BAB 4
DATA WAREHOUS E YANG DIUS ULKAN
4.1 Arsitektur Data Warehouse
Pada awalnya, perancangan data warehouse dimulai dengan mencari data dari berbagai sumber yang berhubungan dengan pembuatan laporan bagi pimpinan perusahaan. Berikutnya data tersebut diambil dan dipindahkan ke dalam media penyimpanan data yang besar. Didalam penampungan ini, dilakukan transformasi data agar data berada dalam bentuk yang terintegrasi dan konsisten. Selain itu, dilakukan pula pembuatan backup and archiving data yang dapat digunakan untuk mengakses data yang berhubungan dengan pembuatan laporan.
Arsitektur yang digunakan dalam merancang data warehouse ini adalah arsitektur data warehouse terpusat. Ada beberapa alasan menggunakan arsitektur jenis ini, antara lain karena arsitektur data warehouse terpusat merupakan arsitektur yang umum digunakan oleh perusahaan - perusahaan berskala medium. Hal ini dikarenakan keterbiasaan user dengan lingkungan mainframe terpusat. Data diambil dari seluruh sistem operasional dan disimpan dalam pusat penyimpanan data. User kemudian menggunakan data yang telah terkumpul tersebut untuk membangun data warehouse fungsional sesuai kebutuhan. Selain itu, arsitektur data warehouse terpusat mempermudah dalam pengawasan dan pemeliharaan data, serta mempermudah dalam pengembangan rancangan.
Database Kantor Per wakilan 1
Databas e Kantor Perwakilan 2
Databas e Kantor Perwakilan n
Database
Pusat Data W ar ehous e
DTS (ETL)
End User
End User
Gambar 4.1 Arsitektur Data Warehouse PT. Perdana Bangun Pusaka. Tbk
• Sumber data untuk data warehouse berasal dari data internal perusahaan dari berbagai kantor perwakilan. Database tersebut meliputi data promosi, data penjualan, data customer, data sales person yang dimiliki masing-masing kantor perwakilan. Dimana database pada masing-masing kantor perwakilan menggunakan Microsoft Access 2003.
• Data dari berbagai sumber tersebut kemudian ditransformasikan kedalam database pusat yang berada di Jakarta.
• Data yang sudah tertampung dalam database pusat dipindahkan ke data warehouse melalui proses Data Transformation Services atau dengan nama lain Extract Transform Loading (proses ETL). Transformasi dilakukan untuk mengubah data-data internal perusahaan ke suatu bentuk yang konsisten serta terjamin integritasnya, sehingga dapat menghasilkan data dan informasi yang benar-benar akurat, relevan, tepat, dan terpercaya.
• Data pada data database pusat inilah yang kemudian digunakan untuk aplikasi berbasis data warehouse. Aplikasi data warehouse inilah yang digunakan oleh pihak eksekutif sebagai end user. Pihak eksekutif dapat melihat informasi yang disajikan dalam bentuk tabel dan grafik berdasarkan keinginan mereka.
4.2 Rancangan Data Warehouse
4.2.1 Permasalahan Dan Kebutuhan Data
No. Permasalahan Data yang dibutuhkan
1. Laporan promosi dan laporan penjualan dari promosi belum diintegrasikan.
• Penjualan berdasarkan jenis promosi yang telah dilakukan baik itu per produsen, wilayah, waktu, customer dan sales person.
• Anggaran promosi yang dianggarkan perusahaan untuk promosi masing - masing produsen.
• Biaya promosi yang terpakai yang harus dikeluarkan dari anggaran promosi yang telah ditentukan sebelumnya, berdasarkan produsen, wilayah, waktu, dan sales person. 2. Laporan promosi terlalu rumit
dan membutuhkan waktu yang
satu bulan dalam pengerjaannya.
• Biaya promosi yang keluar serta pendapatan penjualan untuk promosi iklan berdasar pada produsen, media yang digunakan, sales person dan waktu pelaksanaan.
• Biaya promosi yang keluar serta pendapatan penjualan untuk promosi exhibition berdasarkan pada produsen, tempat diadakannya promosi, sales person, wilayah dan waktu pelaksanaan.
3. Laporan penjualan yang kurang detail.
• Penjualan barang berdasarkan produsen, jenis barang, dan wilayah penjualan.
4. Kompleksitas data promosi • Biaya promosi berdasarkan jenis promosi yang telah dikeluarkan.
Tabel 4.1 Permasalahan dan Kebutuhan Data
Rancangan data warehouse pada PT. Perdana Bangun Pusaka. Tbk, dilakukan dengan tahapan berikut ini, antara lain :
• Choosing the process (Memilih Proses)
Tahap pertama yang dilakukan untuk dapat merancang data warehouse pada perusahaan ini adalah berkenaan dengan subjek dari data mart. Data mart yang dapat dibangun haruslah tepat waktu, sesuai dengan anggaran, dan mampu menjawab pertanyaan bisnis yang paling penting. Pemilihan proses bisnis haruslah ada hubungan dengan masalah yang dihadapi oleh perusahaan. Berikut ini merupakan aliran Entity Relationship Diagram yang dimiliki perusahaan :
MsSalesPerson P romosi PromosiDetail MsMedia MsProdusen AnggaranPromosi TransHeaderSales Wilayah MsCustomer MsBarang MsJenisBarang TransDetailSales dipegang oleh dipromosikan memiliki dicatat dicatat di-memiliki memiliki mencatat memiliki dicat at dicatat di-dicatat di dicatat di-Gambar 4.2 ER Diagram
Dari ER Diagram diatas, mulai dipilihlah subjek dari data mart yang nantinya dapat berpengaruh terhadap proses bisnis perusahaan dalam membuat model data warehouse. Proses bisnis itu meliputi proses bisnis promosi dan proses bisnis sales (penjualan). Berikut ini adalah proses bisnis dari masing-masing data mart :
:
MsS alesPerson
P romosi
Promo siDet ail MsMedia
MsPro duse n AnggaranPromosi W ilayah
dipega ng oleh
dipro mosikan memiliki
dicat at
dicatat
di-memiliki dicatat
Gambar 4.3 Proses Bisnis Promosi
Gambar 4.3 merupakan bagian dari original ERD perusahaan yang mewakilkan data requirements yang dibutuhkan oleh proses bisnis promosi.
MsProdusen A nggaranPromosi TransHeaderS ales Wilayah MsCust omer MsBarang MsJenisBarang TransDetailS ales memiliki memiliki mencatat memiliki dicatat dicatat di-dicatat di
Gambar 4.4 merupakan bagian dari original ERD perusahaan yang mewakilkan data requirements yang dibutuhkan oleh proses bisnis penjualan (sales).
• Choosing the grain
Tahap kedua yang dilakukan dalam merancang data warehouse adalah memilih grain yang berarti memutuskan sebuah variabel yang nantinya ditempatkan pada tabel fakta. Sesuai dengan proses yang ditentukan pada tahap pertama yaitu proses promosi dan penjualan, maka mulai diukurlah variabel-variabel yang sesuai dengan kedua proses tersebut. Dalam proses promosi hal yang terpenting untuk dimasukan antara lain :
1. Biaya promosi, diukur berdasarkan pengeluaran untuk promosi
2. Anggaran promosi, diukur berdasarkan anggaran yang ditetapkan perusahaan.
3. Penjualan promosi, diukur berdasarkan pendapatan yang dihasilkan dari promosi yang telah dilakukan (pendapatan per promosi).
4. Selisih, diukur berdasarkan penjualan dikurangi biaya promosi sebagai acuan untuk menentukan apakah promosi yang telah dilakukan berjalan efektif atau tidak.
Dalam proses penjualan hal yang terpenting harus dimasukkan :
1. Qty (quantity), yang berarti kuantitas barang yang diukur berdasarkan per unit barang.
2. Harga, didasarkan pada harga satuan barang.
• Identifying and conforming the dimensions (Identifikasi dan membuat dimensi yang sesuai)
Pada tahap ini mulai mengidentifikasi dimensi-dimensi apa saja yang sesuai untuk masing-masing proses bisnis dan grain. Kemudian terbentuklah dimensi-dimensi antara lain
1. M edia untuk dimensi M edia
2. SalesPerson untuk dimensi SalesPerson 3. Waktu untuk dimensi Waktu
4. Barang untuk dimensi Barang
5. JenisBarang untuk dimensi JenisBarang 6. Produsen untuk dimensi Produsen 7. Wilayah untuk dimensi Wilayah 8. Customer untuk dimensi Customer.
Hampir keseluruhan dimensi menggunakan denormalisasi data, sehingga terdapat data-data yang disimpan secara berulang kali dengan pertimbangan mempercepat query data. Dimensi Produsen menggunakan normalisasi karena penjualan dan promosi melihat dimensi Produsen dengan cara yang berbeda. Pada penjualan, dimensi Produsen dilihat sebagai banyaknya barang yang produsen hasilkan yang terjual. Sedangkan pada promosi, dimensi Produsen dilihat sebagai berapa besar biaya dan anggaran yang digunakan untuk promosi.
• Choosing the facts (Memilih fakta)
Tahap ini yaitu menentukan fakta yang akan ditampilkan pada tabel fakta promosi dan penjualan. Fakta berdasarkan primary key dari dimensi-dimensi yang telah ditentukan sebelumnya. Primary key dari dimensi-dimensi yang ada akan menjadi foreign key bagi tabel fakta. Fakta (fact) akan menjadi wakil bagi warehouser untuk melihat data-data yang ada sebenarnya.
Sales Waktu_ID {FK} KdCustomer {FK} KdBarang {FK} KdJenisBarang {FK} KdProdusen {FK} KdWilayah {FK} Qt y Harga Penjualan Wilayah KdWilayah {PK} NmWilayah Customer KdCust omer {PK} NmCust omer Produsen KdProdusen{PK} NmProdusen Waktu Waktu_ID {PK} Tahun Quartal Bulan Minggu Hari Barang KdBarang {PK} NmBarang JenisBarang KdJenisBarang {PK} NmJenisBarang Dimension Tables Fact Table Dimension Table
Gambar 4.6 Fact Penjualan
• Storing pre-calculations in the fact table (Menyimpan pre-kalkulasi dalam tabel fakta)
Tahap ini menjelaskan tentang kalkulasi yang ada dalam masing-masing fact. Dalam Fact Promosi terdapat kalkulasi berupa Selisih yang menghitung pengurangan dari penjualan promosi dengan biaya promosi yang dikeluarkan perusahaan. Sedangkan dalam Sales Fact terdapat kalkulasi Penjualan untuk menghitung perkalian dari Qty dan Harga.
• Rounding out the dimension tables (Melengkapi tabel dimensi)
Dalam tahap ini melakukan penambahan atribut untuk masing-masing dimensi untuk dijadikan deskripsi agar dapat dipahami oleh user. Dalam dim_M edia terdapat atribut kdM edia, dan nmM edia; dim_SalesPerson
atribut Waktu_ID, tahun, quartal, bulanan, minggu, dan hari; dim_Barang terdapat atribut kdBarang, dan nmBarang; dim_JenisBarang terdapat atribut kdJenisBarang, dan nmJenisBarang; dim_Produsen terdapat atribut kdProdusen, dan nmProdusen; dim_Wilayah terdapat atribut, kdWilayah, dan nmWilayah; sedangkan dim_Customer terdapat atribut kdCustmer, dan nmCustomer.
• Choosing the duration of the database (Memilih durasi dari database) Tahap ini menentukan durasi dari database yang akan dipindahkan ke data warehouse. Umur data yang disimpan ke dalam data warehouse dapat berupa data selama lima tahun. M aka, data transaksi yang disimpan pada data warehouse ini merupakan data transaksi yang dilakukan lima tahun yang lalu sampai dengan saat ini.
• Tracking slowly changing dimensions (Melakukan perubahan dimensi baru)
Pada tahap ini dimungkinkan adanya penambahan atau perubahan atribut pada dimensi sehingga menyebabkan penambahan sebuah record yang baru. Dalam dimensi Barang dan Jenis Barang, memungkinkan adanya penambahan record baru ketika produsen mulai mengeluarkan barang dengan jenis barang yang berbeda pula. Dengan adanya barang dan jenis barang yang baru memungkinkan adanya penambahan record baru. Untuk dimensi Customer dan Sales Person, penambahan record akan terjadi dikarenakan adanya pembeli baru serta karyawan baru yang bertugas melakukan promosi. Untuk mendeteksi transaksi-transaksi baru yang
dilakukan oleh perusahaan dan mengantisipasi bertambahnya umur dari data, maka setiap akhir bulan data dalam database akan dipindahkan ke dalam data warehouse.
• Deciding the query priorities and the query modes (Menentukan prioritas dari query )
Untuk keamanan pada aplikasi data warehouse yang dibuat, maka dibuatlah form login yang mengharuskan pengguna untuk memasukkan username dan password. Form login digunakan untuk mencegah pengguna-pengguna yang tidak bertanggung jawab. Bila username atau password tidak sesuai maka dari aplikasi akan muncul message box “Username and password incorrect” yang menandakan bahwa username atau password salah.
4.2.2 Metadata
Dalam merancang tabel-tabel dalam data warehouse diperlukan struktur data, yang sama dengan data operasional. Oleh karena itu diperlukan metadata yang menyediakan informasi atau panduan pemetaan dalam proses transformasi dari data operasional ke data warehouse, sehingga hubungan antara data operasional dan data warehouse dapat diketahui. Hasil transformasi dari data operasional yang ada menghasilkan data warehouse dengan subyek data yang terlihat pada tabel-tabel berikut ini:
SubjekData Nama Tabel
Barang Dim_Barang, Fact Promosi, Sales fact M edia Dim_M edia, Fact Promosi
Customer Dim_Customer, Sales fact
Wilayah Dim_Wilayah, Fact Promosi , Sales fact Produsen Dim_Produsen, Fact Promosi , Sales fact Sales Person Dim_SalesPerson, Fact Promosi
Jenis Barang Dim_JenisBarang, Fact Promosi
Tabel 4.2 Tabel Subyek Data dengan Nama Tabel Hasil Transformasi
Berikut ini adalah M etadata dari masing-masing tabel : Tabel Fakta Promosi
• Nama Tabel : Fact Promosi
• Keterangan : Seluruh data tentang operasional promosi
• Primary key : Waktu_ID, KdM edia, KdSalesPerson, KdWilayah, KdProdusen
Nama Field Tipe (ukuran)
Keterangan Proses Tabel S umber
Waktu_Id Datetime (8) Kode Waktu Create
KdSalesperson Char(6) Kode sales person Transform MsSalesPerson KdProdusen Char(3) Kode produsen Transform MsProdusen KdM edia Char(6) Kode media Transform MsM edia KdWilayah Char(3) Kode Wilayah Transform MsWilayah
Biaya Promosi Int(15) Biaya promosi Transform PromosiHeader Anggaran Promosi Int(15) Anggaran Promosi Transform AnggaranPromosi Penjualan Promosi Int(15) Pendapatan Promosi Transform PromosiHeader
Selisih Int(15) Selisih Create
Tabel 4.3 Hasil Transformasi Tabel Fact Promosi
Sumber : PromosiHeader, M sSalesPerson, M sProdusen, M sM edia, MsWilayah, AnggaranPromosi.
Tujuan : Fact Promosi
Sumber Data Nama Field Tabel Field Tipe (ukuran) Waktu_Id Datetime (8)
PromosiHeader
KdProdusen MsProdusen, Anggaran Promosi,
PromosiDetail, M sBarang
KdProdusen Char (3)
KdM edia MsM edia, PromosiDetail KdM edia Char (6) KdWilayah MsWilayah, PromosiDetail,
MsCustomer, MsSalesPerson
KdWilayah Char (3)
Biaya Promosi PromosiHeader Total Biaya Int(15) Anggaran Promosi AnggaranPromosi JmlAnggaran Int(15)
Penjualan Promosi Int(15)
Selisih Int(15)
Tabel 4.4 S umber Data Tabel Fact Promosi
Tabel Dimensi Barang
• Nama Tabel : Dim_Barang
• Keterangan : Data tentang barang-barang yang ada di perusahaan
• Jadwal Update : Setiap bulan
• Primary key : DB_KdBarang, DB_NmBarang, Nama Field Tipe
(ukuran)
Keterangan Proses Tabel S umber
DB_KdBarang Char (5) Kode Barang Transform MsBarang DB_NmBarang Varchar (50) Nama Barang Transform MsBarang
Sumber : MsBarang, M sJenisBarang, M sProdusen Tujuan : Fact Promosi, Sales fact
Sumber Data Nama Field
Tabel Field
Tipe (ukuran)
KdBarang MsBarang KdBarang Char (5)
NmBarang MsBarang NmBarang Varchar (50)
KdJenisBarang MsJenisBarang KdJenisBarang Char (7) KdProdusen MsJenisBarang KdProdusen Char (3)
StokBarang MsBarang StokBarang Varchar(10)
HargaNet MsBarang HargaNet Int(15)
Tabel 4.6 S umber Data Tabel Dim_Barang
Tabel Dimensi Jenis Barang
• Nama Tabel : Dim_JenisBarang
• Keterangan : Data tentang jenis barang yang dimiliki perusahaan
• Jadwal Update : Setiap bulan
• Primary key : KdJenisBarang Nama Field Tipe
(ukuran)
Keterangan Proses Tabel S umber
DJB_KdJenisBarang Char (7) Kode Jenis Barang Transform MsJenisBarang DJB_NmJenisBarang Varchar (50) Nama Jenis Barang Transform MsJenisBarang
Sumber : MsJenisBarang
Tujuan : Fact Promosi, Sales fact
Sumber Data Nama Field
Tabel Field
Tipe (ukuran) KdJenisBarang MsJenisBarang KdJenisBarang Char (7) NmJenisBarang KdJenisBarang NmJenisBarang Varchar (50)
Tabel 4. 8 S umber Data Tabel Dim_JenisBarang
Tabel Dimensi Produsen
• Nama Tabel : Dim_Produsen
• Keterangan : Data mengenai produsen yang bergabung dengan perusahaan
• Jadwal Update : Setiap bulan
• Primary key : KdProdusen Nama Field Tipe
(ukuran)
Keterangan Proses Tabel S umber
DP_KdProdusen Char (3) Kode Produsen Transform MsProdusen DP_NmProdusen Varchar (50) Nama Produsen Transform MsProdusen
Tabel 4.9 Hasil Transformasi Tabel Dim_Produsen
Sumber : M sProdusen
Sumber Data Nama Field
Tabel Field
Tipe (ukuran) KdProdusen MsProdusen KdProdusen Char (3) NmProdusen MsProdusen NmProdusen Varchar (50)
Tabel 4.10 S umber Data Tabel Dim_Produsen
Tabel Dimensi Media
• Nama Tabel : Dim_M edia
• Keterangan : Data mengenai media yang digunakan untuk promosi
• Jadwal Update : Setiap bulan
• Primary key : KdM edia Nama Field Tipe
(ukuran)
Keterangan Proses Tabel S umber
DM _KdM edia Char (6) Kode M edia Transform MsM edia DM _NmM edia Varchar (50) Nama M edia Transform MsM edia
Tabel 4.11 Hasil Transformasi Tabel Dim_Media
Sumber : M sM edia Tujuan : Fact Promosi
Sumber Data Nama Field
Tabel Field
Tipe (ukuran)
KdM edia MsM edia KdM edia Char (6)
NmM edia MsM edia NmM edia Varchar (50)
NmContactPerson MsM edia NmContactPerson Varchar (50) NoTelpM edia MsM edia NoTelpM edia Varchar (15)
Tabel 4.12 S umber Data Tabel DM_Media
Tabel Dimensi Wilayah
• Nama Tabel : DW_Wilayah
• Keterangan : Data mengenai daerah kantor perwakilan yang dimiliki perusahaan
• Jadwal Update : Setiap bulan
• Primary key : KdM edia Nama Field Tipe
(ukuran)
Keterangan Proses Tabel S umber
DW_KdWilayah Char (3) Kode Wilayah Transform Wilayah DW_NmWilayah Varchar (50) Nama Wilayah Transform Wilayah
Tabel 4.13 Hasil Transformasi Tabel Dim_Wilayah
Sumber : Wilayah
Sumber Data Nama Field
Tabel Field
Tipe (ukuran)
KdWilayah MsWilayah KdWilayah Char (3)
NmWilayah MsWilayah NmWilayah Varchar (50)
NmContactPerson MsWilayah NmContactPerson Varchar (50) NoTelpWilayah MsWilayah NoTelpWilayah Varchar (15)
Tabel 4.14 S umber Data Tabel Dim_Wilayah
Tabel Dimensi Waktu
• Nama Tabel : Dim_Waktu
• Keterangan : Data mengenai daerah kantor perwakilan PT. Perdana Bangun Pusaka.Tbk
• Jadwal Update : Setiap bulan
• Primary key : KdM edia
Nama Field Tipe (ukuran) Keterangan Proses Waktu_ID Datetime(8) Kode Waktu Create
Tahun int (4) Tahun Create
Quartal int (4) Quartal Create
Bulan int (4) Bulan Create
M inggu int (4) M inggu Create
Hari int (4) Hari Create
Sumber : Waktu
Tujuan : Fact Promosi, Sales fact
Sumber Data Nama Field
Tabel Field
Tipe (ukuran)
WaktuID WaktuID Datetime(8)
Tahun Tahun int (4)
Quartal Quartal int (4)
Bulan Bulan int (4)
M inggu M inggu int (4)
Hari Hari int (4)
Tabel 4.16 S umber Data Tabel Dim_Waktu
Tabel Fakta Penjualan
• Nama Tabel : Sales Fact
• Keterangan : Seluruh data tentang transaksi penjualan
• Jadwal Update : Setiap bulan
• Primary key : Waktu_ID, KdBarang, KdJenisBarang, KdProdusen, KdWilayah, KdCustomer.
Nama Field Tipe (ukuran)
Keterangan Proses Tabel S umber
Waktu_Id Datetime(8) Kode Waktu Create KdWilayah Char (3) Kode Wilayah Transform MsWilayah
KdBarang Char (5) Kode Barang Transform MsBarang KdJenisBarang Char (7) Kode Jenis barang Transform MsJenisBarang KdProdusen Char (3) Kode Produsen Transform MsProdusen KdCustomer Char (5) Kode Customer Transform MsCustomer
Qty Int(15) Kuatitas barang Transform DetailSales Harga Int(20) Harga barang Transform DetailSales
Penjualan Int(20) (Qty*Harga) Create
Tabel 4.17 Hasil Transformasi Tabel Sales fact
Sumber : M sCustomer, M sWilayah, M sBarang, MsJenisBarang, M sProdusen, DetailSales.
Tujuan : Sales fact
Sumber Data Nama Field
Tabel Field
Tipe (ukuran)
WaktuID WaktuID Datetime(8)
KdWilayah MsWilayah, MsCustomer, MsSalesPerson, PromosiDetail
KdWilayah Char (3)
KdBarang MsBarang, TransDetailSales, KdBarang Char (5) KdJenisBarang MsJenisBarang KdJenisBarang Char (7) KdProdusen MsProdusen, AnggaranPromosi,
PromosiDetail, M sbarang
KdProdusen Char (3)
Jumlah DetailSales Jumlah Int(15)
Harga DetailSales Harga Int(20)
Penjualan Int(20)
Tabel 4.18 S umber Data Tabel Sales fact
Tabel Dimensi Customer
• Nama Tabel : Dim_Customer
• Keterangan : Data mengenai customer yang membeli produk pada perusahaan
• Jadwal Update : Setiap bulan
• Primary key : KdCustomer Nama Field Tipe
(ukuran)
Keterangan Proses Tabel S umber
DC_KdCustomer Char (5) Kode Customer Transform MsCustomer DC_NmCustomer Varchar (50) Nama Customer Transform MsCustomer
Tabel 4.19 Hasil Transformasi Tabel Dim_Customer
Sumber : M sCustomer Tujuan : Sales fact
Sumber Data Nama Field
Tabel Field
Tipe (ukuran)
NmCustomer MsCustomer NmCustomer Varchar (50) AlamatCustomer MsCustomer AlamatCustomer Varchar (50)
KdWilayah MsCustomer KdWilayah Char (3)
KotaCustomer MsCustomer KotaCustomer Varchar (50) NmContactPerson MsCustomer NmContactPerson Varchar (50) NoTelpContactPerson MsCustomer NoTelpContactPerson Varchar (15)
Keterangan MsCustomer Keterangan Varchar (50)
Tabel 4.20 S umber Data Tabel Dim_Customer
Tabel Dimensi S alesPerson
• Nama Tabel : Dim_SalesPerson
• Keterangan : Data mengenai SalesPerson
• Jadwal Update : Setiap bulan
• Primary key : KdSalesPerson Nama Field Tipe
(ukuran)
Keterangan Proses Tabel S umber
KdSalesPerson Char (6) Kode SalesPerson Transform MsSalesPerson NmSalesPerson Varchar (50) Nama SalesPerson Transform MsSalesPerson
Tabel 4.21 Hasil Transformasi Tabel Dim_S alesPerson
Sumber : M sSalesperson Tujuan : Sales fact
Sumber Data Nama Field
Tabel Field
Tipe (ukuran) KdSalesPerson MsSalesPerson KdCustomer Char (6) NmSalesPerson MsSalesPerson NmCustomer Varchar (50)
KdWilayah MsWilayah KdWilayah Char (3)
NoTelp MsSalesPerson NoTelp Varchar (15)
Keterangan MsSalesPerson Keterangan Varchar (15) Tabel 4.22 S umber Data Tabel Dim_S alesPerson
4.2.3 Transformasi Data
Dalam merancang data warehouse, kegiatan yang penting dan mutlak dilakukan adalah kegiatan transformasi data. Transformasi data adalah kegiatan pemindahan dan penyeragaman data yang diperoleh dari aktifitas operasional perusahaan kedalam media pusat penyimpanan data yang akan digunakan sebagai sumber dalam data warehouse yang dibangun.
Tahap-tahap yang dilakukan dalam transformasi data pada PT. Perdana Bangun Pusaka. Tbk antara lain :
1. M elakukan pencarian data yang berkaitan dengan bidang promosi dan penjualan untuk perancangan data warehouse.
2. M elakukan pemindahan data dari sumber data ke tempat penampungan sementara yaitu Microsoft Access 2003
3. M elakukan penyeragaman data di Microsoft Access 2003, hal ini dimaksudkan agar data yang hendak dimasukkan ke dalam datawarehouse konsisten dengan format yang sama..
4. M elakukan pemindahan data dari Microsoft Access 2003 ke tempat tujuan pada database SQL Server 2000 Personal Edition yang akan digunakan dalam aplikasi data warehouse dengan menggunakan Data Transformation Services.
Tahapan dalam mentransformasikan database perusahaan dari Microsoft Access 2003 (Database Pusat) ke Data Warehouse (Microsoft SQL 2000) menggunakan DTS, adalah sebagai berikut :
1. Awal dalam mentransformasikan data yang menggunakan DTS adalah membuka Microsoft SQL Server > Enterprise Manager . Dalam folder Data Transformation Services klik kanan pada Local Package. Dalam Local Package terdapat New Package yang nantinya akan digunakan untuk mentransformasi data.
Gambar 4.8 Local Package Untuk Tranformasi Data
2. Pada saat berada di layar New Package, mulailah mengambil data yang ada dari perusahaan. Karena database yang berada dalam perusahaan menggunakan Microsoft Access 2003, maka dalam menu Connection, harus klik dan drag gambar kunci yang menggambarkan simbol Microsoft Access 2003. Setelah gambar kunci tersebut muncul, maka tinggal mencari File Name perusahaan.
Gambar 4.9 Pengambilan Data ke Microsoft Access
3. File Name perusahaan yang dicari harulah berformatkan *.mdb. Setelah file tersebut ada, maka harus mulai mencari destination atau tujuan dari data yang akan ditransformasikan. Karena data warehouse perusahaan akan dibuat dalam bentuk Microsoft SQL 2000, maka dalam menu Connection harus klik dan drag gambar server sebagai lambang dari Microsoft SQL 2000.
Gambar 4.10 Browse Data File
4. Setelah gambar server dimasukan ke dalam layar drawing, akan muncul Connection Properties dari Microsoft SQL 2000. Karena Database perusahaan disimpan dalam server “ARE-91F8FA2BBA8\ARENEL”, maka kolom server diganti dari local menjadi ARE-91F8FA2BBA8\ARENEL dengan nama database “dbanddw”.
Gambar 4.12 Penamaan Nama Server
5. Setelah kedua gambar tersebut muncul, maka kita akan mulai mentransformasi data perusahaan menggunakan Transform Data Task, dimana pada Transform Data Task mulai menentukan source dan destination dari data yang akan ditransformasikan. Dalam hal ini, yang menjadi source adalah Microsoft Access 2003 dan destination adalah Microsoft SQL 2000.
Gambar 4.13 Data S ource dan Microsoft S QL sebagai Destination
6. Setelah transformasi terjadi, maka pada Transform Data Task Properties, tentukan tabel sumber yang akan ditransformasikan, dalam hal ini akan mentransformasikan msBarang. Pada tab Destination, mulai mencari tabel yang akan menjadi tujuan dari msBarang. Dalam hal ini, dimBarang adalah tujuan dari msBarang. Pada tab Transformations mulai menenukan apa-apa saja yang akan dimasukan kedalam tabel tujuan. Bila dari tabel sumber ada beberapa data yang dirasa tidak perlu dimasukan, maka data tersebut tidak perlu untuk ditransformasikan.
Gambar 4.14 Tran sform Data Task Properties - Source
Gambar 4.16 Tran sform Data Task Properties – Tran sformations
7. Setelah semua proses dianggap selesai, maka lakukan pengeksekusian package dengan menjalankan tombol play (run). Bila transformasi berjalan dengan baik maka akan ada message box yang menandakan hasil dari eksekusi.
Gambar 4.17 Proses Eksekusi Transformasi
8. Setelah transformasi berhasil dilakukan, maka transformasi yang telah dilakukan disimpan dengan nama “NIADTSBARANG”.
9. Untuk melihat transformasi yang telah lakukan sebelumnya, maka pada Local Package akan terdapat nama file yang sudah disimpan sebelumnya.
Gambar 4.19 Nama File Di Local Package
Langkah-langkah diatas juga berlaku bagi dimensi-dimensi yang berguna bagi data warehouse ini. Perbedaannya terletak pada penamaan dari transformasi data serta pada Transform Data Task yang menjelaskan tentang Source, Destination, dan Transformations dari database. Berikut ini dimensi-dimensi yang mempunyai proses sama seperti Dimensi Barang, antara lain : 1. Nama file “NIADTS CUS TOMER” Source = “msCustomer” Destination
= “[dbanddw].[dbo].[Dim_Customer]”.
2. Nama file ”NIADTS JENIS BARANG” Source = “msJenisBarang” Destination = “[dbanddw].[dbo].[Dim_JenisBarang]”.
3. Nama file “N IADTS MEDIA” Source = “msM edia” Destination = “[dbanddw].[dbo].[Dim_M edia]”.
4. Nama file “NIADTS PENJUALAN” Destination = “[dbanddw].[dbo].[Sales_Fact]” SQL Query =
SELECT d.KdCustomer, d.KdWilayah, d.KdBarang, c.KdJenisBarang, c.KdProdusen, d.TglFaktur, d.Jumlah, d.Harga
FROM (SELECT * FROM transheadersales AS b INNER JOIN transdetailsales AS a ON a.nofaktur = b.nofaktur)
d INNER JOIN msBarang c ON c.KdBarang = d.KdBarang
5. Nama file “NIADTS PRODUS EN” Source = “msProdusen” Destination = “[dbanddw].[dbo].[Dim_Produsen]”.
6. Nama file “NIADTS PROMOS I” Destination = “[dbanddw].[dbo].[Fact Promosi]” SQL Query =
SELECT A.tglmulaipromosi, A.kdsalesperson, A.jenispromosi, B.kdprodusen, B.kdmedia, B.kdwilayah, a.totalbiaya, C.jmlAnggaran FROM promosi A, promosidetail B, anggaranpromosi C
WHERE A.kdpromosi = B.kdpromosi AND A.JenisPromosi = C.JenisPromosi AND B.KdProdusen = C.kdProdusen AND Cstr(YEAR(A.tglM ulaiPromosi)) = C.tahun
7. Nama file “NIADTSS ALES PERS ON” Source = “msSalesPerson” Destination = “[dbanddw].[dbo].[Dim_SalesPerson]”.
8. Nama file “NIADTS WILAYAH” Source = “msWilayah” Destination = “[dbanddw].[dbo].[Dim_Wilayah]”.
SELECT F.LAM A_HARI, F.KDWILAYAH, F.NM SALESPERSON, F.TOTALBIAYA, F.TAHUN, F.QUARTAL, DW_NM WILAYAH, TEM PATPROM OSI, F.BULAN, F.M INGGU, F.HARI, F.DP_NMPRODUSEN, G.PENJUALAN
FROM (SELECT LAM A_HARI, FF.KDWILAYAH, NM SALESPERSON, TOTALBIAYA, TAHUN, DW_NM WILAYAH, TEM PATPROM OSI, QUARTAL, BULAN, MINGGU, HARI, KDPRODUSEN, DP_NMPRODUSEN
FROM (SELECT DISTINCT LAM A_HARI, NM SALESPERSON, A.KDWILAYAH, DW_NM WILAYAH, TOTALBIAYA, TEM PATPROM OSI, TAHUN, QUARTAL, BULAN, M INGGU, HARI, KDPRODUSEN, DP_NMPRODUSEN
FROM [FACT PROM OSI] AS A INNER JOIN DIM _WAKTU AS B ON B.WAKTU_ID = A.TGLM ULAIPROMOSI
INNER JOIN DIM_PRODUSEN AS D ON D.DP_KDPRODUSEN = A.KDPRODUSEN
INNER JOIN DIM_WILAYAH AS T ON A.KDWILAYAH = T.DW_KDWILAYAH
INNER JOIN M SSALESPERSON AS E ON A.KDSALESPERSON = E.KDSALESPERSON
WHERE JENISPROM OSI='EXHIBITION') AS FF ) AS F INNER JOIN ( SELECT KDWILAYAH, TGLFAKTUR, PENJUALAN, DB_PRODUSEN FROM (SELECT TGLFAKTUR,
SUM (JUM LAH*HARGA) AS PENJUALAN, KDWILAYAH, DB_PRODUSEN FROM [SALES FACT] AS K
INNER JOIN DIM _BARANG AS L ON L.DB_KDBARANG = K.KDBARANG
GROUP BY TGLFAKTUR, DB_PRODUSEN, K.KDWILAYAH) AS DD) AS G ON F.TAHUN = YEAR(G.TGLFAKTUR) AND F.BULAN = M ONTH(G.TGLFAKTUR) AND F.KDPRODUSEN = G.DB_PRODUSEN AND F.HARI = DAY(G.TGLFAKTUR) AND F.KDWILAYAH = G.KDWILAYAH
ORDER BY F.TAHUN,F.BULAN,F.HARI 10.Nama file “NIAINFOIKLAN” SQL Query =
SELECT F.LAM A_HARI, F.NM SALESPERSON, F.TOTALBIAYA, F.TAHUN, F.QUARTAL, F.BULAN, F.M INGGU, F.HARI, F.DM _NMMEDIA, F.DP_NM PRODUSEN, G.PENJUALAN
FROM (SELECT LAM A_HARI ,NM SALESPERSON, TOTALBIAYA, TAHUN, QUARTAL, BULAN, M INGGU, HARI, DM _NMM EDIA, KDPRODUSEN, DP_NMPRODUSEN
FROM (SELECT DISTINCT LAM A_HARI, NM SALESPERSON, TOTALBIAYA, TAHUN, QUARTAL, BULAN, M INGGU, HARI, DM _NMM EDIA, KDPRODUSEN, DP_NMPRODUSEN
FROM [FACT PROM OSI] AS A INNER JOIN DIM _WAKTU AS B ON B.WAKTU_ID = A.TGLM ULAIPROMOSI
INNER JOIN DIM_PRODUSEN AS D ON D.DP_KDPRODUSEN = A.KDPRODUSEN
INNER JOIN M SSALESPERSON AS E ON A.KDSALESPERSON = E.KDSALESPERSON
WHERE JENISPROM OSI = 'IKLAN CETAK') AS FF) AS F INNER JOIN (SELECT TGLFAKTUR, PENJUALAN, DB_PRODUSEN FROM (SELECT TGLFAKTUR, SUM (JUM LAH*HARGA) AS PENJUALAN, DB_PRODUSEN FROM [SALES FACT] AS K
INNER JOIN DIM _BARANG AS L ON L.DB_KDBARANG = K.KDBARANG
GROUP BY TGLFAKTUR,DB_PRODUSEN) AS DD) AS G ON F.TAHUN = YEAR(G.TGLFAKTUR) AND F.BULAN = MONTH(G.TGLFAKTUR) AND F.KDPRODUSEN = G.DB_PRODUSEN AND F.HARI = DAY(G.TGLFAKTUR)
ORDER BY F.TAHUN,F.BULAN,F.HARI 11.Nama file “NIAINFOPRO” SQL Query =
SELECT F.LAM A_HARI, F.KDWILAYAH, GG.JENISPROMOSI, F.NM SALESPERSON, F.TOTALBIAYA, DC_NMCUSTOM ER, F.TAHUN, F.QUARTAL, DM _NMM EDIA, DW_NM WILAYAH, TEM PATPROM OSI, F.BULAN, F.M INGGU, F.HARI, F.DP_NMPRODUSEN, G.PENJUALAN, JM LANGGARAN
FROM (SELECT LAM A_HARI, FF.KDWILAYAH, NM SALESPERSON, JENISPROM OSI, TOTALBIAYA,
TEM PATPROM OSI, QUARTAL, BULAN, MINGGU, HARI, KDPRODUSEN, DP_NMPRODUSEN
FROM (SELECT DISTINCT LAM A_HARI, NM SALESPERSON, JENISPROM OSI, KDM EDIA, DM _NMMEDIA, A.KDWILAYAH, DW_NM WILAYAH, TOTALBIAYA, TEM PATPROMOSI, TAHUN, QUARTAL, BULAN, M INGGU, HARI, KDPRODUSEN, DP_NMPRODUSEN
FROM [FACT PROM OSI] AS A INNER JOIN DIM _WAKTU AS B ON B.WAKTU_ID = A.TGLM ULAIPROMOSI FULL JOIN DIM _M EDIA AS C ON A.KDM EDIA = C.DM _KDM EDIA INNER JOIN DIM_PRODUSEN AS D ON D.DP_KDPRODUSEN = A.KDPRODUSEN
FULL JOIN DIM _WILAYAH AS T ON A.KDWILAYAH = T.DW_KDWILAYAH
INNER JOIN DIM _SALESPERSON AS E ON A.KDSALESPERSON = E.KDSALESPERSON) AS FF) AS F INNER JOIN (SELECT KDWILAYAH, TGLFAKTUR, PENJUALAN, DB_PRODUSEN, DC_NM CUSTOM ER FROM (SELECT TGLFAKTUR, SUM (JUM LAH*HARGA) AS PENJUALAN, KDWILAYAH, DC_NM CUSTOM ER, DB_PRODUSEN FROM [SALES FACT] AS K INNER JOIN DIM _BARANG AS L ON L.DB_KDBARANG = K.KDBARANG INNER JOIN DIM _CUSTOM ER AS F ON K.KDCUSTOM ER = F.DC_KDCUSTOM ER
GROUP BY TGLFAKTUR, DB_PRODUSEN, K.KDWILAYAH, DC_NM CUSTOM ER) AS DD) AS G ON F.TAHUN = YEAR(G.TGLFAKTUR) AND F.BULAN = MONTH(G.TGLFAKTUR) AND F.KDPRODUSEN = G.DB_PRODUSEN AND F.HARI = DAY(G.TGLFAKTUR)
INNER JOIN ANGGARANPROMOSI GG ON F.TAHUN = GG.TAHUN AND F.KDPRODUSEN = GG.KDPRODUSEN AND GG.JENISPROMOSI = F.JENISPROMOSI
ORDER BY F.TAHUN,F.BULAN,F.HARI
4.2.4 Prototype Aplikasi Data Warehouse
Rancangan layar data warehouse yang diusulkan pada PT. Perdana Bangun Pusaka. Tbk ialah sebagai berikut :
Awal dari memulai aplikasi data warehouse ini ialah dengan melakukan login yaitu dengan cara memasukkan username dan password yang tentunya valid.
Setelah memasukkan username dan password dengan benar, maka akan berlanjut menuju layar menu utama.
Pada layar menu utama terdapat beberapa menu dan beberapa icon yang merupakan shortcut dari beberapa menu penting seperti Cube Penjualan, Cube Promosi Iklan, Cube Promosi Exhibition, dan juga Cube Efektivitas Promosi.
Gambar 4.21 Rancangan Tampilan Menu Utama
Pada menu Maintenance, terdapat beberapa submenu yang diantaranya adalah layar add user, change password, dan data transformation system.
Pada submenu penambahan user, kita dapat menambahkan user yang dapat memakai aplikasi ini.
Gambar 4.22 Rancangan Tampilan Add User
Pada layar change password, kita dapat mengubah password awal kita menjadi password baru yang kita inginkan.
Rancangan Layar DTS (Data Transformation Services) berfungsi untuk melakukan proses transformasi data operasional kedalam data warehouse. Pada layar DTS ini terdapat tombol ”Transform”, dan bila tombol ini ditekan maka proses posting data operasional ke data warehouse akan dilakukan.
Gambar 4.24 Rancangan Tampilan Data Transformation Services
Pada menu cube terdapat beberapa submenu yaitu Cube Penjualan dan Cube Promosi yang terbagi menjadi dua sub-submenu yaitu Cube Promosi Iklan dan M edia serta Cube Promosi Exhibition.
Pada Cube Penjualan, kita dapat dua tab yaitu Cube Penjualan yang terlihat dari pivot table informasi penjualan per produsen per wilayah serta grafik penjualan dari pivot table sebelumnya.
Pada tab Cube Penjualan terdapat tiga tombol yaitu tombol “Print Preview” dimana kita dapat melihat preview data penjualan yang dapat kita print. Tombol
“Export To Excel” dapat kita gunakan untuk memudahkan kita dalam melihat data penjualan pada M icrosoft Excel. Dan yang terakhir tombol “Sorting” yang dapat kita gunakan untuk mengurutkan data berdasarkan yang kita mau, contohnya mengurutkan berdasarkan wilayah.
Gambar 4.25 Rancangan Tampilan Cube Penjualan
Pada sub-submenu Promosi, yaitu sub-submenu Cube Promosi Iklan dan M edia, pada tab Pivot Iklan kita dapat melihat informasi promosi iklan dan media per produsen. Sedangkan pada tab Grafik Iklan, kita dapat melihat grafik data promosi pada iklan dan media berdasarkan data sebelumnya.
Gambar 4.26 Rancangan Tampilan Cube Promosi Iklan
Sedangkan pada sub-submenu Cube Promosi Exhibition, pada tab pivot iklan, kita dapat melihat informasi promosi yang telah dilakukan dengan exhibition per produsen per wilayah. Pada tab grafik iklan, kita dapat melihat grafik dari data exhibition yang telah dilakukan.
Gambar 4.27 Rancangan Tampilan Cube Promosi Exhibition
Pada menu Promosi, terdapat satu submenu yang berhubungan dengan menu Promosi dan berbeda dengan submenu Informasi Promosi sebelumnya yaitu submenu Efektivitas Promosi.
Pada submenu Efektivitas Promosi, pada tab Pivot table, kita dapat melihat perhitungan promosi yang telah dilakukan per produsen. Sedangkan pada tab Grafik, kita dapat melihat grafik dari data Efektivitas Promosi.
Gambar 4.28 Rancangan Tampilan Cube Efektivitas Promosi
4.2.5 Sistem Pendukung 4.2.5.1 Sistem Hardware
Konfigurasi perangkat keras (hardware) yang dibutuhkan untuk mendukung implementasi data warehouse yang akan dibangun adalah sebagai berikut :
• Server
- Processor Pentium 3 550 M HZ - Memory 512 M B RAM
- LAN (Local Area Network)
• Client Specification
- Processor Pentium 300 M HZ - Memory 256 M B RAM - Harddisk 40 GB
- LAN (Local Area Network)
• Network Specification
- Switches sebagai connecting device
- WAN (Wide Area Network)sebagai penghubung antar wilayah.
4.2.5.2 Sistem Software
Perangkat lunak (software) yang digunakan untuk mendukung implementasi data warehouse yang akan dibangun pada perusahaan PT. Perdana Bangun Pusaka.Tbk adalah menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0 dan Microsoft SQL Server 2000 sebagai database server. Adapun piranti lunak lainnya yang sebaiknya disediakan untuk mengimplementasi data warehouse yang akan dibangun adalah sebagai berikut :
• Server Specification
- Windows Server 2000 sebagai operating system
- Microsoft SQL Server 2000 sebagai back end data warehouse
• Client Specification
- Windows 2000 Profesional sebagai operating system
- Dynamic Cube 2.5 untuk menampilkan cube pada tabel pivot - Microsoft Excel 2000 untuk menampilkan hasil laporan
4.3 Analisis Kapasitas Media Penyimpanan
Data pada data warehouse akan berkembang sehubungan dengan penambahan data yang dilakukan setiap bulannya. Untuk itu perlu dilakukan analisa terhadap pertumbuhan data yang akan terjadi agar dapat memperkirakan kapasitas penyimpanan yang akan dibutuhkan. Analisa yang dilakukan pada rancangan data warehouse ini mencakup periode 2,5 – 3 tahun.
4.3.1 Analisis Kapasitas Media Penyimpanan Tabel Fact Promosi
Banyaknya data untuk Tabel Fact Promosi adalah sebagai berikut: Diketahui : Besarnya satu record = 430 bytes
Diasumsikan : Transaksi per bulan = 32 kali transaksi Jadi : Jumlah transaksi selama 1 tahun = 12 x 32
= 384 transaksi
Besarnya media penyimpanan Tabel Fact Promosi yang dibutuhkan untuk 1 tahun = 384 x 430 bytes
= 165.120 bytes = 165,25 KB
Besarnya media penyimpanan Tabel Fact Promosi yang dibutuhkan untuk 3 tahun = 3 x 165,25 KB
4.3.2 Analisis Kapasitas Media Penyimpanan Tabel Sales Fact
Banyaknya data untuk Tabel Sales Fact adalah sebagai berikut: Diketahui : Besarnya satu record = 435 bytes Diasumsikan : Transaksi per bulan = 700 kali transaksi Jadi : Jumlah transaksi selama 1 tahun = 12 x 700
= 8.400 transaksi Besarnya media penyimpanan Tabel Sales Fact yang dibutuhkan untuk 1 tahun = 8.400 x 435 bytes
= 3.654.000 bytes = 3.568,36 KB
Besarnya media penyimpanan Tabel Sales Fact yang dibutuhkan untuk 3 tahun = 3 x 3.568,36 KB
= 10.705,08 KB
4.3.3 Analisis Kapasitas Media Penyimpanan Tabel Dimensi
Analisa kapasitas media penyimpanan untuk tabel dimensi dapat dilihat pada tabel dibawah ini, menunjukkan besarnya kapasitas media penyimpanan yang dibutuhkan oleh tabel-tabel dimensi yang ada, yaitu sebagai berikut:
Tabel Keterangan Besar record (Bytes) Jumlah record Besar table (KBytes)
DimM edia Dimensi M edia 150 55 8,25
DimWaktu Dimensi Waktu 250 365 89,11
DimBarang Dimensi Barang 150 288 43,2
DimJenisBarang Dimensi Jenis Barang 150 6 0,9
DimProdusen Dimensi Produsen 150 5 0,75
DimWilayah Dimensi Wilayah 150 8 1,2
DimCustomer Dimensi Customer 150 232 34,8
FactPenjualan Fact Penjualan 435 8400 3568,36
FactPromosi Fact Promosi 430 384 161,25
Tabel 4.23 Analisis Kapasitas Media Penyimpanan Tabel Dimensi
Berdasarkan hasil analisis kapasitas media penyimpanan tabel fakta dan tabel dimensi diatas maka kapasitas media penyimpanan yang akan dibutuhkan untuk lima tahun mendatang adalah 19563,1 KB.
4.4 Analisis Pertumbuhan Data
Data dalam tabel fakta umumnya terus bertambah dari waktu ke waktu sedangkan data dalam tabel dimensi pertambahannya hanya terjadi sewaktu-waktu sesuai dengan kebutuhan dan kondisi yang ada. Pertumbuhan data yang terjadi dari masing-masing tabel dapat dilihat pada tabel analisis pertumbuhan data berikut:
Pertumbuhan per Bulan Tabel Besar Record (Bytes) Jumlah Record Besar Tabel (KBytes) Jumlah Record Besar (KBytes) % DimM edia 150 55 8,25 0 0 0,00% DimSalesPerson 150 32 4,8 0 0 0,00% DimWaktu 250 365 89,11 30 7,43 8,22% DimBarang 150 288 43,2 0 0 0,00% DimJenisBarang 150 6 0,9 0 0 0,00% DimProdusen 150 5 0,75 0 0 0,00% DimWilayah 150 8 1,2 0 0 0,00% DimCustomer 150 232 34,8 80 1,2 34,5% FactPenjualan 435 8400 3568,36 700 3568,36 8,3% FactPromosi 430 384 161,25 32 161,25 8,3%
4.5 Rencana Implementasi
No Kegiatan 1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Pengadaan Software dan hardware 2. Instalasi Hardware
3. Instalasi Software 4. Uji coba sistem baru 5. Pelatihan sistem baru 6. Evaluasi user
7. Evaluasi sistem