iv
ANALISIS PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA NO. 696K/PDT.SUS/2011 MENGENAI GUGATAN PEMBATALAN MEREK OLEH CBS INTERACTIVE INC. MELAWAN LIE
JONG WEI DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NO. 15 TAHUN 2001 TENTANG MEREK DAN AGREEMENT ON TRADE RELATED
ASPECTS OF INTELLECTUAL PROPERTY RIGHTS (TRIPS)
Putri Suci Wulan Diningrum 110113080002
ABSTRAK
Pedagangan bebas mempermudah para pengusaha dalam memproduksi dan menjual barang/jasa yang diproduksinya. Dengan banyaknya jenis barang/jasa yang sama, maka diperlukan merek untuk membedakannya. Merek yang banyak melakukan promosi-promosi iklan, baik melalui media cetak maupun media elektronik akan lebih cepat dikenal oleh masyarakat, sehingga dapat menjadi merek terkenal. Undang-undang No. 15 Tahun 2001 tentang Merek mengatur mengenai merek terkenal dalam Pasal 6 ayat (1) huruf b, akan tetapi definisi mengenai merek terkenal itu sendiri tidak terdapat didalamnya. Terhadap merek terkenal tersebut sering terjadi perbuatan yang melanggar hak merek terkenal tersebut, seperti menggunakan merek terkenal untuk menjual barang/jasanya tanpa perlu melakukan promosi.
v
ANALYSIS OF THE DECISION OF THE SUPREME COURT OF THE REPUBLIC OF INDONESIA NO . 696K / PDT.SUS / 2011 CONCERNING
CANCELLATION TRADEMARK DISPUTE BY CBS INTERACTIVE INC. AGAINST LIE JONG WEI REVIEWED FROM THE TRADEMARK LAW
NO. 15 OF 2001 AND AGREEMENT ON TRADE RELATED ASPECTS
OF INTELLECTUAL PROPERTY RIGHTS (TRIPS)
Putri Suci Wulan Diningrum 110113080002
ABSTRACT
Free trade facilitate the entrepreneurs in producing and selling the goods/services produced. With so many types of goods/services of the same, it is necessary to distinguish the trademark. trademarks that do a lot of advertising campaigns, both through print and electronic media will be quickly recognized by the public, so it can become a well-known mark. Trademark Law No. 15 of 2001 regulates the famous brand in Article 6 paragraph (1) letter b, but the definition of well-known mark itself is not contained therein. Against well-known mark such frequent acts that violate the rights of well-known mark, such as using a well-known mark to sell goods/services without the need to conduct the promotion.
