RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMA N 1 Candimulyo Mata Pelajaran : PPKn
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Pelanggaran Hak Asasi Manusia dalam Perspektif Pancasila
Alokasi Waktu : 8 X 45 (4 Pertemuan)
A. Kompetensi Inti (KI)
KI. 1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI. 2 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI. 3 Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI. 4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan Metode sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) 1.1 Menghargai hak asasi manusia
berdasarkan perspektif pancasila sebagai anugerah Tuhan yang Maha Esa
1.1.1 Menghargai hak asasi manusia berdasarkan perspektif Pancasila sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
2.1 Bersikap peduli terhadap hak asasi manusia berdasarkan perspektif pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
2.1.1 Bersikap peduli terhadap hak asasi manusia berdasarkan perspektif Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
3.1 Menganalisis pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
3.1.1 Menganalisis factor penyebab pelanggaran hak asasi manusia dalam nilai-nilai Pancasila
4.1 Menyaji hasil analisis pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
4.1.1 Menyaji hasil analisis factor penyebab pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran pendekatan saintifik dengan model dan problem base learning peserta didik dapat bekerja mandiri, disiplin, bertanggung jawab dan jujur dalam Menghargai hak asasi manusia berdasarkan perspektif Pancasila sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa, Bersikap peduli terhadap hak asasi manusia berdasarkan perspektif Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, Menganalisis factor penyebab pelanggaran hak asasi manusia dalam nilai-nilai Pancasila, Menyaji hasil analisis factor penyebab pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif Pancasila .
D. Materi Pembelajaran Materi Reguler
a. Contoh kasus pelanggaran Hak Asasi Manusia b. Factor penyebab pelanggaran hak asasi manusia
E. Pendekatan/ Metode/ Model
1. Pendekatan : Saintific Learning
2. Model : Problem Based Learning
3. Metode : Ceramah, Penugasan, Diskusi (STAD)
F. Media / Alat dan Bahan Pembelajaran Media :
1. Worksheet atau lembar kerja (siswa) 2. lembar penilaian
3. video
4. Cetak: buku dan gambar.
5. Internet Alat/Bahan :
1. Penggaris, spidol, papan tulis 2. Laptop
3. LCD
G. Bahan dan Sumber Belajar
• Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Buku Guru Mata Pelajaran PPKn.
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
• Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Buku Siswa Mata Pelajaran PPKn.Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
• UUD 1945
• Sumber relevan lainnya
H. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan ke-3
PENDAHULUAN KEGIATAN/
SINTAK DISKRIPSI KEGIATAN WAKTU
Orientasi 1. Guru bersama peserta didik saling memberi dan menjawab salam serta menyampaikan kabarnya masing- masing.
2. Guru meminta salah satu peserta didik untuk memimpin do’a. (Religius, Disiplin PPK)
3. Guru mengecek kehadiran peserta didik (Disiplin PPK dan TPACK)
4. Guru meminta peserta didik menyiapkan diri untuk belajar dan bersikap disiplin dalam setiap kegiatan pembelajaran.
(PPK-Disiplin)
10 Menit
Apersepsi 1. Guru meminta peserta didik mengingat kembali materi yang lalu yaitu tentang hak asasi manusia
2. Guru menyampaikan apersepsi kepada peserta didik tentang materi hak asasi manusia (Communication-4C) 3. Guru bersama peserta didik bertanya jawab berkaitan
dengan hak asasi manusia
Motivasi 1. Guru menyampaikan apabila peserta didik mempelajari materi dengan baik, maka peserta didik dapat menguasai materi dan mengambil manfaatnya.
2. Guru bersama peserta didik menyanyikan lagu Indonesia Raya
Pemberian acuan
1. Guru menyampaikan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan itu melalui powerpoint
2. Guru menyampaikan KI, KD, IPK,Tujuan Pembelajaran dan Instrumen penilaian
3. Guru menyampaikan peseta didik pembelajaran yang akan di laksanakan serta menyampaikan kelompok dalam proses pembelajaran yang akan di laksanakan
KEGIATAN INTI KEGIATAN/
SINTAK DISKRIPSI KEGIATAN WAKTU
Orientasi Peserta Didik
kepada Masalah
1. Guru menayangkan video
https://www.youtube.com/watch?v=GSsDINbekJ0 (TPACK)
2. Peserta didik mengamati (HOTs) tayangkan video yang
50 Menit
disajikan
3. Peserta didik dan guru melakukan Tanya jawab tentang video yang sudah diamati (4C (Collaboration)
4. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru tentang materi hak asasi manusia
Mengorganis asikan peserta didik
1. Peserta didik dibagi kedalam kelompok- kelompok kecil yang beranggotakan 4-5 orang.
2. Peserta didik berdiskusi secara berkelompok untuk mencari dan mengumpulkan informasi terkait dengan tugas kelompok yang diberikan. (4C (Critical Thinking)
Membimbing penyelidikan individu dan kelompok
1. Peserta didik dengan dorongan guru untuk mengumpulkan informasi baik dari sumber buku lain maupun media online yang sesuai, untuk memecahkan masalah.
2. Peserta didik aktif dalam mencari dan mengumpulkan informasi dari berbagai sumber. (4C (Critical Thinking) 3. Guru sebagai fasilitator dalam kegiatan diskusi aktif
membimbing peserta didik dalam diskusi kelompok Mengembagk
an dan menyajikan
hasil karya
1. Peserta didik dalam setiap kelompok dengan bimbingan guru, menyajikan hasil diskusi secara bergantian dan anggota kelompok lain diminta mencermati hasil penyelesaian masalah kelompok penyaji (TPAK,4C (Collaboration)
2. Kelompok lain diberikan kesempatan bertanya atau memberikan tanggapan
3. Setiap kelompok saling bertukar informasi tentang materi yang di buat (4C(Comunication)
Menganalisa dan mengevaluasi
proses pemecahan
masalah
1. Peserta didik dipersilahkan untuk melengkapi dan menyempurnakan hasil diskusinya setelah mendapat tanggapan dari kelompok lain
2. Peserta didik membuat kesimpulan materi factor penyebab pelanggaran hak asasi manusia (4C ((Creativity)
PENUTUP KEGIATAN
/ SINTAK DESKRIPSI KEGIATAN Waktu
Rangkuman/
Simpulan
Guru bersama peserta didik menyimpulkan materi pembelajaraan.
10 Menit
Refleksi Guru merefleksikan pentingnya pemahaman terhadap factor penyebab pelanggaran hak asasi manusia dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia.
Feedback/
Balikan
Guru melakukan umpan balik/analisis kelebihan (hots) dan kekurangan kegiatan pembelajaran (Critical Thinking and Communication-4C 4.
Evaluasi Guru memberikan Tes Formatif untuk mengukur pengetahuan peserta didik tentang materi hak asasi manusia
Rencana tindak Lanjut
1. Guru Memberikan Tugas kepada peserta didik 2. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada
pertemuan berikutnya.
(RTL) 3. Pembelajaran dakhiri dengan doa dan salam penutup.(PPK)
H. Penilaian Hasil Pembelajaran 1. Sikap
a. Teknik penilaian : Observasi/pengamatan b. Bentuk : Catatan hasil observasi
c. Instrument : Jurnal
2. Pengetahuan
a. Teknik penilaian : Tes tulis b. Bentuk Instrumen : Uraian 3. Keterampilan
a. Teknik penilaian : Unjuk Kerja
b. Bentuk : Hasil diskusi
c. Instrument : LKPD
I. Kegiatan Remedial
Diberikan kepada peserta didik yang belum menguasai materi pelajaran dan belum mencapai kompetensi yang telah ditentukan. Bentuk yang dilakukan antara lain peserta didik secara terencana mempelajari buku teks pelajaran PPKn pada bagian tertentu yang belum dikuasainya. Guru menyediakan soal-soal latihan atau pertanyaan yang merujuk pada pemahaman kembali tentang isi buku teks PPKn Bab 2 Peserta didik diminta komitmennya untuk belajar secara disiplin dalam rangka memahami materi pelajaran yang belum dikuasainya. Guru kemudian mengadakan uji kompetensi kembali pada materi yang belum dikuasai peserta didik yang bersangkutan.
J. Pembelajaran Pengayaan
Kegiatan pengayaan diberikan kepada peserta didik yang telah menguasai materi pelajaran sesuai dengan indikator yang telah ditentukan. Bentuk yang dilakukan antara lain peserta didik diminta untuk mencari informasi materi relevan yang tingkat kompetensinya lebih tinggi dari kompetensi yang diharapkan dalam Bab 2. Selain itu peserta didik tersebut diminta menyampaikan atau mengumpulkan hasil informasi yang ditemukan.
Mengetahui, Candimulyo, 27 Juli 2022
Kepala SMAN Candimulyo, Guru Mapel,
Drs. Ismawanto . Denok Latifah, S.Pd
NIP 19670202 200012 1 001 NIP 19750313 201406 2 002
Lampiran 1 MATERI
Penyebab Pelanggaran Hak Asasi manusia
Dalam kehidupan sehari hari, kalian tentu sering mendengar dan melihat peristiwa seperti pembunuhan, penyiksaan dan sebagainya. Selain itu mungkin kalian juga melihat seorang ibuntega membuang bayinya sendiri, seorang asisten rumah tangga disiksa majikannya karena melakukan kesalahan, seorang siswa di buly teman temannya dan sebagainya.
Semua peristiwa itu merupakan peristiwa pelanggaran HAM.
Setiap manusia pasti empunyai hak asasi, akan tetapi hak asasi yang dimiliki manusia dibatasi oleh hak asasi manusia lainnya. Dengan demikian tidak ada seorangpun yang diperbolehkan melanggar hak asasi orang lain. Akantetatpi dalam kenyataannya manusia sering melakukan pelanggaran hak asasi orang lain.
Pelanggaran Hak Asasi Manusia disebabkan oleh factor factor berikut:
a. Faktor Internal, yaitudorongan untuk melakukan pelanggaran HAM yang berasal dari diri pelaku pelanggaran HAM, diantaranya sebagai berikut:
1. Sikap egois
Sikap egoisme yang dimiliki pelaku pelanggar HAM juga memiliki potensi menyebabkan terjadinya kasus pelanggaran HAM. Pelaku merasa bahwa kepentingannya adalah yang utama, sehingga dengan egois akan melakukan pelanggaran HAM.
2. Rendahnya kesadaran HAM
Salah satu faktor internal pelanggaran HAM adalah rendahnya tingkat kesadaran akan HAM. Banyak orang yang tidak terlalu memperhatikan perlindungan HAM, bahkan menganggap pelanggaran HAM adalah hal yang biasa asalkan kepentingannya tercapai.
3. Sikap tidak toleran
Faktor internal pelanggaran HAM selanjutnya adalah tingginya intoleransi. Di dalam negara yang beragam dan heterogen, adanya sikap intoleransi bisa jadi mengancam terwujudnya kestabilan nasional. Sikap intoleransi terhadap suatu ras, suku, atau agama tertentu dapat mengakibatkan pelanggaran HAM berupa diskriminasi atau yang lainnya.
4. Rasa ingin balas dendam
Faktor internal pelanggaran HAM lainnya adalah adanya rasa ingin balas dendam.
Berbagai tindak kriminal sering diawali karena rasa ingin balas dendam, tak terkecuali pada kasus pelanggaran HAM. Dendam membuat seseorang rela berbuat tindakan kriminal seperti pembunuhan atau penganiayaan, yang termasuk contoh kasus pelanggaran HAM
5. Kondisi psikologis pelanggar HAM
Faktor internal pelanggaran HAM sangat berkaitan dengan kondisi psikologis pelaku pelanggar HAM, apakah ia masih memiliki akal sehat atau memiliki
trauma atau mungkin dalam kondisi tidak stabil. Kondisi-kondisi itu rentan mengakibatkan terjadinya pelanggaran HAM.
b. Factor Eksternal, yaitu factor di luar diri manusia yang mendorong seseorang atau sekelompok orang melakukan pelanggaran HAM, diantaranya sebagai berikut :
1. Penyalahgunaan kekuasaan
Penyalahgunaan kekuasaan merupakan factor eksternal pelanggaran HAM yang perlu dipahami. Hal ini sering kali terjadi di dalam dunia pekerjaan atau pemerintahan. Contoh yang sering terjadi adalah korupsi, membiarkan pekerja bekerja lembur tanpa mendapatkan upah, melakukan kekerasan terhadap junior, dan lain sebagainya
2. Penyalahgunaan teknologi
Dilihat dari semakin berkembangnya dunia digital, maka ada sebagian orang menyalahgunakan teknologi untuk melakukan pelanggaran HAM, seperti melakukan pembobolan data pribadi, menghina orang lain di media sosial, menyebarkan informasi pribadi milik orang lain, dan semacamnya.
3. Kesenjangan ekonomi yang cukup tinggi
Saat pelaku merasa kekurangan ekonomi dan merasa kondisi ekonominya direndahkan, maka pelaku pelanggaran HAM akan melakukan tindak pidana seperti pemerasan, pencurian, korupsi dan semacamnya, yang juga bisa menghilangkan nyawa korbannya
4. Tidak ada sosialisasi HAM
Mengingat tidak semua masyarakat yang ada di Indonesia ini paham tentang HAM, karena pendidikan di negara ini belum merata ke semua daerah. Makanya sering terjadi pelanggaran HAM yang disebabkan karena kurangnya pemahaman akibat tidak adanya sosialisasi tentang HAM oleh pemerintah.
5. Lemahnya system hukum
Pelanggaran HAM semakin banyak terjadi karena lemahnya sistem hukum. Jika pemerintah tidak menegakkan aturan yang tegas mengenai pelanggaran HAM, maka pelaku pelanggaran HAM tidak akan pernah jera melakukan tindakan pidana ini, dan korbannya akan semakin banyak
Lampiran 3 1. Kisi-kisi Soal
Instrumen Penilaian Pertemuan 1
a) Sikap
1. Jurnal Penilaian Sikap Spiritual
a) Nama Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 Candimulyo b) Tahun Pelajaran : 2022/2023
c) Kelas/Semester : XI/ Semester 1
d) MataPelajaran : PPKn
No Waktu Nama Kejadian/
Perilaku
Butir Sikap
Sikap domina nPositif
/Negati Ketaatan beribadah Mengucap dan membalas salam Berdoa Sikap mengikuti kegiatan keagamaan f
2. Penilaian Sikap Sosial
1. Nama Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 Candimulyo
2. Tahun Pelajaran : 2022/2023
3. Kelas/Semester : XI/ Semester 1
4. MataPelajaran : PPKn
No Nama Siswa
Aspek Penilaian Perilaku
Jumlah
Skor Nilai
Nasionalisme Integritas Mandiri Gotong Royong Religius
1.
2.
3.
4.
5.
Keterangan:
Skor tiap aspek 1-4
Skor Maksimal = 20
N = Jumlah Skor X 100 =………
Skor Maksimal
b) Penilaian Pengetahuan b.1 Kisi-kisi Soal
Indikator Pencapaian Kompetensi
Teknik Penilaia
n
Bentu k Penilai
-an
HOTS /
LOTS Instrumen No Mengidentifikasi
factor penyebab pelanggaran HAM
Menelah upaya penanganan kasus pelanggaran hak asasi manusia
Tes tertulis
Tes tertulis
Uraian
Uraian
LOTS
HOTS
Bacalah teks soal (tersedia) dan
indentifikasik an makna kewajiban asasi manusia!
Bacalah teks soal kasus pelanggaran HAM!
1
2
b.2 Instrumen Soal
1. Bacalah teks berikut!
Akhir akhir ini kita sering dengar terjadinya berbagai kasus pelanggaran hak asasi manusia di Indonesia. Dari mulai kasus pelanggaran hak asasi ringan sampai terberat. Meskipun pemerintah sudah mengeluarkan berbagai upya untuk menangani pelanggaran hakasasi manusia namun masih saja terjadi kakus pelaggaran hak asasi manusia.
Berdasarkan teks tersebut,identifikasikan factor penyebab pelanggaran hak asasi manusia !
2. Perhatikan kasus pelanggaran HAM berikut ini.
Berikut ini merupakan kesaksian dari seorang ibu yang bernama Eupeka dari Porsea Sumatera Utara, yang kesaksiannya mungkin menggambarkan kegerahan dia atas tidak diperhatikan pelanggaran HAM yang menimpa dirinya dan tetangganya.
...Saya sedih melihat tetangga-tetangga meninggal akibat longsor, menderita penyakit kulit karena air tercemar limbah pabrik....
Selama empat tahun terakhir pabrik ditutup, kami dapat menghirup udara segar kembali, tanah kami menghasilkan panen yang baik.
Saya betul-betul tidak mengerti kenapa pemerintah mengizinkan pabrik beroperasi kembali? Apa mereka tidak cukup melihat bahwa kami sudah cukup menderita?
Setelah Anda membaca kesaksian Ibu Eupeka di atas, bagaimana tanggapan kalian mengenai hal-hal berikut:
a. Menurut analisis Anda, hak apa saja yang dilanggar?
b. Menurut Anda, pelanggaran HAM yang menimpa ibu Eupeka tergolong kedalam jenis pelanggaran ringan atau berat? Berikan alasannya.
c. Menurut Anda faktor apa yang menyebabkan terjadinya pelanggaran HAM tersebut?
d. Solusi seperti apa yang harus dilakukan untuk menyelesaikan permasalahan yang dialami oleh Ibu Eupeka dan tetangganya?
b.3 Kunci Jawaban dan Skor Penilaian Soal Pengetahuan
No Rambu-rambu Jawaban Skor
1 Factor Internal:
• Sikap egoism
• Rendahnya kesadaran HAM
• Kurangnya toleransi
• Kondisi psikologis pelanggar HAM
• Rasa balas dendam Faktor eksternal:
• Penyalahgunaan kekuasaan
• Penyalahgunaan teknologi
• Kesenjangan ekonomi
• Tidak ada sosialisasi HAM
• Lemahnya system hukum
50
3 • Hak yang dilanggar: hak hidup, hak mendapatkan air bersih, hak kesehatan, hak mendapatkan udara bersih, hak mendapatkan kenyamanan
• Hak asasi manusia ringan, karena tidak melibatkan aparat dan tidak bersifat sistematik
• Faktor egois, penyalahgunaan kekuasaan, ketidak tegasan aparat penegak hukum
50
Skor Maksimal 100
Nilai = (Skor Perolehan/ Skor Maksimal) x 100 .
c) Penilaian Keterampilan
c.1 Soal Penugasan/ Projek Indikator
Pencapaian Kompetensi
Teknik Penilaia
n
Bentu k Penilai
an
HOTS /
HOTS Instrumen No
Menganalisis HAM dalam nilai- nilai Pancasila
Mempresentasikan hasil simpulan yang telah disusun
Tes tertulis
Tes praktik
Uraian
Uraian
HOTS
HOTS
Buatlah laporan tentang kasus pelanggaran HAM dan factor
penyebabnya dalam
kehidupan sehari hari di lingkungan keluarga, masyarakt , bangsa dan negara
Presntasikanlah hasil peerjaan
1
2
c.3 Lembar Penilaian Presentasi
LEMBAR PENILAIAN PRESENTASI Mata Pelajaran : PKN
Kelas/Program : XI
Kompetensi : Mennganalisis Pelanggaran HAM dalam Perspektif Pancasila dalam kehidupan bernegara
N
o Nama Siswa
Kinerja Presentasi
Jml Skor
Nilai Presentasi Isi Laporan
Kelan caran
Keba hasaan
Keleng kapan
Kesesu aian
Kelo gisa
n
Siste matis 1. 1
2. 2 3.
4.
5.
Keterangan pengisian skor 4. Sangat tinggi
3. Tinggi 2. Cukup tinggi 1. Kurang
Nilai = Jumlah Skor Diperoleh / Skor Maksima (24) X100