Informasi Dokumen
- Sekolah: MTs Darul Ulum 2 Widang
- Mata Pelajaran: Pendidikan
- Topik: Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) MTs Darul Ulum 2 Widang
- Tipe: dokumen ktsp
- Tahun: Tahun 2023
- Kota: Tuban
Ringkasan Dokumen
I. Pendahuluan
Bagian ini menjelaskan latar belakang perubahan paradigma pendidikan di Indonesia dari sentralisasi ke desentralisasi, yang mengarah pada pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). KTSP adalah kurikulum operasional yang disusun oleh masing-masing satuan pendidikan, termasuk MTs Darul Ulum 2 Widang. Penyusunan KTSP bertujuan untuk menjamin pencapaian tujuan pendidikan nasional, serta menyesuaikan dengan karakteristik dan kebutuhan peserta didik. Pembelajaran harus berlangsung efektif dan menyenangkan, dengan melibatkan seluruh warga madrasah.
II. Landasan Penyusunan KTSP
Penyusunan KTSP didasarkan pada landasan filosofis, yuridis, dan tujuan pengembangan. Landasan filosofis mengacu pada nilai-nilai Pancasila, sedangkan landasan yuridis mencakup berbagai peraturan perundang-undangan yang mengatur sistem pendidikan nasional. Tujuan pengembangan KTSP adalah untuk meningkatkan kualitas pendidikan di MTs Darul Ulum 2 Widang, baik akademis maupun nonakademis, serta melestarikan budaya daerah dan mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
2.1. Landasan Filosofis
Madrasah sebagai pusat pengembangan budaya didasarkan pada nilai-nilai Pancasila yang mencakup religius, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan. Kurikulum madrasah harus mempertimbangkan kondisi sosial dan budaya setempat.
2.2. Landasan Yuridis
Terdapat beberapa peraturan yang menjadi landasan yuridis dalam penyusunan KTSP, termasuk Undang-Undang Dasar 1945 dan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Semua peraturan ini menekankan pentingnya diversifikasi kurikulum sesuai dengan potensi daerah dan peserta didik.
III. Tujuan Pendidikan, Visi, Misi, dan Tujuan Madrasah
Tujuan pendidikan di MTs Darul Ulum 2 Widang adalah meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri. Visi madrasah adalah 'Bertaqwa, Cerdas, Trampil, Disiplin, Sehat, Berwawasan Lingkungan dan Cinta Tanah Air'. Misi madrasah mencakup peningkatan ketaqwaan, pengembangan pembelajaran aktif, dan pelestarian budaya.
3.1. Tujuan Satuan Pendidikan
Tujuan pendidikan di MTs Darul Ulum 2 Widang berfokus pada pembentukan karakter dan kecerdasan peserta didik agar mampu beradaptasi dan melanjutkan pendidikan lebih lanjut.
3.2. Visi dan Misi
Visi madrasah menekankan nilai-nilai keagamaan dan kebangsaan, sedangkan misi mencakup peningkatan mutu pendidikan di semua bidang, baik akademik maupun nonakademik.
IV. Struktur dan Muatan Kurikulum
Struktur kurikulum di MTs Darul Ulum 2 Widang mencakup lima kelompok mata pelajaran, yaitu agama dan akhlak mulia, kewarganegaraan, ilmu pengetahuan dan teknologi, estetika, serta jasmani, olahraga, dan kesehatan. Setiap kelompok memiliki cakupan dan kegiatan yang dirancang untuk membentuk karakter dan kompetensi peserta didik.
4.1. Kelompok Mata Pelajaran
Kelompok mata pelajaran disusun untuk membentuk peserta didik yang beriman, berpengetahuan, dan berakhlak mulia. Setiap kelompok mata pelajaran memiliki tujuan dan kegiatan yang spesifik.
4.2. Muatan Lokal
Muatan lokal di MTs Darul Ulum 2 Widang mencakup Bahasa Jawa, yang bertujuan untuk melestarikan budaya daerah dan meningkatkan keterampilan komunikasi peserta didik.
V. Kegiatan Pengembangan Diri
Pengembangan diri di MTs Darul Ulum 2 Widang bertujuan untuk mengoptimalkan potensi peserta didik. Kegiatan ini mencakup bimbingan konseling, ekstrakurikuler, dan kegiatan lain yang mendukung pengembangan karakter dan keterampilan sosial. Kegiatan ini diharapkan mampu mempersiapkan siswa untuk menghadapi tantangan di masyarakat.
5.1. Kegiatan Terprogram
Kegiatan pengembangan diri terprogram dilakukan untuk memenuhi kebutuhan peserta didik secara individual atau kelompok, termasuk kegiatan ekstrakurikuler dan bimbingan konseling.
5.2. Kegiatan Tidak Terprogram
Kegiatan tidak terprogram dilakukan secara spontan dan melibatkan perilaku sehari-hari yang mencerminkan nilai-nilai yang diajarkan di madrasah.