• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III METODE PENELITIAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "BAB III METODE PENELITIAN"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

33 BAB III

METODE PENELITIAN

A. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada Desember 2020 di SMA Negeri 3 Surakarta dengan subjek penelitiannya adalah siswa kelas XII. Dipilihnya siswa kelas XII sebagai responden karena peneliti berasumsi minat untuk mengikuti bimbingan belajar tinggi sebagai persiapan mereka menghadapi ujian akhir kelulusan dan persiapan ujian masuk perguruan tinggi.

SMA Negeri 3 Surakarta menjadi lokasi penelitian karena salah satu sekolah favorit di Surakarta. Penulis berasumsi siswa dari SMA Negeri 3 Surakarta memiliki minat belajar tinggi untuk berprestasi.

Dimuat dalam press release rekapitulasi siswa yang diterima di Perguruan Tinggi tahun lalu, SMA Negeri 3 Surakarta berhasil mengantarkan 366 siswa yang diterima di berbagai Perguruan Tinggi (http://sman3- slo.sch.id).

B. Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, yaitu riset yang menggambarkan atau menjelaskan suatu masalah yang hasilnya dapat digeneralisasikan. Periset dituntut bersikap objektif dan memisahkan diri dari data. Karena itu, menurut Kriyantono (2010:55-56) perlu digunakan uji statistik untuk menganalisis data.

Metode penelitian yang diguanakan adalah survey eksplanatif dengan sifat asosiatif. Jenis survey ini digunakan untuk mengetahui mengapa situasi atau kondisi tertentu terjadi atau apa yang mempengaruhi terjadinya sesuatu (Kriyantono, 2010:60). Sedangkan sifat asosiatif bermaksud untuk menjelaskan hubungan (korelasi) antar variabel (Kriyantono, 2010:60)..

commit to user

(2)

C. Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Populasi adalah keseluruhan objek atau fenomena yang akan diriset (Kriyantono, 2010: 153). Sugiyono (2002) dalam Kriyantono (2010:153) menyebut populasi sebagai wilayah generalisasi yang terdiri dari objek atau subjek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh periset untuk dipelajari, kemudian ditarik suatu kesimpulan. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XII di SMA Negeri 3 Surakarta dengan jumlah 413 siswa.

Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan probability sampling. Hal ini karena sampel yang ditarik berdasarkan probabilitas dimana setiap unsur populasi mempunyai kemungkinan yang sama untuk dipilih melalui perhitungan secara matematis. Teknik penarikan sampel dilakukan menggunakan teknik simple random sampling. Teknik ini setiap anggota populasi mempunyai peluang yang sama untuk dpilih menjadi sampel. Melalui teknik ini, peneliti harus memiliki kerangka sampling. Kerangka sampling adalah daftar lengkap semua unsur populasi (Rakhmat & Ibrahim, 2017: 139).

Melalui teknik ini pengetahuan yang detail terhadap populasi tidak terlalu penting, representasi kelompok dengan mudah dicapai, dan kemungkinan kesalahan pengklasifikasian dapat dieliminasi (Kriyantono, 2010:155).

Selanjutnya penentuan ukuran sampel, peneliti menggunakan perhitungan statistik dengan Rumus Slovin. Rumusnya adalah:

Keterangan :

n = ukuran sampel N = ukuran populasi

e = batas toleransi kesalahan

Dengan perhitungan Rumus Slovin dari populasi yang berjumlah 413 siswa, sampel yang dibutuhkan dengan batas toleransi kesalahan 10%

adalah 81 siswa.

n =

N 1 + Ne2

commit to user

(3)

D. Data dan Sumber Data

Jenis data yang akan diperoleh dalam penelitian ini meliputi hal – hal berikut.

1. Data Primer, yaitu data yang diperoleh secara langsung dari narasumber atau responden (Darmawan, 2013: 13). Peneliti dalam memperoleh data primer melalui survey dengan metode kuesioner yang dikumpulkan dari siswa kelas XII di SMA Negeri 3 Surakarta.

2. Data Sekunder, yaitu data yang diperoleh dari dokumen/ publikasi/

laporan penelitian dari instansi maupun sumber data lainnya yang menunjang (Darmawan, 2013: 13). Dalam penelitian ini untuk memperoleh data sekunder, peneliti mendapatkan data melalui website, aplikasi, dan sosial media Ruangguru untuk mengetahui profil legkap aplikasi belajar online “Ruangguru”. Selain itu, peneliti juga mengumpulkan data melalui arsip dokumen dan website resmi milik SMA Negeri 3 Surakarta.

E. Teknik Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data merupakan alat yang digunakan untuk memperoleh data yang dibutuhkan dalam sebuah penelitian. Untuk memperoleh data yang dibutuhkan, peneliti menggukan metode sebagai berikut :

1. Kuesioner

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teknik pengumpulan data berupa kuesioner (angket). Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Tujuan penyebaran angket adalah mencari informasi yang lengkap mengenai suatu masalah dari responden tanpa merasa khawatir bila responden memberikan jawaban yang tidak sesua dengan kenyataan dalam pengisian daftar pertanyaan (Kriyantono, 2010: 97). commit to user

(4)

Jenis kuesioner yang digunakan adalah jenis kuesioner tertutup, yaitu kuesioner/ angket yang disajikan dengan serangkaian alternatif sehingga responden cukup memberikan jawaban yang sesuai dengan keadaan dirinya.

2. Study Kepustakaan

Study kepustakaan merupakan pengumpulan data untuk memperoleh data-data sekunder, dengan cara menggunakan informasi dari literatur, buku-buku ataupun sumber lainnya, yaitu dinas terkait dan website instansi/perusahaan yang berhubungan dengan masalah yang sedang diteliti.

F. Uji Reliabilitas dan Validitas

Reliabilitas adalah data untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan indikator dari variabel atau konstruk. Menurut Juliandi (2013:83) reliabilitas memiliki berbagai nama lain seperti kepercayaan, kehandalan, kestabilan. Tujuan pengujian realibilitas adalah untuk melihat apakah instrument penelitian merupakan instrument yang handal dan dapat dipercaya.Ide pokok dalam konsep realibilitas adalah sejauh mana hasil suatu pengukuran dapat dipercaya (Juliandi, 2013:155). Suatu kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Uji reliabilitas dilakukan setelah uji validitas atas pertanyaan yang sudah valid.Uji reliabilitas dalam penelitian ini menggunakan bantuan program komputer SPSS. SPSS memberikan fasilitas untuk mengukur reliabilitas dengan uji statistik Cronbach Alpha (α). Suatu variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai (α) 0,60 (Ghozali, 2006:45). Adapun kriteria dari pengujian reliabilitas adalah :

1. Jika nilai koefisien reliabilitas > 0,6 maka instrumen yang diuji memiliki reliabilitas yang baik/ reliable/ terpercaya.

2. Jika nilai koefisien reliabilitas < 0,6 maka instrumen yang diuji tersebut tidak reliabel. commit to user

(5)

Uji validitas digunakan untuk mengetahui sah atau valid tidaknya suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada kuesioner mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut. Pengujian validitas dilakukan untuk mengetahui apakah alat ukur yang telah disusun sebelumnya dapat digunakan untuk mengukur apa yang hendak diukur secara tepat. Dalam melakukan penguraian validitas, digunakan alat bantu program komputer SPSS.

Apabila alat ukur tersebut mempunyai korelasi yang signifikan antar skor item terhadap skor totalnya maka alat ukur tersebut dinyatakan valid. Jika diperoleh data yang tidak valid, maka data tersebut akan dikeluarkan atau dibuang dari instrument. Kriteria dalam menentukan validitas suatu kuesioner adalah sebagai berikut:

1. Jika r hitung > r tabel maka pertanyaan valid.

2. Jika r hitung < r tabel maka pernyataan tersebut tidak valid

Uji validitas dilakukan dengan membandingkan nilai r hitung (correlated item-total correlations) dengan nilai r tabel.Jika nilai r hitung >

r tabel dan bernilai positif maka pertanyaan tersebut dikatakan valid (Ghozali, 2006:49).

G. Desain Penelitian

Gambar 3.2 Hubungan Antar Variabel Independen dan Dependen Variabel Independen (X)

- Brand Ambassador - Brand Image

- Terpaan Iklan di Televisi - Faktor Lingkungan Sosial

Variabel Dependen (Y) Keputusan Berlangganan

Aplikasi Belajar Online

“Ruangguru”

commit to user

(6)

Gambar 3.2 menjelaskan penelitian tentang hubungan variabel independen/pengaruh terhadap variabel dependen/terpengaruh. Meskipun hanya anatara variabel pegaruh dan tergantuh, desain peneliatian di atas merupakan hubungan anatara dua variabel dalam analisis Multivariat.

Analisis Multivariat ialah penelitian dengan menguji hubungan lebih dari satu variabel pengaruh terhadap variabel tergantung (Kriyantono, 2010:19). Dalam penelitian ini, peneliti berasumsi bahwa variabel brand ambassador, brand image, terpaan iklan di televisi, serta lingkungan merupakan variabel penting yang memengaruhi keputusan siswa untuk berlangganan aplikasi “Ruangguru”.

H. Teknik Analisis Data

Tahapan yang ditempuh dalam melakukan analisis data adalah : 1. Uji Asumsi Klasik

a. Uji normalitas data bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal menggunakan uji normalitas probability plot, dengan kriteria jika data ploting (titik-titik) yang menggambarkan data sesungguhnya mengikuti garis diagonal (Ghozali, 2006:161).

b. Uji Multikolonieritas bertujuan untuk menguji apakah adanya korelasi antar variabel bebas (independen) menggunaan nilai toleran dan VIF adalah jika nilai toleran > 0,10 atau nilai VIF < 10, maka tidak ada multikoleniaritas di antara variabel independen (Ghozali, 2006:95).

c. Uji Heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain (Ghozali, 2006:125).

2. Regresi Linear Berganda

Analisis regresi berganda berguna untuk mendapatkan hubungan fungsional antara dua variabel atau lebih atau mendapatkan pengaruh antara variabel predictor commit to user terhadap variabel kriteriumnya

(7)

(Ghozali,2006:86). Dalam penelitian ini, setelah didapat hasil analisis data akan menghasilkan persamaan regresi sebagai berikut:

Y = a + β1 X1 + β2 X2 + β3x3 + β4X4 + e Dimana :

Y = Keputusan Berlanggan a = Konstanta

β1, β2, β3, β4 = Koefisien Regresi X1 = Brand Ambassador

X2 = Brand Image X3 = Terpaan Iklan X4 = Lingkungan Sosial

e = Kesalahan Estimasi Standar 3. Uji Hipotesis

a. Uji t (Uji Parsial) bertujuan untuk mengetahui pengaruh setiap variable independen terhadap variable dependen (Ghozali, 2006:91). Dengan kriteria: jika t-hitung > ttabel dan sig. < 0,05, maka Ho ditolak dan Ha diterima dan jika t-hitung < t-tabel, dan sig. > 0,05 maka Ho diterima dan Ha ditolak.

b. Uji F (Uji Simultan) bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh simultan variabel-variabel independen terhadap variable terikat (Ghozali,2006:88). Dengan kriteria: Jika sig. < 0,05 atau F- hitung > F-tabel maka Ha diterima dan jika sig. > 0,05 atau F- hitung < F-tabel maka Ha ditolak.

c. Koefisien Determinasi (Adjusted R2) bertujuan unutk mengukur sejauh mana variabel independen dapat menjelaskan variasi variabel dependen, baik secara parsial maupun simultan (Ghozali,2006:87).

commit to user

Gambar

Gambar 3.2 Hubungan Antar Variabel Independen dan Dependen  Variabel Independen (X)
Gambar  3.2  menjelaskan  penelitian  tentang  hubungan  variabel  independen/pengaruh  terhadap  variabel  dependen/terpengaruh

Referensi

Dokumen terkait

45 FK Dewi Puri Astiti, S.Fil, M.Si pengetahuan pendidik PAUD di Denpasar tentang Prinsip dan Tahap perkembangan anak usia dini serta aplikasi dalam pembelajaran 46 FK I Gusti Ayu

Berdasarkan data-data yang telah dikumpulkan dan dari hasil penelitian tentang Hubungan Prestasi Belajar Aqidah Akhlak dengan Perilaku Keberagamaan Siswa Kelas X MA

pemasaran pedagang besar adalah perbedaan harga yang dibayarkan kepada peternak dengan harga jual kepada pedagang kecil, pengecer dan konsumen dalam saluran pemasaran

Skor Rata-rata Unjuk Kerja Siswa dalam Keterampilan Menulis Tegak Bersambung Siklus III……… Hasil Observasi Kinerja Guru dalam Pembelajaran Menulis Tegak Bersambung

Dari data jenis defect produk obat sirup penurun panas, data dapat di olah dengan menggunakan persentase defect yang telah diurutkan dari persentase yang paling

Tabel 4.9 Hasil Akurasi Metode LVQ dengan 216 Data Testing yang Ditinjau dari Jumlah Iterasi dan Learning rate

Dikat akan m enem pat i posisi yang paling st r at egis, kar ena sum ber kuangan daer ah m em punyai keleluasan yang lebih besar dan didasar kan pada kr eat ifit as m asing- m

Jumlah anak, rataan bobot lahir, bobot sapih, total bobot lahir, dan jumlah anak sekelahiran pada kelompok domba kontrol dan perlakuan dengan pemberian