-
1
-BAB I
PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Pembangunan di wilayah Kecamatan Panyileukan sebagai bagian integral dari
pembangunan Kota Bandung pada hakekatnya merupakan suatu proses yang bersifat
integratif baik dalam tataran perencanaan, pelaksanaan maupun pengendalian, yang
dilakukan secara berkesinambungan dalam rangka mewujudkan kesejahteraan
masyarakat. Mengingat ruang lingkupnya yang sangat luas, kegiatan pembangunan
tidak semata-mata menjadi tanggung jawab pemerintah, melainkan harus dilakukan
dan didukung oleh seluruh komponen masyarakat. Oleh karena itu, hubungan
kemitraan pemerintah dengan masyarakat merupakan kata kunci yang sangat strategis
dan harus menjadi fokus perhatian terutama untuk memecahkan berbagai
permasalahan dalam pembangunan. Kemitraan yang dijalin dan dikembangkan
tentunya harus berdasar pada aspek dan posisi kesejajaran yang bersifat demokratis
dan proporsional. Implikasinya adalah bahwa pembangunan harus direncanakan,
dilaksanakan dan dikendalian oleh seluruh warga masyarakat yang difasilitasi oleh
pemerintah.
Untuk membangun komitmen dan keinginan dimaksud, sesuai tugas, peran dan fungsi
yang diberikan, pemerintah Kecamatan Panyileukan telah merumuskan kebijakan yang
berkaitan dengan kepentingan publik. Kebijakan tersebut merupakan penjabaran dari
Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Kota Bandung yang dituangkan
dalam Rencana Strategis (Renstra) Kecamatan. Renstra Kecamatan lebih lanjut
dijabarkan ke dalam Rencana Kerja (Renja) Kecamatan yang dirumuskan dan
dilaksanakan dalam periode satu tahun anggaran.
Semakin meningkatnya tuntutan masyarakat terhadap penyelenggaraan pemerintahan
yang baik dan bersih (G
ood Governance
dan
clean government
) telah mendorong
pengembangan dan penerapan sistem pertanggungjawaban yang jelas, tepat, teratur
dan efektif yang dikenal dengan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
(SAKIP). Tuntutan gencar yang dilakukan oleh masyarakat kepada pemerintah untuk
-
2
-melaksanakan penyelenggaraan pemerintahan yang baik adalah sejalan dengan
meningkatnya tingkat pengetahuan masyarakat, disamping juga karena adanya
pengaruh globalisasi. Oleh karena itu, tuntutan itu merupakan hal yang wajar dan
sudah seharusnya direspon oleh pemerintah dengan melakukan perubahan-perubahan
yang terarah pada terwujudnya penyelenggaraan pemerintahan yang baik.
Paradigma baru di dalam penyelenggaraan Pemerintahan Daerah yang diarahkan oleh
otonomi daerah menggeser peran pemerintah dari
power
kepada
empowerment.
Paradigma ini mengarahkan peran aparatur pemerintah kepada posisi yang lebih
berorientasi pada pelayanan masyarakat secara profesional.
Salah satu aspek yang menentukan keberhasilan pewujudan good government adalah
akuntabilitas. Akuntabilitas dimaksud adalah dalam konteks (1) kinerja sesuai dengan
Tupoksi, dan (2) keuangan sesuai dengan dokumen anggaran yang telah disusun diawal
tahun. Akuntabilitas pemerintahan yang dipercaya oleh publik dan stakeholder akan
membangun pemerintah yang kuat dan berdaya saing tinggi. Pemerintahan yang kuat
dan berdaya saing tinggi adalah kunci keberhasilan dalam persaingan dewasa ini.
UU No. 22 Tahun 1999 sebagaimana telah dirubah dengan UU No. 32 Tahun 2004
tentang Pemerintah Daerah menyatakan bahwa Kecamatan adalah perangkat daerah
yang mendapat pelimpahan sebagian kewenangan Walikota/Bupati untuk menangani
sebagian urusan otonomi daerah. Berkaitan dengan pelimpahan kewenangan tersebut,
Pemerintah Kota Bandung telah menerbitkan Peraturan Walikota Bandung Nomor 870
Tahun 2011 tentang Pelimpahan Sebagian Urusan Walikota Bandung Kepada Camat
dan Lurah. Kecamatan Panyileukan merupakan salah satu kecamatan di Kota Bandung
yang secara de jure terbentuk melalui penetatapan Peraturan Daerah Kota Bandung
Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pamekaran dan Pembentukan Kecamatan dan Kelurahan
di lingkungan Pemerintahan Kota Bandung, tetapi secara de pacto berjalan setelah
diresmikannya wilayah kerja Kecamatan Panyileukan oleh Walikota Bandung pada
tanggal 20 Maret 2007. Kecamatan Panyileukan terdiri dari 4 (empat) Kelurahan yaitu:
No.
KELURAHAN
JUMLAH
RW
RT
1.
Cipadung Kulon
10
49
-
3
-3.
Cipadung Kidul
14
78
4.
Mekarmulya
6
35
Jumlah
36
181
Geografi
Luas Wilayah
552,96 hektar
•
Lahan Pemukiman/Perumahan
252,03 hektar
•
Sawah
48,00 hektar
•
Ladang
75,05 hektar
•
Kuburan
1,07 hektar
•
Tanah Tegalan
4,05 hektar
•
Perkantoran
25,77 hektar
•
Fasos / Fasum
195,24 hektar
•
Kolam
1,3 hektar
Dengan batas wilayah sebagai berikut :
Utara : Kecamatan Cibiru dan Kecamatan Ujung Berung
Selatan : Kecamatan Gedebage
Barat : Kecamatan Cinambo
Timur : Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung
Demografi
Jumlah Penduduk Kecamatan Panyileukan per bulan Desember 2012, tercatat
sebanyak
33.674
jiwa yang terdiri dari :
•
Laki-laki
:
17.110
jiwa
•
Perempuan
:
16.564
jiwa
Dengan jumlah Kepala Keluarga sebanyak
8.358
KK dengan Tingkat kepadatan
penduduk sebanyak
59
jiwa/hektar
1.2. Landasan Hukum
Sebagai institusi formal, keberadaan Kecamatan Panyileukan dan penyusunan LAKIP oleh Kecamatan Panyileukan senantiasa mengacu kepada landasan hukum yang berlaku yaitu :
1. Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme;
-
4
-3. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah;
4. Undang-undang nomor 12 tahun 2008 tentang Pemerintah Daerah;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 16 tahun 1987 tentang Perluasan Wilayah Kotamadya daerah Tingkat II Bandung;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Propinsi sebagai Daerah otonom;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah; 8. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan
Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota;
9. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Internal Pemerintah;
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007;
11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
12. Keputusan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 158 Tahun 2004 tentang Pedoman Organisasi Kecamatan;
13. Keputusan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 159 Tahun 2004 tentang Pedoman Organisasi Kelurahan;
14. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 10 tahun 1989 tentang batas wilayah Kotamadaya daerah Tingkat II Bandung;
15. Peraturan Daerah Nomor 06 tahun 2006 tentang Pemekaran dan Pembentukan Wilayah Kerja Kecamatan dan Kelurahan di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Nomor 06 Tahun 2008;
16. Peraturan Daerah Nomor 08 Tahun 2007 tentang Urusan Pemerintah Daerah Kota Bandung;
17. Peraturan Daerah Nomor 14 tahun 2007 tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Kecamatan dan Kelurahan di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung;
-
5
-18. Peraturan Walikota Bandung Nomor 250 Tahun 2008 Tentang Rincian Tugas Pokok dan Fungsi Satuan Organisasi pada Kecamatan dan Kelurahan di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung;
19. Peraturan Walikota Bandung Nomor 542 Tahun 2008 tentang Sistem dan Prosedur Pengelolaan Keuangan Daerah;
20. Peraturan Walikota Bandung Nomor 870 Tahun 2011 tentang Pelimpahan Sebagian Urusan Walikota Bandung Kepada Camat dan Lurah;
1.3. Maksud dan Tujuan
Rencana Kerja tahun 2014 dimaksudkan untuk memberikan arah kebijakan pembangunan, tujuan, strategi program dan kegiatan pembangunan dalam kerangka pencapaian Visi dan misi program Kecamatan Panyileukan yang disesuaikan dengan arah dan kebijakan Renstra Kecamatan Panyileukan Tahun 2014-2019.
1.4.
Sistematika Penulisan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Landasan Hukum 1.3 Maksud dan Tujuan 1.4 Sistematika Penulisan
BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN 2012
2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun 2012 dan Capaian Renstra SKPD 2.2. Analisis Kinerja Pelayanan SKPD
2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD 2.4. Tugas Pokok dan Fungsi SKPD
2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN
3.1. Telaahan terhadap Kebijakan Pemrerintah Daerah 3.2. Tujuan dan Sasaran Renja SKPD
3.3. Program dan Kegiatan BAB IV PENUTUP
-
6
-BAB II
EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN 2012
2.1.
Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun 2012 dan Capaian Renstra SKPD
Pada tahun 2012 pencapaian kinerja pada kegiatan program kerja Peningkatan Peran
Kecamatan Dan Kelurahan yang telah ditetapkan dalam penetapan kinerja sebagai
berikut:
SASARAN
Realisasi Persentase Capaian
Uraian Indikator Target
1 Pengembangan Usaha Kecil Menengah (UKM) dan Usaha Rumah Tangga
Terfasilitasinya kegiatan peningkatan perekonomian
masyarakat Kecamatan dan Kelurahan 100%
Monitoring dan evaluasi Bawaku Makmur 1 Kegiatan 1 Kegiatan Pembinaan Koperasi/ Pra Koperasi 1 Kegiatan 1 Kegiatan Data UKM dan Koperasi/Pra Koperasi 1 Dokumen 1 dokumen Data Perekonomian Masyarakat 1 Dokumen 1 dokumen Kegiatan Pembinaan Manajemen UKM 1 Kegiatan 1 Kegiatan 2 Terkendalinya kehidupan sosial
masyarakat Terfasilitasinya kegiatan peningkatan kualitas kehidupan kemasyarakatan 95,45% Dokumen Bidang Pendidikan, Bidang Kesehatan 1 Dokumen 1 Dokumen
Pembinaan ormas/Lembaga Kemasyarakatan
(LPM, Tarka, PMI, KNPI, dll) 1 Kegiatan 1 Kegiatan Data Warga Miskin, Data Penyandang Cacat, data
Rumah Kumuh 1 Dokumen 1 Dokumen Lomba Kelurahan Sehat Tingkat Kecamatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan Pemberian Souvenir Berupa: Paket Keagamaan
souvenir untuk Masjid dan organisasi kemasyarakatan
1 Kegiatan 1 Kegiatan
Pembinaan Forum Pos KB 1 Kegiatan 1 Kegiatan Pembinaan Kader RBM 1 Kegiatan 1 Kegiatan Penyuluhan PHBS 1 Kegiatan 1 Kegiatan Pembinaan UPZ Tingkat Kecamatan 2 Kegiatan 1 Kegiatan Pembinaan Kader PKK 1 Kegiatan 1 Kegiatan Peringatan hari Besar dan Hari Jadi Kota Bandung 2 Kegiatan 2 Kegiatan Verifikasi data Raskin 4 Kelurahan 4 Kelurahan Bantuan PMT untuk Posyandu 4 Kelurahan 4 Kelurahan Sosialisasi HIV Aids 1 Kelurahan 1 Kelurahan 3 Terbentuknya budaya partisipasi
aktif dan spontan di masyarakat dalam pembangunan
Terfasilitasinya Kegiatan Musrenbang Tingkat
Kecamatan dan Kelurahan 100%
Kegiatan Musrenbang tingkat Kecamatan 2 Kegiatan 2 Kegiatan Laporan Musrenbang tingkat Kecamatan 1 Dokumen 1 Dokumen
-
7
-4 Terwujudnya pusat ekonomi dan pemukiman yang tertata serta menciptakan kawasan ruang terbuka hijau dan resapan air
Terfasilitasinya Peningkatan Infrastruktur dan Lingkungan Hidup Tingkat kecamatan dan kelurahan
100%
Kegiatan pengadaan bibit tanaman hias 1 Kegiatan 1 Kegiatan Penataan taman kantor 1 Kegiatan 1 Kegiatan Monitoring dan evaluasi penataan lingkungan 1 Kegiatan 1 Kegiatan Pendataan Ruang Terbuka Hijau 1 Kegiatan 1 Kegiatan Pembinaan BGC 1 Kegiatan 1 Kegiatan
SASARAN
Realisasi Persentase Capaian
Uraian Indikator Target
5 Terbentuknya lingkungan
masyarakat yang aman dan tertib Terfasilitasinya kegiatan peningkatan kualitas penanganan ketentraman dan ketertiban tingkat Kecamatan dan Kelurahan
100%
Pembinaan LINMAS 1 Kegiatan 1 Kegiatan Pembinaan Satwankar tentang penanganan
kebakaran 1 Kegiatan 1 Kegiatan Penyuluhan Penertiban dan Penataan PKL 1 Kegiatan 1 Kegiatan Pengadaan Souvenir Berupa : APK untuk RW dan
Sepatu Boot untuk LINMAS 1 Kegiatan 1 Kegiatan Kegiatan opsih/jumsih rutin 12 Bulan 12 bulan 6 Meningkatnya kinerja aparatur
Kewilayahan dalam pelayanan Pemerintahan dan dalam pelayanan umum masyarakat
Terfasilitasinya kegiatan peningkatan pemerintahan
umum Kecamatan dan Kelurahan 83,86% Data profil/potensi kecamatan 1 dokumen 1 dokumen
Lomba Kinerja Kelurahan Tingkat Kecamatan 1 kegiatan 1 kegiatan Sosialisasi Perda dan Kepwal RT/RW 1 kegiatan 1 kegiatan Pemutakhiran Data Penduduk 1 kegiatan 1 kegiatan Pembinaan Administrasi Kelurahan 1 kegiatan 1 kegiatan Sosialisasi Peraturan PBB 1 kegiatan 1 kegiatan Pemberian bantuan stempel untuk RT 181
36 RT RW 181 0 RT RW
Terfasilitasinya kegiatan peningkatan pelayanan
kepada masyarakat Kecamatan dan Kelurahan 100%
Sosialissi Penerapan e-KTP 1 kegiatan 1 kegiatan Sosialisasi pelayanan Prima 1 kegiatan 1 kegiatan Evaluasi Kinerja Pelayanan 1 kegiatan 1 kegiatan Sosialisasi Mekanisme Perijinan 1 kegiatan 1 kegiatan Pembinaan administrasi Kependudukan Kelurahan 1 kegiatan 1 kegiatan Data WNA, pendatang tetap dan sementara 1 dokumen 1 dokumen Laporan Kegiatan Pelayanan 1 dokumen 1 dokumen
-
8
Tersedianya Sarana dan Prasarana Aparatur Yang
Memadai Untuk Peningkatan Pelayanan Publik 100%
Tersedianya Bangunan Lantai II Gedung Kantor
Kelurahan Cipadung Kulon 1 Lokasi 1 lokasi
2.2.
Analisis Kinerja Pelayanan SKPD
Pada tahun 2012 pencapaian kinerja pada kegiatan program kerja Peningkatan Peran
Kecamatan Dan Kelurahan yang telah ditetapkan dalam penetapan kinerja sebagai
berikut:
Pengukuran Kinerja Pelayanan Kecamatan Panyileukan dapat diuraikan sebagai
berikut:
1.
Tingkat pelayanan publik yang prima, dengan
target capaian
Tersedianya sarana
dan prasarana aparatur yang memadai untuk peningkatan pelayanan publik.
Pencapaian target dimaksud dilaksanakan oleh Kecamatan Panyileukan dapat
diukur berdasarkan pencapaian sasaran renstra
Meningkatnya kinerja aparatur
Kewilayahan dalam pelayanan Pemerintahan dan dalam pelayanan umum
masyarakat
dengan capaian terhadap indikator sebagai berikut :
a.
Tersedianya Sarana dan Prasarana Aparatur Yang Memadai Untuk Peningkatan
Pelayanan Publik, capaian
100%
2.
Tingkat efektifitas dan efisiensi organisasi perangkat daerah, dengan
target
capaian
Terwujudnya organisasi perangkat daerah yang efektif dan efisien;
Pencapaian target dimaksud dilaksanakan oleh Kecamatan Panyileukan dapat
diukur berdasarkan pencapaian sasaran renstra
Meningkatnya kinerja aparatur
Kewilayahan dalam pelayanan Pemerintahan dan dalam pelayanan umum
masyarakat
dengan capaian terhadap indikator sebagai berikut:
a.
Terfasilitasinya kegiatan peningkatan pemerintahan umum Kecamatan dan
Kelurahan, capaian
100%
b.
Terfasilitasinya kegiatan peningkatan pelayanan kepada masyarakat
Kecamatan dan Kelurahan, capaian
100%
-
9
-3.
Tingkat perwujudan Good Government dan Clean Govermances, dengan
target
capaian
Terlaksananya reformasi birokrasi;
Pencapaian target dimaksud dilaksanakan oleh Kecamatan Panyileukan dapat
diukur berdasarkan pencapaian sasaran renstra
Terbentuknya budaya partisipasi
aktif dan spontan di masyarakat dalam pembangunan
dengan capaian terhadap
indikator sebagai berikut:
a.
Terfasilitasinya Kegiatan Musrenbang Tingkat Kecamatan dan Kelurahan,
capaian
100%
4.
Tingkat koneksitas data kependudukan di kelurahan, kecamatan, serta Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil, dengan
target capaian
100%
Pencapaian target dimaksud dilaksanakan oleh Kecamatan Panyileukan dapat
diukur berdasarkan pencapaian sasaran renstra
Meningkatnya kinerja aparatur
Kewilayahan dalam pelayanan Pemerintahan dan dalam pelayanan umum
masyarakat
dengan capaian terhadap indikator sebagai berikut:
a.
Terfasilitasinya kegiatan peningkatan pelayanan kepada masyarakat
Kecamatan dan Kelurahan, capaian
100%
2.3.
Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPDIsu aktual yang dihadapi kecamatan Panyileukan, merupakan bagian dari isu strategis dan masalah mendesak di Kota Bandung sebagai lingkungan eksternal yang berpengaruh terhadap situasi di Kecamatan Panyileukan, Berdasarkan kondisi umum dan permasalahan yang dihadapi dalam rangka mewujudkan visi dan misi Kecamatan Panyileukan, maka isu aktual yang dihadapi adalah sebagai berikut:
1.
Belum Optimalnya kualitas pelayanan Publik pada Kecamatan, nilai IKM Kecamatan Tahun 2013 = 77,34;2.
Belum optimlanya Akuntabilitas Kinerja Kecamatan dintandai dengan nilai AKIP Kecamatan Tahun 2012 sebesar 43,23;3.
Opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) yang diberikan BPK atas Laporan Keuangan Pemerintah Kota Bandung dimana Kecamatan Panyileukan merupakan salah satu SKPD di dalamnya;-
10
-Pada tingkat implementasi program dan kegiatan pada Bagian/ Unit Kerja di lingkungan Pemerintah Kecamatan Panyileukan dapat diidentifikasi permasalahan pelayanan Pemerintah Kecamatan Panyileukan, sebagai berikut:
1. Kelurahan yang telah melaksanakan tertib adminsitrasi Kelurahan sebesar 80%; 2. Ketepatan waktu pelayanan sesuai dengan maklumat pelayanan sebesar 70%; 3. Belum Optimalnya Tingkat Partisipasi lembaga kemasyarakatan tingkat Kecamatan; 4. Belum optimalnya Perencanaan Strategis tingkat SKPD;
5. Belum optimalnya penerapan SMM ISO 9001:2008; 6. Tingkat koordinasi aparatur kewilayahan masih rendah; 7. Rendahnya kapasitas aparatur kewilayahan;
8. Tingkat koordinasi antar dengan lembaga kemasyarakatan dalam penanganan kebencanaan masih rendah;
9. Masih kurangnya pemahaman aparatur terhadap PBJ (metode swakelola)
Permasalahan teknis operasional yang dapat diidentifikasi dari pelayanan Kecamatan Panyileukan, sebagai berikut
1. Kurangnya SDM Kecamatan dan Kelurahan;
2. Masih belum optimalnya pelaporan Program dan Kegiatan Kecamatan dan Kelurahan kepada Pemerintah Kota Bandung;
3. Belum dioptimalkannya pemanfaatan teknologi informasi dalam membantu kelancaran pelaksana tugas dan pelayanan.
2.4.
Tugas Pokok dan Fungsi SKPDKecamatan Panyileukan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan Walikota kepada Camat untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah, yang kemudian diuraikan dalam struktur organisasi sebagai berikut:
Camat
- Camat mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian kewenangan Pemerintah yang dilimpahkan Walikota kepada Camat untuk menangani sebagian urusan Otonomi Daerah.
-
11
-a. Mengkoordinasikan Pemberdayaan Masyarakat
b. Mengkoordinasikan Ketentraman dan Ketertiban Umum
c. Mengkoordinasikan Penerapan Penegakan Peraturan Perundang-undangan d. Mengkoordinasikan Pemeliharaan Prasarana dan fasilitas Pelayanan Umum e. Membina Pemerintahan Kelurahan diwilayah Kerjanya
Sekretaris Kecamatan
- Sekretariat mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Kecamatan dibidang Kesekretariatan.
- Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Sekretariat mempunyai fungsi: a. Pelaksanaan penyusunan rencana Program kegiatan Kecamatan;
b. Pelaksanaan Pelayanan Administrasi Kesekretariatan Kecamatan dan Kelurahan c. Pelaksanaan Pengkoordinasian penyusunan rencana, program, evaluasi dan
pelaporan kegiatan Kecamatan dan Kelurahan d. Pengkoordinasian penyelenggaraan tugas seksi
e. Fasilitasi dan Pengkoordinasian kegiatan Kecamatan dengan instansi terkait dalam pelaksanaan tugas poko dan fungsi Kecamatan;
f. Pelaksanaan monitoring, evaluasi, pelaporan dan pengendalian administratif kegiatan kesekretariatan dan Kecamatan
g. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Camat sesusai dengan tugas pokok dan fungsinya
Sub.Bag.Umum dan Kepegawaian
- Sub.Bag.Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas secretariat kecamatan dibidang umum dan kepegawaian
- Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Sub.Bag.Umum dan Kepegawaian mempunyai fungsi:
a. Penyusunan bahan rencana dan program pengelolaan lingkup administrasi umum dan kepegawaian
b. Pengelolaan administrasi umum dan kepegawaian yang meliputi pengelolaan naskah dinas, penataan kearsipan Kecamatan, penyelenggaraan kerumahtanggaan Kecamatan,pengelolaan perlengkapan dan administrasi perjalanan dinas serta pelaksanaan administrasi kepegawaian
-
12
-Sub.Bag.Program dan Keuangan
- Sub.Bag.Program dan Keuangan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas secretariat Kecamatan dibidang Program dan Keuangan
- Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Sub.Bag.Program dan Keuangan mempunyai fungsi :
a. Penyusunan rencana dan program pengelolaan administrasi program dan keuangan Kecamatan
b. Pelaksanaan pengendalian program meliputi kegiatan penyiapan bahan penyusunan rencana kegiatan Kecamatan, koordinasi penyusunan rencana dan program serta penyusunan laporan akuntabilitas kinerja Kecamatan
c. Pelaksanaan pengelolaan administrasi keuangan meliputi kegiatan penyiapan bahan penyususnan rencana anggaran, koordinasi penyusunan anggaran, koordinasi pengeloaan dan pengendalian keuangan dan menyusun laporan keuangan Kecamatan
d. Pengkoordinasian pelaporan lingkup kegiatan pengelolaan administrasi program dan Keuangan Kecamatan
Seksi Pemerintahan
- Seksi pemerintahan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Kecamatan dibidang Pemerintahan
- Untuk meaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Seksi Pemerintahan mempunyai fungsi :
a. Penyusunan data dan materi bahan lingkup Pemerintahan b. Pembinaan rukun warga dan rukun tetangga
c. Pelayanan administrasi pertanahan
d. Pembinaan administrasi Pemerintahan Kelurahan
e. Fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan Pemerintahan dengan Instansi terkait f. Pelaporan pelaksanaan lingkup Pemerintahan
Seksi Ketentraman Dan Ketertiban
- Seksi Ketentraman dan Ketertiban mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Kecamatan dibidang Ketentraman dan Ketertiban
- Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Seksi Ketentraman dan Ketertiban mempunyai fungsi :
-
13
-a. Penyusunan data dan bahan materi lingkup ketentraman dan ketertiban b. Pembinaan ketentraman dan ketertiban
c. Pembinaan potensi perlindungan masyarakat
d. Pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan dan penanggulangan bencana
e. Fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan Ketentraman dan Ketertiban dengan Instansi terkait
f. Pelaporan pelaksanaan lingkup ketentraman dan ketertiban Seksi Pendidikan Dan Kemasyarakatan
- Seksi Pendidikan dan Kemasyarakatan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Kecamatan dibidang Pendidikan dan Kemasyarakatan
- Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Seksi Pendidikan dan Kemasyarakatan mempunyai fungsi :
a. Penyusunan data dan bahan materi lingkup Pendidikan dan Kemasyarakatan b. Inventarisasi dan fasilitasi masalah social Kemasyarakatan
c. Inventarisasi potensi bidang pendidikan formal dan informal
d. Pembinaan terhadap lembaga kemasyarakatan ditingkat Kecamatan dan Kelurahan e. Fasilitasi pembinaan bidang Keagamaan, Ketahanan Keluarga, Partisipasi dan
Pemberdayaan Perempuan serta generasi muda
f. Fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan bidang pendidikan dan kemasyarakatan dengan Instansi terkait
g. Pelaporan pelaksanaan lingkup bidang pendidikan dan kemasyarakatan Seksi Ekonomi, Pembangunan Dan Lingkungan Hidup
- Seksi ekonomi, Pembangunan dan Lingkungan Hidup mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Kecamatan dibidang ekonomi, pembangunan dan lingkungan hidup
- Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, seksi Ekonomi, Pembangunan dan Lingkungan Hidup mempunyai fungsi :
a. Penyusunan data dan bahan materi lingkup ekonomi, pembangunan dan lingkungan hidup
b. Fasilitasi pembinaan bidang Koperasi, usaha kecil dan menengah c. Inventarisasi potensi ekonomi masyarakat dan pembangunan
-
14
-d. Fasilitasi pembangunan sarana dan prasarana fisik, fasilitas umum dan fasisilitas sosial
e. Fasilitasi pemberdayaan masyarakat dalam upaya pelestarian lingkungan hidup f. Fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan ekonomi dan ketahanan pangan,
pembangunan serta lingkugan hidup dengan Instansi terkait
g. Pelaporan pelaksanaan lingkup ekonomi, pembangunan dan lingkungan hidup Seksi Pelayanan
- Seksi Pelayanan mempunyai tugas Pokok melaksanakan sebagian tugas Kecamatan dibidang Pelayanan
- Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Seksi Pelayanan mempunyai fungsi :
a. Penyusunan data dan bahan materi lingkup pelayanan b. Pelayanan data dan informasi Kecamatan
c. Pelayanan administrasi kependudukan d. Pelayanan administrasi umum lainnya
e.
Fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan pelayanan dengan Instansi terkait2.5.
Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan MasyarakatRencana Kegiatan Kerja tahun 2014 pada dasarnya merupakan rencana kegiatan satu tahun yang akan datang dengan memadukan aspirasi dan usulan masyarakat melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tahun 2013 dan disesuaikan dengan Rencana Kegiatan Tingkat Kota Bandung Tahun 2014.
-
15
-BAB III
TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN
3.1.
Telaahan terhadap Kebijakan Pemerintah Daerah
Hierarki perencanaan pembangunan Daerah menurut amanat Undang-undang nomor 25 tahun 2004 tentang sistem Perencanaaan Pembangunan nasional menjadi dasar dalam penyusunan perencanaan pembangunan Daerah. Karena itu dalam penyusunan perencanaan pembanguanan harus sinkron dan sinergi serta menjamin keterkaitan dan konsisten antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, pengawasan dan evaluasi. Sebagai dokumen perencanaan kebijaksanaan pembangunan 5 (lima) tahun, harus mengacu pada kebijakan pemanfaatan ruang yang telah ditetapkan (RTRW)
Rencana Strategis (RENSTRA) berisi arah kebijakan pembangunan, kebijakan umum, keuangan/anggaran dan program pembangunan yang akan dijadikan dokumen perencanaan perencanaan tahun depan yang akan dilakukan dan berhubungan dengan dokumen-dokumen perencanaan lainnya di wilayah sekitar yang berbatasan dan merupakan satuan utuh dari RPJM Daerah Kota Bandung.
3.2.
Tujuan dan Sasaran Renja SKPD
Visi dan misi Kecamatan Panyileukan hanya dapat diwujudkan apabila seluruh komponen organisasi mampu mencapai tujuan yang menjadi komitmen bersama dalam hubungannya dengan upaya perwujudan visi dan misi organisasi tersebut. Tujuan yang telah dirumuskan adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan Kepuasan Masyarakat terhadap pelayanan publik di Kecamatan Panyileukan
2. Meningkatkan efektifitas, efisiensi, transparansi dan akuntabilitas Pemerintah Kecamatan Panyileukan.
Dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan, Kecamatan Panyileukan telah menyusun sasaran yang ingin dicapai secara nyata oleh Kecamatan Panyileukan beserta indikator capainnya berdasarkan program kerja Kecamatan Panyileukan, sebagai berikut:
1. Meningkatkan Kepuasan Masyarakat terhadap pelayanan publik di Kecamatan Panyileukan
-
16
-Indikator Sasaran
1.1.1. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
1.1.2. Persentase Keluhan/ pengaduan pelayanan administratif yang ditindaklanjuti 1.1.3. Nilai Standar kepatuhan pelayanan publik versi ombudsman RI
1.2. Meningkatnya kinerja penyelenggaraan Tugas Umum Pemerintahan Kecamatan. Indikator Sasaran
1.2.1. Persentase pelayanan administrasi kependudukan tepat waktu 1.2.2. Persentase waktu pelayanan adm. Umum lainnya tepat waktu 1.2.3. Persentase Kelurahan yang memenuhi standar kriteria baik 1.2.4. Persentase RW Juara
1.2.5. Persentase Lembaga kemasyarakatan Aktif 1.2.6. Rasio Anggota Linmas
2. Meningkatkan efektifitas, efisiensi, transparansi dan akuntabilitas Pemerintah Kecamatan Panyileukan.
2.1. Meningkatnya Akuntabilitas Kinerja Birokrasi. Indikator Sasaran
2.1.1. Nilai AKIP Kecamatan
2.1.2. Prosentase temuan BPK/ Inspektorat yang ditindaklanjuti
2.2.
Program dan Kegiatan
Kode Program/ Kegiatan Program/Kegiatan Output Program/ Kegiatan
1 2 3
1 Urusan Wajib
1 20 Urusan Wajib Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian
1 20 1 20 37 01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Tersedianya pendukung pelaksanaan pelayanan
1 20 1 20 37 01 02 Kegiatan Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik
Tersedianya jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 1 20 1 20 37 01 08 Kegiatan Penyediaan Jasa Kebersihan
Kantor
-
17
-Kode Program/ Kegiatan Program/Kegiatan Indikator Kinerja Program/ Kegiatan
1 2 3
1 20 1 20 37 01 09 Kegiatan Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja
Tersedianya Jasa perbaikan peralatan kerja 1 20 1 20 37 01 10 Kegiatan Penyediaan Alat Tulis Kantor Tersedianya Alat Tulis Kantor (ATK) 1 20 1 20 37 01 11 Kegiatan Penyediaan Barang Cetakan dan
Penggandaan
Tersedianya Barang cetakan dan penggandaan 1 20 1 20 37 01 13 Kegiatan Penyediaan Peralatan dan
Perlengkapan Kantor
Tersedianya Peralatan dan perlengkapan kantor 1 20 1 20 37 01 15 Kegiatan Penyediaan Bahan Bacaan dan
Peraturan Perundang-undangan
Tersedianya Bahan bacaan dan Peraturan Perundang- undangan
1 20 1 20 37 01 17 Kegiatan Penyediaan Makanan dan Minuman
Tersedianya Makanan dan minuman 1 20 1 20 37 01 18 Kegiatan Rapat koordinasi dan Konsultasi
Ke Luar Daerah
Terlaksananya rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah
1 20 1 20 37 02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Meningkatnya sarana dan prasarana aparatur
1 20 1 20 37 02 03 Kegiatan Pembangunan Gedung Kantor Tersedianya Gedung Kantor yang memadai 1 20 1 20 37 02 05 Kegiatan Pengadaan Kendaraan
Dinas/Operasional
Tersedianya Kendaran dinas operasional 1 20 1 20 37 02 22 Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala
Gedung Kantor
Terpeliharanya gedung kantor 1 20 1 20 37 02 24 Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala
Kendaraan Dinas Operasional
Terpeliharanya kendaraan dinas operasional 1 20 1 20 37 03 Program Peningkatan Disiplin Aparatur Meningkatnya Disiplin Aparatur Daerah
1 20 1 20 37 03 02 Kegiatan Pengadaaan pakaian dinas beserta perlengkapan
Tersedianya Pakaian Dinas Lengkap 1 20 1 20 37 03 05 Kegiatan Pengadaan pakaian ksusus
hari-hari tertentu
Tersedianya pakaian batik dan pakaian olahraga 1 20 1 20 37 05 Program Peningkatan Kapasitas Sumber
Daya Aparatur
Meningkatnya kinerja dan kapasitas aparatur daerah
1 20 1 20 37 05 04 Pembinaan kinerja aparatur Meningkatnya kinerja pegawai kecamatan panyileukan 1 20 1 20 37 06 Program Peningkatan Pengembangan
Sistem Laporan Capaian Kinerja dan Keuangan
Tersedianya Dokumen Laporan Kinerja dan Keuangan yang memadai
1 20 1 20 37 06 01 Kegiatan Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi kinerja SKPD
Tersedianya Laporan Akuntabilitas Kinerja 1 20 1 20 37 06 02 Kegiatan Penyusunan laporan keuangan
Akhir Tahun
Tersedianya Laporan Keuangan Akhir Tahun yang memadai 1 20 1 20 37 30 Program Peningkatan Peran Kecamatan
dan Kelurahan
Meningkatnya Peran Kecamatan dan Kelurahan dalam Penyelenggaraan Pemerintah Daerah
1 20 1 20 37 30 01 Kegiatan Fasilitasi Peningkatan
Perekonomian Masyarakat Kecamatan dan Kelurahan
Terbinanya UKM
Terbinanya Koperasi/Pra Koperasi Tersedianya Produk Unggulan Kecamatan
Tersedianya data perekonomian masyarakat yang akurat Meningkatnya wawasan warga akan peluang usaha Tersedianya data laporan pelaksanaan Bawaku Makmur
-
18
-Kode Program/ Kegiatan Program/Kegiatan Output Program/ Kegiatan
1 2 3
1 20 1 20 37 30 02 Kegiatan Fasilitasi Peningkatan Kualitas Kehidupan Kemasyarakatan Kecamatan dan Kelurahan
Terbinanya Lembaga Kemasyarakatan (PKK, PMI, Karang Taruna, LPM, Posyandu)
Terlaksananya kegiatan peringatan hari jadi dan hari besar keagamaan
Meningkatnya koordinasi dan Kerjasama dengan DKM Se- Kecamatan Panyileukan
Tersedianya data valid Bidang Pendidikan dan Kemasyarakatan
Terlaksananya kegiatan penyuluhan kesehatan dan pola hidup sehat
1 20 1 20 37 30 03 Kegiatan Peningkatan Infrastruktur dan Lingkungan Hidup Tingkat Kecamatan dan Kelurahan
Tersedianya dokumen laporan musrenbang tingkat kecamatan
Tersedianya bibit tanaman hias, pelindung dan produktif Terjaganya kebersihan wilayah kecamatan
Tertatanya ligkungan kecamatan danKelurahan
Terpeliharanya saluran air dan jalan di lingkungan Kecamatan Terlaksananya monitoring hasil pembangunan sadaya murni dan bantuan pemerintah
1 20 1 20 37 30 04 Kegiatan Peningkatan Kualitas Penanganan Ketentraman dan Ketertiban Tingkat Kecamatan dan Kelurahan
meningkatnya pemahaman warga tentang Perda K3 Terbinanya anggota LINMAS Kecamatan
Meningkatnya wawasan satwankar akan penanggulangan bencana kebakaran
Meningkatnya wawasan warga akan penanggulangan bencana alam
Tertibnya PKL di Lingkungan Kecamatan
1 20 1 20 37 30 05 Kegiatan Fasilitasi Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Kecamatan dan Kelurahan
Tersedianya data valid bidang kependudukan Tersedianya data monografi dan profil Kecamatan dan Kelurahan
Terpilihnya kelurahan terbaik tingkat Kecamatan (lomba kelurahan)
Meningkatnya wawasan warga mengenai PBB dan BPHTB Meningkatnya Kualitas Administrasi RW dan RT
Meningkatnya wawasan warga mengenai Perda Administrasi Pertanahan
1 20 1 20 37 30 07 Kegiatan Fasilitasi Peningkatan Pelayanan Kepada Masyarakat
Meningkatnya wawasan warga mengenai mekanisme pelayanan dan perijinan yang diselenggarakan Kecamatan Tersedianya Data valid pemohon KK dan KTP
Tersedianya Data valid WNA dan Penduduk Urban Meningkatnya Kinerja RT/RW atas pelayanan kepada masyarakat
Rencana Kerja
-
19
-NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET
(1) (2) (3) (4) (5)
1. - Meningkatnya Kualitas Pelayanan Publik
- Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Nilai 75
- Persentase Keluhan/ pengaduan pelayanan administratif yang ditindaklanjuti
% 100
- Nilai Standar kepatuhan pelayanan publik versi ombudsman RI
Nilai 825
2. - Meningkatnya kinerja
penyelenggaraan Tugas Umum Pemerintahan Kecamatan
- Persentase pelayanan administrasi kependudukan tepat waktu
% 60
- Persentase waktu pelayanan adm. Umum lainnya tepat waktu
% 60
- Persentase Kelurahan yang memenuhi standar kriteria baik
% 25
- Persentase RW Juara % 50
- Persentase Lembaga kemasyarakatan Aktif % 60
- Rasio Anggota Linmas Rasio 0,7:1
3. - Meningkatnya Kapasitas dan Akuntabilitas Kinerja Birokrasi
- Nilai AKIP Kecamatan nilai 51
- Prosentase temuan BPK / Inspektorat yang ditindaklanjuti
-
20
-BAB IV
PENUTUP
Rencana Kerja yang akan dilaksanakan Kecamatan Panyileukan pada tahun 2014 merupakan hasil telaahan dan kajian dari data dan informasi serta fakta yang terjadi. Pilihan terhadap rencana kerja yang ditetapkan diproyeksikan dapat mendorong terjadinya percepatan pencapaian visi kecamatan dan visi kota.
Sesuai dengan hakikat dari pembangunan, maka partisipasi seluruh komponen (stakeholders) mulai dari penyusunan rencana, pelaksanaan dan pengawasannya merupakan aspek yang patut menjadi prioritas dalam melaksanaan pembangunan. sehingga, masyarakat dan aparat pemerintah yang berdaya menjadi prasyarat utama dalam pencapaian tujuan dan sasaran pembangunan yang telah disepakati bersama.
Bandung, Mei 2015 CAMAT PANYILEUKAN
Dra. Hj. UUM SUMIATI, MSi NIP. 196910221988032001
-
21
-KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, Rencana Kerja (RENJA) Kecamatan
Panyileukan Kota Bandung Tahun 2014 telah dapat disusun. Rencana Kerja (RENJA) ini
disusun mengacu pada Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 Tentang
Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 TentangTahapan, Tatacara
Penyusunan, Pengendalian, Dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.
Berpedoman pada ketentuan tersebut di atas, Kecamatan Panyileukan Kota Bandung
menyusun Rencana Kerja (RENJA) terdiri dari empat bagian yaitu pendahuluan, Evaluasi
Pelaksanaan Renja SKPD Tahun 2012, Tujuan, sasaran, program dan kegiatan dan penutup
dengan dilampiri oleh Format Rencana Kerja Tahunan (RKT).
Rencana Kerja (RENJA) ini merupakan gambaran perencanaan satu tahunan dalam rangka
mencapai Visi, Misi, dan Tujuan Instansi serta dalam mendukung dan mewujudkan Visi dan
Misi Pemerintah Kota Bandung.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan Rencana Kerja (RENJA) ini masih terdapat
kekurangan. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang konstruktif
dari berbagai pihak untuk meningkatkan kinerja Kecamatan Panyileukan dalam
melaksanakan tupoksi dan kewenangannya terutama dalam hal perencanaan sehingga untuk
perencanaan berikutnya dapat lebih baik lagi.
Demikian, semoga dengan tersusunnya Rencana Kerja (RENJA) ini dapat memberikan
gambaran yang memadai akan rencana kinerja dan akuntabilitas Kecamatan Panyileukan
Kota Bandung. Amin.
Camat Panyileukan
Dra. Hj. UUM SUMIATI, M.Si
Pembina
-
22
-DAFTAR ISI
Kata Pengantar ………. i Daftar isi ……… ii BAB I PENDAHULUAN 1 1.1. Latar Belakang 1 1.2. Landasan Hukum 31.3. Maksud dan Tujuan 4
1.4. Sistematika Penulisan 4
BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN 2012 6 2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun 2012 dan Capaian Renstra
SKPD 6
2.2. Analisis Kinerja Pelayanan SKPD 7
2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD 9
2.4. Tugas Pokok dan Fungsi SKPD 9
2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat 12
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA 13
3.1. Telaahan Terhadap Kebijakan Pemerintah Daerah 13
3.2. Tujuan dan Sasaran Renja SKPD 13
3.3. Program dan Kegiatan 15
BAB IV PENUTUP 17