Prakiraan : Cuaca Wilayah JABODETABEK Daerah Potensi Rawan Banjir Peta Tinggi Gelombang. Dr. Sri Woro B. Harijono, MSc

Prakiraan :

Cuaca Wilayah JABODETABEK

y

Daerah Potensi Rawan Banjir

Peta Tinggi Gelombang

gg

g

Dr. Sri Woro B. Harijono, MSc

j

MATERI PRESENTASI

I. DASAR PERTIMBANGAN ANALISA CUACA

I. DASAR PERTIMBANGAN ANALISA CUACA

II. CUACA 6 HARI KE DEPAN (JABODETABEK)

III. POTENSI BANJIR 10 HARI KE DEPAN

IV. PETA TINGGI GELOMBANG 7 HARI KE

DEPAN

V LIST INSTITUSI PENERIMA INFORMASI

V. LIST INSTITUSI PENERIMA INFORMASI

I. DASAR PERTIMBANGAN

ANALISA CUACA

I

DASAR PERTIMBANGAN ANALISA CUACA

I.

DASAR PERTIMBANGAN ANALISA CUACA

1

GRAFIK SURGE INDEX

Æ

Desakan udara

1.

GRAFIK SURGE INDEX

Æ

Desakan udara

basah dari utara Indonesia / dari daratan

China

2.

CITRA SATELIT CUACA

Æ

Tutupan awan

hujan wilayah Indonesia

hujan wilayah Indonesia

3.

CITRA RADAR CUACA

Æ

Tutupan awan

p

hujan (Radius 150 km dari Jakarta)

COLD SURGE / DESAKAN UDARA BASAH DARI DAERAH CHINA

INDEX COLD SURGE

(Desakan udara basah dari utara Indonesia)

Index Surge Setiap 6 Jam Sejak 1 Jan 2009

18

• Cold Surge :

Nov. 08

– Maret 09

• Batas Nilai Index =

7 - 12 hari

14

16

10 mb

>10 mb

,

Î

ada

desakan masa

udara basah dari

7 - 12 hari

8 10 12 N ila i In d e x

utara (China)

9

Potensi terbentuk

awan hujan di

Indonesia bagian

4 6

barat

• Periode ulang

s/d

Maret 2009

0 2 1 1 2 2 3 3 4 4 5 5 6 6 7 7 8 8 9 9 10 10 11 11 12 12 Tanggal

•

Indek tinggi : 7 – 12

hari

Tanggal

CITRA SATELIT CUACA

CITRA SATELIT CUACA

CITRA SATELIT CUACA

CITRA SATELIT CUACA

RADAR CUACA (PONDOK BETUNG – JAKARTA)

14 JANUARI 2009 JAM 07.32 WIB

Legend Radar:

Sangat lebat

Lebat

Sedang

Sedang

Ringan

RADAR CUACA C - BAND - NETWORK

Banda Aceh

M d

Medan

Pontianak

Palangkaraya

Balikpapan

Manado

Sorong

Biak

Padang

Palembang

Lampung

S

S

b

Banjarmasin

Palu

Makassar

Ambon

Jayapura

Jakarta

Semarang Surabaya

Denpasar

Kupang

Makassar

Merauke

APBN 2006 4 lokasi

_{APBN 2008 4 l k i}

p

g

APBN 2006 – 4 lokasi

APBN 2007 – 3 lokasi

APBN 2008 – 4 lokasi

ANALISA ANGIN

Tanggal 14 Januari 2009 Jam 07.00 WIB

Perlu diwaspadai :

p

- ”Charlot” Punah

-

Bibit

badai

baru

di Teluk

Carpentaria

Bil

b k

b

-

Bila

berkembang :

•Gelombang Laut Tinggi

•Angin Kencang

•Hujan Deras

•Hujan Deras

- Dari kriteria ”bibit” sampai

”badai” : 3 hari (14 Januari

badai : 3 hari (14 Januari

2009+ 3 hari = 17 Januari

2009)

Prakiraan Lintasan

Tropical Cyclone ”Charlotte”

Tanggal 11 – 13 Januari 2009

gg

J

Tropical Cyclone

Tropical Cyclone

“Ch l

”

“Ch l

”

“Charlotte”

“Charlotte”

II. CUACA 6 HARI KE DEPAN

(JABODETABEK)

PRAKIRAAN CUACA 6 HARI KEDEPAN

A. WILAYAH JABOTABEK

DAERAH

Bulan : Januari 2009

13 – 15 Januari

16 – 19 Januari

Jakarta

Berpeluang hujan intensitas

ringan - sedang, kadang lebat

di Jakarta bag barat dan

selatan pada siang – sore/

Berpeluang hujan intensitas ringan

- sedang, kadang lebat di

Jakarta bag selatan pada siang

– sore/malam hari

selatan pada siang sore/

malam hari

sore/malam hari

Bogor

Berpeluang hujan intensitas ringan

-lebat pada siang – sore/ malam

hari

Berpeluang hujan intensitas ringan

-sedang, kadang lebat di Bogor

bag selatan pada siang – sore/

malam hari

malam hari

Tangerang

Berpeluang hujan intensitas ringan

-lebat pada siang – sore/malam

hari

Berpeluang hujan intensitas ringan –

sedang pada sore - malam hari

Bekasi

Berpeluang hujan intensitas ringan –

lebat pada siang – sore/malam

hari

Berpeluang hujan intensitas ringan –

sedang pada sore - malam hari

B

WILAYAH INDONESIA LAINNYA

PRAKIRAAN CUACA 6 HARI KEDEPAN

B. WILAYAH INDONESIA LAINNYA

DAERAH

Bulan : Januari 2009

13 – 15 Januari

16 – 19 Januari

S

t

B

l

h j

d

B

l

h j

d

Sumatera

Berpeluang hujan dengan

intensitas ringan - sedang,

kadang lebat di Sumatera bag

selatan pada siang – sore/malam

Berpeluang hujan dengan

intensitas ringan - sedang,

kadang lebat di Sumatera bag

selatan pada siang –

hari

sore/malam hari

Kalimantan

Berpeluang hujan dengan

intensitas ringan - sedang,

kadang lebat di Kal Barat dan Kal

Berpeluang hujan dengan

intensitas ringan - sedang,

kadang lebat di Kal Barat dan

kadang lebat di Kal Barat dan Kal

Tengah bag selatan, Kal Selatan

pada siang – sore/ malam hari

kadang lebat di Kal Barat dan

Kal Tengah bag selatan, Kal

Selatan pada siang – sore/

malam hari

Sulawesi

Berpeluang hujan dengan

intensitas ringan - sedang,

kadang lebat di Sul Barat, Sul

Tengah bag selatan S l Selatan

Berpeluang hujan dengan

intensitas ringan - sedang,

kadang lebat di Sul Barat, Sul

Selatan S l Tenggara pada

Tengah bag selatan, Sul Selatan,

Sul Tenggara pada siang –

sore/malam hari

Selatan, Sul Tenggara pada

siang – sore/malam hari

Bulan : Januari 2009

PRAKIRAAN CUACA 6 HARI KEDEPAN

DAERAH

Bulan : Januari 2009

13 – 15 Januari

16 – 19 Januari

Maluku

Berpeluang hujan dengan intensitas

ringan

sedang kadang lebat di

Berpeluang hujan dengan

intensitas ringan

sedang kadang

ringan – sedang, kadang lebat di

Maluku Tengah dan Tenggara pada

siang –sore/ malam hari

intensitas ringan – sedang, kadang

lebat di Maluku Tenggara pada

siang –sore/ malam hari

Papua

Berpeluang hujan dengan intensitas

ringan – sedang, kadang lebat di

Papua Tengah dan Timur bag

selatan pada siang – sore/ malam

Berpeluang hujan dengan

intensitas ringan – sedang, kadang

lebat di Papua Timur bag selatan

pada sore -/ malam hari

p

g

hari

p

Jawa

Berpeluang hujan dengan intensitas

ringan – sedang, kadang lebat di

J

b

i

t

d

b

t

d

Berpeluang hujan dengan

intensitas ringan – sedang, kadang

l b t di J

b

i

b

t

d

Jawa bagian utara dan barat pada

siang –sore/ malam hari

lebat di Jawa bagian barat pada

siang – sore/ malam hari

Bali, NTT dan

NTB

Berpeluang hujan dengan intensitas

ringan – lebat pada siang – sore/

malam hari

Berpeluang hujan dengan

intensitas ringan – sedang, kadang

lebat di Nusa Tenggara Timur pada

siang – sore/malam hari

PERINGATAN DINI

13 – 19 Januari 2009

Waspada pada hujan deras, petir dan angin kencang.

•

Antara tanggal : 13 – 15 Januari 2009

, di Sumatera bagian

selatan, Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah bagian

selatan Kalimantan Selatan S la esi Barat S la esi

selatan, Kalimantan Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi

Tengah bagian selatan, Sulawesi Selatan, Sulawesi

Tenggara, Maluku Tengah, Maluku Tenggara, Papua

Tengah dan Papua Timur bagian selatan, Jawa bagian

Tengah dan Papua Timur bagian selatan, Jawa bagian

utara dan Jawa barat, Bali dan Nusa Tenggara .

•

Antara tanggal : 16 – 19 Januari 2009

Antara tanggal : 16 19 Januari 2009

, di Sumatera bagian

, di Sumatera bagian

selatan, Kalimantan Barat dan kalimantan Tengah bagian

selatan, Kalimantan Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi

Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku Tenggara, Papua

Ti

b

i

l t

J

b

i

b

t N

T

Timur bagian selatan, Jawa bagian barat, Nusa Tenggara

Timur.

III. POTENSI BANJIR 10 HARI KE

DEPAN

POTENSI PRAKIRAN DAERAH RAWAN BANJIR

(Dasarian II : 11 – 20 Januari 2009)

DAERAH POTENSI RAWAN BANJIR ( JANUARI 2009 )

PROVINSI DKI JAKARTA

Dasarian II Januari 2009

TINGKAT POTENSI BANJIR

TINGGI

MENENGAH

RENDAH

TINGGI

MENENGAH

RENDAH

JAKARTA BARAT

:

( KEC. CENGKARENG, KALI DERES,

KEBON JERUK, TAMAN SARI )

S

JAKARTA BARAT

:

( KEC. GROGOL PETAMBURAN )

JAKARTA PUSAT

:

(

C S

S

)

---JAKARTA PUSAT

:

( KEC. CEMPAKA PUTIH,

KEMAYORAN, MENTENG, SAWAH

BESAR, SENEN, TANAH ABANG )

JAKARTA SELATAN

:

( KEC. SAWAH BESAR )

JAKARTA SELATAN

:

( KEC. KEBAYORAN BARU )

JAKARTA TIMUR

:

( KEC. MAMPANG PRAPATAN,

PASAR MINGGU, TEBET )

JAKARTA TIMUR

:

( KEC. CIPAYUNG, CIRACAS,

JATINEGARA, KRAMAT JATI,

( KEC. PULO GADUNG )

JAKARTA UTARA

:

( KEC. KELAPA GADING )

,

,

MAKASAR, PULO GADUNG )

JAKARTA UTARA

:

( KEC. KELAPA GADING, KOJA,

PADEMANGAN, PENJARINGAN,

TANJUNG PRIOK )

POTENSI PRAKIRAN DAERAH RAWAN BANJIR

(Dasarian III : 21 – 31 Januari 2009)

DAERAH POTENSI RAWAN BANJIR ( JANUARI 2009 )

PROVINSI DKI JAKARTA

Dasarian III Januari 2009

TINGKAT POTENSI BANJIR

TINGGI

MENENGAH

RENDAH

TINGGI

MENENGAH

RENDAH

JAKARTA BARAT

:

( KEC. CENGKARENG, TAMAN SARI

)

S

JAKARTA BARAT

:

( KEC. CENGKARENG, GROGOL

PETAMBURAN, KALI DERES, KEBON

JERUK )

---JAKARTA PUSAT

:

( KEC. CEMPAKA PUTIH,

KEMAYORAN, MENTENG, SAWAH

BESAR, SENEN, TANAH ABANG )

JAKARTA SELATAN

:

JAKARTA SELATAN

:

( KEC. CILANDAK )

JAKARTA TIMUR

:

( KEC. CIRACAS, MAKASAR )

( KEC. CILANDAK, KEBAYORAN

BARU, MAMPANG PRAPATAN,

PASAR MINGGU, TEBET )

JAKARTA TIMUR

:

( KEC. CIPAYUNG, JATINEGARA,

JAKARTA UTARA

:

( KEC. KELAPA GADING )

(

,

,

KRAMAT JATI, MAKASAR, PULO

GADUNG )

JAKARTA UTARA

:

( KEC. KELAPA GADING, KOJA,

PADEMANGAN, PENJARINGAN,

PADEMANGAN, PENJARINGAN,

TANJUNG PRIOK )

DAERAH POTENSI RAWAN BANJIR

( PEBRUARI 2009 )

PROPINSI

TINGKAT POTENSI BANJIR

TINGGI

MENENGAH

RENDAH

DKI JAKARTA

JAKARTA BARAT

:

( KEC. CENGKARENG,

GROGOL PETAMBURAN,

TAMAN SARI )

JAKARTA SELATAN

:

JAKARTA BARAT

:

( KEC. CENGKARENG, GROGOL

PETAMBURAN, KALI DERES, KEBON

JERUK )

JAKARTA PUSAT

:

---JAKARTA SELATAN

:

( KEC. KEBAYORAN BARU,

MAMPANG PRAPATAN,

PASAR MINGGU, TEBET )

JAKARTA TIMUR

:

(KEC CIPAYUNG CIRACAS

JAKARTA PUSAT

:

( KEC. CEMPAKA PUTIH,

KEMAYORAN, MENTENG, SAWAH

BESAR, TANAH ABANG )

JAKARTA SELATAN

:

(KEC CILANDAK PASAR MINGGU )

(KEC. CIPAYUNG, CIRACAS,

JATINEGARA, KRAMAT JATI,

MAKASAR )

(KEC. CILANDAK, PASAR MINGGU )

JAKARTA TIMUR

:

(KEC. JATINEGARA, PULO GADUNG )

JAKARTA UTARA

:

(KEC KELAPA GADING KOJA

(KEC. KELAPA GADING, KOJA,

PADEMANGAN, PENJARINGAN,

TANJUNG PRIOK )

DAERAH POTENSI RAWAN BANJIR

( MARET 2009 )

PROPINSI

TINGKAT POTENSI BANJIR

TINGGI

MENENGAH

RENDAH

DKI JAKARTA

---

JAKARTA BARAT

:

( KEC. CENGKARENG, GROGOL

PETAMBURAN, KALI DERES )

JAKARTA SELATAN

:

(KEC KEBAYORAN BARU

JAKARTA BARAT

:

( KEC. CENGKARENG, GROGOL

PETAMBURAN, KALI DERES,

KEBON JERUK, TAMAN SARI )

JAKARTA PUSAT

:

(KEC. KEBAYORAN BARU,

MAMPANG PRAPATAN, PASAR

MINGGU, TEBET )

JAKARTA TIMUR

:

(KEC. CIPAYUNG, CIRACAS,

KRAMAT JATI MAKASAR )

JAKARTA PUSAT

:

( KEC. CEMPAKA PUTIH,

KEMAYORAN, MENTENG, SAWAH

BESAR, SENEN, TANAH ABANG )

JAKARTA SELATAN

:

(KEC PASAR MINGGU )

KRAMAT JATI, MAKASAR )

(KEC. PASAR MINGGU )

JAKARTA TIMUR

:

(KEC. JATINEGARA, PULO

GADUNG )

JAKARTA UTARA

JAKARTA UTARA

:

(KEC. KELAPA GADING, KOJA,

PADEMANGAN, PENJARINGAN,

TANJUNG PRIOK )

IV. PETA TINGGI GELOMBANG 7

HARI KE DEPAN

(14 – 19 Januari 2009)

(14 19 Januari 2009)

RABU, 14 JANUARI 2009

PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG

GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,0 M S/D 2,5 M DI : SELAT SUNDA, SAMUDERA HINDIA SELATAN JAWA, SAMUDERA HINDIA SELATAN BALI, SAMUDERA HINDIA

SELATAN NUSA TENGGARA, PERAIRAN KAI, SELAT MAKASSAR BAGIAN SELATAN, LAUT SULAWESI, LAUT MALUKU, LAUT SERAM DAN TELUK CENDERAWASIH.( YANG BERBAHAYA BAGI PERAHU NELAYAN DAN TONGKANG )

GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,5 M S/D 3,0 M DI : LAUT ANDAMAN, SELAT MALAKA BAGIAN BARAT, PERAIRAN ACEH BAGIAN BARAT, LAUT FLORES, LAUT

ARU, PERAIRAN SANGIHE TALAUD, LAUT HALMAHERA DAN SAMUDERA PASIFIK UTARA IRIAN. ( YANG BERBAHAYA BAGI PERAHU NELAYAN ,TONGKANG, TUGBOAT, RORO, LCT DAN FERRY )

REKOMENDASI ( PERINGATAN DINI ) GELOMBANG DAPAT TERJADI 3,0 M S/D 7.0 M DI : LAUT CINA SELATAN, LAUT SULU, LAUT NATUNA, PERAIRAN

ACEH BAGIAN BARAT, PERAIRAN RIAU, SELAT KARIMATA, LAUT JAWA, LAUT BANDA, LAUT ARAFURA, TELUK CARPENTARIA DAN LAUT PHILIPINA. ( YANG BERBAHAYA BAGI SEMUA JENIS KAPAL)

KAMIS, 15 JANUARI 2009

PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG

GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,0 M S/D 2,5 M DI : SAMUDERA HINDIA BARAT DAYA ENGGANO, SAMUDERA HINDIA SELATAN NUSA TENGGARA, PERAIRAN

KAI, SELAT MAKASSAR BAGIAN SELATAN, LAUT SULAWESI, LAUT MALUKU, LAUT SERAM, TELUK CARPENTARIA DAN TELUK CENDERAWASIH.( YANG BERBAHAYA BAGI PERAHU NELAYAN DAN TONGKANG )

GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,5 M S/D 3,0 M DI : SELAT MALAKA BAGIAN BARAT, SAMUDERA HINDIA SELATAN JAWA, SAMUDERA HINDIA SELATAN BALI,

LAUT BANDA, LAUT ARU, LAUT ARAFURA, LAUT HALMAHERA DAN SAMUDERA PASIFIK UTARA IRIAN. ( YANG BERBAHAYA BAGI PERAHU NELAYAN ,TONGKANG, TUGBOAT, RORO, LCT DAN FERRY )

, , , , )

REKOMENDASI ( PERINGATAN DINI ) GELOMBANG DAPAT TERJADI 3,0 M S/D 7.0 M DI : LAUT CINA SELATAN, LAUT SULU, LAUT NATUNA, LAUT

ANDAMAN, PERAIRAN ACEH BAGIAN BARAT, PERAIRAN RIAU, SELAT KARIMATA, LAUT JAWA, PERAIRAN SANGIHE TALAUD DAN LAUT PHILIPINA. ( YANG BERBAHAYA BAGI SEMUA JENIS KAPAL)

JUM’AT, 16 JANUARI 2009

PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG

GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,0 M S/D 2,5 M DI : SAMUDERA HINDIA BARAT DAYA ENGGANO, SAMUDERA HINDIA SELATAN NUSA TENGGARA, LAUT

FLORES, PERAIRAN KAI, SELAT MAKASSAR BAGIAN SELATAN, LAUT SULAWESI DAN TELUK CENDERAWASIH. ( YANG BERBAHAYA BAGI PERAHU NELAYAN DAN TONGKANG )

GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,5 M S/D 3,0 M DI : SELAT MALAKA BAGIAN BARAT, LAUT JAWA BAGIAN TIMUR, SAMUDERA HINDIA SELATAN JAWA,

SAMUDERA HINDIA SELATAN BALI, LAUT ARU, LAUT MALUKU, LAUT SERAM DAN SAMUDERA PASIFIK UTARA IRIAN. ( YANG BERBAHAYA BAGI PERAHU NELAYAN ,TONGKANG, TUGBOAT, RORO, LCT DAN FERRY ), , , , )

REKOMENDASI ( PERINGATAN DINI ) GELOMBANG DAPAT TERJADI 3,0 M S/D 7.0 M DI : LAUT CINA SELATAN, LAUT SULU, LAUT NATUNA, LAUT

ANDAMAN, PERAIRAN ACEH BAGIAN BARAT, PERAIRAN RIAU, SELAT KARIMATA, LAUT JAWA BAGIAN BARAT, LAUT ARAFURA, PERAIRAN SANGIHE TALAUD, LAUT HALMAHERA DAN LAUT PHILIPINA. ( YANG BERBAHAYA BAGI SEMUA JENIS KAPAL)

SABTU, 17 JANUARI 2009

PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG

GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,0 M S/D 2,5 M DI : SELAT MALAKA BAGIAN BARAT, SAMUDERA HINDIA BARAT MENTAWAI, SAMUDERA HINDIA BARAT DAYA

ENGGANO, SAMUDERA HINDIA SELATAN JAWA, SAMUDERA HINDIA SELATAN BALI, SAMUDERA HINDIA SELATAN NUSA TENGGARA, LAUT TIMOR, LAUT BANDA BAGIAN TIMUR, PERAIRAN KAI, LAUT ARU, LAUT ARAFURA DAN LAUT SULAWESI.( YANG BERBAHAYA BAGI PERAHU NELAYAN DAN TONGKANG )

GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,5 M S/D 3,0 M DI : PERAIRAN ACEH BAGIAN BARAT, LAUT MALUKU, LAUT SERAM DAN SAMUDERA PASIFIK UTARA IRIAN.(

GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,5 M S/D 3,0 M DI : PERAIRAN ACEH BAGIAN BARAT, LAUT MALUKU, LAUT SERAM DAN SAMUDERA PASIFIK UTARA IRIAN.(

YANG BERBAHAYA BAGI PERAHU NELAYAN ,TONGKANG, TUGBOAT, RORO, LCT DAN FERRY )

REKOMENDASI ( PERINGATAN DINI ) GELOMBANG DAPAT TERJADI 3,0 M S/D 6.0 M DI : LAUT CINA SELATAN, LAUT SULU, LAUT NATUNA, PERAIRAN

ACEH BAGIAN BARAT, PERAIRAN RIAU, SELAT KARIMATA, LAUT JAWA BAGIAN BARAT, PERAIRAN SANGIHE TALAUD DAN LAUT PHILIPINA. ( YANG BERBAHAYA BAGI SEMUA JENIS KAPAL)

MINGGU, 18 JANUARI 2009

PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG

GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,0 M S/D 2,5 M DI : SAMUDERA HINDIA BARAT MENTAWAI, SAMUDERA HINDIA BARAT DAYA ENGGANO, SAMUDERA

HINDIA SELATAN NUSA TENGGARA, LAUT TIMOR, LAUT BANDA BAGIAN TIMUR, PERAIRAN KAI, LAUT ARAFURA, LAUT SULAWESI DAN TELUK CARPENTARIA.( YANG BERBAHAYA BAGI PERAHU NELAYAN DAN TONGKANG )

GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,5 M S/D 3,0 M DI : LAUT SULU PERAIRAN ACEH BAGIAN BARAT SELATAN LAUT TIM0R LAUT MALUKU LAUT SERAM GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,5 M S/D 3,0 M DI : LAUT SULU, PERAIRAN ACEH BAGIAN BARAT, SELATAN LAUT TIM0R, LAUT MALUKU, LAUT SERAM

DAN SAMUDERA PASIFIK UTARA IRIAN.(YANG BERBAHAYA BAGI PERAHU NELAYAN ,TONGKANG, TUGBOAT, RORO, LCT DAN FERRY )

REKOMENDASI ( PERINGATAN DINI ) GELOMBANG DAPAT TERJADI 3,0 M S/D 5.0 M DI : LAUT CINA SELATAN, LAUT NATUNA, PERAIRAN RIAU,

SELAT KARIMATA, PERAIRAN SANGIHE TALAUD DAN LAUT PHILIPINA. ( YANG BERBAHAYA BAGI SEMUA JENIS KAPAL) UP DATE 13 JANUARI 2009

SENIN, 19 JANUARI 2009

PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG

BMKG

GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,0 M S/D 2,5 M DI : PERAIRAN ACEH BAGIAN BARAT, SAMUDERA HINDIA BARAT MENTAWAI, SAMUDERA HINDIA

BARAT DAYA ENGGANO, LAUT TIMOR, TELUK CENDERAWASIH DAN SAMUDERA PASIFIK UTARA PAPUA NUGINI. ( YANG BERBAHAYA BAGI PERAHU NELAYAN DAN TONGKANG )

GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,5 M S/D 3,0 M DI : PERAIRAN RIAU, SELAT KARIMATA, SAMUDERA HINDIA SELATAN NUSA TENGGARA TIMUR, LAUT

MALUKU, LAUT SERAM DAN SAMUDERA PASIFIK UTARA IRIAN. (YANG BERBAHAYA BAGI PERAHU NELAYAN ,TONGKANG, TUGBOAT, RORO, LCT DAN FERRY )

REKOMENDASI ( PERINGATAN DINI ) GELOMBANG DAPAT TERJADI 3,0 M S/D 4.0 M DI : LAUT CINA SELATAN, LAUT NATUNA DAN LAUT

PHILIPINA. ( YANG BERBAHAYA BAGI SEMUA JENIS KAPAL) UP DATE 13 JANUARI 2009

SELASA, 20 JANUARI 2009

PRAKIRAAN TINGGI GELOMBANG

BMKG

GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,0 M S/D 2,5 M DI : PERAIRAN RIAU, SAMUDERA HINDIA SELATAN BALI, LAUT TIMOR, LAUT MALUKU, TELUK

CENDERAWASIH DAN SAMUDERA PASIFIK UTARA PAPUA NUGINI.( YANG BERBAHAYA BAGI PERAHU NELAYAN DAN TONGKANG )

GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,5 M S/D 3,0 M DI : LAUT NATUNA, SAMUDERA HINDIA SELATAN NUSA TENGGARA, LAUTARAFURA DAN SAMUDERA

PASIFIK UTARA IRIAN.(YANG BERBAHAYA BAGI PERAHU NELAYAN ,TONGKANG, TUGBOAT, RORO, LCT DAN FERRY )

REKOMENDASI ( PERINGATAN DINI ) GELOMBANG DAPAT TERJADI 3,0 M S/D 4.0 M DI : LAUT CINA SELATAN DAN LAUT PHILIPINA. ( YANG BERBAHAYA BAGI SEMUA JENIS KAPAL)

V. LIST INSTITUSI PENERIMA

INFORMASI BMKG

JADWAL PENGIRIMAN INFORMASI BANJIR DAN PRAKIRAAN TINGGI

GELOMBANG KE PEMDA dan SATKORLAK

BMKG

NO. HARI

PROPINSI/KAB

PETUGAS

KET

SENIN

ƒ

SATKORLAK (11 Propinsi)

ƒ

Amy

ƒ

NAD

NAD

ƒ

Achmad

Hanya dikirimkan

ƒ

NTB

ƒ

Jawa Timur

ƒ

Jawa Barat

S l

i T

Achmad

Hanya dikirimkan

ke Propinsi. Untuk

diseminasi ke

kabupaten.kota di

i i

ƒ

Sulawesi Tenggara

ƒ

Kalimantan Barat

ƒ

Kalimantan Selatan

ƒ

Kalimantan Timur

propinsi yang

bersangkutan

dilakukan oleh

petugas Pemda

ƒ

Kab.Indragiri Hulu/Riau

p g

Propinsi

ƒ

GORONTALO

ƒ

BENGKULU

ƒ

Muchlis

Pemda Propinsi

dan Kabupaten

ƒ

BALI

JADWAL PENGIRIMAN INFORMASI BANJIR DAN PRAKIRAAN TINGGI

GELOMBANG KE PEMDA dan SATKORLAK

BMKG

NO. HARI

PROPINSI/KAB

PETUGAS

KET

SELASA

ƒ

SATKORLAK (11 Propinsi)

ƒ

Amy

Pemda Propinsi

dan Kabupaten

ƒ

Sumatera Barat

Sumatera Barat

ƒ

Achmad

Pemda Propinsi

ƒ

Kepulauan Riau

ƒ

Bangka Belitung

Achmad

Pemda Propinsi

dan Kabupaten

ƒ

Sumatera Utara

ƒ

Kalimantan Tengah

ƒ

Agung

Pemda Propinsi

dan Kabupaten

JADWAL PENGIRIMAN INFORMASI BANJIR DAN PRAKIRAAN TINGGI

GELOMBANG KE PEMDA dan SATKORLAK

BMKG

NO. HARI

PROPINSI/KAB

PETUGAS

KET

RABU

ƒ

SATKORLAK (11 Propinsi)

ƒ

Amy

ƒ

Sumatera Utara

Sumatera Utara

ƒ

Achmad

Pemda Propinsi

ƒ

Sulawesi Selatan

ƒ

Jambi

ƒ

Sumatera Selatan

Achmad

Pemda Propinsi

dan Kabupaten

ƒ

Jawa Tengah

ƒ

Muchlis

Pemda Propinsi

dan Kabupaten

p

JADWAL PENGIRIMAN INFORMASI BANJIR DAN PRAKIRAAN TINGGI

GELOMBANG KE PEMDA dan SATKORLAK

BMKG

NO. HARI

PROPINSI/KAB

PETUGAS

KET

KAMIS

ƒ

SATKORLAK DKI

ƒ

Amy

ƒ

DI Yogyakarta

_{DI Yogyakarta}

ƒ

Agung

Propinsi DIY, Banten,

ƒ

Banten

ƒ

Sulawesi Utara

ƒ

Sulawesi Tengah

Agung

_{Sulawesi utara : Dikirimkan}

ke Pemda Propinsi dan

Kabupaten

Untuk Propinsi Sulawesi

Tengah : Hanya dikirimkan ke

Propinsi Untuk diseminasi ke

Propinsi. Untuk diseminasi ke

kabupaten/kota di propinsi

yang bersangkutan dilakukan

oleh petugas Pemda prop.

ƒ

Maluku

ƒ

Muchlis

Propinsi Maluku Utara,

Pap a Pap a Barat

ƒ

Maluku Utara

ƒ

Papua

ƒ

Papua Barat

Papua, Papua Barat :

Dikirimkan ke Pemda Propinsi

dan Kabupaten.

Propinsi Maluku : Hanya

dikirimkan ke Propinsi . Untuk

diseminasi ke

diseminasi ke

kabupaten/kota di propinsi

yang bersangkutan dilakukan

oleh pemda Prop.

JADWAL PENGIRIMAN INFORMASI BANJIR DAN PRAKIRAAN TINGGI

GELOMBANG KE PEMDA dan SATKORLAK

BMKG

NO. HARI

PROPINSI/KAB

PETUGAS

KET

JUMAT

ƒ

Riau

ƒ

Ahmad

Pemda Propinsi

dan Kabupaten

ƒ

Lampung

ƒ

Muchlis

Pemda Propinsi

dan Kabupaten

JUMAT

ƒ

Riau

ƒ

Ahmad

Pemda Propinsi

JUMAT

ƒ

Riau

ƒ

Ahmad

Pemda Propinsi

dan Kabupaten

Keterangan:

1.PRAKIRAAN GELOMBANG (7 hari ke depan) : Diterima oleh masing-masing propinsi setiap Minggu

2.PRAKIRAAN BANJIR (3 bulan ke depan) : Untuk Prakiraan Banjir diterima oleh masing-masing

propinsi tiap awal bulan

BMKG

BADAN METEOROLOGI KLIMATOLOGI DAN

GEOFISIKA

JL. ANGKASA I NO. 2 KEMAYORAN

JAKARTA PUSAT – INDONESIA

JAKARTA PUSAT – INDONESIA

TEL/ FAX. 62 21 4246321/ 4246703

PRAKIRAAN HUJAN KUMULATIF DI WILAYAH INDONESIA

TGL 13 – 26 JANUARI 2009

Kriteria curah hujan mingguan :

Rendah

< 50 mm/minggu

M

h 50 150

/ i

Menengah 50 – 150 mm/minggu

Tinggi

≥

150 mm/minggu

Prakiraan curah hujan kumulatif 13-19 Januari 2009 di wilayah

Indonesia : konsentrasi curah hujan tingkat menengah (di atas 100

Indonesia : konsentrasi curah hujan tingkat menengah (di atas 100

mm) terjadi di beberapa daerah, meliputi sebagian besar Jawa

K i

i

h h j

i

Kriteria curah hujan mingguan :

Rendah

< 50 mm/minggu

Menengah 50 – 150 mm/minggu

Tinggi

≥

150 mm/minggu

Pakiraan curah hujan kumulatif 20-26 Januari 2009, curah hujan

umumnya berkisar 50-150 mm. Beberapa daerah curah hujan tingkat

menengah (di atas 100 mm), meliputi Jawa Tengah bagian timur, Jawa

Timur bagian barat, daerah Surabaya, Bondowoso, Jember, Probolinggo,

Timur bagian barat, daerah Surabaya, Bondowoso, Jember, Probolinggo,

Sumatera Utara bag.tengah, Kalimantan Tengah, Sulawesi Selatan,

Sulawesi Barat, sebagian Maluku Tenggara bag.barat, sekitar Timika,

Papua bagian tengah.

MJO INDEX

BMKG

Prospek

Prospek cuaca di wilayah

cuaca di wilayah Indonesia 1 Minggu Ke Depan

Indonesia 1 Minggu Ke Depan

(hingga 17 Januari 2009)

(hingga 17 Januari 2009)

Peluang terjadinya hujan dengan intensitas bervariasi

Peluang terjadinya hujan dengan intensitas bervariasi

antara ringan hingga lebat cukup besar

antara ringan hingga lebat cukup besar

Hujan diprakirakan lebih banyak (intens) terjadi di

Hujan diprakirakan lebih banyak (intens) terjadi di

wilayah Indonesia sebelah selatan Khatulistiwa,

wilayah Indonesia sebelah selatan Khatulistiwa,

mengingat

mengingat

Oktober

Oktober –– November

November

, posisi matahari ada

, posisi matahari ada

di

di

SELATAN KHATULISTIWA

SELATAN KHATULISTIWA

sehingga terdapat

sehingga terdapat

aktifitas konvergensi (

aktifitas konvergensi (

pembentukan awan hujan

pembentukan awan hujan

))

aktifitas konvergensi (

aktifitas konvergensi (

pembentukan awan hujan

pembentukan awan hujan

))

Tinggi gelombang laut di wilayah perairan Indonesia

Tinggi gelombang laut di wilayah perairan Indonesia

d

k

ti

i d

ki

t

d

k

ti

i d

ki

t

22

pada umumnya cukup tinggi dengan kisaran antara

pada umumnya cukup tinggi dengan kisaran antara

2

2

hingga 6 meter

hingga 6 meter

PROSPEK CUACA DI WILAYAH INDONESIA

14 – 17 JANUARI 2009

BMKG

•

Wilayah Pantai Barat Sumatera bagian Selatan

•

Sumatera Selatan

•

Bengkulu, Lampung

•

Jabodetabek

•

Sebagian besar Jawa

•

Bali dan Nusa Tenggara

•

Kalimantan Barat bagian Barat

Kalimantan Barat bagian Barat

•

Kalimantan Tengah bagian Selatan

•

Kalimantan Timur bagian Utara

•

Kalimantan Selatan

S l

i T

h b

i

Ti

d

S l t

•

Sulawesi Tengah bagian Timur dan Selatan

•

Sulawesi bagian Barat, Selatan dan Tenggara

•

Maluku Utara dan Tengah

Kontur Hujan Jabodetabek

BMKG

Kontur Hujan Jabodetabek

Kontur Hujan Jabodetabek

KG

BMKG

DAFTAR TINGGI PASANG SURUT (PASUT) TANJUNG PRIOK

(Lintang 06

O

_{.1 S, Bujur 106}

O

_{.9 T)}

TANGGAL 06 - 14 JANUARY 2009

S

f

S

O

f

BMKG

PERBANDINGAN DATA PREDIKSI PASUT DAN GELOMBANG

TANJUNG PRIOK (PERAIRAN UTARA JAKARTA)

TANGGAL 08 - 12 JANUARY 2009 DENGAN TANGGAL 24 – 26 NOVEMBER 2007 *

BMKG

*) Tanggal 26 November 2007 terjadi Pasang Air Laut

di atas normal (mencapai 2 m) yang menyebabkan

banjir (Rob) di beberapa wilayah di Pesisir Utara

Jakarta dan Tangerang

BADAN METEOROLOGI KLIMATOLOGI DAN GEOFISIKA

JL. Angkasa I. No.2, Kemayoran, Jakarta Pusat, 10720,

Telp : 021 2426321, Fax : 021 4246703 P.O. Box 3540 Jkt,

Website : http://www.bmg.go.id

BMKG

A. WILAYAH JABOTABEK

Bulan : Januari 2009

DAERAH

13 – 15 Januari

16 – 19 Januari

Jakarta

Berpeluang hujan

intensitas ringan

-sedang, kadang lebat

Berpeluang hujan

intensitas ringan

-sedang, kadang lebat di

g,

g

di Jakarta bag barat

dan selatan pada

siang – sore/ malam

hari

g,

g

Jakarta bag selatan

pada siang –

sore/malam hari

Bogor

Berpeluang hujan intensitas

ringan - lebat pada

siang – sore/ malam

hari

Berpeluang hujan intensitas

ringan - sedang, kadang

lebat di Bogor bag

selatan pada siang –

sore/ malam hari

sore/ malam hari

Tangerang

Berpeluang hujan intensitas

ringan - lebat pada

siang – sore/malam hari

Berpeluang hujan intensitas

ringan – sedang pada

sore - malam hari

B k

i

B

l

h j

i t

it

B

l

h j

i t

it

Bekasi

Berpeluang hujan intensitas

ringan – lebat pada

siang – sore/malam hari

Berpeluang hujan intensitas

ringan – sedang pada

sore - malam hari

BMKG

B. BANDA ACEH

DAERAH

Bulan : Januari 2009

DAERAH

13 – 15 Januari

16 – 19 Januari

Sabang, Banda

Aceh dan

Berpeluang hujan

intensitas ringan pada sore

Berpeluang hujan intensitas

ringan pada sore - malam hari

Lhokseumawe

- malam hari

Meulaboh

Berpeluang hujan

intensitas ringan pada sore

– malam hari

Berpeluang hujan intensitas

ringan pada sore - malam hari

C. WILAYAH INDONESIA LAINNYA

Bulan : Januari 2009

BMKG

DAERAH

Bulan : Januari 2009

13 – 15 Januari

16 – 19 Januari

Sumatera Berpeluang

hujan

dengan

intensitas ringan - sedang,

k d

l b t di S

t

b

Berpeluang hujan dengan

intensitas ringan - sedang,

k d

l b t di S

t

kadang lebat di Sumatera bag

selatan pada siang –

sore/malam hari

kadang lebat di Sumatera

bag selatan pada siang –

sore/malam hari

Kalimantan

Berpeluang hujan dengan

intensitas ringan - sedang,

kadang lebat di Kal Barat dan

Kal Tengah bag selatan, Kal

Berpeluang hujan dengan

intensitas ringan - sedang,

kadang lebat di Kal Barat

dan Kal Tengah bag

Kal Tengah bag selatan, Kal

Selatan pada siang – sore/

malam hari

dan Kal Tengah bag

selatan, Kal Selatan pada

siang – sore/ malam hari

Sulawesi

Berpeluang hujan dengan

intensitas ringan - sedang,

kadang lebat di Sul Barat, Sul

Tengah bag selatan, Sul

S l t

S l T

d

Berpeluang hujan dengan

intensitas ringan - sedang,

kadang lebat di Sul Barat,

Sul Selatan, Sul Tenggara

d

i

/

l

Selatan, Sul Tenggara pada

siang – sore/malam hari

pada siang – sore/malam

hari

Maluku

Berpeluang hujan dengan

intensitas ringan – sedang,

kadang lebat di Maluku Tengah

Berpeluang hujan dengan

intensitas ringan – sedang,

kadang lebat di Maluku

BMKG

dan Tenggara pada siang –

sore/ malam hari

Tenggara pada siang –sore/

malam hari

Papua

Berpeluang hujan dengan

i t

it

i

d

Berpeluang hujan dengan

i t

it

i

d

intensitas ringan – sedang,

kadang lebat di Papua Tengah

dan Timur bag selatan pada

siang – sore/ malam hari

intensitas ringan – sedang,

kadang lebat di Papua Timur

bag selatan pada sore -/

malam hari

Jawa

Berpeluang hujan dengan

intensitas ringan – sedang,

kadang lebat di Jawa bagian

utara dan barat pada siang –

Berpeluang hujan dengan

intensitas ringan – sedang,

kadang lebat di Jawa bagian

barat pada siang – sore/

sore/ malam hari

malam hari

Bali, NTT dan

NTB

Berpeluang hujan dengan

intensitas ringan

lebat pada

Berpeluang hujan dengan

intensitas ringan

sedang

NTB

intensitas ringan – lebat pada

siang – sore/ malam hari

intensitas ringan – sedang,

kadang lebat di Nusa

Tenggara Timur pada siang –

sore/malam hari

3. PERINGATAN DINI

BMKG

3. PERINGATAN DINI

Waspada pada hujan deras, petir dan angin kencang.

•

Antara tanggal : 13 – 15 Januari 2009, di Sumatera bagian

selatan, Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah bagian

selatan Kalimantan Selatan Sulawesi Barat Sulawesi Tengah

selatan, Kalimantan Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah

bagian selatan, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku

Tengah, Maluku Tenggara, Papua Tengah dan Papua Timur

bagian selatan, Jawa bagian uatar dan barat, Bali dan Nusa

Tenggara

Tenggara .

•

Antara tanggal : 16 – 19 Januari 2009, di Sumatera bagian

selatan, Kalimantan Barat dan kalimantan Tengah bagian

l t

K li

t

S l t

S l

i B

t S l

i S l t

selatan, Kalimantan Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan,

Sulawesi Tenggara, Maluku Tenggara, Papua Timur bagian

4

CATATAN DAN KETERANGAN

BMKG

4. CATATAN DAN KETERANGAN

H j

i

d

i t

it

0 1 5 0

•

Hujan ringan dengan intensitas; 0,1–5,0

mm/jam atau 5–20 mm/hari

H j

d

d

i t

it

5 0

•

Hujan sedang dengan intensitas; 5,0–

10,0 mm/jam atau 20–50 mm/hari

H j

l b t d

i t

it

10 0 20

•

Hujan lebat dengan intensitas; 10,0–20

mm/jam atau 50–100 mm/hari

H j

t l b t d

•

Hujan sangat lebat dengan

intensitas; >20 mm/jam atau >100

mm/hari

BMKG

Untuk keperluan “perencanaan”dalam

kegiatan operasional, agar kembali

menghubungi BMG (Unit kerja: Pusat

Meteorologi – informasi meteorologi

Publik) sebagai antisipasi

perubahan/updating dari prakiraan

mingguan yang dikeluarkan tanggal 13

Januari 2009.