RPP
(RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN)
Oleh:
Nama : Krisna Aryanti, S.Pd Email: krisnaaryanti89@gmail.com
SMA NEGERI 1 MEMPAWAH HULU
2022
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMAN 1 MEMPAWAH HULU Mata Pelajaran : MATEMATIKA WAJIB
Kelas/Semester : XII/ 2 Alokasi Waktu : 1 x 10 menit
Materi : Kaidah Pencacahan Pertemuan ke : 1
Kompetensi Inti : KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
Kompetensi Dasar : Menganalisis kaidah pencacahan,permutasi dan kombinasi pada masalah kontektual
A. TUJUAN
B. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
3.25.1 Memecahkan masalah berkaitan dengan aturan pengisian tempat 3.25.2 Memecahkan masalah berkaitan dengan aturan perkalian
3.25.3 Memecahkan masalah berkaitan dengan aturan penjumlahan C.
D. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Pelaksanaan pembelajaran : Tatap
Muka
Model Pembelajaran : Diskusi Kooperatif Berbasis Pembelajaran Siswa Aktif
PENDAHULUAN Peserta didik bersama guru :
Apersepsi (salam pembuka, berdo’a,)
Guru mengaitkan materi yang telah didapatkan sebelumnya sebelumnya dengan materi yang akan dibahas hari ini.
Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok
KEGIATAN INTI
Kegiatan Literasi Peserta didik diberi lembar kerja siswa disetiap kelompok panduan untuk melihat, mengamati, membaca apa saja yang diminta di lembar kerja siswa sebagai bahan bacaan dan diskusi kelompok terkait materi Kaidah Pencacahan Critical Thinking Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal
yang belum dipahami. Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Kaidah Pencacahan
Collaboration Peserta didik mendiskusikan, mengumpulkan informasi, menyiapkan bahan presentasi, dan saling bertukar informasi mengenai Kaidah Pencacahan Guru berkeliling melihat diskusi peserta didik, sambil melakukan penilaian sikap dan membantu siswa yang memerlukan bantuan.
Communication Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok dengan cara diundi, mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh kelompok lain.
Creativity Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Kaidah Pencacahan
Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami
Memecahkan masalah berkaitan dengan aturan pengisian tempat, aturan perkalian dan aturan penjumlahan dengan teliti
PENUTUP Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar Guru memberikan soal evaluasi individual secara tertulis
Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
PENILAIAN
Karangan, 15 Juli 2022 Guru Mata Pelajaran
Krisna Aryanti, S.Pd
NIP. 19890112 201403 2 001
- Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
Nama Sekolah : SMA NEGERI 1 MEMPAWAH HULU
Mata pelajaran : Matematika
Materi Pokok : Peluang
Sub Materi : Kaidah Pencacahan dan Notasi Faktorial
Kelas/Semester : XI / Genap
Tahun Pelajaran : 2022/2023
A. Identitas Siswa
a. Nama Kelompok : b. Nama Siswa : B. Kompetensi Dasar
3.25 Menganalisis kaidah pencacahan,permutasi dan kombinasi pada masalah kontektual 4.25 Menyajikan penyelesaian masalah kontektual berkaitan dengan kaidah
pencacahan,permutasi dan kombinasi C. Indikator Pencapaian Kompetensi
3.25.1 Memecahkan masalah berkaitan dengan aturan pengisian tempat 3.25.2 Memecahkan masalah berkaitan dengan aturan perkalian
3.25.3 Memecahkan masalah berkaitan dengan aturan penjumlahan
4.25.1 Membuat model matematika dari masalah konstektual yang berkaitan dengan penyelesaian soal menggunakan aturan kaidah pencacahan dan faktorial D. Materi Prasyarat
a. Filling slot b. Aturan perkalian c. Aturan pertambahan
E. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekatan saintifik dengan model discovery learningMemecahkan masalah berkaitan dengan aturan pengisian tempat dengan teliti
1. Memecahkan masalah berkaitan dengan aturan perkalian dengan teliti 2. Memecahkan masalah berkaitan dengan aturan penjumlahan dengan teliti
F. Petunjuk Pengerjaan LKPD
a. Isi identitas kelompok dan identitas diri ditempat yang disediakan
b. Diskusikan bersama kelompok di forum diskusi kelompok pada moodle yang disediakan
c. Diskusikan bersama kelompok lain di forum diskusi bersama pada moodle yang sudah disediakan
d. Gunakan chat pada moodle untuk tanya jawab dengan semua siswa dan guru e. Tulis hasil diskusi di LKPD ini
f. Unggah hasil LKPD ini di bagian tagian LKPD pada moodle G. Kegiatan Siswa
a. Aturan Perkalian Latihan 1
Suatu ketika Ahmad melakukan perjalanan dari kota A ke kota C untuk menjalankan bisnisnya. Namun jalur menuju kota C harus melalui kota B. Jika kota A ke kota B terdapat 4 jalur alternatif dan kota B ke kota C terdapat 3 jalur alternatif, maka ada berapa banyak pilihan jalur yang bisa Ahmad lalui dari kota A ke kota C?
Penyelesaian:
Perjalanan pertama dari kota A ke kota B terdapat ... jalur Perjalanan kedua dari kota B ke kota C terdapat ... jalur Apabila dimasukan dalam kotak (slot) didapat
Kota A ke Kota B Kota B ke Kota C
... ...
Banyaknya jalur = ... x ...
= ...
Jadi banyak pilihan jalur yang bisa Ahmad lalui dari kota A ke kota C adalah ...
Latihan 2
Disediakan angka 1,2,3,4, dan 5 akan dibentuk suatu bilangan dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Bilangan 3 angka dengan angka boleh berulang 2. Bilangan 4 angka dengan angka tidak boleh berulang
Penyelesaian:
1. Karena bilangan yang dibentuk adalah bilangan 3 angka maka disediakan tabel / kotak / slot yang terdiri dari ... kotak
Pengisian kotak pertama bisa dipilih angka 1, 2, 3, 4, atau 5 sehingga pada kotak pertama terdapat pilihan sebanyak ... pilihan
Sebelum mengisi kotak kedua maka dipilih dahulu angka untuk mengisi kotak pertama, misal angka .... Karena angka ... sudah dipilih pada kotak pertama maka pilihan angka untuk mengisi kotak kedua tinggal ..., ..., ..., atau ... . Angka yang dipilih untuk mengisi kotak pertama pada permisalan tidak boleh dipakai lagi karena tidak boleh berulang, sehingga pada kotak kedua terdapat pilihan sebanyak ... pilihan
Sebelum mengisi kotak ketiga maka dipilih dahulu angka untuk mengisi kotak kedua dari yang tersisa, misal angka .... Karena angka ... sudah dipilih untuk kotak pertama dan angka ... untuk mengisi pada kotak kedua maka pilihan angka untuk mengisi kotak ketiga tinggal ..., ..., .... Angka yang dipilih untuk mengisi kotak pertama dan kedua pada permisalan tidak boleh dipakai lagi karena tidak boleh berulang, sehingga pada kotak ketiga terdapat pilihan sebanyak ... pilihan.
Banyaknya pilihan pada kotak pertama, kedua, ketiga dimasukan kedalam kotak menjadi
... ... ...
Banyaknya bilangan yang terjadi dapat ditentukan dengan mengalikan banyaknya pilihan sehingga
Banyak bilangan 3 angka = ... x ... x ... = ... bilangan
2. Karena bilangan yang dibentuk adalah bilangan 4 angka maka disediakan tabel / kotak / slot yang terdiri dari ... kotak
Kotak pertama diisi dengan pilihan angka ..., ..., ..., ..., ...
Banyaknya pilihan pada kotak pertama = ....
Misal kotak pertama memilih angka ....
Kotak kedua diisi dengan pilihan angka ..., ..., ..., ..., .... Angka yang dipilih untuk kotak pertama pada permisalan boleh dipilih lagi karena boleh berulang.
Banyak pilihan pada kotak kedua = ....
Misal kotak kedua memilih angka ....
Kotak ketiga diisi dengan pilihan angka ...
Banyaknya pilihan pada kotak ketiga = ...
Misal kotak ketiga memilih angka ....
Kotak keempat diisi dengan pilihan angka ...
Banyaknya pilihan pada kotak keempat = ...
Apabila dimasukan dalam kotak keempat pilihan tersebut menjadi
... ... ... ...
Jadi banyaknya bilangan 4 angka yang bisa dibuat = ... x ... x ... x...= ...
Kesimpulan:
Jika terdapat r unsur akan dibentuk suatu susunan yang terdiri dari n unsur dengan ketentuan
Banyaknya pilihan pada kotak pertama = q1
Banyaknya pilihan pada kotak kedua = .q2
Banyaknya pilihan pada kotak ketiga = q3
...
Banyaknya pilihan pada kotak ke-n = qn
Apabila dimasukan dalam kotak menjadi
q1 q2 ... qn
Maka banyaknya suatu susunan tersebut adalah ...
b. Aturan Penjumlahan Latihan 1
Dalam sebuah pantia, wakil dari sebuah jurusan dapat dipilih dari dosen, atau mahasiswa. Jika pada jurusan tersebut memiliki 37 dosen dan 83 mahasiswa, Berapa banyak cara memilih wakil dari jurusan tersebut?
Penyelesaian:
Terpilihnya dosen dan mahasiswa tidak bisa terjadi bersamaan karena tidak ada dosen berstatis mahasiswa, begitu juga sebaliknya maka kejadian tersebut saling lepas sehingga menggunakan aturan penjumlahan
Banyaknya pilihan dosen = ...
Banyaknya pilihan mahasiswa = ...
Banyaknya cara memilih wakil dari jurusan = ... + ... = ...
Latihan 2
Seorang pelajar dapat memilih sebuah proyek komputer dari salah satu diantara tiga daftar yang tersedia. ketiga daftar tersebut terdiri atas 23, 15, dan 19 kemungkinan proyek.
Proyek - proyek komputer yang ada pada ketiga daftar tersebut semuanya berbeda. Berapa banyak kemungkinan siswa tersebut memilih proyek komputer?
Penyelesaian:
Kejadian tersebut saling ...
Sehingga menggunakan aturan ...
Daftar pertama terdiri = ...
Daftar kedua terdiri = ...
Daftar ketiga terdiri = ...
Jadi banyak kemungkinan siswa tersebut memilih proyek komputer = ...
Kesimpulan :
ada sebuah kejadian yang bisa terjadi dalam n cara yang berlainan (saling asing) di mana dalam cara pertama ada p1 kemungkinan hasil yang berbeda. Pada cara kedua ada p2
kemungkinan hasil yang berbeda. Pada cara ketiga ada p3 kemungkinan hasil yang berbeda. Serta demikian selanjutnya hingga cara yang ke– n ada pn kemungkinan hasil yang berbeda. Sehingga total banyak kemungkinan kejadian dalam peristiwa tersebut yaitu ....
H. Kunci Jawaban
a. Aturan perkalian Latihan 1 : 12 Latihan 2a : 60 Latihan 2b : 625
Kesimpulan : q1 x q2 x q3 x ... x qn
b. Aturan penjumlahan Latihan 1 : 120 Latihan 2 : 57
Kesimpulan: p1 + p2 + p3 + ... + pn
Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan Teknik Penilaian (terlampir)
Sikap
Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap
No Nama Siswa Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor
Skor Sikap
Kode Nilai
BS JJ TJ DS
1
2 ... ... ... ... ... ... ...
Keterangan : BS : Bekerja Sama JJ : Jujur
TJ : Tanggun Jawab DS : Disiplin Catatan :
Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik 75 = Baik
50 = Cukup 25 = Kurang
Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400 Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = …. : 4 = …..
Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB) 50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C) 00,00 – 25,00 = Kurang (K)
Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
No Pernyataan Ya Tidak Jumlah
Skor
Skor Sikap
Kode Nilai 1 Selama diskusi, saya ikut serta
mengusulkan ide/gagasan.
2
Ketika kami berdiskusi, setiap anggota mendapatkan
kesempatan untuk berbicara.
3 Saya ikut serta dalam membuat kesimpulan hasil diskusi
kelompok.
4 ...
Catatan :
Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (…. : 400) x 100 = ….
Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB) 50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C) 00,00 – 25,00 = Kurang (K)
Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan Penilaian Teman Sebaya
Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama halnya dengan penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat kriteria penilaian, dan juga menentukan format penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian teman sebaya:
Nama yang diamati : ... Pengamat : ...
No Pernyataan Ya Tidak Jumlah
Skor
Skor Sikap
Kode Nilai 1 Mau menerima pendapat teman.
2 Memberikan solusi terhadap permasalahan.
3 Memaksakan pendapat sendiri kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik.
5 ...
Catatan :
Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = …. x 100 = …..
Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (…. : 500) x 100 = ……
Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB) 50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C) 00,00 – 25,00 = Kurang (K) Penilaian Jurnal (Lihat lampiran) Pengetahuan
Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
No Aspek yang Dinilai Skala Jumlah
Skor
Skor Sikap
Kode Nilai 25 50 75 100
1 Intonasi 2 Pelafalan 3 Kelancaran 4 Ekspresi 5 Penampilan 6 Gestur
Penugasan Tugas Rumah
Jawablah pertanyaan berikut dengan baik dan benar!
1. Diketahui terdapat angka-angka 1, 2, 3, 4. Berapa banyak bilangan genap yang terdiri dari 3 angka yang berbeda yang dapat disusun dari angka-angka tersebut?
2. Berapa cara susunan foto bersama dengan susunan yang berbeda yang terdiri dari 4 orang?
3. Tio mempunyai 4 kemeja dan 2 celana untuk dapat dipadupadankan untuk bekerja
kantoran. Berapa banyak pasang yang berbeda dari padupadan pakaian yang Tio punyai?
Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah mengerjakan tugas rumah dengan baik
Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk mendapatkan penilaian.
c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan berbicara sebagai berikut:
Instrumen Penilaian
No Aspek yang Dinilai
Sangat Baik (100)
Baik (75)
Kurang Baik (50)
Tidak Baik (25) 1 Kesesuaian respon dengan
pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa 4 Pelafalan
Kriteria penilaian (skor) 100 = Sangat Baik 75 = Baik
50 = Kurang Baik 25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor ideal (100)
Instrumen Penilaian Diskusi
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan 3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah Keterangan :
100 = Sangat Baik 75 = Baik
50 = Kurang Baik 25 = Tidak Baik