• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMERINTAH KABT]PAIEI{ KARAWA}.IG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PEMERINTAH KABT]PAIEI{ KARAWA}.IG"

Copied!
157
0
0

Teks penuh

(1)

(2) PEMERINTAH KABT]PAIEI{ KARAWA}.IG DINAS Pu{DIDIKAN, PAMI]DADAI{ oLAHRAGA Jl. Surotokunto No. 72Telp (0267) 405215 Fax. (0267) 405215 KARAWANG 41313. I(IPUTUSAN XEPALA DIITAS PENDIDII(AN, PEMUDA DAN OLAHRAGA I{ABUPATEIY KARAWAITG NOMOR: a20l. pul{{ /Disdikpora. TENTANG. REI/ISI REIYCAITA STRATEGIS DINAS PENDIDII(AN, PEMUDA DAIY OLAHRAGA I(ABUPATEN KARAWANG TAHUN 201-6-20/2I DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA DINAS PENDIDIKAN PEMUDA, DAN OLAHRAGA KABUPATEN KARAWANG. Menimbang. a. bahwa dalam rangka. penyelengaraan pemerintahan daerah dan pembangunan jangka menengah daerah. Kabupaten Karawang Tahun 2016-2021, Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karawang menyusun Revisi Rencana Strategis (Renstra) Tahun 2016-2021 sebagai satu kesatuan. b.. dalam sistem perencanaan pembangunan daerah; bahwa berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2Ol7 tent-angTata Cara perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Rancangan Daerah, Rencana Pembangunan Jangka panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Panjang Menengah Daerah serta Tata Cara Perubahan RPJPD, RPJMD dan RKPD, setelah ditetapkannya dokumen RPJMD maka seluruh SKPD wajib menyusun rancangan akhir Rencana Strategis SKPD untuk diverifikasi dan kemudian disahkan melalui Keputusan Bupati Karawang;. c. bahwa berdasarkan pertimbangan. sebagaimana. dimaksud pada huruf a, perlu ditetapkan Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda, dan Olahraga tentang Revisi Rencana Strategis (Renstra) Tahun 20t6-202t. Mengingat. 1.. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;. 2.. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;. 3.. Undang-Undang Nomor Pemerintah Daerah;. 32 Tahun. 2OO4 tentang.

(3) 4. 5. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2OO4 tentang Perimbangan Keualgan antara pemerintah Pusat. dengan Pemerintah Daerah ; Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen;. 6. Undang-Undarg. Nomor. Rencana Pembangunan. 7. 8.. 17 Tahun 2OO7. Jangka Panjang. tentang Nasional. Tahun 2OO5-2Q25; Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah; Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 20O0 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan provinsi. sebagai Daerah Otonom;. 9.. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan; 10. Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan; 1 1. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2007 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana pembangunan Daerah;. 12. Peraturan Pemerintah Nomor. 38 Tahun 2OOT tentang Pembagian Kewenangan Antara pemerintah dan. Pemerintah Daerah, urusan wajib. daerah. kabupaten/kota dalam bidang pendidikan mencakup. Pendidikan Anak Usia. Dini, pendidikan Dasar,. Pendidikan Menengah, dan Pendidikan Non-formal; 13. Peraturan Pemerintah Nomor 48 tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan; 14. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan; 15.. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah;. 16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006. tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah yang. disempurnakan dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 tahun 2OO7 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun. 2006; 17. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi. Rancangan Peraturan Daerah tenta_ng Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana. Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata.

(4) Cara. Rencana Pembangunan Jangka Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Perubahan. Panjang Daerah, Daerah; 18.. Peraturan Daerah Kabupaten Karawang Nomor. Tahun 2OOg tentang Sistem. 8 penyelenggaraan. Pendidikan di Kabupaten Karawang;. 19.. Peraturan Daerah Nomor 24 Tahun 2010 tentang. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 9 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka panjang (RPJP) Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2OOS-2O25; 20.. Peraturan Daerah Nomor 25 Tahun 2013 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2O13-2Ola;. 21. Peraturan Daerah Kabupaten Karawang Nomor 2 Tahun 2O10 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Karawang Tahun 2005-. 2025;. 22. Peraturan. Daerah Kabupaten Karawang Nomor 2 Tahun 2013 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Karawang Tahun 201 l-2O31;. 23. Peraturan Daerah Kabupaten Karawang. Nomor. 14. Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Karawang;. 24. Peraturan Daerah Kabupaten Karawang Nomor 8 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Karawang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Karawang Tahun 2016 - 2O2l; 25. Peraturan Bupati Karawang Nomor 42 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerl'a Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Karawang; 26. Peraturan Bupati Karawang Nomor 47 Tahun 2Ol7 tentang Penyelarasan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Karawang Tahun 2O16202 1 dengan Kebijakan Nasional;. Bupati Karawang Nomor 17 Tahun 2019 tentang Indikator Kinerja Utama Perangkat Daerah. 27. Peraturan. Kabupaten Karawang;. Bupati Karawang Nomor 050/Kep.52BHuk/2O19 Tanggal 7 Agustus 2Ol9 tentang. 28. Keputusan. Pengesahan Perubahan Rencana Strategis Satuan Perangkat Daerah Kabupaten Karawalg Tahun 20162021..

(5) MEMUTUSKAN:. Metetapkan: REVISI REI{CANA STRATEC}IS (RENSTRAI. DIIYAS PEIYDIDIKAII, PEMUDA DAIT OLAHRAGA KABUPATEN I(ARAWAITG TAHUN 2OI6.2O2L. BAB I KETENTUAIT T'MUM Pasal 1. Dalam Keputusan Kepala Dinas pendidikan, pemuda dan Olahraga Kabupaten Karawang ini yang dimaksud dengan:. 1.. Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga yang selanjutnya disebut Disdikpora adalah Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karawang yang merupakan Satuan Kerja perangkat Daerah yang bertanggung jawab terhadap pelaksanaan. tugas dan fungsi bidang pendidikan, pemuda dan olahraga.. 2. Kepala Disdikpora adalah Pejabat perangkat. Daerah. yang memimpin Disdikpora.. 3. Revisi Rencana Strategis (Renstra) Dinas pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karawang Tahun 2016-2021, yang selanjutnya disebut Revisi Renstra Disdikpora adalah dokumen perencanaan SKpD untuk periode 5 (lima) tahun sejak Tahun 2016 sampai dengan 2O21. BAB II SISTEMATIXA RT1TISI RENSTRA DISDIKPORA 2016.202I Pasal 2. Sistematika Revisi Renstra Disdikpora sebagaimana dimaksud Keputusan Kepala Disdikpora Kabupaten Karawang terdiri dari:. BAB. 1.1 1.2 1.3 1.4. I. PENDAHULUAN. Latar Belakang l,andasan Hukum Maksud dan Tujuan SistematikaPenulisan.

(6) BAB II. GAMBARAN PELAYANAN DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA & OLAH RAGA KABUPATEN KARAWANG 2.1 Tugas Fungsi dan Struktur Organisasi 2.2 Sumber Daya Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga 2.3 Kine{a Pelayanan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga 2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga BAB III PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS 3.1 Identilikasi Permasalahan Berdasarkan T\rgas dan Fungsi Pelayanan Dinas Pendidikan, Pemuda danOlahraga 3.2 Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih 3.3 Telaahan Renstra K/Ldan Renstra OPD Provinsi 3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis 3.5 Penentuan Isu-isu Strategi BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN. 4.1 Visi dan Misi Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga. 4.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah. Dinas,. Pemuda dan Olahraga BAB V STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN 5.. 1. BAE}. Strategi dan Kebijakan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga. VI. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA. PENDANAAN. BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN BAB VIII PENUTUP BA'B. III. ISI DAN URAIAN R.E\IISI RENSTRA DISDIKPORA 2O16-2O2L Pasal 3. Isi beserta uraian Renstra sebagaimana dimaksud Pasal 2 Keputusan Kepala Disdikpora Kabupaten Karawang tercantum dalam lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan Kepala Disdikpora Kabupaten Karawang ini..

(7) BAB IV XETEI| TUAIT PERALIIIAN Pasal 4. Revisi Renstra Disdikpora Tahun 2016-2021 d{adikan pedoman penyusunan Rencana Keq'a (Renja) Tahunan Disdikpora dan menjadi tolak ukur pertanggungjawaban kineg'a tahunan yang akan dituangkan dalam Laporan Akuntabilitas Kineq'a Disdikpora Kabupaten Karawang.. X. BAB V TETTUAIT PEI|UTI'P Pasal 5. Dengan berlakunya Keputusan Kepala Disdikpora Kabupaten Karawang tentang Revisi Rencana Strategis Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karawang Tahun 2016-2021 maka Rencana Strategis Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karawang Tahun 2011-2015 dinyatakan tidak berlaku. Pasal 6. Hal-hal yang belum cukup diatur dalam keputusan ini, sepanjang mengenai telceis pelaksanaannya diatur lebih lanjut oleh Kepala Disdikpora Kabupaten Karawang.. DitetaFkan di Karawang, Pada tanggal KEPALA DINAS PEN OLAHRAG. 2019. , PEMUDA DAN N G. Drs. H. DADAN SUGARDAN M.Pd Pembina Utama Muda NrP. 19620123 198204 1001 Tembusan Yth. : 1. Bupati Karawang (sebagai laporan) 2. Sekretaris Daerah Kabupaten Karawang 3. Inspektur Kabupaten Karawang.

(8) XATA PENGANTAR. Puji dan syukur senantiasa kita panjatkan kekhadirat Allah SWT, karena atas ridho dan rakhmat-Nya kami dapat menyelesaikan. rumusan Revisi Rencana Strategis Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah raga Kabupaten Karawang yang merupakan rancangan program dan kegiatan untuk tahun 2O|6-2O2L. Sebagaimana kita maklumi berubahnya pola penyelenggaraan. pemerintah dari sentralistik menjadi desentralisasi yang diamanatkan. oleh Undang-undang Nomor 32 Tahun 20O4, merupakan tonggak sejarah pembangunan nasional yang bertumpu pada paradigma baru bahwa pembangunan terkonsentrasi di daerah, baik propinsi maupun. kabupaten dan ini merupakan proses yang multi rlirnensi dan selrtor yang salah satu di antaranya adalah sektor pendidikan.. Otonomi daerah pada era reformasi menuntut kesiapan dan dukungan yang optimal dari berbagai pihak dan diharapkan hasilnya menjadi lebih sinergi, selanjutnya dalam upaya penyusunan dan prioritas program pembangunan daerah serta peningkatan sumber daya manusia Kabupaten Karawang yang kebljakannya dituangkan. dalam bentuk rumusan Rencana Strategis (Renstra). Dinas. Pendidikan, Pemuda dan Olah raga Kabupaten Karawang.. Revisi Rencana Strategis Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab. Karawang Tahun 2OL6-2O21 disusun sebagai pedoman. dan arah pembangunan pendidikan yang hendak dicapai dalam periode 2016-2027 dengan mempertimbangkan capaian pembangunan pendidikan hingga saat ini. Renstra ini perlu dipahami. dan dimanfaatkan oleh seluruh jajaran Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab. Karawang serta para pemangku kepentingan pendidikan dalam men1rusun perencanaErn, pelaksanaan dan pengendalian program pembangunan secara sinergitas dan berkesinambungan.. R*bi. Renstra Dinas. Pendidifun Pemudo don Olah roga- Kob. Karawang 2016-2021 -i.

(9) Dengan tersusunnya Revisi Rencana Strategis. Dinas. Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karawang ini diharapkan tercipta dukungan dari semua pihak terutama stalcettoLders pendidikan sehingga implementasinya dapat berjalan dengan baik dan sesuai harapan bersama. Penysusunan dokumen Revisi Renstra itu sendiri merupakan satu proses panjang yang melibatkan berbagai unsur yang tergabung dalam Tim Penyusun Renstra (TPR). Dalam kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan berpartisipasi sehingga terwujudnya Renstra ini.. Saran dan masukan yang bersifat membangun demi kemajuan. dunia pendidikan, dengan tangan terbuka disertai hati yang tulus ikhlas, tentu sangat kami harapkan. Semoga Revisi Renstra ini dapat dipahami serta bermanfaat bagi seluruh masyarakat Kabupaten Karawang pada umumnya, dan khususnya para pemangku kepentingan.. Karawang, KEPAI,A DINAS OLAH. 2019 DAN G. ,PE. Irts. H. DADAII SUGARIIAII. U.Pd Pembina Utama Muda NIP. 19620123 198204 1001. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah raga- Kab. Karawang 2016-2021. -ii.

(10) DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ................................................................................. i DAFTAR ISI .......................................................................................... iii DAFTAR TABEL ..................................................................................... v DAFTAR GAMBAR............................................................................... viii BAB I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang................................................................... 1 1.2 Landasan Hukum ...............................................................9 1.3 Maksud dan Tujuan......................................................... 12 1.4 Sistematika Penulisan...................................................... 12. BAB II. GAMBARAN PELAYANAN DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA & OLAH RAGA KABUPATEN KARAWANG 2.1 Tugas Fungsi dan Struktur Organisasi .............................15 2.2 Sumber Daya Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga .. 20 2.3 Kinerja Pelayanan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga ...........................................................................26 2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga ...........................................63. BAB III. PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS 3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Dinas Pendidikan, Pemuda danOlahraga .........72 3.2 Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih .....................................................74 3.3 Telaahan Renstra K/L dan Renstra OPD Provinsi .............83 3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis ..........................................108 3.5 Penentuan Isu-Isu Strategi .............................................109. BAB IV. VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN 4.1 Visi dan Misi Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga ..120 4.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas, Pemuda dan Olahraga .........................................................................123. BAB V. STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN 5.1 Strategi dan Kebijakan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga .........................................................................125. BAB VI. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN ......................................................... 136. BAB VII. KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN.............. 138. BAB VIII. PENUTUP......................................................................... 144. LAMPIRAN-LAMPIRAN. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah raga– Kab. Karawang 2016-2021 - iii.

(11) BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pendidikan merupakan salah satu sektor dalam pembangunan. yang memiliki nilai kepentingan dan strategis yang sangat tinggi. Pendidikan dapat dikatakan sebagai salah satu faktor determinan yang dapat menentukan keberhasilan atau kegagalan pembangunan dalam suatu Negara. Urgenitas peran pendidikan ini sangatlah disadari oleh seluruh komponen bangsa dan Negara di dunia, termasuk Indonesia. Lebih ditegaskan dalam pembukaan UUD Negara RI Tahun 1945 dinyatakan bahwa salah satu tujuan Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Pernyataan Tujuan Negara Mencerdaskan kehidupan bangsa memiliki nilai dan agung karena bermakna untuk menciptakan dengan. yang. luhur. kondisi bangsa. SDM yang berkualitas, unggul dan berdaya saing sehingga. dapat berdiri sejajar dengan bangsa-bangsa maju baik di kawasan Asia Tenggga, Asia bahkan Dunia. Karena itu, tujuan nasional tersebut harus dapat diterjemahkan oleh. Pemerintah menjadi berbagai. kebijakan publik yang unggul. Sebab, bagaimanapun juga keunggulan dan. daya. saing. sebuah. negara. akan. ditentukan. sejauhmana. Pemerintah yang berkuasa mampu menyusun kebijakan-kebijakan yang unggul untuk kepentingan rakyatnya. Sejalan. dengan. Pembukaan. UUD. didalam. batang. tubuh. konstitusi diantaranya pasal 20, 21, Pasal 28 C ayat (1), Pasal 31 dan Pasal 32 juga mengamanatkan bahwa pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan. satu. sistem. pendidikan. nasional. untuk. meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan yang diatur dengan Undang-undang. Sistem pendidikan nasional tersebut harus mampu menjamin pemerataan kesempatan pendidikan, peningkatan mutu. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 1.

(12) serta relevansi dan efisiensi manajemen pendidikan untuk menghadapi tantangan sesuai dengan tuntutan. perubahan kehidupan lokal,. nasional, dan global. Untuk itu, perlu dilakukan pembaharuan pendidikan secara terencana, terarah, dan berkesinambungan yang pada akhirnya berdampak pada peningkatan kualitas sumber daya manusia. Sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional bahwa pendidikan sebagai usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi. dirinya. untuk. memiliki. kekuatan. spiritual. keagamaan,. pengendalian diri, berkepribadian luhur, kecerdasan, akhlak yang mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat bangsa dan negara. Pendidikan Nasional juga harus menumbuhkan dan mempertebal. rasa. cinta. tanah. air,. meningkatkan. semangat. kebangsaan, wawasan keilmuan, kesetiakawanan sosial, kesadaran pada jati diri bangsa dan sikap menghargai jasa para pahlawan serta berorientasi. ke. dikembangkan. masa dan. depan.. Pendidikan. dimantapkan. secara. Nasional terpadu. perlu. ditata,. dan. serasi,. berkesinambungan, baik antar berbagai jalur, jenis dan jenjang pendidikan. maupun. antar. sektor. pendidikan. dengan. sektor. pembangunan lainnya serta antar daerah dengan menggunakan manajemen pendidikan yang makin mutakhir, efektif dan efisien serta mengutamakan pemerataan dan peningkatan kualitas pendidikan. Sejalan dengan Perencanaan Nasional yang dituangkan dalam RPJMN 2015—2019 telah menetapkan sembilan agenda prioritas, yang dikenal sebagai Nawacita, meliputi, (1) menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa dan memberikan, rasa aman kepada seluruh warga negara; (2) membuat pemerintah selalu hadir dengan membangun tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya; (3) membangun Indonesia dari pinggiran dengan. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 2.

(13) memperkuat. daerah,. kesatuan;. (4). reformasi. sistem. daerah. memperkuat dan. dan. desa. kehadiran. penegakan. dalam. negara. hukum. kerangka dalam. yang. negara. melakukan. bebas. korupsi,. bermartabat, dan terpercaya; (5) meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia; (6) meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional sehingga bangsa Indonesia bisa maju dan bangkit bersama bangsa bangsa Asia lainnya; (7) mewujudkan kemandirian ekonomi. dengan. domestik;. (8). memperteguh. menggerakkan. melakukan kebinekaan. sektor-sektor. revolusi dan. strategis. karakter. ekonomi. bangsa;serta. memperkuat. restorasi. (9). sosial. Indonesia.Pada 9 agenda prioritas (Nawacita) maka yang berkaitan dengan pembangunan pada point 5 yaitu meningkat kualitas hidup manusia. Kualitas Sumber Daya Manusia merupakan. salah satu kata. kunci dalam upaya peningkatan kesejahteraan menuju masyarakat yang maju dan memiliki keunggulan atau daya saing. Pendekatan yang ditempuh dalam upaya melakukan peningkatan kesejahteraan menuju masyarakat yang maju dan berdaya saing tersebut ditempuh melalui layanan pendidikan, kesehatan dan daya beli masyarakat yang merupakan indikator dalam Indeks Pembangunan Manusia. Upaya perbaikan dan pemenuhan terhadap ketiga layanan kebutuhan dasar masyarakat. diyakini. berdampak. penurunan. tingkat. kemiskinan. masyarakat. Hal itulah yang telah menjadi prinsip dasar penyelenggaraan pembangunan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Karawang, dimana tingkat pencapaian kemajuan dan kesejahteraan masyarakat. yang. dicapai. melalui. pembangunan. diukur. dengan. menggunakan indikator berupa Indeks Pembangunan Manusia (IPM), yang merupakan indeks komposit yakni gabungan dengan Indeks Pendidikan (IP), Indeks Kesehatan (IK) dan Indeks Daya Beli (IDB). Indeks Pendidikan ditentukan oleh 2 (dua) variabel yaitu Angka Melek. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 3.

(14) Huruf (AMH) dan Rata-rata Lama Sekolah (RLS);. sedangkan Indeks. Kesehatan ditentukan oleh 3 variabel yaitu Angka Harapan Hidup (AHH), Angka Kematian Bayi (AKB) dan Angka Kematian Ibu (AKI); serta Indeks Daya Beli ditentukan oleh variabel Pendapatan Perkapita Penduduk (PPP). Konsep pembangunan manusia mempunyai cakupan yang luas melingkupi hampir seluruh aspek kehidupan manusia, mulai dari kebebasan untuk menyatakan pendapat, untuk mencapai kesetaraan gender, untuk memperoleh pekerjaan, untuk menjaga gizi anak maupun untuk dapat membaca dan menulis. Pembangunan manusia merupakan paradigma pembangunan yang menempatkan manusia (penduduk) sebagai fokus dan sasaran akhir dari seluruh kegiatan pembangunan. yaitu. tercapainya. penguasaan. atas. sumber. daya. (pendapatan untuk mencapai hidup layak), peningkatan derajat kesehatan. (usia. hidup. panjang. dan. sehat). dan. meningkatkan. pendidikan (kemampuan baca tulis dan keterampilan untuk dapat berpartisipasi dalam masyarakat dan kegiatan ekonomi). Upaya Pengembangan Sumber Daya Manusia saat ini dipandang yang paling strategis adalah melalui sektor pendidikan, melalui pendidikan inilah diharapkan akan membuka wawasan masyarakat yang semakin maju, mampu bersaing menuju era globalisasi yang saat ini sudah mulai kita rasakan pengaruhnya dengan semakin mudahnya kita mengakses informasi, baik yang datang dari dalam maupun luar negeri.. Pendekatan. pembangunan. bidang. yang. digunakan. pendidikan. adalah. dalam melalui. merencanakan perencanaan. partisipatif dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat sebagai stakeholders, dengan demikian wujud perencanaan pembangunan diharapkan dapat bersinergi antara top-down planning dan bottom up planning. Salah satu hasil dari pendekatan ini adalah lahirnya dokumen perencanaan jangka menengah daerah yang strategis. Untuk mewujudkan semua itu diperlukan suatu dokumen perencanaan. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 4.

(15) jangka menengah guna. menjamin terciptanya sinergi kebijakan dan. sinkronisasi program dengan melibatkan semua pihak terkait hingga tercapainya program-program pada sasaran yang dikehendaki. Seiring dengan diterbitkannya Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Nasional yang mensyaratkan Satuan kerja Perangkat daerah (SKPD) dalam hal ini Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, untuk menyusun Rencana Strategis Menengah. (Renstra) Daerah. berdasarkan (RPJMD).. Rencana. Pembangunan. Undang-undang. ini. Jangka. diikuti. oleh. Permendagri Nomor 54 Tahun 2010 tentang pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata cara Penyusunan,. Pengendalian. dan. evaluasi. Pelaksanaan. Rencana. Pembangunan Daerah. Dalam peraturan tersebut telah diatur ruang lingkup tahapan dan komponen minimal yang harus ada dalam Renstra SKPD. Rencana strategis Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah raga merupakan dokumen perencanaan yang menjadi satu kesatuan dalam sistem perencanaan pendidikan dan merupakan penjabaran visi, misi, dan program pada Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah raga Kab. Karawang.. Penyusunan. Renstra. ini. berpedoman. pada. RPJPD. Kabupaten Karawang tahun 2005 – 2025 yang ditetapkan melalui Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2010 dan RPJMD Kabupaten Karawang Tahun 2016-2021 yang memuat arah kebijakan keuangan daerah, strategi pembangunan daerah, kebijakan umum, disertai dengan rencana-rencana kerja dalam kerangka regulasi dan kerangka pendanaan yang bersifat indikatif. Dokumen Perencanaan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2016-2021 telah ditetapkan melalui Peraturan Daerah Kabupaten Karawang Nomor 8 Tahun 2016 ditindaklanjuti dengan Dokumen. Rencana. Strategis. SKPD. termasuk. Renstra. Dinas. Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang Tahun 2016-2021.. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 5.

(16) Pada tahun 2017, Pemerintah Kabupaten Karawang melaksanakan Revisi RPJMD Kabupaten Karawang Tahun 2016-2021 selaras dengan revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, revisi tersebut dilakukan dengan beberapa alasan sebagai berikut: 1. Penajaman substansi dalam RPJMD Kabupaten Karawang Tahun 2016-2021 dan Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.. Karawang;. dengan. memperhatikan. ketepatan. berbagai. rumusan unsur-unsur kunci dalam perencanaan, seperti tujuan dan sasaran, indikator kinerja utama yang digunakan untuk menunjukkan keberhasilan pencapaian target, serta ketepatan menentukan target-target jangka pendek dan jangka panjang; 2. Perubahan Struktur Organisasi dan Tata Kerja di Pemerintah Kabupaten Karawang berdasarkan PP Nomor 18 Tahun 2016, tentang Perangkat Daerah, dengan disusunya Peraturan Daerah Kabupaten Karawang Nomor 14 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Karawang; 3. Penyesuaian. terhadap. urusan. pemerintahan. sebagaimana. tercantum dalam UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Rencana Strategis Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah raga disusun merupakan dokumen perencanaan komprehensif yang menjadi pedoman bagi semua tingkatan pengelola pendidikan di pusat dan daerah dalam merencanakan dan melaksanakan serta mengevaluasi program dan kegiatan pembangunan pendidikan dan digunakan sebagai acuan dalam implementasi program dan kegiatan yang dilaksanakan. oleh. Dinas. Pendidikan,. Pemuda. dan. Olah. raga. Kabupaten Karawang dan Jajaran dibawahnya. Rencana Strategis Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah raga Kabupaten. Karawang. merupakan. penjabaran. dari. pola. dasar. Pembangunan Daerah yang berfungsi sebagai pedoman operasional. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 6.

(17) pelaksanaan pembangunan bidang pendidikan di Kabupaten Karawang melalui rencana kerja lima tahunan. Selain itu, Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah raga Kab. Karawang sangat berkaitan erat dengan RPJMD, RPJPD, Rencana Strategis Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Barat, dan Rencana Strategis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. RPJMD menjadi pedoman dalam penyusunan Renstra SKPD dalam kurun waktu 5 (lima) tahunan. Selain berpedoman dan memperhatikan RPJMD, RPJPD, Penstra Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Barat, dan Renstra Kementerian Pendidikan. dan. Kebudayaan,. penyusunan. Renstra. SKPD. juga. memperhatikan Kajian Lingkungan Hidup Strategis untuk memastikan bahwa prinsip pembangunan berkelanjutan telah menjadi dasar dan terintegrasi dalam pembangunan suatu wilayah dan/atau kebijakan, rencana, dan/atau program serta dokumen lainnya seperti Percepatan Pelaksanaan. Proyek. Strategis. Nasional,. dan. target. pencapaian. Sustainable Development Goals (SDGs). Sesuai. amanat. peraturan. perundang-undangan,. Kajian. Lingkungan Hidup Strategis Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Karawang tahun 2016-2021, merupakan pelaksanaan ketentuan Pasal 15 (ayat 1) Undang-Undang RI Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, menyebutkan bahwa Pemerintah dan Pemerintah Daerah wajib membuat Kajian Lingkungan Hidup Strategis untuk memastikan bahwa prinsip pembangunan berkelanjutan telah menjadi dasar dan terintegrasi dalam pembangunan suatu wilayah dan/atau kebijakan, rencana, dan/atau program. RPJMD menjadi pedoman dalam penyusunan Renstra SKPD dalam kurun waktu 5 (lima) tahunan. Renstra SKPD merupakan penjabaran. teknis. RPJMD. yang. berfungsi. sebagai. dokumen. perencanaan teknis operasional dalam menentukan arah kebijakan serta indikasi program dan kegiatan setiap urusan bidang dan/atau fungsi pemerintahan untuk jangka waktu 5 (lima) tahun, yang disusun Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 7.

(18) oleh. setiap. SKPD. dan. ditetapkan. oleh. Kepala. Daerah. setelah. diverifikasi terlebih dahulu oleh Bappeda Kabupaten Karawang. Dengan demikian Kondisi kesinambungan, konsistensi dan integrasi perencanaan pembangunan dapat berjalan dengan baik sebagaimana skema di bawah ini:. Gambar 1. Hubungan antara Renstra Dinas dengan Perencanaan lainnya. Pendekatan. yang. digunakan. dalam. penyusunan. Rencana. Strategis ini merupakan perpaduan antara Top-down dan Bottom-up serta menerapkan azas keterbukaan dan keterukuran, oleh karenanya penyusunan Rencana Strategis ini melibatkan banyak pihak yang terkait dengan pendidikan (stakeholders), diantaranya Sekretaris Dinas, para Kepala Bidang, Kepala Seksi/ Kepala Subbag, Kepala UPTD PAUD dan SD Kecamatan, Kelompok Kerja Kepala SMP-SMA/SMK, Dewan Pendidikan, Masyarakat dan unsur lainnya. Dengan demikian Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Karawang merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dengan dokumen perencanaan yang lainnya dalam upaya mewujudkan Visi dan Misi Kabupaten Karawang di sektor pendidikan yang telah ditetapkan dalam Rencana Program Jangka Menengah Daerah Kabupaten Karawang.. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 8.

(19) 1.2. Landasan Hukum Rencana Strategis Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah raga. Kabupaten Karawang 2016 - 2021 disusun berdasarkan landasan hukum yang disamping memberikan aspek legal juga memberikan gambaran tentang komponen-komponen yang harus dipersiapkan dan dikembangkan sesuai dengan standar yang berlaku. Adapun landasan hukum penyusunan Rencana Strategis Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Karawang 2016 - 2021 adalah sebagai berikut : A. Landasan Idiil, yaitu Pancasila; B. Landasan Konstitusional, yaitu Undang-Undang Dasar 1945; C. Landasan Operasional, yaitu : 1. Undang-Undang. Nomor. 20. Tahun. 2003. tentang. Sistem. 25. Tahun. 2004. tentang. Sistem. Pendidikan Nasional; 2. Undang-Undang. Nomor. Perencanaan Pembangunan Nasional; 3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah; 4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah; 5. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen; 6. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025; 7. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah; 8. Peraturan. Pemerintah. Nomor. 25. Tahun. 2000. tentang. Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Provinsi sebagai Daerah Otonom; 9. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 9.

(20) 10. Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan; 11. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2007 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah; 12. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Kewenangan Antara Pemerintah dan Pemerintah Daerah, urusan wajib. daerah. kabupaten/kota. dalam. bidang. pendidikan. mencakup Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, Pendidikan Menengah, dan Pendidikan Non-formal; 13. Peraturan Pemerintah Nomor 48 tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan; 14. Peraturan. Pemerintah. Nomor. 17. Tahun. 2010. tentang. Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan; 15. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah; 16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah yang disempurnakan dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 tahun 2007 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006; 17. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata. Cara. Perencanaan,. Pengendalian. dan. Evaluasi. Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah;. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 10.

(21) 18. Peraturan Daerah Kabupaten Karawang Nomor 8 Tahun 2009 tentang. Sistem. Penyelenggaraan. Pendidikan. di. Kabupaten. Karawang; 19. Peraturan Daerah Nomor 24 Tahun 2010 tentang Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 9 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2005-2025; 20. Peraturan Daerah Nomor 25 Tahun 2013 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2013-2018; 21. Peraturan Daerah Kabupaten Karawang Nomor 2 Tahun 2010 tentang. Rencana. Pembangunan. Jangka. Panjang. Daerah. Kabupaten Karawang Tahun 2005-2025; 22. Peraturan Daerah Kabupaten Karawang Nomor 2 Tahun 2013 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Karawang Tahun 2011-2031; 23. Peraturan Daerah Kabupaten Karawang Nomor 14 Tahun 2016 tentang. Pembentukan. dan. Susunan. Perangkat. Daerah. Kabupaten Karawang; 24. Peraturan Daerah Kabupaten Karawang Nomor 8 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Karawang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Karawang Tahun 2016 – 2021; 25. Peraturan Bupati Karawang Nomor 42 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Karawang; 26. Peraturan Bupati Karawang Nomor 41 Tahun 2017 tentang Penyelarasan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Karawang Tahun 2016-2021 dengan Kebijakan Nasional; 27. Peraturan Bupati Karawang Nomor 17 Tahun 2019 tentang Indikator Kinerja Utama Perangkat Daerah Kabupaten Karawang. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 11.

(22) 1.3. Maksud dan Tujuan Rencana Strategis Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah raga. Kabupaten Karawang bertujuan sebagai berikut: 1. Merupakan. penjabaran. dari. Rencana. Pembangunan. Jangka. Menengah Daerah (RPJMD) bidang pendidikan, pemuda dan olah raga yang lebih lanjut rencana strategis berfungsi pula sebagai pedoman penentuan prioritas/pilihan program kegiatan tahunan yang dibiayai oleh APBD Kabupaten, APBD Provinsi dan APBN. 2. Sebagai tolok ukur dalam melakukan evaluasi kinerja tahunan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah raga Kabupaten Karawang. 3. Memudahkan. seluruh. jajaran. aparatur. di. lingkungan. Dinas. Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga untuk memahami dan menilai arah kebijakan dan program serta kegiatan operasional tahunan dalam rentang waktu tahun 2016 – 2021. 1.4. Sistematika Penulisan Berdasarkan Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata. Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah, maka sistematika penulisan dan penyusunan Rencana Strategis Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah raga Kabupaten Karawang 2016 - 2021 adalah sebagai berikut: BAB I PENDAHULUAN Memuat uraian tentang latar belakang, landasan hukum, maksud dan tujuan dan sistematika penulisan Rencana Strategis Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 12.

(23) BAB. II. GAMBARAN PELAYANAN DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA. DAN OLAHRAGA Memuat informasi tentang peran (tugas dan fungsi) Dinas Pendidikan,. Pemuda. dan. Olahraga dalam. penyelenggaraan. urusan pemerintahan daerah, mengulas secara ringkas apa saja sumber daya yang dimiliki SKPD dalam penyelenggaraan tugas dan fungsinya, mengemukakan capaian-capaian penting yang telah dihasilkan melalui pelaksanaan Renstra SKPD periode sebelumnya, mengemukakan capaian program prioritas SKPD yang telah dihasilkan melalui pelaksanaan RPJMD periode sebelumnya, dan mengulas hambatan-hambatan utama yang masih dihadapi dan dinilai perlu diatasi melalui Renstra SKPD ini. BAB III. PERMASALAHAN. DAN. ISU-ISU. STRATEGIS. PERANGKAT DAERAH Memuat Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas. dan. Fungsi Pelayanan OPD, Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Waki Kepala Daerah Terpilih, Telaahan Renstra K/L dan Renstra OPD Provinsi, Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis dan Penentuan Isu-isu Strategis BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN Memuat tentang rumusan pernyataan visi dan misi OPD, tujuan dan sasaran jangka menengah OPD beserta indikator kinerjanya. BAB V. STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN. Memuat. tentang rumusan pernyataan strategi dan arah. kebijakan Perangkat Daerah dalam lima tahun mendatang.. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 13.

(24) BAB VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN Memuat tentang rencana program dan kegiatan, indikator kinerja, kelompok sasaran, dan pendanaan indikatif. BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN Memuat tentang indikator kinerja Perangkat Daerah yang secara langsung menunjukkan kinerja yang akan dicapai Perangkat Daerah dalam lima tahun mendatang sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD. BAB VIII PENUTUP. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 14.

(25) BAB II GAMBARAN PELAYANAN DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAH RAGA KABUPATEN KARAWANG 2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Secara umum, kedudukan Dinas Pendidikan, Pemuda dan. Olahraga Kabupaten Karawang merupakan unsur Pemerintah Daerah kabupaten Karawang yang diberi tanggungjawab di bidang pendidikan, dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Karawang Nomor 14 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Karawang. Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karawang merupakan unsur pelaksana otonomi daerah di bidang pendidikan yang mempunyai tugas pokok membantu Bupati dalam melaksanakan urusan pemerintahan daerah bidang pendidikan, bidang kepemudaan dan olah raga serta tugas pembantuan yang ditugaskan kepada Daerah. Untuk melaksanakan tugas tersebut Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga mempunyai fungsi : a. perumusan kebijakan teknis Dinas dan/atau bahan kebijakan daerah dalam hal penyelenggaraan urusan pemerintahan yang menjadi. kewenangan. daerah. bidang. pendidikan. dan. bidang. kepemudaan dan olah raga; b. penyelenggaraan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah bidang pendidikan dan bidang kepemudaan dan olah raga; c. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan penyelenggaraan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah bidang pendidikan dan bidang kepemudaan dan olah raga; d. pelaksanaan administrasi Dinas sesuai dengan tugasnya; dan. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 15.

(26) e. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan Bupati terkait dengan tugas dan fungsinya. Struktur Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karawang, adalah sebagai berikut: a. Kepala Dinas b. Sekretariat, membawahkan: 1. Sub Bagian Program dan Pelaporan; 2. Sub Bagian Keuangan; dan 3. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian. c. Bidang Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat, membawahkan: 1. Seksi Pendidikan Anak Usia Dini; dan 2. Seksi Pendidikan Masyarakat. d. Bidang Pendidikan Sekolah Dasar, membawahkan: 1. Seksi Kurikulum, Kesiswaan dan Ketenagaan; dan 2. Seksi Kelembagaan, Sarana dan Prasarana. e. Bidang Pendidikan Sekolah Menengah Pertama, membawahkan: 1. Seksi Kurikulum, Kesiswaan dan Ketenagaan; dan 2. Seksi Kelembagaan, Sarana dan Prasarana. f.. Bidang Pemuda dan Olah Raga, membawahkan: 1. Seksi Pemuda; dan 2. Seksi Olah Raga.. g. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD); dan h. Kelompok Jabatan Fungsional. Bagan Susunan Organisasi Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga adalah sebagaimana terlampir dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati Karawang dan bagan tersebut dapat dilihat pada Gambar 2.. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 16.

(27) Gambar 2. Struktur Organisasi Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karawang Penetapan Uraian Tugas Jabatan Struktural dalam Lingkup Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga. Kabupaten Karawang tercantum. pada Peraturan Bupati Karawang Nomor 42 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Karawang. dan. Peraturan Bupati Karawang No 60 Tahun 2015 tentang Tata Hubungan Kerja Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Karawang. PRINSIP DAN JENIS HUBUNGAN KERJA Pelaksanaan. hubungan. kerja. memperhatikan. keterbukaan,. akuntabilitas, profesionalistas dan keterpaduan dapat mengembangkan sistem informasi terpadu, terbuka dan dapat diakses oleh publik dengan memanfaatkan teknologi informasi yang tersedia. Hubungan Kerja organisasi perangkat daerah mengandung prinsip :. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 17.

(28) a. Saling membantu dan mendukung untuk meningkatkan kinerja pelayanan publik yang berkelanjutan b. Saling menghargai kedudukan, tugas dan fungsi serta wewenang masing-masing SKPD c. Saling memberi manfaat; dan d. Saling. mendorong. kemandirian. masing-masing. SKPD. yang. mengacu pada peningkatan kemampuan penyelenggaraan tugastugas pemerintahan. Penyelenggaraan tugas, fungsi dan wewenang organisasi perangkat daerah dilakukan melalui hubungan kerja yang meliputi : a. Hubnungan Kerja Konsultatif, dimaksudkan untuk menyamakn persepsi dalam melaksanakan tugas dan fungsi sesuai wewenang masing-masing SKPD dan dapat dilakukan tanpa terikat pada hubungan struktural berjenjang. b. Hubungan kerja kolegial dimaksudkan untuk : 1). Menumbuhkan. rasa. kebersamaan. dan. kemitraan. dalam. melaksanakan beban kerja dan tanggungjawab bagi peningkata produktivitas dan kinerja, dan 2). Mengembangkan. semangat. kebersamaan. dan. mengontrol. otoritaianisme struktural yang umumnya berkembang dalam hubungan struktural yang cenderung terpusat 3). Dapat dilakukan dengan mengutamakan musyawarah dan tanggungjawab bersama. c. Hubungan kerja fungsional dimaksudkan untuk memberikan peran substansial secara fungsional dalam melaksanakan tugas dan fungsi sesuai dengan wewenang masing-masing SKPD dan dapat dilakukan sesuai dengan kompetensi dan kemandirian dalam melaksanakan tugas, fungsi dan wewenangnya. d. Hubungan kerja struktural dimaksudkan untuk mengembangkan kepemimpinan secara berjenjang dengan tetap melaksanakan tugas, fungsi dan wewenangnya secara bertanggungjawab dengan tetap. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 18.

(29) memperhatikan. kerjasama. yang. terpadu,. harmonis,. selaras,. komprehensif dan tidak mementingkan kepentingan wewenang pada suatu SKPD/dan atau unit kerja tertentu e. Hubungan Kerja Koordinatif dimaksudkan untuk : 1). Pengembangan hubungan kerja secara struktural dengan menumbuhkembangkan semangat kolegial yang sinergis dan terpadu dalam penanganan dan penyelesaian tugas dan fungsi sesuai dengan wewenang SKPD. 2). Dilaksanakan duplikasi. untuk. program. dan. menghindari kegiatan. tumpang secara. tindih. substansial. atau dan. menjamin keselarasan program serta kegiatan antar SKPD. 3). Hubungan kerja koordinatif meliputi : a). Penyusunan dan perumusan kebijakan untuk dijadikan pedoman dan arahan bagi organisasi perangkat daerah. b). Penyusunan rencana strategis perangkat daerah. c). Integrasi dan sinkronisasi program perangkat daerah melalui rapat koordinasi. d). Pembahasan berbagai hal yang perlu dikonsultasikan dan ditangani bersama melalui temu konsultasi. e). Pembentukan gugus kerja/tugas yang melibatkan berbagai SKPD untuk menangani berbagai persoalan yang perlu dipecahkan bersama. f). Pembentukan. badan/wadah/lembaga. koordinatif. non. struktural yang diperlukan untuk menangani fungsi-fungsi koordinasi pembinaan secara menyeluruh g). Penelitian dan pengembangan, pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan. Tata hubungan kerja : 1. Dalam hal dinas daerah, lembaga teknis daerah dan lembaga lain berinisiatif menyusun kebijakan strategis pemerintahan daerah yang menyangkut pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 19.

(30) kewenangan daerah, pelayanan umum serta tugas pembantuan yang. ditanganinya. menyampaikan. wajib. bahannya. berkonsultasi, kepada. berkoordinasi. sekretariat. daerah. serta untuk. ditindaklanjuti oleh Asisten/unit kerja yang membidanginya 2. Dalam hal dinas daerah, lembaga teknis daerah dan lembaga lain menyusun. kebijakan. teknis/operasional. pelaksanaan. urusan. pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah, pelayanan umum dan tugas pembantuan yang ditanganinya berlandaskan pada kebijakan strategis pemerintahan daerah dan/atau pedoman umum yang telah disusun oleh Sekretariat Daerah. 3. Dinas Daerah, Lembaga Teknis Daerah dan Lembaga lain dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya menyampaikan laporan periodik dan/atau sesuai kebutuhan kepada Bupati. melalui. Sekretaris Daerah. 4. Dalam rangka peningkatan aspek akuntabilitas, keterbukaan dan keterpaduan setiap naskad dinas yang berasal dari Dinas Daerah, Lembaga Teknis Daerah dan Lembaga lain sebelum ditandatangani oleh Bupati, Wakil Bupati dan/atau Sekretaris Daerah, dibubuhi paraf koordinasi oleh Asisten yang membidangi dengan tetap memperhatikan aspek efektivitas dan kecepatan pelayanan 5. Naskah dinas meliputi instruksi, surat edaran, surat biasa, surat perjanjian, surat kuasa, pengumuman, berita acara sertifikat dan STTP. 2.2. Sumber Daya Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Untuk menunjang pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya,. Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga. Kabupaten Karawang. didukung oleh sumber daya manusia yang berstatus sebagai pegawai yang bertugas menjalankan tugas pokok dan jabatan sesuai dengan tugas dan tanggung jawab masing-masing. Berikut data Jumlah pegawai berdasarkan golongan dan jabatannya.. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 20.

(31) Tabel 2.1 Jumlah Pegawai PNS Berdasarkan Golongan Dinas Pendidikan, pemuda dan Olahraga Kabupaten Karawang Tahun 2015 No. Unit Kerja. Jumlah. I. II. III. IV. 2. 13. 43. 11. 69. Kec. 2. 72. 100. 24. 198. UPTD Sanggar. -. 1. 1. -. 2. A.. Struktural. 1.. Disdikpora Kabupaten. 2.. UPTD Paud dan SD. 3.. Golongan. Kegiatan Belajar 4.. TU SMP. 8. 44. 69. -. 121. 5.. TU SMA/SMK. 5. 22. 61. -. 88. 6.. Penjaga SD. 13. 174. -. -. 187. 30. 326. 274. 35. 665. 2. 3. 6. 11. Jumlah Struktural B. Fungsional. 1.. Guru TKN. 2.. Guru SDN. -. 425. 1.907. 3.583. 5.915. 3.. Guru SMPN. -. 52. 492. 836. 1.380. 4.. Guru SMAN/SMKN. -. 16. 390. 419. 825. 6.. Guru DPK. -. 7. 16. 40. 63. 7.. Pengawas SD. -. -. -. 125. 125. 8.. Pengawas SMP. -. -. -. 32. 32. SMA/SMK 9.. Penilik. -. -. 7. 43. 50. 10.. Pamong. -. -. 2. 3. 5. Jumlah Fungsional. -. 502. 2.821. 5.085. 8.406. Total. 30. 828. 3.095. 5.118. 9.071. Sumber: Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab. Karawang tahun 2015. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 21.

(32) Susunan personil atau pegawai pada Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga dilihat dari Pendidikan Formal jenjang pendidikan : Tabel 2.2 Jumlah Pegawai PNS Berdasarkan Pendidikan Formal Dinas Pendidikan, pemuda dan Olahraga Kabupaten Karawang Tahun 2015 No. 1 2 3. Unit Kerja. Pendidikan D.ISLTA III. SD. SLTP. -. -. 22. 2. 12. 113. -. -. 1. 13. Disdikpora Kabupaten UPTD Pendidikan Kecamatan UPTD Sanggar Kegiatan Belajar. JUMLAH. S.1. S.2. 32. 10. 69. 52. 19. 198. -. 1. -. 2. 89. 1. 18. -. 121. 5. 4. TU SMP. 5. TU SMA/SMK. 1. 6. 62. 5. 14. -. 88. 6. Penjaga SD. 9. 53. 124. -. 1. -. 187. 12. 84. 411. 11. 118. 29. 665. JUMLAH. Tabel 2.3 Jumlah Tenaga Fungsional PNS Berdasarkan Pendidikan Formal pada Dinas Pendidikan, pemuda dan Olahraga Kabupaten Karawang Tahun 2015 No.. Unit Kerja. 1. 2. 3.. Guru TKN Guru SDN Guru SMPN Guru SMAN/SMKN GURU DPK Pengawas SD Pengawas SMP, SMA/ SMK Penilik Pamong JUMLAH. 4. 5. 6. 7. 8. 9.. SLTA 154 7. Pendidikan Diploma S.1 11 482 5.201 82 1.166. S.2 78 124. -. 7. 709. 109. 4 -. 16 -. 32 104. 11 21. -. -. 24. 8. 165. 1 587. 45 5 158. 4 12. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. S.3 1 1. JUMLAH 11 5.915 1.380 825 63 125 32 50 5 8.406. 22.

(33) Dilihat pada tabel jumlah PNS khusus jabatan fungsional guru masih terdapat jenjang pendidikan terakhir yang belum S1 secara akumulasi 587 orang. Pemenuhan guru dengan jenjang Pendidikan Terakhir minimal S1 sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan. Berdasarkan data jumlah PNS struktural menurut jenjang pendidikan terakhir khususnya pada Kantor Disdikpora Kabupaten dan UPTD maka dapat diuraikan sebagai berikut : Tabel 2.3. Jumlah PNS Berdasarkan Keahlian (Spesifikasi) Pendidikan Formal Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karawang Tahun 2015 Unit Kerja No. Jenjang Pendidikan. Kantor Disdikpora. Kantor UPTD dan SKB. 1. Magister (S2). 8. Non Pendidikan 2. 2. Sarjana (S1). 17. 15. 32. 42. 3. Diploma. -. 5. 5. 4. SLTA. -. 22. 5. SLTP. -. 6. SD JUMLAH. Pendidikan. Jml. Pendidikan. 10. 15. Non Pendidikan 4. JUMLAH. Jml 19. 29. 10. 52. 84. -. -. -. 5. 22. -. 113. 113. 135. -. -. -. 12. 12. 12. -. -. -. -. 2. 2. 4. 25. 44. 69. 57. 141. 198. 267. Bila memperhatikan pada tabel 2.3 maka dapat terlihat bahwa komponen inti pada spesifikasi/keahlian pendidikan formal terakhir pada kantor Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga perbandingan antara pendidikan dan non pendidikan tidak berbeda jauh seperti S2 yaitu 8 : 2 sedangkan S1 yaitu 17 : 15 dan tingkat diploma sebanyak 5 orang serta SLTA sebanyak 22 orang. Pada tingkat UPTD dengan jumlah pegawai 267 umumnya pada tingkat pendidikan terakhir untuk S2 dan S1 didominasi oleh spesifikasi/keahlian dari pendidikan sebanyak 57 orang dan 14 orang non pendidikan, SLTA sebanyak 113 orang, SLTP sebanyak 12 orang dan SD sebanyak 4 orang. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat spesifikasi/keahlian khusus pendidikan. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 23.

(34) masih diperlukan pola yang memadai guna pengelolaan tenaga kependidikan yang memenuhi standar pendidikan. Sumber Daya pada Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga selain dari sumber daya manusia juga daya dukungan sarana dan prasarana.. Untuk sarana prasarana gedung terdiri dari 1 gedung. Kantor Disdikpora dan gedung Pusat Pembelajaran Guru/Teacher Learning Center (TLC), 30 Kantor UPTD, 31 gedung PGRI, 1 gedung Kantor SKB, dan 1 gedung Dewan Pendidikan. Fasilitasi daya dukung kendaraan dinas operasional. sebanyak 193 unit terdiri dari 18. kendaraan roda empat dan 175 kendaraan roda dua. Berikut data sarana dan prasarana yang mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi pada Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga : Tabel 2.4. Jumlah Sarana dan Prasarana Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karawang Tahun 2011-2015 A. Jumlah Sekolah Jenjang Sekolah PAUD Formal PAUD Non Formal SD SDLB MI SMP SMPLB MTs SMA SMALB MA SMK. 2011 119 497 878 2 131 135 2 58 37 2 16 69. 2012 123 614 885 2 134 146 2 57 36 1 18 82. Tahun 2013 147 827 885 2 137 149 2 57 37 1 18 88. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 2014 155 877 887 3 137 148 2 58 37 1 19 93. 2015 155 881 890 3 140 149 2 59 43 1 20 95. 24.

(35) B. Fasilitas Sarana Prasarana Pendukung NO. FASILITAS SARPRAS PENDUKUNG. JUMLAH. KET. 18. Es II dan III. 175. Es IV. R.Kepala/ Sekretaris Dinas. Kendaraan Dinas 1. Roda Empat. 2. Roda Dua Peralatan Kerja. 1. AC Split. 5. 2. Foto Presiden. 2. 3. Lemari Buku. 3. 4. Kursi Putar. -. 5. Kulkas. 2. 6. Lambang Garuda. 1. 7. Papan Pengumuman. 3. 8. Figura Foto. 2. 9. Kursi Tamu. 6. 10. Laptop. 2. 11. Filing Cabinet. 18. 12. Komputer. 40. 13. Kursi Lipat. 34. 14. Mesin Tik. 2. 15. Printer. 16. 16. AC Split. 33. 17. Pesawat Telepon. 18. Meja Kayu. 33. 19. Kursi Putar. 19. 20. Sice. 16. Setiap ruangan. -. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 25.

(36) 2.3 Kinerja Pelayanan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Pendidikan. merupakan. salah. satu. pilar. terpenting. dalam. meningkatkan kualitas manusia. Oleh karena itu pembangunan pendidikan. di. Kabupaten. Karawang. harus. mampu. menjamin. pemerataan kesempatan untuk memperoleh pendidikan, peningkatan mutu serta relevansi dan efisiensi manajemen pendidikan untuk menghadapi tantangan sesuai dengan tuntutan perubahan kehidupan lokal, nasional dan global. Pembangunan pendidikan di Kabupaten Karawang yang dilakukan dalam kurun waktu 2011-2015 menekankan pentingnya pendidikan sebagai salah satu cara untuk Peningkatan Akses dan Kualitas Pelayanan Pendidikan. A. Kondisi Awal dan Sasaran yang Ingin Dicapai Periode 2011-2015 2.3.1 Kondisi Awal Analisis kinerja atas fokus kesejahteraan sosial dilakukan terhadap indikator angka melek huruf, angka rata-rata lama sekolah, angka partisipasi kasar, angka pendidikan yang ditamatkan, angka partisipasi murni, angka kelangsungan hidup bayi, angka usia harapan hidup, persentase penduduk yang memiliki lahan, dan rasio penduduk yang. bekerja.. Selama. lima. tahun. terakhir,. Angka-angka. ini. menunjukkan tren meningkat, walaupun jika dibandingkan dengan standar yang ada, belum mencapai target dan standar yang ditetapkan. Pada penghitungan model baru IPM berlaku pula indikator angka usia harapan pendidikan. Untuk melihat perkembangan indikator makro Kabupaten Karawang sebagai focus kepada kesejahteraan sosial tahun 2014 s.d. 2015 dapat disajikan pada tabel berikut:. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 26.

(37) Capaian Indikator Makro Kabupaten Karawang Tahun 2014 No 1. 2 3 4 5 6 7. Indikator Makro Indeks Pembangunan Manusia (IPM) AHH (thn) AMH (%) RLS (thn) PPP (Rp 000/kapita) LPE *) PDRB*) Harga Konstan (Juta Rp) Per Kapita (ADHK) Inflasi Jumlah Penduduk LPP (%) Ketenagakerjaan Jumlah Angkatan Kerja (jiwa) Jumlah penduduk yang bekerja (jiwa) Pengangguran (%). Capaian 2014*) 71,98 68,18 93,49 7,45 641,70 7,87 29.498.263,30 13.109.640 8,90 2.250.120 1,11 1.021.461 912.864 114.004 (11,10). Sumber : Bappeda Kabupaten Karawang, Capaian IPM Pendekatan Metode Moderat Estimate Tahun 2014 BPS Kabupaten Karawang, Indikator Sosial Ekonomi 2014. Capaian Indikator Makro Kabupaten Karawang Tahun 2015 NO 1. 2 3 4 5 6 7. URAIAN. CAPAIAN. Indeks Pembangunan Manusia (IPM)  AHH (thn)  EYS (thn)  MYS/RLS (thn)  Pengeluaran (Rp 000/kapita) *) LPE PDRB*)  Harga Konstan (Juta Rp)  Per Kapita (ADHK) Inflasi Jumlah Penduduk LPP (%) Ketenagakerjaan  Jumlah Angkatan Kerja (jiwa)  Jumlah penduduk yang bekerja (jiwa)  Pengangguran (%). 67,60 71,50 11,67 7,09 9.818,38 4,62% 131.207.042,8 57.709.471,6 3,2% 2.273.579 1,04% 1.056.041 930.590 11,88%. Sumber : BPS Kabupaten Karawang, Indikator Makro 2015 *)= angka sementara. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 27.

(38) Pada tahun 2015 Rata-rata Lama Sekolah di Kabupaten Karawang tercatat sebesesar 7,09 tahun.. Hal tersebut berarti,. pendidikan masyarakat Kabupaten Karawang berarti tidak tamat kelas 2 SMP. Kondisi tersebut merupakan tantangan pembangunan. pendidikan. di. Kabupaten. bagi. Karawang.. Pada. Indikator Angka Melek Huruf (AMH), tingkat melek huruf pada tahun. 2015. dilakukan. mencapai. oleh. 93,49.. Pemerintah. Langkah-langkah Kabupaten. yang. Karawang. telah untuk. meningkatkan angka RLS, AMH dan angka partisipasi di luar sekolah formal adalah melalui Program Kesetaraan (Paket) yaitu Paket A setara Sekolah Dasar (SD), Paket B setara Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP), serta Paket C setara Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA). Peningkatan Akses sarana dan prasarana fisik pendidikan berupa bangunan unit sekolah di Kabupaten Karawang dilakukan secara proporsional pada tahun 2015 terdapat 1.032. unit. bangunan SD/MI/SDLB, 210 unit bangunan SMP/MTs/SMPLB dan 159 unit bangunan SMA/SMK/MA/SMLB, sehingga total keseluruhan terdapat 1.401 bangunan unit sekolah. Pada tahun 2015 jumlah guru SD Sederajat sebanyak 11.242 orang, guru SLTP. Sederajat. sebanyak. 4.966. dan. guru. SLTA. Sederajat. sebanyak 4.249 orang, sehingga jumlah keseluruhan tenaga guru di Kabupaten Karawang pada tahun 2015 sebanyak 20.457 orang. Pada tahun 2015 jumlah murid SD Sederajat sebanyak 255.951 siswa, murid SLTP Sederajat sebanyak 117.573 siswa dan murid SLTA sebanyak 83.227 siswa, sehingga jumlah keseluruhan murid di Kabupaten Karawang pada tahun 2015 sebanyak 456.751 siswa. Angka Partisipasi Kasar (APK) SD dan SLTP, Angka Partisipasi Murni (APM) SD dan SLTP juga merupakan salah satu indikator pembangunan di bidang pendidikan. Dalam upaya meningkatkan akses dan kualitas layanan pendidikan Pemerintah. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 28.

(39) Kabupaten. Karawang. terus. berupaya. ketersediaan. sarana. pendidikan yang memadai baik pembiayaan oleh pemerintah maupun swadaya serta partisipasi pihak swasta guna memenuhi kebutuhan dasar masyarakat dalam bidang pendidikan. Pada tahun 2015, APK SD Sederajat 107,73%, APM SD Sederajat 97,06%, APK SLTP Sederajat 98,72%, APM SLTP Sederajat 73,80, APK SLTA Sederajat 68,36% dan APM SLTA Sederajat 53,13%. 2.3.2 Sasaran yang Ingin Dicapai Berdasarkan. kondisi. dan. permasalahan. dibidang. pendidikan, sasaran utama untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas pendidikan dalam RPJMD Kabupaten Karawang 20112015 adalah : 1. Menuntaskan Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 tahun dan Rintisan Wajib Belajar 12 tahun 2. Tersedianya layanan pendidikan non formal 3. Tersedianya system tata kelola yang handal dalam menjamin terselenggaranya layanan prima 4. Meningkatnya peran pemuda dan prestasi olahraga 2.3.3 Program-program yang Dilaksanakan Untuk Mencapai Sasaran Untuk mencapai sasaran yang telah ditetapkan, maka program-program yang dilaksanakan terdiri atas : 1. Program Pendidikan Anak Usia Dini 2. Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 Tahun 3. Program Pendidikan Menengah 4. Program Pendidikan Non Formal 5. Program Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Pendidikan 6. Program Manajemen Pelayanan Pendidikan 7. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 8. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 29.

(40) 9. Program Peningkatan Disiplin Aparatur 10. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur 11. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja 12. Program Peningkatan Peran Serta Kepemudaan 13. Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Olah Raga. 2.3.4 Pencapaian Tahun 2011-2015 Sasaran 1 : Menuntaskan Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 tahun dan Rintisan Wajib Belajar 12 tahun Keberhasilan pembangunan suatu wilayah ditentukan oleh sumber daya manusia yang berkualitas. Pendidikan merupakan salah satu cara meningkatkan kualitas SDM tersebut. Oleh karena itu peningkatan mutu pendidikan harus terus diupayakan, dimulai dengan membuka kesempatan seluas-luasnya kepada penduduk. untuk. peningkatan. mengenyam. kualitas. dan. pendidikan,. kuantitas. sarana. hingga dan. pada. prasarana. pendidikan. Untuk mengetahui seberapa banyak penduduk yang memanfaatkan fasilitas pendidikan dapat dilihat dari persentase penduduk menurut partisipasi sekolah. Ada beberapa indikator pendidikan diantaranya angka transisi, angka drop out, angka repetisi, angka partisipasi, dan lain-lain.. Indikator angka. partisipasi umumnya berkaitan dengan keberhasilan suatu daerah dalam mendorong anak usia sekolah agar dapat bersekolah. Angka Partisipasi Sekolah merupakan ukuran daya serap sistem pendidikan terhadap penduduk usia sekolah. tersebut. memperhitungkan. adanya. perubahan. Angka. penduduk. terutama usia muda. Ukuran yang banyak digunakan di sektor pendidikan. seperti. pertumbuhan. jumlah. murid. lebih. menunjukkan perubahan jumlah murid yang mampu ditampung di setiap jenjang sekolah, sehingga naiknya persentase jumlah. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 30.

(41) murid cenderung diartikan semakin meningkatnya partisipasi sekolah. Akan tetapi kenaikan tersebut dapat pula dipengaruhi oleh semakin besarnya jumlah penduduk usia sekolah yang tidak diimbangi dengan bertambahnya infrastruktur sekolah serta peningkatan akses masuk sekolah, sehingga angka partisipasi sekolah bisa tidak berubah atau menurun. Pencapaian APK, APM pada tahun 2011 – 2015 lebih jelas disajikan pada tabel berikut ini: Tabel. 2.5 Perkembangan Angka Partisipasi Pendidikan Tahun 2011-2015 Tahun Indikator 2011 2012 2013 2014. 2015. APK SD/Sederajat. 108,89. 108,8. 107,34. 107,73. 107,24. APM SD/Sederajat. 96,86. 96,8. 95,84. 97,06. 96,02. APK SLTP/Sederajat. 90,62. 94,96. 95,61. 98,80. 96,72. APM SLTP/Sederajat. 66,09. 65,98. 65,79. 73,80. 69,81. APK SLTA Sederajat. 56,51. 62,84. 63,79. 66,74. 68,36. APM SLTA Sederajat. 38,31. 42,36. 45,44. 50,28. 53,13. Sumber: Disdikpora Kabupaten Karawang. Fokus pembangunan akses pendidikan dasar pada tahun 2011—2015 adalah menuntaskan wajib belajar sembilan tahun dan rintisan Wajib Belajar 12 tahun.Salah satu terobosan yang dilakukan sebagai upaya pencapaian wajib belajar sembilan tahun dan rintisan wajib belajar 12 tahun yaitu meningkatkan harga satuan. Biaya. Peningkatan. Operasional. Manajemen. Sekolah. dan. Mutu. (BOS). dalam. Sekolah. Program. (PMMS). yang. diperuntukan operasional, perawatan dan fasilitas pada satuan pendidikan yang bersinergi dengan Biaya Operasional Sekolah. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 31.

(42) (BOS) Pusat dan Provinsi.Untuk jenjang Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidayah pada tahun 2011-2012 sebesar Rp.5.000,00, naik menjadi Rp18.000,00 pada tahun 2013-2014 dan pada tahun 2015 naik menjadi Rp.25.000,00 sedangkan pada tahun 2016 menjadi. Rp.. 171.500,00. dan. direncanakan. naik. menjadi. Rp.250.000,00 pada tahun 2017. Sedangkan untuk jenjang SMP/Madrasah. Tsanawiyah. pada. tahun. 2011-2012. sebesar. Rp.25.000,00, naik menjadi Rp.300.000,00 pada tahun 2013-2014 dan pada tahun 2015 naik menjadi Rp.50.000,00 sedangkan pada tahun 2016 menjadi Rp.146.000,00 dan direncanakan naik menjadi Rp.300.000,00 pada tahun 2017. Sedangkan. pada. Pendidikan. Menengah. dengan. Melihat. kebutuhan akan tenaga kerja terampil dan peningkatan input pendidikan tinggi, Pemerintah sampai tingkat Pemerintah Daerah mendorong akselerasipembangunan pendidikan menengah dengan menginisiasi. Pendidikan. Menengah. Universal. (PMU). yang. merupakan langkah awal menuju dilaksanakannya wajib belajar 12 tahun.Sebagai tindak lanjut pelaksanaan PMU, pada tahun 2013 Pemerintah mengeluarkan kebijakan BOS bagi pendidikan menengah. yang. ditindalanjuti. oleh. Pemerintah. Kabupaten. Karawang yang diterapkan dengan mengikuti mekanisme BOS pada pendidikan dasar yang diimplementasikan melalui Program Peningkatan Manajemen dan Mutu Sekolah dengan satuan biaya per siswa Rp.1.000.000,00 per tahun untuk jenjang SMA/MA dan SMK dengan satuan biaya Rp.1.050.000-Rp.1.260.000. Dampak terobosan tersebut mendorong angka partisipasi kasar. (APK). penduduk. usia. pendidikan. dasar. yaitu. APK. SD/Sederajat menjadi 107,24%, APK SLTP Sederajat menjadi 96,72% dan APK SLTA Sederajat menjadi 68,36. Terobosan tersebut juga bertujuan untuk menjamin pendidikan dasar dan menengah dapat terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat tanpa. membebani. orang. tua. dengan. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. pungutan-pungutan 32.

(43) Perkembangan angka partisipasi sekolah dapat dilihat pada grafik berikut : Gambar grafik 2.1. Perkembangan Angka Partisipasi Pendidikan 120 100 80 60 40 20 0. 2011. 2012. 2013. 2014. 2015. APK SD/Sederajat. 108,89. 108,8. 107,34. 107,73. 107,24. APM SD/Sederajat. 96,86. 96,8. 95,84. 97,06. 96,02. APK SLTP/Sederajat. 90,62. 94,96. 95,61. 98,8. 96,72. APM SLTP/Sederajat. 66,09. 65,98. 65,79. 73,8. 69,81. APK SLTA Sederajat. 56,51. 62,84. 63,79. 66,74. 68,36. APM SLTA Sederajat. 38,31. 42,36. 45,44. 50,28. 53,13. Masih Ditinjau dari keberlanjutan bersekolah, total angka putus sekolah untuk tingkat SD dan SLTP selama periode tahun 2012 adalah sebesar 563 orang. Dari gambaran tersebut dapat disimpulkan bahwa. angka putus sekolah tingkat SD dan SLTP. pada. bila. tahun. 2012. dibandingkan. dengan. tahun. 2011. mengalami penurunan dan total angka putus sekolah pada tahun 2013 adalah 560 orang. Angka putus sekolah tahun 2014 sebanyak 416 orang. Sedangkan angka putus sekolah pada tahun 2015 sebanyak 497. Sedangkan total angka putus sekolah untuk tingkat SLTA selama periode 2011 dan 2012 adalah sebesar 508 orang menjadi 463 orang. periode 2013 adalah 458 orang, tahun. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 33.

(44) 2014 sebanyak 392 orang dan tahun 2015 sebanyak 477 orang. Persentase Angka putus sekolah pada jenjang pendidikan SD, SLTP dan SLTA pada tahun 2011 sampai dengan 2015 adalah sebagai berikut. Tabel 2.6 Persentase Angka Putus Sekolah Tingkat SD dan SLTP Tahun 2011-2015 No.. Jenjang. 2011. Sekolah. 2012. 2013. 2014. 2015. 1. SD/MI. 0,2%. 0,1%. 0,09%. 0,01%. 0,01%. 2. SMP/MTs. 0,4%. 0,3%. 0,4%. 0,2%. 0,32%. 3. SMA/SMK/MA. 0,87%. 0,7%. 0,63%. 0,47%. 0,5%. Sumber: Disdikpora Kabupaten Karawang. Dari gambaran tersebut dapat disimpulkan masih adanya angka putus sekolah pada jenjang pendidikan dasar sampai dengan jenjang SLTA, hal ini perlu menjadi perhatian pemerintah daerah untuk mendorong dan memberikan pemahaman kepada masyarakat akan pentingnya pendidikan karena sebagian besar penyebab angka putus sekolah disebabkan kondisi sosial ekonomi masyarakat. dan. secara. kontinu. diupayakan. peningkatan. pelayanan pendidikan di berbagai pelosok Kabupaten Karawang Tabel 2.7 menggambarkan hasil persentase lulusan pada jenjang pendidikan dan dasar dan menengah yang melanjutkan sekolahnya. Angka kelulusan selengkapnya dapat dilihat pada tabel berikut:. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 34.

(45) Tabel 2.7 Persentase Lulusan SLTA Sederajat yang Melanjutkan Sekolahnya Tahun 2011 – 2015 Jenjang Sekolah. No.. 2011. 2012. 2013. 2014. 2015. 1.. SD/MI. 96,60% 96,75% 97,72% 98,64% 97,72%. 2.. SMP/MTs. 67,58% 72,80% 75,58% 80,62% 86,09%. 3.. SLTA Sederajat. 69,42% 80,89%. 82%. 82%. 83%. Sumber: Disdikpora Kabupaten Karawang. Tabel 2.7 menggambarkan hasil persentase kelulusan pada jenjang SD dan SLTP yang melanjutkan sekolahnya. Semakin meningkatnya presentase kelulusan di jenjang pendidikan SD dan SLTP menggambarkan proses pembelajaran yang semakin baik dalam mempersiapkan anak didik dalam menghadapi ujian dengan asumsi bahwa lulusan SD melanjutkan ke SLTP. Tahun 2011 untuk SD angka kelulusan sebesar 96.60%, dan kelulusan di SLTP tahun 2013 sebesar 72,8% terdapat selisih 23,8% . Apakah dengan selisih angka tersebut ada lulusan SD yang tidak melanjutkan, pindah ke luar kabupaten atau mereka yang sekolah adalah penduduk di luar Kabupaten Karawang. Seiring. dengan. peningkatan. akses. pendidikan. dasar,. pemerintah berusaha mendorong peningkatan kualitas layanan pendidikan dasar dan menengah. Peningkatan akses pendidikan menengah wajib diselaraskan dengan akselerasi peningkatan mutu pendidikan. Pendidikan menengah tidak hanya mencetak lulusan. pendidikan. menengah. yang. akan. melanjutkan. ke. pendidikan tinggi namun juga mempersiapkan lulusan SMK memiliki ketrampilan memadai untuk menjadi tenaga kerja siap pakai dan trampil. Upaya-upaya. peningkatan. mutu. pendidikan. dasar. dan. menengah ditujukan untuk mendorong meningkatnya rata-rata. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 35.

(46) kualitas layanan pendidikan yang ditunjukan dengan semakin meningkatnya jumlah satuan pendidikan yang terakreditasi. Tercatat pada tahun 2015 sebanyak 68,7% SD/MI dan 62,5% SMP/MTs, 96,35% SMA/MA dan 86,31% kompetensi keahlian SMK telah terakreditasi. Hal tersebut merupakan dampak dari berbagai terobosan yang dilakukan pemerintah seperti rehabilitasi sarana dan prasarana pendidikan dasar dilaksanakan. secara. masif,. proses. dan menengah yang. redistribusi. guru. dan. peningkatan kompetensi guru menjadi berkualifikasi S1/D4, proses sertifikasi pendidik, dan pengembangan kurikulum yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas layanan pendidikan. Tabel 2.8 Persentase Sekolah yang Terakreditasi Tahun 2011 - 2015 Jenjang. No.. Sekolah. 2011. 2012. 2013. 2014. 2015. 1.. SD/MI. 90,01%. 91%. 92%. 92,29%. 97,97%. 2.. SMP/MTs. 81,11%. 76,84%. 77,40%. 77,84%. 82,12%. 3.. SMA. 97,22%. 100%. 94,60%. 94,60%. 97,97%. 4.. MA. 94,11%. 88,88%. 88,88%. 94,73%. 94,73%. 5.. SMK. 85,71%. 83,10%. 85%. 84,94%. 86,31%. Sumber: Disdikpora Kabupaten Karawang. Dalam rangka meningkatkan daya tampung sekolah dan sarana. prasarana. sekolah. telah. diupayakan. melalui. pembangunan unit sekolah, rehabilitasi ruang kelas, ruang laboratorium dan perpustakaan untuk SD/MI, SMP/MTs maupun SMA/MA/SMK dengan sumber dana yang berasal dari APBD Kabupaten, APBD Provinsi, APBN (DAK), Dana Dekonsentrasi dan Corporate Social Responsibility (CSR).. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 36.

(47) Tabel. 2.9 Pembangunan Unit Sekolah dan Rehabilitasi Ruang Kelas SD/MI dan SMP/MTs (Lokal) Tahun 2011 s.d 2015 Tahun Jenjang Sekolah 2011 2012 2013 2014 2015 SD/MI. 57. 1.402. 460. 357. 175. SMP/MTs. 36. 535. 598. 194. 78. 150. 129. 181. 158. 96. SMA/SMK/MA. Sumber: Disdikpora Kabupaten Karawang. Peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan dilihat dari aspek kualitas tenaga pendidik, diantaranya jumlah guru yang bersertifikat maupun persentase guru SD, SMP dan SMA yang berkualifikasi S1. Jika dilihat dari perkembangan jumlah guru di Kabupaten Karawang dalam kurun waktu 2011 sampai dengan 2013 terdapat penambahan jumlah guru. Pada tahun 2011 jumlah keseluruhan guru di Kabupaten Karawang sebanyak 18.405 orang sedangkan pada tahun 2012 jumlah guru menjadi 18.902 orang, tahun 2013 jumlah guru adalah 19.351 orang, tahun 2014 jumlah guru sebanyak 20.148 orang dan tahun 2015 jumlah guru sebanyak 20.457. Tabel. 2.10 Perkembangan Jumlah Guru di Kabupaten Karawang Tahun 2011-2015 No. Uraian. Tahun/Jumlah Guru 2011. 2012. 2013. 2014. 2015. 10.234. 10.795. 10.579. 10.989. 11.242. 1. SD/MI. 2. SMP/MTs. 4.835. 4.522. 4.737. 5.012. 4.966. 3. SMA/MA/SMK. 3.336. 3.585. 4.035. 4.147. 4.249. 18.405. 18.902. 19.351. 20.148. 20.457. Jumlah. Sumber: Disdikpora Kabupaten Karawang. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 37.

(48) Untuk meningkatkan mutu tenaga pendidik dilaksanaan melalui kegiatan kualifikasi dan sertifikasi guru guna memenuhi standar pendidikan.. Jumlah guru yang sudah dan belum. mendapat kualifikasi dan sertifikasi hingga tahun 2015 dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel . 2.11 Pelaksanaan Kualifikasi Guru di Kabupaten Karawang hingga Tahun 2015 Tingkat Pendidikan SD/MI. Jumlah Guru 11.242. 9.105. Sedang Kuliah 1.150. Belum Kuliah 987. Sudah S1. SMP/MTs. 4.966. 4.560. 47. 359. SMA/SMK/MA. 4.249. 3.908. 16. 325. 20.457. 17.573. 1.213. 1.671. Jumlah. Sumber: Disdikpora Kabupaten Karawang. Dari tabel tersebut dapat digambarkan bahwa jumlah guru yang belum ikut kualifikasi ke S1 sampai dengan tahun 2015 sebanyak 1.671 orang. Pada tahun 2014 jumlah guru yang belum ikut kualifikasi ke S1 sebanyak. 1.741 orang sebagaimana. tercantum dalam Tabel 2.12 Tabel . 2.12 Pelaksanaan Kualifikasi Guru di Kabupaten Karawang hingga Tahun 2014 Tingkat. Jumlah. Pendidikan. Guru. SD/MI. Sudah S1. Sedang. Belum. Kuliah. Kuliah. 10.989. 8.824. 1178. 987. SMP/MTs. 5.012. 4.429. 152. 431. SMA/SMK/MA. 4.147. 3.816. 8. 323. 20.148. 17.069. 1.338. 1.741. Jumlah. Sumber: Disdikpora Kabupaten Karawang. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 38.

(49) Tabel 2.13 Pelaksanaan Sertifikasi hingga Tahun 2015. 1. Tingkat Pendidikan SD/MI. 2. SMP/MTs. 4.560. 1.956. 2.604. 3. SMA/SMK. 3.908. 1.169. 2.739. 17.069. 9.438. 7.631. No. Guru yang berijazah S1 9.105. Sudah sertifikasi 6.313. Belum Sertifikasi 2.792. Jumlah. Sumber: Disdikpora Kabupaten Karawang. Tabel 2.14Pelaksanaan Sertifikasi hingga Tahun 2014. 1. Tingkat Pendidikan SD/MI. 2. SMP/MTs. 4.429. 2.303. 2.126. 3. SMA/SMK/MA. 3.816. 1.186. 2.647. 17.069. 9.930. 7.139. No. Guru yang berijazah S1 8.824. Sudah sertifikasi 6.458. Belum Sertifikasi 2.366. Jumlah. Sumber: Disdikpora Kabupaten Karawang. Pada. Tabel. 2.14. s.d.. 2.16. secara. keseluruhan. memperlihatkan kondisi pendidikan di Kabupaten Karawang meliputi jumlah sekolah, jumlah rombongan belajar, jumlah ruang kelas milik mulai dari tahun 2011/2012 s.d. 2015/2016. Tabel 2.15 Jumlah Sekolah Tahun Pelajaran 2011/2012 s.d 2015/2016 No. Jenjang Sekolah 2011/ 2012/ 2012 2013 1 TK 119 123 2 RA 156 165 3 SD 878 885 4 SDLB 2 2 5 MI 131 134 6 SMP 135 146 7 SMPLB 2 2. Tahun 2013/ 2014/ 2015/ 2014 2015 2016 147 155 155 172 173 186 885 887 890 2 3 3 137 137 140 149 148 149 2 2 2. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 39.

(50) No. Jenjang Sekolah 2011/ 2012/ 2012 2013 8 MTs 58 57 9 SMA 37 36 10 SMALB 2 1 11 MA 16 18 12 SMK 69 82. Tahun 2013/ 2014/ 2015/ 2014 2015 2016 57 58 59 37 37 43 1 1 1 18 19 20 88 93 95. Sumber: Disdikpora Kabupaten Karawang. Tabel 2.16 Rombongan Belajar Tahun Pelajaran 2011/2012 - 2015/2016 No.. Jenjang Sekolah. 2012/ 2013 349. Tahun 2013/ 2014 459. 1. TK. 2011/ 2012 257. 2014/ 2015 379. 2015/ 2016 372. 2. RA. 330. 407. 361. 548. 526. 3. SD. 8.076. 7.126. 7.133. 7.455. 7.465. 4. SDLB. 2. 4. 4. 6. 13. 5. MI. 1.141. 929. 967. 1.000. 1.007. 6. SMP. 2.026. 2.117. 2.250. 2.238. 2.310. 7. MTs. 427. 484. 539. 593. 555. 8. SMPLB. 5. 2. 3. 3. 2. 9. SMA. 640. 730. 693. 691. 769. 10. SMALB. 3. 2. 2. 2. 2. 11. MA. 108. 126. 124. 143. 145. 12. SMK. 733. 882. 929. 979. 1447. Sumber: Disdikpora Kabupaten Karawang. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 40.

(51) Tabel 2.17 Ruang Kelas Milik (RKM) Tahun Pelajaran 2011/2012 s.d. 2015/2016 Tahun. No. Jenjang Sekolah. 2013/2014 B. RR. 2014/2015 RB. B. RR. 2015/2016 RB. B. RR. RB. 1. TK. 263. 41. 22. 254. 33. 15. 334. 36. 2. 2. RA. 325. 9. 69. 339. 128. 2. 383. 128. 2. 3. SD. 4.076. 1.227. 875. 4.194. 1.245. 814. 4.233. 1.286. 587. 4. SMP. 1.647. 248. 76. 1.863. 260. 80. 1.583. 421. 122. 5. SMA. 659. 71. 8. 496. 76. 32. 265. 431. 47. 6. SMK. 672. 98. 31. 692. 84. 48. 516. 511. 134. 7. MI. 563. 211. 135. 534. 248. 75. 533. 286. 81. 8. MTs. 306. 102. 42. 295. 141. 58. 333. 141. 48. 9. MA. 92. 24. 3. 67. 33. 11. 97. 46. 8. Sumber: Disdikpora Kabupaten Karawang Keterangan: Kategori Kondisi Sekolah : B (Baik), RR (Rusak Ringan) dan RB (Rusak Berat).. Sebagai salah satu sarana untuk meningkatkan minat baca dikalangan perpustakaan. murid-murid, sekolah,. di. sekolah. sebagaimana. disediakan. tercantum. fasilitas. dalam. tabel. berikut ini : Tabel 2.18 Jumlah Perpustakaan Sekolah Tahun 2011 - 2015 No. Tingkat Pendidikan. 2011. 2012. 2013. 2014. 2015. 1. SD/MI. 219. 224. 316. 355. 369. 2. SMP/MTs. 127. 128. 128. 132. 159. 3. SMA/SMK/MA. 71. 78. 100. 102. 98. Sumber: Disdikpora Kabupaten Karawang. Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab.Karawang, 2016 - 2021. 41.

Referensi

Dokumen terkait

Dalam periode 2007 hingga 2010, kendala yang ditemukan di Kelurahan Balumbang Jaya adalah (1) ada RTSM yang tidak menyekolahkan anak, (2) ada peserta yang

Rencana Kerja (Renja) Perwakilan BPKP Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2017 telah diselaraskan dengan restrukturisasi program dan kegiatan serta mengacu kepada

Ditindaklanjuti dengan penyusunan RPJMD 2019-2024, dasar hukumnya adalah Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan dan Pengendalian

Penyusunan dan penyajian Dokumen Renstra ini berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan

2019didasarkan pada Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata cara perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah, tata cara evaluasi rancangan

bahwa dengan telah terbitnya Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara

Mendasarkan pada Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata

Perubahan Renja Kantor Kesbangpolinmas Kabupaten Demak Tahun 2021 disusun sesuai sistematika yang tercantum dalam Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara