• Tidak ada hasil yang ditemukan

KAJIAN TEORI ATAU KAJIAN PUSTAKA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KAJIAN TEORI ATAU KAJIAN PUSTAKA"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

REVIEW LITERATUR (KAJIAN

TEORI ATAU KAJIAN

PUSTAKA) DALAM

PENULISAN TUGAS AKHIR

SKRIPSI*

Cholisin **

* Disampaikan pada Pelatihan Penulisan

Karya Tulis Ilmiah untuk Mahasiswa

sebagai Upaya Percepatan Studi, Prodi

PKn Jurusan PKN & HUKUM FISE

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA, 6

Desember 2009.

** Staf Pengajar Prodi PKn Jurusan PKN &

HUKUM FISE UNIVERSITAS NEGERI

(2)

PARADIGMA ILMU

SOSIAL

POSITIVISME

POSTPOSITIVISME

KONSTRUKTIVISME

(INTEPRETATIF)

TEORI KRITIS (CRITICAL

THEORY)

(3)
(4)

APA TEORI ITU ?

Konsep merupakan pertanyaan

what

?

Teori merupakan pertanyaan

why

?

Teori merupakan hubungan antar

konsep.

Teori diartikan sebagai

hubungan kausal,

logis dan sistematik antara dua atau

lebih konsep, maka teori tiada lain

merupakan penjelasan suatu gejala.

Penjelasan (

explanation

) meliputi unsur

(5)

PEGERTIAN DAN PEMBEDAAN

TEORI

PENGERTIAN TEORI YANG DIMAKSUD DALAM

ILMUSOSIAL IALAH MENGGAMBARKAN

KENYATAAN EMPIRIK (Ramlan Surbakti, 1995).

Miriam Budiardjo (1977 : 30) mengemukakan

bahwa teori politik adalah bahasan dan

generalisasi dari phenomena yang bersifat

politik.

Thomas P. Yenkin dalam The Study of Political

Theory ( dalam Miriam, 1977 : 30 – 32)

membedakan teori politik ke dalam 1) teori

politik mengnadung nilai (valuational), dan 2)

teori politik tidak mengandung nilai

(6)

TEORI POLITIK

VALUATIONAL

antara lain :

filsafat politik, teori politik sistematis, ideologi

dan sebagainya. Fungsi teori ini adalah

menentukan pedoman atau patokan yang

bersifat moral dan sesuai dengan norma –

norma moral.

TEORI POLITIK

NON- VALUATIONAL

adalah teori

yang menggambarkan dan membahas

phenomena dan fakta-fakta politik dengan tidak

mempersoalkan norma – norma atau nilai. Teori

ini hanya sekedar menggambarkan (

description

)

dan membandingkan (

comparation

). Fungsi teori

ini mensistematisir fakta – fakta politik dan

(7)

BEBERAPA TEORI

POLITIK

1.

TRADISIONAL (yuridis-

institusional/filsafat)

2.

PERILAKU (empirik, obyektif, value

free)

3.

PASCA-PERILAKU (relevan and

action dan terikat pada nilai)

4.

NEO MARXIS (

5.

DEPENDENSI

6.

PILIHAN RASIONAL

(8)

TEORI DALAM

PENELITIAN HUKUM

1. Teori hukum murni dari Hans Kelsen;

2. Teori bekerjanya hukum dari Robert

Seidmen.

(9)
(10)
(11)
(12)

a. Kesadaran Hukum

b. Ketaatan Hukum

c. Kelengkapan peraturan hukum

dalam arti:

legitimasi dari sudut konstitusi

kesesuaian sosiologis

komprehensif

Konsisten.

d. Efektifitas sanksi –sanksi hukum,

dalam arti:

(13)

Sederhana prosedur pelaksanaannya;

Cepat waktu pelaksanaannya

Murah biaya pelaksanaannya.

e. Sarana Sosial, dalam arti

:

Publikasi pengundangan yang luas;

Sistem informasi terbuka dan

alirannya bebas;

Dukungan politik dari penguasa;

Bonafiditas kepemimpinan;

Efektifitas kritik dan kontrol

(14)

f. Keserasian dengan

kebutuhan-kebutuhan dalam masyarakat

:

Fisik termasuk biologis;

Ekonomis termasuk finansial;

Sosial termasuk hormat – menghormati,

toleransi dll.;

Politik untuk kewibawaan pemerintah;

Politik untuk hak-hak demokrasi warga

negara.

KESADARAN HUKUM= b (c +d+e+f);

(15)

TEORI MORAL

PERKEMBANGAN MORAL (Kohlberg,

Piaget);

Pendekatan Moral (objektivistik dan

(16)

FUNGSI TEORI

MENJELASKAN

MEMPERKIRAKAN GEJALA YANG AKAN TERJADI

(MEMPREDIKSI). Misalnya ada penjelasan (teori)

yang dikemukakan Vilfredo Pareto: “

makin

tinggi derajat sentralisasi kekuasaan, paksaan

atau ancaman paksaan makin sering digunakan

sebagai alat pengendalian masyarakat

”.

Berdasarkan teroi ini dapat diprediksi: “

di

mana saja dan kapan saja terjadi sentralisasi

kekuasaan yang tinggi akan banyak

(17)

MODEL

PENJELASAN

(18)

POLA

PENJELASAN

1.Genetik atau historik;

2.Fungsional;

3.Disposisi;

(19)

CARA PENULISAN TEORI

(Lexy J Moleong, 1996 : 199)

Argumentasi

Deskripsi

Perbandingan

Analisis proses

Analisis sebab akibat

(20)

MANFAAT KAJIAN TEORI

DALAM PENELITIAN

SUATU YANG INGIN DIKETAHUAI DALAM

PENELITIAN MENCAKUP

MASALAH

DALAM 2 TINGKATAN:

1.

SUATU PERTANYAAN YG JAWABANNYA

SAMA SEKALI BELUM DIKETAHUI;

2.

SUATU PERTANYAAN YG TELAH

DIKETAHUI JAWABANNYA TETAPI MASIH

MERAGUKAN JAWABANNYA.

(21)

MANFAAT YG LAIN DARI

TEORI

1.

MEMBERI POLA BAGI INTRPRETASI DATA

2.

MENGHUBUNGKAN SUATU STUDI DG

LAINNYA

3.

MENYAJIKAN KERANGKA SEHINGGA

KONSEP DAN VARIABEL MENDAPAT ARTI

PENTING

4.

MEMUNGKINKAN MAKNA YG LEBIH

(22)

INTERPRETASI

(PENAFSIRAN) DATA

DILIHAT DARI TUJUAN:

1.Deskriptif;

2.Deskriptif-analitik;

3.Teori substantif

DILIHAT DARI INTEROGASI:

1.pertanyaan subtantif (berdasarkan disiplin

ilmu)

(23)

ISI BAB II. KAJIAN TEORI atau

KAJIAN PUSTAKA

(Draf Naskah buku

pedoman penulisan TAS Tahun 2009 , FISE UNY)

A. Analisis Teoritis dan Penelitian yang

Relevan

berisi analisis berbagai teori dan hasil penelitian

yang relevan dengan masalah yang diteliti.

peneliti melakukan sistesis terhadap teori yang

relevan agar diperoleh legitimasi konseptual

terhadap variabel yang diteliti.

(24)

ISI BAB II….

B. Kerangka Pikir

Kerangka pikir berisi gambaran pola

hubungan antar variabel atau kerangka

konseptual yang digunakan untuk

memecahkan masalah yang diteliti, disusun

berdasarkan kajian teoritis dan hasil-hasil

penelitian yang relevan.

C.

Hipotesis Penelitian

(kalau ada)

dirumuskan secara singkat, lugas, dan jelas.

dinyatakan dalam bentuk kalimat pernyataan.

(25)

SUMBER

BACAAN

• Achmad Sanusi, 1991, PIH dan PTHI, Bandung : Tarsito.

• Agus Salim, 2001, Teori dan Paradigma Penelitian Sosial, Yogyakarta : Tiara Wacana.

• Amiruddin & Zainal Asikin, 2004, Pengantar Metode Penelitian Hukum, Jakarta : Raja Grafindo Persada.

• Harrison. Lisa, 2007, Metodologi Penelitian Politik (Political Research : An Introduction). Terj. Tri Wibowo, Jakarta : KENCANA Prenada media Group. • Draf Naskah Buku Pedoman Penulisan TAS dan TAB Tahun 2009 FISE UNY. • Kweit & Kweit, 1986, Konsep dan Metode Analisa Politik.(Conceps and

Methods for Political Analysis) Terj. Ratnawati, Jakarta : Bina Aksara. • Lexy J. Moleong, 1996. Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: Rosda

Karya.

• Nasiwan, 2007, Teori – Teori Politik, Yogyakarta : Kerjasama FISE : denganUNY Press

Referensi

Dokumen terkait

Proses Utama pada Data Mining Input (Data) Metode (Algoritma Data Mining) Output (Pola/Model) DATA PRE-PROCESSING Data integration Normalization Feature selection. DATA

Adapun yang menjadi pencipta dan yang membudayakan tradisi pembacaan senandung munajat ini adalah tuan guru pertama yang juga merupakan pendiri Tarekat

Abdullah bin Mubarok berkata, “Sungguh mengembalikan satu dirham yang berasal dari harta yang syubhat lebih baik bagiku daripada bersedeqah dengan seratus ribu dirham”..

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa penambaha kolin klorida dalam pakan sebanyak 30 g/ekor/hari tidak mempengaruhi konsumsi TDN ransum, dan

Anggota direksi juga dapat diberhentikan sementara oleh dewan komisaris. Kewenangan dewan komisaris ini didasarkan pada rasio bahwa pemberhentian anggota direksi oleh

Teknik ini dilaksanakan dengan teknik pemilihan dan pemanfaatan fakta atau kebohongan, sehingga khalayak merasa tidak perlu untuk memverifikasi fakta yang sebenarnya.. Di

Oleh karena itu, penulis berusaha untuk membuat sebuah aplikasi secara online agar dapat membantu para pegawai dalam melakukan penyewaan peralatan kepada

Dari hasil drive test setelah dilakukan optimalisasi dengan cara penambahan repeater di area BTS Keling dan BTS Bangsri menunjukkan peningkatan kualitas RF