• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kelud25

Dalam dokumen BUKU GUNUNG API INDONESIA (Halaman 175-191)

Kelud 165

Kelud

Kelud (Kelut, Klut, Coloot) merupakan Gunungapi aktif tipe A, berbentuk strato berdanau kawah, aktivitas erupsinya merupakan fenomena menarik dalam sejarah erupsi gunungapi di Indonesia, dan sudah tercatat sejak tahun 1000 A.D. dan telah mengakibatkan banyak korban jiwa.

Erupsi yang terjadi umumnya silih berganti antara erupsi eksplosif dengan erupsi efusif (pembentukan kubah lava).

Gunungapi Kelud memiliki berbagai sumber daya alam yang dapat dimanfaatkan. Selain produk hasil erupsi masa lampau yang dapat digunakan sebagai bahan galian golongan C untuk bahan bangunan, G. Kelud memiliki potensi wisata yang sangat menarik mulai dari perkebunan, hutan hingga area kawahnya, juga situs purbakala berupa candi-candi peninggalan kerajaan-kerajaan Hindu yang sempat tertimbun akibat bencana erupsi G. Kelud.

Informasi Umum

Meski pascaerupsi 2014 belum menunjukkan adanya peningkatan aktivitas, namun mengingat banyaknya pengunjung dan warga yang beraktivitas di sekitar G.

Kelud, maka hal ini menimbulkan risiko yang cukup tinggi, sehingga kegiatan pemantauan aktivitas G. Kelud harus terus dilakukan selama 24 jam.

Akses termudah menuju G. Kelud adalah melalui Kota Kediri (kota terdekat), setelah melewati Pos PGA Kelud yang berada di Dusun Margo Mulyo, Desa Sugih Waras Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri (7º 55’ 40.14” LS dan 112º 14’ 45.48” BT) perjalanan menuju puncak/kawah dari Pos PGA Kelud dapat ditempuh dengan kendaraan bermotor dalam waktu 30 menit.

Kelud 167

Sejarah, Interval, dan Karakteristik Erupsi

Sejarah aktivitas G. Kelud tercatat sejak tahun 1000, dengan interval erupsi 1 – 311 tahun. Erupsi pada 1586 merupakan erupsi yang paling banyak menimbulkan korban jiwa, yaitu kl. 10.000 orang meninggal dunia. Sementara selama abad ke-20 telah terjadi 7 kali erupsi, masing-masing pada tahun

1901, 1919, 1951, 1966, 1990, 2007, dan 2014 dengan jumlah korban seluruhnya mencapai 5435 jiwa.

Sejarah mencatat, erupsi Kelud terjadi silih berganti antara eksplosif dan efusif (pembentukan kubah lava). Erupsi

Lokasi secara administratif Kelud berada di tiga wilayah kabupaten: Kediri, Blitar dan Malang, Provinsi Jawa Timur. Posisi geografis puncaknya berada pada posisi 7º56’00” LS & 112º18’30” BT, dengan tinggi mencapai 1731 m dpl.

yang terjadi umumnya erupsi eksplosif dan diakhiri dengan pembentukan kubah lava sebagai akhir dari perioda erupsi.

Adanya endapan piroklastik serta lava di puncak G. Kelud menjadi bukti adanya perioda erupsi yang silih berganti antara erupsi ekplosif dan pembentukan kubah lava (efusif).

Erupsi gunungapi Kelud terakhir pada 13 Februari 2014 bersifat eksplosif yang menghancurkan kubah lava (hasil erupsi sebelumnya yang bersifat efusif pada 3 November 2007). Gejala erupsi pada November 2007 diawali dengan terjadinya perubahan warna air danau kawah dan

Sejarah mencatat, erupsi Kelud terjadi silih berganti antara eksplosif dan efusif (pembentukan kubah lava). (Kiri atas) Erupsi tahun 1990, (kanan atas) erupsi tahun 2014, dan (bawah) erupsi 2007.

Kelud 169

Aktivitas erupsi G. Kelud yang silih berganti anatara erupsi eksplosif dan efusif menyebabkan perubahan morfologi di sekitar puncak/Kawah. (Kiri atas) April 2007, (kanan atas) Desember 2013, dan (bawah) November 2019.

meningkatnya kandungan gas CO2 yang selanjutnya diikuti dengan meningkatnya gempa vulkanik serta suhu danau kawah. Sementara erupsi Februari 2014 diawali dengan

meningkatnya gempa vulkanik sejak akhir November 2013 dan mencapai puncaknya pada awal Februari 2014.

Tahun Korban Jumlah Keterangan

1785 ? ? informasi tidak rinci

1811 ? ? 5 Juni, informasi tidak rinci 1825 ada ? informasi tidak rinci

1826 tidak - 11, 14, 18 dan 25 Oktober, tidak rinci

1835 ? - informasi tidak rinci

1848 ada ? 16 Mei, kawah terbuka ke selatan 1851 ? ? 24 Januari, informasi tidak rinci 1864 ? ? 3-4 Januari informasi tidak rinci 1901 tidak ? erupsi eksplosif kawah pusat (20 jt m3) 1919 ada 5.160 erupsi eksplosif kawah pusat (py. flow) 1920 tidak - sumbat lava terbentuk

1951 ada 7 erupsi eksplosif (200 jt m3) bom sampe Wlingi 1966 ada 210 erupsi eksplosif (90 jt m3) lahar Bladak 1990 tidak - erupsi eksplosif (24 jt m3)

2007 tidak - pembentukan kubah lava 2014 tidak - erupsi eksplosif (105 jt m3) Tahun Korban Jumlah Keterangan

1000 ? ? Erupsi pusat

1311 ada ? Informasi tidak rinci

1334 ada ? Informasi tidak rinci

1376 ? ? Erupsi pusat, kubah lava terbentuk

1385 ? ? informasi tidak rinci

1395 ? ? informasi tidak rinci

1411 ? ? informasi tidak rinci

1451 ? ? informasi tidak rinci

1462 ? ? informasi tidak rinci

1481 ? ? informasi tidak rinci

1548 ? ? informasi tidak rinci

1586 ada 10.000 informasi tidak rinci

1641 ? ? informasi tidak rinci

1716 ada ? 20 Juli, Informasi tidak rinci 1752 tidak - 1 Mei, erupsi pusat 1771 tidak - 10 Januari, erupsi pusat

1776 ? ? informasi tidak rinci

Interval erupsi G. Kelud

Tabel sejarah erupsi G. Kelud.

Kelud 171 Untuk mengantisipasi sekecil mungkin dampak

negatif yang ditimbulkan oleh erupsi G. Kelud, maka usaha penanggulangan bahaya baik sebelum, selama berlangsung, dan sesudah erupsi harus terus dilakukan.

Kegiatan usaha penanggulangan bahaya sebelum terjadi erupsi letusan antara lain adalah pemantauan aktivitas gunung secara menerus dan terpadu baik secara visual ataupun instrumental dengan bermacam metoda.

Pemantauan aktivitas G. Kelud dipusatkan di Pos PGA Kelud di Dusun Margo Mulyo, Desa Sugih Waras Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri (7º 55’ 40,14” LS

Strategi dan Mitigasi Bencana

dan 112º 14’ 45,48” BT), meliputi pemantauan visual dari warna, ketebalan dan tinggi asap solfatara dan cuaca di sekitar puncak, disamping itu dilakukan pengamatan langsung ke danau kawah meliputi pengukuran suhu dan PH air, mengamati perubahan warna air dan gelembung- gelembung gas yang muncul pada permukaan air danau kawah. Selain secara visual, pemantauan selama 24 jam dilakukan pula dengan metoda kegempaan (seismic) dan deformasi, beberapa peralatan pemantauan berupa seismometer, GPS, tiltmeter, CCTV telah dipasang permanen di tubuh G. Kelud dan semua data ditelemetrikan ke POS PGA Kelud.

Peta lokasi stasiun pemantauan G. Kelud pascaerupsi Februari 2014.

Dalam mengantisipasi terjadinya erupsi G. Kelud, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi telah membuat Peta Kawasan Rawan Bencana (KRB), yang identik dengan peta daerah bahaya gunungapi, merupakan peta petunjuk yang menggambarkan tingkat kerawanan bencana suatu daerah bila terjadi letusan gunungapi. Peta KRB biasanya disusun berdasarkan sejarah erupsi, kondisi geologi, demografi, dan perkiraan/model kejadian erupsi yang akan datang, sehingga dalam peta ini kita dapat memperoleh informasi mengenai jenis dan tipe bahaya gunungapi, kawasan rawan bencana, arah pengungsian, lokasi pengungsian dan pos-pos penanggulangan bencana. Peta KRB G. Kelud dibagi kedalam tiga kawasan rawan bencana, yaitu:

1. KRB III adalah kawasan yang selalu terancam awan panas, gas beracun, lahar letusan, dan kemungkinan aliran lava, lontaran batu (pijar) dan lumpur panas.

Kawasan ini meliputi daerah pucak dan sekitarnya (radius 7 km). Tercatat 17 Desa berada dalam KRB III ini, yaitu:

Sugihwaras, Satak, Puncu, Besowo, Sepawon (Kediri), Slumbung, Tulungrejo, Ngaringan, Soso, Gadungan, Sumberagung, Sumbersari, Penataran, Karangrejo, Sidodadi (Blitar), Pandanari, Ngantru (Malang).

2. KRB II adalah kawasan yang berpotensi terlanda awan panas, aliran lava, lahar letusan dan lahar hujan, hujan abu dan dapat terkena lontaran batu pijar (radius 10 km).

Tercatat 6 desa berada dalam KRB II ini, yaitu Sugihwaras, Sempu, Satak, Puncu, Besowo, Kebonrejo, Sepawon (Kediri), Slumbung, Tulungrejo, Krisik, Ngaringan, Soso, Gadungan, Sumberagung, Sumbersari, Penataran, Karangrejo, Sidodadi (Blitar), Pandansari, Ngantru, Sidodadi, Pagersari, Pondokagung (Malang).

3. KRB I adalah kawasan yang berpotensi terlanda lahar hujan, dan kemungkinan dapat terlanda lahar letusan, hujan abu, dan lontaran batu (radius 14 km serta sepanjang sungai-sungai yang berhulu dari puncak/

kawah G. Kelud).

Desa yang diperkirakan akan terdampak erupsi G. Kelud pada Peta KRB sebanyak 202 desa yang tersebar di 4 kabupaten dengan jumlah jiwa yang terancam sebanyak 1.109.603 jiwa. Khusus untuk KRB I, kemungkinan jumlah penduduk terdampak berkurang, mengingat tidak semua wilayah desa di KRB I terlewati oleh aliran sungai.

KRB dan Potensi Ancaman

Tabel Desa dan Jumlah Penduduk yang terdampak (Dukcapil, Kemendagri 2018)

No Kabupaten Kecamatan Desa Jumlah

Penduduk KRB III KRB II KRB I

1 Kediri Ngancar Sugihwaras 3624

2 Kediri Ngancar Sempu 3546

3 Kediri Ngancar Ngancar 4504

4 Kediri Ngancar Manggis 4641

5 Kediri Ngancar Margourip 5914

Kelud 173

Peta KRB G. Kelud.

No Kabupaten Kecamatan Desa Jumlah

Penduduk KRB III KRB II KRB I

6 Kediri Ngancar Kunjang 5781

7 Kediri Ngancar Bedali 8677

8 Kediri Puncu Satak 3419

9 Kediri Puncu Puncu 8277

10 Kediri Puncu Manggis 8282

11 Kediri Puncu Sidomulyo 6107

12 Kediri Puncu Watugede 3276

13 Kediri Puncu Gadungan 17089

14 Kediri Puncu Wonorejo 7591

15 Kediri Puncu Asmorobangun 8864

16 Kediri Kepung Besowo 7749

17 Kediri Kepung Kebonrejo 4439

18 Kediri Kepung Krenceng 10045

19 Kediri Kepung Siman 7390

20 Kediri Kepung Brumbung 6121

21 Kediri Posoklaten Sepawon 6094

22 Kediri Posoklaten Plosokidul 3051

23 Kediri Posoklaten Jarak 8300

24 Kediri Posoklaten Brenggolo 5946

25 Kediri Posoklaten Wonorejotrisulo 4760

26 Kediri Posoklaten Sumberagung 8407

27 Kediri Posoklaten Pranggang 9264

28 Kediri Kras Pelas 3511

29 Kediri Kras Bleber 1577

30 Kediri Kras Setonorejo 3313

31 Kediri Kras Rejomulyo 2913

32 Kediri Kras Mojosari 3860

33 Kediri Kras Karangtalun 3865

Kelud 175

No Kabupaten Kecamatan Desa Jumlah

Penduduk KRB III KRB II KRB I

34 Kediri Kras Purwodadi 4577

35 Kediri Kras Kras 4933

36 Kediri Kras Nyawangan 3194

37 Kediri Kras Jambean 4508

38 Kediri Kras Krandang 4804

39 Kediri Kras Kanigoro 3993

40 Kediri Kras Bendosari 4334

41 Kediri Wates Duwet 8227

42 Kediri Wates Segaran 2030

43 Kediri Wates Tawang 10170

44 Kediri Kandat Selosari 4625

45 Kediri Kandat Karangrejo 5583

46 Kediri Kandat Kandat 6736

47 Kediri Kandat Cendono 4812

48 Kediri Ngadiluwuh Dukuh 7662

49 Kediri Ngadiluwuh Slumbung 2777

50 Kediri Ngadiluwuh Purwokerto 7216

51 Kediri Ngadiluwuh Branggahan 6428

52 Kediri Ngadiluwuh Banggle 3747

53 Kediri Ngadiluwuh Seketi 3976

54 Kediri Ngadiluwuh Tales 10264

55 Kediri Pare Sidorejo 5416

56 Kediri Pare Sambirejo 7358

57 Kediri Pare Darungan 5184

58 Kediri Pare Bendo 17205

59 Kediri Pare Tertek 12927

60 Kediri Pare Gedangsewu 5630

61 Kediri Pare Tulungrejo 16977

62 Kediri Pare Pare 18342

No Kabupaten Kecamatan Desa Jumlah

Penduduk KRB III KRB II KRB I

63 Kediri Gurah Bangkok 5783

64 Kediri Gurah Besuk 5042

65 Kediri Gurah Banyuanyar 2902

66 Kediri Gurah Sumbercangkring 4136

67 Kediri Gurah Gurah 5160

68 Kediri Gurah Sukorejo 3516

69 Kediri Gurah Tirulor 6208

70 Kediri Gurah Tirukidul 5055

71 Kediri Gurah Gayam 5411

72 Kediri Gurah Tambakrejo 3397

73 Kediri Kayen Kidul Sukoharjo 3792

74 Kediri Kayen Kidul Mukuh 4412

75 Kediri Kayen Kidul Sambirobyong 3326

76 Kediri Kayen Kidul Senden 4112

77 Kediri Kayen Kidul Semambung 900

78 Kediri Kayen Kidul Bangsongan 5971

79 Kediri Kayen Kidul Nanggungan 3451

80 Kediri Kayen Kidul Padangan 7474

81 Kediri Kayen Kidul Sekaran 2810

82 Kediri Kayen Kidul Jambu 5663

83 Kediri Papar Pehwetan 3044

84 Kediri Papar Pehkulon 2984

85 Kediri Papar Minggiran 3418

86 Kediri Papar Kwaron 911

87 Kediri Pagu Wonosari 3513

88 Kediri Pagu Bulupasar 3997

89 Kediri Pagu Tenggerkidul 3792

90 Kediri Pagu Semanding 3313

91 Kediri Pagu Pagu 1612

Kelud 177

No Kabupaten Kecamatan Desa Jumlah

Penduduk KRB III KRB II KRB I

92 Kediri Pagu Sitimerto 4156

93 Kediri Pagu Jagung 1948

94 Kediri Ngasem Toyoresmi 2562

95 Kediri Ngasem Nambaan 4482

96 Kediri Ngasem Wonocatur 1725

97 Kediri Gampengrejo Sambiresik 4012

98 Kediri Gampengrejo Gampeng 3992

99 Kediri Ringinrejo Batuaji 5551

101 Kediri Ringinrejo Dawung 5393

102 Kediri Ringinrejo Purwodadi 5170

103 Kediri Ringinrejo Selodono 7179

104 Kediri Ringinrejo Suluhbango 3918

105 Kediri Ringinrejo Nambakan 2879

106 Kediri Ringinrejo Susuhbango 3918

107 Blitar Gandusari Slumbung 3166

108 Blitar Gandusari Tulung Rejo 4410

109 Blitar Gandusari Krisik 6694

110 Blitar Gandusari Ngaringan 7715

111 Blitar Gandusari Soso 4436

112 Blitar Gandusari Gadungan 6899

113 Blitar Gandusari Sumberagung 6679

114 Blitar Gandusari Semen 7420

115 Blitar Gandusari Gandusari 2727

116 Blitar Gandusari Butun 5079

117 Blitar Nglegok Sumbersari 9836

118 Blitar Nglegok Penataran 10314

119 Blitar Nglegok Modangan 7545

120 Blitar Nglegok Kedawung 7046

121 Blitar Garum Karangrejo 9915

No Kabupaten Kecamatan Desa Jumlah

Penduduk KRB III KRB II KRB I

122 Blitar Garum Sidodadi 11858

123 Blitar Garum Slorok 7997

124 Blitar Garum Tawangsari 8004

125 Blitar Garum Sumberdiren 1976

126 Blitar Garum Garum 6171

127 Blitar Garum Pojok 7970

128 Blitar Pongok Candirejo 9530

129 Blitar Pongok Karangbendo 6979

130 Blitar Pongok Bacem 6102

131 Blitar Pongok Ponggok 12054

132 Blitar Pongok Pojok 4621

133 Blitar Pongok Maliran 5900

134 Blitar Pongok Jatilengger 3963

135 Blitar Pongok Kawedusan 4156

136 Blitar Pongok Kebonduren 9796

137 Blitar Pongok Ringinanyar 2553

138 Blitar Pongok Dadaplangu 4721

139 Blitar Pongok Langon 2979

140 Blitar Pongok Bendo 5157

141 Blitar Pongok Sidorejo 15925

142 Blitar Pongok Gembongan 12036

143 Blitar Srengat Kendalrejo 2533

144 Blitar Srengat Kandangan 3877

145 Blitar Srengat Selokajang 6077

146 Blitar Srengat Ngaglik 6078

147 Blitar Srengat Togogan 3424

148 Blitar Srengat Srengat 6485

149 Blitar Srengat Kerjen 2847

150 Blitar Srengat Karanggayam 5033

Kelud 179

No Kabupaten Kecamatan Desa Jumlah

Penduduk KRB III KRB II KRB I

151 Blitar Srengat Pakisrejo 3439

152 Blitar Wonodadi Kunir 6595

153 Blitar Wonodadi Gandekan 6659

154 Blitar Wonodadi Kebonagung 4254

155 Blitar Wonodadi Tawangrejo 4075

156 Blitar Wonodadi Rejosari 2070

157 Blitar Wonodadi Salam 2498

158 Blitar Wonodadi Jaten 1843

159 Blitar Udanawu Sumbersari 3287

160 Blitar Udanawu Mangunan 3057

161 Blitar Udanawu Karanggondang 2607

162 Blitar Udanawu Ringinanom 5680

163 Blitar Udanawu Tunjung 3145

164 Blitar Udanawu Temenggungan 2877

165 Blitar Udanawu Jati 2592

166 Blitar Welingi Babadan 9524

167 Blitar Welingi Tembalang 1472

168 Blitar Welingi Ngadirenggo 5924

169 Blitar Welingi Welingi 7038

170 Blitar Welingi Beru 7830

171 Blitar Welingi Tangkil 6496

172 Blitar Talun Kawelon 4111

173 Blitar Talun Bajang 5466

174 Blitar Talun Talun 6727

175 Blitar Talun Kamulan 3214

176 Blitar Talun Kadalrejo 10744

177 Blitar Talun Pasirharjo 3688

178 Blitar Talun Wonorejo 4487

179 Blitar Talun Sragi 2182

No Kabupaten Kecamatan Desa Jumlah

Penduduk KRB III KRB II KRB I

180 Blitar Talun Bondosewu 5634

181 Blitar Talun Jeblog 4337

182 Blitar Talun Tumpang 5413

183 Blitar Talun Jabung 3591

184 Blitar Selopuro Jambewangi 4104

185 Blitar Selopuro Mronjo 5932

186 Blitar Selopuro Jatitengah 3679

187 Blitar Selopuro Mandesan 4564

188 Blitar Kanigoro Papungan 6363

189 Blitar Kanigoro Kuningan 3097

190 Blitar Kanigoro Gaprang 5504

191 Blitar Kanigoro Jatinom 5301

192 Blitar Kanigoro Minggirsari 3823

193 Blitar Bangkalan Klabetan 3002

194 Malang Ngantang Pandansari 4724

195 Malang Ngantang Ngantru 5320

196 Malang Ngantang Sidodadi 5082

197 Malang Ngantang Pagersari 3222

198 Malang Ngantang Banturejo 3303

199 Malang Ngantang Banjarejo 4693

201 Malang Kesembon Pondokagung 6303

202 Malang Kesembon Bayem 5818

203 Tulungagung Ngantru Pojok 6480

204 Tulungagung Ngantru Banjarsari 4228

Arjuno-Welirang 181

Arjuno-Welirang

Dalam dokumen BUKU GUNUNG API INDONESIA (Halaman 175-191)

Dokumen terkait