• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 3 METODE PENELITIAN

3.2. Operasional Variabel

3.2.3. Alat Pengumpulan Data

“Skala ordinal adalah data dengan skala rangking. Identitas yang diberikan adalah untuk membuat urutan tertentu pada data, tetapi tidak memperlihatkan selisih yang sama karenab bukan angka numerik” (Indrawan dan Yaniawati, 2016:110).

Penelitian ini memiliki indikator skala pengukuran masing-masing variable operasional dengan skala ordinal sebagai berikut:

Tabel 3.2

Indikator Alat Pengukuran

Variabel Sub Variabel Indikator (Measure) Reference Item Pernyataan No.

Item Service Quality

(X1), yaitu usaha pemenuhan keinginan dan kebutuhan pelanggan serta ketetapan

penyampaian untuk mengimbangi harapan pelanggan (Parasuraman, dkk, 1988, dalam

Tjiptono 2014)

Reliability (Keandalan), yaitu kemampuan perusahaan untuk menyediakan pelayanan sepeti yang dijanjikan secara terpercaya dan akurat (Wirtz and Lovelock, 2018)

1. Menyediakan layanan sesuai yang dijanjikan

Perera and Aruppala (2013)

1. Saya merasa BKPSDM menyediakan layanan sesuai yang dijanjikan

1

2. Dapat diandalkan dalam menangani masalah layanan masyarakat

2. Saya merasa Petugas BKPSDM dapat diandalkan dalam menjawab pertanyaan saya

2

3. Menyampaikan layanan secara benar semenjak pertama kali

3. saya merasa Petugas BKPSDM memberikan layanan secara benar semenjak pertama kali

3

4. Menyampaikan jasa sesuai dengan waktu yang dijanjikan

4. Saya merasa Petugas BKPSDM menyediakan layanan sesuai dengan waktu yang dijanjikan

4

Assurance (Jaminan), yaitu pengetahuan serta kemampuan pegawai melayani dengan rasa percaya diri

(Wirtz and Lovelock, 2018)

1.Karyawan yang

menumbuhkan rasa percaya para pelanggan

Perera and Aruppala (2013)

1. Saya Merasa Petugas BKPSDM menumbuhkan rasa percaya pada saya

5

2.Membuat pelanggan merasa aman waktu

melakukan transaksi

2. Saya merasa Petugas BKPSDM membuat saya merasa aman waktu menerima layanan

6

3.Karyawan secara konsisten bersikap sopan

3. Saya merasa Petugas

BKPSDM secara konsisten bersikap 7

sopan 4.Karyawan mampu

menjawab pertanyaan pelanggan

4. Saya merasa Petugas BKPSDM mampu menjawab pertanyaan saya

8

Responsiveness (cepat tanggap), yaitu kemampuan pegawai menyediakan jasa dengan cepat sesuai yang diinginkan nasabah.

(Wirtz and Lovelock, 2018)

1. Menginformasikan

kepastian waktu penyampaian layanan

Perera and Aruppala (2013)

1. Saya merasa Petugas BKPSDM mampu menginformasikan kepastian waktu penyampaian layanan

9

2. Layanan yang cepat 2. Saya merasa Petugas

BKPSDM memberikan layanan yang cepat

10

3. Kesediaan untuk membantu masyarakat

3. Saya merasa Petugas

BKPSDM selalu bersedia membantu saya

11

4. Kesiapan untuk merespon permintaan masyarakat

4. Saya merasa Petugas

BKPSDM selalu bersedia merespon permintaan saya

12

Empathy, yaitu memberikan perhatian kepada pelanggan dengan tulus dan bersifat pribadi untuk memahami keinginan pelanggan.

(Wirtz and Lovelock, 2018)

1. Memberikan perhatian individual kepada masyarakat

Perera and Aruppala (2013)

1. Saya merasa Petugas BKPSDM memberikan perhatian secara khusus

13 2. Memperlakukan secara

penuh perhatian

2. Saya merasa Petugas BKPSDM melayani saya dengan penuh perhatian

14

3. Sungguh-sungguh

mengutamakan kepentingan masyarakat

3. Saya merasa Petugas BKPSDM sungguh-sungguh mengutamakan kepentingan saya

15

4. Memahami kebutuhan 4. Saya merasa Petugas 16

masyarakat BKPSDM memahami kebutuhan saya

Tangible (Bukti Fisik), yaitu kemampuan suatu perusahaan dalam menunjukkan eksistensinya kepada pihak eksternal.

Penampilan dan kemampuan sarana dan prasarana fisik perusahaan dan keadaan lingkungan sekitarnya adalah bukti nyata dari pelayanan yang diberikan oleh pemberi jasa.

(Wirtz and Lovelock, 2018)

1. Peralatan Modern Perera and Aruppala (2013)

1. Saya merasa BKPSDM memiliki Peralatan Kerja yang memadai

17 2. Fasilitas yang berdaya tarik

visual

2. Saya merasa BKPSDM memiliki Fasilitas yang berdaya tarik visual (dekorasi yang menarik)

18

3. Petugas yang

berpenampilan rapih dan profesional

3. Saya merasa Petugas BKPSDM berpenampilan rapih

19

4. Materi-materi berkaitan dengan layanan yang berdaya tarik visual

4. Saya merasa BKPSDM memiliki materi informasi (banner, brosur) yang menarik

20

Complaint handling (X2), adalah strategi perusahaan untuk menyelesaikan dan belajar dari

kegagalan jasa agar membangkitkan kembali kepercayaan dim mata pelanggan.

1. Procedural justice, Keadilan yang mengacu pada kebijakan dan aturan yang harus dilalui setiap pelanggan untuk mencari keadilan. (Lovelock dan Wirtz, 2011)

1. Kemudahan

menyampaikan keluhan

Maxham III and Netemeyer (2002)

1. Saya merasa mudah

menyampaikan keluhan kepada BKPSDM

21

2. Proses penanganan keluhan yang transparan

2. Saya merasa Proses penanganan keluhan di BKPSDM transparan

22

3. Kecepatan proses penanganan keluhan

3. Saya merasa Proses penanganan keluhan di BKPSDM cepat

23

4. Prosedur penanganan keluhan yang dapat

4. Saya merasa kebijakan penanganan keluhan di BKPSDM

24

(Hart, Heskett, dan Sasser, 1990, dalam Nugraha, 2012).

disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan

dilaksanakan dengan adil 2. Outcome justice, Keadilan yang

menyangkut restitusi atau kompensasi yang diterima pelanggan sebagai akibat dari kerugian dan ketidaknyamanan yang disebabkan oleh kegagalan layanan. (Lovelock dan Wirtz , 2011)

1. Solusi yang diberikan sesuai dengan harapan

Maxham III and Netemeyer (2002)

Saya merasa solusi yang diberikan petugas BKPSDM sesuai dengan harapan

25

2. Solusi yang diberikan adil Saya merasa BKPSDM memberikan solusi yang adil

26 3. Solusi yang diberikan

memberikan hasil positif

Saya merasa solusi dari BKPSDM memberikan hasil positif bagi saya

27 4. Hasil pemulihan

keluhan adil

Saya merasa hasil pemulihan keluhan dari BKPSDM adil

28 5. Interactional justice,

keadilan yang melibatkan karyawan perusahaan yang memberikan pemulihan layanan dan perilaku mereka terhadap pelanggan. (Lovelock dan Wirtz, 2011)

1. Kepedulian terhadap masalah yg dihadapi masyarakat

Maxham III and Netemeyer (2002)

1. Saya merasa Petugas BKPSDM peduli terhadap masalah yang saya hadapi

29

2. Kemampuan

menyelesaikan masalah

2. Saya merasa Petugas BKPSDM mampu menyelesaikan masalah

30

3. Sikap jujur 3. Saya merasa Petugas

BKPSDM bersikap jujur

31

4. Kemampuan memberi 4. Saya merasa Petugas 32

penjelasan dalam penanganan keluhan

BKPSDM mampu memberi penjelasan dalam penanganan Customer Satisfaction (Y), adalah perbedaan antara

tingkat kepentingan dan kinerja atau hasil yang dirasakan.

(Kotler & Keller, 2016)

1. Kepuasan terhadap layanan yang diberikan

Perera and Aruppala (2013)

1. Saya Puas terhadap layanan

yang diberikan BKPSDM 33

2. Kepuasan terhadap penanganan keluhan

Maxham III and Netemeyer (2002)

2. Saya Puas terhadap penanganan keluhan di BKPSDM

34 3. Pengalaman pelayanan

yang melebihi harapan

3. Saya merasa pengalaman pelayanan di BKPSDM melebihi harapan saya

35

4.Puas terhadap keseluruhan pelayanan

4. Secara keseluruhan saya puas dengan layanan BKPSDM

36 Sumber : Data diolah penulis (2020)

Dokumen terkait