• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. 1. Sejarah Singkat CV. Tirto Wening Kediri. 003 RW 005, Desa Tugurejo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri,

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. 1. Sejarah Singkat CV. Tirto Wening Kediri. 003 RW 005, Desa Tugurejo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri,"

Copied!
55
0
0

Teks penuh

(1)

37 A. Gambaran Umum Tempat Penelitian

1. Sejarah Singkat CV. Tirto Wening Kediri

CV. Tirto Wening Kediri terletak di Dusun Loksongo No 16, RT 003 RW 005, Desa Tugurejo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Perusahaan ini bergerak di bidang perdagangan distribusi barang-barang food dan non food, didirikan oleh Bapak Tirto Wening selaku pemilik pada tahun 2011.

Dengan adanya pengalaman yang mumpuni dalam dunia perdagangan dan kualitas yang handal dalam pelayanan kepada konsumen, perusahaan dapat mendistribusikan berbagai produk food dan non food secara luas jangkauan wilayahnya. Contoh jenis barang- barang food yang didistribusikan oleh perusahaan antara lain, makanan ringan, wafer, biskuit, minuman, dan lain sebagainya. Sedangkan untuk jenis barang-barang non food yang didistribusikan antara lain peralatan rumah tangga, alat tulis, dan lain sebagianya. Pada dasarnya jenis persediaan yang terdapat pada perusahaan ini berjumlah ribuan, namun karena keterbatasan penelitian maka jenis persediaan yang datanya digunakan adalah persediaan yang bersifat fast moving.

Untuk mendukung kinerja perusahaan, sekitar tahun 2015 perusahaan menggunakan program teknologi informasi dengan

(2)

program SQL. Teknologi ini bertujuan untuk menunjang kinerja perusahaan di masa depan dan meningkatkan kualitas perusahaan di mata konsumen.

2. Struktur Organisasi

Gambar 4.1

Struktur Organisasi CV. Tirto Wening Kediri 2016

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016)

3. Pembagian Tugas

a. Operasional Manager (OM)

Operasional Manager (OM) pada CV. Tirto Wening Kediri adalah Bapak Tirto Wening, selain sebagai pemilik perusahaan beliau juga berperan sebagai kepala pada perusahaan ini. Adapun tugas dari Operasional Manager adalah sebagai berikut:

Supervisor Operasional Manager

Kasir

Kep. Gudang

Sales Staf Gudang Pengiriman

Fakturis Kep. Admin

Bag. Pajak

(3)

1) Memimpin seluruh karyawan perusahaan dan meciptakan berbagai kegiatan untuk mencapai target penjualan perusahaan.

2) Bertanggung jawab dalam proses pencapaian target penjualan yang telah ditetapkan oleh perusahaan.

3) Memastikan bahwa seluruh karyawan mematuhi seluruh tata tertib perusahaan.

4) Memastikan bahwa seluruh karyawan mampu bekerja secara profesional.

5) Memberikan gambaran kepada manajemen mengenai kondisi pasar secara berkala.

b. Kepala Admin

Secara keseluruhan, kepala admin di sini bisa disebut juga sebagai kepala bagian accounting. Kepala admin pada CV. Tirto Wening Kediri dipegang oleh Ibu Diah, dan membawahi secara langsung bagian kasir, fakturis, dan bagian pajak.Adapun tugas kepala admin adalah sebagai berikut:

1) Mengelola sistem akuntansi dan memproses data informasi keuangan perusahaan.

2) Mengerjakan laporan setoran para sales.

3) Menerbitkan daftar tagihan jatuh tempo.

4) Melakukan stock opname barang di gudang.

5) Melakukan cash opname.

6) Melakukan cek nota tagihan.

(4)

7) Membuat laporan keuangan secara berkala.

c. Supervisor

Supervisor adalah seseorang yang bertugas untuk memberikan pengarahan, tugas, ataupun wewenang kepada staf di bawahnya, dalam hal ini staf yang dimaksud adalah para sales yang memiliki area coverage masing-masing sesuai dengan tugasnya. Supervisor pada CV. Tirto Wening Kediri dipegang oleh Bapak Haryono.

Adapun tugas supervisor adalah sebagai berikut:

1) Melakukan koordinasi kepada para tim sales agar dapat mencapai target penjualan dan meningkatkannya.

2) Membantu permasalahan tim sales dalam penjualan.

3) Membuat strategi penjualan dan mengoordinasikannya kepada para tim sales.

4) Memberikan laporan penjualan tim sales kepada Operasional Manager.

5) Memonitoring kinerja tim sales.

6) Memonitoring pembayaran para customer dari masing-masing salesman.

7) Menentukan kebijakan pemberian diskon produk kepada para salesman dengan persetujuan Operasional Manager.

d. Kepala Gudang

Kepala gudang pada CV. Tirto Wening Kediri dipegang oleh Ibu Indah. Kepala gudang bertanggung jawab dalam setiap proses

(5)

keluar masuknya barang. Semua transaksi keluar masuknya barang di gudang harus dicatat oleh kepala gudang.

e. Kasir

Posisi kasir pada CV. Tirto Wening Kediri dipegang oleh Ibu Siti. Adapun tugas kasir adalah sebagai berikut:

1) memberikan tagihan kepada tim sales dan menerima pembayaran.

2) melakukan pencatatan terhadap semua transaksi yang terjadi, menyusun buku bank dan buku kas.

3) Melakukan kliring ke bank.

4) Menyetorkan uang ke bank.

5) Menangani proses penarikan dan pengeluaran kas.

6) Melakukan pencatatan fisik kas.

7) Serta melakukan perhitungan fisik kas secara cermat dan teliti agar tidak terjadi kekeliruan antara uang yang ada dengan laporan yang telah dibuat.

f. Fakturis

Fakturis pada CV. Tirto Wening Kediri dipegang oleh Mbak Magda, Retno, dan Devi. Tugas utama para fakturis ini adalah sebagai berikut:

1) Memasukkan data penjualan.

2) Mencetak faktur penjualan dan menyerahkannya ke kepala gudang.

(6)

3) Membuat retur.

4) Memasukkan data-data terkait persediaan dan penjualan.

5) Mengerjakan klaim ke masing-masing supplier/principal.

g. Bagian Pajak

Bagian pajak pada CV. Tirto Wening Kediri dipegang oleh Ibu Elvi. Bagian pajak bertugas mengurus semua kegiatan ataupun laporan yang berhubungan dengan perpajakan perusahaan agar tercipta kepatuhan terhadap peraturan perpajakan.

h. Salesman

Salesman pada CV. Tirto Wening Kediri terdiri dari beberapa orang yang terbagi pada area masing-masing coverage. Berikut nama-nama salesman dan arean coverage masing-masing:

1) Bapak Sugeng (area Nganjuk) 2) Bapak Ali (area Blitar)

3) Bapak Ebsa (area Trenggalek) 4) Bapak Rahman (area Tulungagung) 5) Bapak Eko (area Kediri)

6) Bapak Agung (area Pare)

Seperti yang telah diketahui, salesman adalah ujung tombak dari kelangsungan hidup perusahaan. Salesman ini bertugas untuk memasarkan dan menjual produk yang ada pada CV. Tirto Wening Kediri, mengembangkan pasar, membuat suatu loyalitas dengan

(7)

outlet yang ada, melaksanakan kegiatan promosi dan melaporkan

hasil promosi yang telah dilakukan kepada Supervisor.

i. Staf Gudang

Staf gudang atau bisa juga disebut dengan helper gudang ini terdiri dari Bapak Darmanto, Bapak Sukino, Mas Yudi dan Mas Bayu. Tugas utama staf gudang adalah membantu kinerja kepala gudang, yaitu menjaga kerapian dan ketertiban gudang, menyiapkan orderan sesuai dengan faktur yang dibuat oleh fakturis dan melakukan bongkar sewaktu ada barang datang dari masing- masing supplier/principal.

j. Pengiriman

Secara umum bagian pengiriman di CV. Tirto Wening Kediri terdiri dari dua unsur utama, yaitu sopir dan helper pengiriman.

Berikut nama-nama sopir dan helper pengiriman CV. Tirto Wening Kediri:

1) Sopir

a) Bapak Suparno b) Bapak Wawan c) Bapak Bandi d) Mas Teguh e) Mas Harto 2) Helper Pengiriman

a) Bapak Sutikno

(8)

b) Mas Aris c) Mas Billy d) Mas Badrun e) Mas Imam

Tugas utama para pengiriman ini adalah mengantarkan orderan pada masing-masing outlet berdasarkan faktur yang telah dibuat oleh fakturis. Setelah barang yang dikirim tersebut diterima oleh customer, selanjutnya customer yang akan menentukan pembayarannya apakah akan ditunai atau dikredit. Jika pembayaran dilakukan secara tunai maka uang hasil pembayaran tersebut akan menjadi setoran helper dan diserahkan kepada kasir, namun jika pembayarannya kredit maka hal tersebut akan menjadi tanggung jawab tim sales.

4. Aktivitas Perusahaan

a. Proses Pembelian Barang

Proses pembelian barang diawali denganpermintaan pembeliaan dengan data Additional Stock Report (ASR), selain itu pembelian juga bisa dilakukan secara manualketika stock barang di gudang kosong. CV. Tirto Wening Kediri memiliki kuota pembelian barang-barang yang harus dipenuhi oleh para supplier.

Secara keseluruhan barang-barang yang sering kehabisan stock adalah barang-barang yang fast moving, yaitu barang-barang yang perputarannya cepat dan permintaan pasarnya tinggi sehingga

(9)

stockbarang tidak boleh sampai kehabisan. Setelah data pembelian

barang terkirim pada masing-masing supplierselanjutnya supllier akan melakukan proses approving dan kemudian melakukan pengiriman barang. Berikut beberapasupplier dan customer CV.

Tirto Wening Kediri, antara lain:

1) Supplier

a) PT. Faber Castle b) PT. Vixion Indonesia c) PT. Kusuma

d) PT. Pokana Diapers e) PT. Romy Snack

f) PT. Sepanjang Pangan Jaya g) PT. Indosari

2) Customer

a) Mini market pada masing-masing area coverage.

b) Swalayan c) Toko grosiran d) Toko kelontong b. Proses Penerimaan Barang

Proses penerimaan barang diawali dengan penyerahan data atau despatch oleh pihak ekpedisi kepada kepala gudang. Selanjutnya kepala gudang akan melakukan pengecekan kesesuaian antara barang yang dikirim dengan despatch yang diberikan. Jika sudah

(10)

sesuai maka kepala gudang akan melakukan persetujuan bongkar dengan memberikan tanda tangan pada kolom yang sudah disediaakan pada despatch tersebut dan kemudian menyerahkannya kepada bagian fakturis untuk disalin dan diinput ke dalam sistem.

Setelah proses tersebut selesai selanjutnya kepala gudang akan memerintahkan para helper gudang untuk melakukan bongkar barang-barang kiriman tersebut.

c. Proses Penjualan Barang

Proses penjualan barang dimulai dari pesanan dari customer kepada salesman, form pesanan tersebut disetujui oleh supervisor.

Setelah mendapatkan persetujuan dari supervisor, form pesanan tersebut diberikan kepada fakturis untuk dientry ke dalam sistem.

d. Proses Pengeluaran Barang

Setelah fakturis selesai mengentry form pesanan yang telah disetujui oleh supervisor, selanjutnya fakturis mencetak rekap pesanan tersebut dan menyerahkannya ke admin gudang. Admin gudang selanjutnya menyerahkan rekap tersebut kepada helper gudang untuk menyiapkan pesanan sesuai dengan yang tertera di dalam rekap tersebut. Setelah barang-barang tersebut selesai disiapkan, selanjutnya admin gudang melakukan pengecekan terhadap barang-barang tersebut. Ketika proses pengecekan selesai, selanjutnya pengiriman akan merapikan barang-barang pesanan tersebut dan meletakkannya ke dalam mobil box untuk kemudian

(11)

mengantarkannya kepada customer yang telah melakukan order tersebut.

B. Analisis Data

1. Persediaan pada CV. Tirto Wening Kediri

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, CV. Tirto Wening Kediri merupakan salah satu distributor makanan, minuman, keperluan rumah tangga, dan beberapa barang lainnya yang terdiri dari beberapa jenis. Perusahaan ini memiliki beberapa supplier/principal dan setiap principal memilik jenis produk yang jumlahnya banyak, sehingga tak

heran jika perusahaan ini memiliki jenis persediaan barang yang berjumlah ribuan item. Namun dalam praktiknya di lapangan, jenis persediaan yang paling cepat perputarannya (fast moving) adalah makanan.

Data persediaan yang peneliti sajikan adalah data persediaan Tahun 2015 dan Tahun 2016, selain itu peneliti hanya menggunakan satu produk sebagai sampel, yaitu biskuit Escado Strawberry yang berasal dari PT. Indosari sebagai dasar dalam melakukan pencatatan dan penilaian persediaan serta penyajian dan pelaporan keuangan (laporan laba rugi dan neraca). Data persediaan produk ini peneliti gunakan karena produk ini merupakan salah satu produk fast moving di pasaran.

Berikut data persediaan yang telah peneliti peroleh:

(12)

Tabel 4.1

Data Persediaan FIFO Januari 2015

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Jan 1 Persediaan Awal 450 50.000 22.500.000

3 Penjualan 50 53.000 2.650.000

5 Penjualan 90 53.000 4.770.000

6 Penjualan 150 53.000 7.950.000

7 Penjualan 100 53.000 5.300.000

8 Pembelian 700 50.000 35.000.000

9 Penjualan 150 53.000 7.950.000

10 Penjualan 75 53.000 3.975.000

13 Penjualan 170 53.000 9.010.000

14 Penjualan 150 53.000 7.950.000

15 Penjualan 200 53.000 10.600.000 16 Pembelian 500 50.000 25.000.000

19 Penjualan 150 53.000 7.950.000

20 Pembelian 300 50.000 15.000.000

21 Penjualan 150 53.000 7.950.000

22 Penjualan 200 53.000 10.600.000

23 Penjualan 100 53.000 5.300.000

24 Pembelian 200 50.000 10.000.000

28 Penjualan 150 53.000 7.950.000

29 Penjualan 90 53.000 4.770.000

30 Penjualan 50 53.000 2.650.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2015) Tabel 4.2

Data Persediaan FIFO Februari 2015

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Feb 1 Persediaan Awal 125 50.000 6.250.000

3 Pembelian 500 50.000 25.000.000

5 Penjualan 100 53.000 5.300.000

6 Penjualan 250 53.000 13.250.000

7 Penjualan 75 53.000 3.975.000

8 Pembelian 450 50.000 22.500.000

9 Penjualan 75 53.000 3.975.000

10 Penjualan 150 53.000 7.950.000

13 Penjualan 200 53.000 10.600.000

14 Penjualan 125 53.000 6.625.000

15 Penjualan 50 53.000 2.650.000

(13)

16 Pembelian 500 50.000 25.000.000

19 Penjualan 175 53.000 9.275.000

20 Pembelian 250 50.000 12.500.000 21 Penjualan 200 53.000 10.600.000

22 Penjualan 75 53.000 3.975.000

23 Penjualan 125 53.000 6.625.000

24 Pembelian 200 50.000 10.000.000

28 Penjualan 150 53.000 7.950.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2015) Tabel 4.3

Data Persediaan FIFO Maret 2015

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Mar 1 Persediaan Awal 275 50.000 13.750.000

5 Pembelian 150 50.000 7.500.000

7 Penjualan 75 53.000 3.975.000

9 Penjualan 100 53.000 5.300.000

10 Penjualan 150 53.000 7.950.000

11 Pembelian 500 50.000 25.000.000 12 Penjualan 200 53.000 10.600.000

14 Penjualan 75 53.000 3.975.000

17 Penjualan 150 53.000 7.950.000

18 Pembelian 400 50.000 20.000.000 21 Penjualan 200 53.000 10.600.000

23 Penjualan 175 53.000 9.275.000

24 Penjualan 100 53.000 5.300.000

25 Pembelian 400 50.000 20.000.000 27 Penjualan 250 53.000 13.250.000

30 Penjualan 50 53.000 2.650.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2015) Tabel 4.4

Data Persediaan FIFO April 2015

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Apr 1 Persediaan Awal 200 50.000 10.000.000

3 Penjualan 150 53.000 7.950.000

6 Pembelian 600 50.000 30.000.000

8 Penjualan 300 53.000 15.900.000

9 Penjualan 50 53.000 2.650.000

13 Penjualan 200 53.000 10.600.000

(14)

15 Penjualan 75 53.000 3.975.000 16 Pembelian 500 50.000 25.000.000 18 Penjualan 250 53.000 13.250.000 20 Penjualan 125 53.000 6.625.000

21 Penjualan 75 53.000 3.975.000

25 Pembelian 500 50.000 25.000.000 27 Penjualan 300 53.000 15.900.000 29 Penjualan 100 50.000 5.000.000 Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2015)

Tabel 4.5

Data Persediaan FIFO Mei 2015

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Mei 1 Persediaan Awal 175 50.000 8.750.000

5 Pembelian 300 50.000 15.000.000

7 Penjualan 125 53.000 6.625.000

8 Penjualan 175 53.000 9.275.000

11 Penjualan 75 53.000 3.975.000

13 Pembelian 500 50.000 25.000.000

14 Penjualan 150 53.000 7.950.000

16 Penjualan 125 53.000 6.625.000

19 Penjualan 75 53.000 3.975.000

20 Penjualan 200 53.000 10.600.000 23 Pembelian 450 50.000 22.500.000

25 Penjualan 125 53.000 6.625.000

26 Penjualan 150 53.000 7.950.000

28 Pembelian 250 50.000 12.500.000

30 Penjualan 175 53.000 9.275.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2015) Tabel 4.6

Data Persediaan FIFO Juni 2015

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Jun 1 Persediaan Awal 300 50.000 15.000.000

2 Penjualan 75 53.000 3.975.000

5 Penjualan 50 53.000 2.650.000

9 Penjualan 100 53.000 5.300.000

11 Penjualan 50 53.000 2.650.000

13 Pembelian 500 50.000 25.000.000

15 Penjualan 125 53.000 6.625.000

(15)

16 Penjualan 75 53.000 3.975.000

18 Penjualan 125 53.000 6.625.000

20 Penjualan 90 53.000 4.770.000

22 Penjualan 100 53.000 5.300.000

23 Pembelian 750 50.000 37.500.000

25 Penjualan 110 53.000 5.830.000

27 Penjualan 250 53.000 13.250.000

28 Penjualan 75 53.000 3.975.000

30 Penjualan 75 53.000 3.975.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2015) Tabel 4.7

Data Persediaan FIFO Juli 2015

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Jul 1 Persediaan Awal 250 50.000 12.500.000

1 Penjualan 150 53.000 7.950.000

2 Pembelian 500 50.000 25.000.000

4 Penjualan 75 53.000 3.975.000

6 Penjualan 150 53.000 7.950.000

9 Penjualan 200 53.000 10.600.000

10 Pembelian 300 50.000 15.000.000

13 Penjualan 175 53.000 9.275.000

14 Penjualan 90 53.000 4.770.000

17 Penjualan 125 53.000 6.625.000

18 Pembelian 750 50.000 37.500.000

18 Penjualan 50 53.000 2.650.000

19 Penjualan 250 53.000 13.250.000

20 Penjualan 80 53.000 4.240.000

23 Penjualan 125 53.000 6.625.000

27 Penjualan 75 53.000 3.975.000

30 Penjualan 50 53.000 2.650.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2015)

(16)

Tabel 4.8

Data Persediaan FIFO Agustus 2015

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Ags 1 Persediaan Awal 205 50.000 10.250.000

3 Penjualan 100 53.000 5.300.000

4 Penjualan 50 53.000 2.650.000

6 Pembelian 350 50.000 17.500.000

7 Penjualan 75 53.000 3.975.000

8 Penjualan 50 53.000 2.650.000

11 Penjualan 100 53.000 5.300.000

14 Penjualan 75 53.000 3.975.000

15 Penjualan 50 53.000 2.650.000

17 Pembelian 600 50.000 30.000.000

18 Penjualan 150 53.000 7.950.000

20 Penjualan 50 53.000 2.650.000

22 Penjualan 105 53.000 5.565.000

25 Penjualan 90 53.000 4.770.000

27 Penjualan 110 53.000 5.830.000

31 Penjualan 80 53.000 4.240.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2015) Tabel 4.9

Data Persediaan FIFO September 2015

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Sept 1 Persediaan Awal 70 50.000 3.500.000

4 Pembelian 500 50.000 25.000.000

7 Penjualan 120 53.000 6.360.000

8 Penjualan 100 53.000 5.300.000

10 Penjualan 40 53.000 2.120.000

12 Penjualan 200 53.000 10.600.000 14 Pembelian 400 50.000 20.000.000

16 Penjualan 75 53.000 3.975.000

19 Penjualan 160 53.000 8.480.000 21 Penjualan 125 53.000 6.625.000

23 Penjualan 75 53.000 3.975.000

25 Pembelian 450 50.000 22.500.000 26 Penjualan 100 53.000 5.300.000 28 Penjualan 200 53.000 10.600.000 Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2015)

(17)

Tabel 4.10

Data Persediaan FIFO Oktober 2015

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Okt 1 Persediaan Awal 225 50.000 11.250.000

2 Penjualan 100 53.000 5.300.000

3 Pembelian 450 50.000 22.500.000

5 Penjualan 125 53.000 6.625.000

7 Penjualan 100 53.000 5.300.000

9 Penjualan 75 53.000 3.975.000

10 Penjualan 200 53.000 10.600.000 12 Pembelian 750 50.000 37.500.000

13 Penjualan 115 53.000 6.095.000

16 Penjualan 40 53.000 2.120.000

19 Penjualan 215 53.000 11.395.000

22 Penjualan 75 53.000 3.975.000

24 Penjualan 150 53.000 7.950.000

26 Penjualan 130 53.000 6.890.000

28 Pembelian 400 50.000 20.000.000

30 Penjualan 125 53.000 6.625.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2015) Tabel 4.11

Data Persediaan FIFO November 2015

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Nov 1 Persediaan Awal 375 50.000 18.750.000

2 Penjualan 150 53.000 7.950.000

5 Penjualan 90 53.000 4.770.000

7 Penjualan 100 53.000 5.300.000

9 Pembelian 500 52.000 26.000.000

10 Penjualan 120 55.000 6.600.000

12 Penjualan 75 55.000 4.125.000

13 Penjualan 125 55.000 6.875.000

14 Penjualan 200 55.000 11.000.000 16 Pembelian 500 52.000 26.000.000

17 Penjualan 100 55.000 5.500.000

20 Penjualan 200 55.000 11.000.000

21 Penjualan 75 55.000 4.125.000

23 Pembelian 500 52.000 26.000.000

25 Penjualan 75 55.000 4.125.000

28 Penjualan 65 55.000 3.575.000

(18)

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2015) Tabel 4.12

Data Persediaan FIFO Desember 2015

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Des 1 Persediaan Awal 500 52.000 26.000.000

3 Penjualan 70 55.000 3.850.000

5 Penjualan 75 55.000 4.125.000

6 Penjualan 120 55.000 6.600.000

7 Penjualan 100 55.000 5.500.000

8 Pembelian 620 52.000 32.240.000

9 Penjualan 120 55.000 6.600.000

10 Penjualan 75 55.000 4.125.000

13 Penjualan 45 55.000 2.475.000

14 Penjualan 180 55.000 9.900.000

15 Penjualan 250 55.000 13.750.000 16 Pembelian 650 53.000 34.450.000 19 Penjualan 200 55.700 11.140.000 20 Pembelian 200 53.000 10.600.000

21 Penjualan 120 55.700 6.684.000

22 Penjualan 135 55.700 7.519.500

23 Penjualan 95 55.700 5.291.500

24 Pembelian 200 53.300 10.660.000

28 Penjualan 175 56.000 9.800.000

29 Penjualan 145 56.000 8.120.000

30 Penjualan 50 56.000 2.800.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2015) Tabel 4.13

Data Persediaan LIFO Januari 2016

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Jan 1 Persediaan Awal 215 53.300 11.459.500

3 Penjualan 90 56.000 5.040.000

4 Penjualan 100 56.000 5.600.000

5 Pembelian 650 53.300 34.645.000

6 Penjualan 150 56.000 8.400.000

7 Penjualan 175 56.000 9.800.000

10 Penjualan 50 56.000 2.800.000

11 Penjualan 100 56.000 5.600.000

12 Penjualan 75 56.000 4.200.000

(19)

14 Penjualan 75 56.000 4.200.000 17 Pembelian 550 53.300 29.315.000

18 Penjualan 150 56.000 8.400.000

20 Penjualan 125 56.000 7.000.000

21 Penjualan 50 56.000 2.800.000

28 Penjualan 115 56.000 6.440.000

29 Penjualan 75 56.000 4.200.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016) Tabel 4.14

Data Persediaan LIFO Februari 2016

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Feb 1 Persediaan Awal 85 53.300 4.530.500

2 Pembelian 450 53.300 23.985.000

4 Penjualan 100 56.000 5.600.000

5 Penjualan 125 56.000 7.000.000

9 Penjualan 150 56.000 8.400.000

10 Penjualan 75 56.000 4.200.000

12 Pembelian 500 53.300 26.650.000 13 Penjualan 250 56.000 14.000.000

16 Penjualan 25 56.000 1.400.000

17 Penjualan 120 56.000 6.720.000

18 Penjualan 80 56.000 4.480.000

20 Penjualan 100 56.000 5.600.000

22 Pembelian 500 53.300 26.650.000

24 Penjualan 125 56.000 7.000.000

26 Penjualan 75 56.000 4.200.000

27 Penjualan 125 56.000 7.000.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016) Tabel 4.15

Data Persediaan LIFO Maret 2016

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Mar 1 Persediaan Awal 185 53.300 9.860.500

3 Penjualan 100 56.000 5.600.000

4 Pembelian 650 53.300 34.645.000

5 Penjualan 125 56.000 7.000.000

8 Penjualan 65 56.000 3.640.000

10 Penjualan 115 56.000 6.440.000

12 Penjualan 95 56.000 5.320.000

(20)

15 Penjualan 200 56.000 11.200.000

16 Penjualan 75 56.000 4.200.000

18 Pembelian 500 53.300 26.650.000

19 Penjualan 175 56.000 9.800.000

23 Penjualan 50 56.000 2.800.000

25 Penjualan 125 56.000 7.000.000

26 Penjualan 150 56.000 8.400.000

28 Pembelian 250 53.300 13.325.000

30 Penjualan 75 56.000 4.200.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016) Tabel 4.16

Data Persediaan LIFO April 2016

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Apr 1 Persediaan Awal 235 53.300 12.525.500

2 Penjualan 100 56.000 5.600.000

4 Penjualan 75 56.000 4.200.000

5 Pembelian 550 53.300 29.315.000

8 Penjualan 130 56.000 7.280.000

9 Penjualan 150 56.000 8.400.000

13 Penjualan 95 56.000 5.320.000

14 Penjualan 100 56.000 5.600.000

16 Penjualan 125 56.000 7.000.000

18 Pembelian 500 53.300 26.650.000

21 Penjualan 150 56.000 8.400.000

23 Penjualan 200 56.000 11.200.000 25 Pembelian 450 53.300 23.985.000

27 Penjualan 150 56.000 8.400.000

28 Penjualan 250 56.000 14.000.000 Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016)

Tabel 4.17

Data Persediaan LIFO Mei 2016

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Mei 1 Persediaan Awal 360 53.300 19.188.000

3 Penjualan 100 56.000 5.600.000

6 Penjualan 150 56.000 8.400.000

7 Pembelian 500 53.300 26.650.000

9 Penjualan 175 56.000 9.800.000

10 Penjualan 115 56.000 6.440.000

(21)

13 Penjualan 95 56.000 5.320.000

14 Penjualan 120 56.000 6.720.000

16 Pembelian 650 53.300 34.645.000

18 Penjualan 135 56.000 7.560.000

21 Penjualan 175 56.000 9.800.000

25 Penjualan 75 56.000 4.200.000

27 Penjualan 160 56.000 8.960.000

28 Penjualan 125 56.000 7.000.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016) Tabel 4.18

Data Persediaan LIFO Juni 2016

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Jun 1 Persediaan Awal 85 53.300 4.530.500

2 Pembelian 500 53.300 26.650.000

4 Penjualan 200 56.000 11.200.000

7 Penjualan 125 56.000 7.000.000

8 Penjualan 65 56.000 3.640.000

11 Penjualan 115 56.000 6.440.000

13 Pembelian 650 53.300 34.645.000

15 Penjualan 150 56.000 8.400.000

18 Penjualan 125 56.000 7.000.000

22 Penjualan 50 56.000 2.800.000

24 Penjualan 150 56.000 8.400.000

25 Penjualan 200 56.000 11.200.000 27 Pembelian 350 53.300 18.655.000

28 Penjualan 125 56.000 7.000.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016) Tabel 4.19

Data Persediaan LIFO Juli 2016

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Jul 1 Persediaan Awal 280 53.300 14.924.000

2 Penjualan 100 56.000 5.600.000

4 Pembelian 500 53.300 26.650.000

6 Penjualan 125 56.000 7.000.000

9 Penjualan 200 56.000 11.200.000

11 Penjualan 75 56.000 4.200.000

14 Penjualan 200 56.000 11.200.000 15 Pembelian 550 53.300 29.315.000

(22)

16 Penjualan 125 56.000 7.000.000

20 Penjualan 50 56.000 2.800.000

23 Penjualan 250 56.000 14.000.000

27 Penjualan 100 56.000 5.600.000

25 Pembelian 250 53.300 13.325.000

28 Penjualan 115 56.000 6.440.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016) Tabel 4.20

Data Persediaan LIFO Agustus 2016

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Agst 1 Persediaan Awal 240 53.300 12.792.000

3 Penjualan 175 56.000 9.800.000

4 Pembelian 500 53.300 26.650.000

6 Penjualan 125 56.000 7.000.000

10 Penjualan 150 56.000 8.400.000

13 Penjualan 75 56.000 4.200.000

17 Penjualan 115 56.000 6.440.000

18 Pembelian 550 53.300 29.315.000

20 Penjualan 100 56.000 5.600.000

22 Penjualan 150 56.000 8.400.000

26 Penjualan 50 56.000 2.800.000

29 Penjualan 100 56.000 5.600.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016) Tabel 4.21

Data Persediaan LIFO September 2016

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Sep 1 Persediaan Awal 250 53.300 13.325.000

3 Penjualan 150 56.000 8.400.000

5 Pembelian 550 53.300 29.315.000

7 Penjualan 75 56.000 4.200.000

10 Penjualan 100 56.000 5.600.000

14 Penjualan 150 56.000 8.400.000

16 Penjualan 120 56.000 6.720.000

17 Penjualan 200 56.000 11.200.000 20 Pembelian 650 53.300 34.645.000

21 Penjualan 150 56.000 8.400.000

22 Penjualan 100 56.000 5.600.000

24 Penjualan 75 56.000 4.200.000

(23)

27 Penjualan 115 56.000 6.440.000

30 Penjualan 50 56.000 2.800.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016) Tabel 4.22

Data Persediaan LIFO Oktober 2016

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Okt 1 Persediaan Awal 165 53.300 8.794.500

3 Penjualan 75 56.000 4.200.000

5 Pembelian 550 53.300 29.315.000

8 Penjualan 120 56.000 6.720.000

12 Penjualan 150 56.000 8.400.000

15 Penjualan 50 56.000 2.800.000

17 Penjualan 135 56.000 7.560.000

20 Pembelian 500 53.300 26.650.000

22 Penjualan 90 56.000 5.040.000

24 Penjualan 150 56.000 8.400.000

27 Penjualan 200 56.000 11.200.000

31 Penjualan 50 56.000 2.800.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016) Tabel 4.23

Data Persediaan LIFO November 2016

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Nov 1 Persediaan Awal 195 53.300 10.393.500

2 Penjualan 120 56.000 6.720.000

5 Pembelian 600 54.200 32.520.000

8 Penjualan 50 56.000 2.800.000

11 Penjualan 115 56.000 6.440.000

12 Penjualan 175 56.000 9.800.000

16 Penjualan 120 56.000 6.720.000

18 Penjualan 150 56.000 8.400.000

19 Pembelian 750 54.200 40.650.000

21 Penjualan 75 56.000 4.200.000

24 Penjualan 50 56.000 2.800.000

26 Penjualan 80 56.000 4.480.000

29 Penjualan 50 56.000 2.800.000

30 Penjualan 60 56.000 3.360.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016)

(24)

Tabel 4.24

Data Persediaan LIFO Desember 2016

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Des 1 Persediaan Awal 500 54.200 27.100.000

3 Penjualan 85 56.000 4.760.000

4 Penjualan 125 56.000 7.000.000

5 Penjualan 75 56.000 4.200.000

6 Penjualan 60 56.000 3.360.000

7 Pembelian 650 54.700 35.555.000

10 Penjualan 210 56.500 11.865.000

11 Penjualan 120 56.500 6.780.000

12 Penjualan 95 56.500 5.367.500

14 Penjualan 160 56.500 9.040.000

17 Penjualan 200 56.500 11.300.000 18 Pembelian 400 55.300 22.120.000 20 Penjualan 350 55.000 19.250.000 21 Pembelian 550 55.300 30.415.000 28 Penjualan 300 57.000 17.100.000

29 Penjualan 125 57.000 7.125.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016)

2. Pencatatan persediaan pada CV. Tirto Wening Kediri

CV. Tirto Wening Kediri selama ini melakukan pencatatan persediaan menggunakan sistem pencatatan periodik, sehingga perusahaan tidak melakukan pencatatan persediaan secara mendetail, perusahaan tidak mencatat mutasi pada persediaan yang ada.

Tabel 4.25

Jurnal Umum Persediaan FIFO Desember 2015 (sistem periodik)

Tanggal Keterangan Saldo

Debit Kredit

Des 1 Persediaan Awal 26,000,000

Kas 26,000,000

3 Piutang Dagang 3,850,000

(25)

Penjualan 3,850,000 5 Piutang Dagang 4,125,000

Penjualan 4,125,000

6 Piutang Dagang 6,600,000

Penjualan 6,600,000

7 Piutang Dagang 5,500,000

Penjualan 5,500,000

8 Pembelian 32,240,000

Hutang Dagang 32,240,000

9 Piutang Dagang 6,600,000

Penjualan 6,600,000

10 Piutang Dagang 4,125,000

Penjualan 4,125,000

13 Piutang Dagang 2,475,000

Penjualan 2,475,000

14 Piutang Dagang 9,900,000

Penjualan 9,900,000

15 Piutang Dagang 13,750,000

Penjualan 13,750,000

16 Pembelian 34,450,000

Hutang Dagang 34,450,000

19 Piutang Dagang 11,140,000

Penjualan 11,140,000

20 Pembelian 10,600,000

Hutang Dagang 10,600,000

21 Piutang Dagang 6,684,000

Penjualan 6,684,000

22 Piutang Dagang 7,519,500

Penjualan 7,519,500

23 Piutang Dagang 5,291,500

Penjualan 5,291,500

24 Pembelian 10,660,000

Hutang Dagang 10,660,000

28 Piutang Dagang 9,800,000

(26)

Penjualan 9,800,000 29 Piutang Dagang 8,120,000

Penjualan 8,120,000

30 Piutang Dagang 2,800,000

Penjualan 2,800,000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2015) Tabel 4.26

Jurnal Umum Persediaan LIFO Desember 2016 (sistem periodik)

Tanggal Keterangan Saldo

Debit Kredit

Des 1 Persediaan Awal 27,100,000

Kas 27,100,000

3 Piutang Dagang 4,760,000

Penjualan 4,760,000

4 Piutang Dagang 7,000,000

Penjualan 7,000,000

5 Piutang Dagang 4,200,000

Penjualan 4,200,000

6 Piutang Dagang 3,360,000

Penjualan 3,360,000

7 Pembelian 35,555,000

Hutang Dagang 35,555,000

10 Piutang Dagang 11,865,000

Penjualan 11,865,000

11 Piutang Dagang 6,780,000

Penjualan 6,780,000

12 Piutang Dagang 5,367,500

Penjualan 5,367,500

14 Piutang Dagang 9,040,000

Penjualan 9,040,000

17 Piutang Dagang 11,300,000

Penjualan 11,300,000

18 Pembelian 22,120,000

(27)

Hutang Dagang 22,120,000 20 Piutang Dagang 19,250,000

Penjualan 19,250,000

21 Pembelian 30,415,000

Hutang Dagang 30,415,000

28 Piutang Dagang 17,100,000

Penjualan 17,100,000

29 Piutang Dagang 7,125,000

Penjualan 7,125,000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016)

3. Penilaian persediaan pada CV. Tirto Wening Kediri

Metode penilaian persediaan yang digunakan oleh CV. Tirto Wening Kediri cenderung berubah-ubah. Pada tahun 2015 perusahaan menggunakan metode FIFO, namun pada tahun 2016 perusahaan menggunakan metode penilaian LIFO. Berikut penilaian persediaan tahun 2015 dan tahun 2016 CV. Tirto Wening Kediri, dengan acuan tabel 4.12 dan 4.24:

Penilaian Persediaan 2015 Sistem Periodik

Persediaan awal (1 Desember 2015) = 500 unit

Pembelian = 1.670 unit+

Barang tersedia untuk dijual = 2.170 unit

Penjualan = 1.955 unit–

Persediaan akhir (31 Desember 2015) = 215 unit

(28)

Barang Tersedia Dijual 2015

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Des 1 Persediaan awal 500 52,000 26,000,000

8 Pembelian 620 52,000 32,240,000 16 Pembelian 650 53,000 34,450,000 20 Pembelian 200 53,000 10,600,000 24 Pembelian 200 53,300 10,660,000

Total Persediaan 2,170 113,950,000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2015) Persediaan Akhir FIFO

Tanggal Kuantitas Harga Jumlah

Des 20 15 53,000 795,000

24 200 53,300 10,660,000

Jumlah 215 11,455,000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2015)

Penilaian Persediaan 2016 Sistem Periodik

Persediaan awal (1 Desember 2016) = 500 unit

Pembelian = 1.600 unit+

Barang tersedia untuk dijual = 2.100 unit

Penjualan = 1.905 unit-

Persediaan akhir (31 Desember 2016) = 195 unit

(29)

Barang Tersedia Dijual 2016

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Des 1 Persediaan Awal 500 54,200 27,100,000

7 Pembelian 650 54,700 35,555,000

18 Pembelian 400 55,300 22,120,000

21 Pembelian 550 55,300 30,415,000

Total Persediaan 2,100 115,190,000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016) Persediaan Akhir LIFO

Tanggal Kuantitas Harga Jumlah Des 1 195 54.200 10.569.000

Jumlah 195 10.569.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016)

Data di atas merupakan data penilaian persediaan milik CV. Tirto Wening Kediri pada tahun 2015 dan 2016. Dari data di atas dapat diketahui bahwa metode penilaian persediaan yang diterapkan oleh perusahaan cenderung berubah-ubah. Alasan perusahaan mengubah metode penilaian persediaannya pada tahun 2016 adalah perusahaan ingin melakukan penghematan dalam pajak. Perusahaan menyadari bahwa dalam penggunaan Metode LIFO laba yang dihasilkan cenderung lebih rendah jika dibandingkan dengan Metode FIFO. Pihak perusahaan mengatakan bahwa pada tahun-tahun sebelumnya pajak yang harus dibayarkan cenderung tinggi, sehingga perusahaan mencari cara agar pajak yang dikeluarkan bisa berkurang.

(30)

4. Penyajian laporan laba/rugi pada CV. Tirto Wening Kediri

Berikut laporan laba rugi CV. Tirto Wening Kediri tahun 2015 dan 2016:

Tabel 4.27

Laporan Laba Rugi 2015 CV. TIRTO WENING KEDIRI

Laporan Laba Rugi

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada 31 Desember 2015 (FIFO)

Penjualan Bersih 108.280.000

Harga Pokok Penjualan

Persediaan Barang 1 Des 2015

26.000.000 Pembelian

87.950.000 Harga Pokok Barang Tersedia Dijual

113.950.000 Persediaan Barang 31 Des 2015

(11.455.000)

Harga Pokok Penjualan 96.825.000

Laba Kotor 11.455.000

Biaya Operasional (2.000.000)

Laba Sebelum Pajak 9.455.000

Pajak Pendapatan 2015

10%x1.737.500 945.500

Laba Bersih Setelah Pajak 8.509.500 Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2015)

(31)

Tabel 4.28

Laporan Laba Rugi 2016 CV. TIRTO WENING KEDIRI

Laporan Laba Rugi

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada 31 Desember 2016 (LIFO)

Penjualan Bersih 107.147.500

Harga Pokok Penjualan

Persediaan Barang 1 Des 2016

27.100.000 Pembelian

88.090.000 Harga Pokok Barang Tersedia Dijual

115.190.000 Persediaan Barang 31 Des 2016

(10.569.000)

Harga Pokok Penjualan 104.621.000

Laba Kotor 2.526.500

Biaya Operasional (2.000.000)

Laba Sebelum Pajak 526.500

Pajak Pendapatan 2015

10%x1,967,000 52.650

Laba Bersih Setelah Pajak 473.850 Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016)

C. Pembahasan

1. Evaluasi Pencatatan Persediaan CV. Tirto Wening Kediri

Sistem pencatatan persediaan yang tepat sangat diperlukan oleh perusahaan dalam menentukan nilai harga pokom penjualan. Sistem pencatatan yang digunakan oleh CV. Tirto Wening Kediri adalah sistem pencatatan periodik. Persediaan barang pada awal sampai akhir periode dicatat menggunakan akun ini. Pada sistem pencatatan

(32)

periodik ini, perusahaan tidak mencatat adanya mutasi barang dalam buku persediaan barang.

Berikut peneliti sajikan hasil evaluasi data pencatatan persediaan CV. Tirto Wening Kediri dari jurnal LIFO Periodik menjadi FIFO Perpetual sesuai dengan data persediaan tahun 2016:

Tabel 4.29

Jurnal Umum Persediaan FIFO Desember 2015 (Sistem Perpetual)

Tanggal Keterangan Saldo

Debit Kredit Des 1 Persediaan Awal 26.000.000

Kas 26.000.000

3 Piutang Dagang 3.850.000

Penjualan 3.850.000

HPP 3.850.000

Persediaan 3.850.000

5 Piutang Dagang 4.125.000

Penjualan 4.125.000

HPP 4.125.000

Persediaan 4.125.000

6 Piutang Dagang 6.600.000

Penjualan 6.600.000

HPP 6.600.000

Persediaan 6.600.000

7 Piutang Dagang 5.500.000

Penjualan 5.500.000

HPP 5.500.000

Persediaan 5.500.000

8 Persediaan 32.240.000

Hutang Dagang 32.240.000

9 Piutang Dagang 6.600.000

Penjualan 6.600.000

HPP 6.600.000

Persediaan 6.600.000

10 Piutang Dagang 4.125.000

Penjualan 4.125.000

(33)

HPP 4.125.000

Persediaan 4.125.000

13 Piutang Dagang 2.475.000

Penjualan 2.475.000

HPP 2.475.000

Persediaan 2.475.000

14 Piutang Dagang 9.900.000

Penjualan 9.900.000

HPP 9.900.000

Persediaan 9.900.000

15 Piutang Dagang 13.750.000

Penjualan 13.750.000

HPP 13.750.000

Persediaan 13.750.000

16 Persediaan 34.450.000

Hutang Dagang 34.450.000

19 Piutang Dagang 11.140.000

Penjualan 11.140.000

HPP 11.140.000

Persediaan 11.140.000

20 Persediaan 10.600.000

Hutang Dagang 10.600.000

21 Piutang Dagang 6.684.000

Penjualan 6.684.000

HPP 6.684.000

Persediaan 6.684.000

22 Piutang Dagang 7.519.500

Penjualan 7.519.500

HPP 7.519.500

Persediaan 7.519.500

23 Piutang Dagang 5.291.500

Penjualan 5.291.500

HPP 5.291.500

Persediaan 5.291.500

24 Persediaan 10.660.000

Hutang Dagang 10.660.000

28 Piutang Dagang 9.800.000

Penjualan 9.800.000

HPP 9.800.000

(34)

Persediaan 9.800.000 29 Piutang Dagang 8.120.000

Penjualan 8.120.000

HPP 8.120.000

Persediaan 8.120.000

30 Piutang Dagang 2.800.000

Penjualan 2.800.000

HPP 2.800.000

Persediaan 2.800.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2015), data diolah Tabel 4.30

Jurnal Umum Persediaan FIFO Desember 2016 (Sistem Perpetual)

Tanggal Keterangan Saldo

Debit Kredit Des 1 Persediaan Awal 27.100.000

Kas 27.100.000

3 Piutang Dagang 4.760.000

Penjualan 4.760.000

HPP 4.760.000

Persediaan 4.760.000

4 Piutang Dagang 7.000.000

Penjualan 7.000.000

HPP 7.000.000

Persediaan 7.000.000

5 Piutang Dagang 4.200.000

Penjualan 4.200.000

HPP 4.200.000

Persediaan 4.200.000

6 Piutang Dagang 3.360.000

Penjualan 3.360.000

HPP 3.360.000

Persediaan 3.360.000

7 Persediaan Awal 35.555.000

Hutang Dagang 35.555.000

10 Piutang Dagang 11.865.000

Penjualan 11.865.000

HPP 11.865.000

Persediaan 11.865.000

(35)

11 Piutang Dagang 6.780.000

Penjualan 6.780.000

HPP 6.780.000

Persediaan 6.780.000

12 Piutang Dagang 5.367.500

Penjualan 5.367.500

HPP 5.367.500

Persediaan 5.367.500

14 Piutang Dagang 9.040.000

Penjualan 9.040.000

HPP 9.040.000

Persediaan 9.040.000

17 Piutang Dagang 11.300.000

Penjualan 11.300.000

HPP 11.300.000

Persediaan 11.300.000

18 Persediaan Awal 22.120.000

Hutang Dagang 22.120.000

20 Piutang Dagang 19.250.000

Penjualan 19.250.000

HPP 19.250.000

Persediaan 19.250.000

21 Persediaan Awal 30.415.000

Hutang Dagang 30.415.000

28 Piutang Dagang 17.100.000

Penjualan 17.100.000

HPP 17.100.000

Persediaan 17.100.000

29 Piutang Dagang 7.125.000

Penjualan 7.125.000

HPP 7.125.000

Persediaan 7.125.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah

CV. Tirto Wening Kediri menggunakan sistem pencatatan persediaan periodik, perusahaan tidak selalu mencatat setiap mutasi pada persediaan di gudang. Pada setiap akhir periode, perusahaan akan

(36)

melakukan perhitungan fisik guna mengetahui jumlah seluruh persediaan yang dimiliki.

Dengan menggunakan sistem pencatatan persediaan perpetual, perusahaan akan mencatat setiap mutasi persediaan atau barang yang keluar masuk sehingga nilai persdiaan akan tercermin saat itu juga.

Sistem pencatatan persediaan secara perpetual akan memudahkan pihak perusahaan dalam membuat laporan keuangan, baik laporan bulanan, laporan tiwulanan, laporan quartalan, maupun laporan internal perusahaan.

2. Evaluasi Penilaian Persediaan CV. Tirto Wening Kediri

CV. Tirto Wening Kediri dalam melakukan penilaian persediaan menggunakan metode yang berbeda antara tahun 2015 dan 2016. Pada tahun 2015 perusahaan menggunakan metode FIFO, namun pada tahun 2016 perusahaan mengganti metodenya menjadi metode LIFO. Alasan perusahaan mengganti metode penilaian tersebut karena pada saat perhitungan laba bersih pajak penghasilan yang dihasilkan akan lebih rendah bila dibandingkan dengan metode FIFO.

Secara keseluruhan pelaksanaan metode penilaian persediaan CV.

Tirto Wening Kediri belum terlaksana dengan efektif, karena barang yang keluar masuk sering tidak dicatat oleh admin gudang. Pada setiap akhir periode, admin gudang hanya mencatat jumlah persediaan yang tersisa di gudang.

(37)

Berikut peneliti sajikan hasil evaluasi penilaian persediaan CV.

Tirto Wening Kediri dari Metode LIFO menjadi Merode FIFO sesuai dengan data persediaan tahun 2016:

Barang Tersedia Dijual Januari 2016

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Jan 1 Persediaan Awal 215 53.300 11.459.500

5 Pembelian 650 53.300 34.645.000 17 Pembelian 550 53.300 29.315.000

Total Persediaan 1.415 75.419.500

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah Persediaan Akhir Januari 2016 FIFO

Tanggal Kuantitas Harga Jumlah Jan 17 85 53.300 4.530.500

Jumlah 85 4.530.500 Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah

Tabel 4.31

Penilaian Persediaan Dengan Metode FIFO Periode Januari 2016

Tanggal Pembelian Harga Pokok Penjualan Persediaan

Q P Jumlah Q P Jumlah Q P Jumlah

Jan 1 215 53.300 11.459.500

3 90 53.300 4.797.000 125 53.300 6.662.500

4 100 53.300 5.330.000 25 53.300 1.332.500

5 650 53.300 34.645.000 25 53.300 1.332.500

650 53.300 34.645.000

6 25 53.300 1.332.500

125 53.300 6.662.500 525 53.300 27.982.500

7 175 53.300 9.327.500 350 53.300 18.655.000

10 50 53.300 2.665.000 300 53.300 15.990.000

11 100 53.300 5.330.000 200 53.300 10.660.000

12 75 53.300 3.997.500 125 53.300 6.662.500

14 75 53.300 3.997.500 50 53.300 2.665.000

17 550 53.300 29.315.000 50 53.300 2.665.000

550 53.300 29.315.000

18 50 53.300 2.665.000

100 53.300 5.330.000 450 53.300 23.985.000

(38)

20 125 53.300 6.662.500 325 53.300 17.322.500

21 50 53.300 2.665.000 275 53.300 14.657.500

28 115 53.300 6.129.500 160 53.300 8.528.000

29 75 53.300 3.997.500 85 53.300 4.530.500

Total 1200 1330 85

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah

Barang Tersedia Dijual Februari 2016

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Feb 1 Persediaan Awal 85 53.300 4.530.500

2 Pembelian 450 53.300 23.985.000 12 Pembelian 500 53.300 26.650.000 22 Pembelian 500 53.300 26.650.000

Total Persediaan 1.535 81.815.500

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah Persediaan Akhir Februari 2016 FIFO

Tanggal Kuantitas Harga Jumlah Feb 22 185 53.300 9.860.500

Jumlah 185 9.860.500

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah Tabel 4.32

Penilaian Persediaan Dengan Metode FIFO Periode Februari 2016

Tanggal Pembelian Harga Pokok Penjualan Persediaan

Q P Jumlah Q P Jumlah Q P Jumlah

Feb 1 85 53.300 4.530.500

2 450 53.300 23.985.000 85 53.300 4.530.500

450 53.300 23.985.000

4 85 53.300 4.530.500

15 53.300 799.500 435 53.300 23.185.500

5 125 53.300 6.662.500 310 53.300 16.523.000

9 150 53.300 7.995.000 160 53.300 8.528.000

10 75 53.300 3.997.500 85 53.300 4.530.500

12 500 53.300 26.650.000 85 53.300 4.530.500

500 53.300 26.650.000

13 85 53.300 4.530.500

165 53.300 8.794.500 335 53.300 17.855.500

16 25 53.300 1.332.500 310 53.300 16.523.000

(39)

17 120 53.300 6.396.000 190 53.300 10.127.000

18 80 53.300 4.264.000 110 53.300 5.863.000

20 100 53.300 5.330.000 10 53.300 533.000

22 500 53.300 26.650.000 10 53.300 533.000

500 53.300 26.650.000

24 10 53.300 533.000

115 53.300 6.129.500 385 53.300 20.520.500

26 75 53.300 3.997.500 310 53.300 16.523.000

27 125 53.300 6.662.500 185 53.300 9.860.500

Total 1450 1350 185

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah

Barang Tersedia Dijual Maret 2016

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Mar 1 Persediaan Awal 185 53.300 9.860.500

4 Pembelian 650 53.300 34.645.000 18 Pembelian 500 53.300 26.650.000 28 Pembelian 250 53.300 13.325.000

Total Persediaan 1.585 84.480.500

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah Persediaan Akhir Maret 2016 FIFO

Tanggal Kuantitas Harga Jumlah Mar 28 235 53.300 12.525.500

Jumlah 235 12.525.500

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah Tabel 4.33

Penilaian Persediaan Dengan Metode FIFO Periode Maret 2016

Tanggal Pembelian Harga Pokok Penjualan Persediaan

Q P Jumlah Q P Jumlah Q P Jumlah

Mar 1 185 53.300 9.860.500

3 100 53.500 5.350.000 85 53.300 4.530.500

4 650 53.300 34.645.000 85 53.300 4.530.500

650 53.300 34.645.000

5 85 53.300 4.530.500

40 53.300 2.132.000 610 53.300 32.513.000

8 65 53.300 3.464.500 545 53.300 29.048.500

10 115 53.300 6.129.500 430 53.300 22.919.000

(40)

12 95 53.300 5.063.500 335 53.300 17.855.500

15 200 53.300 10.660.000 135 53.300 7.195.500

16 75 53.300 3.997.500 60 53.300 3.198.000

18 500 53.300 26.650.000 60 53.300 3.198.000

500 53.300 26.650.000

19 60 53.300 3.198.000

115 53.300 6.129.500 385 53.300 20.520.500

23 50 53.300 2.665.000 335 53.300 17.855.500

25 125 53.300 6.662.500 210 53.300 11.193.000

26 150 53.300 7.995.000 60 53.300 3.198.000

28 250 53.300 13.325.000 60 53.300 3.198.000

250 53.300 13.325.000

30 60 53.300 3.198.000

15 53.300 799.500 235 53.300 12.525.500

Total 1400 1350 235

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah

Barang Tersedia Dijual April 2016

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Apr 1 Persediaan Awal 235 53.300 12.525.500

5 Pembelian 550 53.300 29.315.000 18 Pembelian 500 53.300 26.650.000 25 Pembelian 450 53.300 23.985.000

Total Persediaan 1.735 92.475.500

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah Persediaan Akhir April 2016 FIFO

Tanggal Kuantitas Harga Jumlah Apr 25 210 53.300 11.193.000

Jumlah 210 11.193.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah Tabel 4.34

Penilaian Persediaan Dengan Metode FIFO Periode April 2016

Tanggal Pembelian Harga Pokok Penjualan Persediaan

Q P Jumlah Q P Jumlah Q P Jumlah

Apr 1 235 53.300 12.525.500

2 100 53.300 5.330.000 135 53.300 7.195.500

4 75 53.300 3.997.500 60 53.300 3.198.000

(41)

5 550 53.300 29.315.000 60 53.300 3.198.000 550 53.300 29.315.000

8 60 53.300 3.198.000

70 53.300 3.731.000 480 53.300 25.584.000

9 150 53.300 7.995.000 330 53.300 17.589.000

13 95 53.300 5.063.500 235 53.300 12.525.500

14 100 53.300 5.330.000 135 53.300 7.195.500

16 125 53.300 6.662.500 10 53.300 533.000

18 500 53.300 26.650.000 10 53.300 533.000

500 53.300 26.650.000

21 10 53.300 533.000

140 53.300 7.462.000 360 53.300 19.188.000

23 200 53.300 10.660.000 160 53.300 8.528.000

25 450 53.300 23.985.000 160 53.300 8.528.000

450 53.300 23.985.000

27 150 53.300 7.995.000 10 53.300 533.000

450 53.300 23.985.000

28 10 53.300 533.000

240 53.300 12.792.000 210 53.300 11.193.000

Total 1500 1525 210

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah

Barang Tersedia Dijual Mei 2016

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Mei 1 Persediaan Awal 210 53.300 11.193.000

7 Pembelian 500 53.300 26.650.000 16 Pembelian 650 53.300 34.645.000

Total Persediaan 1.360 72.488.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah Persediaan Akhir Mei 2016 FIFO

Tanggal Kuantitas Harga Jumlah Mei 16 85 53.300 4.530.500

Jumlah 85 4.530.500

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah

(42)

Tabel 4.35

Penilaian Persediaan Dengan Metode FIFO Periode Mei 2016

Tanggal Pembelian Harga Pokok Penjualan Persediaan

Q P Jumlah Q P Jumlah Q P Jumlah

Mei 1 210 53.300 11.193.000

3 50 53.300 2.665.000 160 53.300 8.528.000

6 50 53.300 2.665.000 110 53.300 5.863.000

7 500 53.300 26.650.000 110 53.300 5.863.000

500 53.300 26.650.000

9 110 53.300 5.863.000

65 53.300 3.464.500 435 53.300 23.185.500

10 115 53.300 6.129.500 320 53.300 17.056.000

13 95 53.300 5.063.500 225 53.300 11.992.500

14 120 53.300 6.396.000 105 53.300 5.596.500

16 650 53.300 34.645.000 105 53.300 5.596.500

650 53.300 34.645.000

18 105 53.300 5.596.500

30 53.300 1.599.000 620 53.300 33.046.000

21 175 53.300 9.327.500 445 53.300 23.718.500

25 75 53.300 3.997.500 370 53.300 19.721.000

27 160 53.300 8.528.000 210 53.300 11.193.000

28 125 53.300 6.662.500 85 53.300 4.530.500

Total 1150 1275 85

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah

Barang Tersedia Dijual Juni 2016

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Jun 1 Persediaan Awal 85 53.300 4.530.500

2 Pembelian 500 53.300 26.650.000 13 Pembelian 650 53.300 34.645.000 27 Pembelian 350 53.300 18.655.000

Total Persediaan 1.585 84.480.500

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah Persediaan Akhir Juni 2016 FIFO

Tanggal Kuantitas Harga Jumlah Jun 27 280 53.300 14.924.000

Jumlah 280 14.924.000 Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah

(43)

Tabel 4.36

Penilaian Persediaan Dengan Metode FIFO Periode Juni 2016

Tanggal Pembelian Harga Pokok Penjualan Persediaan

Q P Jumlah Q P Jumlah Q P Jumlah

Jun 1 85 53.300 4.530.500

2 500 53.300 26.650.000 85 53.300 4.530.500

500 53.300 26.650.000

4 85 53.300 4.530.500

115 53.300 6.129.500 385 53.300 20.520.500

7 125 53.300 6.662.500 260 53.300 13.858.000

8 65 53.300 3.464.500 195 53.300 10.393.500

11 115 53.300 6.129.500 80 53.300 4.264.000

13 650 53.300 34.645.000 80 53.300 4.264.000

650 53.300 34.645.000

15 80 53.300 4.264.000

70 53.300 3.731.000 580 53.300 30.914.000

18 125 53.300 6.662.500 455 53.300 24.251.500

22 50 53.300 2.665.000 405 53.300 21.586.500

24 150 53.300 7.995.000 255 53.300 13.591.500

25 200 53.300 10.660.000 55 53.300 2.931.500

27 350 53.300 18.655.000 55 53.300 2.931.500

350 53.300 18.655.000

28 55 53.300 2.931.500

70 53.300 3.731.000 280 53.300 14.924.000

Total 1500 1305 280

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah

Barang Tersedia Dijual Juli 2016

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Jul 1 Persediaan Awal 280 53.300 14.924.000

4 Pembelian 500 53.300 26.650.000 15 Pembelian 550 53.300 29.315.000 25 Pembelian 250 53.300 13.325.000

Total Persediaan 1.580 84.214.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah

(44)

Persediaan Akhir Juli 2016 FIFO Tanggal Kuantitas Harga Jumlah Jul 25 240 53.300 12.792.000

Jumlah 240 12.792.000 Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah

Tabel 4.37

Penilaian Persediaan Dengan Metode FIFO Periode Juli 2016

Tanggal Pembelian Harga Pokok Penjualan Persediaan

Q P Jumlah Q P Jumlah Q P Jumlah

Jul 1 280 53.300 14.924.000

2 100 53.300 5.330.000 180 53.300 9.594.000

4 500 53.300 26.650.000 180 53.300 9.594.000

500 53.300 26.650.000

6 125 53.300 6.662.500 55 53.300 2.931.500

500 53.300 26.650.000

9 55 53.300 2.931.500

145 53.300 7.728.500 355 53.300 18.921.500

11 75 53.300 3.997.500 280 53.300 14.924.000

14 200 53.300 10.660.000 80 53.300 4.264.000

15 550 53.300 29.315.000 80 53.300 4.264.000

550 53.300 29.315.000

16 80 53.300 4.264.000

45 53.300 2.398.500 505 53.300 26.916.500

20 50 53.300 2.665.000 455 53.300 24.251.500

23 250 53.300 13.325.000 205 53.300 10.926.500

27 100 53.300 5.330.000 105 53.300 5.596.500

25 250 53.300 13.325.000 105 53.300 5.596.500

250 53.300 13.325.000

28 105 53.300 5.596.500

10 53.300 533.000 240 53.300 12.792.000

Total 1300 1340 240

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah

(45)

Barang Tersedia Dijual Agustus 2016

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Agst 1 Persediaan Awal 240 53.300 12.792.000

4 Pembelian 500 53.300 26.650.000 18 Pembelian 550 53.300 29.315.000

Total Persediaan 1.290 68.757.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah Persediaan Akhir Agustus 2016 FIFO

Tanggal Kuantitas Harga Jumlah Agst 20 250 53.300 13.325.000

Jumlah 250 13.325.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah Tabel 4.38

Penilaian Persediaan Dengan Metode FIFO Periode Agustus 2016

Tanggal Pembelian Harga Pokok Penjualan Persediaan

Q P Jumlah Q P Jumlah Q P Jumlah

Agst 1 240 53.300 12.792.000

3 175 53.300 9.327.500 65 53.300 3.464.500

4 500 53.300 26.650.000 65 53.300 3.464.500

500 53.300 26.650.000

6 65 53.300 3.464.500

60 53.300 3.198.000 440 53.300 23.452.000

10 150 53.300 7.995.000 290 53.300 15.457.000

13 75 53.300 3.997.500 215 53.300 11.459.500

17 115 53.300 6.129.500 100 53.300 5.330.000

18 550 53.300 29.315.000 100 53.300 5.330.000

550 53.300 29.315.000

20 100 53.300 5.330.000 550 53.300 29.315.000

22 150 53.300 7.995.000 400 53.300 21.320.000

26 50 53.300 2.665.000 350 53.300 18.655.000

29 100 53.300 5.330.000 250 53.300 13.325.000

Total 1050 1040 250

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah

(46)

Barang Tersedia Dijual September 2016

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Sep 1 Persediaan Awal 250 53.300 13.325.000

5 Pembelian 550 53.300 29.315.000 20 Pembelian 650 53.300 34.645.000

Total Persediaan 1.450 77.285.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah Persediaan Akhir September 2016 FIFO Tanggal Kuantitas Harga Jumlah Sep 20 165 53.300 8.794.500

Jumlah 165 8.794.500

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah Tabel 4.39

Penilaian Persediaan Dengan Metode FIFO Periode September 2016

Tanggal Pembelian Harga Pokok Penjualan Persediaan

Q P Jumlah Q P Jumlah Q P Jumlah

Sep 1 250 53.300 13.325.000

3 150 53.300 7.995.000 100 53.300 5.330.000

5 550 53.300 29.315.000 100 53.300 5.330.000

550 53.300 29.315.000

7 75 53.300 3.997.500 25 53.300 1.332.500

550 53.300 29.315.000

10 25 53.300 1.332.500

75 53.300 3.997.500 475 53.300 25.317.500

14 150 53.300 7.995.000 325 53.300 17.322.500

16 120 53.300 6.396.000 205 53.300 10.926.500

17 200 53.300 10.660.000 5 53.300 266.500

20 650 53.300 34.645.000 5 53.300 266.500

650 53.300 34.645.000

21 5 53.300 266.500

145 53.300 7.728.500 505 53.300 26.916.500

22 100 53.300 5.330.000 405 53.300 21.586.500

24 75 53.300 3.997.500 330 53.300 17.589.000

27 115 53.300 6.129.500 215 53.300 11.459.500

30 50 53.300 2.665.000 165 53.300 8.794.500

Total 1200 1285 165

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah

(47)

Barang Tersedia Dijual Oktober 2016

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Okt 1 Persediaan Awal 165 53.300 8.794.500

5 Pembelian 550 53.300 29.315.000 20 Pembelian 500 53.300 26.650.000

Total Persediaan 1.215 64.759.500

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah Persediaan Akhir Oktober 2016 FIFO

Tanggal Kuantitas Harga Jumlah Okt 20 195 53.300 10.393.500

Jumlah 195 10.393.500

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah Tabel 4.40

Penilaian Persediaan Dengan Metode FIFO Periode Oktober 2016

Tanggal Pembelian Harga Pokok Penjualan Persediaan

Q P Jumlah Q P Jumlah Q P Jumlah

Okt 1 165 53.300 8.794.500

3 75 53.300 3.997.500 90 53.300 4.797.000

5 550 53.300 29.315.000 90 53.300 4.797.000

550 53.300 29.315.000

8 90 53.300 4.797.000

30 53.300 1.599.000 520 53.300 27.716.000

12 150 53.300 7.995.000 370 53.300 19.721.000

15 50 53.300 2.665.000 320 53.300 17.056.000

17 135 53.300 7.195.500 185 53.300 9.860.500

20 500 53.300 26.650.000 185 53.300 9.860.500

500 53.300 26.650.000

22 90 53.300 4.797.000 95 53.300 5.063.500

500 53.300 26.650.000

24 95 53.300 5.063.500

55 53.300 2.931.500 445 53.300 23.718.500

27 200 53.300 10.660.000 245 53.300 13.058.500

31 50 53.300 2.665.000 195 53.300 10.393.500

Total 1050 1020 195

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah

(48)

Barang Tersedia Dijual November 2016

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Nov 1 Persediaan Awal 195 53.300 10.393.500

5 Pembelian 600 54.200 32.520.000 19 Pembelian 750 54.200 40.650.000 Total Persediaan 1.545 83.563.500 Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah

Persediaan Akhir November 2016 FIFO Tanggal Kuantitas Harga Jumlah Nov 19 500 54.200 27.100.000

Jumlah 500 27.100.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah Tabel 4.41

Penilaian Persediaan Dengan Metode FIFO Periode November 2016

Tanggal Pembelian Harga Pokok Penjualan Persediaan

Q P Jumlah Q P Jumlah Q P Jumlah

Nov 1 195 53.300 10.393.500

2 120 53.300 6.396.000 75 53.300 3.997.500

5 600 54.200 32.520.000 75 53.300 3.997.500

600 54.200 32.520.000

8 50 53.300 2.665.000 25 53.300 1.332.500

600 54.200 32.520.000

11 25 53.300 1.332.500

90 54.200 4.878.000 510 54.200 27.642.000

12 175 54.200 9.485.000 335 54.200 18.157.000

16 120 54.200 6.504.000 215 54.200 11.653.000

18 150 54.200 8.130.000 65 54.200 3.523.000

19 750 54.200 40.650.000 65 54.200 3.523.000

750 54.200 40.650.000

21 65 54.200 3.523.000

10 54.200 542.000 740 54.200 40.108.000

24 50 54.200 2.710.000 690 54.200 37.398.000

26 80 54.200 4.336.000 610 54.200 33.062.000

29 50 54.200 2.710.000 560 54.200 30.352.000

30 60 54.200 3.252.000 500 54.200 27.100.000

Total 1350 1045 500

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah

(49)

Barang Tersedia Dijual Desember 2016

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga Jumlah Des 1 Persediaan Awal 500 54.200 27.100.000

7 Pembelian 650 54.700 35.555.000 18 Pembelian 400 55.300 22.120.000 21 Pembelian 550 55.300 30.415.000

Total Persediaan 2.100 115.190.000

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah Persediaan Akhir Desember 2016 FIFO Tanggal Kuantitas Harga Jumlah Des 21 195 55.300 10.783.500

Jumlah 195 10.783.500

Sumber: CV. Tirto Wening Kediri (2016), data diolah Tabel 4.42

Penilaian Persediaan Dengan Metode FIFO Periode Desemberber 2016

Tanggal Pembelian Harga Pokok Penjualan Persediaan

Q P Jumlah Q P Jumlah Q P Jumlah

Des 1 500 54.200 27.100.000

3 85 54.200 4.607.000 415 54.200 22.493.000

4 125 54.200 6.775.000 290 54.200 15.718.000

5 75 54.200 4.065.000 215 54.200 11.653.000

6 60 54.200 3.252.000 155 54.200 8.401.000

7 650 54.700 35.555.000 155 54.200 8.401.000

650 54.700 35.555.000

10 155 54.200 8.401.000

55 54.700 3.008.500 595 54.700 32.546.500

11 120 54.700 6.564.000 475 54.700 25.982.500

12 95 54.700 5.196.500 380 54.700 20.786.000

14 160 54.700 8.752.000 220 54.700 12.034.000

17 200 54.700 10.940.000 20 54.700 1.094.000

18 400 55.300 22.120.000 20 54.700 1.094.000

400 55.300 22.120.000

20 20 54.700 1.094.000

330 55.300 18.249.000 70 55.300 3.871.000

21 550 55.300 30.415.000 70 55.300 3.871.000

550 55.300 30.415.000

28 70 55.300 3.871.000

Gambar

Tabel 4.44  Laporan Neraca 2016  CV. Tirto Wening Kediri

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan dari penelitian yang dilakukan adalah untuk mengetahui perbandingan massa dan ukuran partikel biokoagulan (biji kelor) yang tepat terhadap jumlah air dalam proses

Dengan kata lain sosok manusia unggul adalah sosok mukmin yang memiliki ilmu yang dijanjikan Allah Swt untuk diunggulkan, karena manusia tidak akan menjadi sosok

Metode penelitian kuantitatif merupakan metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu,

Berdasarkan data ukuran tubuh tenaga kerja dan ukuran stasiun kerja (kursi, meja kerja dan monitor yang dipakai dalam bekerja) dapat dianalisa ada atau tidaknya kesesuaian

Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya

Seperti yang terlihat pada tabel (lampiran 5) terdapat perbedaan antara nilai tes awal dengan tes akhir pembelajar dokkai setelah belajar dengan menggunakan metode SQ3R

şikâyet eden milletlerin haleti ruhiye- lerine ehemmiyet vermiyerek kongrede tahakküm etmek, Avusturya ve Prusya ve Felemenk devletleri ile küçük A l­ manya

Perangkat lunak yang digunakan pada penelitian ini merupakan perangkat lunak yang di gunakan untuk memproses citra masukan yang hasilnya merupakan dapat mempresentasikan