• Tidak ada hasil yang ditemukan

Petunjuk 1. Pengesetan

(1) Posisikan kendaraan di tengah lift.

(2) Pasang plat dan lengan pada posisi seperti yang ditunjukkan pada buku pedoman reparasi.

Pusat lift Pusat gravitasi

(2/4)

(3/4) PERHATIAN:

Tipe lengan ayun

• Setel penopang sampai kendaraan dalam posisi horisontal.

• Selalu kunci lengan-lengan.

Tipe lift 4- column

• Gunakan stopper roda dan mekanisme pengaman.

Tipe plat

• Gunakan alat tambahan plate lift seperti yang ditunjukkan pada buku pedoman reparasi.

PERINGATAN:

• Seajajarkan posisi alat tambahan plate lift dengan areaarea kendaraan yang hendak ditopang.

• Jangan membiarkan alat tambahan plate lift keluar dari plat-plat.

Penopang Pengunci lengan Pengunci Stopper roda

Alaat tambahan plate lift 2. Lift ke atas / Lift ke bawah

• Lakukan selalu pemeriksaan keamanan sebelum me- ngangkat atau menurunkan lift, dan beritahu yang lain bahwa lift hendak dioperasikan.

• Bila ban-ban telah berada sedikit di atas tanah, periksa bahwa kendaraan ditopang dengan baik.

PERINGATAN:

• Keluarkan semua barang yang ada dikendaraan, dan angkat dalam keadaan kosong.

• Periksa bahwa tidak ada part yang menghalangi, kecuali part-part penopang.

• Jangan pernah mengangkat kendaraan apapun yang melebihi batas berat untuk lift.

• Kendaraan dengan suspensi udara memerlukan penanganan khusus dikarenakan konstruksinya. o Lihat buku pedoman reparasi untuk petunjuk.

• Jangan menggerakkan kendaraan saat diangkat.

• Berhati-hatilah saat melepas dan mengganti part-part yang berat karena pusat gravitasi kendaraan dapat berubah.

• Jangan mengangkat dengan pintu-pintu terbuka.

• Bila pengoperasian hendak ditinggalkan untuk jangka waktu yang lama, turunkan selalu kendaraan.

(1/5) (4/4) Dongkrak

Dongkrak

Menggunakan tekanan hidrolik untuk menaikkan salah satu ujung kendaraan.

• Mengoperasikan gagang akan menaikkan tekanan oli dan menyebabkan lengang terangkat.

• Beberapa model menggunakan tekanan udara untuk meningkatkan tekanan oli.

• Tersedia berbagai macam model dengan kemampuan pengangkatan yang berbeda (diukur dalam ton.)

Rigid rack

Menopang kendaraan yang dinaikkan oleh dongkrak.

• Tinggi dapat disetel dengan cara mengganti posisi pin.

Gagang pembebas Gagang Lengan Plat Penggulung Caster Tombol pengangkat (tipe udara) Slang udara (tipe udara) Pin Lubang peletakan

(2/5) Petunjuk

1. Persiapan

(1) Periksa titik-titik pendongkrakkan kendaraan dan titik-titik penopang stand rigid rack pada buku pedoman reparasi sebelum mendongkrak ke atas.

(2) Make sure rigid racks are set to the same height. Position them near the vehicle.

(3) Place wheel stoppers in front of the front left and right tires (if the vehicle is to be lifted from behind.)

2. Mendongkrak ke atas

(1) Kencangkan gagang pembebas dengan aman.

(2) Letakkan dongkrak pada posisi spesifikasi dan angkat kendaraan, perhatikan arah yang dihadapinya.

PERHATIAN:

• Adalah biasa untuk mendongkrak kendaraan ke atas dari ujung belakang. Tetapi, urutan dapat diubah tergantung pada model.

• Gunakan adaptor dongkrak untuk kendaraan 4WD dengan roda gigi differential offset.

• Jangan meletakkan dongkrak pada tortion beam axle untuk menaikkan.

PERINGATAN:

• Bekerjalah selalu pada permukaan yang rata, dan

dengan barang-barang yang dikeluarkan dari kendaraan.

• Selalu gunakan stand dongkrak saat mengangkat ke atas.

Jangan memasuki area di bawah kendaraan sampai rigid rack telah terpasang.

• Jangan menggunakan banyak dongkrak sekaligus.

• Jangan menaikkan kendaraan apapun yang melebihi beban yang diperbolehkan oleh dongkrak.

• Kendaraan dengan suspensi udara membutuhkan penanganan khusus dikarenakan konstruksinya.

Lihat buku pedoman reparasi untuk petunjuk.

(4/5) (3/5) 3. Topang dengan rigid rack

(1) Posisikan kaki-kaki rack seperti terlihat pada gambar, dan sejajarkan alur-alur karet pada rigid rack pada bodi.

(2) Periksa kembali tinggi rack sehingga kendaraan berada pada posisi horisontal.

(3) Kendorkan gagang pembebas secara perlahan, dan bila beban telah diletakkan pada rigid rack, pukul kaki-kaki rack secara lembut dengan palu untuk memeriksa bahwa semuanya menyentuh tanah.

(4) Lepas dongkrak setelah memeriksa.

PERINGATAN:

• Jangan memasuki area di bawah kendaraan saat menaikkan atau melepas rigid rack.

(5/5) 4. Mendongkrak ke bawah

(1) Letakkan dongkrak pada posisi yang telah ditentukan dan angkat kendaraan, perhatikan arah yang dihadapinya.

(2) Lepas rigid rack.

(3) Kendorkan gagang pembebas perlahan-lahan, dan turunkan lengan dengan lembut.

(4) Bila ban-ban telah mencapai tanah sepenuhnya, letakkan stopper roda.

PERHATIAN:

• Adalah biasa untuk mendongkrak kendaraan ke bawah dari ujung depan. Tetapi, urutan dapat diganti tergantung pada model.

PERINGATAN:

• Lakukan pemeriksaan keamanan sebelum menaikkan atau menurunkan kendaraan, dan beritahu orang lain bahwa pengoperasian hendak dilakukan. Periksa bahwa tidak ada apapun di bawah sebelum menurunkan kendaraan.

• Kendorkan gagang pembeba ecara perlahan, dan turun- kan lengan dengan lembut.

• Saat dongkrak sedang tidak digunakan, turunkan lengan dan tegakkan gagang ke atas.

Gagang pembebas Lengan

Gagang

Latihan

Benar atau Salah Jawaban yang Benar

Benar Salah

Benar Salah

Benar Salah

Benar Salah

Benar Salah n

m l k j n m l k j n m l k j n m l k j n m l k j

n m l k j n m l k j n m l k j n m l k j n m l k j Pertanyaan

Pertanyaan-1

Tandai setiap pernyataan berikut Benar atau Salah:

No.

1

Lepas dan pasang kembali baut dan mur dengan menggunakan alat yang sesuai dengan part. Pilih alat dengan urutan prioritas berikut.

(1)set kunci sok --> (2)kunci boxend --> (3)kunci terbuka.

2 Saat menggunakan rigid rack, topang kendaraan pada ujung depan/

belakang rocker panel.

3 Selama pengencangan akhir baut atau mur, gunakan kunci momen untuk mengencangkan ke momen spesifikasi sesuai dengan petunjuk pada buku pedoman reparasi.

4 Terdapat metoda untuk menaikkan kendaraan secara berkesinam- bungan dengan menggunakan dua dongkrak.

5 Saat mengukur dimensi-dimensi part, gunakan instrumen pengukur dengan presisi pengukuran yang disesuaikan ke presisi yang di- butuhkan oleh part.

Pertanyaan-2

Caliper gauge memiliki jarum panjang yang membuat satu putaran setiap kali probe bergerak 2mm. Nilai-nilai pengukuran manakah yang menunjukkan nilai yang benar dari caliper gauge saat jarum panjang menunjuk angka"20"?

0.02mm 0.2mm 2mm 20mm n

m l k

j nmlkj nmlkj nmlkj

Pertanyaan-3

Instrumen pengukuran manakah yang paling tepat untuk mengukur diameter luar piston?

Presisi yang dibutuhkan:0.01mm 1. Jangka sorong Presisi pengukuran:0.05mm

2. Micrometer Presisi pengukuran:0.01mm

3. Cylinder gauge Presisi pengukuran:0.01mm

4. Caliper gauge Presisi pengukuran:0.01mm

1 nmlkj 2 nmlkj 3 nmlkj 4 nmlkj

Pertanyaan-4

a) Terbuka b) Dapat disetel c) Air impact d) Air ratchet e) Momen f) Busi g) Sok h) Boxend

(1) ( ) kunci (2) ( ) kunci

(3) ( ) kunci (4) ( ) kunci Cocokkan alat di bawah ini dengan nama-nama yang sesuai pada kelompok kata.

Dalam dokumen Technical Education for Automotive Mastery (Halaman 63-69)

Dokumen terkait