Silabus Mata Kuliah (8). doc

(1)

Mata Kuliah/Kode

: Logika Informatika

Bobot SKS/Semester : 2 SKS / Semester 1

Prasyarat

:

Standar Kompetensi :

1. Mahasiswa mampu mengidentifikasikan logika proposisional.

2. Mahasiswa mampu mengkonstruksikan operasi – operasi pembuktian pada logika proposisional

3. Mahasiswa mampu mengkonstruksikan inferensi pada logika proposisional

4. Mahasiswa mengenal logika predikat

Referensi

:

1. F. Soesianto dan Djoni Dwijono, Logika matematika untuk ilmu komputer, 2010, Penerbit ANDI

No. Kompetensi Dasar Indikator Pokok Materi Pengalaman Belajar/Kegiatan Belajar

Sumber Belajar/Media/

Alat

Alokasi Waktu Penilaian

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Menafsirkan materi perkuliahan, metode pembelajaran, teknik penilaian.

- Mahasiswa mencatat materi perkuliahan.

- Mahasiswa mampu mengu-raikan metode pembelajaran logika informatika

- Mahasiswa dapat menguraikan teknik penilaian

- Silabus dan RPP - Mahasiswa berdikusi tentang materi, metode perkuliahan, serta formula pe-nilaian

- Silabus dan RPP

1x50 menit

-2 Menyimpulkan pengertian, jenis dan manfaat logika.

- Mahasiswa dapat menyebutkan pengertian logika.

- Mahasiswa dapat membangun argument dan menelaah validi-tas argumen.

- Mahasiswa mampu mengu-raikan jenis logika.

- Argumen

- Validitas Argumen

- Jenis – jenis logika

- Mahasiswa menyusun argumen serta menelusuri validitas argumen yang dibuat.

- Mahasiswa menyebutkan jenis – jenis logika.

- Buku Logika Matematika untuk Ilmu Komputer

(2)

-Alat 3 Menyusun logika formal dan

validitas argumen lanjutan

- Mahasiswa mampu menjelaskan bentuk logika formal serta kaidah dasar logika

- Mahasiswa dapat menyusun sil-ogisme sebagai bentuk argu-ment yang valid.

- Argumen lanjutan

- Proposisi

- Bentuk silogisme

- Membuat logika proposisi

- Membedakan argument dengan logika proposisi

- Membuat silogisme

- Komputer dan contoh logika

1 x 50 menit lisan

4 Menjelaskan konsep tabel kebenaran - Mahasiswa dapat menggunakan aturan tabel kebenaran.

- Mahasiswa mampu menerapkan operator logika dalam tabel kebenaran

- Mahasiswa dapat menggunakan kebalikan dari operator logika dalam aturan tabel kebenaran

- Tabel kebenaran

- Operator logika

 Konjungsi

 Disjungsi

 Negasi

 Implikasi

 Biimplikasi

- Kebalikan operator logika

 Nand

 Nor

 Xor

- Membuat tabel kebenaran dan meng-operasikan ekspresi

- Menggunakan operator logika dalam tabel kebenaran

- Buku dan lembar kerja mahasiswa

2 x 50 menit Tulisan

5 Menyusun proposisi majemuk - Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian proposisi majemuk

- Mahasiswa menguraikan man-faat skema

- Mahasiswa dapat menyusun urutan operasi operator logika

- Mahasiswa mampu memecah proposisi majemuk kedalam fully parenthesized expressions

- Ekspresi logika

- Skema

- Analisis proposisi maje-muk

- Aturan pengurutan

- Membuat skema dari proposisi maje-muk

- Memecah proposisi majemuk kedalam fpe

(3)

Alat 6 Menerapkan tautology dalam logika

proposisi

- Mahasiswa dapat menilai ek-spresi logika melalui tabel kebe-naran

- Mahasiswa mampu membuk-tikan validitas argument dengan tabel kebenaran

- Mahasiswa mampu mengidenti-fikasi validitas argument yang tautology, kontradiksi dan conti-gent

- Evaluasi validitas argument

- Tautology

- Kontradiksi

- Contigent

- Pemanfaatan tautology

- Membuktikan validitas ekspresi logika apakah tautology, kontradiksi atau contigent.

- Membedakan implikasi logis dan ekuivalensi logis.

7 Mengenal konsep ekuivalensi logis - Mahasiswa mampu membuk-tikan ekuivalensi logis.

- Mahasiswa mampu membuk-tikan sifat komutatif dan atau asosiatif dari ekuivalensi logis.

- Mahasiswa menghafal hukum – hukum logika

- Ekuivalensi logis

- Komutatif

- Asosiatif

- Hukum – hukum logika

- Membutikan ekuivalensi logis dari 2 buah atau lebih ekspresi logika.

- Membuktikan sifat komutatif dan asosiatif dari ekuivalensi logis.

8 Menerapkan penyederhanaan ekspresi logika

- Mahasiswa mampu menggu-nakan hukum logika untuk menyederhanakan ekspresi logika

- Operasi penyederhanaan

- Mereduksi implikasi dan biimplikasi.

- Operasi dasar logika

- Menyederhanakan ekspresi logika menggunakan hukum logika

(4)

Alat 9 Menerapkan strategi pembalikan

untuk mengetahui konsistensi ekspresi

- Mahasiswa mampu menggu-nakan strategi pembalikan untuk membuktikan konsistensi ek-spresi

- Mahasiswa mampu menggu-nakan strategi pembalikan untuk membuktikan validitas argumen

- Mahasiswa mampu menggu-nakan teknik model

- Konsistensi ekspresi logika

- Operasi strategi pemba-likan

- Model dan countermodel

- Menggunakan strategi pembalikan un-tuk mengetahui konsistensi ekspresi.

- Menggunakan teknik model untuk mengevaluasi konsistensi ekspresi

10 Menggunakan tablo semantic sebagai alternatif pembuktian konsistensi

- Mahasiswa mampu menggu-nakan tablo semantic untuk membutikan konsistensi ek-spresi.

- Mahasiswa mampu menggu-nakan strategi pembalikan pada tablo semantic

- Tablo semantic

- Aturan – aturan tablo se-mantic

- Tablo semantic pada him-punan ekspresi

- Tablo semantic pada argu-ment

- Menggunakan tablo semantic untuk mengevaluasi konsistensi ekspresi

- Menggunakan strategi pembalikan pada tablo semantic.

11 Mengenal dasar logika predikat - Mahasiswa mengenal logika predikat sebagai pengembangan dari logika proposisi

- Mahasiswa dapat menghafal is-tilah dalam logika predikat

- Argument pada logika predikat

- Membuat logika predikat dan argu-ment pada logika predikat

12 Menjelaskan komponen sintaktik logika predikat.

- Mahasiswa mampu mencon-tohkan komponen siktatik pada logika predikat.

- Mahasiswa mengenal istilah dalam logika predikat

- Mahasiswa mengenal konsep universe of discource

- Komponen sinktaktik

- Konsep universe of dis-course.

- Predikat

- Fungsi proposisional

- Variabel dan instansiasi

- menggunakan komponen siktatik dalam logika predikat.

(5)

Alat 13 Mengenal kuantor pada logika

predikat

- Mahasiswa mampu menjelaskan kuantor universal dan eksisten-sial

- Mahasiswa mampu menggu-nakan kuantor universal dan ek-sistensial

- Mahasiswa menguasai teknik predikat n-ary obyek.

- Mahasiswa mampu menjelaskan konsep variabel terikat dan be-bas pada kuantor

- Kuantor universal

- Kuantor eksistensial

- Predikat n-ary obyek

- Penafsiran kuantor dan kuantor ganda

- Operasi dan hubungan an-tar kuantor

- Variabel terikat dan bebas

- Menggunakan kuantor universal

- Menggunakan kuantor eksistensial

- Menggunakan predikat n-ary pada pbyek