• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN

G. Metode Penelitian

Metode penelitian adalah cara-cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu sehingga dapat digunakan untuk memahami, memecahkan, dan megantisipasi masalah dalam penelitian.38

Adapun metode penelitian yang penulis gunakan adalah sebagai berikut:

1. Pendekatan penelitian

Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif yang bertumpu pada pengumpulan data dan dukungan data-data yang empiris yang berlandaskan fakta dan realita yang terjadi di lapangan. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang digunakan untuk meneliti objek yan alamiah. Teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi (gabungan), analisis data bersifat induktif dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna dari pada generalisasi atau penalaran. Objeknya

37Purnawan Yulianto, Cahyo Saparinto. Pembesaran Sapi Potog Secara Intensif, (Jakarta:

Penebar Swadaya, 2010.), h. 42.

38Sugiyono, Metode Penelitian Kuanttatif, Kualitatif dan R&D, (Bandug: Alfabeta CV, 2011), h. 2.

adalah objek alamiah atau natural setting, sehingga sering disebut sebagai metode naturalistik.39

2. Kehadiran penelitian

Kehadiran peneliti dalam penelitian sangatlah penting. Dengan kehadiran yang terjun secara langsug ke lokasi penelitian dapat membantu mengumpulkan data yang lebih akurat. 40 Untuk mendapatkan data yang aakurat, peneliti terjun langsung ke lokasi penelitian dengan cara mengumpulkan data dengan metode observasi, wawancara dan metode dokumentasi. Metode-metode tersebut dapat membantu peneliti untuk mengumpulkan informasi mengenai usaha peternakan sapi dengan sistem gaduh di Desa Darmasari, Kecamatan Sikur Lombok Timur.

3. Jenis dan Sumber Data a. Jenis Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunkan data kualitatif dan data kuantitatif.

1) Data kualitatif adalah data-data yang disajikan peneliti dalam bentuk kata verbal bukan dalam bentuk angka. Singkatnya data ini berupa kata-kata atau kalimat. Dalam penelitian ini, gambaran umum obyek penelitian meliputi, sejarah singkat berdirinya, letak geografis objek, visi dan misi, struktur organisasi suatu objek yang diteliti. 41

39Beni Ahmad Saebani, Metode Penelitian, (Bandung: Pustaka Setia, 2008), h 122.

40Lexy J. Moleong, Metode Penelitian Kualitatif Edisi Revisi, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2013) , h. 168.

41Sugiyono, Statistik Untuk Pendidikan, (Bandung : Alfabeta, 2010), h. 15.

2) Data kuantitatif adalah data-data yang disajikan peneliti yang diukur atau dihitung secara langsun berupa informasi atau penjelasan yang dinyatakan denga bilangan atau angka. 42

b. Sumber Data

Adapun sumber-sumber data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder.

1) Data primer adalah data yang dikumpulkan sendiri oleh peneliti langsung dari sumber pertama atau subjek penelitianyang dilakukan.43 Dalam penelitian ini, data primer atau informasi yang didapat secara langsung melalui pertanyaan-pertanyaan tidak tertulis atau wawancara yang dilakukan peneliti langsung kepada pemilik modal dan pemelihara atau peternak sapi di Desa Darmasari tentang pembagian hasilnya.

2) Data sekunder adalah data yang diperoleh peneliti bukan dari sumber pertama sebagai sarana untuk memperoleh informasi yang bertujuan untuk menjawab masalah yang diteliti. Data ini biasanya diperoleh dari bahan bacaan ataupun literatur yang mempunyai kaitan degan fokus penelitian yang dilakukan. 44 Dalam penelitian ini, peneliti memperoleh sumber data dari artikel, jurnal, internet, dan skripsi terdahulu yang berkaitan dengan penelitian yang dilakukan.

42Noeng Muhadjir, Metode Penelitian Kulitatif, (Yogyakarta: Rakesarasin,1996), h. 2.

43Sofyian Siregar, Metode Penelitian Kuantitatif,(Jakarta: Kencana, 2011), h. 16.

44Jonata Sarwono, Metodologi Penelitian Kuantitatif Kualitatif, (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2006), h. 16.

4. Prosedur Pengumpulan Data.

Untuk mendapatkan informasi atau data yang akurat dan relevan, peneliti menggunakan beberapa metode dalam pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi.

a. Observasi

Observasi adalah teknik pengumpulan data dengan cara melihat dan mengamati secara langsung hal-hal yang berkaitan dengan objek penelitian. Observasi bisa juga disebut dengan pengamatan, meliputi kegiatan pemusatan perhatian terhadap suatu objek dengan menggunakan seluruh alat indra.45 Observasi sebagai teknik pengumpulan data data mempunyai ciri yang spesifik bila dibandingkan dengan teknik yang lainnya.46 Dalam penelitian ini yang menjadi objek observasi yaitu peternak yang ada di Desa Darmasari Kecamatan Sikur Lombok Timur.

b. Wawancara

Wawancara adalah suatu percakapan dengan maksud tertentu.

Percakapan itu dilakukan oleh dua orang atau lebih yang bersangkutan yaitu pewawancara yang mengajukan pertanyaan dan terwawancara yang memberikan jawaban atas pertanyaan itu.47

45Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, (Jakarta: Rineka Cipta, 2010), h. 199.

46Sugiyono, Metode Penelitian Kuanttatif, Kualitatif dan R&D, (Bandug: Alfabeta CV, 2011), h. 145.

47Lexy Lexy J. Moleong, Metode Penelitian Kualitatif Edisi Revisi, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2013),h. 186.

c. Dokumentasi

Dokumentasi adalah catatan peristiwa yang sudah terjadi.

Dokumen ini bisa berbentuk tulisan, gambar, rekaman, atau karya- karya numental dari seseorang.48 Dokumentasi penelitian merupakan dokumen yang diambil atau yang dilihat oleh peneliti ketika melakukan penelitian.

d. Studi Pustaka

Studi pustaka merupakan pengumpulan data yang dilakukan dengan cara membaca beberapa buku, literatur, jurnal, refrensi yang berkaitan dengan judul skripsi yang akan diteliti.

5. Analisis Data

Analisis data adlah proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang didapat atau diperoleh dari hsil observasi, wawancara, dan dokumentasi dengan car membuat struktur data dalam pola, kategor, menemukan apa yang penting dan apa yang dipelajari dan memutuskan apa yang diceritakan kepada orang lain.49

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan analisis secara deduktif dan induktif.

a. Analisis deduktif, adalah menganalisa masalah dan teori-teori umum yang berhubungan dengan permasalahan atau problem kemudian baru disimpulkan.

48Sahid Aharjo, “Pengertian Dokumentasi”, DalamHttps//Konsistensi.Com/Pengumpulan- Data-Penelitian-Dengan.Html?M=1, Diakses Tanggl 06 Januari 2019, Pukul 17.26.

49Lexy J Moleong, Metodologi Penelitian Kualitati, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2002), h. 248.

b. Analisis induktif, adalah menganalisa data dan praktik yang dilakukan oleh masyarakat bersangkutan dengan kegiatan penelitian dan menjadi teori secara umum.

Oleh karena itu, data yang terkumpul dibahas, ditafsirkan, dan dikumpulkan secarab deduktif, sehingga dapat diberikan gambaran yang tepat mengenai hal-hal yang terjadi.

6. Validasi Data a. Triangulasi

Triangulasi merupakan tehknik pemeriksaan keabsahan data atau keaslian data yang memanfaatkan sesuatu yang lain diluar data itu untuk keperluan pengecekan atau sebagai perbanding terhadap data yang telah dikumpulkan. Tehnik triangulais yang paling sering digunakan adalah pemeriksaan melalui sumber lainnya.50

b. Pemeriksaan Teman Sejawat

Pemeriksaan teman sejawat merupakan tehnik pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan cara mengekspos atau menampilkan hasil sementara atau hasil akhir yang diperoleh dalam bentuk diskusi analitik dengan rekan-rekan sejawat.51

Dokumen terkait