• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH KOLABORASI MEDIA PEMBELAJARAN POWER POINT DAN MACRO MEDIA FLASH PLAYER TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN MENGGUNAKAN ALAT-ALAT UKUR KELAS X KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KENDARAAN RINGAN DI SMK SWASTA YAYASAN PERGURUAN IMMANUEL TAHUN AJARAN 2012

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH KOLABORASI MEDIA PEMBELAJARAN POWER POINT DAN MACRO MEDIA FLASH PLAYER TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN MENGGUNAKAN ALAT-ALAT UKUR KELAS X KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KENDARAAN RINGAN DI SMK SWASTA YAYASAN PERGURUAN IMMANUEL TAHUN AJARAN 2012"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH KOLABORASI MEDIA PEMBELAJARAN POWER POINT DAN VIDEO FLASH PLAYER TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN ALAT-ALAT UKUR KELAS X KOMPETENSI

KEAHLIAN TEKNIK KENDARAAN RINGAN DI SMK SWASTA YAYASAN PERGURUAN IMMANUEL

TAHUN AJARAN 2012/2013

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi

Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh:

DEBORA TAMBUNAN NIM.5104121001

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)

PENGARUH KOLABORASI MEDIA PEMBELAJARAN POWER POINT DAN VIDEO FLASH PLAYER TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN ALAT-ALAT UKUR KELAS X KOMPETENSI

KEAHLIAN TEKNIK KENDARAAN RINGAN DI SMK SWASTA YAYASAN PERGURUAN IMMANUEL

TAHUN AJARAN 2012/2013

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi

Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh:

DEBORA TAMBUNAN NIM.5104121001

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(3)
(4)
(5)

i

ABSTRAK

Pengaruh Kolaborasi Media Pembelajaran Power Point dan Macro Media Flash Player Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Menggunakan Alat-Alat Ukur Kelas X Kompetensi Keahlian Teknik Kendaraan Ringan Di SMK Swasta Yayasan Perguruan Immanuel Tahun Ajaran 2012/2013.

Debora Tambunan 5104121001.

Mahasiswi Jurusan S1 Pend. Teknik Mesin UNIMED.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) tingkat hasil belajar siswa dalam pembelajaran mata pelajaran menggunakan alat – alat ukur dengan menggunakan media power point dan macro media flash player dengan media gambar tempel pada siswa Kelas X Kompetensi Keahlian Teknik Kendaraan Ringan di SMK Swasta Yayasan Perguruan Imanuel. (2) pengaruh hasil belajar siswa dalam pembelajaran mata pelajaran menggunakan alat – alat ukur dengan menggunakan media pembelajaran power point dan macro media flash player pada siswa Kelas X Kompetensi Keahlian Teknik Kendaraan Ringan di SMK Swasta Yayasan Perguruan Imanuel, (3) perbedaan hasil belajar siswa dalam pembelajaran mata pelajaran menggunakan alat – alat ukur dengan menggunakan media gambar tempel dengan metode klasik dan media pembelajaran power point dan macro media flash player pada siswa Kelas X Kompetensi Keahlian Teknik Kendaraan

Ringan di SMK Swasta Yayasan Perguruan Imanuel. Peneliti melakukan

penelitian terhadap 2 kelas yaitu kelas eksperimen sebanyak 28 orang dan kelas kontrol sebanyak 26 orang, dimana kelas eksperimen menggunakan media pembelajaran power poin dan macro media flash player dan kelas kontrol menggunakan media gambar tempel. Peneliti menggunakan soal dalam meneliti untuk melihat pengaruh media pembelajaran power poin dan macro media flash player dengan media gambar tempel terhadap hasil belajar siswa. Sebelum soal digunakan peneliti menyebarkan soal di kelas lain di SMK Yayasan Perguruan Immanuel Medadan dimana untuk Teknik Kendaraan Ringan Terdapat 4 kelas. Dari 30 soal terdapat 26 soal valid dengan reliabilitas 0,922 yang dikategorikan sangat tinggi. Dari penelitian yang terjadi pada kelas yang diajarkan dengan menggunakan Media Pembelajaran Power Point dan Macro Media Flash Player diperoleh skor tertinggi sebesar 85 dan skor terendah 60 dengan nilai rata – rata 73.21 dan stardar deviasi 7.35 dan pada kelas yang diajarkan dengan menggunakan media gambar tempel diperoleh skor tertinggi sebesar 75 dan skor terendah sebesar 50, nilai rata-rata 63.84 dan standar deviasi 8.69. Diketahui bahwa hasil belajar dengan menggunakan media pembelajaran power point dan macro media flash player akan lebih tinggi dibandingkan dengan menggunakan media gambar tempel pada mata pelajaran menggunakan alat-alat ukur. Dimana hasil perhitungan analisis data bahwa thitung : 2.714 sedangkan ttabel pada α = 0.05 dan db : 52 melalui interpolasi diperoleh bahwa thitung > ttabel (2.714 > 1.658).

(6)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus, yang telah

mencurahkan berkat dan hikmat kebijaksanaan-Nya kepada penulis dalam

menyelesaikan penulisan skripsi yang berjudul “Pengaruh Kolaborasi Media

Pembelajaran Power Point Dan Video Flash Player Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Alat-Alat Ukur Kelas X Kompetensi Keahlian Teknik Kendaraan Ringan Di Smk Swasta Yayasan Perguruan Immanuel, Tahun Ajaran 2012/2013. Penulisan Skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat mutlak memperoleh gelar Sarjana Pendidikan bagi mahasiswa Program Studi Pendidikan

Teknik Mesin Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan.

Penulis menyadari banyak kekurangan baik dari segi isi,susunan maupun tata

bahasa . Oleh karena itu , penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun

untuk demi kesempurnaan penulisan Skripsi ini. Walaupun demikian besar harapan

penulis agar hasil studi ini bermanfaat bagi pihak yang membacanya.

Selama perkuliahan sampai dengan tersusunnya Skripsi ini , penulis banyak

sekali menerima dukungan moril, material dan spiritual yang tidak ternilai harganya.

Melalui tulisan ini penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si, selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

2. Bapak Prof. Dr. Abdul Hamid, M.Pd, selaku Dekan Fakultas Teknik

Universtas Negeri Medan.

3. Bapak Drs. Hidir Effendi, M.Pd, selaku Ketua Jurusan Teknik Mesin Fakultas

(7)

4. Bapak Drs Pudin Saragih selaku Sekretaris Jurusan Teknik Mesin

5. Bapak Drs Selamat Riadi selaku Ketua Prodi Pendidikan Teknik Mesin

6. Bapak Drs.Suherman, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah

banyak membantu dan mengajari penulis dalam penyelesaian penulisan

skripsi ini.

7. Bapak Drs. Hormat Parningotan, MSi selaku Kepala Sekolah SMK Yayasan

Perguruan Immanuel Medan yang telah mengizinkan penulis untuk

melakukan Penelitian, beserta seluruh Bapak/Ibu Guru Pengajar dan Staf

Pegawai yang tidak dapat disebutkan satu persatu.

8. Teristimewa kepada keluargaku kepada kedua orang tuaku Ayahanda Drs.

Sahat Maruli Tambunan dan Ibunda Elfrida T Hasibuan yang telah

memberikan kasih sayang yang tiada terkira mulai dari penulis kecil hingga

hari ini baik material,moril dan dukungan semangat. Buat kedua mertuaku

DR. Ir. Hotman P Banjarnahor, MSi dan Ganda Hotnida br Tambunan, SPd,

MPd yang telah memberikan perhatian dan doa serta dukungan dalam

menyelesaikan skripi ini. Buat suamiku tercinta Sonny P Banjarnahor, S.Sos,

M.Si yang telah banyak memotivasi selama perkuliahan. Buat Edaku Martha

R R Banjarnahor terimakasih buat Doa tulusnya.

9. Teman-teman Mahasiswa seperjuangan Ricko Sirait, Thomas Sembiring,

Leonardo Tinambunan, Irwan Nainggolan, Dermawanto Munthe, Domu

Girsang, Mazmur Manik, Adek Stambuk 2010, 2009, 2008 yang banyak

(8)

10.Dan semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah

memberikan dukungan dan semangat.

Akhir kata penulis mengucapkan terimakasih. Penulis juga berharap

semoga Skripsi ini bermanfaat dalam memperkaya Khasanah Ilmu

Pendidikan.

Medan , Maret 2013

Penulis

Debora Tambunan

(9)

ii

2.Hakikat Pembelajaran Dengan Menggunakan Media Pembelajaran Power Point Dan Macro Media Flash Player ……….. 13

a. Power Point ……… 21

b. Macro Media Flash Player ……….. 21

3.Hakikat Pembelajaran Konvensional Dengan Menggambarkan Gambar Di Papan Tulis ………... 23

4.Hasil-Hasil Penelitian Yang Relevan 26 B. Kerangka Berpikir ………... 26

(10)

iii

Hal

Bab III MetodePenelitian

A. Lokasi dan Waktu Penelitian ……… 29

B. Populasi ………. 29

C. Sampel ………. 29

D. Variable Penelitian ………. 29

E. Instrument Penelitian ………. 30

F. Uji Instrument ………. 32

1. Uji Validitas ……… 32

2. Uji Realibilitas ……… 33

3. Uji Tingkat Kesukaran ………. 34

4. Uji Daya Beda ………. 35

G. Perancangan dan Prosedur Penelitian ………. 36

1. Rancangan Penelitian ……… 36

2. Prosedur Penelitan ……… 37

H. Teknik Analisa Data ……… 37

1. Deskripsi Data ……… 38

2. Uji Persyaratan Analisis ………. 39

a. Uji Normalitas ……… 39

b. Uji Homogenitas ……… 40

3. Uji Hipotesis ………. 41

(11)

v

DAFTAR TABEL

Hal

Tabel 1. Tes Standar Kompetensi Menggunakan Alat – Alat Ukur …………. 30

Tabel 2. Klasifikasi Tingkat Reliabilitas ……….. 34

Tabel 3. Klasifikasi Tingkat Kesukaran ……….. 35

Tabel 4. Kategori Beda Butir Soal ………. 35

(12)

iv

DAFTAR GAMBAR

Hal

Gambar 1. Fungsi Media Pembelajaran Dalam Proses Pembelajaran ……... 14

(13)

1

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Seiring perkembangan teknologi pada zaman sekarang ini, dunia pendidikan

juga dituntut untuk mengembangkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)

dalam pembelajaran yang dilakukan secara formal di sekolah. Dalam

perkembangan IPTEK, dunia pendidikan dituntut untuk dapat mengikuti dan

menerapkannya kepada pelajar guna membantu proses belajar mengajar dapat

terjalin lebih efektif antara guru dengan siswa.

Perkembangan pendidikan secara universal dalam empat pilar pendidikan

berisi: learning to know, learning to do, learning to be dan juga learning to live

together menuntut penggunaan teknologi dalam pembelajaran yang memberikan

kompetisi yang positif untuk mengembangkan pendidikan yang lebih

berkompeten bagi siswa dalam mengikuti proses belajar di sekolah.

Perkembangan teknologi dalam dunia pendidikan berkembang karena adanya

kesulitan-kesulitan yang dihadapi pendekatan tradisional dan konvensional dalam

pemecahan masalah pendidikan yang menghantarkan pada perlunya pemanfaatan

teknologi dalam pendidikan. Sering sekali guru dalam proses pembelajarannya

hanya menyampaikan teori, siswa mencatat apa yang disampaikan oleh guru dan

tidak menggunakan media. Proses pembelajaran ini tidaklah efektif untuk siswa

dan tidak memacu kreativitas siswa secara konkrit sehingga siswa tidak memiliki

daya motivasi yang tinggi untuk mengembangkan kemampuannya.

Berdasarkan hasil wawancara saya kepada guru mata pelajaran alat-alat ukur

(14)

2

mata pelajaran alat-alat ukur masih di bawah standar kelulusan yang

dipersyaratkan dalam Kriteria Kelulusan Minimal (KKM) yaitu 70. Dalam

wawancara saya kepada guru mata pelajaran alat-alat ukur di SMK Imanuel

Medan, siswa dalam belajar di kelas cenderung tidak mendengarkan guru

menerangkan dan bermain dengan teman sehingga proses pembelajaran di

ruangan kelas tidak berjalan dengan baik. Keadaan ini menunjukkan bahwa

adanya masalah dalam hasil belajar siswa.

Menurut pandangan Skinner bahwa belajar adalah suatu perilaku. Pada saat

orang belajar, maka responnya menjadi lebih baik. Sebaliknya, bila dia tidak

belajar maka responnya menurun. Lingkungan yang dipelajari oleh siswa berupa

keadaan alam, benda-benda, hewan dan tumbuh-tumbuhan, manusia, atau hal-hal

yang dijadikan bahan belajar. Ada 2 faktor yang mempengaruhi proses belajar

siswa yaitu, faktor internal dan faktor eksternal.

Faktor internal yang dialami oleh siswa yang mempengaruhi proses belajar

adalah sikap terhadap belajar, motivasi belajar, konsentrasi belajar, mengolah

bahan ajar, menyimpan perolehan hasil belajar, menggali hasil belajar yang

tersimpan, kemampuan berprestasi atau unjuk hasil belajar, rasa percaya diri

siswa, intelegensi dan keberhasilan belajar, kebiasaan belajar dan cita – cita siswa.

Faktor internal inilah yang dapat mempengaruhi pribadi belajar siswa untuk

mencapai nilai yang lebih baik lagi, karena proses belajar merupakan hal yang

kompleks dimana siswa yang menentukan terjadi atau tidak terjadinya belajar.

Aktivitas belajar dapat meningkat bila program pembelajaran disusun dengan

(15)

3

merupakan faktor eksternal belajar. Faktor eksternal yang mempengaruhi proses

pembelajaran adalah guru sebagai pembina siswa belajar, prasarana dan sarana

pembelajaran, kebijakan penilaian, lingkungan sosial siswa di sekolah, dan

kurikulum sekolah.

Dalam dunia pendidikan menengah yaitu Sekolah Menengah Kejuruan

(SMK), dengan mata pelajaran alat-alat ukur merupakan mata pelajaran yang

mendasar untuk mengetahui ukuran suatu benda kerja dengan menggunakan alat

ukur.

Ketika saya melakukan observasi dan mengamati guru yang sedang

mengajarkan mata pelajaran alat- alat ukur, saya melihat guru hanya memberikan

teori dengan berceramah dan mendiktekan materi yang diajarkan serta

menggunakan media gambar tempel dalam mengajar. Saya mengamati siswa

cenderung tidak memahami dan sikap dalam belajar pada saat pembelajaran

berlangsung lebih banyak diam, bersikap pasif dan cenderung bermain – main

terhadap temannya.

Metode yang diajarkan guru adalah metode klasik dimana guru berceramah

tentang teori alat ukur, mendiktekan materi ajar, siswa mencatat apa yang

didiktekan guru dan guru menggunakan gambar tempel dalam pembelajarannya.

Dalam pemberian materi ajar alat ukur, guru sering sekali hanya mendiktekan

nama alat ukur, kegunaan dari masing – masing alat ukur, cara menggunakan

secara teori, perhitungan yang dilakukan secara teoritis, dan menggunakan media

(16)

4

pembelajaran yang terjadi bersifat pasif dan membuat siswa tidak termotivasi

untuk mengikuti pelajaran.

Pembelajaran menggunakan media gambar tempel yang dilakukan guru

sering sekali membuat kecenderungan siswa merasakan bosan, tidak semangat

belajar, tidak konsentrasi dalam belajar, dan tidak termotivasi untuk mengikuti

proses pembelajaran. Untuk itu guru haruslah lebih cermat memahami situasi

pembelajaran yang seperti ini. Ada baiknya guru berupaya meningkatkan suasana

pembelajaran yang lebih menarik sehingga membangkitkan minat siswa dalam

belajar. Misalkan guru dalam pembelajarannya menggunakan media pembelajaran

seperti power point dan video flash player. Media pembelajaran ini lebih efisien

dalam waktu dan efektif dalam pembelajaran jika guru dapat mengaplikasikannya

dengan baik dalam pembelajaran di sekolah. Guru dapat menambahkan animasi

dalam media power point dan video flash player agar siswa tertarik mengikuti

pelajaran alat – alat ukur.

Media pembelajaran power point dan video flash player merupakan salah

satu bentuk media pembelajaran yang mungkin diterapkan seorang guru dalam

proses belajar mengajar di sekolah. Seperti kita ketahui, salah satu kebutuhan

utama manusia adalah ilmu pengetahuan. Jika pada era sebelumnya proses

pembelajaran berlangsung tanpa menggunakan media, akan tetapi pada zaman

sekarang dunia pendidikan telah mengedepankan pentingnya penggunaan

teknologi dalam pembelajaran bagi kehidupan akademis pelajar ke depannya

sehingga guru harus beradaptasi dengan perkembangan teknologi yang semakin

(17)

5

Media pembelajaran power point dan video flash player adalah salah satu

alternatif dalam pembelajaran alat-alat ukur. Di dalam penggunaannya, guru dapat

menampilkan gambar–gambar dari alat ukur dan penggunaannya secara detail

sehingga siswa dapat memahami alat ukur tersebut. Guru juga dapat menampilkan

cara penggunaan alat ukur tersebut dengan tayangan video yang di selingi materi

ajar yang ditampilkan dengan power point sehingga siswa dapat lebih fokus untuk

mengikuti pelajaran yang diajarkan guru di sekolah. Oleh karena itu peneliti ingin

mengetahui sejauh mana Pengaruh Kolaborasi Media Pembelajaran Power Point

dan video Flash Player Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Alat - Alat Ukur

Kelas X Teknik Kendaraan Ringan di SMK Swasta Yayasan Perguruan Imanuel

Tahun Ajaran 2012/2013.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah penelitian yang telah diuraikan maka

masalah penelitian ini dapat diidentifikasi sebagai berikut :

1 Hasil belajar yang diproleh siswa dalam mata pelajaran alat-alat ukur yang

tidak mencapai standar nilai kelulusan yang dipersyaratkan dalam Kriteria

Kelulusan minimal.

2 Penerapan metode guru yang bersifat klasik dalam proses pembelajaran

yang hanya menyampaikan materi ajar bersifat ceramah, mendiktekan

bahan ajar, dan menggunakan media gambar tempel sehingga cenderung

siswa merasa bosan, minat dan motivasi belajar siswa yang cenderung

(18)

6

3 Adanya kecenderungan tingkat hasil belajar siswa dalam pembelajaran

mata pelajaran alat – alat ukur dengan menggunakan media gambar tempel

dengan metode klasik

4 Adanya kecenderungan tingkat hasil belajar siswa dalam pembelajaran

mata pelajaran alat – alat ukur dengan menggunakan media pembelajaran

power point dan video flash player.

5 Dalam pembelajaran siswa lebih cenderung ingin melihat media

pembelajaran visualisasi untuk meningkatkan minat belajar siswa.

6 Adanya perbedaan hasil belajar siswa dalam pembelajaran mata pelajaran

alat – alat ukur dengan menggunakan media gambar tempel dengan

metode klasik dan media pembelajaran power point dan video flash player.

C. Pembatasan Masalah

Melihat adanya permasalahan yang terjadi pada pelajar SMK dalam mata

pelajaran menggunakan alat ukur dalam pembelajaran di sekolah, maka peneliti

perlu membuat batasan masalah agar hasil penelitian dan pembatasan masalah

dapat lebih terfokus dan mendalam pada permasalahan yang diangkat yaitu :

1. Tingkat hasil belajar siswa dalam pembelajaran yang dilakukan oleh

guru dengan mendiktekan materi ajar dan penjelasan gambar tempel

di dalam kelas pada mata pelajaran alat-alat ukur kelas X tahun ajaran

2012/2013.

2. Tingkat hasil belajar siswa dalam pembelajaran dengan menggunakan

media pembelajaran power point dan video flash player pada mata

(19)

7

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah dan pembatasan masalah yang telah di

uraikan, maka masalah dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut :

1. Apakah ada perbedaan hasil belajar siswa dalam pembelajaran mata

pelajaran alat – alat ukur dengan menggunakan media gambar tempel

dengan metode klasik dan media pembelajaran power point dan video

flash player pada siswa Kelas X Kompetensi Keahlian Teknik Kendaraan

Ringan di SMK Swasta Yayasan Perguruan Imanuel Tahun Ajaran 2012 /

2013.

E. Tujuan Penelitian

Adapun Adapun tujuan yang diharapkan dapat tercapai dari penelitian ini

antara lain untuk :

1 Untuk mengetahui tingkat hasil belajar siswa dalam pembelajaran mata

pelajaran alat – alat ukur dengan menggunakan media gambar tempel

dengan metode klasik pada siswa Kelas X Kompetensi Keahlian Teknik

Kendaraan Ringan di SMK Swasta Yayasan Perguruan Imanuel Tahun

Ajaran 2012 / 2013.

2 Untuk mengetahui pengaruh hasil belajar siswa dalam pembelajaran mata

pelajaran alat – alat ukur dengan menggunakan media pembelajaran power

point dan video flash player pada siswa Kelas X Kompetensi Keahlian

Teknik Kendaraan Ringan di SMK Swasta Yayasan Perguruan Imanuel

(20)

8

3 Untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa dalam pembelajaran mata

pelajaran alat – alat ukur dengan menggunakan media gambar tempel

dengan metode klasik dan media pembelajaran power point dan video

flash player pada siswa Kelas X Kompetensi Keahlian Teknik Kendaraan

Ringan di SMK Swasta Yayasan Perguruan Imanuel Tahun Ajaran 2012 /

2013.

F. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi manfaat sebagai berikut :

1. Diharapkan dapat bermanfaat untuk guru khususnya guru mata

pelajaran alat - alat ukur, untuk menerapkan sistem pembelajaran

dengan menggunakan media pembelajaran untuk menunjang proses

belajar mengajar lebih interaktif seperti media pembelajaran Power

Point dan Video Flash Player.

2. Diharapkan dapat bermanfaat untuk lembaga pendidikan, untuk

melakukan penyuluhan kepada guru agar dapat beradaptasi dengan

perkembangan teknologi dalam proses pembelajaran di sekolah untuk

perkembangan dunia pendidikan yang lebih baik dan

berkesinambungan yang mengikuti perkembangan teknologi.

3. Diharapkan dapat bermanfaat untuk acuan penelitian lebih lanjut

dalam pengembangan penelitian ini bagi mahasiswa calon guru yang

(21)

48

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian maka dapat dikemukakan kesimpulan sebagai

berikut :

1. Hasil belajar pada mata pelajaran menggunakan alat-alat ukur kelas

eksperimen yang diajarkan dengan media power point dan video flash

player lebih tinggi dari pada kelas kontrol yang menggunakan gambar

tempel. Hal ini dapat dilihat dengan rata-rata hasil belajar pada kelas

eksperimen sebesar 73.21 sedangkan rata-rata hasil belajar pada kelas

control sebesar 63.84 sehingga hipotesis diterima bahwa hasil belajar

dengan menggunakan media pembelajaran power point dan macro media

flash player akan lebih tinggi dibandingkan dengan menggunakan media

gambar tempel pada mata pelajaran menggunakan alat-alat ukur.

B. Saran

1. Hendaknya Media pembelajaran yang menarik seperti media

pembelajaran power point dan video flash player diterapkan dalam

proses pembelajaran agar menggugah ketertarikan siswa dalam

pembelajaran sehingga mendorong peningkatan hasil belajar yang lebih

(22)

49

2. Bagi penelitian yang lain yang dapat mengembangankan penelitian ini

lebih lanjut dapat menjadi pedoman dan agar kiranya dapat melakukan

(23)

DAFTAR PUSTAKA

Azhar Arsyad. 2011 (cetakan ke-14). Media Pembelajaran. Jakarta. PT.Raja Grafindo Persada.

Dimyati dan Mujiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta. PT. Asdi Mahasatya.

H. Wina Sanjaya. 2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta. Kencana Prenada Media.

Sudjana. 2005. Metode Statistika. Bandung. PT. Tarsito Bandung.

Gambar

Gambar  Di Papan Tulis     ………………………………………...
Tabel 1. Tes Standar Kompetensi Menggunakan Alat – Alat  Ukur
Gambar 1. Fungsi Media Pembelajaran Dalam Proses Pembelajaran ……...
gambar tempel tanpa menunjukkan bentuk dari alat ukur tersebut. Sehingga proses
+2

Referensi

Dokumen terkait

Bagaimana wujud bangunan Perpustakaan Daerah Kota Yogyakarta yang menunjukan identitas pendidikan-identitas Kota Yogyakarta-melalui pengolahan massa dan tampilan bangunan

[r]

Pembelajaran Membaca Teks Berita (Penelitian Eksperimen Semu Terhadap Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Bandung Tahun Ajaran 2013/2014).Penelitian ini diawali permasalahan: (1)

[r]

MENURUT ORGANI SASI / BAGI AN ANGGARAN, UNI T ORGANI SASI , PUSAT,DAERAH DAN KEWENANGAN. KODE PROVINSI KANTOR PUSAT KANTOR

Penelitian ini dilakukan di Kantor Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi Kota Tebing Tinggi, Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kepuasan kerja terhadap

Berdasarkan latar belakang tersebut perlu dilakukan penelitian tentang jenis cacing parasit yang terdapat pada feses orangutan yang dapat menyebabkan suatu penyakit dan

Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan pada 15 sampel es batu di 13 penjual es batu industri rumah tangga kotamadya Yogyakarta dan 2 perusahaan DIY, 66,67% sampel yang