PERBANDINGAN ANALISIS UNSUR Cu, Cr DAN Fe DALAM CUPLIKAN BIOTA MENGGUNAKAN METODE AANC DAN SSA
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
ANALISIS KADAR LOGAM KADMIUM (Cd), KROMIUM (Cr), TIMBAL (Pb), DAN BESI (Fe) PADA HEWAN UNDUR-UNDUR DARAT (Myrmeleon Sp.) DENGAN METODE SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN..
Maka dari hasil analisis itu dapat disimpulkan bahwa kadar logam berat : Kadmium (Cd), Cuprum (Cu), Chrom (Cr), Ferrum (Fe), Nikel Ni), Zinkum (Zn) belum melampaui nilai ambang
Pada penelitian ini telah dilakukan pemeriksaan kadar logam Cd, Cu, Cr, Fe, Ni dan Zn dalam daging kerang darah dan kerang bulu yang berasal dari muara sungai AsahanC.
Dengan hasil tersebut menunjukkan bahwa nilai validasi pengujian dengan metode AANC untuk analisis unsur N, P, K, Si, Al, Cu, Cd, Fe memiliki nilai akurasi besar mendekati 100 %
Faktor-faktor yang mempengaruhi hasil pengukuran ketidakpastian pengujian kandungan unsur dalam cuplikan sedimen sungai dengan metode AANC adalah penentuan suatu unsur dalam
ANALISIS KADAR LOGAM KADMIUM (Cd), KROMIUM (Cr), TIMBAL (Pb), DAN BESI (Fe) PADA HEWAN UNDUR-UNDUR DARAT (Myrmeleon Sp.) DENGAN METODE SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN..
Hasil analisis kualitatif dari kedua cuplikan udang baik yang berasal dari Muria maupun Krakal ada 4 unsur yang terdeteksi menggunakan spektrometri gamma dengan
3.2 Penetapan Kadar Fe dan Mn dalam Air Sumur Setelah dilakukan pembuatan kurva kalibrasi untuk pengukuran Fe dan Mn, respon signal dari sampel dapat diukur menggunakan SSA pada