• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH CELEBRITY ENDORSER ADE RAI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN ESIA (Survei pada Pengguna Esia angkatan 2008-2011 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran, Jatinangor).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH CELEBRITY ENDORSER ADE RAI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN ESIA (Survei pada Pengguna Esia angkatan 2008-2011 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran, Jatinangor)."

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH

CELEBRITY ENDORSER

ADE RAI TERHADAP

KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN ESIA

(Survei pada Pengguna Esia angkatan 2008-2011 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran, Jatinangor)

SKRIPSI

Sebagai syarat untuk menempuh Ujian Sidang Sarjana Pada program studi Ilmu Administrasi Bisnis

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran

Disusun oleh:

VENI DIKTA BUTAR BUTAR 170610080146

ILMU ADMINISTRASI BISNIS

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS PADJADJARAN

Referensi

Dokumen terkait

Handout Materi Kuliah. B alantidium

Judul : Pelatihan bolavoli mini bagi guru-guru penjas

belajar dan UN;U;U+'* !rogram kerja !anitia 6erita )cara Da9tar hadir panitia Da9tar hadir penga:as Da9tar hadir peserta .asil ulangan )nalisis butir soal   !rogram

Puji syukur penulis panjatkan kepada ALLAH S.W.T yang senantiasa memberikan rahmat dan hidayah-NYA, sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian skripsi yang

Pengolahan data kuesioner 92 responden dilakukan menggunakan metode analisis regresi linear berganda.Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel independen (perceived ease of

Hukum adat adalah sistem hukum yang dikenal dalam sistem kehidupan sosial di Indonesia dan di negara lain, sumbernya adalah peraturan2 hukum tidak tertulis yang tumbuh dan

Model trimming adalah model yang digunakan untuk memperbaiki suatu model struktur analisis jalur dengan cara mengeluarkan dari model variabel eksogen yang

Perseroan masih memiliki waktu sekitar satu setengah bulan untuk dapat mencapai memperoleh kontrak baru senilai Rp2,3 trilyun, yang menurut kami masih mungkin dapat dicapai