• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V TEMUAN DATA DAN ANALISISNDATA

5.4. Pemanfaatan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Bagi Siswa

5.8.1. Pemanfaatan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Bagi Siswa

5.8.1.1. Jawaban Responden Siswa Kurang Mampu Berdasarkan Awal Mula Mendapatkan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)

Dalam bagian ini jumlah kejadian (N) dalam menganalisis data statistik sebesar 20 yang diambil dari total keseluruhan responden. Hal ini tujuannya untuk dapat mengetahui sejak kapan siswa kurang mampu mendapatkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dari pihak sekolah. Untuk dapat melihat lebih jelas dapat dilihat pada Tabel 102.

Tabel 102. Distribusi jawaban responden siswa kurang mampu tentang awal mula mendapatkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)

Sumber: Data Primer (kuesioner) 2012

Dari tabel 102, dapat dilihat bahwa responden yang memilih jawaban semester 2 sebanyak 16 responden atau (80%), semester 3 sebanyak 1 responden atau (5%), semester 4 sebanyak 3 responden atau (15%), dan semester 5 sebanyak 0 responden atau (0%).

No Uraian Frekuensi (f) Presentase (%)

1 Semester 2 16 80

2 Semester 3 1 5

3 Semester 4 3 15

4 Semester 5 0 0

Jumlah 20 100

5.8.1.2. Jawaban Responden Siswa Kurang Mampu Berdasarkan Berapa Kali Mendapatkan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)

Untuk dapat mengetahui berapa kali responden mendapatkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dapat dilihat pada Tabel 103.

Tabel 103. Distribusi jawaban responden siswa kurang mampu tentang berapa kali mendapatkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)

Sumber: Data Primer (kuesioner) 2012

Dari tabel 103, dapat dilihat bahwa responden yang memilih jawaban 1 kali sebanyak 10 responden atau (50%), 2 kali sebanyak 4 responden atau (20%), 3 kali sebanyak 6 responden atau (30%), dan 4 kali sebanyak 0 responden atau (0%). Dari data ini diketahui 50% siswa mendapatkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) sebanyak 1 kali. Sedangkan 50% lagi siswa mandapatkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) lebih dari 1 kali. Ternyata alokasi dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di SMP swasta Bina Widya kepada siswa kurang mampu setiap tahun dilaksanakan. Karena pihak sekolah mengerti dengan kondisi siswa kurang mampu yang ada di sekolah tersebut. Hal ini berkaitan juga dengan iuran sekolah yang setiap bulannya harus dibayar kepada pihak sekolah sebesar Rp 50.000,- per bulannya. Sehingga dapat diketahui bahwa kepedulian pihak sekolah SMP swasta Bina Widya terhadap siswa kurang mampu cukup bagus dalam membantu biaya pendidikan keluarga.

No Uraian Frekuensi (f) Presentase (%)

1 1 Kali 10 50

2 2 Kali 4 20

3 3 Kali 6 30

4 4 Kali 0 0

Jumlah 20 100

5.8.1.3. Jawaban Responden Siswa Kurang Mampu Berdasarkan Syarat Untuk Mendapatkan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Harus Memiliki Surat Keterangan Miskin

Untuk mengetahui syarat untuk mendapatkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) harus memiliki surat keterangan miskin atau tidanya dapat dilihat pada Tabel 104.

Tabel 104. Distribusi jawaban responden siswa kurang mampu tentang syarat untuk mendapatkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) harus memiliki surat miskin

Sumber: Data Primer (kuesioner) 2012

Dari tabel 104, dapat dilihat bahwa responden yang memilih jawaban ya sebanyak 3 responden atau (15%), belum tentu sebanyak 4 responden atau (20%), tidak sebanyak 13 responden atau (65%), dan lainnya sebanyak 0 responden atau (0%). Dari data ini diketahui bahwa 65% responden menjawab tidak ada syarat untuk mendapatkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).

5.8.1.4. Jawaban Responden Siswa Kurang Mampu Berdasarkan Syarat Lain Untuk Mendapatkan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)

Untuk mengetahui syarat lain mendapatkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dapat dilihat pada Tabel 105.

No Uraian Frekuensi (f) Presentase (%)

1 Ya 3 15

2 Belum Tentu 4 20

3 Tidak 13 65

4 Lainnya 0 0

Jumlah 20 100

Tabel 105. Distribusi jawaban responden siswa kurang mampu tentang syarat lain untuk mendapatkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)

Sumber: Data Primer (kuesioner) 2012

Dari tabel 105, dapat dilihat bahwa responden yang memilih jawaban ada sebanyak 4 responden atau (20%), dan responden yang menjawab tidak ada sebanyak 16 responden atau (80%). Responden menjawab ada yang dimaksud adalah harus menunjukkan surat keterangan miskin dari kepala desa tempat siswa kurang mampu tinggal kepada pihak sekolah.

5.8.1.5. Jawaban Responden Siswa Kurang Mampu Berdasarkan Bantuan Lain Yang Diperoleh Selain Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)

Dalam pertanyaan ini diharapkan dapat mengetahui ada atau tidaknya bantuan lain dan seperti apa bantuan tersebut yang diperoleh responden. Untuk melihat lebih jelas dapat dilihat pada Tabel 106.

Tabel 106. Distribusi jawaban responden tentang bantuan lain yang diperoleh selain dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)

Sumber: Data Primer (kuesioner) 2012

Dari tabel 106, dapat dilihat bahwa responden yang memilih jawaban ada sebanyak 2 responden atau (10%), dan responden yang menjawab tidak ada sebanyak 18 responden atau (90%). Dari hasil survei yang telah dilakukan, 10% responden menjawab ada bantuan lain selain dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). SMP swasta Bina Widya juga mendapatkan dana

No Uraian Frekuensi (f) Presentase (%)

1 Ada 4 20

2 Tidak Ada 16 80

Jumlah 20 100

No Uraian Frekuensi (f) Presentase (%)

1 Ada 2 10

2 Tidak Ada 18 90

Jumlah 20 100

juga dari sisdiknas pendidikan khusus untuk siswa kurang mampu berupa Beasiswa Siswa Miskin (BSM) dengan jumlah dana yang didapat per siswanya sebayak Rp 550.000. Syarat untuk medapatkannya juga sama dengan informasi yang didapat dari SMPN 1 Bilah Hulu. Hanya saja siswa yang mendapatkan dana tersebut sangat sedikit. Dari laporan terakhir siswa pada saat semester terakhir yang mendapatkan dana tersebut paling banyak 6 siswa. Hal ini mungkin terjadi karena penilaian dari pemerintah pusat berbeda dengan penilaian pihak sekolah itu sendiri.

5.8.1.6. Jawaban Responden Siswa Kurang Mampu Berdasarkan Potongan Dana Dalam Pembagian Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)

Dalam pembagian dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) kemungkinan ada potongan dalam mereliasasikan dana tersebut. Untuk mengetahui lebih jelas tanggapan dari responden siswa kurang mampu dapat dilihat pada Tabel 107.

Tabel 107. Distribusi jawaban responden siswa kurang mampu tentang syarat lain untuk mendapatkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)

Sumber: Data Primer (kuesioner) 2012

Dari tabel 107, dapat dilihat bahwa responden yang memilih jawaban ada sebanyak 11 responden atau (55%), dan responden yang menjawab tidak ada sebanyak 9 responden atau (45%). Dana yang dialokasikan kepada siswa kurang mampu di sekolah ini sebesar Rp 375.000/

siswanya. Akan tetapi pihak sekolah tidak memberikan seluruh dana tersebut langsung kepada siswa, melainkan siswa tersebut dipanggil beserta orang tuanya juga. Seperti yang dilihat pada hasil survei peneliti menunjukkan bahwa sebanyak 55% siswa mengatakan adanya potongan

No Uraian Frekuensi (f) Presentase (%)

1 Ada 11 55

2 Tidak Ada 9 45

Jumlah 20 100

dalam mengalokasikan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Hal ini dilakukan pihak sekolah agar dana yang diperoleh siswa tidak terbuang sia-sia seperti dijadikan uang jajan, dipakai untuk kegiatan yang tidak bermanfaat. Oleh sebab itu, solusi yang diberikan pihak sekolah adalah memberikan pengawasan yang cukup efektif dan efisien. Misalnya, pihak sekolah melakukan negosiasi kepada siswa yang didampingi oleh orang tua apabila siswa tersebut memiliki hutang buku paket yang belum dilunasi maka siswa melunasinya melalui dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang di dapat. Ataupun dana tersebut digunakan untuk membayar uang sekolah baik itu sudah telat pembayarannya ataupun dibayar untuk bulan depan. Setelah lunas semua, lalu sisa dananya diberikan kepada siswa kurang mampu tersebut.

5.8.1.7. Jawaban Responden Siswa Kurang Mampu Berdasarkan Pembagian Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Yang Tersendat

Untuk mengetahui pernah atau tidaknya siswa merasakan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang tersendat dapat dilihat pada Tabel 108.

Tabel 108. Distribusi jawaban responden siswa kurang mampu tentang pembagian dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang tersendat

Sumber: Data Primer (kuesioner) 2012

Dari tabel 108, dapat dilihat responden yang memilih jawaban pernah sebanyak 0 responden atau (0%), belum pernah sebanyak 3 responden atau (15%), tidak pernah sebanyak 14 responden atau (70%), dan tidak tahu sebanyak 3 responden atau (15%).

No Uraian Frekuensi (f) Presentase (%)

1 Pernah 0 0

2 Belum Pernah 3 15

3 Tidak Pernah 14 70

4 Tidak Tahu 3 15

Jumlah 20 100

5.8.1.8. Jawaban Responden Siswa Kurang Mampu Berdasarkan Lamanya Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Diberikan Kepada Siswa Setelah Masa Pendataan Dilakukan Pihak Sekolah

Dalam melihat lamanya dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang diberikan kepada siswa setelah masa pendataan dilakukan oleh pihak sekolah dapat dilihat pada Tabel 109.

Tabel 109. Distribusi jawaban responden siswa kurang mampu tentang lamanya dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) diberikan kepada siswa setelah masa pendataan dilakukan pihak sekolah

Sumber: Data Primer (kuesioner) 2012

Dari tabel 109, dapat dilihat responden yang memilih jawaban 1 bulan sebanyak 5 responden atau (25%), 2 bulan sebanyak 6 responden atau (30%), 3 bulan sebanyak 2 responden atau (10%), dan 4 bulan keatas sebanyak 7 responden atau (35%).

5.8.1.9. Jawaban Responden Siswa Kurang Mampu Berdasarkan Penggunaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)

Dalam menganalisis data mengenai penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dilakukan siswa kurang mampu diambil berdasarkan jumlah kejadian (N) sebesar 24. Ini diperoleh berdasarkan jumlah keseluruhan pilihan jawaban responden yang boleh memilih lebih dari 1 jawaban. Dalam pertanyaan ini, dari 20 responden, 16 responden memilih 1 jawaban.

Sedangkan 4 responden lagi memilih lebih dari 1 jawaban. Untuk melihat lebih jelas lagi dapat dilihat pada Tabel 110.

No Uraian Frekuensi (f) Presentase (%)

1 1 Bulan 5 25

2 2 Bulan 6 30

3 3 Bulan 2 10

4 4 Bulan Ke Atas 7 35

Jumlah 20 100

Tabel 110. Distribusi jawaban responden siswa kurang mampu tentang penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)

Sumber: Data Primer (kuesioner) 2012

Pada tabel 110, dapat dilihat responden yang memilih jawaban membeli perlengkapan sekolah sebanyak 17 responden atau (70,8%), membantu biaya keluarga sebanyak 6 responden atau (25%), ditabung untuk biaya SMA sebanyak 1 responden atau (4,2%), dan memilih untuk uang jajan sekolah sebanyak 0 responden atau (0%). Dari data ini diketahui bahwa sekitar 70,8%

responden menggunakan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk membeli perlengkapan sekolah.

5.8.1.10.Jawaban Responden Siswa Kurang Mampu Berdasarkan Dengan Adanya Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Dapat Meringankan Beban Biaya Sekolah

Dalam proses analisis data statistik mengenai pengaruh dari dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dapat meringankan beban biaya sekolah atau tidak. Sehingga dapat diketahui bahwa jumlah kejadian diambil dari jumlah responden sebanyak 20 responden. Untuk mengetahui lebih jelas dapat dilihat pada Tabel 111.

No Uraian Frekuensi (f) Presentase (%)

1 Membeli perlengkapan sekolah 17 70,8

2 Membantu biaya belanja keluarga 6 25

3 Di tabung untuk biaya SMA 1 4,2

4 Uang jajan sekolah 0 0

Jumlah 24 100

Tabel 111. Distribusi jawaban responden siswa kurang mampu tentang dengan adanya dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dapat meringankan beban biaya sekolah

Sumber: Data Primer (kuesioner) 2012

Dari tabel 111, dapat dilihat responden yang memilih jawaban sangat meringankan sebanyak 5 responden atau (25%), meringankan sebanyak 10 responden atau (50%), cukup meringankan sebanyak 5 responden atau (25%), dan tidak meringankan sebanyak 0 responden atau (0%). Dari data ini diketahui bahwa hadirnya dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di SMP swasta Bina Widya ini telah meringankan beban biaya pendidikan para siswa kurang mampu.

5.8.1.11.Jawaban Responden Siswa Kurang Mampu Berdasarkan Pengaruh Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Terhadap Peningkatan Minat Belajar Siswa

Untuk melihat lebih jelas tentang pengaruh dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) terhadap peningkatan minat belajar siswa dapat dilihat pada Tabel 112.

Tabel 112. Distribusi jawaban responden siswa kurang mampu tentang pengaruh dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) terhadap peningkatan minat belajar siswa

Sumber: Data Primer (kuesioner) 2012

No Uraian Frekuensi (f) Presentase (%)

1 Sangat Meringankan 5 25

2 Meringankan 10 50

3 Cukup Meringankan 5 25

4 Tidak Meringankan 0 0

Jumlah 20 100

No Uraian Frekuensi (f) Presentase (%)

1 Sangat Meningkat 3 15

2 Meningkat 5 25

3 Cukup Meningkat 12 60

4 Tidak Meningkat 0 0

Jumlah 20 100

Dari tabel 112, dapat dilihat responden yang memilih jawaban sangat meningkat sebanyak 3 responden atau (15%), meningkat sebanyak 5 responden atau (25%), cukup meningkat sebanyak 12 responden atau (60%), dan tidak meningkat sebanyak 0 responden atau (0%). Dari data ini diketahui bahwa 100% dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) memiliki pengaruh dalam meningkatkan minat belajar siswa yang dikarenakan tidak adanya kendala dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar di sekolah ini.

5.8.1.12.Data Responden Siswa Kurang Mampu Berdasarkan Pengaruh Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Di Terhadap Tingkat Prestasi Belajar Siswa

Untuk melihat lebih jelas tentang pengaruh dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) terhadap tingkat prestasi belajar siswa dapat dilihat pada Tabel 113.

Tabel 113. Distribusi jawaban responden siswa kurang mampu tentang pengaruh dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) terhadap tingkat prestasi belajar siswa

Sumber: Data Primer (kuesioner) 2012

Dari tabel 113, dapat dilihat responden yang memilih jawaban sangat naik sebanyak 2 responden atau (10%), naik sebanyak 6 responden atau (30%), cukup naik sebanyak 12 responden atau (60%), dan tidak naik sebanyak 0 responden atau (0%). Dari data ini diketahui bahwa ternyata dengan adanya dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di SMP swasta Bina Widya telah meningkatkan minat belajar dan prestasi belajar siswa kurang mampu sekitar 100%.

Dilihat berdasarkan rata-rata nilai raport siswa kurang mampu di SMP swasta Bina Widya sebelum dan sesudah mendapatkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) nilai rata-rata

No Uraian Frekuensi (f) Presentase (%)

1 Sangat Naik 2 10

2 Naik 6 30

3 Cukup Naik 12 60

4 Tidak Naik 0 0

Jumlah 20 100

dapat dilihat pada lampiran 4 mengenai rekapitulasi pemanfaatan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) bagi siswa kurang mampu.

5.8.1.13.Jawaban Responden Siswa Kurang Mampu Berdasarkan Pengaruh Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Dapat Menambah Aktifitas Belajar Siswa

Untuk mengetahui pengaruh Bantuan Opersional Sekolah (BOS) dapat menambah aktifitas belajar siswa dapat dilihat pada Tabel 114.

Tabel 114. Distribusi jawaban responden siswa kurang mampu tentang pengaruh dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dapat menambah aktifitas belajar siswa

Sumber: Data Primer (kuesioner) 2012

Dari tabel 114, dapat dilihat responden yang memilih jawaban sangat bertambah sebanyak 2 responden atau (10%), bertambah sebanyak 6 responden atau (30%), cukup bertambah sebanyak 10 responden atau (50%), dan tidak bertambah sebanyak 2 responden atau (10%). Dari data ini diketahui bahwa sekitar 90% responden merasakan pengaruh dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dapat menambah aktifitas belajar.

5.8.1.14.Jawaban Responden Siswa Kurang Mampu Berdasarkan Kegiatan Ekstrakurikuler Yang Diikuti Siswa Kurang Mampu

Untuk mengetahui kegiatan ekstrakurikuler yang diikuti siswa kurang mampu dapat dilihat pada Tabel 115.

No Uraian Frekuensi (f) Presentase (%)

1 Sangat Bertambah 2 10

2 Bertambah 6 30

3 Cukup Bertambah 10 50

4 Tidak Bertambah 2 10

Jumlah 20 100

Tabel 115. Distribusi jawaban responden siswa kurang mampu tentang kegiatan ekstrakurikuler yang diikuti siswa kurang mampu

Sumber: Data Primer (kuesioner) 2012

Dari tabel 115, dapat dilihat responden yang memilih jawaban kegiatan OSIS sebanyak 3 responden atau (15%), olah raga sebanyak 5 responden atau (25%), pramuka sebanyak 2 responden atau (10%), dan tidak ada sebanyak 10 responden atau (50%). Dari hasil survei, terlihat bahwa minat siswa untuk mengikuti kegiatan ekstrakurikuler sedkit. Hal tersebut terbukti sekitar 50% siswa kurang mampu tidak mempunyai kegiatan ekstrakurikuler. SMP swasta Bina Widya juga mengalokasikan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk kegiatan ekstrakulikuler, hanya saja tidak sebanyak kegiatan yang ada di SMPN 1 Bilah Hulu. Karena dengan sedikitnya jumlah siswa bukan menumbuhkan minat siswa untuk berkreatifitas melainkan sebaliknya yang dikarenakan minimnya motivasi dan juga semangat siswa untuk melakukan kegiatan ekstrakulikuler. Misalnya saja kegiatan pramuka dulunya sering diadakan disekolah ini. Pada tahun 2009 kegiatan ini sempat vakum dikarenakan pelatih mereka menikah lalu berhenti menjadi pembina pramuka. Setelah dua tahun lebih vakum, pada tahun 2011, kegiatan pramuka diadakan kembali yang dilaksanakan setiap hari kamis. Tetapi minat siswa semakin menurun dengan alasan peserta pramuka sangat sedikit yaitu sebanyak kurang lebih 10 orang yang masih aktif. Padahal gaji pelatih telah ditanggung oleh pihak sekolah dengan menggunakan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).

No Uraian Frekuensi (f) Presentase (%)

1 OSIS 3 15

2 Olah Raga 5 25

3 Pramuka 2 10

4 Tidak Ada 10 50

Jumlah 20 100

5.8.2. Pemanfaatan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Bagi Orang Tua Siswa