UJIAN AKHIR SEMESTER
UJIAN AKHIR SEMESTER
ILMU PEN
ILMU PENY
YAKIT DALAM,
AKIT DALAM,
PARU, dan JANTUNG
PARU, dan JANTUNG
20 JUNI 2014
20 JUNI 2014
1.
1. LaLakiki2 2 23 23 tatahuhun, n, pepekekerjrjaaaan n titidadak k tetetatapp data
datang ke rumah sakit dengang ke rumah sakit dengann panas badanpanas badan da
dan n babatutu !"!"b#b#$ $ dada%# %# 1 1 bubu!a!ann. . PendePenderitarita su
sudada$ $ & & tata$u$un n '"'"'a'aaa# # nana%%(b(ba a dadann %#)a*at (nta s"sua! d"n+an )an#ta tuna %#)a*at (nta s"sua! d"n+an )an#ta tuna sus#!a
sus#!a Pernyataan yang benar adalah : Pernyataan yang benar adalah : a.
a. HaHasisil l pepememeririksksaaaan n seserorolologi gi HIHIV V papadada penderita tersebut
penderita tersebut pasti positi terinpasti positi terineksi HIVeksi HIV b. Perlu diobati sebag
b. Perlu diobati sebagai penderita !ai penderita !I"#I"# -
- P"P"%!%!u u d#d#b"b"%# %# ((nsns"!"!#n#n+ + p%p%" " dadan n p(p(stst p"'"%#saan s"%(!(+# HI.
p"'"%#saan s"%(!(+# HI. d
d. . ""enengagan n pepenngogobabattan an ananttiriretetroro$$iriraall ineksinya pasti teratasi
ineksinya pasti teratasi
e. Perlu dilakukan isolasi terhadap penderita e. Perlu dilakukan isolasi terhadap penderita di ruangan khusus
di ruangan khusus 2. Penderit
2. Penderita a datandatang g dengadengan keluhann keluhan d"'a',d"'a', 'ata un#n+,
'ata un#n+, "n-#"n-#n+ n+ b"%)ab"%)a%na %na +"!a+"!app. . IaIa t#
t#n+n++a+a! ! d# d# dada"%"%a$ a$ u'u'u$u$, , ddaann b""%/ab""%/a s"b
s"ba+aa+a# # tutuan+ an+ sa'sa'pa$pa$ "iagn"iagnosis yangosis yang paling
paling mungkin mungkin untuk untuk penderita penderita tersebuttersebut adalah % adalah % a. "emam tioid a. "emam tioid b. "&" b. "&" '. malaria '. malaria d L"pt(sp#%(s#s d L"pt(sp#%(s#s e. "iteri e. "iteri 3.
3. ((aaninita ta )* )* tatahuhun n dadatatang ng ke ke popoliliklklininik ik dengan keluhan
dengan keluhan n*"%# dan au pada "duan*"%# dan au pada "dua !u
!ututut t ss"/"/aa & & bubu!!an an *a*an+ n+ !a!a!!uu. . +y+yererii t"%ut
t"%uta'a b#!a a'a b#!a ban*a b"%/a!ban*a b"%/a!an an atau na# atau na# tu%un tan++a
tu%un tan++a arena nyeri penderita sampai arena nyeri penderita sampai t#da b#sa dudu b"%s#!a d# !anta# T#da t#da b#sa dudu b"%s#!a d# !anta# T#da d#
d#dadapapattan an d"'d"'a'a' PaPada da ""dudua a !u!utututt ta'pa b"n+a tanpa tanda "'"%a$an ta'pa b"n+a tanpa tanda "'"%a$an "iagnosis yang paling mungkin adalah %
"iagnosis yang paling mungkin adalah % a st"(a%t$%#t#s a st"(a%t$%#t#s b. gouty arthriti b. gouty arthritiss '. artiritis septik '. artiritis septik d. artritis reumatoid d. artritis reumatoid e. pseudo gout e. pseudo gout
-. Lakilaki /) tahun datang ke I0" dengan -. Lakilaki /) tahun datang ke I0" dengan "!u$an s"sa naas & $a%# '"'b"%at $a%# "!u$an s"sa naas & $a%# '"'b"%at $a%# #n
#n## 0i0iayaayatt $#p"%$#p"%t"ns# 10 t"ns# 10 ta$unta$un K"n-#n+K"n-#n+ ss"d"d###t #t 000033000 0 --55$a--$a%%## esadaranesadaran ('p(s'"nt#s, !"'a$
('p(s'"nt#s, !"'a$.. T"ns# 1605100, nad#T"ns# 1605100, nad# 11
11075'075'"n#t, "n#t, RR RR 4075'4075'"n#t,"n#t, suhu 3),osuhu 3),o.. 8a/a$ a+a s"'bab, (n/un+t#9a an"'#s, 8a/a$ a+a s"'bab, (n/un+t#9a an"'#s, d#d
d#dapaapatatan n %(n%(n# # basbasa$ a$ $a!$a!us us d# d# "d"duaua !a
!apapan+n+an an papa%u%u, , tatan+n+an an dadan n aa# # a+a+a a b"
b"n+n+aa "iag"iagnosinosis s yang yang palinpaling g mendmendekatiekati kebenaran dari pasien ini adalah %
kebenaran dari pasien ini adalah % a. neproti' syndrom
a. neproti' syndrom b. diabeti' kidney d b. diabeti' kidney diseaseisease
- %(n# #dn"* d#s"as" - %(n# #dn"* d#s"as" d. neriti' syndrom
d. neriti' syndrom e. akut kidney injury e. akut kidney injury /.
/. ((aaninita ta 24 24 tatahuhun n didididiagagnonosisis s HIHIV V dadann me
mendndapapat at teterarapi pi anantitireretrtro$o$iriral al "u"u$i$irarall 5gabungan 6ido$udin 3** mg dan Lami$udin 5gabungan 6ido$udin 3** mg dan Lami$udin 1/* mg7 2 8 1 tablet, +e$irapin 28 1 tablet, 1/* mg7 2 8 1 tablet, +e$irapin 28 1 tablet, l
lukukonona9a9ol /* mg ol /* mg 2 2 8 8 tatab b ununtutuk k teterarapipi mik
mikosiosis s orioris, s, dan klindan klindamdamisiisin n 3 3 8 8 3** mg3** mg untuk selulitis pedis.
untuk selulitis pedis. Dua Dua '#n++u '#n++u "'ud#an"'ud#an d#
d#a a dadatatan+ n+ d"d"n+n+an an d"d"'a'a' ' dadan n b"b"%-%-a a "'"%a$an s"!u%u$ tubu$ *an+ "'ud#an "'"%a$an s"!u%u$ tubu$ *an+ "'ud#an '"!"pu$ dan '"n+"!upas
'"!"pu$ dan '"n+"!upas &erdasarkan data &erdasarkan data eeppiiddeemmiioollooggii,, pp""nn**""bbaab b uuttaa''aa $#p"%s"ns#t#9#tas t"%$adap (bat
$#p"%s"ns#t#9#tas t"%$adap (bat pada pasien pada pasien ini adalah : ini adalah : a. 6ido$udin a. 6ido$udin b. lami$udin b. lami$udin '. ne$irapin '. ne$irapin d. lukona9ol d. lukona9ol " !#nda'#s#n " !#nda'#s#n
). Pria /* tahun dengan keluhan pusing dan ). Pria /* tahun dengan keluhan pusing dan k
kededuua a ttelelapapak ak tatangngan an teterarasa sa ttebebal al dadann ke
kesesemumutatan n sesejajak k - - bubulalan. n. uuga ga didirarasasakakann teli
telingan berdengungan berdengung, ng, muka terasa muka terasa tebal dantebal dan berat
berat tidak tidak ada ada perdarahan perdarahan atau atau benjolanbenjolan ditubuhnya.
ditubuhnya. P"'"P"'"%#sa%#saan an #s# d#dapatan#s# d#dapatan p!"t(
p!"t(%" %" :'ua '"%a$;:'ua '"%a$;. . HaHati ti teteraraba 2 ba 2 'm'm baah iga kanan, limpa teraba #2. Hb 23 g;dl, baah iga kanan, limpa teraba #2. Hb 23 g;dl, lekosit 12.***;'mm, trombosit -/*.***;'mm, lekosit 12.***;'mm, trombosit -/*.***;'mm, p'$
p'$ )- )- <. <. Hapusan Hapusan darah darah tepi tepi tampak tampak polikromasi, didapatkan rulo =, lekosit jumlah polikromasi, didapatkan rulo =, lekosit jumlah normal tak ada sel muda, trombosit normal. normal tak ada sel muda, trombosit normal. "iagnosis pada penderita ini %
"iagnosis pada penderita ini % a. leukemia kronis granulositik a. leukemia kronis granulositik b. leukemia akut
- p(!#s#t"'#a 9"%a d. trombositosis essensial e. >ieloibrosis
4. (anita 2/ th, datang ke poliklinik dengan keluhan s"!u%u$ 'ua +ata!, d#s"%ta# papu!a2 "%#t"'at(us dan b"b%apa 9"s#"! "ari anamnesis diperoleh p"'aa#an %#' (s'"t# *an+ t#da /"!as '"% n*a s"/a 1 '#n++u !a!u. 0eaksi alergi yang mendasari kelainan melibatkan peranan ...
!. Limosit &
< L#'(s#t T :au #ut /a)aban aa "!as s#$ tap#, a!( ada /a)aban *an+ !"b#$ t"pat '(n++( d#(%"s#;
. Ig ? ". Ig @
?. ompleks !b!g
A. Laki2 2* th datang ke B@" karena sesak semalam. Penderita mengeluh !u b"%at, '"%asa -"pat -ap", panas, b"%d"ba% 'u!a# 2 $a%# !a!u #udah periksa ke dokter dan mendapat obat panas dan batuk tapi sesak bertambah. Censi 1-*;4*, H0 12*;mnt teratur,
00 32.mnt, su$u &= > #etelah diperiksa &@! dan darah lengkap, diperoleh hasil asidosis metabolik berat. "iagnosis kerja adlah ...
!. Perikaarditis
&. ?ndokarditis ineksiosa . Pleuritis
D M#(a%d#t#s aut ?. ?soagitis akut
(anita 1 tahun mengeluh b"%d"ba% dan badan s"b"!a$ #%# !"'a$ t#da b#sa d#+"%aan 1 $a%# s"b"!u' " UGD eluhan b"%d"ba% d#%asaan s"/a 1 t$ t"%a$#%, t#da p"%na$ b"%(bat a%"na s"%#n+ $#!an+ s"nd#%# C" A*;*, H0 12*;mnt tidak teratur, 00 2-;mnt suhu 3) . "idapat pulsus dei'it, bising diastolik pada apek dan teraba thrill. P"'"%#asaan p"nun/an+ yg perlu segera ...
!. ?n9im jantung &. ekentalan darah > EKG
". ateterisasi jantung kiri ?. Proil lipid
11. Pada kasus diats st%(" yg terjadi sangat mungkin berkaitan dg ...
A ?#b%#!as# at%#a! &. >itral stenosis . Hipotensi ". Cakikardi ?. &ising di apek
12. @ejala atau tanda -(% pu!'(na!" %(n#s antara lain adalah
a. &radikardia b. ?dema paru
'. Hipertroi $entrikel sinistra d As#t"s
e. !lkalosis respiratorik
13. -/ tahun dgn b "n/(!an s"b"sa% t"!u% d# ba)a$ t"!#n+a anan t#da n*"%# sejak 3 bulan lalu. Cak ada anemia atau ikterus. Pasien mengeluh "%#n+at 'a!a' $a%#, b"%at badan tu%un, dan su'"%. L#"n t"%aba s2, $b 12, , !"u(s#t 11000, t%('b( s"! 'uda, t%('b( n(%'a!. "iagnosis pasien ini adalah... a. anemia hemolitik b. Leukimia kronik -!#'('a 'a!#+na d.itp e.leukimia akut
1-. Laki2 )- th datang karena sesak naas berbunyi dan batuk. Ia merasa 'epat 'apekdan s"%#n+ (pna'" a%"na as'a Cidak ada riayat hipertensi. T"ns# 105100, H0 4-;mnt teratur, 00 24;mnt suhu 3). bat $#p"%t"ns# *an+ t#da t"pat adalah
!. !la bloker &. Chia9id . a antagonis
". !ntagonis angiotensin 2
E <"ta b!("% :b#sa '"'p"%pa%a$ as'a a%"na '"'b!( %"s"pt(% <2;
1/. Laki2 )* th datng dg keluhan sesak naas. &atuk disertai sputum dan bengkak kedua tungkai baah. Penderita gelisah, C" 1)*;4* H0 12*;mnt, terdengar b#s#n+ s#st(!# nada t#n++# d# ap" d"%a/at &5@ '"n/a!a% " as#!a "iagnosis yg tepat ...
!. P
. >itral stenosis D M#t%a! %"+u%+#tas# ?. or pulmonale
1). (anita 34 th, datang ke poli jantung dg keluhan berdebar2 sejak 2 bulan. C" A*;)*, H0 AA;mnt tak teratur, 00 2-;mnt suhu 3),4. Cidak ada pembesaran jantung. terdengar b#s#n+ d#ast(!# +%ad" &5@ d# ap" ?@ menunjukkan ibrilasi atrial dengan respon $entrikel )*12*; mnt. "iagnosis kerja yg tepat ... !. Crikuspid stenosis < M#t%a! st"n(s#s . !orta regurgitasi ". >itral regurgitasi ?. Pulmonal stenosis
1. anita 3/ tahun, oto thora8 terdapat gambaran iniltrat paru kiri atas, tidak demam, batuk 2 minggu dengan dahak putih, ren'ana aal anda% 5bingung ini aku, ada yang punya pendapat%7
a. periksa L?"
b p"%#sa sputu' +%a' dan <TA
- (t( t$(%as !a+# d"n+an s"!an+ 1 bu!an d. antibiotika
e. pemberian D!C
14. (anita 32 th datng dg keluhan %asa n*"%# spt t"%baa% d# daada s"!a'a 1 ta$un, $#!an+ t#'bu!, adan+ b"%a#tan d+ 'aan. T#da ada p"nu%unan b"%at badan dan d#sa+#a. Pemeriksaan lab dalam batas normal. Pemeriksaan penunjang yang disarankan ...
!. Eoto saluran 'erna atas < D#%u/u untu "nd(s(p#
. Pemeriksaan H. Pylori serum kualitati ". B#@ abdomen
?. C s'an abdomen
1A. ! datang ke puskesmas dgn keluhan terdapat beberapa b"n/(!an d# !"$"% anan suda$ 1 bu!an, pemeriksaan t"%aba !una, tidak nyeri, juga menderita batu 2 bu!an, b"%at badan tu%un, pemeriksaan berikutnya a. 't s'an leher
b. biopsi kelenjar limatik '. sitologi sputum
d sputu' bta
e. 't s'an thoraks
2*. Laki laki -* th, batu s"sa $a%#. Da$a put#$ b"%uba$ /ad# un#n+ d"n+an b"%-a da%a$ !da nyeri saat inspirasi. Perkusi hemitorak kanan redup. Ausu!tas# d#dapatan %(n$# "iagnosis pasien tersebut...
A pn"u'(n#a &. C& paru . ?dema paru
". abses paru 5kakak kelas jaab ini sih, tapi menurutku gejalanya lebih 'ondong pneumonia, monggo didiskusikan lagi7
?. Pneumothorak
21. Lakilaki * tahun dengan penurunan kesadaran datang ke B@" dan memiliki riayat ">. 1 $a%# s"b"!u' t#da sada% p"nd"%#ta '#nu' G!#b"n-!a'#d" dan t#da 'aan. Cekanan darah 12*;)*, 00 2-8;menit, nadi A*8;menit, suhu 3),/, dan G>S 13131. Pemeriksaan glukosa a'ak hasilnya2'+5d!. Cindakan yang harus segera dilakukan..
a. Pemberian air gula
b. Pemberian karbohidrat kompleks
- P"'b"%#an d"st%(s" '"!a!u# I.
d. Pemberian insulin melalui IV e. Pemberian adnrenalin melalui IV 22. (anita 14 tahun datang dengan
keluhan b"%d"ba%3d"ba%. Cekanan darah 1/*;4*, nadi 12*8;menit ireguler, 00 2*8;menit, suhu 3,/. Pada pemeriksaan didapatkan 'ata "s(!ta!'us dan
st%u'a d#usa. emungkinannya anita ini menderita ... a. Penyakit !dison b. Penyakit ushing - P"n*a#t G%a9" d. Ciroiditis Hashimoto e. anker Ciroid
23. Lakilaki 23 tahun datang dengan
"!u$an !ua d# a# anan Penderita memiliki %#)a*at DM Cekanan darah 1**;)*, nadi 1**8;menit, 00 2*8menit,
su$u &=, > P"'"%#saan "st%"'#tas
yang diperlukan pasien ini ... 5gak ngerti maksud soalnya pek ,7
a. Pemeriksaan rumpleleed
b. Pemeriksaan ankle bra'hial indeks 5!&I7
'. Pemeriksaan adanya sindroma kompartemen
d. Pemeriksaan eritema palmaris e. Pemeriksaan $arises
2-. (anita )* tahun datang dengan
p"nu%unan "sada%an #ebelumnya mengeluh panas dan batu "idapatkan r #)a*at DM s"/a ta$un dan (nt%(! t#da t"%atu% C" 1**;)*, +adi
1**8;menit, 00 2- 'epat dan dalam, suhu 34,/ , @# 22-. Pemeriksaan isik
d#t"'uan bau "t(n Pemeriksaan glukosa sti'k menunjukkan hasil high. emungkinan diagnosisnya..
a. oma hipoglikemia
b K('a "t(as#d(s#s d#ab"t#u'
'. oma hiperosmoler osmotik d. oma laktoasidosis laktat e. #troke inark
2/.D#ab"t"s #nsp#dus adalah kelainan yang disebabkan oleh gangguan hormon.. a. Insulin
b. @lukagon '. Dksitosin d. Prolaktin
" ADH
2). @ejala yang mun'ul pada penderita
$#p(t#%(#d ...
a. banyak berkeringat
b b%ad#a%d#
'. tremor d. diare
e. tidak tahan panas
2. Dbat !nti "iabetes yang bekerja di
%"s"pt(% PPAR Ga''a adalah... !. >etormin 5insulin sensiti9er7
< T$#a(!#d#n"d#(n
. @liben'lamid 5insulin se'retagogue7 ". !'arbose 5!la glu'osidase inhibitor7 ?. "PP!- Inhibitor 5@LP17
24. Pemeriksaan sampel untukd#a+n(s#s t*p$(#d '#n++u "32 ...
a da%a$
b. urin '. eses
d. 'airan serebro spinal e. sputum
2A.P"'b"%#an ADS dilakukan dengan 'ara ...
a. sekaligus dien'erkan dengan inus b. intra$ena
'. intramuskuler
d b"s%"da
e. subkutan
3*. Fang b"na% t"ntan+ DH? adalah ... a. terdapat 3 $irus penyebab
b. pola panas kontinu
'. tidak berbeda dgn 'hikungunya
d t"%/ad# "b(-(%an p!as'a
e. sel target adalah eritrosit
31. "ibaah ini ada u'pu!an p"n*a#t d"n+an +"/a!a panas,KE>UALI:
!. >alaria
&. Ineksi $irus dengue . Chyphus abdominalis
D >$(!"%a
?. Cuberkulosis
32.P%#ns#p t"%ap# HI.5AIDS adalah ... a. tidak bisa menyembuhkan
b. diberikan jangka pendek
- b#sa '"n+"nda!#an dan d#b"%#an s"u'u% $#dup
d. perlu tambahan pengobatan herbal e. menggunakan satu obat yg paling poten 33. Fangb"na%tentangd"'a' t#(#d KE>UALI ...
a. ineksi sistemik akut
b a%"na u'an +%a' p(s#t# :s"$a%usn*a +%a' n"+at#;
'. penularan melalui makanan;minuman yg ter'emar
d. tipe panas step ladder e. roseola jarang didapat
3-.at(% p%"d#sp(s#s# #n"s# n(s(('#a! ...
a. usia produkti b. albumin -./ g;dl
- %a)at #nap !a'a
d. poliarmasi
e. pemeriksaan radiologi berulang 3/.%#t"%#a s"ps#s adalah ... a. bradikardia b ta#pn"u '. kesadaran menurun d. gagal naas e. hipotensi
3). Penentuan tekanan darah diastolik biasanya menggunakan patokan : 5ga tau jaabannya nih tementemen, monggo
didiskusikan lagi7 a. #uara korotko I b. #uara korotko II
'. #uara korotko III
d Sua%a K(%(t( I.
e. #uara korotko V
3.Gan++uan #%a'a atau a%#t'#a bisa dikenal dengan pemeriksaan :
a. !peks jantung b. Censi - Nad# d. &ising antung e. Hemodinamik 34.<atasan <#s#n+ :
a. #uara jantung bisa diraba b. panjang $ibrasi suara 5lupa%7
- sua%a /antun+ ta'ba$an
d. suara naas tambahan
e. suara jantung iregular 3A. /u+u!a% 9"n(us p%"ssu%"
menggambarkan ...
a. tekanan $entrikel kanan b. tekanan atrium kiri
'. tekanan $entrikel kiri
d t"anan at%#u' anan
e. tekanan a. pulmonalis
-*.<#s#n+ '#t%a! st"n(s#s terdengar saat
d#ast(! karena sesuai dengan siklusnya..
A M"'buan*a atub '#t%a! dan t%#usp#d
&. >embukanya katub aorta dan pulmonal . #aat pengosongan darah dari $entrikel ". Lokasi di I# 2 kiri
?. Cerdengar setelah suara #1
-1.bat yang segera diberikan pada
#na% '#(a%d aut : a. !la antagonis
b N#t%at
'. "iuretik
d. !? inhibitor e. &eta blo'ker
-2.P"n*"bab +a+a! /antun+ #%# : a. Pulmonal regurgitasi
b. !#"
- H#p"%t"ns#
d. 'or pulmonale e. trikuspid regurgitasi
-3. b#s#n+ d#ast(!# terdengar pada ... a. anemia
b. aorta stenosis '. hipertiroid
d. mitral regurgitasi
" pu!'(na! %"+u%+#tas#
--.K"'at#an '"ndada pada /a'3/a' p"%ta'a pada #na% '#(a%d aut
sering disebabkan ... a. thromboemboli b. dekomp kordis
- a%#t'#a
d. perikarditis e. sho'k
-/. Tanda +a+a! /antun+ #%# ... a. hepatomegali
b. splenomegali
'. peningkatan tekanan a. Pulmonalis
d %(n$# pa%u
e. edema tungkai
-).pu!s" p%"ssu%" '"!"ba% dan b#s#n+ s#st(!# I>S 2 pa%ast"%na! d"7t%a adalah penderita ... a a(%ta st"n(s#s b. V#" '. stenosis pulmonal d. !#" e. mitral stenosis -.G"/a!a -(% pu!'(na!" %(n#s ... a. bradikardia b. edem paru
'. hipertroi $ent kiri
d as-#t"s
e. alkalosis respiratorik
-4. Hipertensi pulmonal yang berat ditandai dengan
a. Cerdengar saat inspirasi dan ekspirasi b. >enyerupai suara jari menggesek
rambut
'. >enyerupai suara hembusan ke pangkal botol
d. #uara musikal yang memanjang e. Cerdengar tanpa stetoskop
-A. Fangb"na% '"n+"na# st%#d(%
a. Cerdengar saat inspirasi dan ekspirasi b. >enyerupai suara jari menggesek
rambut
'. >enyerupai suara hembusan ke pangkal botol
d. #uara musikal yang memanjang
" T"%d"n+a% tanpa st"t(s(p
/*.Sua%a napas b%(n#(!a% adalah: a. Ease ekspirasi terdengar pada sepertiga aal ekspirasi
b D# anta%a as" #nsp#%as# dan "sp#%as# t"%dapat sua%a *an+ $#!an+
'. Inspirasi lebih panjang dibandingkan ekspirasi
d. ?kspirasi lebih keras dibandingkan inspirasi
e. &ernada rendah
/1. iri s"sa napas pada PPK seperti di baah ini :
a. Hilang 'epat dengan inhalasi bronkodilator
b. Cimbul karena rangsangan alergen '. Cerjadi setelah melakukan
latihan;olahraga
d <"%s#at p"%s#st"n
e. !da $ariasi diurnal
/2.8$""#n+ dapat didengan pada penyakit di baah ini,KE>UALI B
a. &enda asing yang masuk ke bronkus b. !sma bronkial
'. &ronkiolitis
d P!"u%#t#s
e. PPD
/3. Perubahan permeabilitas membran al$eolarkapiler dapat disebabkan a. post lung transplantation
b. penyakit limphangiti' 'ar'inomalosa
- asus #n"s# b"%at *an+ '"n*"baban ARDS
d. penyakit silikosis e. ibrosing limphangiti'
/-. Penyebab edema paru adalah sbb, ?B!LI :
a. Penyakit jantung b. Cransusi darah
'. Pengambilan 'airan pleura yang terlalu 'epat
d. elainankelainan neurologis
" Eus# p!"u%a
//. #ebagai dokter, anda telah
memutuskan untuk mengobati)an#ta $a'#! 4 bu!an dengan D!C kategori 2, obat apa yang harus anda hindari untuk pasien ini% a. Isonia9id b. ?thambutol '. 0iampisin d. Pira9inamid " St%"pt('#s#n
/). Pada prinsipnya, saluran napas bagian
ba)a$ st"%#!, hal ini antara lain disebabkan karena :
a?8ternal barier oleh makroag al$eolar
b E!"'"n s"!u!"% d"n+an I+A :/a)aban "!as;
- "aya mukokliren silier
d #truktur anatomi aring
" !danya konkha di hidung
/. &erikut ini merupakan aktor yang dapat '"nu%unan %"sp#%at(%* d""ns"s KE>UALI :
a. Penggunaan steroid jangka panjang b. Cransplantasi organ
'. >alnutrisi d. ?lderly
" P"'aa#an b"ta23a+(n#s /an+a pan/an+
/4. Candatanda(ns(!#das# pada pneumonia dapat terdeteksi pada saat
tahap proses inlamasi :
a H"pat#sas#
b. Hiperemi '. 0esolusi d. ongesti e. Eibrosis
/A. Canda edema paru antara lain a. ?dema tungkai b. !sites - R(n$# basa$ $a!us d. VP meningkat e. Vena prominen )*.AT *+ '"n#'bu!an "" $#p"%u%#s"'#a adalah : a. Isonia9id b. 0iampisin '. ?tambutol d P#%a#na'#d e. #treptomy'in
)1. #uara napas tambahan dapat dijumpai pada kelainan : a <%(n#"tas#s b. ?usi pleura '. Pneumothoraks d. Eibrosis paru e. #'harte
)2. "iagnosis pasti"'p#"'a thoraks diperoleh dari :
a. Eoto rontgen thoraks
b Pun+s# p"%-(baan p!"u%a
'. ultur 'airan pleura d. "iagnostik isik thoraks
e. eluhan dan gejala yang khas )3. Dbstruksi jalan napas akan menyebabkan:
a. ?kspirasi memanjang b. ?gooni positi
'. ?usi pleura
d M"n*"baban %uan+ 'at# :d"ad spa-"; a!9"(!#
e. 0onkhi
)-. Pada penderita yang di'urigai pneumonia :
a. !ntibiotika diberikan menunggu hasil kultur
b. ukup diberikan obat simtomatis
sambil menunggu hasil biakan kuman dari spesimen dahak
'. Langsung diberikan antibiotik tanpa perlu pemeriksaan biakan kuman
d. Langsung diberikan antibiotik segera sesuai pedoman dan pemberian obat simtomatis
" D#b"%#an ant#b#(t# s"sua# p"d('an dan (bat s#'t('at#s, sa'b#! '"nun++u $as#! b#aan
)/. Panduan paling eekti untuk pengobatan aal C& paru :
a Eta'but(! 3 R#a'p#s#n 3 Is(n#a#d 3 P#%as#na'#d
b. 0iampisin #treptomi'in Isonia9id ?tambutol
'. #treptomi'in Isonia9id P!# Pirasinamid
d. 0iampisin anamisin P!# Isonia9id
e. anamisin Isonia9id 0iampi'in #treptomi'in
)). Fang benar mengenai arthritis gout adalah :
a <"%s#at s"!3!#'#t"d
b. Bmumnya poliarthritis
'. "ipi'u makanan yang bersiat asam
d. Cerutama di jari tangan e. +yeri setelah berakti$itas ). Hal berikut benar tentang osteoarthritis :
a. L?" umumnya meningkat b. Cerjadi kerusakan tendon
'. elah sendi melebar akibat peradangan d. Indikasi steroid sistemik
" Ana!#s#s -a#%an s"nd# u'u'n*a n(%'a!
)4. 0heumatoid aktor 50E7 ditemukan pada penyakit
a. !rthritis pirai b. Dsteoarthritis
- A%t$%#t#s %"'at(#d
d. !rthritis psoriatik
e. u$enile 0heumatoid !rthritis
)A. @ambaran serosistis pada #L? dapat berupa : a. Pneumonitis b. Vaskulitis - As#t"s d. !rtritis e. Eotosensiti
*. Fang benar tentang #L? adalah : a. >emerlukan immunostimulator b. Insiden tertinggi di usia -*an 51/2/
th7
'. Hanya menyerang anita 5bisa pd pria A:17
d Ha%us '"n+$#nda%# 'ata$a%#
e. elainan kulit akut umumnya ire$ersibel
1. Fang khas pada penderita leukimia akut :
a. arang ada deman b. #plenomegali masi
'. arang ada pendarahan
d L"u"'#- +ap p(s#t#
e. #el blast darah perier G /<
2. Pada penderita multiple myeloma didapatkan :
a. Lesi osteoporosis
b L"s# (st"(!#t#
'. #el plasma sumsum tulang normal d. #el plasma sumsum tulang turun e. L?" normal
3. Penyebab tersering anemia hemolitik adalah...
A AIHA
&. malaria . LL
". Limoma maligna
?. Inkompatibilitas darah !&D -. Bntuk menegakkan diagnosis thalasemia perlu pemeriksaan : a. oombs test
b E!"t%((%"s#s Hb
'. "enaturasi panas d. #u'rose ater test e. Hams test
/. @ambaran khas @?0" adalah :
a H"a%t bu%n
b. +yeri perut '. +yeri telan d. &atuk e. #esak naas
). >ediator preormed yang dikeluarkan
oleh sel mast atau basoil saat terjadi anailaksis
a T%#ptas"
b. Leukotrien '. Cromboksan d. Prostaglandin
e. Platelet a'ti$ating a'tor
. 0eaksi terhadap alergi makanan yg dimediasi kombinasi gabungan Ig? dan non Ig? adalah:
!. Dral allergy syndrome
b A!!"%+#- "(s#n(p$#!#- "s(p$a+#t#s
. Immediate gastrointestinal hypersensiti$ity
". Eood proteinindu'ed enteropathy ?. elia' disease
4. Pemeriksaan baku emas untuk mendiagnosis alergi makanan : a. Ces tusuk kulit
b. !topy pat'h test
- D(ub!" b!#nd p!a-"b( -(nt%(!!"d ((d -$a!!"n+" t"st
d. "iet eliminasi makanan
e. Ig? spesiik terhadap alergen makanan A. Pemeriksaan isik adanya pembesaran limpa dengan metoda :
a Ha-"t
b. Ces murphy
'. 0eleks hepatojuguler d. Ces undulasi
e. shiting dullnessJ
4*. Perkusi yang benar menggunakan : a. Ibu jari
b. ari telunjuk
d. ari manis e. elingking
41. Pemeriksaan undulasi bertujuan mengetahui adanya :
a >a#%an b"bas pada -a9u' abd('"n
b. #plenomegali '. Hepatomegali
d. Pembesaran Pankreas e. !bses Hati
42. @ejala dispesia yang paling umum dijumpai adalah :
a. 0asa panas, mual, mata kuning b. >ual muntah, disertai berak arna
hitam
- Rasa panas, p"d#$ d# u!u $at# d#s"%ta# 'ua! dan 'unta$
d. +yeri ulu hati, disertai nyeri dada, terkadang nyeri menjalar ke dagu dan bahu kiri
e. >ual, muntah serta perut membesar, terkadang disertai berak arna hitam
43. Pemeriksaan aal untuk ineksi akti dari $irus hepatitis & kronis adalah : a. B#@ abdomen
b Kada% H<S DNA
'. adar H&s!g d. adar H&e!g e. adar transaminase
4-. Pemeriksaan untuk menentukan ineksi hepatitis $irus & akut adalah : a. Hbs!g
b I+M ant#
H<-'. H&V "+! d. Ig> anti H&e
e. Ig> anti H&s
4/. Fang benar mengenai penyakit ginjal kronik adalah :
a. 0e$ersibel bila penyakit dasar ditangani b. Perlu diit tinggi kalori, tinggi protein
- P"%!u p"n+"nda!#an +an++uan asa' basa
d. Pen'egahan renal osteodysthrophy dilakukan pada penyakit ginjal kronik tahap akhir
e. ejadian ineksi se'ara umum hampir sama dengan orang tanpa P@
4). #alah satu aktor penyebab terjadinya !'ute idney injury, ke'uali
a. &atu saluran kemih b. perdarahan
'. !'ute tubular ne'rosis 5!C+7
d D#ab"t"s M"!#tus
e. @?! dehidrasi berat
4. "einisi penyakit ginjal kronik apabila selama 3 bulan atau lebih didapatkan @E0 : a. GA* ml;menit;1,3 m2 b C@0 '!5'"n#t51,& '2 '. G/* ml;menit;1,3 m2 d. G3* ml;menit;1,3 m2 e. G1/ ml;menit;1,3 m2
44. Eungsi sekresi dan reabsorpsi ginjal diperankan oleh :
a Tubu!us +#n/a!
b. Breter '. @lomerulus d. aliks mayor e. >embran basal
4A. @ambaran klinis yang menonjol pada sindroma neritik adalah :
a. ?dema anasarka
b H"'atu%#a
'. Proteinuria masi d. Leukosituria e. Hipoalbuminemia
A*. Penyebab tersering dari gastritis adalah :
a. +#!I", dan pola hidup yang tidak sehat
b. +#!I", merokok, pola makan tidak sehat
- NSAID, st%"ss, -a"#n, p(!a 'aan t#da s"$at
d. +#!I" dan kuman H. Pylori e. +#!I", steroid, stress
A1. omplikasi tukak peptik adalah : a. ?soagitis
b. >alabsorpsi '. "iare
d. >untah
" St%#tu% p*!(%us
A2. &erikut ini benar tentang diare kronis : a. Bmumnya disebabkan kuman
nonspesiik
b. Harus diberikan antibiotik jangka panjang
'. "ari EL akan ditemukan kausanya
d Ind#as# (!(n(s(p#
e. "iagnosis pasti dengan C s'an abdomen
A3."iagnosis pasti karsinoma kolon adalah : a <#(ps# usus b. Cumor marker ?! '. Ee'es lengkap d. C s'an abdomen e. ultur eses
64 "i baah ini merupakan penyebab yang la9im dari pankreatitis akut
?B!LI ::a*an*a b"n"% s'ua;
a. Ineksi $irus b. &atu empedu
'. !lkoholisme
d. Post tindakan ?0P e. Dbatobatan
A/. #alah satu tanda atropinisasi telah ter'apai pada tata laksana kera'unan insektisida antara lain :
a. >iosis b. >uka pu'at
- Ta#a%d#a
d. ulit berkeringat e. Hipotermia
A). Cindakan eliminasi pada intoksikasi akut adalah sbb :
a. Pemberian steroid b. Pemberian antidotum
'. oreksi gangguan elektrolit
d Ku'ba$ !a'bun+
e. Demberian antihistamin
A. Pernyataan berikut terkait ensealopati hepatik pada sirosis :
a. Perlu diet tinggi $itamin b. Perlu obat stimulan otak
- P"%!u d#"t %"nda$ p%(t"#n
d. Perlu diet rendah leman e. Perlu diet rendah kalori
A4. "iagnosis pasti adalah +!EL" adalah...
a. periksa test ungsi hati 5#@DC;#@PC7 b. Imaging imaging denganC s'an
'. periksa proil lipid lemak darah dan gula darah
d. Pemeriksaan B#@ perut
" P"'"%#saan b#(ps# $at#
AA. @ejala;tanda hipertensi portal sirosis hati, antara lain :
a Adan*a 9a%#s"s "s(a+us
b. Hipoalbuminemia '. Hipertransaminase d. Hiperbilirubinemia e. Hepatomegali
1**. Pernyataan sbb, sesuai untuk ineksi hepatitis $irus :
a. &isa langsung menjadi kanker hati primer
b. Imunisasi adalah upaya pen'egahan eekti
- S"ba+#an b"sa% asus aut t#da s"'bu$ s"'pu%na
d. Cermasuk golongan $irus "+! e. #ebagian besar penularan $ertikal