• Tidak ada hasil yang ditemukan

KATA PENGANTAR. Gresik, 21 Januari Pembina Utama Muda NIP

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KATA PENGANTAR. Gresik, 21 Januari Pembina Utama Muda NIP"

Copied!
48
0
0

Teks penuh

(1)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik i

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji dan syukur kehadirat ALLAH SWT, dalam rangka meningkatkan pelaksanaan pemerintahan yang lebih berdaya guna, berhasil guna, bertanggung jawab dan untuk lebih memantapkan pelaksanaan akuntabilitas kinerja, sebagai wujud pertanggungjawaban dalam mencapai visi, misi, tujuan dan sasaran serta dalam rangka perwujudan good

governance, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Gresik telah dapat merumuskan dan menyusun Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2020.

Sesuai dengan dinamika perkembangan yang terjadi, penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) ini mengacu kepada Peraturan Presiden No.29 Tahun 2014 Tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Repulik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Laporan Kinerja Instansi Pemerintah bahwa Perjanjian Kinerja merupakan deskripsi atas hasil kinerja dari seluruh Kebijakan, Program, Kegiatan yang didasarkan pada visi, misi, tujuan dan sasaran sebagaimana telah ditetapkan, termasuk didalamnya aspek keuangan.

Semoga Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) tahun 2020 ini dapat bermanfaat bagi kita semua, khususnya bagi Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kab. Gresik dalam upaya mewujudkan good governance.

Gresik, 21 Januari 2021

KEPALA PELAKSANA

BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH KABUPATEN GRESIK

Drs. TARSO SAGITO, SH.,M.Hum

Pembina Utama Muda NIP 19630920 198903 1 007

(2)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik ii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i DAFTAR ISI ... ii RINGKASAN EKSEKUTIF ... iv BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1 B. Landasan Hukum ... 1

C. Maksud dan Tujuan ... 2

D. Gambaran Umum SKPD ... 3

E. Sumber Daya BPBD ... 6

BAB II PERENCANAAN KINERJA A. Tujuan dan Sasaran Renstra BPBD Kab. Gresik 2016-2021... 9

1. Tujuan ... 9

2. Sasaran Strategi ... 9

3. Indikator Kinerja Utama ... 10

4. Program dan Kegiatan ... 11

B. Perjanjian Kinerja Tahun 2020 ... 12

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA A. Capaian Kinerja Organisasi ... 14

B. Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja Tahun 2019 ... 15

1. Perbandingan Antara Realisasi Kinerja dan ... 16

Capaian Kinerja Tahun ini dg Tahun Lalu dan Beberapa Tahun Terakhir Berdasarkan Indikator Kinerja 2. Membandingkan Realisasi Kinerja sampai dengan ... 24

Tahun 2019 dg Target Jangka Menengah RPJMD 2016-2021 3. Analisis Penyebab Keberhasilan / Kegagalan atau ... 25

(3)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik iii

peningkatan /Penurunan Kinerja serta Alternative Solusi yang telah dilakukan

4. Analisis Program / Kegiatan yang menunjang Keberhasilan ... 26

ataupun kegagalan pencapaian pernyataan kinerja dilakukan 5. Analisis atas efisiensi penggunaan sumberdaya ... 26

(Cost per outcome) C. Realisasi Anggaran dan Aset 2020 1. Realisasi Anggaran Tahun 2020... 28

2. Aset Tahun 2020 ... 29

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. KESIMPULAN ... 31

B. SARAN ... 32

DAFTAR TABEL Tabel 1.1 Jumlah Pegawai PNS dan Non PNS Tahun 2019 ... 6

Tabel 1.2 Jumlah Pegawai per Bidang ... 6

Tabel 1.3 Data Sarana dan Prasarana ... 6

Tabel 2.1 Capaian Kinerja Indikator Kinerja Utama (IKU) ... 10

Tabel 2.2 Indikator Kinerja Utama (IKU) ... 13

Tabel 3.1 Capaian Kinerja Indikator Kinerja Utama (IKU)... 15

Tabel 3.2 Perbandingan Realisasi Kinerja s.d. Akhir Priode ... 24

RPJMD/Renstra Tabel 3.3 Pencapaian Kinerja dan Anggaran ... 27

Tabel 3.4 Efisiensi Penggunaan Sumber Daya ... 28

(4)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik iv

IKHTISAR EKSEKUTIF

Laporan Akuntabilitas Kinerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Gresik Tahun 2020 mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

Laporan Akuntabilitas Kinerja ini merupakan laporan kinerja tahun kedua atas pelaksanaan Rencana Strategis Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Gresik Tahun 2016-2021 yang melaporkan tingkat pencapaian sasaran strategis dan indikator kinerja yang telah ditetapkan sebagaimana tercantum dalam dokumen Perjanjian Kinerja (PK) Tahun 2020 yang telah disepakati bersama.

Laporan Kinerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Gresik Tahun 2020, disusun berdasarkan pelaksanaan program dan kegiatan periode 1 Januari 2020 sampai dengan 31 Desember 2020. Data-data yang diperoleh, berdasarkan evaluasi dan analisis kinerja, dengan menggunakan informasi aktual yang diperoleh pada saat pra, saat dan pasca bencana.

Berdasarkan hasil Pengukuran Capaian Indikator Kinerja Sasaran Strategis Tahun 2020 BPBD Kab. Gresik, yang dilakukan secara mandiri (self assessment), adalah sebagai berikut :

- Sasaran Strategis 1 : Menurunnya Resiko Bencana, dengan Indikator Kinerja Persentase Desa Tangguh, capaian 100%.

- Sasaran Strategis 2 : Meningkatnya responsibilitas penanganan bencana pada saat bencana, Indikator Kinerja Persentase Penanganan Desa Rawan Bencana Kekeringan/Hidrometeorologi yang tertangani, Capaian 100%.

(5)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik v

- Sasaran Strategis 3 : Meningkatnya responsibilitas penanganan bencana pada saat pasca bencana, Indikator Kinerja Persentase pemulihan kerusakan infrastruktur yang pulih, Capaian 100%.

BPBD Kabupaten Gresik mendapatkan Pagu setelah Perubahan APBD Tahun 2020 sebesar Rp. 6.707.599.574,00 dengan realisasi Rp. 6.217.883.587,00 (93%) yang terdiri dari Belanja Langsung Rp. 3.863.270.574,00 dengan realisasi Rp. 3.507.613.932,00 (90,79%) dan Belanja Tidak Langsung Rp. 2.844.329.000,00 dengan realisasi Rp. 2.710.269.655,00 (95,29%).

Secara umum pelaksanaan kegiatan pada BPBD Kabupaten Gresik Tahun 2020 dapat mencapai target kinerja, hal ini merupakan wujud keberhasilan dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi serta komitmen bersama semua pihak yang ada di BPBD Kabupaten Gresik.

Dengan disusunnya Laporan Kinerja BPBD Kabupaten Gresik Tahun 2020 ini dapat digunakan sebagai :

a. Bahan evaluasi akuntabilitas kinerja;

b. Penyempurnaan dokumen perencanaan periode yang akan datang; c. Penyempurnaan pelaksanaan program dan kegiatan yang akan datang; d. Penyempurnaan berbagai kebijakan yang diperlukan.

Dengan kerja keras dan kerja cerdas serta dukungan dari semua pihak, semoga BPBD Kabupaten Gresik dapat menyelesaikan masalah yang dihadapi dan dapat melaksanakan program-program secara lebih baik dan akuntabel sehingga visi Pemerintah Daerah dapat tercapai.

(6)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam rangka meningkatkan pelaksanaan pemerintah yang berdayaguna, berhasil guna, bersih dan bertanggung jawab, telah diterbitkan Peraturan Presiden No. 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP). Pelaksanaan lebih lanjut didasarkan atas pedoman penyusunan penetapan kinerja dan Pelaporan Kinerja Instansi Pemerintah berdasarkan Permenpan Nomor 53 Tahun 2014 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah adalah perwujudan kewajiban suatu instansi pemerintah untuk mempertanggung jawabkan keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan visi dan misi organisasi dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan melalui alat pertanggung jawaban secara periodik.

B. Landasan Hukum

Landasan hukum Penyusunan Laporan Kinerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Gresik, adalah sebagai berikut

1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421); 2. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 Tentang Aparatur Sipil Negara;

3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5587);

4. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;

(7)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 2

5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817); 7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan

Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, Dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

8. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja;

9. Peraturan Daerah Kabupaten Gresik Nomor 8 Tahun 2010 tentang Organisasi Lembaga Lain Sebagai Perangkat Daerah;

10. Peraturan Daerah Kabupaten Gresik Nomor 7 Tahun 2012 Tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana.

11. Peraturan Daerah Kabupaten Gresik Nomor 9 Tahun 2017 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2016-2021;

12. Peraturan Bupati Gresik Nomor 47 Tahun 2010 tentang Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah.

C. Maksud dan Tujuan

Adapun maksud dan tujuan dari Penyusunan Laporan Kinerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kab. Gresik Tahun 2020 adalah sebagai berikut: 1. Sarana pertanggungjawaban kinerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Kab. Gresik dalam pelaksanaan program dan kegiatan selama tahun 2020 Bahan penilaian dan evaluasi keberhasilan dalam pencapaian kinerja tahunan, sehingga dapat memperbaiki kinerja organisasi di tahun yang akan datang.

2. Bahan pengambilan keputusan untuk menentukan kebijakan teknis dalam rangka pelaksanaan program dan kegiatan lanjutan.

(8)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 3

D. Gambaran Umum SKPD

Berdasarkan Peraturan Bupati Gresik Nomor 47 Tahun 2010 tentang Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah; dalam kedudukannya sebagai Satuan Kerja Perangkat Daerah.

Susunan Organisasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Gresik adalah :

1. Kepala badan; 2. Pengarah;

3. Kepala Pelaksana; 4. Sekretaris, terdiri atas :

a. Subbagian Umum dan Kepegawaian; b. Subbagian Keuangan;

c. Subbagian Program dan Pelaporan.

5. Bidang Pencegahan dan kesiapsiagaan terdiri atas : a. Kasi Pencegahan;

b. Kasi Kesiapsiagaan.

6. Bidang Kedaruratan dan Logistik terdiri atas : a. Kasi Kedaruratan;

b. Kasi Logistik.

7. Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi terdiri atas : a. Kasi Rehabilitasi;

b. Kasi Rekonstruksi.

Kepala Badan mempunyai tugas :

a. Menetapkan pedoman dan pengarahan terhadap usaha penaggulangan Bencana yang mencakup pencegahan bencana, penanganan darurat, rehabilitasi, serta rekontruksi secara adil dan merata.

b. Menetapkan standarisasi serta kebutuhan penyelenggaraan penangggulanngan bencana berdasarkan peraturan perundang-undangan

c. Menyusun, menetapkan, dan menginformasikan peta rawan bencana d. Menyusun dan menetapkan prosedur tetap penanganan bencana;

e. Melaporkan penyelenggarakan penanggulangan bencana kepada Bupati setiap bulan sekali dalam kondis dalam kondisi normal dan setiap saat dalam kondisi darurat bencana;

(9)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 4

f. Menggendalikan pengumpulan dan penyaluran uang dan barang;

g. Mempertanggungjawabkan penggunaan anggaran yang diterima dari Angggaran Pendapatan dan Belanja Daerah dan sumber dana lainnya yang sah;

h. Melaksanakan kewajiban lain sesuai peraturan perundang-undangan.

Pengarah.

Pengarah mempunyai tugas memberikan masukan dan arahan dalam pelaksanaan tugas pennaggulangan bencana daerah yang meliputi pencegahan dan kesiapsiagaan, kedaruratan dan logistik serta rehabilitasi dan rekonstruksi. Dalam melaksanakan tugas pengarah menyelenggarakan fungsi :

a. Pengarahan dalam penyelarasan, perencanaan, pencegahan, dan kesiapsiagaan penanggulangan bencana, rehablititasi dan rekonstruksi;

b. Pengarahan dalam pelaksanaan pengkajian dan analisis pemetaan daerah rawan bencana;

c. Pengarahan dalam perumusan dan penetapan kebijakan penanggulangan bencana dan penanganan pengungsi dengan bertindak cepat dan tepat, efektif dan efesien;

d. Pengarahan dalam pelaksanaan konsolidasi, sosialisasi dan fasilitasi dalam penanggulangan bencana dan penanganan pengungsi;

e. Pengarahan dalam penyusunan pedoman dan petunjuk teknis dalam menghimpun bantuan bencana;

f. Pengarahan dalam pengkoordinasian pelaksanaan kegiatan penanggulangan bencana secara terencana, terpadudan menyeluruh;

g. pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala badan sesuai dengan bidang tugasnya.

Kepala Pelaksana.

Adapun dalam melaksanakan tugas kepala pelaksana menyelenggarakan fungsi sebagai berikut :

a. Menyusun Rencana program dan kegiatan dalam penanggulangan bencana daerah;

b. Menyusun rumusan kebijakan untuk penanggulangan bencana daerah.

c. Menyelenggarakan koordinasi, sosialisasi dan fasilitas dalam pencegahan dan penanggulangan bencana.

(10)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 5

d. Penyusunan kebijakan, petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan dan pengendalian pengelolaan dan pendistribusian bantuan dalam penanggulangan bencana.

e. Pencegahan dan kesiapsiagaan kejadian bencana mengambil langka – langka kedaruratan dan pendistribusian logistik pada tujuan bencana serta rehabilitasi dan rekonstruksi korban bencana.

f. Pelaksanaan monitoring evaluasi dan pelaporan penyelenggaraan bencana. g. Melaksanakan kedinasan yang diberikan oleh kepala sesuai bidang tugasnya.

Dibawah ini disajikan Bagan Struktur Organisasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kab. Gresik berdasarkan Perda Nomor 47 Tahun 2010 tentang Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah sebagai berikut :

(11)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 6

E. Sumber Daya BPBD.

Dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas pokok dan fungsi, Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur memiliki sumberdaya organisasi berupa sumberdaya manusia dan sarana serta prasarana. Adapun jumlah sumber daya manusia Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten adalah sebagai berikut :

Tabel 1.1

Jumlah Pegawai ASN dan Non ASN BPBD Kab. Gresik Tahun 2020

NO KLASIFIKASI PEGAWAI JUMLAH LAKI PEREMPUAN

1. PNS 20 12 8

2. Non PNS 20 14 6

Jumlah 40 26 14

Tabel 1.2

Jumlah Pegawai BPBD Kab. Gresik per Bidang Tahun 2020

Tabel 1.3

Sarana dan Prasarana BPBD

NO JENIS LOGISTIK SATUAN JUMLAH KET

1 Mobil Rescue ranger Unit 1 BAIK

2 Mobil Resceu anti banjir Unit 1 BAIK

3 Mobil Navara Unit 1 BAIK

4 Mobil Inova Unit 1 BAIK

5 Mobil Station Unit 2 BAIK

6 Truk serbaguna Unit 1 BAIK

7 Mobil Tangki Air Unit 5 BAIK

NO URAIAN JUMLAH

1 Kepala Pelaksana BPBD 1

2. Sekretariat 17

3. Bidang Pencegahan dan Kewaspadaan 9

4 Bidang Kedaruratan dan Logistik 9

5 Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi 4

(12)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 7

8 Pick up Unit 1 BAIK

9 Spd Motor Traill Unit 9 BAIK

10 Spd Motor bebek Unit 1 BAIK

11 Spd Motor matic Unit 2 BAIK

12 Trolley Perahu Unit 2 BAIK

13 HT Unit 11 BAIK

14 RIG Unit 8 BAIK

15 GPS Unit 5 BAIK

16 SSB / RPP Unit 1 BAIK

17 Repiter / antena Unit 2 BAIK

18 Megaphone Unit 2 BAIK

19 Alat Pemotong Baja Unit 1 BAIK

20 Rompi Pelampung Unit 80 BAIK

21 Ring Buoy /Pelampung Bh 20 BAIK

22 Perahu Karet 8 org Unit 4 RB

23 Perahu Karet 10 org Unit 1 BAIK

24 Perahu Karet 6 org Unit 1 BAIK

25 Perahu Karet 7 org Unit 4 4 RR

26 Speedboat Unit 1 RB

27 Perahu Polythene Unit 1 BAIK

28 Perahu refting Unit 4 BAIK

29 Perahu Evakuasi Unit 13 BAIK

30 Perahu fiber Unit 1 BAIK

31 Perahu Lipat Portabote Unit 2 BAIK

32 Perahu karet Unit 9 RB

33 Mesin Perahu 25 pk Unit 6 BAIK

34 Mesin Perahu 15 pk Unit 4 BAIK

35 Mesin Perahu18 pk Unit 1 BAIK

36 Mesin Perahu 40 pk Unit 1 BAIK

37 Mesin Perahu 8 pk Unit 1 BAIK

38 Dayung Unit 56 BAIK

39 Teropong / Teleskop Unit 1 BAIK

40 Chain Saw Unit 9 BAIK

41 Pemadam Kebakaran Unit 10 BAIK

42 Alat selam Unit 2 BAIK

43 Linggis Unit 50 BAIK

44 Cangkul Unit 50 BAIK

45 Sekop Unit 50 BAIK

46 Kereta dorong Unit 10 BAIK

47 Drone Unit 1 BAIK

48 Tenda Keluarga Unit 36 BAIK

49 Tenda Pengungsi Unit 4 2 RR

(13)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 8

51 Tenda Pleton Unit 1 RB

52 Tenda Posko Unit 1 RB

53 Tenda Regu Unit 3 RB

54 Tenda Pleton Unit 2 RB

55 Tandu Unit 12 BAIK

56 Velbed Unit 20 BAIK

57 Water Treatment Portable Unit 1 RR

58 Water Treatmen mini Unit 4 BAIK

59 Kompor Gas Unit 6 BAIK

60 Elpigi 15 kg Unit 6 BAIK

61 Mesin Penyedot Air Unit 4 BAIK

62 Ban dalam Pcs 30 BAIK

63 Kantong mayat Pcs 30 BAIK

64 Senter Unit 14 BAIK

65 Solar Sel Generator Unit 2 BAIK

66 Solar Camping Lantern Unit 13 BAIK

67 Genset 5 KVA Unit 1 RR

68 Genset 650 Watt Unit 3 RR

69 Lampu sorot Unit 4 BAIK

70 Search Light Unit 1 RR

71 Portable Led Light Tower

Baselght 420 x Unit 2 BAIK

72 EWS Banjir Unit 3 BAIK

73 EWS pergerakan tanah Unit 1 BAIK

(14)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 9

PERENCANAAN KINERJA

A. Tujuan dan Sasaran Renstra BPBD Kab. Gresik 2016-2021.

1. Tujuan.

Tujuan adalah yaitu kondisi yang ingin dicapai atau dihasilkan pada kurun waktu tertentu, yaitu satu sampai dengan lima tahun kedepan dalam tahun 2016-2021, serta menggambarkan arah strategik organisasi, perbaikan-perbaikan yang ingin diciptakan sesuai dengan tugas dan fungsi, serta meletakkan kerangka prioritas untuk memfokuskan program dan kegiatan yang akan dilaksanakan, yaitu: Mewujudkan Ketangguhan

Daerah dalam Menghadapi dan Mengurangi Resiko Bencana dan Kebakaran.

2. Sasaran Strategis.

Sasaran strategis dalam rumusan Renstra BPBD Kab. Gresik Tahun 2016-2021 merupakan indikator pencapaian tujuan strategis. Sasaran strategis merupakan ukuran kinerja utama pencapaian dari tujuan dan mencerminkan berfungsinya outcome dari semua program yang telah ditetapkan. Untuk menjabarkan tujuan agar terukur dan dapat dicapai secara nyata, sasaran strategis yang disusun BPBD Kab. Gresik Tahun 2016-2021 adalah:

a. Menurunnya Resiko bencana;

b. Meningkatnya Responsibilitas Penanganan Bencana pada saat Bencana;

c. Meningkatnya Responsibilitas Penanganan Bencana pada saat Pasca Bencana.

(15)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 10

3. Indikator Kinerja Utama (IKU)

Indikator kinerja utama (IKU) adalah ukuran keberhasilan organisasi dalam mencapai tujuan dan merupakan ikhtisar hasil berbagai Program dan Kegiatan sebagai penjabaran tugas dan fungsi organisasi. BPBD Kabupaten Gresik telah menetapkan Indikator Kinerja Utama (IKU) sebagai ukuran keberhasilan organisasi dalam mencapai sasaran strategis organisasi. Penetapan IKU telah mengacu pada Renstra BPBD Kabupaten Gresik tahun 2016-2021, sebagaimana tabel 2.1 berikut :

Tabel 2.1

CAPAIAN KINERJA INDIKATOR KINERJA UTAMA TAHUN 2020

SASARAN

STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET REALISASI CAPAIAN

PENANGGUNG JAWAB 1 2 3 4 5 6 1 Menurunnya Resiko bencana Persentase Desa

Tangguh Bencana 92,10% 84,21 % 91,43 % Pencegahan dan Bidang

Kesiapsiagaan (70 ds / 76 ds x100%) 2 Meningkatnya responsibilitas penanganan bencana pada saat bencana

Persentase Penanganan Desa Rawan Bencana Kekeringan/Hidrometeoro logi yang tertangani

100% 100 % 100 % Bidang Kedaruratan dan Logistik 3 Meningkatnya Responsibilitas Penanganan Bencana pada saat Pasca bencana Persentase pemulihan kerusakan infrastruktur yang pulih 100% 100% 100% Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi (28.600 rumah yang rusak) (28.600 rumah yang pulih)

(16)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 11

4. Program dan Kegiatan

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kab. Gresik melakukan kegiatan-kegiatan yang dapat dijadikan sebagai hasil dari suatu penilaian yang sistematik berdasar pada kelompok indikator sesuai peran dan fungsi instansi teknis dibidang Kebencanaan, sebagaimana yang diuraiakan berikut ini :

a. Untuk mewujudkan Sasaran Strategis 1 yaitu “Menurunnya Resiko Bencana” yang diukur dengan Persentase kenaikan desa tangguh bencana di kawasan rawan bencana, maka untuk mencapai sasaran tersebut perlu adanya:

Program Pencegahan dan Kesiapsiagaan yang mempunyai tugas mengkoordinasikan dan melaksanakan kebijakan di bidang pencegahan, mitigasi, kesiapsiagaan dan pemberdayaan masyarakat pada pra bencana serta pengurangan resiko bencana dengan kegiatan sebagai berikut :

• Pelatihan mitigasi bencana

• Pelatihan pengurus desa tangguh

• Pos Komando (Posko) siaga banjir dan Tanah Longsor • Forum koordinasi penanggulangan bencana

• Pembinaan Desa Tangguh

• Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional.

• Penerapan sekolah/madrasah aman bencana • Penyusunan rencana kontijensi kebencanaan

• Operasional Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana b. Untuk mewujudkan Sasaran Strategis 2 yaitu : “Meningkatnya

responsibilitas penanganan bencana pada saat bencana” yang

(17)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 12

Kekeringan/Hidrometeorologi yang tertangani maka untuk mencapai sasaran tersebut perlu dukungan kegiatan :

• Pengadaan sarana dan prasarana evakuasi penduduk dari ancaman / korban bencana alam

• Pengadaan logistic dan obat – obatan bagi penduduk ditempat penampungan sementara

• Pelatihan Tim Tanggap Bencana (SAR) • Operasional tanggap darurat kebencanaan

c. Untuk mewujudkan Sasaran Strategis 3 yaitu : “Meningkatnya

Responsibilitas Penanganan Bencana pada saat Pasca bencana”

yang diukur dengan Persentase pemulihan kerusakan infrastruktur yang pulih dengan kegiatan :

• Pengadaan sarana dan prasarana untuk penanggulangan pasca bencana

• Identifikasi dan verifikasi kondisi kerusakan dan kerugian sarana dan prasarana umum, harta dan rumah penduduk pasca bencana

B. Perjanjian Kinerja Tahun 2020

Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, telah ditandatangani Perjanjian Kinerja (Perkin) Tahun 2020 yang merupakan bentuk perjanjian dari Kepala Pelaksana BPBD Kab. Gresik kepada Bupati Gresik. Perjanjian Kinerja merupakan pelaksanaan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan sesuai dengan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Perjanjian

(18)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 13

Kinerja BPBD Kab. Gresik Tahun 2020 disajikan pada Tabel 2.2 di bawah ini.

Tabel 2.2

INDIKATOR KINERJA UTAMA BPBD KAB. GRESIK TAHUN 2020

SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

1 2 3

1 Menurunnya Resiko bencana Persentase Desa Tangguh

Bencana 92,10%

(70 ds / 76 ds x100%)

2 Meningkatnya responsibilitas penanganan bencana pada saat bencana

Persentase Penanganan Desa Rawan Bencana Kekeringan/Hidrometeorologi yang tertangani 100 % 3 Meningkatnya Responsibilitas Penanganan Bencana pada saat Pasca bencana

Persentase pemulihan kerusakan infrastruktur yang pulih

100%

(19)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 14

AKUNTABILITAS KINERJA

A. Capaian Kinerja Organisasi

Untuk mengetahui sejauhmana tingkat keberhasilan organisasi dalam mencapai kinerjanya perlu dilakukan pengukuran kinerja karena merupakan proses penilaian yang sistematis berdasarkan indikator kinerja yang telah ditetapkan. Evaluasi dan analisis kinerja dilakukan terhadap hasil pengukuran kinerja untuk mengetahui hal-hal yang mempengaruhi keberhasilan dan atau kegagalan pencapaian suatu sasaran. Langkah ini bertujuan agar diketahui tingkat pencapaian realisasi, kemajuan dan kendala yang dihadapi. Pengukuran capaian kinerja dilakukan terhadap setiap kegiatan, dengan cara membandingkan antara realisasi kinerja dengan target kinerja kemudian dikalikan dengan 100%.

Selanjutnya pemaknaan dari capaian nilai kinerja dibagi berdasarkan klasifikasi berikut :

Skala Penilaian

Skala Nilai Kategori Nilai

> 100 Sangat Baik

80 > 100 Baik

> 55 – 80 Sedang

< 55 Kurang

Adapun hasil capaian kinerja dari penyelenggaraan program dan kegiatan Tahun 2020 pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Gresik dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

(20)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 15 Tabel 3.1

CAPAIAN KINERJA INDIKATOR KINERJA UTAMA TAHUN 2020

SASARAN STRATEGIS

INDIKATOR

KINERJA TARGET REALISASI CAPAIAN

1 2 3 4 5 1 Menurunnya Resiko bencana Persentase Desa Tangguh Bencana 92,10% 84,21 % 91,43 % (70 ds / 76 ds x100%) 2 Meningkatnya responsibilitas penanganan

bencana pada saat bencana Persentase Penanganan Desa Rawan Bencana Kekeringan/Hidrom eteorologi yang tertangani 100% 100 % 100 % 3 Meningkatnya Responsibilitas Penanganan

Bencana pada saat Pasca bencana Persentase pemulihan kerusakan infrastruktur yang pulih 100% 100% 100% (28.600 rumah yang rusak) (28.600 ru mah yang pulih)

B. Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja Tahun 2020

Evaluasi kinerja dilakukan terhadap pencapaian setiap indikator kinerja kegiatan untuk memberikan penjelasan lebih lanjut tentang hal-hal yang mendukung keberhasilan atau kegagalan dalam pelaksanaan suatu program atau kegiatan dengan membandingkan prosentase capaian Indikator Kinerja Utama pada Tahun 2020 dengan tahun sebelumnya. Evaluasi bertujuan agar diketahui pencapaian realisasi, kemajuan dan kendala yang dijumpai dalam rangka pencapaian misi, agar dapat dinilai dan dipelajari guna perbaikan pelaksanaan program atau kegiatan di masa yang akan datang.

(21)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 16

SASARAN STRATEGIS-1 Menurunnya Resiko Bencana

Untuk mewujudkan keberhasilan SASARAN STRATEGIS 1 Menurunnya Resiko Bencana di Kab. Gresik, strategi ini diukur melalui indikator kinerja yaitu Persentase Desa Tangguh Bencana.

SASARAN STRATEGIS-1 SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET 2020 REALISASI CAPAIAN 2019 2020 1 2 3 4 5 6 1 Menurunnya Resiko bencana Persentase Desa Tangguh Bencana 92,10% 84,21% 84,21% 91,43 % (70 ds / 76 ds x100%) (64 ds / 76 ds x100%)

Sesuai Perka BNPB No. 1 Tahun 2012 tentang Pedoman Umum Desa/Kelurahan Tangguh Bencana, sebagai panduan untuk mengembangkan desa tangguh bencana berbasis masyarakat di daerah rawan bencana dalam rangka pengurangan resiko bencana, dengan terbentuknya desa tangguh masyarakat akan tanggap, tangguh dari ancaman bencana didaerahnya, dalam arti masyarakat akan tanggap tangguh terhadap bencana sehingga korban bencana yang berupa material maupun jiwa dapat diminimalisir. Pada hakekatnya desa tangguh sangat diperlukan di daerah rawan bencana sebagai upaya Pengurangan Resiko Bencana di Kab. Gresik.

Dari target 76 Desa Tangguh Bencana, capaian sampai dengan Tahun 2019 adalah 64 (84,21 %) desa tangguh bencana. Pada Tahun 2020 ditargetkan 70 Desa Tangguh Bencana (92,10 %) dengan realisasi tetap sama seperti tahun 2019 yaitu sebanyak 64 (84,21 %) desa tangguh bencana dengan capaian sebesar 91,43 %.

0 10 20 30 40 50 60 70 2019 2020

Realisasi Desa

Tangguh Bencana

Realisasi Desa Tangguh Bencana

(22)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 17

Pada tahun 2020 ini, realisasi Desa Tangguh Bencana tidak mencapai sesuai dengan targetnya dikarenakan keseluruhan anggaran dikegiatan ini dialihkan untuk penanganan covid-19. Sehingga, target Desa Tangguh Bencana pada tahun 2020 dialihkan ke Tahun 2021 guna tercapainya sasaran kerja dan RPJM Daerah.

Adapun Target Desa Tangguh Bencana sampai dengan tahun 2021 sebagaimana berikut :

DAFTAR DESA TANGGUH BENCANA 2016-2021

No Desa Kecamatan 1 Balongpanggang Bl.panggang 2 Dapet Bl.panggang 3 Sekarputih Bl.panggang 4 Banjaragung Bl.panggang 5 Pucung Bl.panggang 6 Deliksumber Benjeng 7 Kedungrukem Benjeng 8 Munggugebang Benjeng 9 Bulangkulon Benjeng 10 Kalipadang Benjeng 11 Balongmojo Benjeng 12 Sirnoboyo Benjeng 13 Morowudi Cerme 14 Padeg Cerme 15 Dadapkuning Cerme 16 Kandangan Cerme 17 Dungus Cerme 18 Pandu Cerme 19 Jono Cerme 20 Cermen Kedamean 21 Turirejo Kedamean 22 Pranti Menganti 23 Boteng Menganti 24 Boboh Menganti 25 Morobakung Manyar 26 Pejangganan Manyar 27 Nganpel Manyar 28 Tiremenggal Dukun 29 Babaksari Dukun 30 Indrodelik Bungah 31 Randuboto Sidayu

(23)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 18 32 Serowo Sidayu 33 Sungonlegowo Bungah 34 Glindah Kedamean 35 Gluranploso Benjeng 36 Sedapurklagen Benjeng 37 Munggugianti Benjeng 38 Sukorejo Bungah 39 Indrodelik Bungah 40 Masangan Bungah 41 Sukowati Bungah 42 Sidorejo Bungah 43 Melirang Bungah 44 Mojopurowetan Bungah 45 Mojopurogede Bungah 46 Iker-iker Cerme 47 Sukoanyar Cerme 48 Guranganyar Cerme 49 Ngembung Cerme 50 Ngering Cerme 51 Tambakberas Cerme 52 Sidorukun Gresik 53 Ngipik Gresik 54 Karangturi Gresik 55 Tenggulunan Kebomas 56 Indro Kebomas 57 Karangkiring Kebomas 58 Bambe Driyorejo 59 Cangkir Driyorejo 60 Krikilan Driyorejo 61 Sumput Driyorejo 62 Kesamben Driyorejo 63 Driyorejo Driyorejo 64 Kenaru Driyorejo

65 Pangkahwetan Ujung Pangkah

66 Pangkahkulon Ujung Pangkah

67 Sedagaran Ujung Pangkah

68 Ngawen Sidayu 69 Racitengah Sidayu 70 Mriyunan Sidayu 71 Banyuwangi Manyar 72 Sembayat Manyar 73 Karangrejo Manyar

(24)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 19

74 Manyarsidorukun Manyar

75 Manyarsidomukti Manyar

76 Manyarejo Manyar

Dalam upaya pencapaian Sasaran Strategi-1 ini didukung oleh Program Pencegahan dan Kesiapsiagaan dengan 9 (sembilan) kegiatan yaitu :

• Pelatihan Mitigasi Bencana

• Pelatihan Pengurus Desa Tangguh

• Pos komando (Posko) siaga banjir dan tanah longsor • Forum Koodinasi Penanggulangan Bencana

• Pembinaan Desa Tangguh

• Operasional pusat pengendalian operasi penanggulangan bencana • Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional

• Penerapan sekolah/madrasah aman bencana • Penyusunan rencana kontijensi kebencanaan

Tidak ada prestasi yang didapat oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Gresik pada tahun 2020, karena pada tahun ini BPBD Kabupaten Gresik tidak mengikuti perlombaan yang dapat menimbulkan kerumunan masa guna mengurangi rantai penyebaran Covid-19.

(25)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 20 Untuk mewujudkan keberhasilan SASARAN STRATEGIS-2 Meningkatnya Responsibility Penanganan Bencana pada Saat Bencana, strategi ini diukur melalui indikator kinerja yaitu Persentase Penanganan Desa Rawan Bencana Kekeringan/Hidrometeorologi yang tertangani.

SASARAN STRATEGIS-2 SASARAN

STRATEGIS INDIKATOR KINERJA

TARGET 2020 REALISASI CAPAIA N 2019 2020 1 2 3 4 5 6 2 Meningkatnya responsibilitas penanganan bencana pada saat bencana Persentase Penanganan Desa Rawan Bencana Kekeringan/Hidrometeorol ogi yang tertangani

100% 100% 100% 100% (74 Desa Kering)

Dari Target tahun 2020 terdapat 74 (100 %) desa terdampak bencana kekeringan dengan kategori kering kritis dengan realisasi 74 (100 %) tetap sama seperti tahun 2019, dengan capaian 100%. Adapun jumlah desa terdampak kekeringan kategori kering kritis sebagaimana table berikut.

Upaya yang dilakukan oleh BPBD Kab. Gresik menangani desa-desa yang terdampak kekeringan adalah dengan mendistribusikan air bersih ke wilayah desa terdampak kekeringan sebanyak 1000 tengki ( 5.000.000 liter) namun hal tersebut tidak terealisasi karena anggaran untuk distribusi air bersih dialihkan untuk penanganan Covid-19, dan anggaran tersebut diadakan kembali di tahun anggaran

2021 sebanyak 4333 tengki.

Adapun jumlah desa terdampak kekeringan kategori kering kritis tertuang dalam SK Kepala Pelaksana BPBD Kab Gresik tentang Desa-Desa yang Terdampak Kekeringan Katagori II di Kab Gresik..

SASARAN STRATEGIS-2 Meningkatnya Responsibilitas Penanganan

(26)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 21 Untuk mewujudkan keberhasilan SASARAN STRATEGIS-3 Meningkatnya Responsibility Penanganan Bencana pada Saat Bencana, strategi ini diukur melalui indikator kinerja yaitu Persentase Pemulihan Kerusakan Infrastruktur yang Pulih.

Berdasarkan laporan Pusat Kendali Operasional (Pusdalops) BPBD Kab. Gresik Tahun 2020 bahwa jumlah kejadian bencana di Kab Gresik selama tahun 2020 sebanyak 224 kejadian yang mengakibatkan sebanyak 28.600 rumah rusak yang diakibatkan oleh kebakaran, angin puting beliung, tanah longsor dan banjir, kejadian tersebut dapat dilihat dari data sbb:

SASARAN STRATEGIS-3 SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET 2020 REALISASI CAP AIAN 2019 2019 1 2 3 4 5 6 3 Meningkatnya Responsibilita s Penanganan Bencana pada saat Pasca bencana Persentase pemulihan kerusakan infrastruktur yang pulih 100% 100% 100% 100% (28.600 jumlah rumah yang rusak) (28.600 jumlah rumah yang rusak) (28.600 jumlah rumah yang rusak)

SASARAN STRATEGIS-3 Meningkatnya Responsibilitas Penanganan

(27)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 22

(28)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 23

Sumber Data : Pusat Kendali Operasional (Pusdalops) BPBD Kab. Gresik KECAMATAN DESA RUMAH SEKOLAH FASILITAS

KESEHATAN TEMPAT IBADAH TEMPAT USAHA SAWAH (Ha) TAMBAK (Ha) JALAN DESA (M) JALAN RAYA (M) KK JIWA MENGUNGSI 1 JANUARI 9 42 4,006 5 3 - 1 2,409 341 35,452 3,730 4,420 12,456 - Rp 5,467,350,000 2 FEBRUARI 8 32 2,407 7 2 - 1 709 25 36,600 1,400 2,648 7,462 - Rp -3 MARET 5 9 25 1 - - 1 65 - 2,000 - 28 33 - Rp -4 APRIL 8 44 527 3 2 - 2 953 650 11,040 530 2,813 3,324 - Rp -5 MEI 6 14 - 2 1 - 2 754 - - - 1,251 3,186 - Rp -6 JUNI 4 4 2 - - - 1 - - - - 2 7 - Rp 10,000,000 7 JULI 2 2 - - - - 1 - - - - - - - Rp -8 AGUSTUS 12 29 - - - - 8 - - - - 2 7 - Rp -9 SEPTEMBER 10 32 3 - - - 5 - - - - 3 11 - Rp -10 OKTOBER 11 33 4 1 - - 12 - - - - 4 15 - Rp 30,000,000 11 NOVEMBER 9 10 5 - - - 2 - - - - 6 19 - Rp 160,000,000 12 DESEMBER 7 61 21,621 32 4 25 5 4,334 1,574 161,239 7,530 23,783 75,674 - Rp 7,291,000,000 28,600 51 12 25 41 9,224 2,590 246,331 13,190 34,959 102,192 - Rp 12,958,350,000

DAMPAK BENCANA di KABUPATEN GRESIK TAHUN 2020

WILAYAH TERDAMPAK TEMPAT TERDAMPAK WARGA TERDAMPAK

JUMLAH

(29)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 24

Upaya yang dilakukan oleh BPBD Kab. Gresik untuk membantu pemulihan rumah yang rusak dengan melakukan kunjungan lapangan untuk verifikasi dan identiikasi yang selanjutnya dibuatkan telaah staf kepada bapak Bupati dan melakukan koordinasi dengan Dinas DPU Tata Ruang, Dinas Perumahan dan Kawasan Permukinan Kab. Gresik dan Dinas Sosial sehingga dapat membantu memperbaiki kerusakannya, selain itu Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kab. Gresik selama tahun 2020 telah menyalurkan bantuan berupa sembako, makanan siap saji dan kebutuhan logistik lainnya kepada pada korban terdampak.

1. Membandingkan Realisasi Kinerja sampai dengan Tahun 2020 dengan Target Jangka Menengah yang terdapat dalam Dokumen Perencanaan Strategis Organisasi/ Dokumen RPJMD 2016-2021 (Tabel 3.2)

Tabel 3.2

PERBANDINGAN REALISASI KINERJA s.d AKHIR PERIODE RPJMD/RENSTRA

SASARAN

STRATEGIS INDIKATOR KINERJA

TARGET AKHIR RPJMD/RENSTRA REALISA SI 2020 TINGKAT KEMAJUA N 1 2 3 4 5 1 Menurunnya Resiko bencana

Persentase Desa Tangguh Bencana 100% 84,21% 91,43% (76 desa) 2 Meningkatnya responsibilitas penanganan bencana pada saat bencana

Persentase Penanganan Desa Rawan Bencana Kekeringan/Hidrometeorol ogi yang tertangani

100% 100% 100% 3 Meningkatnya Responsibilitas Penanganan Bencana pada saat Pasca bencana Persentase pemulihan kerusakan infrastruktur yang pulih 100% 100% 100%

(30)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 25 2. Analisis Penyebab Keberhasilan / Kegagalan atau Peningkatan /

Penurunan Kinerja serta alternative Solusi yang telah dilakukan

Sesuai dengan tugas dan fungsinya di bidang kebencanaan berdasarkan Peraturan Bupati No 47 Tahun 2010 tentang Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Gresik, BPBD Kabupaten Gresik memiliki fungsi sebagai : penyusun, perumus rencana program dan penetapan kebijakan penanggulangan bencana dan penanganan pengungsi dengan bertindak cepat, tepat, efektif dan efisien; pengkoordinir pelaksanaan penanggulangan bencana secara terencana, terpadu dan menyeluruh; pelaksana unsur kesekretariatan; penyusun konsep pelaksaanaan kebijakan penanggulangan bencana daerah; pelaksana monitoring dan evaluasi penyelenggaraan bencana daerah; melakukan koordinasi pelaksanaan kebijakan penanggulangan bencana daerah; dan pelaksana penyelenggaraan penanggulanggan bencana wilayah Kabupaten Gresik.

Secara umum kinerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kab. Gresik adalah sebagai berikut :

a. Mengintensifkan pertemuan-pertemuan/rapat-rapat internal dengan pejabat struktural sehingga terwujud sinkronisasi program antar bidang serta seluruh jajaran BPBD sehingga memiliki persepsi yang sama dalam menyelesaikan berbagai persoalan kebencanaan.

b. Tersusunnya buku Kajian Resiko Bencana Kabupaten Gresik Tahun 2015-2020 sebagai pedoman Pemerintah Daerah menyusun kebijakan Penanggulangan Bencana di Kabupaten Gresik;

c. Kegiatan penyelamatan dan evakuasi korban, harta benda, pemenuhan kebutuhan dasar, perlindungan, pengurusan pengungsi, penyelamatan, serta pemulihan prasarana, dan sarana.

d. Peningkatan Kualitas SDM melalui pelatihan siaga / simulasi / gladi / teknis bagi setiap sektor penanggulangan bencana berupa search and rescue; e. Mengerahkan seluruh sumber daya yang ada yang melibatkan TNI, POLRI,

Badan Usaha, LSM dan Relawan.dalam rangka Penanggulangan Bencana secara dini untuk menyelamatkan lebih banyak jiwa manusia;

(31)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 26

f. Peningkatan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana untuk Penanggulangan Bencana.

Pelaksanaan program kegiatan pada BPBD Kabupaten Gresik sampai dengan 31 Desember 2020 dapat dilaksanakan sesuai dengan yang direncanakan. berdasarkan Rencana Strategis Tahun 2016-2021 dengan capaian diatas 90%.

3. Analisis Program / Kegiatan yang Menunjang Keberhasilan ataupun Kegagalan Pencapaian Pernyataan Kinerja.

Keberhasilan dalam pencapaian kinerja program dan penyerapan anggaran BPBD Kabupaten Gresik Tahun 2020 dikarenakan adanya komitmen dari seluruh jajaran BPBD Kabupaten Gresik untuk berkewajiban turut menjaga konsistensi pelaksanaan serta keberlanjutan pembangunan sesuai kaidah-kaidah pelaksanaan Rencana Kerja (RENJA) yang mengacu pada Rencana Strategis (RENSTRA) yakni:

a. Untuk melaksanakan program-program dalam Rencana Strategis BPBD Kabupaten Gresik Tahun 2016-2021 secara murni dan konsekuen;

b. Untuk menjaga keterkaitan program dan kegiatan yang dilaksanakan dengan visi, misi dan prioritas pembangunan Kabupaten Gresik.

4. Analisis atas Efisiensi Penggunaan Sumber Daya (Cost Per Outcome)

Efisiensi merupakan suatu ukuran keberhasilan yang dinilai dari segi besarnya sumber/biaya untuk mencapai hasil dari kegiatan yang dijalankan. Dalam mengukur efisiensi penggunaan sumberdaya ada dua hal yang diukur yaitu pencapaian kinerja dan anggaran, serta efisiensi penggunaan sumber daya,

(32)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 27 b. Efisiensi Penggunaan Sumber Daya

Efisiensi Penggunaan Sumber Daya diukur berdasarkan perbandingan persentase penyerapan anggaran dengan persentase capaian kinerja dikalikan 100. Berdasarkan hasil tersebut dapat dilihat pada tabel berikut ini a. Pencapaian Kinerja dan Anggaran.

Pencapaian kinerja dan anggaran diukur berdasarkan perbandingan target kinerja dan anggaran dibandingkan dengan realisasi kinerja dan anggaran dikalikan 100% dapat dilihat pada tabel 3.7 berikut ini :

Tabel 3.3

PENCAPAIAN KINERJA DAN ANGGARAN TAHUN 2020

SASARAN/PROGRAM INDIKATOR

KINERJA ANGGARAN (Rp)

TARGET REALISASI CAPAIAN ALOKASI REALISASI CAPAIAN

1 2 3 4 5 6 7 8 Menurunnya Resiko bencana Persentase Desa Tangguh Bencana 92,10% 84,21 % 91,43 % 0 0 0 % (70 ds / 76 ds x100%) Meningkatnya responsibilitas penanganan bencana pada saat bencana Persentase Penangana n Desa Rawan Bencana Kekeringa n/Hidrome teorologi yang tertangani 100% 100 % 100 % 0 0 0 % Meningkatnya Responsibilitas Penanganan Bencana pada saat Pasca bencana Persentase pemulihan kerusakan infrastrukt ur yang pulih 100% 100% 100% 112,78 1,600 109,879, 800 97,43 % 28.600 rumah yang pulih

(33)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 28

Tabel 3.4

EFISIENSI PENGGUNAAN SUMBER DAYA TAHUN 2020

SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN % CAPAIAN KINERJA 2020 % PENYERAPAN ANGGARAN TINGKAT EFISIENSI 1 2 3 4 5 1 Menurunnya Resiko bencana

Persentase Desa Tangguh

Bencana 91,43 % 0 % 0 % 2 Meningkatnya responsibilitas penanganan bencana pada saat bencana

Persentase Penanganan Desa Rawan Bencana Kekeringan/Hidrometeorologi yang tertangani 100 % 0 % 0 % 3 Meningkatnya Responsibilitas Penanganan Bencana pada saat Pasca bencana Persentase pemulihan kerusakan infrastruktur yang pulih 100% 97,43 % 2,57%

C. Realisasi Anggaran dan Aset 2020

Tata kelola pemerintahan yang baik merupakan salah satu tuntutan masyarakat yang harus dipenuhi, salah satu pilar tata kelola tersebut adalah akuntabilitas. Pada dasarnya penyelenggara negara wajib menyampaikan pertanggungjawaban kepada masyarakat, berupa akuntabilitas keuangan dan aset dan akuntabilitas kinerja. Dengan pola pertanggungjawaban yang demikian, pemerintah tidak hanya dituntut untuk mempertanggungjawabkan sumberdaya keuangan dan aset yang dipungut dari rakyat tetapi juga dituntut untuk mempertanggungjawabkan atas hasil-hasil yang dicapai.

1. Realisasi Anggaran Tahun 2020

BPBD Kabupaten Gresik mendapatkan Pagu Setelah Perubahan APBD Tahun 2020 sebesar Rp. 6.707.599.574,00 dengan realisasi 6.217.883.587,00 (93%) yang terdiri dari Belanja Langsung Rp. 3.863.270.574,00 dengan realisasi Rp. 3.507.613.932,00 (90,79%) dan

(34)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 29

Belanja Tidak Langsung Rp. 2.844.329.000,00 dengan realisasi Rp. 2.710.269.655,00 (95,29%).Realisasi Belanja Daerah TA. 2020 tersebut digunakan untuk membiayai seluruh kegiatan sebagaimana yang dirinci pada table 3.5

Tabel 3.5

PENGGUNAAN SUMBER DAYA KEUANGAN TAHUN 2018

URAIAN TARGET REALISASI CAPAIAN

(%)

BELANJA TIDAK LANGSUNG Rp. 2.844.329.000,00 Rp. 2.710.269.655,00 95,29% BELANJA LANGSUNG Rp. 3.863.270.574,00 Rp. 3.507.613.932,00 90,79% JUMLAH Rp 6.707.599.574,00 Rp. 6.217.883.587,00 93,04%

2. Aset Tahun 2020

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah (BMN/BMD) yang diundangkan pada 24 April 2014, maka semua barang yang dibeli atau diperoleh atas beban anggaran pendapatan dan belanja negara/daerah (APBN/D) atau berasal dari perolehan lain yang sah misalnya penerimaan hibah, maka pada pengelolaan, penatausahaan, inventarisasi dan pelaporan harus mengacu pada kaidah perundangan yang berlaku. Adapun Aset yang terdapat pada BPBD Kabupaten Gresik Tahun 2020 dapat ditunjukkan pada tabel 3.6 berikut ini :

(35)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 30 Tabel 3.6

ASET BPBD KAB. GRESIK TAHUN 2018

NAMA PERKIRAAN JUMLAH KENAIKAN/PENURUNAN

2019 2020 JUMLAH %

ASSET

ASET LANCAR 8.006.010,00 8.787.393,00 781.383,00 9,76% Kas di Bendahara Pengeluaran 0,00 0,00 0,00 0,00% Bagian Lancar Tagihan TGR 0,00 0,00 0,00 0,00% Persediaan 8.006.010,00 8.787.393,00 781.383,00 9,76% JUMLAH ASET LANCAR 8.006.010,00 8.787.393,00 781.383,00 9,76% ASET TETAP 7.671.938.095,46 7.871.769.992,55 199.831.897,09 2,60% Tanah 1.386.000.000,00 1.386.000.000,00 0,00 0,00% Peralatan dan mesin 8.972.998.122,49 9.994.369.119,17 1.021.370.996,68 11,39% Gedung dan Bangunan 2.805.144.929,00 2.808.052.682,32 2.907.753,32 0,10% Jalan, irigasi dan jaringan 636.182.800,00 636.182.800,00 0,00 0,00% Asset tetap lainnya 194.856.530,00 194.856.530,00 0,00 0,00%

Akumulasi Penyusutan

(6.323.244.286,03) (7.147.691.138,94)

824.446.852,91 13,04% JUMLAH ASET TETAP 7.671.938.095,46 7.871.769.992,55 199.831.897,09 2,60% ASET LAINNYA 12.810.000,00 10.980.000,00 (1.830.000,00) (14,29)% Aset tak berwujud lainnya 18.300.000,00 18.300.000,00 0,00 0,00%

Amortisasi (5.490.000,00)

(7.320.000,00) 1.830.000,00 33,33% JUMLAH ASET LAINNYA 12.810.000,00 10.980.000,00 (1.830.000,00) (14,29)% JUMLAH ASET 7.692.754.105,46 7.891.537.385,55 198.783.280,09 2,58%

(36)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 31

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah BPBD Kabupaten Gresik ini merupakan laporan capaian kinerja (performance results) selama tahun 2020, dengan kata lain Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ini bermaksud untuk menyajikan satu informasi yang utuh atas upaya pelaksanaan pembangunan yang telah dilakukan dilihat dari tingkat capaian dan target sasaran strategis, selain itu juga mengungkapkan keberhasilan dan atau kegagalan pelaksanaan program, kegiatan, hambatan-hambatan/ kendala yang dijumpai dalam pelaksanaan maupun strategi pemecahan masalah yang akan dilaksanakan di masa mendatang agar sasaran yang telah ditetapkan dapat tercapai sesuai yang direncanakan.

Hasil Pengukuran Capaian Indikator Kinerja Sasaran Strategis Tahun 2020 BPBD Kab. Gresik, yang dilakukan secara mandiri (self assessment), adalah sebagai berikut :

- Sasaran Strategis 1 : Menurunnya Resiko Bencana, dengan Indikator Kinerja Persentase Desa Tangguh, capaian 0 %.

- Sasaran Strategis 2 : Meningkatnya responsibilitas penanganan bencana pada saat bencana, Indikator Kinerja Persentase Penanganan Desa Rawan Bencana Kekeringan/Hidrometeorologi yang tertangani, Capaian 0%.

- Sasaran Strategis 3 : Meningkatnya responsibilitas penanganan bencana pada saat pasca bencana, Indikator Kinerja Persentase pemulihan kerusakan infrastruktur yang pulih, Capaian 100%.

Capaian kinerja yang diperoleh pada tahun 2020 ini tidak terlepas dari dukungan seluruh pegawai BPBD Kab. Gresik, baik bidang teknis maupun non teknis serta adanya dukungan dari stakeholders/mitra kerja.

(37)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik 32

B. SARAN

Dalam rangka meningkatkan kinerja BPBD Kabupaten Gresik dimasa yang akan datang, diperlukan langkah-langkah, antara lain :

1. Meningkatkan koordinasi dengan instansi yang terkait dengan upaya penanggulangan bencana baik pada saat pra bencana, saat terjadinya bencana maupun pasca bencana;

2. Merencanakan penambahan sarana dan prasarana, peralatan dalam upaya penanggulangan bencana;

3. Memberikan sosialisasi dan pemahaman kepada seluruh stake holder bahwa penanggulangan bencana adalah tanggung jawab bersama pemerintah, masyarakat dan dunia usaha;

4. Meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dan para relawan penanggulangan bencana dalam menghadapi bencana;

Demikian laporan Kinerja Instansi BPBD Kabupaten Gresik Tahun 2020 ini. Secara ringkas seluruh capaian kinerja tersebut di atas, telah memberikan pelajaran yang sangat berharga bagi BPBD Kabupaten Gresik untuk meningkatkan kinerja di masa mendatang.

(38)

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2020 |BPBD Kab. Gresik

DAFTAR LAMPIRAN

1. MATRIKS RENSTRA TAHUN 2016 – 2021

2. PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2020

3. DAFTAR DESA TANGGUH BENCANA TAHUN 2016 – 2021

BAB IV

BAB IV

(39)

Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 Mewujudkan ketangguhan daerah dalam menghadapi dan mengurangi resiko bencana dan kebakaran Meningkatnya Pelayanan Administrasi Persentase Jumlah Kebutuhan Perkantoran Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Presentase fasilitasi terhadap pelaksanaan tupoksi perangkat daerah 100% 100% 885,214,150 100% 1,002,595,000 100% 1,161,860,000 100% 1,362,163,000 100% 1,595,065,000 100% 1,893,013,000 Sekretariat Kab Gresik

Penyediaan jasa surat menyurat Jumlah Surat menyurat 150 perangko, 100 lbr materai (6000), 5 paket pengiriman, 2 orang pengantar kurir 7,000,000 - -- -- -- -- - Sekretariat Kab Gresik Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik

Jumlah Jasa Komunikasi, sumber daya air dan listrik

3 rekening 110,000,000 - -- -- -- -- - Sekretariat Kab Gresik Penyediaan jasa jaminan

barang milik daerah

Jumlah jasa jaminan barang milik daerah

1 orang pengadaan, 1 orang PPHP, 1 orang pengurus barang dan 1 orang pembantu pengurus barang 14,400,000 - -- -- -- -- - Sekretariat Kab Gresik Penyediaan jasa administrasi keuangan Jumlah jasa administrasi keuangan 3 orang administrasi keuangan 13,800,000 - Sekretariat Kab Gresik Penyediaan jasa kebersihan

kantor jumlah jasa kebersian kantor 2 orang petugas kebersihan dan 36 alat kebersihan 52,757,000 - -- -- -- -- - Sekretariat Kab Gresik Penyediyaan jasa

perbaikan peralatan kerja

Jumlah jasa perbaikan peralatan kerja

4 jenis servis 31,800,000- -- -- -- -- - Sekretariat Kab Gresik Penyediaan alat tulis kantor Jumlah ATK

terpenuhi

57 ATK 72,650,150- -- - Sekretariat Kab Gresik Penyediyaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor Jumlah komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor

25 jenis alat listrik 24,600,000- -- -- -- -- - Sekretariat Kab Gresik Penyediaan peralatan dan

perlengkapan kantor

Jumlah perlengkapan kantor

almari arsip 2 unit, meja resepsionis 1 unit, meja komputer 2 unit, AC 2 unit, laptop 1 unit, printer 3 unit, CCTV 1 unit 62,400,000 Sekretariat Kab Gresik Penyediaan peralatan rumah tangga Jumlah peralatan rumah tangga - - - - - - - Sekretariat Kab Gresik Rapat-rapat koordinasi dan

konsultasi keluar daerah

Jumlah rapat - rapat koordinasi keluar daerah 200,000,000 Sekretariat Kab Gresik Penyediaan jasa pengamanan kantor Jumlah jasa pengamanan kantor 2 orang penjaga kantor 36,000,000 - - - - - - - - - Sekretariat Kab Gresik Penyediaan barang cetakan

dan penggandaan

Jumlah barang cetakan dan penggandaan

11 jenis 28,347,00015 jenis 31,182,000 15 jenis 36,484,000 11 jenis 43,781,000 11 jenis 52,534,000 11 jenis 64,040,000 Sekretariat Kab Gresik Penyediaan bahan bacaan

dan peraturan perundang-undangan

Jumlah bahan bacaan dan buku peraturan perundang-undangan 5 jenis bahan bacaan dan 10 buku perundang - undangan 12,000,000

5 jenis bahan bacaan dan 4 buku perundang - undangan

13,200,000 5 jenis bahan bacaan dan 4 buku perundang - undangan

15,840,000 5 jenis bahan bacaan dan 4 buku perundang - undangan

19,008,000 5 jenis bahan bacaan dan 4 buku perundang - undangan

22,804,000 5 jenis bahan bacaan dan 4 buku perundang - undangan

27,370,000 Sekretariat Kab Gresik

Penyediaan makanan dan minuman

Jumlah kebutuhan makanan dan minuman dalam 1 tahun

99 dos aqua gelas, 99 aqua galon, 16 makanan khas gresik, 150 makan dan snack tamu, 420 snack dan makan rapat

45,000,000

5 jenis makanan dan minuman

45,000,000 5 jenis makanan dan minuman

52,650,000 5 jenis makanan dan minuman

63,180,000 5 jenis makanan dan minuman

75,816,000 5 jenis makanan dan minuman

89,988,000 Sekretariat Kab Gresik

Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi

Jumlah rapat - rapat koordinasi dan konsultasi keluar daerah 107 kali perjalanan dinas 250,000,000

107 kali perjalanan dinas 294,192,000 107 kali perjalanan dinas 359,096,000 107 kali perjalanan dinas 435,250,000 107 kali perjalanan dinas 531,482,000 Sekretariat Kab Gresik Penyediaan jasa administrasi kantor Jumlah pelayanan administrasi kantor 5 orang pembantu Administrasi 109,460,000 12 bulan (1orang pengadaan barang, 1 org PPHP, 1 orang pengurus barang, 1 orang pembantu pengurus barang, 1 orang PPK, 1 orang, 1 orang pembantu PPK, 1 orang bendahara pengeluaran, 1 paket pengiriman, 2 orang pengantar surat, 5 orang pembantu Administrasi, 6 orang pusdalop, 1 orang instruktur senam, perpanjangan STNK) 373,213,000 12 bulan (1orang pengadaan barang, 1 org PPHP, 1 orang pengurus barang, 1 orang pembantu pengurus barang, 1 orang PPK, 1 orang, 1 orang pembantu PPK, 1 orang bendahara pengeluaran, 150 perangko, 1 paket pengiriman, 2 orang pengantar surat, 5 orang pembantu Administrasi, 6 orang pusdalop, 1 orang instruktur senam, perpanjangan STNK) 429,194,000 12 bulan (1orang pengadaan barang, 1 org PPHP, 1 orang pengurus barang, 1 orang pembantu pengurus barang, 1 orang PPK, 1 orang, 1 orang pembantu PPK, 1 orang bendahara pengeluaran, 150 perangko, 1 paket pengiriman, 2 orang pengantar surat, 5 orang pembantu Administrasi, 6 orang pusdalop, 1 orang instruktur senam, perpanjangan STNK) 493,573,000 12 bulan (1orang pengadaan barang, 1 org PPHP, 1 orang pengurus barang, 1 orang pembantu pengurus barang, 1 orang PPK, 1 orang, 1 orang pembantu PPK, 1 orang bendahara pengeluaran, 150 perangko, 1 paket pengiriman, 2 orang pengantar surat, 5 orang pembantu Administrasi, 6 orang pusdalop, 1 orang instruktur senam, perpanjangan STNK) 567,608,000 12 bulan (1orang pengadaan barang, 1 org PPHP, 1 orang pengurus barang, 1 orang pembantu pengurus barang, 1 orang PPK, 1 orang, 1 orang pembantu PPK, 1 orang bendahara pengeluaran, 150 perangko, 1 paket pengiriman, 2 orang pengantar surat, 5 orang pembantu Administrasi, 6 orang pusdalop, 1 orang instruktur senam, perpanjangan 664,101,000 Sekretariat Kab Gresik UNIT KERJA SKPD PENANGGUN G JAWAB TABEL V-1

RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH KABUPATEN GRESIK

TAHUN 2016 - 2021

LOKASI TAHUN 2016 TAHUN 2017 TAHUN 2018 TAHUN 2019 TAHUN 2020 TAHUN 2021

PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA PROGRAM (OUTCOME) DATA CAPAIAN PADA TAHUN AWAL PERENCANAAN

TARGET KINERJA PROGRAM DAN KERANGKA PENDANAAN KONDISI KINERJA PADA AKHIR

PERIODE RENSTRA SKPD TUJUAN SASARAN INDIKATOR SASARAN

2017 Kegiatan di hapus masuk ke dalam ke giatan lain

Referensi

Dokumen terkait

1 AA 73 P Furunkel Streptococcus pyogenes Regio abdominalis 2 AB 77 L Furunkel Streptococcus pyogenes Generalisata 3 AC 38 P Abses Karbunkel Staphylococcus aureus

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) merupakan laporan yang memberikan gambaran tentang berbagai capaian kinerja sesuai Perjanjian Kinerja Tahun 2020, sekaligus

Hipotesis tindakan yang berbunyi “Diduga penerapan metode Cooperative Learning dapat meningkatkan kemampuan bekerjasama dalam belajar mengenal lambang bilangan

Jadi dari pengertian diatas penulis dapat menyimpulkan bahwa sistem adalah kumpulan dari bagian-bagian, unsur-unsur atau komponen yang saling berhubungan satu sama

Peserta dapat merefleksi tentang kemandirian masing-masing 30 Diskusi Refleksi LCD dan laptop White board Spidol Alat tulis Stiker Aku bisa mandiri Peserta dapat

KUMPULAN DARI PROTEIN YANG MEMPUNYAI EFEK FISIOLOGIK YANG LUAS ATAU BERVARIASI. YANG MEMPENGARUHI SISTEM MULTIORGAN, TERUTAMA NEUROLOGIK, KARDIOVASKULER SISTEM PERNAPASAN.. Tanda

Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah “terdapat perbedaan tingkat kemampuan menulis Al-Qur’an surat pendek antara murid yang di TPQ dengan yang

Kualitas kinerja unit kerja dinilai dengan kriteria yang ditetapkan dalam penilaian kinerja unit di lingkungan Kementerian Perindustrian. Kriteria yang dinilai antar lain absensi,