• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kegiatan Pembuka Pelajaran

Dalam dokumen persepsi siswa terhadap proses pembelajaran (Halaman 62-67)

63

5. 9 memberiakan tanggapan “selalu” kemudian terhadap “sering”, “jarang”, dan “tidak pernah” tidak ada siswa yang memberikan tanggapan.

Dengan demikian persentase keselurahan yang memberikan tanggapan selalu, sering, jarang, dan tidak pernah, pada tahapan kegiatan pembuka pelajaran.sebagai berikut:

Gambar 2.1. persentase diagram keseluruhan tanggapan siswa pada tahap kegiatan pembuka pelajaran

Diagram di atas menjelaskan bahwa persentase keseluruhan pada tanggapan “selalu”pada tahapan kegiatan pembuka pelajaran sebanyak 87%, sedangkan memilih opsi “sering” 13%, kemudian opsi “jarang” dan “tidak pernah” tidak ada yang memilih atau 0%

Adapun persepsi siswa terhadap tahap membuka pelajaran pada mata pelajaran IPS di MTs Rahmatullah AL-Hasan NW Kekait berdasarkan hasil wawancara dengan siswa sebagai beriktu:

87%

13% 0% 0%

Persentase Keseluruhan Tanggapan

64

Abdul Muhid, salah satu siswa kelas VII MTs Rahmatullah AL-Hasasn NW Kekait menyatakan bahwa:

Guru “selalu” mengucap salam dan mengecek kehadiran siswan.45

aisyah, salah satu siswi kelas VII MTs Rahmatullah AL-Hasasn NW Kekait menyatakan bahwa:

guru “selalu” mengenalkan diri sebelum mulai pembelajaran IPS.46

Fahrul Rido’i, salah satu siswa kelas VII MTs Rahmatullah AL-Hasasn NW Kekait menyatakan bahwa:

Guru “selalu” guru menjelaskan secara umum materi IPS kelas VII semester 2.47

Fitria ningsih, salah satu siswi kelas VII MTs Rahmatullah AL-Hasasn NW Kekait menyatakan bahwa:

Guru “selalu” menjelaskan beberapa aktivitas belajar ilmu pengetahuan sosial.48

Muhammad Rizki Hakim, salah satu siswa kelas VII MTs Rahmatullah AL-Hasasn NW Kekait menyatakan bahwa

Saya senang guru “selalu” menggali komitmen siswa untuk terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran IPS.49

Siti soleha, salah satu siswi kelas VII MTs Rahmatullah AL-Hasasn NW Kekait menyatakan bahwa:

Guru “sering” Memberikan informasi kopetensi materi,tujuan, manfaat,dan langkah pembelajaran yang akan dilaksanakan.50

45 Abdul Muhid, Wawancara, Kekait, 2 Desember 2020

46 Aisyah, Wawancara, Kekait, 2 Desember 2020

47Fahrul Rido’i, Wawa ara, Kekait, 2 Dese er 2020

48 Fitria Ningsih, Wawancara, Kekait, 2 Desember 2020

49 Muhammad Rizki Hakim, Wawancara, Kekait, 2 Desember 2020

50 Asiti Solehah, Wawancara, Kekait, 2 Desember 2020

65

Suci, salah satu siswi kelas VII MTs Rahmatullah AL-Hasasn NW Kekait menyatakan bahwa:

Guru “sering” memberikan siswa informasi kopetensi materi,tujuan manfaat, dan langkah pembelajaran yang akan dilaksanakan.51

Tiara Ernasari, dan Hidayati menyatkan yangsalah satu siswi kelas VII MTs Rahmatullah AL-Hasasn NW Kekait menyatakan bahwa:

Guru “sering” menyepakati kegiatan pembelajaran yang akan di gunakan dalam mata pelajaran IPS.52

Ufi Hidayati, salah satu siswi kelas VII MTs Rahmatullah AL-Hasasn NW Kekait menyatakan bahwa:

Guru “selalu” membagi siswa dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan materi mengenai masyarakat indonesia pada masa pra aksaran, kelas VII di Mta Rahmatullah AL-Hasan NW Kekait.53

Dari hasil wawancara dengan siswa kelas VII di MTs Rahmatullah AL- Hasan NW Kekait persepsi siswa terhadap tahap kegiatan pendahulan atau kegiatan pembuka pelajaran dapat dikatakan cukup baik, karna di lihat dari hasil lembar observasi dengan siswa yang rata-rata menjawab opsi “selalu”

dari masing masing butir pertanyaa yang dijawab oleh siswa dengan persentase keseluruhan opsi “selalu” sebanyak 83%, kemudian “sering” 13%, kemudian opsi “jarang” dan “tidak pernah”tidak ada yang memilih. Demikian proses pembelajaran dapat dikatan cukup baik kalau pada opsi “selalu” dan “ sering” banyak yang mencentang melalui lembar observasi.

Tabel 2.7 Hasil Observasi

Dalam Proses Pembelajaran IPS Pada Tahap Kegiatan Inti Pembelajaran

No Pertanyaan

Tanggapan Siswa

Selalu Sering Jarang Tidak

51 Suci, Wawancara, Kekait, 2 Desember 2020

52 Tiara Ernasari, Wawancara, Kekait, 2 Desember 2020

53 Ufi Hidayati, Wawancara, Kekait, 2 Desember 2020

66

Pernah 6

Guru menganjurkan siswa untuk membaca buku mengenai “masyarakat indonesia pada zaman pra aksara”

8 1 - -

7

Guru menginstuksikan siswa mencatat hasil eksplorasi mengenai “masyarakat”

indonesa pada masa praaksara IPS

9 -

8 Guru bertanya tentang

“masyarakat indonesia pada

masa praaksara” 9 - -

9

Guru menginstruksikan siswa menjawab pertanyaan yang dipelajari dan yang lain mengamati

9 - -

10

Guru secara berdiskusi kelompok siswa mencoba untuk mengeksplorasi informasi melalui sumber- sumber lain yang relevan

9 -

Sumber: Data Primer

Tabel diatas menjelaskan bahwa persepsi siswa terhadap proses pembelajaran IPS pada tahapan kegiatan int pelajaran yang dimana diberikan pertanyaan dalam lembar wawancara kepada siswa. Hasil wawancara yang diberikan kepada 9 siswa/siswi dan wawancara kepada guru mata pelajaran IPS (Pak Pahmi,S.Pd) pada butir pertanyaan nomer 6-10 cukup baik. Dapat dilihat dari jawaban siswa yang terlampir pada halaman (52) dan jawaban guru terlampir pada lembar wawancara pada lembar lampiran. Dari hasil wawancara dengan guru dan siswa peneliti menyipulkan bahwa pada lembar observasi, persepsi siswa terhadap proses kegiatan inti pembelajaran IPS bahwa.

67

Dengan butir pertanyaan nomor 6.8 siswa memberikan tanggapan “selalu”

1 siswa memberikan tanggapan “sering” kemudian opsi terhadap “jarang” dan

“tidak pernah” tidak ada siswa yang memberi tanggapan. Dengan butir pertanyaan nomor 7. 9 siswa memberikan tanggapan “selalu” kemudian tidak ada siswa yang meimilih opsi “sering” “jarang”, dan “tidak pernah”.

Dengan butir pertanyaan nomor 8.9 siswa memberikan tanggapan “selalu”, kemudian opsi terhadap “sering”, “jarang” dan “tidak pernah” tidak ada siswa yang memilih. Dengan butir pertanyaan nomer 9. 9 siswa membeerikan tanggapan “selalu”, kemudian opsi terhadap “sering”, “jarang” dan “tidak pernah” tidak ada siswa yang memilih. Dengan butir pertanyaan nomor 10.9 siswa memberikan tanggapan “selalu”,4 kemudian untuk opsi “sering” jarang”

dan “tidak pernah” tidak ada siswa yang memilih.

Dengan demikian persentase keselurahan yang memberikan tanggapan selalu, sering, jarang, dan tidak pernah, pada tahapan kegiatan inti pelajaran.sebagai berikut:

Gambar 2.2. persentase diagram keseluruhan tanggapan siswa pada tahap kegiatan inti pelajaran

68

Diagram di atas menjelaskan bahwa persentase keseluruhan pada tanggapan “selalu”pada tahapan kegiatan pembuka pelajaran sebanyak 97%, sedangkan memilih opsi “sering” 3%, kemudian opsi “jarang” dan “tidak pernah” tidak ada yang memilih atau 0%

Adapun persepsi siswa terhadap tahap kegiatan inti pelajaran pada mata pelajaran IPS di MTs Rahmatullah AL-Hasan NW Kekait berdasarkan hasil wawancara dengan siswa sebagai beriktu:

Abdul Muhid, salah satu siswa kelas VII MTs Rahmatullah AL-Hasasn NW Kekait menyatakan bahwa:

Guru “sering” menganjurkan siswa mencatat hasil eksplorasi mengenai masyarakat indonesia pada masa pra aksara pada tahap kegiatan inti pembelajaran IPS.54

Aisyah, salah satu siswi kelas VII MTs Rahmatullah AL-Hasasn NW Kekait menyatakan bahwa:

Guru “selalu” bertanya tentang masyarakat indonesia pada masa praaksara pada tahap kegiatan inti pembelajaran pada mata pelajaran IPS.55

54 Abdul Muhid, Wawancara, Kekait, 2 Desember 2020

55 aisah, Wawancara, Kekait, 2 Desember 2020 97%

3% 0% 0%

Persentase Keseluruhan Tanggapan

Dalam dokumen persepsi siswa terhadap proses pembelajaran (Halaman 62-67)

Dokumen terkait