Lapora
Laporan n ResponResponsi si Hari/ Hari/ tanggatanggall : : SelasaSelasa, , 17 17 Mei Mei 20162016 T
Teekknnoollooggi i SuSuppllememeentntaassi i DoDosseenn : : NNeen n MMaarriiaanini, , SSTT! ! , , MMssii "
"aan n ##oorrttii$$iikkaassi i %%ssiisstteen n : : DDiiaan n !!uuttrri i !e!errmmaattaa""iini ni %%&M&M""
MINUMAN
MINUMAN ISOTONIK ISOTONIK 'le(:
'le(: S)M!
S)M! %!2/ %!2/ *elompok *elompok ++ Mar"(ia(
Mar"(ia( Lestari Lestari )-21.116)-21.116 #e
#e Rian"ini Rian"ini )-21.121)-21.121 %malia
%malia #auia( #auia( )-21.1)-21.1
Resta
Resta !urnama !urnama )-21.1.1+)-21.1.1+
SUPERVISOR JAMINAN MUTU
SUPERVISOR JAMINAN MUTU PAPANGANNGAN PROGRAM DIPLOMA
PROGRAM DIPLOMA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2016 2016
BAB I BAB I
PENDAHULUAN PENDAHULUAN 1.1
1.1 LatLatar belaar belaa!"a!"
Minum minuman isotonik pa"a ak(ir ak(ir ini se"ang marak "i masarakat, Minum minuman isotonik pa"a ak(ir ak(ir ini se"ang marak "i masarakat, ap
apalalagi agi a"a a"a seseagagiaian n ororanang g eerprpenen"ap"apat at aa((a a "e"engangan n mememiminum num miminumnumanan isotonik "apat meningkatkan ketelitian "an keaspa"aan& 3airan "alam minuman isotonik "apat meningkatkan ketelitian "an keaspa"aan& 3airan "alam minuman isotonik memiliki tekanan sama "engan "in"ing pemulu( "ara( ang meneakan isotonik memiliki tekanan sama "engan "in"ing pemulu( "ara( ang meneakan minuman ini lei( mu"a( "iserap ole( tuu( "ari pa"a air iasa& Minuman ini 4uga minuman ini lei( mu"a( "iserap ole( tuu( "ari pa"a air iasa& Minuman ini 4uga memiliki kan"ungan elektrolit 5Na
memiliki kan"ungan elektrolit 5Na, , * * , , 3a3a22, , MgMg22, , 3l3l8 ang sama "engan ang8 ang sama "engan ang
"ikeluarkan tuu( saat erkeringat& 3airan isotonik memiliki si$at ang sama "engan "ikeluarkan tuu( saat erkeringat& 3airan isotonik memiliki si$at ang sama "engan 9airan tuu(& )a"i "iperlukan minuman isotoni
9airan tuu(& )a"i "iperlukan minuman isotonik k untuk mengganti 9airan tuu( anguntuk mengganti 9airan tuu( ang (ilang&
(ilang& Min
Minumauman n isisotootonik nik serseringingkali kali "ig"igunakunakan an untuntuk uk larlarutautan n ataatau u minminumauman n anangg mem
memiliiliki ki nilnilai ai osmosmolaolaritritas as anang g mirmirip ip "eng"engan an 9ai9airan ran tutuu( u( 5"a5"ara(ra(8, 8, seksekitaitar r 2020 m'sm/kg H
m'sm/kg H22'& Minuman isotonik 4uga "ikenal "engan sport "rink aitu minuman'& Minuman isotonik 4uga "ikenal "engan sport "rink aitu minuman
ang er$ungsi untuk memperta(ankan 9airan "an garam tuu( serta memerikan ang er$ungsi untuk memperta(ankan 9airan "an garam tuu( serta memerikan energi karo(i"rat ketika melakukan
energi karo(i"rat ketika melakukan akti$itas 5Sto$an "an Murra, 20018akti$itas 5Sto$an "an Murra, 20018
Menurut ;SN 51++8, minuman isotonik merupakan sala( satu pro"uk minuman Menurut ;SN 51++8, minuman isotonik merupakan sala( satu pro"uk minuman ri
ringngan an kakarrononasasi i atatau au nononknkararoonanasi si ununtutuk k memeniningngkakatktkan an kekeuugagararan, n, aangng mengan"ung gula, asam sitrat, "an mineral& Menurut Sto$an "an Murra 520018 mengan"ung gula, asam sitrat, "an mineral& Menurut Sto$an "an Murra 520018 istila( isotanik seringkali "igunakan untuk larutan atau minuman ang memiliki nilai istila( isotanik seringkali "igunakan untuk larutan atau minuman ang memiliki nilai osm
osmolaolalitlitas as ang ang mirmirip ip "eng"engan an 9ai9airan ran tutuu( u( 5"a5"ara(ra(8, 8, seksekitaitar r 20 20 mosmosm/km/kg g HH22'&'&
Mi
Minumnuman an isisototonionik k 4u4uga ga "i"ikenkenal al "e"engngan an namnamaa sport sport drinkdrink aiaitu tu minminumauman n anangg er$ungsi
er$ungsi untuk untuk memperta(ankan memperta(ankan 9airan 9airan "an "an garam garam tuu( tuu( serta serta memeri memeri energienergi karo(i"rat ketika melakukan akti<itas&
karo(i"rat ketika melakukan akti<itas&
3airan tuu( a"ala( komponen ang 9ukup esar "an erpotensi (ilang ketika 3airan tuu( a"ala( komponen ang 9ukup esar "an erpotensi (ilang ketika melakukan lati(an atau erakti<itas karena meningkatna pro"uksi keringat& Selama melakukan lati(an atau erakti<itas karena meningkatna pro"uksi keringat& Selama lat
lati(ai(an n <ol<olume ume uriurine ne menmenuruurun n "an "an kerkeringingat at menmen4a"4a"i i penpenea ea utamutama a (il(ilangangnana 9airan& !ro"uksi keringat ias men9apai 12 liter/4am, tergantung lama "an eratna 9airan& !ro"uksi keringat ias men9apai 12 liter/4am, tergantung lama "an eratna
BAB I BAB I
PENDAHULUAN PENDAHULUAN 1.1
1.1 LatLatar belaar belaa!"a!"
Minum minuman isotonik pa"a ak(ir ak(ir ini se"ang marak "i masarakat, Minum minuman isotonik pa"a ak(ir ak(ir ini se"ang marak "i masarakat, ap
apalalagi agi a"a a"a seseagagiaian n ororanang g eerprpenen"ap"apat at aa((a a "e"engangan n mememiminum num miminumnumanan isotonik "apat meningkatkan ketelitian "an keaspa"aan& 3airan "alam minuman isotonik "apat meningkatkan ketelitian "an keaspa"aan& 3airan "alam minuman isotonik memiliki tekanan sama "engan "in"ing pemulu( "ara( ang meneakan isotonik memiliki tekanan sama "engan "in"ing pemulu( "ara( ang meneakan minuman ini lei( mu"a( "iserap ole( tuu( "ari pa"a air iasa& Minuman ini 4uga minuman ini lei( mu"a( "iserap ole( tuu( "ari pa"a air iasa& Minuman ini 4uga memiliki kan"ungan elektrolit 5Na
memiliki kan"ungan elektrolit 5Na, , * * , , 3a3a22, , MgMg22, , 3l3l8 ang sama "engan ang8 ang sama "engan ang
"ikeluarkan tuu( saat erkeringat& 3airan isotonik memiliki si$at ang sama "engan "ikeluarkan tuu( saat erkeringat& 3airan isotonik memiliki si$at ang sama "engan 9airan tuu(& )a"i "iperlukan minuman isotoni
9airan tuu(& )a"i "iperlukan minuman isotonik k untuk mengganti 9airan tuu( anguntuk mengganti 9airan tuu( ang (ilang&
(ilang& Min
Minumauman n isisotootonik nik serseringingkali kali "ig"igunakunakan an untuntuk uk larlarutautan n ataatau u minminumauman n anangg mem
memiliiliki ki nilnilai ai osmosmolaolaritritas as anang g mirmirip ip "eng"engan an 9ai9airan ran tutuu( u( 5"a5"ara(ra(8, 8, seksekitaitar r 2020 m'sm/kg H
m'sm/kg H22'& Minuman isotonik 4uga "ikenal "engan sport "rink aitu minuman'& Minuman isotonik 4uga "ikenal "engan sport "rink aitu minuman
ang er$ungsi untuk memperta(ankan 9airan "an garam tuu( serta memerikan ang er$ungsi untuk memperta(ankan 9airan "an garam tuu( serta memerikan energi karo(i"rat ketika melakukan
energi karo(i"rat ketika melakukan akti$itas 5Sto$an "an Murra, 20018akti$itas 5Sto$an "an Murra, 20018
Menurut ;SN 51++8, minuman isotonik merupakan sala( satu pro"uk minuman Menurut ;SN 51++8, minuman isotonik merupakan sala( satu pro"uk minuman ri
ringngan an kakarrononasasi i atatau au nononknkararoonanasi si ununtutuk k memeniningngkakatktkan an kekeuugagararan, n, aangng mengan"ung gula, asam sitrat, "an mineral& Menurut Sto$an "an Murra 520018 mengan"ung gula, asam sitrat, "an mineral& Menurut Sto$an "an Murra 520018 istila( isotanik seringkali "igunakan untuk larutan atau minuman ang memiliki nilai istila( isotanik seringkali "igunakan untuk larutan atau minuman ang memiliki nilai osm
osmolaolalitlitas as ang ang mirmirip ip "eng"engan an 9ai9airan ran tutuu( u( 5"a5"ara(ra(8, 8, seksekitaitar r 20 20 mosmosm/km/kg g HH22'&'&
Mi
Minumnuman an isisototonionik k 4u4uga ga "i"ikenkenal al "e"engngan an namnamaa sport sport drinkdrink aiaitu tu minminumauman n anangg er$ungsi
er$ungsi untuk untuk memperta(ankan memperta(ankan 9airan 9airan "an "an garam garam tuu( tuu( serta serta memeri memeri energienergi karo(i"rat ketika melakukan akti<itas&
karo(i"rat ketika melakukan akti<itas&
3airan tuu( a"ala( komponen ang 9ukup esar "an erpotensi (ilang ketika 3airan tuu( a"ala( komponen ang 9ukup esar "an erpotensi (ilang ketika melakukan lati(an atau erakti<itas karena meningkatna pro"uksi keringat& Selama melakukan lati(an atau erakti<itas karena meningkatna pro"uksi keringat& Selama lat
lati(ai(an n <ol<olume ume uriurine ne menmenuruurun n "an "an kerkeringingat at menmen4a"4a"i i penpenea ea utamutama a (il(ilangangnana 9airan& !ro"uksi keringat ias men9apai 12 liter/4am, tergantung lama "an eratna 9airan& !ro"uksi keringat ias men9apai 12 liter/4am, tergantung lama "an eratna
lati(an& *e(ilangan 9ukup anak keringat ini men4a"i alasan untuk menggantikan lati(an& *e(ilangan 9ukup anak keringat ini men4a"i alasan untuk menggantikan 9ai
9airan ran tutuu( u( anang g (il(ilang ang selselama ama latlati(ai(an& n& 3ai3airan ran ang ang (il(ilang ang 4ik4ika a ti"ti"ak ak segsegeraera "igantikan maka lamakelamaan akan meneakan "e(i"rasi pa"a tuu(&
"igantikan maka lamakelamaan akan meneakan "e(i"rasi pa"a tuu(&
3airan "alam tuu( ti"ak (ana "isusun ole( air& 3airan intra seluler "an 9airan 3airan "alam tuu( ti"ak (ana "isusun ole( air& 3airan intra seluler "an 9airan ek
ekststra ra seselululeler r a"a"alala( a( "u"ua a lalarurutatan n aang ng ereree"a "a pa"pa"a a kakan"n"ungungan an at at teterlrlararutut "i"
"i"alaalamnmna& a& 3ai3airan ran eksekstra tra selseluleuler r ananak ak menmengan"gan"ung ung gargaram am natnatriurium, m, klokloriri"a,"a, NaH3'
NaH3', , "an "an se"se"ikiikit t kalikalium, um, kalkalsiusium, m, "an "an magmagnesnesiumium& & Se"Se"angkangkan an 9ai9airan ran intintrara
seluler anak mengan"ung garam kalium, organi9 pos$at, "an proteinat, serta se"ikit seluler anak mengan"ung garam kalium, organi9 pos$at, "an proteinat, serta se"ikit natrium, magnesium, "an ikaronat&
natrium, magnesium, "an ikaronat& Minum
Minuman isotonian isotonik atauk atau sport sport drink drink "i$ormulasikan untuk memerikan man$aat "i$ormulasikan untuk memerikan man$aat agi
agi tuu( tuu( "iantarana= "iantarana= men"orong men"orong konsumsi konsumsi 9airan 9airan se9ara se9ara sukarela, sukarela, menstimulir menstimulir penerepan
penerepan 9airan 9airan se9ara se9ara 9epat, 9epat, mene"iakan mene"iakan karo(i"rat karo(i"rat untuk untuk meningkatkanmeningkatkan performance
performance, menama( respon $isiologis, "an untuk re(i"rasi ang 9epat 5Sto$an, menama( respon $isiologis, "an untuk re(i"rasi ang 9epat 5Sto$an "an Murra, 20018& Minuman isotonik "iakini seagai minuman ang i"eal agi "an Murra, 20018& Minuman isotonik "iakini seagai minuman ang i"eal agi atlet ola( raga& !eranna ti"ak (ana seagai minuman iasa ang menggantikan atlet ola( raga& !eranna ti"ak (ana seagai minuman iasa ang menggantikan 9airan tuu(, tapi 4uga sekaligus seagai pengganti elektrolit ang (ilai ersama 9airan tuu(, tapi 4uga sekaligus seagai pengganti elektrolit ang (ilai ersama keringat "an penuplai energi agi akti<itas tuu(
keringat "an penuplai energi agi akti<itas tuu( saat erola(raga&saat erola(raga&
1.2
1.2 TT##$#a!$#a!
!a"a praktikum ini ertu4uan untuk mengeta(ui ta(apan pemuatan minuman !a"a praktikum ini ertu4uan untuk mengeta(ui ta(apan pemuatan minuman isotonik se9ara se"er(ana, mengeta(ui $ormulasi minuman isotonik ang tepat serta isotonik se9ara se"er(ana, mengeta(ui $ormulasi minuman isotonik ang tepat serta "apat menentukan mutu organoleptik minuman isotonik
"apat menentukan mutu organoleptik minuman isotonik ang "i(asilkan&ang "i(asilkan&
BAB II BAB II METODOLOGI METODOLOGI
1.1. Alat %a! Ba&a!
%lat ang "igunakan pa"a pemuatan minuman isotoni9 "iantarana timangan, su"ip, alumunium $oil, spatula kau, pan9i, gelas ukur, sen"ok, pH meter, re$raktometer, sen"ok, gelas 9up "an sealer&
1.2. Pr'(e%#r Ker$a
!emasakan %ir
!enimangan a(an Mixing
>kur pH "an T!T
*emasan tutup "i9elup ke air panas T? 003 Hot #illing Sealing !asteurisasi 003, 1@A !en"inginan BAB III
).1. Ha(*l
Tael 1& #ormulasi Minuman Bsotonik
!arameter *elompok ;erat C ;a(an/L 1 2 . @ 6 7 + Na3l 5mg8 6@7, 2 7@+, @ ++,6 +@, 2 1110, @ 1227, . 10@2, 1 +. ++,6 *3l 5mg8 26, 2+,2 ,6 2+, 2 2+,2 6+,1 2+,2 2+,2 2+,2 3a& Laktat 5mg8 110, 7 10+,1 10+,1 10+, 1 10+,1 10+,1 10+,1 10+,1 10+,1 Na& Sitrat 5mg8 7., @ @01, 67,@ @1@, 6 7+0,6 @7, ,7 77. 1117,6 %s& Sitrat 5mg8 +@2, +6@ 1071, + 2, 2 @00 @.,+ 7 16+, 1 6+ 7@6,1 itamin 3 5mg8 1000 1000 1000 1000 1000 1000 1000 1000 1000 Sukrosa 5g8 70 0 70 6@ 70 70 70 0 70 %ir 5ml8 +1@, 1 +1@,. +2.,7 +0, +2@,2 +0.,+ +06,1 +1@,@ +2@,7 #la<or 5g8 1 1 1 1 1 1 1 1 1 *onsentrasi -lektrolit 5m-E/L8 *elompok 1 2 . @ 6 7 + Na 21 22 2@ 22 20 2 27 20 0 3l 1@ 17 22 20 2 27 22 1@ 22 * . . . . . . . . . 3a2 1 1 1 1 1 2 1 1 1 Laktat 1 1 1 1 1 1 1 1 1 Sitrat 2@ 20 2@ 20 20 21 20 20 2@ 'smolitas 5m'sm/*g H2'8 00, . 2+, 1 22, + 0, 12 11 2.,6 0+,+ !( . . . . T!T 5;riF8 7, + 7, + 10 + ).2 Pe+ba&a(a!
Menurut ;SN 51++8, minuman Bsotonik merupakan sala( satu pro"uk minuman ringan karonasi atau nonkaronasi untuk meningkatkan keugaran, ang mengan"ung gula, asam sitrat, "an mineral& Sto$an "an Murra 520018 menama(kan, Bstila( isotonik seringkali "igunakan untuk larutan atau minuman ang memiliki nilai osmolalitas ang mirip "engan 9airan tuu( 5"ara(8, sekitar 20 mosm/kg H2'& Minuman Bsotonik 4uga "ikenal "engan sport "rink aitu minuman ang er$ungsi untuk memperta(ankan 9airan "an garam tuu( serta memerikan energi karo(i"rat ketika melakukan akti<itas&
).2.1 Per&*t#!"a! K'+,'(*(* Ba&a!
;eerapa aspek (arus "iper(atikan "alam per(itungan penusunan $ormula minuman& %spekaspek terseut "iantarana: kan"ungan elektrolit, nilai osmolalitas, "an rasa& *an"ungan elektrolit, terutama natrium, akan sangat mempengaru(i rasa minuman, penstimulir konsumsi 9airan, meningkatkan penerapan 9airan, memperta(ankan <olume plasma, "an men4amin re(i"rasi ang 9epat "an sempurna 5Sto$an "an Murra, 20018& 'le( karena itu penusunan elektrolit mengikuti aturan/stan"ar, "an menesuaikan "engan pro"uk ang a"a "ipasaran 5en9(marking8& -lektrolit ang "isusun ti"ak sepenu(na men"asarkan pa"a en9(marking, karena karakter pro"uk "ipasaran 9ukup ere"a "engan pro"uk
target, terutama "alam (al kemasan& !enggunaan kemasan plastik meneakan penanganan pro"uk ere"a, terutama pa"a perlakuan panas ang "ierikan, "imana po"uk "alam kemasan 9upti"ak "apat "iproses "engan su(u ang amat tinggi& 'le( karena itu pa"a pro"uk ang "i$ormulasi "itama(kan pengaet Na;enoat 5pro"uk kemasan kaleng ti"ak "itama(kan8 seagai 9ara untuk menama( umur simpan pro"uk& !enama(an pengaet Na;enoat ini akan mempengaru(i 4umla( natrium
"alam minuman& Se9ara per(itungan nilai osmolalitas $ormula a"ala( sekitar 0+,+ mosmol/kg H2' , artina "ari segi osmolalitas, pro"uk $ormula ini memenu(i kriteria seagai minuman isotonik& *onsentrasi sukrosa ang "ipili( a"ala( pa"a tingkat konsentrasi 7G& Rasa manis ang "itimulkan pa"a konsentrasi gula 7G ini se9ara suekti$ su"a( aik&
).2.2 Per(-arata! M#t# M*!#+a! I('t'!*
Tael 2 men4elaskan tentang persaratan mutu untuk pro"uk minuman isotonik ang meliputi kea"aan parameter $isik, kimia, "an mikroiologi&
).2.) 'r+#la(* %a! Pe+b#ata! M*!#+a! I('t'!* ).2.).1 Ba&a! / Ba&a! M*!#+a! I('t'!*
Sukrosa
Sukrosa merupakan sala( satu komponen penting "alam minuman isotonik& Selain erperan seagai sala( satu penentu rasa, sukrosa 4uga men4alankan peran seagai penuplai karo(i"rat 5energi8 agi tuu(& Setiap gram gula pasir/sukrosa memerikan energi seesar . kkal/gram& Sukrosa 9ukup luas penggunaanna "alam $ormulasi minuman isotonik& Sukrosa merupakan senaa kimia ang termasuk karo(i"rat, memiliki rasa manis, erarna puti(, "an larut air& Rumus molekul sukrosa a"ala( 312H22'11, "engan erat molekul .2,0
gram/mol, ter"iri "ari gugus glukosa "an $ruktosa& Rasa manis sukrosa ersi$atmurni karena ti"ak a"a a$ter taste, ang merupakan 9ita rasa ke"ua ang timul setela( 9ita rasa pertama& Disamping itu sukrosa 4uga erperan "alam memperkuat 9ita rasa makanan, melalul peneimangan rasa asam, pa(it, "an asin atau melalui proses karamelisasi& ;anak minuman isotonik ang tela( ere"ar "i masarakat menggunakan sukrosa 5"isakari"a8 seagai sumer energi& ;a(an lain ang "apat "igunakan a"ala( ma"u, karena ;a(an pangan ang anak mengan"ung "ekstrosa 5glukosa8 "an le<ulosa 5$ruktosa8& *a"ar
"ekstrosa "an le<ulosa ang tinggi mu"a( "iserap ole( usus ersama atat organik ang lain&& Ma"u 4ugs kaa akan at gii lainna seperti <itamin, eragai mineral, asam organik "an enim pen9emaan& Tama(an pula ma"u memiliki si$at antimikroa terutama ter(a"ap akteri ram positi$, seperti S& aureus "an ;& 9ereus&
Na3l
Natrium klori"a "ikenal 4uga "engan nama potasium klori"a "an garam "apur, memiliki erat molekul @&..& aram "apur ang ere"ar "i Bn"onesia untuk tu4uan konsumsi "i(aruskan mengan"ung in"ium, iasana "i$orti$ikasi "engan kalium io"i"at 5*B'8 Natrium klori"a merupakan pa"atan kristal ang transparan "engan ukuran partikel ang er<ariasi, ti"ak erau "an memiliki karakteristik rasa asin& ;ila "isimpan "i tempat "engan RH "iaa( 7@G, entukna akan tetap kering namun ila "isimpan "itempat "engan RH "iatas itu, maka akan asa( karena menerap, air "ari u"ara& Satu gram Na3l "apat larut "alam 2& ml air pa"a su(u 2@I3, atau "alam 2&7 ml air panas atau "alam 10 ml gliserin& Na3l sering "igunakan pa"a pangan seagai at gii, pengaet, $la<or "an intensi$ier&
*alium *lori"a 5*3l8
Nama "agang "ari kalium klori"a a"ala( potnsiurn& klori"a& Senaa ang memiliki erat molekul 7.&@6 merupakan kristal erentuk kuik atau prismatik ang ti"ak erarna atau erarna puti(& aram ini ti"ak erau, memiliki rasa asin "an stail "i u"ara& Larutan *3B memiliki pH netral& Satu gram *3B "apat larut "alam 2& ml air ersu(u 2@I3 atau "alam 2 ml air men"i"i(& *3B ti"ak larut "alam& alko(ol& !otasium klori"a "igunakan pa"a pangan seagai at gii, suplemen "iet, gelling agent, pengganti Na3B "an makanan k(amir&
Natrium Sitrat 5NaSitrat8
Natrium sitrat "ikenal 4uga "engan nama so"ium sitrat& Senaa ini memiliki rumus molekul 36H@ Na'7&2H2' "engan erat molekul 2+.&10&
So"ium sitrat erentuk uuk kristal ti"ak erarna atau erarna, puti(, an(i"rous atau mengan"ung 2 molekul air& *elarutanna sangat aik "alam air , tetapi ti"ak larut "alam alko(ol& Satu, gram Senaa ini "apat larut "alarn& 1&@ ml air ersu(u 2@I3 atau "alam 0&6 ml air panas& ;anak "igunakan pa"a pangan seagai u$$er "an nutrisi utter susu&
%sam sitrat a"ala( asam organik kuat, (al ini "itun4ukkan ole( konstanta "isosiasi pertamana, aitu ,2 F 10. pa"a su(u 1I3, 1,77 F 10@ merupakan
konstanta "isosiasi ke"ua "an 11 ang ketiga ,+ F 107& %sam sitrat anak "igunakan "alam in"ustri, terutama in"ustri makanan "an $armasi, karena memiliki kelarutan tinggi, memerikan rasa asam ang enak "an ti"ak ersi$at ra9un& Disamping itu, asam sitratersi$at seagai 9(elating agent, aitu senaa ang "apat mengikat logamlogam "i<alen seperti Mn, Mg, "an #e ang sangat "iutu(kan seagai katalisator "alam reaksireaksi iologi9 "apat "i(amat "engan penama(an asam sitrat 5Jinarno "an Laksmi, 1+7.8& %sam sitrat memiliki rumus molekul 36H'7 "engan erat molekul 1+2&1& Senaa ini
erentuk uuk kristaL ang ti"ak erarna atau erarn puti(, ti"ak erau, memiliki rasa asam ang kuat& *elarutanna "alam air sangat aik& Satu gram asam sitrat "apat larut "alam 0&@ ml air atau 2 ml alko(ol atau 0 ml eter& %sam sitrat iasa "igunakan pa"a pro"uk pangan seagai pengasam "an $la<oring agent&
*alsium Laktat 53alaktat8
*alsium laktat merupakan senaa "alam entuk uuk krisral atau granula, erarna puti( (ingga krem, seagian esar ti"ak erau, mengan"ung (ingga @ molekul air "ari entuk kristal& *alsium laktat "apat larlit "alam air, namur ti"ak larut "alam alko(ol&;iasa "igunakan "alam pangan seagai pengkon"isi a"onan& 5"oug( 9on"itioner8, u$$er "an makanan
k(amir&
itamin 3
itamin 3 merupakan senaa turunan karo(i"rat& Rumus molekul <itamin 3 a"ala( 361.06 "engan oot molekul seesar 176 g/mol& Struktur kristalna memiliki titik lele( erkisar 1+01+2I3& Senaa ini "ikenal seagai antioksi"an alami8& Meskipun manusia "apat mensintesis <itamin 3 atau asam askorat "ari gula, manusia 4uga (arus mengkonsumsi makanan ang mengan"ung <itamin 3 agar men9ukupi keutu(an RD% aitu 60 mg per(ari& ;a(an makanan ang men4a"i sumer <itamin 3 antara lain 4amu
i4i, 9ae (i4au, 4eruk, eragai ma9am sauran segar, "an aang mera(& itamin 3 mu"a( larut "i "alam air 9lan rusak ole( oksi"asi, panas "an alkali& itamin 3 se9ara penu( "iserap "an "i"istriusikan melalui tuu(, "engan konsentrasi ang 9ukup tinggi ter"apat pa"a kelen4ar a"renal "an kelen4ar pituitar 5kelen4ar "iaa( otak8& itamin 3erperan agi tuu( terutama
"alam sintesis kolagen, 4aringan protein peng(uung ang "itemukan "alam otot, arteri, tulang, "an kulit& itamin 3 memiliki "ua ua( struktur kimia aitu asamLaskorat "an asamL"e(i"roaskorat& %sam Laskorat ang memiliki p*a .,0. pa"a su(u 2@I 3 sangat mu"a( teroksi"asi se9ara re<ersiel men4a"i asam L"e(i"roaskorat& %sam L"e(i"roaskorat askorat sangat lail "a "apat mengalami reaksi lei( lan4ut men4a"i asarn L "iketogulonat ang ti"ak memiliki akti<itas <itamin 3 lagi& itamin 3, "engan nama kimia Lasam askorat, a"ala( senaa ang tak erau, stail, erupa pa"atan puti(, larut "alam air, namun se"ikit larut "alam et(anol, "an ti"ak
larut "alam pelarut organik& %sam askorat memilikii gugus (i"roksil asam 5p*B ? .,0., p*2 ?11,. pa"a su(u 2@I38& %sam akorat akan segera teroksi"asi "alam tuu( men4a"i asam "e(i"roaskorat, ang "apat kemali keentuk re"uksina 5asam askorat8& *emampuan untuk erperan "alam reaksi oksi"asire"uksi inila( ang men4a"i "asar asam askorat er$ungsi seagai <itamin& %sam askorat segera teroksi"asi "alam kon"isi kesetimangan men4a"i asam "e(i"roaskorat, "an "alam larutan akan ter(i"rasi men4a"i (emiketal& itamin 3 akan ke(ilangan akti<itas iologisna apaila 9in9in laktonasam "e(i"roaskorat teruka mementuk 2, "iketoguloni9 a9i"&
#la<or
#la<or "i"e$inisikan seagai komponen ang, memiliki karakteristik ang "apat meng(asilkan si$at sensori 5aroma "an rasa8& ;eerapa alasan penama(an $la<or ke"alam makanan/minuman a"ala(: 18 memerikan 9ita rasapa"a pro"uk ang memiliki "asar 9ita rasa ang lema(, 28 untuk menggantikan 9ita rasa alami ang (ilang selama proses, 8 untuk
memeperaiki pro$il 9ita rasa ang a"a, .8 untuk menamarkan 9ita rasa, @8 untuk menama( 9ita rasa 4ika penggunaan $la<or alami se9ara teknologi ti"ak memungkinkan, "an 68 untuk meningkatkan nilai tama( se9ara ekonomi& #la<or "alam minuman "apat erasal "ari ua(, minuman ua(, atau $la<or uatan 5sintetik8& #la<or ang umum "igunakan "alam in9lustri minuman
a"ala( $la<or sintetik& *euntungan penggunaan $la<or sintetik a"ala( lei( ekonomis, penggunaan relati$ se"ikit, penimpanan mu"a(, lei( stail 9lan lei( ta(an lama& Si$atsi$at ang, (arus "imiliki ole( senaa $la<or sintetik a"ala( (arus larut air, ti"ak meninggalkan a$ter taste, ta(an asam, murmi, ta(an pangs "an "apat "igunakan "alam 4umla( ang tepat/konstan&
).2.).2 Pe+b#ata! M*!#+a! I('t'!* !roses !engola(an
!emuatan pro"uk minuman isotonik "apat "ikatakan 9ukup se"er(ana, garamgaram serta a(ana(an lain "ilarutkan "an "ipanaskan ersama air& #la<or "itama(kan setela( proses pemanasan untuk meng(in"ari (ilangna komponen pementuk aroma pa"a $la<or& !elarutan "an !emanasan gula "ilakukan terlei( "a(ulu agar pelarutanna sempurna, lalu garamgaram mineral, sementara itu asam "an <itamin 3 "itama(kan "iak(ir pemanasan untuk meminimalisir ter4a"ina reaksi kimia ang "apat ter4a"i akiat proses pemanasan pa"a pro"uk& Menurut )ames D 51+++8, in<ersi gula sukrosa "apat meningkat "engan a"ana asam, mineral, "an pemanasan& Menurut resell 51+7.8, ke(ilangan <itamin 3 selalu "itemukan meningkat "engan meningkatna su(u& Te(nik pengisian pro"uk pa"a kon"isi panas ke "alam kemasan 5(ot $illing8 "an "i"ukung "engan proses ang kontinu isa menekan kemungkinan kontaminasi "an tinggina 4umla( mikroa "alam pro"uk& *e9ukupan proses termal merupakan sala( satu kun9i terpenting "alam proses pemuatan minuman isotonik& !roses termal ang "iterapkan "alam pengola(an pangan "an pengaetan "imaksu"kan untuk meng(ilangkan atau
mengurangi akti<itas iologis seperti akti<itas mikroa untuk tumu( "an erkemang iak menguraikan komponenkomponen nutrisi pro"uk pangan
5#ar"ia&, 1++28& !roses termal sangat erat (uunganna "engan keta(anan akteri termasuk sporana& *eta(anan akteri ter(a"ap pemanasan umumna "inatakan "engan istila( nilai D& Nilai D a"ala( aktu 5menit8 ang "iutu(kan untuk memusna(kan +0G "ari populasi akteri "alam suatu me"ium termasuk a(an pangan& Makin esar nilai D suatu akteri pa"a su(u tertentu maka semakin tinggi keta(anan panas akteri terseut 5;u"i4anto et al, 20028& *eusukan pa"a pro"uk sangat asam 5pH K .8, iasana "iseakan ole( La9toa9illus, Leu9onosto9 spp, k(amir "an kapang 5D 6@&@ 3? 0,@1 menit8, tergantung 4enis pro"ukna 5;u9kle et al&, 1+78& ;akteri pementuk spora umumna ti"ak tumu( pa"a pH K ,7 maka pemanasan untuk pro"uk erasam tinggi iasana ti"ak egitu terlalu tinggi, 9ukup untuk memunu( kapang "an k(amir 5;u"i4anto et al, 20028& Menurut #ar"ia 51++28, pasteurisasi "apat "ilakukan pa"a su(u 6@o3 selama 0 menit atau 72o3
selama 1@ "etik& !erlakuan proses pemanasan pro"uk minuman isotonik ang "ilakukan pa"a su(u 0o3 selama 1@ menit, su"a( "irasa 9ukup untuk memerikan
rasa aman "an meningkatkan keaetan pa"a pro"uk ang "iuat& !roses pemanasan ang 9ukup akan mampu mere"uksi 4umla( mikroa penea kerusakan minuman, (ingga atas minimal&
!roses !engemasan
!engemasan merupakan sala( satu 9ara "alam memerikan kon"isi sekeliling ang tepat agi a(an pangan& !engemas "alam pro"uk pangan (arus "apat men4alani $ungsi$ungsi utamanna, aitu: 18 (arus "apat memperta(ankan pro"uk agar ersi( "an memerikan perlin"ungan ter(a"ap kotoran "an pen9emar
lainna, 28 (arus memerikan perlin"ungan pa"a a(an pangan ter(a"ap kerusakan $isik, oksigen "an sinar, 8 (arus er$ungsi se9ara enar, e$isien "an ekonomis "alam proses pengepakan aitu selama pemasukan a(an pangan ke"alam kemasan, (al ini erarti a(an pengemas (arus su"a( "iran9ang untuk siap pakai pa"a mesin mesin ang a"a, .8 memerikan kemu"a(an "alam ran9anganna, ti"ak (ana untuk konsumen misalkan "alam memuka atau menutup kemali, tapi 4uga meliputi kemu"a(an "alam proses pengangkutan/"istriusi, "an pengelolaan "i gu"ang, terutama "alam (al pertimangan ukuran, entuk, "an erat unit pengepakan,
pengemas (arus mampu memeri pengenalan, keterangan "an "aa tarik pen4ualan 5;u9kle et al&, 1+78&
!engemas plastik merupakan sala( satu a(an pengemas ang erkemang pesat pa"a saat ini& ;a(an ini "igunakan se9ara luas "alam pengemasan pro"uk pangan termasuk minuman& !lastik memiliki eragai keunggulan akni $leksiel, transparan, ti"ak mu"a( pe9a(, ti"ak korosi$, "an (argana relati$ mura( 5Latie$, 20008& *emasan plastik untuk minuman ua( "an se4enisna, umumna menggunakan plastik 4enis !! 5!olpropilene8& !! termasuk 4enis plastik ole$in "an merupakan polimer "ari propilene memiliki si$atsi$at: ringan, mu"a( "ientuk, temus pan"ang "an 4erni( "alam entuk $ilm, ti"ak transaparan "alam entuk kemasan kaku, pa"a su(u ren"a( akan rapu( se(ingga ti"ak "apat "igunakan untuk kemasan eku, permeailitas uap air ren"a(, permeailitas gas se"ang se(ingga ti"ak aik untuk makanan ang peka ter(a"ap oksigen, "an ta(an su(u tinggi 5Sarie$ et al&, 1++8&
!roses Termal
Se9ara umum proses termal "apat "iartikan seagai suatu proses ang men"aagunakan energi panas untuk meng(asilkan perua(an pa"a suatu a(an& ;a(an pangan menerima panas untuk eragai tu4uan, aitu meningkatkan "aa 9erna, memperaiki $la<or, memusna(kan mikroa pemusuk "an patogen, atau menginakti$kan enim 5#ar"ia, 1++28& !erlakuan panas "iantarana "apat "iklasi$ikasikan men4a"i sterilisasi "an pasteurisasi& Sterilisasi menun4ukkan "estruksi asolut untuk seluru( mikroorganisme ang (i"up& *arena sterilisasi asolut ti"ak "apat "ilakukan untuk eerapa ola(an pangan, maka atasan sterilisasi komersial "iperkenalkan "alam in"ustri pengalengan 5;u9kle et al&, 1+78& Menurut #ar"ia 51++28, sterilisasi komersial "i"e$inisikan seagai suatu proses untuk memunu( semua 4asa" renik ang "apat meneakan keusukan makanan pa"a kon"isi su(u penimpanan ang "itetetapkan& Makanan ang tela( mengalami sterilisasi komersial mungkin mengan"ung se4umla( 4asa" renik ang ta(an proses sterilisasi, tetapi ti"ak mampu erkemang iak pa"a su(u penimpanan normal& !asteurisasi merupakan perlakuan panas ang "apat memunu( seagian esar sel <egetati$ mikroorganisme
ang ter"apat "alam a(an pangan& !asteurisasi "alam eerapa pro"uk pangan 5misalna susu8 "itu4ukan untuk memunu( mikroorganisme patogen, se"angkan "alam pro"ukpro"uk lain 59onto(na ir8, pasteurisasi "itu4ukan untuk memunu( mikroa pemusuk 5Herro, 1+08& Menurut Joo"roo$ "an Lu( 51+28, pangan ang tergolong seagai pangan asam "an pangan sangat asam, proses pemanasan "i aa( su(u 100o3 selama eerapa menit su"a( "ianggap mema"ai& Spora akteri
termo$ilik ang "ik(aatirkan "apat tumu( pa"a pemanasan "iaa( 100o3 ternata memiliki resistensi panas ang ren"a( ila spora terseut era"a "alam suasana pH ren"a( 5asam8& Menurut #ar"ia 51++28, pasteurisasi "apat "ilakukan pa"a su(u 6@o3 selama 0 menit atau 72o3 selama 1@ "etik& Menurut ;u9kle et al&
51+78, *eta(anan panas mikroorganisme "an sporasporana "ipengaru(i se4umla( $aktor, termasuk: 18 umur "an kea"aan mikroorganisme atau spora seelum "ipanaskan, 28 lomposisi me"ium "imana organisme/spora tumu(, 8 pH "an aJ, .8 su(u pemanasan, "an @8 konsentrasi aal organisme atau sporana&
).2. A!al*(*( Pr'%# M*!#+a! I('t'!* 1& 'smolalitas
'smolalitas merupakan si$at koligati$ larutan ang lei( "itentukan ole( 4umla( at terlarut "alam minuman "ian"ing 4enis "an erat at 5& !almer, 1++8& *ontriusi a(an ter(a"ap osmolalitas minuman "ipengaru(i ole(: konsentrasi at terlarut 5molalitas8, "an 4umla( partikel "ari pengionan& Molalitas a"ala( satuan konsentrasi ang menun4ukkan mol at terlarut / kg pelarut& Menurut !almer 51++8, minuman isotonik ang merupakan larutan kompleks "ari senaa ionik "an nonionik, ang "apat er"isosiasi men4a"i senaa terlarut lain& 'smolalitasna ti"ak isa "i(itung se9ara enarenar tepat, "an (arus "i 9ek lagi melalui pengukuran&
Melalui meto"e per(itungan, "iperole( nilai osmolalitas minuman isotonik $ormula kelompok 1 sampai kelompok + a"a pa"a kisaran 20 0, pa"a kelompok + men"apatkan nilai osmolalitas seesar 0+,+ mosmol/kg H2'& Nilai osmolalitas
terseut menun4ukkan a(a pro"uk minuman tela( memenu(i kriteria minuman isotonik& SNB ti"ak mempersaratkan nilai osmolalitas minuman
"alam sarat mutu minimal, namun untuk memenu(i klaim seagai minumanisotonik "an untuk proses re(i"rasi ang optimal parameter ini perlu "ipenu(i& Sto$an "an Murra 520018, tela( men4elaskan a(a minuman isotonik a"ala( minuman ang memiliki nilai osmolalitas sekitar 20 mosmol/kg H2'&
2&pH
Nilai pH minuman akan mempengaru(i keasaman "an keseluru(an rasa "alam minuman isotonik serta mempengaru(i seerapa esar 4umla( minuman "ikonsumsi, namun nilai pH ini 9en"erung ti"ak mempengaru(i proses pengosongan "alam lamung& -$ek pengosongan "alam lamung lei( "ipengaru(i ole( 4enis "an konsentrasi asam ang a"a "alam minuman& %kan tetapi 4enis "an konsentrasi asam ang anak "igunakan "alam minuman isotonik 5asam sitrat8 ti"ak memepengaru(i la4u pengosongan minuman "alam lamung 5Lieper, 20018& Nilai ratarata pH minuman "alam pro"uk a"ala( sekitar &@2, sementara SNB mempersaratkan pH maksimum untuk minuman isotonik a"ala( .& Nilai pH ang ren"a( selain mempengaru(i kesukaan ter(a"ap rasa 4uga akan mere"uksi 9epatna kemungkinan pro"uk rusak akiat akti<itas mikroa&
&Total !a"atan Terlarut
Total pa"atan terlarut 5G8 menun4ukkan persentase 4umla( pa"atan ang terlarut "alam minuman isotonik& *omponen teresar "alam $ormula minuman a"ala( sukrosa, akni seesar 7G& Nilai ratarat T!T ang tera9a a"ala( sekitar 7o ;riF&
Nilai terseut menun4ukkan persen at terlarut ang meliputi sukrosa, elektrolit, asam, "an a(ana(an terlarut lain "alam minuman&& Nilai T!T ang lei( esar "ari 7o;riF a"ala( "iseakan ole( at terlarut lain 5selain sukrosa8 aitu elektrolit, asam,
"ll&
!engu4ian organoleptik a"ala( pengu4ian ang "i"asarkan pa"a proses pengin"eraaan& !engin"eraan "iartikan seagai suatu proses $isiopsikologis, aitu kesa"aran atau pengenalan alat in"ra akan si$atsi$at en"a karena a"ana rangsangan ang "iterima alat in"era ang erasal "ari en"a terseut& !engin"eraan "apat 4uga erarti reaksi mental (sensation) 4ika alat in"era men"apat rangsangan 5 stimulus8&
Reaksi atau kesan ang "itimulkan karena a"ana rangsang "apat erupa sikap untuk men"ekati atau men4au(i, menukai atau ti"ak menukai akan en"a penea rangsang& *esa"aran, kesan "an sikap ter(a"ap rangsangan a"ala( reaksi psikologis atau reaksi suekti$& !engukuran ter(a"ap nilai/ tingkat kesan, kesa"aran "an sikap "iseut pengukuran suekti$ atau penulaian suekti$& Diseut penilaian suekti$ karena (asil penilaian atau pengukuran sangan "itentukan ole( pelaku atau ang melakukan pengukuran 5%nonim, 2018&
Mutu organoleptik minuman isotonik "itentukan "engan u4i (e"onik& >4i (e"onik/kesukaan merupakan sala( satu 4enis u4i penerimaan& Dalam u4i ini panelis "iminta mengungkapkan tanggapan pria"i tentang kesukaan atau sealikna, mereka 4uga mengemukakan tingkat kesukaanna& Tingkat tingkat kesukaan ini "iseut skala (e"onik& Misalna "alam (al suka "apat mempunai skala (e"onik seperti amat sangat suka, sangat suka, suka, "an agak suka& Sealikna 4ika tanggapan itu ti"ak suka "apat mempunai skala (e"onik seperti agak ti"ak suka "an ti"ak suka&
!a"a pelaksanaan u4i (e"onik "alam praktikum ini, panelis "ise"ikan tu4u( sampel minuman isotonik "engan $ormula a(an ere"a, lalu panelis "im,inta untuk menilai masung masing sampel er"asarkan tingkat kesukaan atau keti"aksukaan "alam skala sangat suka, suka, ti"ak suka, iasa, agak ti"ak suka, ti"ak suka "an sangat ti"ak suka&
>4i He"onik Mutu Rasa
;er"asarkan (asil u4i organoleptik ole( 2. panelis memperola( nilai %smp&sig sampel O "ari al$a a(a %triut rasa "an aroma seringkali erkaitan satu sama lain& Hal terseut "iuktikan pa"a pengu4ian organoleptik minuman organoleptik "imana sampel ang memiliki aroma paling "isukai a"ala( sampel ang
memiliki rasa ang paling "isukai& *e"ua atriut ini sering "i"e$inisikan seagai $la<or& Rasa minuman isotonik ang "i(asilkan "ipengaru(i ole( ka"ar gula "an essens ang "itama(kan& *a"ar gula ang "itama(kan pa"a setiap sampel menggunakan $ormulasi gula ang ere"a, se(ingga "alam praktikum ini parameter rasa (ana "ipengaru(i ole( 4enis essence Sama (alna "engan (asil ang "itun4ukkan pa"a parameter aroma&
>4i He"onik Mutu %roma
;er"asarkan (asil u4i organoleptik ole( 2. panelis memperola( nilai %smp&sig sampel O "ari al$a a(a aroma "ari kesemilan sampel ti"ak "apat "ie"akan atau ti"ak a"a pere"aan aroma pa"a masingmasing sapel& %roma minuman isotonik ang "i(asilkan tergantung "ari essence ang "itama(kan& !a"a praktikum ini, essence ang "igunakan a"ala( lemon, sirsak, "an lain seagaina& %roma merupakan at <olatil ang "ilepaskan "ari pro"uk ang a"a "alam mulut atau aroma seringkali "iseut seagai au "ari a(an pangan& %roma minuman isotonik erasal "ari $la<or ang "itama(kan& %roma ang "i(asilkan pa"a pro"uk minuman
isotonik memiliki aroma ang k(as, se(ingga minuman terseut memiliki "aa tarik tersen"iri&
>4i He"onik Mutu Jarna
;er"asarkan (asil u4i (e"onik ang "ilakukan"ari tale u4i si"ik ragam 5ano<a8 pa"a parameter arna a(a pa"a arna sampel @6 memiliki arna ang sama "engan sampel .6, @7+, 17+, 2.6, "an +1, lalu sampel .6 memiliki arna ang sama "engan sampel @7+, 17+, 2.6, 2., +1"an 1@, kemu"ian sampel 2.6 memiliki arna ang sama "engan sampel 2., +1 "an 1@, namun sampel @7 memiliki arna ang ere"a "engan sampel 2@, @7, .6, @7+ "an 17+& Jarna minuman isotonik "ipengaru(i ole( a(ana(an ang "igunakan& ;er"asarkan praktikum setiap sampel u4i menggunakan a(an ang sama, tetapi "ormulasi ang "igunakan aitu ere"a& Jarna minuman isotonik ang "i(asilkan ti"ak erarna
"an 4erni( atau 9era(, karena a(an ang "igunakan merupakan a(an "asar untuk pemuatan minuman isotonik paling se"er(ana atau ti"ak menggunakan food
additive erupa pearna "an pengeru( 5cloudifier 8 se(ingga ti"ak meng(asilkan arna ang terlalu spesi$ik&
).2.6 A(,e K&#(#( 'r+#la(* M*!#+a! I('t'!* Ter&a%a, U$* Or"a!'le,t*
)enis "an *onsentrasi *aro(i"rat
)enis "an konsentrasi total karo(i"rat memiliki e$ek $isiologis "an karakter organoleptik ter(a"ap minuman isotoni9, seperti keseimangan $la<or, kemanisan, "an 9ita rasa& Se9ara komersial 4enis karo(i"rat ang sering "igunakan a"ala( sukrosa, glukosa, $ruktosa, maltosa, "an malto"eFtrin& !eningkatan konsentrasi karo(i"rat "iatas 7G "alam $ormula minuman, se9ara potensial akan menimulkan resiko "ian"ing keuntungan ang "iperole(& Diantarana peningkatan konsentrasi karo(i"rat "alam minuman isootonik erisiko ter(a"ap penurunan pengosongan lamung, penerapan "alam usus, "an meningkatkan resiko keti"aknamanan "alam perut& Selain itu 4enis "an konsentrasi karo(i"rat "alam minuman 4uga mempengaru(i nilai osmolalitas minuman, ole( karena itu eerapa aspek terseut men4a"i pertimangan "alam $ormulasi 4umla( "an 4enis karo(i"rat "alam minuman isotonik&
Natrium, *alium "an -lektrolit lain
*eera"aan Natrium memainkan peran ang sangat penting "alam minuman isotoni9 seagai at ang mempengaru(i rasa minuman, penstimulir konsumsi 9airan, meningkatkan penerapan 9airan, memperta(ankan <olume plasma, "an men4amin re(i"rasi ang 9epat "an sempurna& Re(i"rasi ti"ak "ikatakan sempurna 4ika natrium "an air ang (ilang karena keringat elum "igantikan& Seperti (alna "alam keringat, konsentrasi natrium "alam minuman isotoni9 erkisar antara 200 mmol/l, (al ini "i"asarkan pa"a penggantian natrium ang (ilang "alam tuu( ketika erkeringat "an untuk menstimulir penerapan 9airan "engan 9epat&
*an"ungan elektrolit lain 5kalium, magnesium, "an kalsium8"alam minuman isotoni9 iasana lei( ke9il "ari 10 mmol/l, "an peran kritisna masi( elum teri"enti$ikasi& Se4umla( penelitian tela( meneli"iki peran potensialna& *e(ilangan kalium "alam tuu( nampakna men4$ai "ugaan umum penea keram otot& %"apun untuk mengimangi ke(ilangan elektrolit "ari keringat/urin, se4umla( peneliti mengan4urkan penama(an se4umla( ke9il magnesium "an kalsium "alam $ormulasi minuman isotonik 5Sport "rink8&
'smolalitas
Bstila( isotonik seringkali "igunakan untuk larutan atau minuman ang memiliki nilai osmolalitas ang mirip "engan 9airan tuu( 5"ara(8, sekitar 20 mosm/kg H2'& !er(itungan proporsi setiap a(an ang memerikan konstriusi
ter(a"ap total osmolalitas pro"uk sangat penting "alam pengemangan $ormula minuman& ;eerapa penlitian menun4ukkan a(a minuman ola(raga 5Sport "rink8 (arus ersi$at (ipotonik atau isotoni9 untuk memper9epat pengosongan "alam lamung "an penerapan "alam usus& *onsumsi minuman ang memiliki osmolalitas ang tinggi 5(iperttonik8 akan mengurangi la4u penerapan 9airan
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN .1 Ke(*+,#la!
!a"a praktikum pemuatan minuman isotoni9 ini "apat "isimpulkan a(a $ormulasi "alam pemuatan minuman isotonik ang "i(asilkan (arus sesuai "engan osmolalitas "ara(& Ter"apat eerapa aspek penting "alam $ormulasi "an pemuatan minuman isotonik, (al terseut spek rasa pa"a minuman, kan"ungan elektrolit terutama Na "an *, osmolalitas minuman, kan"ungan karo(i"rat, "an keamanan pro"uk& %spek rasa minuman "ipengaru(i ole( komposisi a(ana(an penusun minuman terseut 5gula, asam, "an elektrolit8& Dalam u4i organoleptik minuman isotonik ang "iuat su"a( mulai "isukai ole( para panelis (asil pengu4ian se9ara (e"onik kesukaan panelis rata rata era"a pa"a skala Pagak sukaQ "an PsukaQ "ari segi arna, rasa "an aroma "ari minuman isotonik&
.2 Sara!
!enggunaan kemasan minuman isotonik ini seaikna "igunakan "alam ;entuk pengemasan ang aik untuk minuman isotonik ini karena (al inisangat
mempengaru(i penilaian konsumen, entuk "an "isain 9up erarna 4uga aik untuk memperta(ankan mutu pro"uk terutama untuk men4aga <itamin 3 "i"alamna agar ti"ak rusak lei( anak, karena si$at <itamin 3 ang peka ter(a"ap sinar mata(ari&
DATAR PUSTAKA
%nonim& 201& >4i 'rganoleptik Minuman Bsotonik& !T& !enear Sa"aa& )akarta ;a"an Stan"ar Nasional& 1++& Stan"ar Nasional Bn"onesia 5SNB8 01..@21++&
Minuman Isotonik & ;SN&
;u9kle *%, -"ars R%, #leet H%, Jootton M& 1+7& Blmu !angan& !urnomo H, %"iono, pener4ema(& )akarta: >B !ress&
;u"i4anto, Slamet& Suliantari& !uriatno Haria"i, Lilis Nurai"a, %ri$ Hartoo, #eri *usnan"ar, Sutrisno *osara, "an Dian (eraati& 2002& Mo"ul !raktikum Terpa"u !engaetan "engan Su(u Tinggi& Departemen Blmu "an Teknologi !angan#%T-T% B!;, ;ogor&
#ar"ia, Srikan"i& 1++2& Mikroiologi !angan 1& !T& rame"ia !ustaka >tama, )akarta&
resell, D& M& 1+7.& itamin 3 in So$t Drink an" #ruit )ui9e& Di "alam& itamin 3 Re9ent %spe9t o$ Bts !(siologi9al an" Te9(nologi9al
Bmportan9e& &3 ;ir9( an" *&) !arker 5e"itor8& %pplie" S9ien9e !ulis(ers lt", Lon"on&
Herro, %&3& 1+0& !asteuriation& -n99lope"ia o$ #oo" Te9(nolog an" #oo" S9ien9e& ol 2: 67767
)ames, D& 1+++& Sugar& Di "alam& Sugar 3on$e9tioner Manu$a9ture& 2n" e"ition& - ; )a9kson 5e"itor8& %n %spen !uli9ation,ait(ersurg, Marlan"&
Lieper, )o(n ;& 2001& astri9 -mpting an" Bntestinal %sorption o$ #lui"s, 3aro(i"rates, an" -le9troltes& Di "alam&Maug(an )& R " an Roert Murra 5e"itor8& Sport Drink& 3R3 !ress& ;o9a RatonLon"onNe orkJas(ington D3&
!almer, & 1++& Spe9ial Topi9s& Di "alam& !(ilip R %s(urst 5e"itor8& T(e 3(emistr an" Te9(nolog o$ Sport Drink an" #ruit )ui9e& 3R3 !ress& #lori"a
Sto$an, )&R&, "an Murra, R& 520018& #ormulating 3aro("rate-le9trolte Drinks $or 'ptimal -$$i9a9 "alam Sports Drinks: ;asi9 S9ien9e an" !ra9ti9al
%spe9ts& Lon"on: 3R3 !ress& Halaman200, 210&
Sarie$, R& S Santausa, "an St Lsana;& 1++& Teknologi !engemasan !angan& ;ogor, La Rekaasa !roses !angan, !%> !angan "an ii&
Jinarno, #& "an ;& S& Laksmi, 1+7.& *erusakan ;a(an !angan Dan 3ara !en9ega(anna& (alia Bn"onesia, )akarta&
Joo"roo$, )& "an ;& S Lu(& 1+7@& 3ommer9ial #ruit !ro9essing& %B !ul, 3onne9ti9ut&
LAMPIRAN
Per&*t#!"a! 'r+#la(* M*!#+a! I('t'!* Kel'+,' 3
;a(an )umla( ;a(an
5mg8
Na * 3a2 3l Sitrat laktat
Na3l ++,6 +1 602,6 *3l 72, 1+@,@ 177, 3a Laktat 10+ 20 + Na Sitrat 1117,6 2+,7 1,+ %s Sitrat 7@6,1 7@6,1 itamin 3 1000 Sukrosa 70 #la<or 1 %ir +2@,7 Total >nsur 6+,7 1+@,@ 20,0 77+,+ 1@7@ +,0 m-E /L 0 . 1 22 2@ 1
La!"a& 14 Me!5ar* t'tal #!(#r $*a %*eta&#* +E
m-E ?
mgunsur x jumlahkation/anion Ar unsur • Na ? 0 m-E/L 0 ? mg x1 22,99 mg ? 6+,7 • 3l ? 22 m-E/L 22 ? mg x1 35,45 mg ? 77+,+ • * ? . m-E/L . ? mg x1 39,10 mg ? 1@6,. • 3a ? 1 m-E/L 1 ? mg x2 40,08 mg ? 20,0. • Laktat ? 1 1? mg x1 89,07 mg ? +,0 • Sitrat ? 2@ 2@ ? mg x3 189 mg ? 1@7@
La!"a& 24 Me!5ar* !*la* +a(*!" +a(*!" berat #!(#r ;erat unsur 5mg8 ?
Ar Unsur x Jumlahunsur x mg Ba h an MR Bah an
• 1@6,. ? mgbahanx1 x39,10 74,55 • mg *3l ? 2+,2 • erat unsur 3l ? mg *3l * • ? 2+,2 1@6, . • ? 1.1, mg • mg a(an Na3l • 3l ? @67,2 mg • 602,6 ? mgbah an x1 x35,45 58,45 • mg Na3l ? ++,6
• erat unsur Na ? mg Na3l mg
3l • ? ++,6 @67,2 • ? .26,. mg • mg a(an Na Sitrat • Na ? 2+,7 mg • 2+,7 ? mgbahan x3 X 22,99 258,07 • mg Na Sitrat ? 1117,6 mg a(an
• ;erat unsur Sitrat ? mg Na
Sitrat Na • ? 1117,6 2+,7 • ? 1,+ • Sukrosa 7 G ? 7gr 100gr x1000gr=70gram
• %ir ? 1000 ml total a(an
• ? 1000 ml 50,++60,2+20,10+1,11760,7@611708 • ? 1000 ml 7.,27.@ • ? +2@,72@@ ml • ?+2@,7 ml • • !er(itungan m'smol / *g H2' • • ;a( an • )umla( ;a(an 5mg8 • M R a(an • n • M mol • m 'smol • Na3 l • ++ • @ ,.@ • 2 • 1 6,++ • .,0 • *3l • 2+ • 7 .,@@ • 2 • . • • 3a Laktat • 10 • 2 1,22 • • 0 ,.+ • 1 ,@ • Na • • 2 • . • . • 1
Sitrat 11 @,07 , 7,2 • %s Sitrat • 7@ • 1 +2 • . • ,+ • 1 @, • ita min 3 • 10 • 1 76 • 1 • @ ,7 • @ ,7 • Sukr osa • 70 • .2 • 1 • 2 0.,7 • 2 0.,7 • %ir • +2 • • • • • Total m'smol • 2 6,+ • m'smol / *g H2' • 0+,+ • ++'l ba&a! 7 mgbahan MR bahan • mmol Na3l? 993,6 58,45=16,99 • mmol *3l ? 298,2 74,55=4 • mmol 3a Laktat ? 109 218,22=0, 49 • mmol Na Sitrat ? 1117,6 258,07=4,33 • mmol %s sitrat ? 756,1 192 =3,9 • mmol itamin 3 ? 1000 176 =5,7 • mmol Sukrosa ? 70 000 342 =204,7 +O(+'l 7 ++'l 8 ! • m'smol Na3l ? 2 F 16,++ ? .,0 • m'smol *3l ? 2 F . ? • m'smol 3a Laktat ? F 0,.+ ? 1,@ • mosmol Na Sitrat ? . F .,? 17,2 • m'smol %s sitrat ? . F ,+ ? 1@, • m'smol itamin 3 ? 1 F @,7 ? @,7 • m'Smol sukrosa ? 1 F 20.,7 ? 20.,7 • • +O(+'l 9 K" H2O 7 total mOsmol Kg H 2O • m'smol / *g H2' ? 286, 9 925,7gr x 1000gr 1 Kg =309,9 mOsm Kg H 2O •
UJI HEDONIK MINUMAN ISOTONIK Ra(a
• Te(t( ': Bet;ee!S#b$e5t( E::e5t( • Depen"ent ariale: Skor
• Sour9 e • Tpe BB Sum o$ SEuares • D$ • Mean SEuare • # • Sig & • 3orre 9te" Mo"el • 1+,+ 02a • 1 • .,@1 • ., .61 • , 000 • Bnter9 ept • .70, 1@7 • 1 • .70,1@7 • . 6.,776 • , 000 • !aneli s • 126, 76 • 2 • @,.+@ • @, .1 • , 000 • Samp el • 1.,16 + • • 1,771 • 1, 7@1 • , 0.0 • -rror • 167,+ .2 • 166 • 1,012 • • • Total • @011, 000 • 1+ • • • • 3orre 9te" Total • 07, . • 1+7 • • •
• a& R SEuare" ? ,.@. 5%"4uste" R SEuare" ? ,@8
• *esimpulan : %smp&Sig sampel K "ari al$a maka a"a pere"aan ang
sangat nata "ari semilan sampel "engan parameter Rasa pa"a tigkat keper9aaan +@G
U$* P'(t H'5 Sa+,el <Ra(a4 H'+'"e!e'#( S#b(et( • S'r • Dun9an • S ampel • N • Suset • 1 • 2 • 1 @ • 2 2 • ., 6 • • . 6 • 2 2 • ., 6 • ., 6 • 2. • 2 2 • ., 7 • ., 7 • + 1 • 2 2 • ., 7 • ., 7 • 1 7+ • 2 2 • ., +1 • ., +1
• 2 .6 • 2 2 • ., +@ • ., +@ • @7 • 2 2 • • @, 0+ • @ 7+ • 2 2 • • @, 1 • 1 @7 • 2 2 • • @, 2 • S ig& • • , 0+0 • , 10
• Ke(*+,#la!: Rasa sampel 1@ memiliki rasa ang sama "engan sampel
.6, 2., +1, 17+, 2.6, @7, @7+ "an 1@7, lalu sampel .6 memiliki rasa ang sama "engan sampel 2., +1, 17+, 2.6, @7, @7+ "an 1@7, namun sampel 1@ memiliki rasa ang ere"a "engan sampel @7, @7+ "an 1@7&
•
•
•
• =ar!a
• Te(t( ': Bet;ee!S#b$e5t( E::e5t( • Depen"ent ariale: Skor
• Sour9e • Tpe BB Sum o$ SEuares • D $ • Mean SEuare • # • Si g& • 3orre9te " Mo"el • 106,2 7a • 1 • ,..6 • @, 11 • , 000 • Bnter9ept • .+6,. 0+ • 1 • .+6, .0+ • 6@ 2+,+1 • , 000 • !anelis • +.,+1 • 2 • .,127 • 6, 10 • , 000 • Sampel • 11,+@+ • • 1,.+@ • 2, 220 • , 02 • -rror • 111,76 . • 1 66 • ,67 • • • Total • .61@,0 00 • 1 + • • • • 3orre9te " Total • 21,@+ 1 • 1 +7 • • • •
• a& R SEuare" ? ,.+ 5%"4uste" R SEuare" ? ,+8 • Ke(*+,#la!:
• %smp&Sig sampel K "ari al$a maka a"a pere"aan ang sangat nata "ari
semilan sampel "engan parameter Jarna pa"a tigkat keper9aaan +@G P'(t H'5 Sa+,el <=ar!a4 H'+'"e!e'#( S#b(et( • S'r • Dun9an • S ampel • N • Suset • 1 • 2 • • @7 • 2 2 • ., .1 • • • . 6 • 2 2 • ., @0 • ., @0 • • @ 7+ • 2 2 • ., @@ • ., @@ • • 1 7+ • 2 2 • ., @@ • ., @@ • • 2 .6 • 2 2 • ., 7 • ., 7 • ., 7 • 2. • 2 2 • ., 7 • ., 7 • ., 7 • + 1 • 2 2 • ., 7 • ., 7 • ., 7 • 1 @ • 2 2 • • @, 00 • @, 00 • 1 @7 • 2 2 • • • @, 2 • S ig& • • , 277 • , 0 • , 07
• Ke(*+,#la! : Jarna sampel @7 memiliki arna ang sama "engan
sampel .6, @7+, 17+, 2.6, 2 "an +1, lalu sampel .6 memiliki arna ang sama "engan sampel @7+, 17+, 2.6, 2., +1 "an 1@, kemu"ian sampel 2.6 memiliki arna ang sama "engan sampel 2., +1 "an 1@ , namun sampel @7 memiliki arna ang ere"a "engan sampel 2@, @7, .6, @7+, 17+&
•
•
• Ar'+a
• Te(t( ': Bet;ee!S#b$e5t( E::e5t( • Depen"ent ariale: Skor
• Sour9e • Tpe BB Sum o$ SEuares • D $ • Mean SEuare • # • Si g& • 3orre9te " Mo"el • 111,17 @a • 1 • ,@6 • ., 17 • , 000 • Bnter9ept • .70, 2 • 1 • .70, 2 • @6 7,.1. • , 000 • !anelis • 10@,.0 7 • 2 • .,@ • @, + • , 000 • Sampel • @,706 • • ,71 • , 1 • , @77 • -rror • 1.2,@0 2 • 1 66 • ,@ • • • Total • @12.,0 00 • 1 + • • • • 3orre9te " Total • 2@,67 7 • 1 +7 • • • •
• a& R SEuare" ? ,. 5%"4uste" R SEuare" ? ,8
• Ke(*+,#la!: %smp&Sig sampel O "ari al$a maka ti"ak a"a pere"aan
ang sangat nata "ari semilan sampel "engan parameter %roma pa"a tigkat keper9aaan +@G P'(t H'5 Sa+,el <Ar'+a4 H'+'"e!e'#( S#b(et • S'r • Dun9an • S ampel • N • S uset • 1 • 1 @ • 22 • ., 77 • 2 .6 • 22 • ., 77 • + 1 • 22 • ., 77 • . 6 • 22 • ., 6 • 2. • 22 • ., +1 • 1 7+ • 22 • @, 0@