CURRICULUM VITAE Nama : Drs. H. Muhammad Tawwaf, S.IP.M.Si
Tempat Tgl lahir :: Kuala Enok 8 November 1968
Alamat Rumah : Jl. Suka karya Komp. GRB Blok E/6 Tampan Pekanbaru Hp : 081365629219
Mobile : muh.tawwaf@yahoo.co.id
Achievement
1. Delegasi Pertukaran Pemuda Indonesia-Kanada. Th. 1993-1994 2. Pustakawan Teladan Se-Provinsi Riau Th. 2007
3. Pustakaan Berprestasi Terbaik Nasional Th. 2007
4. Pegawai Berprestasi di Lingkungan UIN Suska Riau Th. 2008
Profession
1. Pustakawan UIN suska Riau
2. Dosen Luar Biasa pada Pusat Bahasa UIN Suska Riau (Bahasa Inggris)
3. Dosen Luar Biasa pada Fakultas Ilmu Budaya Universitas Lancang Kuning Riau (Ilmu Perpustakaan) 4. Pembicara/Instruktur Daerah dan Nasional Bidang Kajian Perpustakaan
5. Konsultan Penerbitan Buku PT Erlangga Cabang Riau
6. Konsultan Beberapa Jenis perpustakaan Taman Baca Masyarakat /Kampung, dan Sekolah di Provinsi Riau
Professional Organizations
1. Pengurus Daerah Ikatan Pustawan Indoenesia Provinsi Riau (Ketua) th. 2010-2013 2. Pengurus Forum Riu Membaca (Litbang)
3. Tim Pengembangan Perpustakaan Provinsi Riau
International Conference
1. Congress of Southeast Asean Librarians, Hanoi Vietnam Th. 2009 2. International Conference on Academic Librarian, Hong Kong Th. 2010 3. World Library Information CongressI (IFLA), Singapore Th. 2013
Library Visit
1. Quebec Canada 11. German (Asia Africa University
2. Montreal, Canada (McGill University)
3. Kuala Lumpur Malaysia (UKM and IIUM) 12. Swiss 4. Singapura (National University Of Singapure and National Library of Singapure))
5. Hanoi, Vietnam (University Of Vietnam) 13. France 6. Bangkok, Thailand
7. Hong Kong (The Hong Kong Polytechnic University Student’s Union) 14. Belgium 8. Madinah Al-Munawwarah
KOMPETENSI GURU PUSTAKWAN
PERPUSTAKAAN SEKOLAH
MUHAMMAD TAWWAF
Pustakawan Madya
Disampaikan Pada Pelatihan Perpustakaan Sekolah dan Umum
Perpustakaan sekolah adalah perpustakaan
yang berada dalam suatu sekolah yang
kedudukan
dan
tanggunng
jawabnya
kepada kepala sekolah; yang melayani
sivitas
akademika
sekolah
yang
bersangkutan
Perpustakaan Sekolah :Perpustakaan yang
melayani siswa, guru dan karyawan dari
suatu sekolah tertentu
Perpustakaan Sekolah didirikan untuk
menunjang pencapaian tujuan sekolah,
yaitu pendidikan dan pengajaran seperti
digariskan dalam kurikulum sekolah.
Undang-Undang dan Peraturan Menteri tentang
Perpustakaan Sekolah
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
2. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 25 Tahun 2008 Tentang Standar Tenaga Perpustakaan Sekolah/Madrasah
3. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru
4. Standar Nasional Perpustakaan Nomor 007 Tahun 2011 tentang Perpustakaan Sekolah Dasar/ Madrasah Ibtidaiyah
5. Standar Nasional Perpustakaan Nomor 008 Tahun 2011 tentang Perpustakaan Sekolah Menengah Pertama/ MadrasahTsanawiyah
6. Standar Nasional Perpustakaan Nomor 009 Tahun 2011 tentang Perpustakaan Sekolah Menengah Atas/ Madrasah Aliyah
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 24 Tahun 2007 Tentang Standar Sarana dan Prasarana untuk SD/ MI, SMP/MTs, dan SMA/MA
8. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2007 Tentang Perpustakaan
d. Kepala perpustakaan satuan pendidikan dengan beban kerja sesuai dengan beban kerja kepala perpustakaan satuan pendidikan;
3. Guru pemegang sertifikat pendidik yang
memenuhi ketentuan sebagaimana
dimaksud pada ayat (1)kecuali huruf c berhak memperoleh tunjangan profesijika mendapat tugas tambahan sebagai
3. Guru pemegang sertifikat pendidik yang memenuhi ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)kecuali huruf c berhak memperoleh tunjangan profesijika mendapat tugas tambahan sebagai
BAB III HAK
Bagian Kesatu Tunjangan Profesi
Pasal 15
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 74 TAHUN 2008
Undang-Undang Nomor 43 Tahun
2007, Pasal 23, tentang
Perpustakaan ;
Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007, Pasal 23, tentang
Perpustakaan ;
Perpustakaan sekolah/madrasah mengembangkan koleksi lain yang dilaksanakan di lingkungan satuan pendidikan bersangkutan.
Perpustakaan sekolah/madrasah wajib memiliki koleksi buku teks pelajaran yang ditetapkan sebagaimana buku teks wajib pada satuan pendidikan bersangkutan dalam jumlah yang mencukupi untuk melayani semua peserta didik dan pendidik.
Perpustakaan sekolah/madrasah mengembangkan layanan perpustakaan berbasis teknologi dan komunikasi.
Hasil Penelitian
Hasil Penelitian
Guru-guru sendiri jarang mengunjungi
perpustakaan, dan kurang tahu isinya
Guru-guru sendiri jarang mengunjungi
perpustakaan, dan kurang tahu isinya
Jelas, guru-guru tidak dapat minta
siswa-siswi mencari informasi di perpustakaan di luar jam kelas karena perpustakaannya tidak buka.
Guru-guru tidak secara rutin menyuruh siswa-siswi dalam jam kelas ke perpustakaan untuk tugas, mencari informasi atau solusi sendiri
Perpustakaan hanya buka pada jam kelas
(paling tambah 15 menit).
Biasanya tidak ada siswa-siswi di dalam perpustakaan
Seringkali pengelola perpustakaan
adalah guru yang juga jarang ada di
perpustakaan.
Pada
umum,
pengelola
perpustakaan kelihatannya tidak
mempromosikan perpustakaannya
(atau berjuang untuk meningkatkan
minat baca) secara aktif dan kreatif.
Lingkungan
sekolah
(termasuk
PROFESI
KOMPETENSI KOMPETENSI
PROFESIONA L
SERTIFIKAS I
Kompetensi Manajerial
Kompetensi Pengelolaan Informasi
Kompetensi Kependidikan
Kompetensi Kepribadian
Kompetensi Sosial dan
Kompetensi Pengembangan Profesi
13
pengguna Waktu yang
dihabiskan untuk
mencari
waktu respon sistem + waktu berpikir x jumlah aktivitas.
Task complexity = jumlah aktivitas yang harus dilakukan untuk
Pusat Penelitian sederhana yang memungkinkan para siswa mengembangkan kreativitas dan imajinasinya
Perpustakaan dapat dijadikan sebagai semacam laboratorium yang sesuai dengan tujuan didalam kurikulum
Pusat membaca buku-buku yang bersifat rekreatif dan mengisi waktu luang (buku-buku hiburan)
Perpustakaan Soeman HS Pekanbaru
Perpustakaan
Sekolah
semestinya menjadi bagian
integral
dari
sistem
pembelajaran,
bukan
lagi
menjadi ‘pelengkap’ saja bagi
keberadaan sebuah sekolah”.
Perpustakaan Sekolah
tidak hanya sebatas
penyimpanan buku
paket pelajaran saja,
tapi harus mampu
menyajikan alternatif
sumber ilmu yang
GURU
MEMANFAATKAN PERPUSTAKAAN
SEBAGAI UPAYA MEMBANGUN
GURU
MEMANFAATKAN PERPUSTAKAAN SEBAGAI UPAYA MEMBANGUN
Ayooo anak-anak!!! Coba cari jawaban
Huuup!!!Coba dari dulu kita
disuruh ke perpustakaan???
?
Huuup!!!Coba dari dulu kita
disuruh ke perpustakaan???
Kualitas pendidikan suatu sekolah amat tergantung pada kualitas
perpustakaannya. Kenyataan
menunjukkan bahwa hampir semua sekolah yang memiliki reputasi baik, memiliki perpustakaan yang baik pula