• Tidak ada hasil yang ditemukan

2. Ghaitsa Rizka Myatkhan 21100110120043 2017 BAB I Pendahuluan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "2. Ghaitsa Rizka Myatkhan 21100110120043 2017 BAB I Pendahuluan"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kawasan delta merupakan salah satu sasaran eksplorasi dalam industri sumber daya energi. Endapan delta purba menyimpan hampir sebagian besar batubara yang terdapat di seluruh dunia, serta menjadi lapangan minyak yang sangat baik karena memenuhi hampir semua persyaratan penting dalam sistem perminyakan (petroleum system) (Selley, 1977). Material yang terdapat dalam batubara berpotensi sebagai calon batuan sumber minyak bumi (source rock), serta lapisan pasir tebal yang menjadi ciri khas sungai teranyam (braided stream) seringkali diunggulkan sebagai batuan penyimpan (reservoir), yang tentu saja lengkap dengan lapisan batuan impermeabel seperti batulempung yang akan berperan sebagai batuan penutup (seal) dari suatu sistem perminyakan.

Delta Mahakam merupakan contoh delta moderen yang sering kali dijadikan objek kajian studi geologi, dikarenakan memiliki model delta yang mendekati ideal, salah satunya terdapat dalam paper yang ditulis oleh Fisk (1966), Coleman & Gagliano (1965), Kolb & Van Lopik (1966) dan Gould (1970). Delta Wedung merupakan hilir dari sungai Wulan yang berlokasi di kabupaten Demak. Delta Wedung memiliki karakteristik yang hampir sama dengan delta Mahakam yaitu terbentuk oleh dominasi pengaruh sungai (river dominated delta).

(2)

2 1.2 Rumusan Masalah

Tugas akhir ini meneliti material sedimen yang terdapat pada delta Wedung dengan melakukan pengambilan sampel di sekitar lokasi penelitian. Setelah itu sampel dilakukan analisis petrografi dan analisis mineral berat. Permasalahan yang diangkat pada penelitian ini adalah :

a. Apa jenis batuan asal (provenance) dari material sedimen pembentuk delta Wedung?

b. Bagaimana proses pembentukan delta Wedung?

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian 1.3.1 Maksud

Maksud dari penelitian tugas akhir ini adalah :

 Melakukan pengambilan sampel pada daerah penelitian.

 Melakukan analisis petrografi dan analisis mineral pada batuan.

 Melakukan pemetaan geologi daerah sekitar penelitian.

1.3.2 Tujuan

Tujuan dari penelitian tuags akhir ini adalah :

 Mengetahui batuan asal (provenance) dari material sedimen pada

daerah penelitian.

 Mengetahui proses pembentukan delta dan jenis delta pada daerah

penelitian.

1.4 Batasan Masalah

Permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian tugas akhir ini meliputi :

a. Penentuan batuan asal (provenance) berdasarkan komposisi dan mineral butir dari sampel yang diambil pada beberapa titik di lokasi penelitian. b. Penentuan jenis delta bedasarkan proses geologi seperti proses sedimentasi

(3)

3 1.5 Manfaat Penelitian

Manfaat yang diperoleh dari penelitian yang dilakukan adalah untuk mengetahui jenis atau tipe delta serta batuan asal material sedimen yang terdapat pada daerah penelitian.

1.6 Sistematika Penulisan

Adapun sistematika penulisan pada Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut :

1.6.1 Bab I Pendahuluan

Adapun isi dari bab I ini adalah sebagai berikut : 1. Latar Belakang

Meliputi penjelasan latar belakang dasar dilaksanakannya penelitian tugas akhir ini.

2. Rumusan Masalah

Meliputi perumusan masalah yang diambil pada penelitian. 3. Batasan Masalah

Meliputi penjelasan batasan-batasan masalah dalam pelaksanaan penelitian.

4. Tujuan Penelitian

Meliputi penjelasan tujuan dilakukannya penelitian tugas akhir. 5. Manfaat Penelitian.

Meliputi penjelasan manfaat dari hasil penelitian tugas akhir. 6. Sistematika Penulisan

Meliputi urutan penulisan dan pengerjaan penelitian sampai penyusunan laporan penelitian tugas akhir.

1.6.2 Bab II Dasar Teori dan Kajian Pustaka

Meliputi teori-teori dasar dan kajian-kajian penunjang yang berhubungan dalam penelitian Tugas Akhir. Pada bab ini diuraikan mengenai :

1. Geologi Regional Daerah Penelitian 2. Pengertian Delta

3. Penginderaan Jauh

(4)

4 5. Mekanisme Transportasi Sedimen

6. Batuan Asal (Provenance) 1.6.3 Bab III Metodologi

Meliputi metode-metode yang digunakan dalam penelitian baik metode dalam lapangan maupun analisa, tahapan penelitian.

1.6.4 Bab IV Hasil dan Pembahasan

Pada bab ini berisi pengolahan data dan pembahasan data laporan Tugas Akhir yang meliputi :

1. Geologi Daerah Penelitian

2. Analisa Batuan Asal Menggunakan Pengamatan Petrografi 3. Pembahasan

1.6.5 Bab V Kesimpulan dan Saran

Meliputi kesimpulan-kesimpulan yang didapatkan dari hasil analisa dan pembahasan serta saran-saran yang bersifat membangun terhadap penelitian selanjutnya.

1.6.6 Daftar Pustaka

Berisi daftar-daftar referensi acuan yang digunakan dalam menyelesaikan penelitian tugas akhir ini.

1.6.7 Lampiran

Referensi

Dokumen terkait

Tipe suatu pasir akan menjadi sulit untuk ditentukan apabila pasir itu mengandung material yang asal-usulnya beragam, misalnya pasir yang mengandung material piroklastik

Berdasarkan hal tersebut maka perlu dikaji lebih lanjut batuan asal/ protolith , derajat/fasies metamorfisme dan juga setting tektonik dari batuan metamorf Formasi

2018 dengan metode Regresi Logistik dan Naïve Bayes Classifier ialah faktor-faktor yang signifikan mempengaruhi lama studi mahasiswa antara lain Jenis Kelamin perempuan, Asal Daerah

Perairan Pesisir Kampung Bugis Kota Tanjungpinang Akumulasi sampah laut sampah plastik Mikroplastik di sedimen Komposisi dan kepadatan mikroplastik di setiap tipe sedimen

Manfaat Manfaat penelitian ini dapat dijadikan referensi dan informasi untuk penelitian yang berkelanjutan mengenai pola transpor sedimen diperairan di sekitar reklamasi sehingga

Manfaat Manfaat dari penelitian ini diharapkan mampu memberi kontribusi untuk perkembangan ilmu pengetahuan mengenai cadangan karbon tegakan dan sedimen pada ekosistem mangrove di

Mengidentifikasi faktor penguat / reinforcing factor dukungan keluarga kunjungan nifas di Klinik As-Syifa Husada Poncokusumo 1.4 Manfaat 1.4.1 Manfaat Teoritis Diharapkan hasil

Dokumen ini membahas perbedaan antara batuan sedimen klastik dan non-klastik berdasarkan asal material penyusun dan proses pelapukan yang