• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tugas 1 Pipa

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Tugas 1 Pipa"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

SOAL 1 SOAL 1

Buatlah resume berupa paparan detail dari video National Geographic Megastructures Buatlah resume berupa paparan detail dari video National Geographic Megastructures Super Pipeline (File: National Geographic - Megastructures Super Pipeline.avi)!

Super Pipeline (File: National Geographic - Megastructures Super Pipeline.avi)!

Bila dirasakan perlu, Anda dapat men-capture (print screen) tampilan pada video Bila dirasakan perlu, Anda dapat men-capture (print screen) tampilan pada video tersebut buat memperjelas paparan Anda. Paparan yang detail dan beralur baik tersebut buat memperjelas paparan Anda. Paparan yang detail dan beralur baik memperoleh nilai lebih. Agar Anda meresume sendiri karena bagi yang terdeteksi memperoleh nilai lebih. Agar Anda meresume sendiri karena bagi yang terdeteksi menyontek/menjiplak sebagian atau keseluruhan pekerjaan temannya tiak diberi nilai menyontek/menjiplak sebagian atau keseluruhan pekerjaan temannya tiak diberi nilai sama sekali.

sama sekali. 1.

1. Langkah pertama yang di lakukan dalam sebelum instalasi pipa bawah lautLangkah pertama yang di lakukan dalam sebelum instalasi pipa bawah laut adalah menentukan sumber minyak yang ada. Ini di lakukan oleh insinyur adalah menentukan sumber minyak yang ada. Ini di lakukan oleh insinyur Geologi. Dan setelah itu mmperkirakan rute yang paling mudah dan aman untuk Geologi. Dan setelah itu mmperkirakan rute yang paling mudah dan aman untuk membentangkan pipa dari reservoir ke pengolahan minyak.

membentangkan pipa dari reservoir ke pengolahan minyak.

2.

2. Sebelum membangun suatu infrastruktur pipa tentunya kitapun mSebelum membangun suatu infrastruktur pipa tentunya kitapun m emilikiemiliki beberapa alasan mengapa pipa tersebut harus di bangun. Di lihat dari segala beberapa alasan mengapa pipa tersebut harus di bangun. Di lihat dari segala kemungkinan yang terjadi baik teknis, ekonomi juga politik. Pipa yang akan di kemungkinan yang terjadi baik teknis, ekonomi juga politik. Pipa yang akan di bangun di video panjangnya sekitar 200 Km dari Norwegia ke UK.

(2)

3.

3. Konkrit yang di gunakan di proyek ini mencapai 1 Juta Ton. Dan 25.000 Ton Besi.Konkrit yang di gunakan di proyek ini mencapai 1 Juta Ton. Dan 25.000 Ton Besi. Di kemas dalam Pipa-pipa baja di lapisi konkrit dengan diameter 1 meter dan Di kemas dalam Pipa-pipa baja di lapisi konkrit dengan diameter 1 meter dan panjang masing-masing 12 meter.

panjang masing-masing 12 meter.

4.

4. Konkrit di sini di gunakan sebagai pemberat agar pipa tidak bergerak danKonkrit di sini di gunakan sebagai pemberat agar pipa tidak bergerak dan terpengaruhi arus dan gelombang laut dan tetap berada di

terpengaruhi arus dan gelombang laut dan tetap berada diseabed seabed ..

5.

5. Instalasi sendiri menggunakan ROV Instalasi sendiri menggunakan ROV untuk memudahkan melihat kontur bawahuntuk memudahkan melihat kontur bawah laut, sebelum pipa-pipa yang di sambungkan di kapal di jatuhkan ke dasar laut. laut, sebelum pipa-pipa yang di sambungkan di kapal di jatuhkan ke dasar laut.

(3)

khawatirkan akan terjadi kebocoran pipa karena lendutan pipa yang berlebihan. khawatirkan akan terjadi kebocoran pipa karena lendutan pipa yang berlebihan.

7.

7. Untuk menghindari masalah seperti di point 6, maka para insinyur melakukanUntuk menghindari masalah seperti di point 6, maka para insinyur melakukan tindakan memasukkan gravel (Batu pecah ke dalam cekungan yang sangat tindakan memasukkan gravel (Batu pecah ke dalam cekungan yang sangat dalam yang bila di analisis pipa bawah laut tersebut tidak akan kuat dan akan dalam yang bila di analisis pipa bawah laut tersebut tidak akan kuat dan akan mengalami kebocoran.

mengalami kebocoran.

8.

8. Instalasi pipa di lakukan menggunakan Kapal Laut menggunakan teknik S Lay.Instalasi pipa di lakukan menggunakan Kapal Laut menggunakan teknik S Lay. Sebelumnya pipa yang hanya memiliki panjang 1

Sebelumnya pipa yang hanya memiliki panjang 1 2 meter masing-masingnya di2 meter masing-masingnya di hubungkan dengan cara di las di kapal lalu di lindungi menggunakan karet agar hubungkan dengan cara di las di kapal lalu di lindungi menggunakan karet agar kedap air. Dan terakhir di bentangkan ke dalam air laut.

(4)

9.

9. Di bawah laut, Pipa di kubur sedalam 2 meter menggunakan Alat yang bernamaDi bawah laut, Pipa di kubur sedalam 2 meter menggunakan Alat yang bernama Plought PL 2 dan BPL 2. Cara kerja Plought PL 2 adalah menggali dan menaruh Plought PL 2 dan BPL 2. Cara kerja Plought PL 2 adalah menggali dan menaruh pipa di sepanjang rute pipa yang di lewati. Sedangkan BPL 1 bertugas mengubur pipa di sepanjang rute pipa yang di lewati. Sedangkan BPL 1 bertugas mengubur pipa sehingga pipa tidak tampak di dasar

pipa sehingga pipa tidak tampak di dasar seabed seabed . Keduanya berjalan beriringan. Keduanya berjalan beriringan ketika melakukan penguburan pipa.

(5)

10.

10. Setelah semuanya selesai makaSetelah semuanya selesai maka pipeline pipelinepun siap beroperasi. Dalampun siap beroperasi. Dalam keberjalanannya banyak kendala-kendala yang tidak di tuliskan

keberjalanannya banyak kendala-kendala yang tidak di tuliskan di resumedi resume seperti tim harus melakukan Las di dalam laut karena pipa yang putus, seperti tim harus melakukan Las di dalam laut karena pipa yang putus, penemuan situs arkeologi, dan berbagai macam

penemuan situs arkeologi, dan berbagai macam masalah yang terkadang harusmasalah yang terkadang harus di selesaikan menggunakan robot bawah air atau di sebut ROV (

di selesaikan menggunakan robot bawah air atau di sebut ROV (RemotelyRemotely Operated Vehicle

Operated Vehicle).). SOAL 2

SOAL 2

Aktif dalam dunia kerja dan bisnis oil & gas maupun dunia kerja teknik kelautan lainnya, Aktif dalam dunia kerja dan bisnis oil & gas maupun dunia kerja teknik kelautan lainnya, memerlukan wawasan yang luas dan pengetahuan multi-disiplin yang beragam. Salah memerlukan wawasan yang luas dan pengetahuan multi-disiplin yang beragam. Salah satu kemampuan yang sangat Anda perlukan dalam dunia kerja kelak adalah satu kemampuan yang sangat Anda perlukan dalam dunia kerja kelak adalah kemampuan membaca dan pelaporan (reporting). Untuk topik desain pipa bawah laut kemampuan membaca dan pelaporan (reporting). Untuk topik desain pipa bawah laut saja, banyak sekali code, standard, referensi yang berpeluang untuk dapat Anda fahami saja, banyak sekali code, standard, referensi yang berpeluang untuk dapat Anda fahami hingga tingkatan aplikatif. Untuk itu, sebaiknya Anda mulai mengenal berbagai macam hingga tingkatan aplikatif. Untuk itu, sebaiknya Anda mulai mengenal berbagai macam code yang lazim dipakai sejak dini seperti ASME B31.8, ASME B31.4, DnV OS F101, DnV code yang lazim dipakai sejak dini seperti ASME B31.8, ASME B31.4, DnV OS F101, DnV 1981, API RP 1111. Soal ini didesain untuk menstimulasi Anda agar lebih proaktif banyak 1981, API RP 1111. Soal ini didesain untuk menstimulasi Anda agar lebih proaktif banyak membaca.

(6)

Berikut beberapa bagian introduksi dari code yang perlu Anda baca: Berikut beberapa bagian introduksi dari code yang perlu Anda baca:

a.

a. Jelaskan perbedaan skup (scope) yang ada pada kelima code di atas!Jelaskan perbedaan skup (scope) yang ada pada kelima code di atas!

1.

1. ASME B31.8- Gas Transmission and Distribution Piping SystemASME B31.8- Gas Transmission and Distribution Piping System

Kode ini banyak membahas tentang pipa. Namun di code ini banyak membahas Kode ini banyak membahas tentang pipa. Namun di code ini banyak membahas pipa untu mentranspor Gas. Mulai dari regulasi memonitor, tekanan yg di pipa untu mentranspor Gas. Mulai dari regulasi memonitor, tekanan yg di izinkan, regulasi tekanan pada gas,

izinkan, regulasi tekanan pada gas, sampai penyimpanan gas tersebut.sampai penyimpanan gas tersebut. 2.

2. ASME B31.4 - Liquid Transportation System for Hydrocarbons and other LiquidsASME B31.4 - Liquid Transportation System for Hydrocarbons and other Liquids Di sana di tegaskan bahwa kode tersebut membahas tentang transpotrasi cairan Di sana di tegaskan bahwa kode tersebut membahas tentang transpotrasi cairan ((liquid liquid ). Pada kode ini lebih ). Pada kode ini lebih memiliki fokut terhadmemiliki fokut terhadap ap transportasi fluida yangtransportasi fluida yang bersifat cair. Berbeda dengan ASME B31.8 yang memiliki fokus terhadap fluida bersifat cair. Berbeda dengan ASME B31.8 yang memiliki fokus terhadap fluida yang berbentuk gas.

yang berbentuk gas. 3.

3. DnV OS F101DnV OS F101 – – Submarine Pipeline Systems Submarine Pipeline Systems

Pada Kode ini berisi kode-kode untuk berbagai pipa bawah laut. Namun di DnV Pada Kode ini berisi kode-kode untuk berbagai pipa bawah laut. Namun di DnV OS F101 lebih jauh membahas untuk kedepan seperti apa. Karena meliputi OS F101 lebih jauh membahas untuk kedepan seperti apa. Karena meliputi berbagai macam teknis yang di alami pada konstruksi sebuah pipa bawah laut. berbagai macam teknis yang di alami pada konstruksi sebuah pipa bawah laut. Juga pada section 2 yang berisikan cara aman untuk mendisain sebuah pipa Juga pada section 2 yang berisikan cara aman untuk mendisain sebuah pipa bawah laut.

bawah laut. 4.

4. DnV 1981 - Rules for Submarine PipelinesDnV 1981 - Rules for Submarine Pipelines

Pada Kode ini berisi kode-kode juga aturan-aturan untuk pembangunan juga Pada Kode ini berisi kode-kode juga aturan-aturan untuk pembangunan juga perhitungan pipa bawah laut. Isi dari DnV 1981 meliputi evaluasi konsep dan perhitungan pipa bawah laut. Isi dari DnV 1981 meliputi evaluasi konsep dan  juga

 juga rekomendasi rekomendasi disain. disain. Juga Juga pada pada section section 2 2 yang yang berisikan berisikan pengaruhpengaruh lingkungan yang berakibat pada konstruksi pipa bawah laut ini.

lingkungan yang berakibat pada konstruksi pipa bawah laut ini.

5.

5. API RP 1111 - Design, Construction, Operation and Maintenance of OffshoreAPI RP 1111 - Design, Construction, Operation and Maintenance of Offshore Hydrocarbon Pipelines

Hydrocarbon Pipelines

API RP 1111 mencakup Recomended Practice/Rekomendasi Praktis yang API RP 1111 mencakup Recomended Practice/Rekomendasi Praktis yang

(7)

b.

b. Dari definisi-definisi yang Anda baca dalam kelima code di atas (Sec 1 part C200Dari definisi-definisi yang Anda baca dalam kelima code di atas (Sec 1 part C200 di OSF101, Sec 1.3 DNV 1981, Sec 400.2 di ASME B31.4, Sec 803-805 di ASME di OSF101, Sec 1.3 DNV 1981, Sec 400.2 di ASME B31.4, Sec 803-805 di ASME B31.8, dan Sec 2.1 di API RP1111), bandingkan/jelaskan perbedaan masing2 B31.8, dan Sec 2.1 di API RP1111), bandingkan/jelaskan perbedaan masing2 definisi (yang mirip) dari kelima code di atas! Misalkan Anda menjelaskan definisi (yang mirip) dari kelima code di atas! Misalkan Anda menjelaskan perbedaan definisi “pipeline” antara code ASME B31.8 dan API RP 1111. Atau perbedaan definisi “pipeline” antara code ASME B31.8 dan API RP 1111. Atau Anda menjelaskan perbedaan definisi “design pressure” antar kelima code di Anda menjelaskan perbedaan definisi “design pressure” antar kelima code di atas. Gunakan Bahasa Anda sendiri/Bahasa Indonesia dalam pemaparan Anda atas. Gunakan Bahasa Anda sendiri/Bahasa Indonesia dalam pemaparan Anda (dan tidak sekedar copy paste)!

(dan tidak sekedar copy paste)! Definisi Pipeline

Definisi Pipeline

 Menurut ASME B31.8: Semua fasilitas yang mana mentransportasikanMenurut ASME B31.8: Semua fasilitas yang mana mentransportasikan

gas, termasuk pipa, katup, regulator, pressure vesel, dsb. gas, termasuk pipa, katup, regulator, pressure vesel, dsb.

 Menurut ASME B31.4: Sistem transportasi cairan.Menurut ASME B31.4: Sistem transportasi cairan. 

 Menurut DnV OS F101: Setiap item yang merupakan bagian integralMenurut DnV OS F101: Setiap item yang merupakan bagian integral

bagian dari sistem pipa

bagian dari sistem pipa seperti roda, tikungan, seperti roda, tikungan, peredam peredam dan katup.dan katup.

 Menurut Menurut API RP 1111: Pipeline adalah API RP 1111: Pipeline adalah pipa yang menpipa yang mentransportasikantransportasikan

produk

produk lepas pantai antara lepas pantai antara anjungan dengan fasilitas anjungan dengan fasilitas di pantai.di pantai. Definisi Pipeline System

Definisi Pipeline System

 Menurut DnV OS F101: Pipeline dengan stasiun kompresora atauMenurut DnV OS F101: Pipeline dengan stasiun kompresora atau

pompa, stasiun kontrol tekanan, statisiun kontrol flow, meteran, tangki, pompa, stasiun kontrol tekanan, statisiun kontrol flow, meteran, tangki, dan sistem pengambilan data.

dan sistem pengambilan data.

 Menurut DnV 1981: Sistem yang terkoneksi antata pipa bawah laut, Menurut DnV 1981: Sistem yang terkoneksi antata pipa bawah laut, pipapipa

riser, pensupportnya, semua komponen pipa terintegrasi, sistem riser, pensupportnya, semua komponen pipa terintegrasi, sistem proteksi korosi, dan lapisan pemberat.

proteksi korosi, dan lapisan pemberat.

 Menurut API RP 1111: Sebuah pipeline dan sistemnya, termasuk stasiunMenurut API RP 1111: Sebuah pipeline dan sistemnya, termasuk stasiun

kompreso dan stasiun pompa yang disubyekan untuk tekanan internal kompreso dan stasiun pompa yang disubyekan untuk tekanan internal dengan mentransportkan fluida hidrokarbon.

dengan mentransportkan fluida hidrokarbon. Definisi Design Pressure

Definisi Design Pressure

 Menurut ASME B31.8: Tekanan maksimum yang diijinkan oleh kode ini,Menurut ASME B31.8: Tekanan maksimum yang diijinkan oleh kode ini,

ditentukan dengan prosedur desain dari material dan lo ditentukan dengan prosedur desain dari material dan lo kasi.kasi.

 Menurut ASME B31.4: Tekanan mMenurut ASME B31.4: Tekanan maksimum pada kondisi steady state.aksimum pada kondisi steady state. 

 Menurut DnV OS F101: Tekanan internal maksimum selama operasiMenurut DnV OS F101: Tekanan internal maksimum selama operasi

normal pada referensi ketinggian tertentu. normal pada referensi ketinggian tertentu.

 Menurut DnV 1981: Tekanan operasi internal maksimum.Menurut DnV 1981: Tekanan operasi internal maksimum. 

 Menurut API RP 1111: Tekanan desain pada tiap potongan melintangMenurut API RP 1111: Tekanan desain pada tiap potongan melintang

yang merupakan perbedaan maksimum antara tekanan internal dan yang merupakan perbedaan maksimum antara tekanan internal dan tekanan eksternal pada kondisi beroperasi.

tekanan eksternal pada kondisi beroperasi. Definisi Surge Pressure

(8)

 Menurut DnV 1981: Tekanan total yang disebabkan perubakanMenurut DnV 1981: Tekanan total yang disebabkan perubakan kecepatan aliran pada sistem pipa.

kecepatan aliran pada sistem pipa. 

 Menurut API RP 1111: Tekanan yang dihasilkan oleh perubahanMenurut API RP 1111: Tekanan yang dihasilkan oleh perubahan kecepatan tiba-tiba pada pergerakan aliran hidrokarbon didalam kecepatan tiba-tiba pada pergerakan aliran hidrokarbon didalam pipeline atau riser

pipeline atau riser

Definisi Splash Zone Definisi Splash Zone

 Menurut DnV OS F101: Permukaan eksternal dari struktur atau pipelineMenurut DnV OS F101: Permukaan eksternal dari struktur atau pipeline yang secara periodik air dapat masuk dan keluar karena pengaruh yang secara periodik air dapat masuk dan keluar karena pengaruh gelombang dan pasut.

gelombang dan pasut. 

 Menurut DnV 1981: Range pasut astronomi ditambgah tinggiMenurut DnV 1981: Range pasut astronomi ditambgah tinggi gelombang. gelombang. SOAL 3 SOAL 3 Tugas Anda: Tugas Anda: a.

a. Berapa meter ROW (right of way) untuk pipa gBerapa meter ROW (right of way) untuk pipa g as di darat?as di darat?

Pada Keputusan Menteri Pertambangan dan Energi Nomor 300.K/38/M.PE/1997 Pada Keputusan Menteri Pertambangan dan Energi Nomor 300.K/38/M.PE/1997

Pasal 8 Pasal 8

(1)

(1) Pengusaha wajib menyediakan tanah untuk tempat digelarnya PPengusaha wajib menyediakan tanah untuk tempat digelarnya P ipa Penyaluripa Penyalur dan ruang untuk Hak Lintas Pipa (Right Of Way) serta memenuhi ketentuan dan ruang untuk Hak Lintas Pipa (Right Of Way) serta memenuhi ketentuan Jarak Minimum.

Jarak Minimum.

Pasal 9 Pasal 9

(1)

(1) Pipa Transmisi Gas dan Pipa Induk yang digelar di daratan tekanan lebih dariPipa Transmisi Gas dan Pipa Induk yang digelar di daratan tekanan lebih dari 16 (enam belas) bar, harus dirancang sesuai ketentuan klasifikasi lokasi 16 (enam belas) bar, harus dirancang sesuai ketentuan klasifikasi lokasi kelas2 (dua) sertu memenuhi ketentuan pasal 7 dengan Jarak Minimum kelas2 (dua) sertu memenuhi ketentuan pasal 7 dengan Jarak Minimum ditetapkan sekurang-kurangnya 9 (sembilan) meter.

ditetapkan sekurang-kurangnya 9 (sembilan) meter. Menurut

Menurut dua pasal di atadua pasal di atas ROW minimum adalah s ROW minimum adalah sejauh 9 Meter.sejauh 9 Meter. b.

b. Berapa meter pipa harus dikubur kalau crossing sungai?Berapa meter pipa harus dikubur kalau crossing sungai?

Pada Keputusan Menteri Pertambangan dan Energi Nomor 300.K/38/M.PE/1997 Pada Keputusan Menteri Pertambangan dan Energi Nomor 300.K/38/M.PE/1997

Pasal 13 Pasal 13

(9)

Pipa Penyalur yang digelar melintasi sungai atau saluran irigasi wajib ditanam Pipa Penyalur yang digelar melintasi sungai atau saluran irigasi wajib ditanam dengan kedalaman sekurang-kurangnya 2 (dua) meter di bawah dasar

dengan kedalaman sekurang-kurangnya 2 (dua) meter di bawah dasar normalisasi sungai atau saluran irigasi.

normalisasi sungai atau saluran irigasi.

c.

c. Pipa boleh tidak dikubur Pipa boleh tidak dikubur di laut untuk kedalaman berapa meter?di laut untuk kedalaman berapa meter?

Pada Keputusan Menteri Pertambangan dan Energi Nomor 300.K/38/M.PE/1997 Pada Keputusan Menteri Pertambangan dan Energi Nomor 300.K/38/M.PE/1997

Pasal 13 Pasal 13

(3) Pipa Penyalur yang digelar di laut wajib memenuhi ketentuan sebagai berikut : (3) Pipa Penyalur yang digelar di laut wajib memenuhi ketentuan sebagai berikut :

a.

a. Dalam hal kedalaman dasar laut kurang dari 13 meter maka pipa harusDalam hal kedalaman dasar laut kurang dari 13 meter maka pipa harus ditanam sekurangkurangnya 2 (dua) meter di bawah dasar laut (sea bed), ditanam sekurangkurangnya 2 (dua) meter di bawah dasar laut (sea bed), serta dilengkapi dengan sistem pemberat agar pipa tidak tergeser atau serta dilengkapi dengan sistem pemberat agar pipa tidak tergeser atau berpindah, atau disanggah dengan pipa pancang.

berpindah, atau disanggah dengan pipa pancang. b.

b. Dalam hal kealaman dasar laut Dalam hal kealaman dasar laut 13 (tigabelas) meter atau lebih maka 13 (tigabelas) meter atau lebih maka pipapipa dapat diletakkan di dasar laut, serta dilengkapi dengan sistem pemberat agar dapat diletakkan di dasar laut, serta dilengkapi dengan sistem pemberat agar pipa tidak tergeser atau berpindah.

pipa tidak tergeser atau berpindah.

Maka dapat di simpulkan pipa boleh tidak di kubur apabila pipa berada di Maka dapat di simpulkan pipa boleh tidak di kubur apabila pipa berada di kedalaman

kedalaman13 meter13 meteratau lebih.atau lebih.

d.

d. Dalam hal apa analisis resiko wajib diperlukan terhadap pipa?Dalam hal apa analisis resiko wajib diperlukan terhadap pipa?

Pada Keputusan Menteri Pertambangan dan Energi Nomor 300.K/38/M.PE/1997 Pada Keputusan Menteri Pertambangan dan Energi Nomor 300.K/38/M.PE/1997

Pasal 15 Pasal 15 (1)

(1) Dalam hal terjadi perubahan kondisi lingkungan pada jalur pipa, pengusahaDalam hal terjadi perubahan kondisi lingkungan pada jalur pipa, pengusaha wajib melakukan analisis risiko untuk menetapkan langkah pengaman wajib melakukan analisis risiko untuk menetapkan langkah pengaman tambahan.

tambahan. (2)

(2) Hasil analisis risiko sebagaimana dimaksud pada ayat (1) wajib mendapatkanHasil analisis risiko sebagaimana dimaksud pada ayat (1) wajib mendapatkan persetujuan dari Kepala Pelaksana Inspeksi Tambang.

persetujuan dari Kepala Pelaksana Inspeksi Tambang. e.

e. Pemeriksaan keselamatan kerja dilakukan terhadap instalasi apa saja?Pemeriksaan keselamatan kerja dilakukan terhadap instalasi apa saja?

Keputusan Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Nomor 84.K/38/DJM/1998 Keputusan Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Nomor 84.K/38/DJM/1998

Pasal 2 Pasal 2 (1)

(1) Terhadap Instalasi dan Peralatan dalam operasi pertambangan minyak danTerhadap Instalasi dan Peralatan dalam operasi pertambangan minyak dan gas bumi wajib dilaksanakan pemeriksaan Keselamatan Kerja.

gas bumi wajib dilaksanakan pemeriksaan Keselamatan Kerja. (2)

(2) Pemeriksaan Keselamatan Kerja sebagaimana dimaksud pada ayat dilakukanPemeriksaan Keselamatan Kerja sebagaimana dimaksud pada ayat dilakukan terhadap Instalasi dan Peralatan yang :

terhadap Instalasi dan Peralatan yang : a.

a. akan dipasang atau didirikan;akan dipasang atau didirikan; b.

(10)

(3)

(3) Terhadap peralatan yang dibuat berdasarkan pesanan dan bukanTerhadap peralatan yang dibuat berdasarkan pesanan dan bukan merupakan produksi masal, pemeriksaan K

merupakan produksi masal, pemeriksaan Keselamataneselamatan SOAL 4

SOAL 4 Alamat Blog:

Alamat Blog: http://cupangmerah.blogspot.com/http://cupangmerah.blogspot.com/ Materi Yang Di publikasikan di Blog:

Materi Yang Di publikasikan di Blog: 1.

1. Pipeline route selectionPipeline route selection – – the route to success the route to success 2.

2. Pipeline installation S-LayPipeline installation S-Lay 3.

3. Global Buckling and Walking in Subsea Pipelines: Consequences and MitigationGlobal Buckling and Walking in Subsea Pipelines: Consequences and Mitigation Measures

Measures 4.

4. Application of underwater welding processes for Application of underwater welding processes for subsea pipelinessubsea pipelines 5.

5. Pipeline hydro test pressurePipeline hydro test pressure 6.

6. WhatWhatare PIG’s? PIG Launchers, and PIG Receivers.are PIG’s? PIG Launchers, and PIG Receivers.

7.

7. Bagaimana Pipa Apakah Diproduksi..?Bagaimana Pipa Apakah Diproduksi..? 8.

8. Inovasi meningkatkan umur pipa bawah laut.Inovasi meningkatkan umur pipa bawah laut. 9.

9. Cara Mendeteksi retakan Pada Pipa GasCara Mendeteksi retakan Pada Pipa Gas 10.

10. Melakukan Inspeksi (Pemerikasaan) Pada PipaMelakukan Inspeksi (Pemerikasaan) Pada Pipa 11.

11. Inovasi meningkatkan pipeline deepwater pra-commissioning dan inspeksiInovasi meningkatkan pipeline deepwater pra-commissioning dan inspeksi 12.

12. Flange Pintar PlusConnectorFlange Pintar PlusConnector 13.

13. Merancang pipa berdiameter besar untuk instalasi deepwaterMerancang pipa berdiameter besar untuk instalasi deepwater 14.

14. Baja Tahan Korosi (Mengandung 13 Cr)Baja Tahan Korosi (Mengandung 13 Cr) 15.

15. Dekomisioning, Meninggalkan dan Mencabut anjungan lepas pantai yang Dekomisioning, Meninggalkan dan Mencabut anjungan lepas pantai yang usangusang 16.

16. TEKNOLOGI LAS TERBARU MEMBERIKAN KEUNTUNGAN PADA PENGELASAN DITEKNOLOGI LAS TERBARU MEMBERIKAN KEUNTUNGAN PADA PENGELASAN DI SITE

SITE 17.

17. Pipa bawah Pipa bawah laut laut di Laut di Laut BaltikBaltik 18.

18. SELEKSI MATERIAL PIPA UNTUK LAYANAN LOW-TEMPERATURESELEKSI MATERIAL PIPA UNTUK LAYANAN LOW-TEMPERATURE 19.

19. Survei perlindungan katSurvei perlindungan katodik lepas pantai odik lepas pantai harus mencakup harus mencakup semua fasilitas semua fasilitas pipapipa bawah laut

bawah laut 20.

Referensi

Dokumen terkait

Bantuan biaya kegiatan presentasi/seminar/konferensi karya ilmiah internasional ini diberikan sebagai dukungan Universitas Negeri Medan kepada dosen yang ikut serta

Calon siswa diberi kemudahan dalam mendapatkan informasi tentang Passing Grade saat itu, serta rating mereka apakah dalam posisi aman atau tidak dengan cara mengirimkan SMS

Karyawan yang tidak memperoleh kepuasan kerja tidak akan pernah mencapai kepuasan psikologis dan akhirnya akan timbul sikap atau tingkah laku negatif dan pada gilirannya akan

1) Bagi pensyarah yang kredit mengajar kurang (bersebab) mestilah membuat surat permohonan dan perlu mendapatkan kelulusan Dekan dan pengesahan TNC(AA) bagi

Dalam hal ini sesak nafas dapat berupa : exertional dyspnea dimana sesak muncul jika pasien beraktifitas, orthopnea dimana sesak yang muncul berkurang dengan mengambil posisi

Berdasarkan pemikiran pentingnya penerapan INSW tersebut sebagai layanan publik yang terintegrasi secara elektronik, yang menyediakan fasilitas untuk pelayanan seluruh kegiatan

* 生産利用部栽培システム研究室 ** 生理遺伝部遺伝育種研究室 † 本研究の一部は園芸学会平成 13

8. Trombosis mural dan emboli perifer: nekrosis enditel ventrikel akan membuat permukaan endootel menjadi kasar yang merupakan predisposisi pembentukan