• Tidak ada hasil yang ditemukan

SOP_ICU

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SOP_ICU"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

KON

KONsep Dasar ICU (Intensive Care Unit)sep Dasar ICU (Intensive Care Unit) Kamis, Oktober 27, 2011

Kamis, Oktober 27, 2011 ManajemenManajemen No commentsNo comments

ICU (Intensive Care Unit) ICU (Intensive Care Unit) Pe

Perawrawataatan n intintensiensif f mermerupaupakan kan pelpelayaayanan nan kepkeperaerawatwatan an yanyang g saasaat t ini ini sansangat gat perlperluu untuk i kembangkan i !nonesia yang bertujuan memberikan asu"an bagi pasien untuk i kembangkan i !nonesia yang bertujuan memberikan asu"an bagi pasien engan penyakit berat yang potensial re#ersibel, memberikan asu"an paa pasien engan penyakit berat yang potensial re#ersibel, memberikan asu"an paa pasien yang memerlukan pbser#asi ketat engan atau tanpa pengobatan yang tiak apat yang memerlukan pbser#asi ketat engan atau tanpa pengobatan yang tiak apat iberik

iberikan an iruaniruang g perawaperawatan tan umum memberikaumum memberikan n pelaypelayanan kese"atan bagi anan kese"atan bagi pasiepasienn enga

engan n potenspotensial ial atau aanya atau aanya kerusakerusakan kan organ umumnya paru organ umumnya paru mengumengurangi kesakitanrangi kesakitan an kematian yang apat i"inari paa pasien$pasien engan penyakit kritis

an kematian yang apat i"inari paa pasien$pasien engan penyakit kritis (Adam(Adam & Osbone, 1997)

& Osbone, 1997) 1. Pengertian 1. Pengertian  Adalah

 Adalah  suatu tempat atau unit terseniri i alam %uma" &akit yang memiliki staf   suatu tempat atau unit terseniri i alam %uma" &akit yang memiliki staf  k"

k"usususus, , peperaralalatatan n k"k"ususus us iitutujukjukan an untuntuk uk memenanangnggugulalangngi i papasisien en gagawawat t kakarerenana penyakit, trauma atau komplikasi penyakit lain'

penyakit, trauma atau komplikasi penyakit lain' 2. Staf Khusus

2. Staf Khusus adalah

adalah okokter ter an an perperawaawat t yanyang g terlterlatiati", ", berpberpengengalaalamaman n alalam am !nt!ntensensi#e i#e (a(arere (Perawatan dan terapi Intensif)

(Perawatan dan terapi Intensif) an yang mampu memberikan pelayanan 2) j an yang mampu memberikan pelayanan 2) jam'am' 3. Peralatan Khusus ICU

3. Peralatan Khusus ICU adalah

adalah alat*alat*alat pemantaualat pemantauan, alat an, alat untuk menopang fungsi #ital, alat untuk menopang fungsi #ital, alat untuk proseuruntuk proseur iagnostic an alat +mergency lainnya

iagnostic an alat +mergency lainnya 4. u!uan Pengel"laan #i ICU

4. u!uan Pengel"laan #i ICU

• Melakukan tinakan untuk mencega" terjainya kematian atau cacatMelakukan tinakan untuk mencega" terjainya kematian atau cacat •

• Mencega" terjainya penyulitMencega" terjainya penyulit •

• Menerima rujukan ari le#el yang lebi" rena"  melakukan rujukan ke le#elMenerima rujukan ari le#el yang lebi" rena"  melakukan rujukan ke le#el

yang lebi" tinggi yang lebi" tinggi $. %a&a'  'a&a' ICU $. %a&a'  'a&a' ICU  Menurut fung

 Menurut fungsi ICU dibagi mesi ICU dibagi menjadi beberapa unjadi beberapa unsur yaitu :nsur yaitu : a. ICU Khusus

a. ICU Khusus

-imana irawat pasien paya" an akut ari satu jenis penyakit -imana irawat pasien paya" an akut ari satu jenis penyakit (onto" .

(onto" . $ !((/

$ !((/ (Intensive Coronary Care nit)(Intensive Coronary Care nit)

yaitu pasien irawat engan gangguan pembulu" ara" yaitu pasien irawat engan gangguan pembulu" ara" (oroner'

(2)

$ %espiratory /nit $ %espiratory /nit

Pasien irawat yang mengalami gangguan pernafasan Pasien irawat yang mengalami gangguan pernafasan $ %enal /nit

$ %enal /nit

imana pasien yag irawat g'gg' ginjal' imana pasien yag irawat g'gg' ginjal' b. ICU Umum

b. ICU Umum

-imana irawat pasien yang sakit paya" akut

-imana irawat pasien yang sakit paya" akut i semua bagian %& menurut i semua bagian %& menurut umur !(/umur !(/ anak  neonatus ipisa"kan engan !(/ ewasa

anak  neonatus ipisa"kan engan !(/ ewasa . Klasifi*asi Pela+anan ICU

. Klasifi*asi Pela+anan ICU a' !(/ Primer

a' !(/ Primer b' !(/ &ekuner b' !(/ &ekuner c' !(/

c' !(/ eersierrsier a. ICU Primer a. ICU Primer

• Mampu Mampu memberikan memberikan pengelpengelolaaolaan n resusiresusitasi tasi segerasegera, , tunjangtunjangan,kan,karioario

respirasi jangka penek respirasi jangka penek

• Memantau an mencega" penyulit pasien an bea" yang berisikoMemantau an mencega" penyulit pasien an bea" yang berisiko •

• entilasi mekanik an pemantauan kario#askuler seer"ana selama beberapaentilasi mekanik an pemantauan kario#askuler seer"ana selama beberapa

jam jam

• %uangan ekat engan kamar bea"%uangan ekat engan kamar bea" •

• Kebijakan  criteria pasien masuk, keluar an Kebijakan  criteria pasien masuk, keluar an rujukanrujukan •

• Kepala . okter spesialis anestesiKepala . okter spesialis anestesi •

• -okter jaga 2) jam, mampu %3P-okter jaga 2) jam, mampu %3P •

•  Konsultan apat i"ubungi an  Konsultan apat i"ubungi an ipanggil setiap saatipanggil setiap saat •

• 3umla" perawat cukup an sebagian besar terlati"3umla" perawat cukup an sebagian besar terlati" •

• Pemeriksaan 4aborat . 5b, Pemeriksaan 4aborat . 5b, 5ct, +lektrolit,6-, r5ct, +lektrolit,6-, rombositombosit •

• Kemua"an %ontgen an isioterapiKemua"an %ontgen an isioterapi

b. ICU Sekunder b. ICU Sekunder

• Memberikan pelayanan !(/ umum yang mampu menukung keokteran umum,Memberikan pelayanan !(/ umum yang mampu menukung keokteran umum,

bea", trauma, bea" syaraf, #askuler sb' bea", trauma, bea" syaraf, #askuler sb'

• unjaunjangan #entilasi ngan #entilasi mekanik lebi" mekanik lebi" lama'lama' •

• %uangan k"usus ekat kamar bea"%uangan k"usus ekat kamar bea" •

• Kebijakan an kriteria pasien masuk, keluar an rujukanKebijakan an kriteria pasien masuk, keluar an rujukan •

• Kepala intensi#is, bila tiak aa &p8n'Kepala intensi#is, bila tiak aa &p8n' •

• -okter jaga 2) jam mampu %3P 9 8,:,(,-,+, ;-okter jaga 2) jam mampu %3P 9 8,:,(,-,+, ; •

• %atio pasien . perawat < 1 %atio pasien . perawat < 1 . 1 untuk pasien . 1 untuk pasien engan #entilator,engan #entilator,% an 2 . 1 untuk% an 2 . 1 untuk

pasien lainnya' pasien lainnya'

(3)

• Mampu melakukan pemantauan in#asife • 4ab, %o, fisioterapi selama 2) jam

. ICU !ersier

• Memberikan pelayanan !(/ tertinggi termasuk ukungan "iup multi sistem

9 #entilasi mekanik , kario#askuler, renal ; alam jangka waktu tak terbatas

• %uangan k"usus

• Kebijakan inikasi masuk, keluar an rujukan • Kepala . intensi#is

• -okter jaga 2) jam, mampu %3P 98,:,( -,+, ;

• %atio pasien . perawat < 1.1 untuk pasien engan #entilator, % an 2 . 1 untuk

pasien lainnya'

• 7=> perawat bersertifikat !(/ atau minimal pengalaman kerja i !(/ ? ta"un • Mampu melakukan pemantauan  terapi non in#asi#e maupun in#asi#e'

• 4aborat, %o, isioterapi selama 2) jam • Mempunyai peniikan meik an perawat

• Memiliki proseur pelaporan resmi an pengkajian Memiliki staf aministrasi,

rekam meik an tenaga lain

,. S+arat - s+arat uang ICU

• 4etaknya i sentral %& an ekat engan kamar bea" serta kamar puli" saar 9

%eco#ery %oom;

• &u"u ruangan iusa"akan 22$2= (, nyaman , energi tiak banyak keluar' • %uangan tertutup  tiak terkontaminasi ari luar

• Merupakan ruangan aseptic  ruangan antiseptic engan ibatasi kaca$ kaca' • Kapasitas tempat tiur ilengkapi alat$alat k"usus

• empat tiur "arus yang beroa an apat iuba" engan segala posisi'

• Petugas maupun pengunjung memakai pakaian k"usus bila memasuki ruangan

isolasi'

• empat okter  perawat "arus seemikian rupa se"ingga mua" untuk

(4)

/. Ketenagaan a' enaga meis

b' enaga perawat yang terlati" c' enaga 4aboratorium

' enaga non perawat . pembantu perawat , cleaning ser#is e' eknisi

0. Sarana  Prasarana +ang harus a#a #i ICU

• 4okasi . satu komplek engan kamar bea"  %eco#ery %oom

• %& engan jumla" pasien lebi" 100 orang seangkan untuk %'!(/ antara 1$2 >

ari jumla" pasien secara keseluru"an'

• :angunan . terisolasi ilengkapi engan . pasienmonitor, alat komunikasi,

#entilator, 8(, pipaair, e@"ousefan untuk mengeluarkan uara, lantai mua" ibersi"kan, keras an rata, tempat cuci tangan yang apat ibuka engan siku  tangan, # pengering setela" cuci tangan

• %'-okter  %' Perawat • %'empat buang kotoran

• %' tempat penyimpanan barang  obat • %' tunggu keluarga pasien

• %' pencucian alat -apur

• Pengering setela" cuci tangan %'-okter  %' Perawat • %'empat buang kotoran

• %' tempat penyimpanan barang  obat

• &umber air &umber listrik caangan generator, emergency lamp &umber O2

sentral &uction sentral 8lmari alat tenun  obat, instrument an alat kese"atan8lmari peningin 9kulkas;4aborat kecil

• 8lat *alat penunjang a'l'. entilator, NabulaiAer, 3acksion %eese, Monitor +(6,

tensimeter mobile, %esusitato, -efibrilator, ermometer electric an manual,!nfus pump, &yring pump,O2 transport, (P, &tanart infuse, rolly +mergency,Papan resusitasi,Matras anti ecubitus, !(/ ki, 8lat &PO2, &uction continous pump ll'

0. In#i*asi %asu* ICU a. Pri"ritas #

Penyakit atau gangguan akut paa organ #ital yang memerlukan terapi intensif an agresif'

• 6angguan atau gagal nafas akut • 6angguan atau gagal sirkulasi

• 6angguan atau gagal susunan syaraf • 6angguan atau gagal ginjal

(5)

BPementauan atau obser#asi intensif secara ekslusif atas keaaan$keaaan yang apat menimbulkan ancaman gangguan paa sistem organ #ital

Misal .

• Obser#asi intensif pasca bea" operasi . post trepanasi, post open "eart, post

laparatomy engan komplikasi,ll'

• Obser#asi intensif pasca "enti jantung alam keaaan stabil • Obser#asi paa pasca bea" engan penyakit jantung'

. Pri"ritas %

Pasien alam keaaan sakit kritis an tiak stabil yang mempunyai "arapan kecil untuk penyembu"an 9prognosa jelek;' Pasien kelompok ini mugkin memerlukan terapi intensif untuk mengatasi penyakit akutnya, tetapi tiak ilakukan tinakan in#asife !ntubasi atau %esusitasi Kario Pulmoner

N: . P!" prioritas 1 har#s didah#l#$an dari pada prioritas % dan 

1. In#i*asi Keluar ICU

• Penyakit atau keaaan pasien tela" membaik an cukup stabil' • erapi an perawatan intensif tiak memberi "asil paa pasien'

• -an paa saat itu pasien tiak menggunakan #entilator'Pasien mengalami mati

batang otak'

• Pasien mengalami staium ak"ir 98%-& staium ak"ir;

• Pasienkeluarga menolak irawat lebi" lanjut i !(/ 9pl'paksa;

• Pasienkeluarga memerlukan terapi yang lebi" gawat mau masuk !(/ an

tempat penu"'

Pri"ritas pasien ke&uar dari ICU 

1' Prioritas ! ipina" apabila pasien tiak membutu"kan perawatan intensif lagi, terapi mengalami kegagalan, prognosa jangka penek buruk seikit kemungkinan bila perawatan intensif ilanjutkan misalnya . pasien yang mengalami tiga atau lebi" gagal sistem organ yang tiak berespon ter"aap pengelolaan agresif'

2' Prioritas !! pasien ipina" apabila "asil pemantuan intensif menunjukkan ba"wa perawatanintensif tiak ibut"kan an pemantauan intensif selanjutnya tiak iperlukan lagi

?' Prioritas !!! tiak aa lagi kebutu"an untuk terapi intensi#e jika iketa"ui kemungkinan untuk puli" kembali sangat kecil an keuntungan terapi "anya seikit manfaatnya misal . pasien engan penyakit lanjut penyakit paru kronis, li#er terminal, metastase carsinoma

11. ugas Peraat ICU 1' !entifikasi masala" 2' Obser#asi 2) jam

(6)

• %espirasi . meng"itung pernafasan , setting #entilator, menginterprestasikan

"asil :68, kelu"an an pemeriksaan fisik an foto t"ora@'

• 6injal . jumla" urine tiap jam, jumla" urine selama 2) jam

• Pencernaan . pemeriksaan fisik, cairan lambung, intake oral, munta" , iare • ana infeksi . peningkatan su"u tubu"penurunan 9"ipotermi;, pemeriksaan

kultuur, berapa lama antibiotic iberikan

• Nutrisi klien . enteral, parenteral • Mencatat "asil lab yang abnormal'

• Posisi + ikontrol setiap saat an pengawasan secara kontinyu seluru" proses

perawatan

• Meng"itung intake  output 9balance cairan;

' Se&ain ha& itu peran peraat juga : C (aring %ole

C "erapeutic %ole

' a&am penanganan pasien gaat diper&ukan % kesiapan : C&iap Mental

C&iap pengeta"uan an ketrampilan C&iap alat an obat

' Urutan pri"ritas penanganan kegaatan didasarkan pada *+ yaitu :

• :$1 :reat" $ &istem pernafasan

• :$2 :lee $ &istem perearan ara" • :$? :rain $ &istem syaraf pusat • :$) :laer $ &istem urogenital • :$= :owel $&istem pencernaan

• :$D :one $ &istem tulang an persenian

12. Pasien Kritis

isiologis tiak stabil an memerlukan monitoring serta terapi intensif' ' ,uang -ingkup Keperaatan Intensive :

Ba' -iagnosis an penatalaksanaan spesifik penyakit akut yang mengancam nyawa an apat menimbulkan kematian alam beberapa menit sampai beber apa "ari

Bb' Memberi bantuan an mengambil ali" fungsi #ital tubu" sekalipun melakukan pelaksanaan spesifik pemenu"an kebutu"an asar

Bc' Pemantauan fungsi #ital tubu" an penatalaksanaan ter"aap komplikasi yang itimbulkan ole" .

• Penyakit

• Konisi pasien yang memburuk karena pengobatan atau terapi

• Memberikan bantuan psikologis paa pasien yang tergantung paa fungsi alat 

(7)

13. Stan#ar 'ini'u' pela+anan ICU  a' %esusitasi jantung paru'

b' Pengelolaan jalan nafas c' erapi oksigen

' Pemantauan +K6, pulse Oksimetri kontinyu e' Pemberian nutrisi enteral an parental f' Pemeriksaan 4aboratorium engan cepat g' Pelaksanaan terapi tertitrasi

"' Memberi tunjangan fungsi ital selama transportasi i' Melakukan fisioterapi'

Su'5er . 8yute'blogspot'com

Kirimkan !ni lewat +mail:log"isE:erbagi ke witter:erbagi ke acebook Posting 4ebi" :aruPosting 4ama:erana

Ke5i!a*an 6ag. ICU ( Intensive Care Unit)

:y aminNo# 11, 2011!ntensi#e (are 9!(/;, Kebijakan %&

"ttp.akreitasi'web'i2012ip<1DF7

I. P7N88UN99N D9N P7N87:O:99N U9N8 ICU

1' Pelayanan !(/ aala" pelayanan yang iberikan kepaa pasien yang alam keaaan sakit berat an perlu irawat k"usus, serta memerlukan pantauan ketat an terus menerus serta tinakan segera'

2' Pelayanan !(/ aala" pelayanan yang "arus mampu memberikan tunjangan #entilasi mekanis lebi" lama, mampu melakukan tunjangan "iup yang lain tetapi tiak terlalu kompleks sifatnya'

3' %uang !(/ terletak ekat engan kamar operasi, ruang perawatan lainnya, an memiliki akses yang mua" ke !6-, %aiologi an ke 4aboratorium'

4' 8rea pasien .

• /nit terbuka 12$1D m2 tempat tiur' • 3arak antara tempat tiur 2 meter'

• Mempunyai 1 tempat cuci tangan setiap 2 tempat tiur' • Outlet oksigen 1  tempat tiur'

• &top kontak )  tempat tiur'

$' !nikasi pasien masuk !(/ .

1' Prioritas 1 .Pasien yang mengalami gangguan akut paa organ #ital yang memerlukan tinakan an terapi yang intensif cepat yaitu utamanya paa

(8)

pasien engan gangguan paa sistem Pernafasan 9:1;, &irkulasi -ara" 9:2;, &usunan syaraf pusat 9:?; yang tiak stabil

2' Prioritas 2 .Pasien yang memerlukan pemantauan alat canggi" utamanya paa pasien yang mengalami pasca pembea"an mayor

?' Prioritas ? .Pasien yang alam konisi kritis an tiak stabil yang mempunyai "arapan kecil untuk isembu"kan atau manfaat ari tinakan yang iapat sangat kecil' Pasien ini "anya memerlukan terapi intensif paa penyakit akutnya tetapi tiak ilakukan intubasi atau %esusitasi Kariopulmoner' ' Pasien yang masuk ke !(/ bole" ari !6-, Poliklinik, %uang rawat inap, Kamar Operasi, %ujukan  pina"an ari %& lain an ari okter praktek, asalkan sesuai engan kriteria pasien masuk !(/ berasar prioritas 1,2,? i atas'

,' Gang menentukan pasien bisa masuk !(/ aala" okter kepala !(/'

/' 8pabila !(/ alam keaaan kosong, maka semua okter iperkenankan untuk merawat pasien i ruang !(/ sesuai engan kriteria pasien masuk !(/ berasarkan Prioritas 1, 2, ? iatas'

0. !nikasi Pasien Keluar !(/ .

Paa pasien yang engan terapi atau pemantauan intensif tiak i"arapkan atau tiak memberikan "asil, seangkan pasien paa waktu itu tiak menggunakan alat bantu mekanis 9 #entilator ; yaitu .

* Pasien yang mengalami M:O 9 mati batang otak ; * Pasien terminal  pasien 8%-& staium ak"ir

• Paa pasien yang tela" membaik an cukup stabil se"ingga tiak memerlukan

terapi atau pemantauan intensif lebi" lanjut'

• Pasien yang "anya memerlukan obser#asi intensif saja, seangkan aa pasien

yang lebi" gawat an lebi" memerlukan terapi atau pemantauan intensif lebi" lanjut'

• Pasien atau keluarga menolak untuk irawat lebi" lanjut i !(/  pulang paksa'

1. 8pabila !(/ tiak terisi penu", maka yang menentukan pasien keluar !(/ aala" okter primer yang merawat pasien tersebut'

11. Pasien bisa keluar !(/ selain berasar kriteria 1,2,? iatas aala" apabila pasien  keluarga menolak untuk irawat lebi" lanjut i !(/ 9keluar paksa;'

12. 8pabila !(/ terisi penu", maka pengaturan pasien masuk an keluar !(/ ilakukan ole" okter Kepala !(/

13. 8pabila okter Kepala !(/ ber"alangan, maka koorinasi penggunaan ruang !(/ ilaksanakan ole" okter jaga

14. 3awal jaga !(/ ibuat ole" Kepala !(/

(9)

1. :erkas &tatus !(/ imasukkan alam berkas status rawat inap kemuian isimpan i rekam meis paling lambat 2 @ 2) jam setela" pasien tersebut pulang atau rujuk ke %& yang lebi" tinggi tingkat kemampuannya, atau pasien tersebut pulang paksa, atau pina" %& lain'

1,. :ila pasien keluar !(/ tetapi masi" irawat i ruang perawatan lain alam %& , maka berkas status !(/ isertakan alam status rawat inap pasien tersebut'

1/. Pencatatan an pelaporan kegiatan pelayanan !(/ itulis alam :uku %egister Pasien, buku laporan "arian tiap s"if an sensus "arian'

10. +#aluasi "asil perawatan pasien ilakukan engan melakukan analisa berasarkan kasus 10 penyakit terbanyak !(/, berasarkan pasien meninggal lebi" ari 2) jam serta kurang ari 2) jam, an berasar ata kunjungan pasien per ta"un'

2. erseianya obat * obat emergency yang memaai untuk menunjang life sa#ing, seperti &ulfas 8tropin, 8renalin, (oraron, liokain' Obat * obat tersebut iletakkan i troley +mergency untuk memua"kan alam penggunaan saat tinakan +mergency ke pasien'

21. erseianya 8lkes, cairan infus an alat * alat yang menunjang untuk kebutu"an emergency yang iletakkan i troley +mergency, seperti . Nasop"aring, Orop"aring, 4aringoscop, +notrakeal ube, alat #entilasi manual, masker oksigen, infus %4, Nacl 0,H >, 5es D >, an juga spuit ari ukuran 1 cc "ingga =0 cc beserta water injeksi ' 22. Proseur penyeiaan obat an alkes ilakukan engan mengajukan bujet paa -irektur %&, engan tembusan paa ka'sie keperawatan an ka' keuangan an

program'

23. Pemeriksaan laboratorium !(/ terpusat i laboratorium an bisa ilakukan 2) jam on site'

• :ila aa pemeriksaan laborat, maka petugas !(/ memberitau ke petugas

4aborat tentang pemeriksaan yang iminta'

• Petugas !(/ membuatkan surat permintaan pemeriksaan laborat paa lembar

pemeriksaan laborat, sesuai engan permintaan okter'

• Petugas laborat atang ke !(/ untuk melakukan pengambilan sampel ara"

untuk pemeriksaan laborat sesuai engan surat permintaan tersebut'

• Petugas laborat menuliskan rekening pemeriksaan paa lembar rekening

pasien'

• :ila "asil pemeriksaan sua" aa, maka petugas laborat mengantarkan "asilnya

ke !(/'

• :ila aa pemeriksaan raiologi maka petugas !(/ memberitaukan ke p etugas

raiologi tentang pemeriksaan raiologi yang iminta'

• K"usus untuk "ora@ foto, petugas raiologi atang ke !(/ kemuian

melakukan pemeriksaan t"ora@ foto 9alatnya bisa mobile;

• Petugas raiologi menuliskan i rekening pasien tentang pemeriksaan yang

(10)

• /ntuk pemeriksaan selain "ora@ foto, ilakukan i raiologi karena alatnya

tiak mobile

• :ila pemeriksaan ilakukan i raiologi, maka petugas !(/ mengantarkan

pasien ke raiologi untuk ilakukan pemeriksaan

• :ila "asil pemeriksaan sua" aa, maka petugas raiologi mengantar "asilnya

ke !(/'

• Petugas !(/ "arus memakai skort , alas kaki an masker k"usus ruang !(/' • Petugas "arus mencuci tangan sebelum an sesua" melakukan tinakan'

• /ntuk tinakan$tinakan tertentu petugas "arus memakai sarung tangan steril' • Perlinungan ari penyakit menular bagi petugas !(/ ilakukan sesuai proseur' • erseianya 8P8% i ruang !(/

• Karena sebagian besar alat !(/ menggunakan listrik, maka ilakukan

pemeli"araan rutin untuk mencega" terjainya lonjatan listrik baik ke petugas maupun ke pasien'

24. Pemeriksaan %aiologi terpusat i raiologi an bisa ilakukan 2) jam on site' 2$. Pelaksanaan keselamatan kerja, kebakaran an kewaspaaan bencana 9K?; .

II. P7N87ND9:I9N IN;7KSI NOSOKO%I9: ICU  1' 4ingkungan !(/

1' Pintu ruang !(/ 9luar an alam; "arus selalu alam keaaan tertutup 2' Pemasangan alas lantai iepan pintu alam !(/ "arus tetap terpasang

an alam konisi basa" engan larutan esinfektan'

?' Pengaturan batas tegas antara aera" semi steril an non steril sesuai proseur'

)' Melakukan pembersi"an rutin ruang !(/ an peralatan !(/ sesuai jawal yang tela" itentukan'

=' Melakukan sterilisasi ruangan 9/; setela" pembersi"an ruangan sesuai proseur'

D' Penanganan sampa" pembuangan :8: an :8K pasien sesuai engan proseur'

7' Petugas !(/ 9okter an perawat;'

1' Petugas !(/ "arus memakai skort an alas kaki k"usus ruang !(/' 2' Petugas "arus mencuci tangan sebelum an sesua" melakukan

tinakan'

?' Pemakaian "anscoen alam melakukan tinakan perawatan ter"aap pasien'

)' Penggunaan softa$man bagi petugas setiap selesai kontak engan pasien'

(11)

=' /ntuk Pasien !(/

1' Pasien "arus ganti baju, celana k"usus ruang !(/'

2' Penggantian alat tenun pasien ilakukan setiap s"ift jaga atau bila kotor'

?' Pembersi"an tempat tiur an alat$alat yang ipakai pasien setela" pasien keluar, engan menggunakan cairan

esinfektan'

)' /ntuk pengunjung pasien !(/  keluarga pasien

1' Pengunjung bila masuk ruang !(/ "arus memakai baju 9skort; pengunjung an alas kaki k"usus ruang !(/'

2' &ebelum an sesua" berkunjung ke pasien, pengunjung cuci tangan terlebi" a"ulu atau

membasa"i tangan engan menggunakan softa$man' ?' Pengunjung "anya bisa masuk paa saat jam

berkunjung 91 orang; =' Mengenai Peralatan %uang !(/

1' Peralatan yang berupa set instrumen, alat kese"atan isposible "arus alam keaaan steril'

2' %esterilisasi alat !(/ ilakukan setiap ? @ 2) jam sekali'

?' !nstrumen, alat * alat suction, sirkuit #entilator bila aelesai ipakai paa pasien irenam engan cairan esinfektan baru kemuian isterilkan i ruang

sterilisasi'

)' &etiap pasien yang memerlukan suction "arus mempunyai slang suction seniri$ seniri an iganti alam waktu 1 @ 2) jam'

=' Penggunaan kom untuk suction iganti alam waktu 1 @ 2) jam an tiap$tiap pasien seniri$seniri

 III. ;9SI:I9S D9N P79:99N 1' erseia peralatan meliputi .

• empat tiur k"usus yang bisa iruba" posisinya sesuai engan konisi an

kebutu"an pasien'

• 8lat pengukur tekanan ara" monitor • Pulse o@ymetri ewasa, anak, an bayi • +(6 12 lea

• 8lat pengukur tekanan ena (entral • 8lat Pengukur su"u tubu" pasien'

• 8lat peng"isap 9suction; tiak sentral tetapi tekanannya bisa iatur

(12)

• 8lat #entilasi manual ewasa, anak an bayi an alat penunjang jalan nafas' • Peralatan akses #askuler

• entilator

• Oksigen sentral

• 4ampu untuk melakukan tinakan • -efibrilator :ip"asic

• Peralatan rain t"oraks

• roley emergency yang berisi alat an obat * obat untuk emergency • !nfus pump an syringe pump

• Peralatan portable untuk transportasi pasien • 5emoialisa

• &emua peralatan iatas apat berfungsi engan baik isertai aanya program

kalibrasi an pemeli"araan masing$masing alat

• Penggunaan alat icatat alam buku pemakaian peralatan an masing * masing

alat aa buku pemakaiannya seniri$seniri

• &OP penggunaan 8lat * alat sua" terpasang paa masing * masing alat

tersebut'

• Pemeli"araan Peralatan ilakukan setiap selesai ipergunakan, an

pemeli"araan rutin satu kali seminggu, kemuian icatat alam lembar

pemeli"araan alat' Masing * masing alat punya catatan pemeli"araan seniri'

• Program Perencanaan peralatan ilakukan paa awal ta"un an apabila aa "al

* "al yang insientil an menesak bisa ilaksanakan paa saat itu'

• Peremajaan peralatan ilakukan bekerjasama engan !P& %& an Pi"ak &uplier

alat tersebut'

 I<. K7P9:9 ICU

Kepala !(/ aala" seorang okter spesialis 8nest"esi' <. 7N989 P79=99N ICU

1' enaga perawatan !(/ aala" tenaga perawat terlati" engan peniikan minimal lulus :4& an +(6 asar'

2' :ila !(/ alam keaaan kosong, maka petugas !(/ sebagian membantu keruang rawat inap lainnya yang lebi" banyak membutu"kan tenaga, sebagian

mengerjakan aministrasi an melakukan perawatan alat * alat' <I. 99 C99 P7NI:9I9N P789=9I

(13)

1' Penilaian Pegawai ilakukan rutin an teratur tiap ta"un, isertai aanya rekomenasi an tinak lanjut'

2' Gang menentukan jawal  waktu untuk penilaian masing$masing pegawai aala" ari bagian personalia'

?' ormat penilaian pegawai ari personalia'

)' Gang melakukan penilaian aala" Kepala Pelayanan Keperawatan !(/ engan mengeta"ui Ka'sie Keperawatan'

=' -okumen "asil penilaian tersebut isimpan terpusat i personalia'

D' /ntuk pegawai 9Perawat; baru an yang masi" orientasi, selain penilaian rutin ta"unan, juga ilakukan penilaian ? bulanan alam bentuk cek list pelaksanaan instrumen ('

7' -okumen "asil ari penilaian instrumen (, isimpan i !(/ an rekapan "asilnya ilaporkan paa Ka'sie Keperawatan'

<II. P7N87%69N89N S9; D9N PO89% P7NDIDIK9N

Pelaksanaan program pengembangan tenaga ilakukan ole" kepala !(/ an Kepala Pelayanan Keperawatan !(/ beserta -iklat %uma" &akit sesuai engan kebutu"an an pengajuan program pengembangan tenaga'

<III. K7>9S9%9 D7N89N UNI P7:9?9N9N U>UK9N

1' !(/ melakukan rujukan ke %uma" &akit yang mempunyai tingkat pelayanan yang lebi" tinggi kemampuannya'

2' 5ubungan kerjasama engan %uma" &akit tersebut iatur alam MO/ antar ruma" sakit rujukan'

?' Pasien rujuk  pina" ruma" sakit berasarkan .

1' &aran okter yang merawat engan pertimbangan akan menapatkan terapi lebi" lanjut an terapi serta alat yang lebi" tinggi tingkat

kemampuannya'

2' Permintaan ari keluarga pasien tersebut'

?' !(/ %& menerima rujukan ari %uma" sakit atau klinik yang tingkat pelayanannya lebi" rena"'

)' Kriteria pasien rujukan yang masuk !(/ sesuai engan kebijakan pasien masuk !(/'

(14)

%ana!e'en ICU

>u'at@ $ O*t"5er 212

696 I

P7ND9AU:U9N 8' 488% :+48K8N6

&ebagaimana yang kitaketa"uiba"wa!ntensi#e (are /nit 9!(/; merupakan ruang perawatan engan tingkat resiko kematian pasien yang tinggi' inakan keperawatan yang cepat an tepat sangat ibutu"kan untuk menyelamatkan pasien' Pengambilan keputusan yang cepat itunjang ata yang merupakan "asil obser#asi an monitoring yang kontinu ole" perawat' ingkat kesibukan an stanar perawatan yang tinggi membutu"kan manajemen !(/ an peralatan teknologi tinggi yang menunjang'

&ecaraumum, Manajemen itumemiliki ciri$ciri . aanya tujuan yang ingin icapai, aanya sumber aya, upaya penggerakan sumber aya, aanya orang yang menggerakan sumber aya 9manajer;, aanya prosesperencanaan * pengorganisasian * penggerakan pelaksanaan * pengara"an an pengenalian' :egitu pun manajemen yang aa i ruma"sakitterutama i ruang !(/, kitasebagaiseorangperawatjuga"arusbetul$betulmema"amisepertiapatugas$

tugasantanggungjawabmasing$masingpelaksanakese"atan,

mengeta"uisepertiapalayaknyaruang !(/ anmasi"banyaklainnya'

8tasasar"altersebutmaka kami mengangkatjuulI Manajemen%uang !ntensi#e (are /nit 9!(/;J'

:' %/M/&8N M8&8485

:erasarkanlatarbelakangiatas ,makarumusanmasala"nyaaala" .

1' :agaimanamanajemenruma"sakitk"ususnya i ruang intensi#e care unit 9!(/;  (' /3/8N P+N/4!&8N

8apuntujuanpenulisanarimakala"iniaala"sebagaisala"satutugasmatakulia"m anajemenkese"atananuntukmengeta"uisertamema"amimanajemenruma"sakitk"usus nya i ruang intensi#e care unit 9!(/;'

-' M8N88 P+N/4!&8N

8apun manfaat yang ingin kami capai alampenulisanmakala"iniaala" untuk memberikan informasi kepaa para pembacamengenaisepertiapamanajemen i ruang !(/'

696 II

IN>9U9N 7OIIS 8' -+!N!&!M8N83+M+N &+(8%8 /M/M

Manajemen aala" suatu proses perencanaan, pengorganisasian, pengara"an an pengawasan, usa"a$usa"a para anggota organisasi an penggunaan sumber aya$ sumber aya organisasi lainnya agar rnencapai tujuan organisasi yang tela" itetapkan'

-ari efenisi i atas terli"at ba"wa &toner tela" menggunakan kata LprosesL, bukan LseniL' Mengartikan manajemen sebagai LseniL menganung arti ba"wa "al itu aala" kemampuan atau keterampilan pribai' &eangkan suatu LprosesL aala" cara sistematis untuk melakukan pekerjaan' Manajemen iefenisikan sebagai proses karena semua manajer tanpa "arus rnemper"atikan kecakapan atau ketrampilan k"usus, "arus melaksanakan kegiatan$kegiatan yang saling berkaitan alam pencapaian tujuan yang iinginkan'

:egitupun proses yang terjai i ruma" sakit '%uma"sakitaala" sala" satu subsistem pelayanan kese"atan yang menyelenggarakan ua jenis pelayanan kese"atan yang menyelenggarakan ua jenis pelayanan untuk masyarakat yaitu pelayanan kese"atan an pelayanan aministrasi, ole"nya itu iperlukan suatu manajemen yang apat menunjang pelaksanaan pemberian pelayanan tersebut'iak"anyamencakupmanajemenruma"sakitsecaraumum,namunsetiapbagian

(15)

ariruma"sakititupunjugamemiliki structural an proses manajemen yang berbea$ bea'

:erasarkan uraian iatas isimpulkan ba"wa paa asarnya manajemen merupakan kerjasama engan orang$orang untuk menentukan, menginterpretasikan an mencapai tujuan$tujuan organisasi engan pelaksanaan fungsi$fungsi perencanaan 9planning;, pengorganisasian 9organiAing;, pengara"an 9actuating;, an pengawasan 9controlling;'

:' -+!N!&! M8N83+M+N !(/

Perawatan intensif care unit merupakan pelayanan keperawatan yang saat ini sangat perlu untuk i kembangkan i !nonesia yang bertujuan memberikan asu"an bagi pasien engan penyakit berat yang potensial re#ersibel, memberikan asu"an paa pasien yang memerlukan obser#asi ketat engan atau tanpa pengobatan yang tiak apat iberikan iruang perawatan umum memberikan pelayanan kese"atan bagi pasien engan potensial atau aanya kerusakan organ umumnya paru mengurangi kesakitan an kematian yang apat i"inari paa pasien$pasien engan penyakit kritis (Adam & Osbone, 1997)"

(' /3/8N P+48G8N8N !(/

8apuntujuanpelayanan yang ilakukan i ruang intensi#e care unit antara lain sebagaiberikut .

a' Melakukan tinakan untuk mencega" terjainya kematian atau cacat' b' Mencega" terjainya penyulit

c' Menerima rujukan ari le#el yang lebi" rena"  melakukan rujukan ke le#el yang lebi" tinggi

' Mengoptimalkan kemampuan fungsi organ tubu" pasien

e' Mengurangi angka kematian pasien kritis an mempercepat proses penyembu"an pasien

-' 3+N!&$3+N!& !(/

Menurut fungsinya intensi#e care unit 9!(/; ibagi menjai beberapa unsur yaitu .

a' !(/ K"usus

-imana pasien irawat enganpaya" an akut ari satu jenis penyakit' 8apun conto"nyayaitu .

1; !((/ 9!ntensi#e (oronary (are /nit; yaituruanguntuk pasien yang irawat engan gangguan pembulu" ara" (oroner'

2; %espiratory /nit yaituruanguntuk pasien yang irawat engan mengalami gangguan pernafasan'

?; %enal /nit yaituruanguntukpasien yag irawat engangangguangagal ginjal' b' !(/ /mum

-imana pasien irawatengan sakit paya" akut i semua bagian %&' Menurut umur, !(/ anak  neonatus ipisa"kan engan !(/ ewasa'

+' &G8%8 $ &G8%8 %/8N6 !(/

1' 4etaknya i sentral %& an ekat engan kamar bea" serta kamar puli" saar 9 %eco#ery %oom;

2' &u"u ruangan iusa"akan 22$2=o(, nyaman , energi tiak banyak keluar'

?' %uangan tertutup  tiak terkontaminasi ari luar

)' Merupakan ruangan aseptic  ruangan antiseptic engan ibatasi kaca$ kaca' =' Kapasitas tempat tiur ilengkapi alat$alat k"usus

D' empat tiur "arus yang beroa an apat iuba" engan segala posisi'

7' Petugas maupun pengunjung memakai pakaian k"usus bila memasuki ruangan isolasi' F' empat okter  perawat "arus seemikian rupa se"ingga mua" untuk

mengobser#asi pasien ' !N-!K8&! M8&/K !(/ a' Prioritas 1

Penyakit atau gangguan akut paa organ #ital yang memerlukan terapi intensif an agresifseperti6angguan atau gagal nafas akut , 6angguan atau gagal sirkulasi, 6angguan atau gagal susunan syaraf , 6angguan atau gagal ginjal '

b' Prioritas 2

Pemantauan atau obser#asi intensif secara ekslusif atas keaaan$keaaan yang apat menimbulkan ancaman gangguan paa sistem organ #ital MisalnyaObser#asi intensif  pasca bea" operasi . post trepanasi, post open "eart, post laparatomy engan

(16)

komplikasi,Obser#asi intensif pasca "enti jantung alam keaaan stabil , anObser#asi paa pasca bea" engan penyakit jantung'

c' Prioritas ?

Pasien alam keaaan sakit kritis an tiak stabil yang mempunyai "arapan kecil untuk penyembu"an 9prognosa jelek;' Pasien kelompok ini mugkin memerlukan terapi intensif untuk mengatasi penyakit akutnya, tetapi tiak ilakukan tinakan in#asife !ntubasi atau %esusitasi Kario Pulmoner' N: . Pasien prioritas 1 har#s didah#l#$an dari pada prioritas % dan "

6' !N-!K8&! K+4/8% !(/

8apuninikasikeluar !(/ antara lain sebagaiberikut .

a' Penyakit atau keaaan pasien tela" membaik an cukup stabil' b' erapi an perawatan intensif tiak memberi "asil paa pasien' c' -an paa saat itu pasien tiak menggunakan #entilator'

' Pasien mengalami mati batang otak'

e' Pasien mengalami staium ak"ir 98%-& staium ak"ir;

f' Pasienkeluarga menolak irawat lebi" lanjut i !(/ 9pulangpaksa;

g' Pasienkeluarga memerlukan terapi yang lebi" gawat mau masuk !(/ an tempat penu"'

696 III

SUKU9: %9N9>7%7N ICU

!ntensi#e care unit 9!(/; aala" suatu kesatuan perawatan an akti#itas meis yang beroperasi maniri alam suatu ruma" sakit an ialamnya fasilitas sumber aya manusia, keterampilan profesional, piranti teknis an ruang yang memaai' :agian ini i gunakan untuk merawat pasien gawat akibat pembea"an, trauma an penyakit kritis, yang engan terapi intensif an terapi penunjang fungsi #ital ke"iupan 9life support; apat "arapkan sembu" an menjalanui "iup normal kembali'

1' Kepala !(/

anggung jawab penatalaksanaan meis an aministrasi ibebankan paa seorang okter yang bekerja  f#ll time atau minimal =0 > waktu kerjanya icura"kan untuk memberikan pelayanan intensif an secara fisik apat i"ubungi an tiak terikat kewajiban lain yang menyita waktu an keuukannya sebagai kepala !(/ ' Kepala !(/ "anya memiliki tanggung jawab meis an aministratif un tuk bagian yang ibawa"inya, an posisi ini sebaiknya tiak irangkap engan tanggung jawab sebagai atasan i bagian atau fasilitas lain i ruma" sakit tersebut' Kepala !(/ bertanggungjawab atas pelayanan yang ilakukan bersama profesi terkait baik yang menjai penanggungjawab pasien sebelum irujuk ke !(/ maupun bersama profesi yang memberi konsultasi an atau yang ikut melakukan perawatanterapi' Kepala !(/ sebaiknya seorang yang tela" menalami spesialisasi anestesiologi, ilmu penyakit alam, bea" ,ilmu kese"atan anak atau bagian lain an perna" menjalani pelati"an an peniikan formal i biang keokteran perawatan intensif'

2' &taf meis

Kepala !(/ ibantu ole" okter yang a"li i biang perawatan intensif' 3umla"nya i"itung menurut jumla" tempat tiur i bagian itu, jumla" pergantian

(17)

kerja tiap "ari , jumla" "ari kerja per minggu an sebagai fungsi ari beban kerja klinis, riset an peniikan' /ntuk menjamin kelangsungan kerja, !(/ ianjurkan setiaknya mempekerjakan ) orang okter yang a"li i biang perawatan intensif tiap D $ F tempat tiur'

&taf meis bertugas melaksanakan an mengkoorinir rencana perawatanterapi bersama okter yang memasukkan pasien an konsultan lain, serta menampung an menyimpulkan opini yang berbea ari konsultan$konsultan tersebut se"ingga tercapai pelayanan an penekatan yang terkoorinir paa pasien an keluarga' /ntuk tujuan tersebut mereka perlu mengatur #isite "arian untuk memberita"ukan rencana terapi an perawatan' Paa acara ini semua staf sebaiknya ilibatkan' -okter pemilikperujuk pasien sebaiknya atang setiap "ari untuk mengeta"ui "asil iskusi, saran$saran an perkembangannya' 8nggota staf meis !(/ bertanggungjawab atas perawatan meis an aministratif pasien yang irawat i unit tersebut' Mereka merumuskan kriteria masuk an keluar serta bertanggungjawab atas protokol iagnostik an terapi guna stanarisasi perawatan i bagian tersebut'

# Setiap d"kter dan peraat yang bekerja di ICU ajib

1; Memperalam pengeta"uannya engan mengikuti perkembangan ilmu ari kepustakaan, seminar, lokakarya sb'

2; &ecara berkala mengikuti peniikan keokteran berkelanjutanpeniikan keperawatan alam biang intensive 'are"

?' :agian staf keperawatan

/ntukstafkeperawatanalamruang !(/ teririatas . a' Kepala Perawat

Kepala perawat !(/ aala" Perawat anestesi 9- !!! atau seerajat; atau perawat yang tela" menapat pelati"an an peniikan i biang perawatan atau terapi intensif  sekurang$kurangnya D bulan atau perawat yang tela" membantu pelayanan i !(/ minimal 1 ta"un' -alam menjalankan tugasnya kepala perawat ibantu ole" seorang wakil kepala perawat yang sewaktu$waktu bisa menggantikannya'

Kepala perawat "arus mampu menjaga kelangsungan peniikan bagi staf perawat' Kepala perawat an wakilnya sebaiknya tiak ilibatkan alam akti#itas keperawatan rutin'

b' &taf Perawat

Perawat ruang intensif aala" perawat yang tela" menapat pelati"an an peniikan i biang perawatan atau terapi intensif sekurang$kurangnya D bulan atau perawat yang tela" bekerja paa pelayanan i !(/ minimal 1 ta"un' &etiap perawat yang bertugas i !(/ "arus memiliki kualifikasi tertentu, mema"ami fungsi !(/ ,tata kerja an peralatan yang igunakan untuk menjaga mutu pelayanan, mencega" timbulnya penyulit an mencega" kerusakan paa alat$alat canggi"ma"al'

3umla" perawat yang ibutu"kan aala" 9rasio jumla" perawat ter"aap pasien; aala"!eal < 1.1 , Optimal < 1.2, Minimal < 1.?'

Pelayanan perawatan ilaksanakan 2) jam terus$menerus an pengaturan tenaganya ibagi alam ? s"ift jaga' Paa setiap s"ift itunjuk perawat penanggungjawab an ilakukan sera" terima pasien' /ntuk setiap penerita sebaiknya itunjuk seorang perawat yang bertanggungjawab mengenai perawatan, penyeiaan alat$alat meik an obat$obatan' Perawat yang seang menjalani pelati"an biang perawatan intensif an keperawatan gawat arurat "arus ilati" an i bawa" pengawasan staf  perawat terlati"' Mereka tiak apat penu" menggantikan staf perawat reguler'

)' 8"li isioterapi

/ntuk setiap 12 tempat tiur "arus terseia seorang a"li fisioterapi yang bekerja 7 "ari alam seminggu'

=' 8"li %aiologi

8"li raiologi sebaiknya apat i"ubungi setiap waktu alam 2) jam' !nterpretasi "asil pemeriksaan ole" raiolog "arus terseia setiap waktu'

D' 8"li 6iAi

5arus apat i"ubungi setiap waktu selama jam kerja normal' 7' enaga analis obat

!(/ sebaiknya mempunyai seorang analis yang tugasnya memeriksa pengaaan obat' F' 8"li eknik

Perawatan kalibrasi an perbaikan peralatan teknis i bagian ini perlu itangani engan cermat'ole" seorang a"li te"nik, yang terseia 2) jam'

(18)

/ntuk setiap D tempat tiur sebaiknya iseiakan seorang tenaga aministrasi yang mengurusi aministrasi pasien, okumen meis,laboratorium an lain$lain'

10' enaga Kebersi"an

-i !(/ sebaiknya terseia grup bagian kebersi"an yang k"usus' Mereka perlu mengeta"ui protokol pencega"an infeksi an ba"aya ari peralatan meis'

696 I< P7%69A9S9N 8' &8N-8% K/84!!K8&! !N+N&!+ (8%+ /N!

%uangan !(/ merupakan suatu unit i %& yang ibaningkan engan ruagan lain, banyak perbeaan ,tingkat pelayanannya' ingkat pelayanan ini itentukan ole" jumla" staf,fasilitas,pelayanan penunjang,jumla" an macam pasien yang irawat, untuk itu "arus itunjang ole" tenaga yang memenu"i kualifikasi stanart !(/'

Pelayanan !(/ "arus memiliki kemampuan minimal sebagai berikut . 1' %esusitasi jantung paru

2' Pengelolaan jalan nafas termasuk intubasi trakeal an penggunaan #entilator seer"ana

?' erapi oksigenasi

)' Pemamtauan +K6 ,pulse o@imetri terus menerus =' Pemberian nutrisi enteral an panenteral

D' Pelaksanaan terapi secara titrasi

7' Kemampuan melaksanakan teknik k"usus sesuai konisi pasien

F' Memberikan tunjangan fungsi #ital engan alat *alat portabel selama transportasi pasien gawat

H' Kemampuan melakukan fisioterapi aa

:' &8%8N8 -8N P%8&8%8N8 1' 4okasi

-ianjurkan satu komplek engan kamar bea" an kamar puli" saar an berekatan atau mempunyai akses yang mua" ke unit gawat arurat,laboratorium an raiologi' 2' -esain

&tanart !(/ yang memaai itentukan esain yang baik an pengaturan ruang yang aekuat'8apunbangunan !(/ &ebaiknyaterisolasian mempunyai stanart tertentu ter"aap:a"aya 8pi, entilasi, 8(, Pipa air, Komunikasi, :akteorologis, +@"austs fan, Kabel monitor, an 4antai mua" ibersi"kan ,keras an rata'

?' 8rea pasien

a; /nit terbuka 12$1D M2pertempat tiur

b; /nit tertutup 1D * 20 m2 pertempat tiur c; 3arak antara  . 2 m

; /nit terbuka mempunyai 1 tempat cuci tangan, setiap 2 

e; /nit tertutup 1 ruangan teriri 1 tempat tiur an 1 tempat cuci tangan' f; 5arus aa sejumla" outlet yang cukup sesuai engan le#el !(/

g; Penca"ayaan cukup an aekuat untuk obser#asi k"usus engan lampu 4 10 watt  m2' 3enela an akses tempat tiur menjamin kenyamanan pasien an petugas,

esain ari unit memper"atikan pri#asi pasien' )' 8rea Kerja meliputi .

a; %uang yang cukup untuk staf an menjaga kontak #isual perawat engan pasien' b; %uang yang cukup untuk memonitor pasien peralatan resusitasi an penyimpanan

(19)

c; %uang yang cukup untuk $%ay mobil an mempunyai tekanan negatif'

; %uang untuk telpon an sistem komunikasi lain seperti komputer, koleksi ata, alat untuk penyimpanan alat tulis'

=' 4ingkungan

Mempunyai peningin  8( yang apat mengontrol su"u an kelembaban sesuai engan luas ruangan ' &u"u 220 * 2=0'

D' %uang !solasi

-ilengkapi engan tempat cuci tangan an tempat ganti pakaian seniri' 7' %uang Penyimpanan Peralatan an :arang :ersi"'

/ntuk penyimpanan monitor, #entilator, pompa infus an pompa syringe, peralatan ialisi, alat$alat "isap, linen an tempat penyimpanan barang an alat bersi"'

F' %uang empat Pembuangan 8lat atau :a"an Kotor'

a; %uang untuk membersi"kan alat$alat, pemeriksaan urine, pengosongan an pembersi"an pispot an botol urine'

b; -esain untuk menjamin tiak aa kontaminasi H' %uang Perawat

erapat ruang terpisa" yang apat igunakan ole" perawat yang bertugas an kepala ruangan'

10' %uang &taf -okter'

11' %uang unggu Keluarga Pasien' 12' 4aboratorium yang terpusat'

(' P+%8488N G8N6 58%/& +%&+-!8

1' 3umla" an macam peralatan yang aa, sesuai engan tipe !(/ sekuner'

2' erapat proseur pemeriksaan berkala untuk keamanan alat yaitu aa program kalibrasi an pemeli"araan alat , aa buku pemakaian alat serta pemeli"araan alat, aa protap$protap pemakaian kalibrasi an pemeli"araan alat$alat'

?' /ntuk i !(/ seniri sekarang terapat peralatan asar, yang meliputi . a; entilator'

b; 8lat #entilasi manual an alat penunjang jalan nafasseperti .  8lat "isap atau suction'

 Peralatan akses #askuler'

 Peralatan monitor un#asif an non in#asif   -efibrilator an alat pacu jantung

 8lat pengatur su"u pasien'  Peralatan rain t"orak'

 Pompa infus an pompa syringe

 Peralatan portable untuk transportasi'  empat tiur k"usus

 4ampu untuk tinakan'

 %uang 5emoialisa juga terseia untuk menukung fungs !(/ )' Monitoring Peralatan'

5al$"al yang sangat #ital sangat itekankan paa pemantauannya termasuk peralatan yang igunakan untuk transportasi pasienyaitu .

 Mengerti an ta"u tentang tana ba"aya kegagalan pasokan gas

 Mengerti trentang kegagalan pasokan oksigen ,maka alat yang secara otomatis teraktifasi untuk memonitor penurunan tekanan pasokan oksigen yang selalu terpasang i #entilator

 Pemantauan konsentrasi oksigen .&emua petugas iruang !(/ i"arapkan mengeta"ui tentang ba"aya kegagalan #entilator atau iskonsentrasi sistem pernafasan'Paa pengguna #entilator otomatis,"arus aa alat yang iapat segera meneteksi kegagalan sistem pernafasan atau #entilator secara terus menerus

 olume an tekanan #entilator terpantau secara akurat an berkesinambungan'  5arus memantau su"u alat pelembab 9"umiifier; apabila terjai peningkatan su"u

uara inspirasi'

 erpasang alat elektro kariograf paa setiap pasien an apat ipantau terus menerus

(20)

 8pabila !(/ memungkinkan apabila aa inikasi klinis "arus terseia peralatan untuk mengukur #ariabel #isiologis lain seperti tekanan intra arterial an tekanan pulmunalis, cura" jantung, tekanan intra karnial, su"u, transmisi neuromuskular,kaar (O2 respirasi'

696 <

  P7NUUP

:erasarkan uraian paa bab sebelumnya, engan meli"at tinjauan teori, an pemba"asannya maka kami apat mengemukakan kesimpulan makala" ini sebagai berikut .

8' K+&!MP/48N

-ari "asil uraian makala" ini imana penulis tela" merangkum tinjauan teoritis an tinjauan kasus, serta pemba"asan ari keuanya maka apat iuraikan ba"wa Perawatan intensif merupakan pelayanan keperawatan yang saat ini sangat perlu untuk i kembangkan i !nonesia yang bertujuan memberikan asu"an bagi pasien engan penyakit berat yang potensial re#ersibel, memberikan asu"an paa pasien yang memerlukan Obser#asi ketat engan atau tanpa pengobatan yang tiak apat iberikan iruang perawatan umum

%uangan !(/ aala"suatu unit i %& yang ibaningkan engan ruagan lain, banyak perbeaan ,tingkat pelayanannya' ingkat pelayanan ini itentukan ole" jumla" staf,fasilitas,pelayanan penunjang,jumla" an macam pasien yang irawat, untuk itu "arus itunjang ole" tenaga yang memenu"i kualifikasi stanart !(/'

:' &8%8N

8apun saran kami alampenulisanmakala"iniyaitukami ber"arap engan aanya makala" ini, apat ipergunakan sebagai mana mestinya se"ingga apat ijaikan

acuan perawatalammengaturataumemanagetugas$

tugasnyaalampemberianpelayanankeperawatan i ruma"sakitk"usunyapaabagian intensi#e care unit 9!(/; anjugasebagaiacuanalam peningkatan peniikan an pengeta"uan alam pemberian pelayanan kese"atan emi terciptanya kualitas an mutu pelayanan kese"atan yang optimal'

-iposkan ole" Nur"ijrani &ai i 21'?1iak aa komentar. "ttp.blogicumanajemen'blogspot'com

(21)

Referensi

Dokumen terkait

Form Pengawasan merupakan isian check list yang harus diisi sesuaidengan kondisi sebenarnya yang ditandatangani oleh yang bersangkutan untuk diperiksa/diketahui

2 adet elma 4 yemek kaşığı kahverengi toz şeker ½ adet limonun suyu 1 çay kaşığı

Menurut Sutherland 8 merumuskan: ”The Body of Knowledge regarding crime as social Phenomenon”; kriminologi sebagai keseluruhan ilmu pengetahuan yang bertalian

Pengelolaan sarana dan prasarana merupakan kegiatan yang sangat penting di sekolah, karena keberadaannya akan sangat mendukung terhadap suksesnya proses pembelajaran

Untuk melihat besarnya Pengaruh Budaya Organisasi dan Kompensasi terhadap Motivasi Kerja Guru Serta Implikasinya Terhadap Kinerja Guru di SMA Negeri 6 Cimahi dapat dilihat

Pada penelitian ini, peneliti menggunakan konsep komunikasi massa, konsep televisi, konsep iklan, konsep iklan layanan masyarakat, konsep penyakit kaki gajah, konsep sikap

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui nilai kekuatan tarik dan kekerasan serta struktur mikro terhadap pengaruh tempering dengan variasi holding time pada baja AAR

Pembuatan Sistem Klasifikasi Keamanan dan Akses Arsip Dinamis dilaksanakan oleh setiap pencipta arsip berdasarkan ketentuan sebagaimana dimaksud dalam peraturan ini, sehingga