• Tidak ada hasil yang ditemukan

S PKN 1002222 Bibliography

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S PKN 1002222 Bibliography"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

Nurul Hadi , 2015

INTERNALISASI NILAI KEARIFAN LOKAL PAD A MAHASISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR CEKLIS PUSTAKA

NO DAFTAR PUSTAKA HALAMAN

A SUMBER BUKU

1 Affandi, I. (2011). Pendidikan politik. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia

37, 38

2 Arianti. (2012). Pengertian Definisi Mahasiswa Menurut

Para Ahli. Tersedia: [Online] :

http://definisipengertian.com/2012/pengertian-definisi-mahasiswa-menurut-para-ahli/. Diakses : 12 Februari 2015.

3 Aspin, D. (2003). Clarification of Term Used in Value

Discussion. Tersedia : [Online] :

http://www.becal.net/toolkit/npdp/npdp2.htm. Diakses : 9 Januari 2015.

19

4 Basuki ,H (2006). Penelitian Kualitatif. Jakarta: Alfabeta 57,

5 Brownhill, R, and Smart, P.(1989). Political

Education.London and New York. Routledge

21

6 Budimansyah, D. (2010). Penguatan Pendidikan

Kewarganegaraan Untuk Membangun Karakter Bangsa.

Bandung: Widya Aksara Press.

7 Creswell, JW. (2010). Reseach Design Pendekatan,

Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed. Yogyakarta: Pustaka

pelajar.

52, 66, 67,

8 Darmawan, C. 2008. Pengantar Ilmu Politik. Bandung. Laboraturium Pendidikan Kewarganegaraan.

9 Darwis, R. (2008). Hukum Adat.Bandung. Laboraturium Pendidikan Kewarganegaraan Universitas Pendidikan Indnesia [Online] : http://www. papuaindependent.com. Diakses : 24 Agustus 2014

12 Elmubarok, Z. (2007). Membumikan Pendidikan Nilai ( mengumpulkan yang terserak menyambung yang terputus

dan menyatukan yang tercerai). Bandung: Alfabeta.

13 Elmubarok, Z. (2009). Membumikan Pendidikan Nilai, Mengumpulkan yang Terserak, Menyambung yang

Terputus, dan Menyatukan yang Tercerai. Bandung:

Alfabeta

(2)

Nurul Hadi , 2015

INTERNALISASI NILAI KEARIFAN LOKAL PAD A MAHASISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

14 Gunawan, A.H. (2010). Sosiologi Pendidikan: Suatu Analisis

Sosiologi Tentang Berbagai Problem Pendidikan.

Jakarta: Rineka Cipta

29

Perspektif Sosiologikal dan Politikal. Bandung:Widya

Aksara.

5, 10, 11, 27

20 Kartono, Kartini. (2005). Pemimpin dan Kepemimpinan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada

`

21 Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 155/U/1998 Tentang Pedoman Umum Organisasi Kemahasiswaan di Perguruan Tinggi

22 Koentjaraningrat. (1984). Teori-teori Antropologi. Jakarta: UI Press.

12

23 Lawang R.M.Z.) Jilid.2, Jakarta: PT Gramedia

24 Mead, G. (1943). Mind, Self, and Society. Chichago: University of Chichago Press.

11

25 Menanti dan Pelly, (1994). Teori-Teori Sosial Budaya. Jakarta: Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

26 Moleong, L.J. (2007). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT remaja Rosdakarya.

52, 59, 60, 61,

27 Mulyana, R. (2004). Mengartikulasikan Pendidikan Nilai. Bandung: Alfabeta.

3, 17

28 Nasution, S. (1996). Metode penelitian naturalistik

kualitatif. Bandung : Tarsito

55, 59, 61, 64, 65

29 Nawawi, H. (2006). Kepemimpinan Mengektifkan

Organisasi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Perss.

46, 47,

(3)

Nurul Hadi , 2015

INTERNALISASI NILAI KEARIFAN LOKAL PAD A MAHASISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

31 Notosusanto, Nugroho. (1983). Menegakan Wawasan

Almamater. Jakarta: UI-Press

32 Pelly dan Menanti. 1994. “Teori-Teori Sosial Budaya”. Jakarta : Direktorat Jenderal Perguruan Tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

15

34 Permana, Cecep Eka. (2010). Kearifan Lokal Masyarakat

Baduya dalam Mengatasi Bencana.Jakarta: Wedatama

Widia Sastra. posisi-mahasiswa/. Diakses : 16 Desember 2014

37 Rais, M. (2012), Internalisasi Nilai Integrasi Untuk Menciptakan Keharmonisan Hubungan Antar Etnik.

Disertasi pada program pasca sarjana PPU UPI Bandung. Tidak diterbitkan.

2, 13, 18

38 Rivai, Veithzal dan Mulyadi, Deddy. (2012). Kepemimpinan

dan Perilaku Organisasi. Jakarta: Rajawali Pers

39 Sartini, (2004). Menggali Kearifan Lokal Nusantara sebagai

Kajian Filsafati. Jurnal Filsafat. 37 (2): 111-120.

Bandung: Bina Budhaya

43 Soekanto, Soejono. (2012). Sosiologi Suatu Pengantar.

Jakarta: Raja Garafindo Persada.

31

44 Subkhi, Akhmad dan Jauhar, Mohammad. (2013) Pengantar

Teori dan Perilaku Organisasi. Jakarta: Prestasi Pustaka

46, 47

45 Sudarman, Ari. (2004). Teori Ekonomi Mikro. Jakarta: BPFE

46 Sugiyono, (2008). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif

dan R&D. Bandung: Alfabeta

(4)

Nurul Hadi , 2015

INTERNALISASI NILAI KEARIFAN LOKAL PAD A MAHASISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 47 Sugiyono, (2010). Statistika untuk Penelitian . Bandung:

Alfabeta

58, 64,

48 Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kualitatif, Kualitatif

dan R&D. Bandung: Alfabeta

54, 66

49 Sumantri, E. (2009). Pendidikan Umum. Bandung: Prodi PU SPS UPI.

50 Sutjipto Raharjo. (1988). Relevansi Hukum adat Dengan Modernisasi Hukum Adat, Makalah Seminar Masa

Depan Hukum Adat Fakultas Hukum UII, Yogjakarta.

51 Undang-undang Negara Republik Indonesia no 12 tahun

2008 tentang perubahan atas undang-undang no 32 tahun 2004 tentang pemerintahan daerah

52 Undang-undang Negara Republik Indonesia no 22 tahun

2007 tentang penyelenggaraan pemilihan umum

53 Undang-undang Negara Republik Indonesia Nomor 8 Tahun

2012 tentang pemilihan umum anggota dewan perwakilan rakyat, dewan perwakilan daerah, dan dewan perwakilan rakyat daerah

54 Undang-undang Negara Republik Indonesia tahun 2004 tentang pemerintahan daerah

28

55 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012

Tentang Pendidikan Tinggi Kamus Besar Bahasa Indonesia

56 Winardi. (2010). Teori Organisasi dan Pengorganisasian.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil perhitungan dan analisis data di atas, maka hasil penelitian ini sejalan dengan pengajuan hipotesis peneliti yaitu terdapat pengaruh model Problem Based

Selain karena letak geografis yang sangat strategis, para pedagang besar jaman dahulu memilih singgah di Indonesia dikarenakan kearifan lokal masyarakatnya yang

POLA ASUH ORANG TUA PADA ANAK TUNARUNGU YANG BERPRESTASI DI BIDANG OLAHRAGA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu..

dengan menetapkan jumlah uang yang akan diserap oleh Bank Indonesia.. melalui sektor

94 LAMPIRAN

Setelah melaksanakan kegiatan observasi dan orientasi di SMP N 39 Semarang praktikan mendapat pengetahuan dan pengalaman mengenai banyak hal yang berkaitan dengan

Bila dalam pengambilan keputusan secara aklamasi teijadi kemacetan (dead klock) yang berarti ada yang setuju dan tidak setuju, maka musyawarah diskors / ditunda untuk

Scanned