• Tidak ada hasil yang ditemukan

Laporan Prakrin Upw (Smk Pariwisata Kyai Gading Demak)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Laporan Prakrin Upw (Smk Pariwisata Kyai Gading Demak)"

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)

SMK PARIWISATA KYAI GADING LAPORAN

HASIL PELAKSANAAN

PRAKTIK KERJA INDUSTRI PARIWISATA DI PT. KARUNIA TRAVEL

SEMARANG

DISUSUN OLEH Nama : Tanti Rahayu

Nisn : 9962637405

Program keahlian : Usaha Perjalanan Wisata

SMK Ma’arif Kyai Gading Mranggen Demak

Jl.KH.Abu Mi’roj No.03 Candisari-Mranggen-Demak 59567 Telp. (024)74055472 Hp. 081326331445

(2)

LEMBAR PENGESAHAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI

SMK MA’ARIF

Laporan ini di buat dan di sahkan guna memenuhi persyaratan mengikuti ujian akhir sekolah dan juga sebagai bukti bahwa penulis telah menyelesaikan tugas praktik kerja industri (prakrin)selama 2

bulan di Biro Perjalanan Wisata PT.Karunia Travel yang beralamat di JL.Krakatau IV/23,Semarang,Telp:(024)3304.9333/3304.8855.di susun oleh:

Nama : Tanti Rahayu Nisn : 9962637405

Program keahlian : Usaha Jasa Pariwisata Di Setujui Pembimbing l

SMK Ma’arif Kyai Gading

Heri cahyono Pembimbing ll Dudi/Supervisor Ariya Sidharta Mengetahui Kepala Sekolah SMK Ma’arif Kyai Gading

Agus Solimin s.pd

Ketua Jurusan Pariwisata

Ischaq s.pd

(3)

1. Nama : Tanti Rahayu

2. Tempat/Tanggal Lahir : Jepara 04 September 1996 3. Agama : Islam

4. Jenis Kelamin : Perempuan

5. Alamat Rumah : Kenteng ,Toroh,Grobogan 6. Riwayat Pendidikan : SDN 3 Kenteng Toroh

Mts Tarbiyatul Athfal Kenteng Toroh SMK Ma’arif Kyai Gading(sekarang)

7. Alamat Sekolah : Jl.KH.Abu Mi’roj No.03 Candisari Mranggen Demak 59567 8. Telp Sekolah : (024)740554472/081326331445

Mranggen,15 Mei 2013

Tanti Rahayu

MOTTO

(4)

Kata Pengantar

Puji syukur kehadirat Tuhan yang Masa Esa, karena atas berkat karunia-Nya,penulis dapat menyelesaikan laporan hasil praktik kerja industri(prakrin)yang telah berlangsung selama kurang

(5)

lebih 2 bulan di Biro Perjalanan Wisata PT.Karunia Travel yang beralamat di JL.Krakatau IV/23 Semarang.

Penulis menyadari ,bahwa selesainya laporan ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak,karena itu penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada guru dan pihak-pihak yang bersangkutan atas dukungan dan pengarahan-pengarahan yang telah di berikan .

Penulis berharap bahwa laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca, dan penulis juga menyadari banyaknya kelemahan dan kekurangan dalam penulisan laporan ini,penulis sangat mengharapkan kritik dan saran sebagai acuan untuk membuat laporan selanjutnya.

Semarang 15 Mei 2013 Penulis Tanti Rahayu DAFTAR ISI Halaman Depan... i Lembar Pengesahan... ii

(6)

Daftar Riwayat Hidup... iii

Motto... iv

Kata Pengantar... v

Daftar Isi... vi

BAB I PENDAHULUAN 1 Latar belakang prakerin... 1

2 Maksud dan tujuan prakerin... 2

3 Tujuan dan kegunaan laporan... 2

4 Lokasi dan waktu pelaksanaan prakerin... 2

5 Kelancaran dan hambatan prakerin... 3

6 Metode dan teknik penyusunan laporan... 3

7 Sistematika laporan... 4

BAB ll GAMBARAN UMUM PARIWISATA 1 Pengertian pariwisata... 5

2 Biro perjalanan wisata... 5

3 Badan-badan yang mengayomi BPW... 6

 ASITA  IATA  UNESCO 4 Hal-hal yang berkaitan dengan BPW... 7

 Akomodasi  S.D.M  Transportasi BAB III DISKRIPSI PELAKSANAN PRAKERIN 1 Profil PT. Karunia Travel... 9

2 Struktur organisasi PT. Karunia Travel... 9

3 Ticketing... 10

 Istilah informasi dalam ticket pesawat  Kalkulasi harga ticket  Komponen pembentuk haraga ticket  Bentuk-bentuk ticket  Jenis-jenis ticket  Manfaat reservasi bagi maskapai perjalanan 4 lampiran... 16 BAB lV PENUTUP

(7)

1 Kesimpulan... 20 2 Kritik & Saran... 20

(8)

DAFTAR PUSTAKABAB I

PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Prakerin

Sesuai dengan kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan bahwa lulusan SMK diharapkan menjadi siswa yang siap pakai di masyarakat. Di dalam kurikulum sekolah ditetapkan bahwa untuk mewujudkan program tersebut para siswa diharuskan mengikuti dan melaksanakan prakerin antara lain : Ketentuan Kurikulum SMK, pelaksanaan pendidikan dan pelatihan berdasarkan pendekatan pendidikan dan pelatihan berdasarkan pendekatan Pendidikan Sistem Ganda, Visi dan Misi SMK. Program pendidikan sistem ganda sangat dibutuhkan dalam penguasaan kompetensi dan pembentukan sikap profesi siswa seperti tercermin dalam tujuan pendidikan dan pelatihan SMK yaitu pelaksanaan pendidikan dan pelatihan terutama bertujuan untuk membekali peserta diklat mengembangkan kepribadian, potensi akademik, dan dasar-dasar keahlian yang kuat dan benar melalui pembelajaran program adaktif, normatif dan produktif. Dan Pendidikan dan pelatihan di dunia kerja bertujuan untuk memberikan memberikan pengalaman kerja yang sesungguhnya agar peserta menguasai kompetensi keahlian produktif standar, menginternalisasi sikap nilai budaya industri yang berorientasi kepada standar mutu,nilai-nilai ekonomi dan jiwa kewirausahaan, serta membentuk etos kerja yang kritis, produktif dan kompetitif.

Karena melihat besarnya manfaat dari kegiatan praktek kerja Industri ini dalam meningkatkan potensi yang ada di dalam siswa maka sampai saat ini program ini sudah menjadi keharusan untuk lanjut ketingkatan berikutnya serta uji kompetensi yang harus di selesaikan.Sesuai dengan Paktek Kerja Industri (PRAKERIN) yang penulis lakukan telah selesai, maka penulis menyampaikan laporan kegiatan PRAKERIN sebagai tahapan akhir dari tugas yang harus penuis lakukan. Laporan yang penulis sampaikan adalah kegiatan yang penulis lakukan selama PRAKERIN di PT.Karunia Travel Semarang.

Adanya beberapa tempat kegiatan PRAKERIN yang telah penulis pelajari yang ada di Biro Perjalanan Wisata,baik yang telah penulis langsung berhubungan dengan tamu maupun tidak merupakan salah satu acuan bagi penulis untuk penyajian laporan PRAKERIN dengan mengangkat topik ‘ Laporan Praktek Kerja Industri di PT.Karunia Travel Semarang.Maka sesuai dengan tujuannya uraian-uraian dalam laporan ini berusaha memberikan laporan umum tentang keterlibatan penulis dalam PRAKERIN selama dua bulan

. Dalam laporan ini juga dijelaskan pelaksanaan PRAKERIN yang dilakukan penulis, mengingat sangat luasnya pengetahuan Ticket diharapkan penyajian serta pembahasannya sesuai dengan yang diharapkan.

(9)

2. Maksud dan Tujuan Prakerin

Praktek kerja industri pada dasarnya mempunyai tujuan yang sangat bermanfaat bagi para siswa/i yang telah melakukannya, adapun tujuan dari program ini adalah sebagai berikut :

 Memberikan kesempatan pada setiap siswa/i agar mampu beradaptasi dengan lingkungan kerja, terutama yang berkaitan dengan bidang keahlian bidang usaha perjalanan wisata  Meningkatkan dan memperluas proses penyerapan pendidikan di bidang pariwisata.

 Menumbuhkan dan memantapkan sikap prefesional yang di perlukan siswa/i sebelum memasuki dunia kerja.

 Memperluas pengetahuan dan keterampilan siswa/i tentang pengembangan Industri parawisata Akomodasi

 Melatih mental, sikap disiplin, dan tanggung jawab sebagai bekal saat memasuki dan terlibat dalam Industri.

3. Tujuan dan Kegunaan Laporan

Laporan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) adalah hasil penulisan Siswa setalah menyelesaikan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) berdasarkan data yang di peroleh dan dituangkan dalam bentuk laporan. Adapun tujuan pembuatan laporan ini antara lain:

a. Mendorong siswa agar mampu mengembangkan atau mengemukakan pikiran dan pendapatnya serta mampu menuangkannya dalam bentuk tulisan yang sistematis, logis, dan dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.

b. Meningkatkan kreativitas Siswa dalam penulisan yang bersikap objektif dan ilmiah.

c. Sebagai pertanggungjawaban siswa yangb telah melaksanakan Tugas Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) yang berkaitan dengan program keahlian yaitu usaha perjalanan wisata.

d. Sebagai salah satu bukti bahwa siswa yang bersangkutan telah melakukan Praktek Kerja Industri dengan baik.

4. Lokasi dan Waktu Pelaksanaan Prakerin

Praktek Kerja Industri yang penulis lakukan adalah di PT. Karunia Travel Semarang yang beralamat di jl.Krakatau no lV/23 Semarang.Kedudukan dan posisi strategis Karunia terletak di pusat kota dengan banyak kemudahan, diantaranya:

a. Dekat dengan pusat pemerintahan provinsi Semarang b. Dekat dengan Fakultaas tinggi

(10)

c. Dekat dengan pusat perbelanjaan (Shopping enter).

Sedangkan waktu pelaksanaan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) yang dilakukan oleh penulis dimulai tanggal 13 Maret 2013-13 Mei 2013

5. Kelancaran dan Prakerin

Selama pelaksanaan praktek kerja Industri siswa/i sering di pengaruhi oleh berbagai faktor yang bisa saja datang dengan sendirinya baik itu yang menjadi pendukung kelancaran praktek Industri maupun yang menjadi penghambat bagi siswa/i. adapun yang menguraikan kedua hal tersebut adalah sebagai berikut :

 Faktor pendukung kelancaran praktek.

Selama pelaksanaan praktek kerja Industri ini kami selaku siswa/i banyak di bantu oleh mata pelajaran yang kami peroleh di sekolah karena sebagian besar kegiatan-kegiatan di Industri telahkami pelajari. Yang merupakan dasar untuk diaplikasiakan di dunia Industri. Tak ketinggalan pula fasilitas yang ada di tempat praktek yang memudahkan kami untuk belajar serta banyaknya tenaga kerja yang terampil yang sering memberikan masukan kepada kami selaku siswa/i praktek.

 Faktor penghambatan kelancaran praktek

Dalam pelaksanaan praktek kerja Industri di Karunia Travel Semarang yang berlangsung selama lebih dari 2 bulan ini tidak banyak hambatan yang

dilalui selain faktor dari penulis sendiri yaitu:

a. Kurangnya pengetahuan produk dikarnakan keterbatasan praktek waktu di sekolah b. Faktor kedisiplinan yang menjadi kendala penulis ketika Prakerin

6. Metode daneknik Penyusunan Laporan

Dalam penyusunan laporan ini Penulis menggunakan metode dan beberapa tekhnik penulisan dengan maksud agar memudahkan didalam pengumpulan data,sehingga susunan laporan ini dapat tersusun dengan lebih baik dan sesuai situasi kondisi.Adapun metode dan tekhnik yang di gunakan dalam penyusunan laporan antara lain sebagai berikut:

 Metode Penyusunan

Dalam penyusunan laporan ini penulis menggunakan metode deskriptif mengargumentasikan dan memaparkan permasalahan secara terperinci sesuai dengan data dan fakta yang ada.

 Teknik Penyusunan

(11)

1) Observasi

Yaitu melaksanakan secara langsung di perusahaan melalui teori yang kemudian terapkan dalam bentuk kegiatan atau Praktek Kerja Industri (PRAKERIN).

2) Interview

Yaitu Mengumpulkan data dengan cara melakukan Tanya jawab secara langsung, hal ini di lakukan untuk memperoleh suatu informasi yang tepat dan jelas yang dibutuhkan di dalam penyusunan laporan.

3) Study Literatur

Dalam hal ini penulis mengumpulkan data dan cara mencari serta membaca buku-buku di perpustakaan yang ada kaitannya dengan pembahasan masalah.

7. Sistematika Laporan

Selanjutnya sistematika penyusunan laporan ini penulis menjabarkan setiap pokok pembahasan terlebih dahulu Penulis harus menuliskan pokok pembahasan dengan sistematis dari laporan ini.

BAB I Pendahuluan berisi Latar Belakang, Maksud dan Tujuan PARAKERIN, Tujuan dan Kegunaan laporan, Lokasi dan Waktu Pelaksanaan, Metode & teknik Penyusunan laporan.

BAB ll. Berisi Biro Perjalanan Wisata dan badan-badan yang mengayominya.

BAB III Deskripsi Pelaksanaan PRAKERIN. Berisi tentang Profil,setruktuk Biro dan Ticket BAB IV Penutup, berisi Kesimpulan dan Penutup

(12)

BAB II

GAMBARAN UMUM PAIWISATA 1. Pengertian Pariwisata

Pariwisata adalah berbagai macam kegiatan yang didukung oleh fasilitas serta layanan yang disediakan oleh masyarakat serta pemerintah.dalam hal ini pariwisata juga membantu mengembangkan daerah-daerah yang mempunyai potensi untuk pengembangan daya tarik dan

tujuan wisata. Ciri-ciri pariwisata antara lain :

 Suatu perjalanan yang dilakukan dari satu tempat ke tempat yang lain.  Perjalanan di lakukan sementara waktu.

 Bertujuan untuk rekreasi.

 Seseorang yang melakukan perjalanan tidak untuk mencari nafkah. Berwisata dapat di bedakan menjadi 3 macam, di antaranya :

1. Individu tour (wisata perorangan) adalah perjalanan wisata yang dilakukan oleh satu orang. 2. Family group (wisata rombongan keluarga) adalah suatu perjalanan wisata yang dilakukan

oleh serombongan keluarga.

3. Group tour (wisata rombongan ) adalah suatu perjalanan wisata yang dilakukan bersama-sama dengan pemimpin dan kebutuhan seluruh anggota .

2. Biro Perjalanan Wisata (BPW)

Biro perjalanan wista adalah perusahaan yang bergerak dalam usaha penjualan jasa perjalanan wisata serta yang mampu menyusun dan membuat perencanaan perjalanan wisata dan dapat melakukan perjalanan wisata.

Kegiatan usaha jasa Biro Perjalanan Wisata meliputi :  Menjual paket wisata

 Menjual tiket pesawat baik domestik maupun internasional  Melayani resevasi akomodasi seperti hotel,restaurant,dll  Transfer in transfer out dari dank e bandara

(13)

Fungsi umum BPW yaitu suatu perusahaan jasa perjalanan wisata yang mempunyai tujuan untuk mempersiapkan perjalanan seseorang atau wisatawan dengan segala kebutuhan dan memberi informasi tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan perjalanan tersebut .

Sedangkan fungsi khususnya yaitu sebagai perantara antara wisatawan dengan perusahaan industri pariwisata.perusahaan industri pariwisata sendiri sering disebut sebagai produsen, sedangkan travel biro sebagai saluran ostribusi untuk menjual produk-produk jasa perusahaan biro perjalanan wisata.

3. Badan-badan yang mengayomi BPW

ASITA

ASITA (Association of the Indonesian Tour & Travel Agencies) adalah suatu organisasi yang menjadi wadah bagi pengusaha perusahaan perjalanan Indonesia,dalam bahasa Indonesia bernama Asosiasi Perusahaan Perjalanan Indonesia. Organisasi ini di dirikan di Jakarta tahun 1971 serta memiliki beberapa tujuan yaitu :

1. Berusaha memajukan dan melindungi kepentingan industri kepariwisataan nasional dan kepentingan para anggota.

2. Meningkatkan citra pariwisata Indonesia dengan memberi kepuasan,rasa aman, adanya perlindungan dan jaminan kepentingan tanpa mengorbankan kepentingan sesame anggota. 3. Menyukseskan program pembangunan nasional melalui sector kepariwisataan.

IATA

IATA didirikan tahun 1945 sebagai suatu organisasi yang bersifat sukarela, non eksklusif, dan non politik serta demokratos.keanggotaannya terbuka bagi setiap perusahaan yang beroperasi dan sudah diijinkan menyediakan pelayanan udara terjadwal oleh anggota pemerintah ICAO sehingga ada dua kategori yaitu anggota aktif yang mengoperasikan rute Internasional, dan anggota asosiasi yang hanya melayani penerbangan domestik.

UNESCO

(14)

4.Hal-hal yang berkaitan dengan BPWAkomodasi

Sarana akomodasi (penginapan) dapat di artikan sebagai bangunan dalam bentuk apapunyang dapat di gunakan untuk tempat menginap sementara baik mendapatkan layanan lebih atau tidak.contohnya adalah

Ciri khusus hotel yaitu memiliki restaurant yang dikelola langsung dibawah menejemen hotel trsebut.macam-macam jenis hotel diantaranya :

a. Hotel melati adalah penyediaan jasa pelayanan penginapan umum yang dikelola secara komersial.

b. Penginapan remaja adalah jasa penginapan yang ditujukan khususnya bagi remaja .

c. Pondok wisata adalah jasa penginapan bagi umum dengan pembayaran harian dan dilakukan secara individual.

d. Wisma guest house, bed and breakfast (usaha penyedian jasa pelayanan penginapan yang tidak termasuk dengan hotel melati, penginapan remaja, dan pondok wisata).

e. Motel adalah penginapan yang di sediakan bagi wisatawan yang sedang melakukan perjalanan wisata, yang umumnya menggunakan sepeda motor.

f. Bumi perkemahan (camping ground ) penyediaan jasa yang memfasilitasi untuk tempat perkemahan.

Jenis-jenis kamar tempat tidur :  Single room

 Double room  Family room  Moderate  Deluxe

 Executive suit room  Twin room

 Triple room  Standart room  Superior  Suit room

(15)

Setelah melakukan pembelajaran di PT. Karunia Travel banyak hal yang perlu di perhatikan agar mencapai kesuksesan suatu perusahaan perjalanan, salah satunya yaitu sumber daya manusianya yang meliputi karyawan kerja, sedangkan itu karyawan yang di butuhkan harusmempunyai keahlian sesuai bidangnya serta dalam melakukan tugas,mempunyai motivasi,mampu bekerja sama, disiplin waktu kerja, serta mengerti akan prinsip-prinsip dasar perbedaan.

Transportasi

Macam transportasi yang digunakan meliputi : a. Transportasi Darat  Bus regular  Penyewaan mobil  Kereta api b. Transportasi Laut  Kapal laut c. Transportasi Udara  Pesawat terbang

Dengan itu semua masing-masing perusahaan dapat menambahkan biaya tiket perjalanan sebagai pendapatan perusahaan.

(16)

BAB III

DISKRIPSI PELAKSANAAN PRAKERIN

PT. Karunia Travel merupakan salah satu Agen resmi yang melayani penjualan ticket pesawat Domestic maupun Internasional,voucher hotel, paket wisata dan lain sebagainya.PT. Karunia Travel-pun membuka peluang bagi siapa saja yang ingin bergabung dalam menjalankan usaha Agen Travel.

1.Profil PT.Karunia Travel

Karunia Travel di dirikan tahun 2009,pusat kantor karunia bertempat di kalibatu Surabaya .karunia travel memiliki beberapa cabang diberbagai daerah,diantara kota-kota di 30 provinsi di Indonesia salah satunya cabang yang ada di semarang.karunia trevel didirikan oleh Bapak Indra Gunawan Suthoh, selaku direktur utama karunia trevel.salah satu cabang karunia berada di jl.krakatau no 4 yang di pimpin oleh Bapak Ariya Sidharta ,SE dan beliau memeiliki beberapa jaringan yang ada di bawahnya ,diantaranya BK Production,DUTA Wisata,Melia Tour dan Era Karunia Kencana.yang semuanya dibawah tour karunia agency,karunia tour adalah salah satu biro perjalanan perjalanan besar yang melayani penerbangan ticket domestic dan internasional serta menyediakan paket-paket tour.

2. Struktur Organisasi PT. Karunia Travel Delta buana tour

(17)

PT. Karunia Travel memiliki beberapa kantor perwakilan di beberapa daerah dan masing-masing tersebut memiliki cabang agency.

3.Ticketing

Ticket merupakan suatu dokumen perjalanan tertulis/tercetak yang menyatakan bahwa nama yang tertera dalam dokumen tersebut berhak untuk melakukan perjalanan sesuai yang tertulis di dokumen tersebut.Menjual ticket dapat berbentuk penjualan ticket terjedwal/penjualan ticket rombongan.

Booking merupakan suatu persetujuan antara biro perjalanan dengan konsumen yang wajib untuk menyiapkan pelayanan perjalanan.Booking dengan proses langsung yaitu suatu permohonan yang di proses langsung sebagai booking perjalanan.

Istilah informasi yang tertera dalam tiket pesawat :

Nomor ticket : terdiri dari airline code dan serial number, yang terdiri dari 14 digit angka.tiga angka pertama adalah angka kode airline, namun setiap airline memiliki kode masing-masing dan berbeda.

Waktu dan tempat penerbitan: di setiap ticket terdapat tanggal sebagai waktu penerbitan ticket serta tempat dimana ticket diterbitkan.

Nama penumpang : harus sesuai dengan kartu identitas (KTP/passport) sebagai bukti bahwa ticket tersebut digunakan oleh yang berhak.

Tujuan penerbangan : tertulis nama kota yang di tuju, sesui minat wisatawan.

Nomor penerbangan : terdiri dari 2 huruf kode airline yang di ikuti oleh 2-4 angka,sebagai nama sebuah penerbangan dari satu kota menuju kota yang di tuju.

Tanggal dan jam penerbangan : waktu yang tertera dalam ticket sebagai ketentuan kapan akan melakukan penerbangan keberangkatan/Take off,memakai standar waktu setempat/Local time.

Harga ticket : nilai harga pembayaran yang tercetak pada kolom “total”

Kode booking : kode reservasi yang terdiri dari 6 digit kombinasi huruf dan angka. Jenis tiket yang sering digunakan oleh maskapai penernangan hingga saat ini yaitu:

Tiket elektronik, adalah tiket yang dibuat secara elektronik,dimana semua semua data penerbangan penumpang yang tertulis di dalamnya tersimpan di dokumen elektronik dalam data base airline,dan para penumpang hanya perlu membawa prin out dari data tersebut.

(18)

Void dan refund

Dalam usaha penjualan jasa perjalanan udara sering terjadi pembatalan keberangkatan yang mengakibatkan ticket calon penumpang tidak di gunakan,sehingga calon penumpang mengembalikan ticketnya untuk di uangkan kembali,tetapi tidak semua ticket dapat di kembalikan atau di uangkan,di samping itu uang tidak sepenuhnya bisa kembali melainkan di kenai potongan yang telah di tentukan oleh pihak airlines masing-masing.

1. Biaya void : di kenakan jika pembatalan di lakukan sebelum pihak travel melakukan pelaporan penjualan ticket kepada airlines.

2. Biaya refund : pembayaran kembali atas jasa pembayaran penerbangan yang tidak jadi di pergunakan oleh penumpang.

3. Ticket void : tiket yang tidak terpakai atau rusak di karenakan beberapa hal tertentu.

4. Ticket refund : ticket yang di kembalikan untuk di uangkan atau ticket yang tidak digunakan karea alasan tertentu.

Tidak di pakainya ticket PTA (pripaid ticket advice) Dilihat dari jenisnya,refund itu ada dua :

a) Voluntari refund : pengembalian atau pembayaran kembali yang di sebabkan oleh permintaan penumpang atas jasa ticket yang digunakannya.

b) Involuntary refund : pengembalian atau pembayaran kembali yang di berikan oleh maskapai itu sendiri.

Kalkulasi harga ticket (Tarif)

Merupakan cara mencari total harga ticket apabila yang diketahui hanya harga dasar atau farenya saja.Cara menghitungnya yaitu harga fare di tambah dengan PPN 10% kemudian di tambah IWJR (asuransi) lalu ditambah dengan fuel surcharge (FS) maka total dari keseluruhan adalah harga ticket yang sebenarnya,tapi diluar dari pemberian potongan (discon).

Fare + PPN 10% FS = Total Ticket

Penjelasan :

 Tarif dasar (fare basis) yaitu harga resmi yang di tetapkan untuk di terimakan kepada masing-masing maskapai.

(19)

 Pajak pertambahan nilai (PPN) yaitu pajak yang dikenakan kepada penumpang atas pemanfaatan jasa penerbangan,besarnya 10% dari fare.

 Iuran wajib (IWJR) yaitu biaya yang dikenakan pada setiap penumpang pesawat sebagai tambahan pesawat sebagai tambahan biaya bahan bakar pesawat.

Jenis tarif pesawat yang ada di industri ada 2 macam :

1) Tarif normal : tarif yang di publikasikan dan berlaku untuk umum serta masa berlaku ticket 6 bulan setelah penerbitan.

2) Tarif khusus (promo) : tariff yang merupakan bagian dari promo yang kebanyakan harganya lebih murah, dan lama berlakunya di tetapkan oleh maskapai penerbangan.

Komponen pembentuk harga ticket

1) Fare Component(origion – destination/ rute terbang)

2) NUC:Neutral Unit Construction untuk origen – destination tersebut

3) MPM:Maksimum Primitted Millage(jarak tempuh maksimal bagi rute penerbanagn yang akan di terbangakan)

4) TPM:Ticketed Point Millage(jarak tempuh actual dari sebuah rute yang di terbangkan) 5) EMA:Extra Millage Allowance(jarak tempuh lebih yang di berikan oleh suatu rute

penerbangan)

6) EMS:Extra Millage Surchage(jarak tempuh yang di kenakan biaya dikarenakan melebihi MPM/ total TPM>MPM=EMS)

7) HIP:Highest Intermediate point/fare(nilai /harga tertinggi yang terdapat dalam suatu perjalanan yang melebihi nilai NUC Origin-destination )

8) AF:Aplicable Fare(nilai / harga akhir yang digunakan untuk suatu perjalanan tersebut) 9) ROE:Rate Of Exchange(nilai yang digunakan untuk meng-konversikan nilai NUC-AF

kedalam mata uang local)

10) LCF:Local Currency Fare(nilai yang akan di banjarkan dalam mata uang setempat / local setelah NUC-AF setelah ROE)

(20)

Published Fares

FOW:First class one way ticketFRT:First class return ticket

COW:Excecutive class one way ticketCRT:Excecutive class return ticketYOW:Economy class one way ticketYRE:Economy class return ticket

MEOW/WE2M:Economy class moderate fareLEOW/LE1 M:Economy cllas budged fare

QUOWPR/QE14PR:Economy class promo one fareGEOWPR/GE70PR:Economy promotional fareBentuk –bentuk ticket

Ticket paper manual

Suatu ticket yang terbuat dari kertas atau dokumen berbentuk buku.buku ticket dicetak dengan kertas khusus agar tidak mudah di palsukan.

Dalam satu buku ticket terdiri dari satu flight coupon,dua flight coupon,dan epat flight coupon.ada pula audit coupon,agent coupon dan passanger coupon yang berguna sebagai control terhadap diterbitkannya suatu ticket.

Ticket paper printer

Ticket yang terbuat dari kertas atau dokumen berharga yang berbentuk buku yang diterbitkan atau dikeluarkan dengan cara mengeprint dokumen tersebut melalui printer.Dalam satu buku ticket terdiri dari empat flight coupon,audit coupon,agent coupon dan passanger coupon.

Ticket elektronik

Ticket yang dibuat secara elektronik,yang semua data penerbangan dan penumpang tersimpan dalam dokumen elektronik dalam data base Airline atau perusahaan penyedia ticket.Penumpang hanya menggunakan print out dari data tersebut.

Jenis –jenis ticket

One flight coupon

Yaitu ticket manual yang hanya bisa dipergunakan 1 sekmen perjalanan saja Contoh:BDO-SUB

(21)

Two flight coupon

Yaitu ticket manual yang dipergunakan 2 sekmen perjalanan Contoh:BDO-PLM-BTH

Four flight coupon

Yaitu ticket manual yang dapat digunakan 4 sekmen perjalanan Contoh:DPS-UPG-MDC-JKT

Coupon terdiri dari 4 lembar

a) Audit coupon yaitu lembar kupon yang disobek ketika calon penumpang membeli ticket dan harus dikembaliakan kepada pihak maskapai penerbangan

b) Agent coupon yaitu lembar kupon yang disobek ketika calon penumpang membeli ticket dan disimpan di arsip BPW

c) Flight coupon yaitu lembar coupon yang harus ada pada ticket ketika calon penumpang membeli ticket dan akan disobek dibandara bada bagian chek-in couter sebagai bukti dalam penukaran boarding pass,tanpa flight coupon ini penumpang tidak akan dapat jasa penerbangan

d) Passenger coupon yaitu lembar coupon terakhir yang ada pada ticket dan dipakai sebagai couter sebagai bukti pembelian ticket oleh penumpang

Manfaat reservasi bagi maskapai perjalanan 1. Untuk perbaikan produk

2. Alat/sarana penjualan produk 3. Mendapatkan looat factor

4. Menganalisa tren pemasaran pada setiap route penerbangan/nomer penerbangan

5. Untuk mengetahui jumlah makanan /minuman yang dibutuhkan selama dalam perjalanan

6. Untuk mengetahui jumlah anak dan bayi agar pelayanan dan kenyamanan dapat terjaga 7. Mengetahui apakah ada fasilitas khusus yang digunakan terlalu besar/kecil/sesuai

dengan permintaan Keterangan

Penulis melaksanakan praktek kerja selama 2 bulan tercatat mulai tanggal 13 maret 2013 sampai dengan 13 mei 2013, setiap hari saat melakukan aktivitas kerja di mulai pada pukul 08.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB.Pada saat pelaksanaan praktek kerja industri penulis di arahkan pada bagian ticketing,guiding,tour planner.

(22)

Dalam bagian ticketing penulis lebih di arahkan dalam tata cara system reservasi.sedangkan dalam ke guidingan,penulis lebih di arahkan bagaimana tata cara menjadi seorang guide yang baik serta profesional,mulai dari tata cara bicara,penampilan serta posisi berdiri ketika memendu wisatawan dalam bus maupun pada objek wisata.jika dalam tour planner lebih di arahkan pada cara pembuatan paket wisata dan perhitungan harga paket wisata (Tour Costing).Dengan seiringnya waktu,penulis dapat mengerti dan memahami mengenai semua itu.namun penulis lebih di arahkan ke ticketing dalam praktek kerja kali ini.

Adapun ticket-ticket yang dilual di PT.Karunia Travel Semarang yaitu Garuda,Merpati,Lion Air,Sriwijaya,Batavia,Citilink,Air Asia,Trigana Air,Mandala dll.

PT.Karunia Travel menggunakan system online untuk menjual ticket sehingga mempermudah melakukan reservasi atau memboking.dan para customer juga mudah untuk memesan ticket.

Letter Of Guarantee (LG)

Suatu cara yang di berikan oleh airlines untuk mempermudah proses transaksi yang selama ini dilakukan oleh PT.Karunia Travel, pemesanan ticket yang dapat di ambil dan digunakan di kota lain meskipun pemesanannya di lakukan di tempat yang berbeda dan pembayarannyapun di PT.Karunia Travel,namun tidak semua pihak di berikan LG kecuali pihak-pihak tertentu.

PTA (prepaid Ticket Advice)

Yaitu proses pemesanan ticket yang pengambilannya dapat dilakukan di masing-masing airlines dengan batas waktu yang di tentukan.

(23)

4.Lampiran

JURNAL

KEGIATAN PRAKRIN

N O

DAY/DATE TIME ACTIVITY REMAKS

1 Senin 11/03/2013 09.00-10.00 10.00-12.00 Orientasi di UNNES Oientasi di BRI Bpk.Hermanto Petugas bank 2 Selasa 12/03/2013

08.00-16.00 Marketing untuk memasarkan brosur

Langsung ke lapangan

3 Rabu 13/03/2013

08.00-16.00 Belajar tentang pembuatan paket wisata dengan baik dan benar

4 Kamis 14/03/2013

08.00-16.00 Orientasi pengetahuan tentang market pasar dan berbagai macam kolega

5 Jum’at 15/03/2013

08.00-16.00 Pengenalan tentang dunia entertainment

Langsung ke lapangan

6 Sabtu 16/03/2013

08.00-16.00 Pembuatan brosur wisata dan bagaimana pemasarnya 7 Minggu 17/03/2013 Free activity ……….. 8 Senin 18/03/2013

08.00-16.00 Study lapangan di TIC dan dinnas pariwisata jawa tengah

Bu kartika Bu ratna

9 Selasa 19/03/2013

08.00-16.00 Belajar perhitungan harga paket wisata dan pemasaranya

10 Rabu 20/03/2013

08.00-16.00 Belajar menyusun suiatu acara dengan baik

11 Kamis 21/03/2013

08.00-16.00 Belajar tenttang tata cara perhitungan suatu tour

12 Jum’at 22/03/2013

08.00-16.00 Pengenalan tentang dunia wisata dan pelatihan guiding di MAJT serta pelayanan public speeking

Bpk .pahan

13 Sabtu 23/03/2013

08.00-16.00 Belajar tentang pendistribusian waktu dengan memperhitungkan jarak dan waktu

14 Minggu 24/03/2013

08.00-16.00 Free activity………..

15 Senin 25/03/2013

08.00-16.00 Belajar berbagai macam objek wisata di jawa tengah melalui media massa

(24)

16 Selasa 26/03/2013

08.00-16.00 Melayani customer dengan baik dan benar

17 Rabu 27/03/2013

08.00-16.00 Pembuatan paket wisata sesuai permintaan customer

18 Kamis 28/03/2013

08.00-16.00 Membuat acara wisata dengan bahasa inggris

19 Jum’at 29/03/2013

08.00-16.00 Belajar tentang jenis –jenis paket wisata yang akan di jual

20 Sabtu 30/03/2013

08.00-16.00 Orientasi di palagan ambarawa ,museum kereta,bukit cinta dan rawa pening

21 Minggu 31/03/2013

08.00-13.00 Orientasi di vihara pagoda aveloketesvora watu gong

Bpk .ian 22 Senin 01/04/.2013 08.00-16.00 Holiday ………. 23 Selasa 02/04/2013 08.00-16.00 Holiday ………. 24 Rabu 03/04/2013 08.00-16.00 Holiday ………. 25 Kamis 04/04/2013

08.00-16.00 Membuat penawaran paket wisata dan surat kerjasama

26 Jum’at 05/04/2013

08.00-16.00 Belajar tour planner dan

menghendel customer yang tak puas dengan layanan

27 Sabtu 06/04/2013

08.00-16.00 Perhitungan harga tiket secara manual 28 Minggu 07/04/2013 08.00-16.00 Free activity………. 29 Senin 08/04/2013

08.00-16.00 Pengenaln di Setiepari untuk mencari belajar tour planning dan air tarifdan pengenalan lapangan di sam po kong

Bpk hendra

30 Selasa 09/04/2013

08.00-16.00 Orientasi di bandara ahmad yani semarang .proses chek-in dan ticket

Mbak Stepy dari ankasa pura

31 Rabu 10/04/2013

08.00-16.00 Pembuatan brosur wisata

32 Kamis 11/04/2013

08.00-16.00 Perhitungan ticket secara manual

33 Jum’at 12/04/2013

08.00-16.00 Membuat penawaran paket wisata yang akan dipasarkan

(25)

13/04/2013 customer 35 Minggu 14/04/2013 08.00-16.00 Free activity……… 36 Senin 15/04/2013

08.00-16.00 Belajar tour planner dan perhitungan harga paket

37 Selasa 16/04/2013

08.00-16.00 Menghitung harga ticket secara manual

38 Rabu 17/04/2013

08.00-16.00 Membuat brosur wisata sesuai Itenerary

39 Kamis 18/04/2013

08.00-16.00 Orientasi di setasiun tawang ,mengisi reservasi dan memesan ticket

40 Jum’at 19/04/2013

08.00-16.00 Belajar tentang perhitungan harga paket wisata dengan rumus

41 Sabtu 20/04/2013

08.00-16.00 Menawarkan paket wisata kepada customer 42 Minggu 21/04/2013 08.00-16.00 Free activity……….. 43 Senin 22/04/2013

08.00-16.00 Pelayanan customer service dalam mengadukan permasalahan

44 Selasa 23/04/2013

08.00-16.00 Pembuatan brosur wisata sesuai Itenerary

45 Rabu 24/04/2013

08.00-16.00 Belajar reservasi secara on-line

46 Kamis 25/04/2013

08.00-16.00 Membuat rancangan tour planner untuk penawaran paket wisata

47 Jum’at 26/04/2013

08.00-16.00 Menghitung tour costing suatu paket wisata

48 Sabtu 27/04/2013

08.00-16.00 Melayani customer dalam memesan ticket 50 Minggu 28/04/2013 08.00-13.00 free activity……… 51 Senin 29/04/.2013

08.00-16.00 Belajar reservasi secara on-line

52 Selasa 30/04/2013

08.00-16.00 Pemeriksaan jadwal penerbangan dan belajar 3 leter code

53 Rabu 01/04/2013

08.00-16.00 Membuat latihan soal mengenai pariwisata

54 Kamis 02/04/2013

08.00-16.00 Berkomunikasi dengan customer melalui televon

(26)

03/04/2013 secara manual

56 Sabtu 04/04/2013

08.00-16.00 Observasi dan orientasi mengenai wahana wisata di water blaster

Bu retno 57 Minggu 05/04/2013 08.00-16.00 Free activity………. Mranggen,09 Mei 2013 Pembimbing DUDI Ariya Sidharta,SE

(27)

BAB V PENUTUP

1. Kesimpulan

PT.Karunia Travel adalah salah satu biro perjalanan yang cukup sukses dan mempunyai banyak cabang.

Biro perjalanan wisata bisa disebut juga sebagai mediator, karena biro sebagai penyalur dari berbagai usaha khususnya pariwisata.Hal ini biasanya digunakan untuk peningkatan strategi yang dilakukan perusahaan dalam bidang pelayanan dan bidang lain secara menyeluruh,serta dalam penilaian kinerja perusahaan digunakan untuk mengukur tinkat kepuasan konsumen eksternal maupun internal,dengan begitu usaha yang dijalani dapat menuaikan hasil yang diinginkan.

2. Kritik & saran

Penulis berharap semogga laporan ini bermanfaat sebagaimana mestinya,dan berharap selama melakukan kerja industri ini dapat memberikan konstribusi positif bagi biro Travel Agent.

Dan selama praktik industri di PT.Karunia Travel,banyak yang telah terungkap diantaranya :  Kondisi ruangan kerja kurang rapi.

 Karena PT..Karunia Travel hanya khusus agent-agent,tidak ada salahnya jika memberi peluang bagi konsumen.

 Perbanyak karyawan,namun yang sesuai bidang keahliannya  Perlunya perenovasian kantor,dikarenakan kantor

(28)

DAFTAR PUSTAKA  Wardhani,Viverawati,Usaha Jasa Pariwisata (Jakarta:2008).

 Dinas Kebudayaan dan Pariwisata,Pembekalan da Uji Pramuwisata (Surakarta:April 2011).  Marhendi,Amaengku,Pengetahuan dan Penyusunan Paket Wisata.

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pinjaman dana bergulir dari Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Semarang dapat membantu meningkatkan produk, omzet penjualan,

Untuk kronologis menurut pendapat kami, peneliti sudah menjelaskan secara terperinci, hal tersebut dapat dilihat dari: Penjabaran peristiwa dilematis antara

(6) Apabila pagu jalur Perpindahan Tugas Orang tua tidak memenuhi ketentuan, maka sisa pagu jalur Perpindahan Tugas Orang tua akan digunakan bagi anak Guru yang

Pada diatas, dapat dilihat bahwa hasil fermentasi cincalok udang rebon yang dibuat dengan metode Backslopping berpengaruh nyata terhadap nilai kadar air, abu,

Pencegahan preventif yang dilakukan oleh Kepolisian dalam penanggulangan tindak pidana pelaku penyebaran Berita Hoax adalah dengan cara membentuk Satuan Tugas

Melalui penelitian ini dilakukan penelitian analisis sistetn pelabuhan perikanan untuk mengetahui sistem pelabuhan perikanan di Kabupaten Lolnbok Timur khusus

Setelah didapat prosentase mana yang mengakibatkan peningkatan kuat geser tanali optimum, kemudian dilakukan pengujian geser langsung dan triaksiai tipe UU pada campuran tanali

Kondisi partisipasi yang difahami sebagai situasi dalam kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan menunjukan motivasi dalam berpartisipasi, hasil analisis, yang