatu jenis khusus dari kelas). Diagram ini memiliki 2 fungsi, yaitu untuk mendefinisikan fitur apa yang harus disediakan oleh sistem dan menyatakan sifat sistem dari sudut pandang user.
Gambar 1 Use Case Diagram Susulan
4.3 Activity Diagram
Activity Diagram merupakan diagram yang bersifat dinamis.
Activity diagram adalah tipe khusus dari diagram state yang memperlihatkan aliran dari suatu aktifitas ke aktifitas lainnya dalam suatu sistem dan berfungsi untuk menganalisa proses. Diagram ini adalah tipe khusus dari diagram state yang memperlihatkan aliran dari suatu aktifitas ke aktifitas lainnya dalam suatu sistem. Diagram ini terutama penting dalam pemodelan fungsi-fungsi dalam suatu sistem dan memberi tekanan pada aliran kendali antar objek.
Gambar 2 Activty Diagram Usulan
4.4 Class Diagram
Class Diagram adalah sebuah spesifikasi dari fungsionalitas yang menghasilkan objek dan merupakan inti dari pengembangan aplikasi ini.
Diagram ini juga merupakan gambaran keadaan atribut atau properti dari sistem yang melakukan manipulasi fungsi atau metode.
Berikut ini gambaran class diagram dari Sistem Informasi Perpustakaan SMK Perbankan Karawang.
Gambar 3 Class Diagram Usulan
4.5 Sequence Diagram
Diagram sequence (urutan) adalah diagram interaksi yang menekankan pada pengiriman pesan (message) dalam suatu waktu tertentu dan menjelaskan secara detil urutan proses yang akan di proses oleh sistem untuk mencapai suatu tujuan dari Use Case. interaksi yang terjadi antar class, operasi apa saja yang terlibat, urutan antar operasi, dan informasi yang diperlukan oleh masing-masing operasi.
Gambar 4 Sequence Diagram
Usulan Peminjaman Buku 4.6 Rancangan Propotyping
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode prototype.
Prototyping merupakan teknik pengembangan sistem yang menggunakan prototype untuk menggambarkan sistem sehingga pengguna atau pemilik sistem mempunyai gambaran pengembangan sistem yang akan dilakukan.
1. Rancangan Login Admin Gambar 5 Rancangan Login
Admin
2. Rancangan Halaman Dasboard Admin
Gambar 6 Rancangan Dasboard Admin
3. Rancangan Halaman Pada Pengguna
Gambar 7 Rancangan Halaman Pengguna
4.7 Cara Pengujian Metode
Pembahasan mengenai pengujian sistem yang dibuat dengan
menggunakan blacbocx testing untuk pengujian proses input dan output.
Tabel 1. Hasil Pengujian Balckbox Testing Halaman Login N
o Sken
aio Peng ujian
Tes t Cas
e
Hasil yang dihar apkan
Has il Pen guji an
Kesi mpul an
a.
User id dan pass word tidak diisi kem udia n klik tomb ol login
Use r id
: (Ko
son g) Pas swo rd : (Ko
son g)
Siste m akan meno lak akses user dan mena mpilk an
“user id dan pass word
Ses uai hara pan
Vali d
b. Men getik
Use r ID
Siste m
Ses uai
Vali
an user id dan pass word atau kem udia n klik tomb ol login
: An nisa Pas swo rd : (Ko son g)
akan meno lak akses dan mena mpilk an user id dan pass word yang diken al
Har apa n
d
c. User id tidak diisi dan pass word tidak diisi kem udia n klik tomb ol login
Use r ID : (Ko son g) Pas swo rd : ad mi
Siste m akan meno lak akses user dan mena mpilk an
“user id dan pass word tidak diken al
Ses uai Har apa n
Vali d
d. Men getik an salah satu kond isi salah pada user id atau pass word
Use r id An nisa Pas swo rd : ad min
Siste m akan meno lak akses user dan mena mpilk an
“user id dan
Ses uai Har apa n
Vali d
kem udia n klik login
pass word tidak diken al
4.7 Tampilan Pada Website 1) Halaman Web Pengguna
Gambar 8 Halaman Web
Pengguna
Gambar diatas adalah gambar interface aplikasi web Perpustakan yang akan di tampilkan pada pengguna web ,yaitu berupa tampilan Pinjam.
2) HalamanInput Pinjaman Gambar 9 Halaman Input
Pinjaman
Gambar diatas adalah gambar dari user interface input dari sistem aplikasi perpustakaan. Pada interface input pinjaman ini akan menampilkan masukan data berupa tanggal Pinjaman,tanggalpengembalian ,jumblah buku yang di pinjam.
3) Halaman Login Admin Gambar 10 Halaman Login Admin
Gambar diatas adalah gambar dari interface user admin login dari sistem aplikasi Perpustakan .Disini yang dapat melakukan login admin hanyalah staf perpusakaan atau petugas yang sudah terdaftar sebagai admin perpustakaan . Tampilan terlihat sederhana namun sudah cukup untuk desain sebuah sistem Perpustaakan disebuah sekolah.
4) Halaman Dashboard Admin
Gambar 11 Halaman Dashboard Admin
5. Kesimpulan
Sistem Informasi sistem informasi perpustakaan sekolah berbasis web di SMK Perbankan Indonesia. Dimana pada tahap desain dan implementasi dibangun aplikasi dan software menggunakan bahasa pemograman PHP dengan database MYSQL sehingga aplikasi ini dapat digunakan oleh staf perpustakaan dan murid SMK Perbankan Indonesia. Maka dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Dengan diterapkan sistem informasi perpustakaan ini staf perpustkaan dapat dimudahkan dalam pencarian koleksi buku, pendataan peminjaman dan pengembalian buku serta pembuatan laporan data pinjaman dan pengembalian
2. Dengan diterapkan sistem informasi perpustakaan dapat menyajika informasi dan laporan secara akurat
3. Dengan diterapkan sistem informsi perpustakaan petugas pustaka dalam menyajikan laporan dengan cepat dan mudah sesuai dengan kebutuhan.
4. DAFTAR PUSTAKA
Buku Pedoman Penulisan Skripsi Program Studi Teknik Informatika.
2021. Universitas Pelota Bangsa, Bekasi
[1] I. D. Rahayu, “Sistem Informasi Perpustakaan Berbasis Web Di Balai Pengkajian Dan Pengembangan Komunikasi Dan Informatika Surabaya,” J. Komunika J. Komunikasi, Media dan Inform., vol. 5, no. 3, p. 143, 2017, doi:
10.31504/komunika.v5i3.851.
[2] N. Rohmah, Himawat
Aryadita, and Adam Hendra Brata,
“Pengembangan Sistem Informasi Perpustakaan Berbasis Web Pada Perpustakaan Kecamatan Bungah,”
Pengemb. Teknol. Inf. dan Ilmu Komput., vol. 3, no. 3, pp. 2225–
2234, 2019.
[3] Yusri, “Sistem Informasi Perpustakaan Berbasis Web,” J. Pilar Nusa Mandiri, vol. 14, no. 2, pp. 66–
77, 2015, [Online]. Available:
http://ejournal.nusamandiri.ac.id/ejur nal/index.php/pilar/article/view/181/1 57.
[4] E. Duha and C. Juliani,
“Perancangan Sistem Informasi Peminjaman Buku Perpustakaan Berbasis Web Pada Smp Negeri 3 Huragi,” J. SAINTIKOM (Jurnal Sains Manaj. Inform. dan Komputer), vol. 19, no. 1, p. 24, 2020, doi:
10.53513/jis.v19i1.222.
[5] D. Puspitasari, “Sistem Informasi Perpustakaan Sekolah Berbasis Web,” J. Pilar Nusa Mandiri Vol. XII, vol. 12, no. 2, pp.
227–240, 2016.
[6] N. Fatimah and Y. Elmasari,
“Perancangan Sistem Informasi Perpustakaan Berbasis Web Untuk Sma Islam Sunan Gunung Jati,” JIPI (Jurnal Ilm. Penelit. dan Pembelajaran Inform., vol. 3, no. 2, pp. 130–137, 2018, doi:
10.29100/jipi.v3i2.783.
[7] A. Yasir and U.
Dharmawangsa, “Djtechno : Journal of Information Technology Research Djtechno : Journal of Information Technology Research,” vol. 1, no. 2, 2020.
