BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pengembangan usaha mikro ini sangat membantu mengatasi masalah pengangguran mengingat fenomena saat ini susahnya mencari pekerjaan formal,
sehingga warga sekitar lebih memilih berwirausaha sebagai mata pencaharian.Saat ini UMKM di Indonesia per tahunnya mengalami pertumbuhan jumlah yang sangat pesat
dengan penyerapan tenaga kerja mencapai lebih dari 90% dari total tenaga kerja di Indonesia dengan didominasi oleh anak muda dan wanita. Usaha mikro mempunyai peran yang sangat strategis dalam pengembangan ekonomi nasional, efek yang
bersifat usaha rakyat dimaksud berperan penting dalam pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja juga berperan dalam mendistribusikan hasil pembangunan.
(sumber: https://infoukm.wordpress.com).
Usaha mikro digolongkan dalam sektor informal yang mencakup berbagai macam kegiatan di bidang usaha antara lain: usaha perdagangan seperti pedagang
keliling atau pedagang kaki lima. Demikian pula di bidang jasa misalnya jasa angkutan. Sektor informal ini terutama melayani kebutuhan golongan ekonomi
rendah, yang sebagian besar berpusat pada penyediaan kebutuhan pokok bagi golongan berpenghasilan rendah. Menurut Suryana (2010:2) Kewirausahaan adalah kemampuan kreatif dan inovatif yang dijadikan dasar, kiat dan sumber daya untuk
menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda melalui pemikiran kreatif dan tindakan inovatif demi terciptanya peluang.
Untuk memulai dan menjalankan usaha dengan baik pada dasarnya seorang wirausaha harus memiliki bekal pengetahuan tentang kewirausahaan. Selain itu
wirausahawan harus memiliki jiwa/karakteristik yang seharusnya dimiliki oleh seorang wirausaha. Karena hal itu menjadi salah satu pendorong wirausahawan untuk mencapai keberhasilan usahanya. Noor (2007:397) mengemukakan bahwa
“Keberhasilan usaha pada hakikatnya adalah keberhasilan dari bisnis mencapai tujuannya, suatu bisnis dikatakan berhasil bila mendapat laba karena laba adalah
tujuan dari seseorang melakukan bisnis”.
Keberhasilan usaha dapat diindikasikan dalam lima hal yaitu jumlah penjualan meningkat, hasil produksi meningkat, keuntungan atau profit bertambah,
perkembangan dan pertumbuhan usaha berkembang cepat dan memuaskan. Ukuran keberhasilan usaha yaitu mampu memberikan kepuasan kepada pelanggan.Semakin
banyak pelanggan yang menerima produk atau jasa yang ditawarkan, maka mereka semakin puas, dan ini berarti strategi yang dijalankan sudah cukup berhasil.Ukuran mampu meraih pelanggan sebanyak mungkin hanya merupakan salah satu ukuran
bahwa strategi yang dijalankan sudah cukup baik.Masih ada lagi ukuran lainnya, misalnya tingkat laba yang diperoleh dan lain sebagainya (Kasmir, 2006: 172).
Karakteristik seorang wirausaha pada umumnya dapat dilihat pada saat berkomunikasi dalam rangka mengumumkan informasi maupun pada waktu
menjalankan usaha dan menjalin hubungan dengan para relasi bisnis. Untuk itu, dalam menjalin hubungan bisnis dengan seseorang diharuskan mengetahui
karakteristiknya. Karena menjalin hubungan bisnis dengan seseorang yang karakternya tidak baik dapat mengakibatkan kerugian bagi diri sendiri. Sikap atau karakteristik wirausaha merupakan bagian penting dalam kewirausahaan.
Karakteristik wirausaha akan menentukan keberhasilan dalam menjalankan dan mengembangkan usaha.
Menurut Winardi (2008:234) Inovasi merupakan sesuatu hal yang baru, misalnya ide baru, teori baru, hipotesis baru, sebuah gaya penulisan yang baru, atau sebuah metode baru untuk suatu organisasi. Inovasi merupakan salah satu faktor penting
dalam menjalankan sebuah usaha kuliner, dengan inovasi lahir sebuah produk baru yang berbeda dengan para pesaing yang nantinya menarik minat konsumen untuk
membeli/menggunakan produk/jasa yang ditawarkan. Konsumen mulai berminat terhadap suatu barang atau jasa sehingga terdorong untuk mencari informasi lebih mengenai barang atau jasa tersebut dikarenakan berbagai hal seperti kualitas
pelayanan yang baik yang dimiliki sebuah usaha dan inovasi dalam usaha tersebut, yang berhubungan erat dengan penciptaan produk baru atau pengembangan terhadap
banyak orang merupakan hal yang istimewa dan banyak dicari-cari apabila produk tersebut punya inovasi dan kreativitas berbeda dari pesaing yang lain.
Berdasarkan survey yang di lakukan peneliti terhadap 10 orang konsumen di Kuliner Puja Sera Binjai mengatakan telah menghabiskan waktunya kurang lebih 2
jam untuk makan dan minum di Kuliner Puja Sera Binjai. Berdasarkan prasurvey Kuliner Puja Sera Binjai yang terletak di jalan Gatot Subroto Binjai, Kuliner Puja Sera Binjai mulai dikenal sejak dari tahun 2014 karena dengan karakteristik
wirausaha yang baik dan menuangkan inovasi dalam membuat menu dan cita rasa sehingga kuliner ini cukup menarik perhatian di semua kalangan.
Kota Binjai adalah salah satu tempat yang banyak orang berwirusaha dalam bidang kuliner. Kuliner Puja Sera Binjai menyediakan berbagai makanan dan minuman dengan harga yang terjangkau. Inovasi yang di lakukan Kuliner Puja Sera
Binjai dalam menciptakan suatu rasa yang baru, dan menggunakan kreativitas untuk menjadikan makanan dan minuman yang menarik minat konsumen untuk membeli
kembali seperti kopi dengan berbagai varian rasa dan berbagai jenis makanan yang juga yang banyak dijual di kuliner Puja Sera Binjai.
Inovasi yang di lakukan Kuliner Puja Sera Binjai dalam menciptakan suatu rasa
yang baru, dan menggunakan kreativitas untuk menjadikan makanan dan minuman yang menarik minat konsumen untuk membeli kembali seperti kopi dengan berbagai
Permintaan konsumen yang semakin banyak untuk melakukan pembelian secara terus menurus dan mengedepankan tempat yang nyaman, membuat Kuliner
Puja Sera Binjai memberikan berbagai fasilitas seperti tersedianya wifi dan toilet yang bersih. Adapun menu minuman dan makanan yang ditawarkan dengan
paket-paket murah Kuliner Puja Sera Binjai, seperti nasi ayam penyet dan minuman dengan harga paket yang terjangkau, nasi goreng spesial, mie goreng, dan masih banyak paket makan, minum murah lainnya.
Kuliner Puja Sera Binjai sering ramai pada saat weekend atau akhir pekan mengingat tempatnya yang nyaman dan produk-produk yang ditawarkan dengan
harga terjangku. Di waktu akhir pekan kuliner Puja Sera Binjai menjadi tempat yang sangat ramai dan banyak dikunjungi banyak kalangan usia dan terkadang tidak mendapat tempat duduk. Hal ini disebabkan karena kuliner Binjai sudah dianggap
menjadi destinasi favorit wisata kuliner Binjai.. Karyawan-karyawan di Kuliner Puja Sera Binjai juga memberikan perhatian kepada konsumen yang tidak mendapatkan
tempat duduk dengan tetap melayani mereka agar tetap sabar. Kuliner Puja Sera Binjai mempunyai inovasi yang bagus terhadap produk yang ditawarkan tetapi dari segi pelayanan tidak selamanya karyawan mampu melayani dengan cepat para
konsumen karena jumlah karyawan hanya sedikit dibanding para pengunjung yang datang di Kuliner Puja Sera Binjai yang terkadang terjadi miss communication
Tabel 1.1
Kuisioner Prasurvey Karakteristik Wirausaha pada Kuliner Puja Sera Binjai
No. Pernyataan SS S RG TS STS
1. Waktu luang yang tersedia selalu saya gunakan untuk
meningkatkanketerampilan dengan cara belajar 2. Saya berani mengambil resiko apabila terjadi
kerugian dalam berusaha
3. Saya mampu mengelola usaha dengan baik 4. Saya ingin memiliki kemampuan berkomunikasi
dengan mitra bisnis
Tabel 1.2
Kuisioner Prasurvey Inovasi pada Kuliner Puja Sera Binjai
No. Pernyataan SS S KS TS STS
1 Saya melihat pemilik Kuliner di Kuliner Puja Sera Binjai mampu menerapkan solusi inovatif untuk mengembangkan usaha
2 Saya melihat kuliner di Kuliner Puja Sera Binjai dapat menciptakan minuman-minuman dengan inovasi baru
3 Saya melihat produk yang berbeda dengan yang sudah ada
4 Kuliner di Puja Sera Binjai
menggunakan sistem distribusi yang lebih praktis daripada sebelumnya 5 Kuliner di Puja Sera Binjai memiliki
inovasi pelayan yang berbeda dari para pesaing
Oleh karena itu, peneliti ingin melakukan studi penelitian untuk mengetahui bagaimana pengaruh karakteristik kewirausahaan dan inovasi terhadap tingkat keberhasilan usaha dalam sektor usaha mikro/kecil di wilayah Puja Sera Binjai ini
Terhadap Keberhasilan Usaha: Studi Pada Usaha Kecil Menengah Kuliner Puja Sera Binjai”.
1.2 Perumusan Masalah
Permasalahan yang ingin dibahas berdasarkan latar belakang penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut:
“Apakah karakterisitik wirausaha dan inovasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap keberhasilan usaha pada Kuliner Puja Sera Binjai?”
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan dalam penelitian ini adalah :
Mengetahui dan menganalisis pengaruh karakteristik wirausaha dan inovasi berpengaruh terhadap keberhasilan usaha pada Kuliner Puja Sera Binjai.
1.4 Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi manfaat sebagai berikut:
a. Bagi Wirausahawan
Memberikan tambahan informasi dan wawasan serta memberikan masukan bagi para wirausahawan agar dapat mengembangkan usahanya.
b. Bagi Peneliti
Memberikan kesempatan bagi peneliti untuk menerapkan teori yang telah
diperoleh di bangku kuliah dan menambah wawasan peneliti serta mengetahui pentingnya menerapkan faktor karaketrisitik wirausaha terhadap keberhasilan usaha.
Penelitian ini dapat dilakukan sebagai bahan referensi yang nantinya akan
memberikan perbandingan dalam melakukan penelitian pada bidang yang sama