• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pemanfaatan Media Pembelajaran

KISI-KISI SOAL KEANEKARAGAMAN HAYATI

C. Pemanfaatan Media Pembelajaran

a. Guru paham menggunakan link internernet dan memahami

penggunaan Google Form

b. Guru paham melakukan penilaian dalam situs Google Form  c. Guru kreatif mencari dan membuat media elektronik dalam

pembelajaran daring 

IV

Penutup

1. Guru melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa 

LAMPIRAN C.2

117

2. Guru menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa 

3. Melaksanakan tindakan lanjut 

Makassar, Oktober 2020

(Risdayanti Rustam)

118

LEMBAR KERJA SISWA KEANEKARAGAMAN HAYATI

(PERTEMUAN 1)

Kelompok :

Nama Anggota : 1.

2.

3.

4.

5.

6.

Materi : Keanekaragaman Hayati

Model : PBL (Problem Based Learning) Kelas : X

Sub Materi : 1. Tingkat Keanekaragaman Hayati 2. Keanekaragaman Hayati Indonesia Cermatilah kasus berikut!

Indonesia Belum Memanfaatkan Keanekaragaman Hayati Secara Optimal Indonesia dinekal sebagai The Lost of Asia yang di mana Indonesia menjadi tuan rumah dari banyak sekali varian flora dan fauna. Namun, potensi Keanekaragaman Hayati di Indonesia belum di manfaatkan secara luas dan optimal.

Plt. Sekretaris Kemenko Bidang Kemaritiman dan Invesatsi Agung Kuswandono, mengutip satu penelitian, mengatakan Indonesia baru memanfaatkan sekitar 5 persen kekayaan hayatinya untuk Industri.

"Saya jadi iri dengan negara-negara lain yang memiliki semangat untuk mengembangkan sumber daya hayatinya. Misalnya sebut saja Korea Selatan yang terkenal dengan gingsengnya," kata di acara seminar nasional bertajuk Pencegahan Pencurian Sumber Daya Hayati (Biopiracy) di Hotel Sheraton Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Senin 28 Oktober 2019.

"Keanekaragaman hayati yang dimiliki Indonesia ini berpotensi untuk dijadikan sebagai bahan pangan, papan, obat-obatan, dan kosmetik," tambahnya.

Agung mengungkapkan bahwa seminar nasional ini menjadi penting lantaran Indonesia dikenal sebagai pusat keanekaragaman hayati dunia atau disebut megabiodverisitas. Ia melanjutkan bahwa Indonesia setidaknya memiliki 47 ekosistem hayati berbeda sehingga menghasilkan endemisme hayati yang tertinggi di dunia.

Selain itu, Agung juga mendorong pemerintah, periset, swasta, dan berbagai pihak lainnya untuk mulai memanfaatkan keanekaragaman hayati Indonesia secara luas dan optimal, terutama di level industri. Hal ini dikarenakan bisa mendatangkan keuntungan matriil.

"Salah satu contoh pemanfaatan keanekaragaman hayati di bidang farmasi.

LAMPIRAN C.3

119

Berdasarkan salah satu penelitian, 118 jenis obat yang diresepkan dokter di Amerika itu berbasis sumber daya hayati. Industri obat berbasis tumbuhan alami ini nilainya mencapai USD 400-900 miliar per tahunnya," ungkap Agung.

Oleh karena itu, Agung berharap saat ini Indonesia mulai mengidentifikasi keanekaragaman hayatinya dan kemudian dikembangkan ke taraf industri. "Saat ini, inovasi di bidang hayati kebanyakan berhenti di level lab atau universitas saja. Padahal kalau bisa masuk ke taraf industri ini bisa mengangkat martabat Indonesia di mat a dunia serta menyejahterakan rakyat Indonesia," ujarnya.

Sumber: tempo.co.

Masalah : Dari kasus di atas diskusikanlah permasalahan berikut ini!

1) Mengapa Indonesia tidak mampu mengoptimalkan potensi Keanekaragaman Hayati yang dimilikinya?

2) Apa dampak yang terjadi bila Indonesia mampu memanfaatkan potensi Keanekaragaman Hayati yang dimilikinya?

Untuk menyelesaikan kasus di atas, lakukanlah langkah-langkah pemecahan masalah berikut ini:

1. Setelah membaca dan memahami kasus di atas, rumuskanlah kembali permasalahan apa yang kalian selidiki pada kasus tersebut!

...

...

...

...

...

2. Buatlah hipotesis (dugaan sementara) dari rumusan masalah yang kalian buat dari kasus di atas!

...

...

...

...

...

3. Untuk membuktikan hipotesis kalian, jalinlah kerjasama dengan anggota kelompokmu.

Carilah sumber-sumber yang relevan terkait pemecahan kasus baik dari buku, literatur, atau internet sebagai bahan pemecahan masalah. Menurut kalian mengapa hal tersebut dapat terjadi? Dan apakah faktor penyebabnya?

...

...

...

...

...

120

4. Buatlah kesimpulan dari hasil diskusi dan pengamatan kalian!

...

...

...

...

...

5. Setelah kalian melakukan kegiatan di atas, jawablah pertanyaan berikut ini!

1) Apa yang di maksud dengan Keanekaragaman Hayati?

...

...

...

...

...

...

2) Apakah fungsi utama dari keanekaragaman Hayati di Indonesia?

...

...

...

...

...

Score

121

LEMBAR KERJA SISWA KEANEKARAGAMAN HAYATI

(PERTEMUAN 2)

Kelompok :

Nama Anggota : 1.

2.

3.

4.

5.

6.

Materi : Keanekaragaman Hayati

Model : PBL (Problem Based Learning) Kelas : X

Sub Materi : 1. Nilai-nilai Keanekaragaman Hayati di Indonesia 2. Kegiatan Manusia terhadap Biodiversitas

Cermatilah kasus berikut!

Penyebab kerusakan lingkungan hidup secara umum bisa dikategorikan dalam dua faktor yaitu akibat peristiwa alam dan akibat ulah manusia.

Namun, kerusakan lingkungan akibat ulah manusia justru lebih besar dari kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh alam seperti banjir, longsor, dan letusan gunung merapi.

Kerusakaan alam ini umumnya terjadi katena adanya aktifitas manusia yang tidak ramah lingkungan seperti perusakan hutan dan alih fungsi hutan, pertambangan, pencemaran udara, air, dan tanah. Beberapa fakta terkait kerusakan lingkungan di Indonesia akibat kegiatan manusia adalah sebegai berikut:

Laju deforestasi mencapai 1,8 juta hektar/tahun yang mengakibatkan 21% dari 133 juta hektar hutan Indonesia hilang. Hilangnya hutan menyebabkan penurunan kualitas lingkungan, meningkatkan peristiwa bencana alam, dan terancamnya kelestarian flora dan fauna.

30% dari 2,5 juta hektar terumbu karang di Indonesia mengalami kerusakan. Kerusakan terumbu karang meningkatkan resiko bencana terhadap daerah pesisir, mengancam keanekaragaman hayati laut, dan menurunkan produksi perikanan laut.

Tingginya pencemaran udara, pencemaran air, pencemaran tanah, dan pencemaran laut di Indonesia. Bahkan pada 2010, Sungai Citarum pernah dinobatkan

122

sebagai Sungai Paling Tercemar di Dunia oleh situs huffingtonpost.com. World Bank juga menempatkan Jakarta sebagai kota dengan polutan tertinggi ketiga setelah Beijing, New Delhi dan Mexico City.

Ratusan tumbuhan dan hewan Indonesia yang langka dan terancam punah. Menurut catatan IUCN Redlist, sebanyak 76 spesies hewan Indonesia dan 127 tumbuhan berada dalam status keterancaman tertinggi yaitu status Critically Endangered (Kritis), serta 205 jenis hewan dan 88 jenis tumbuhan masuk kategori Endangered, serta 557 spesies hewan dan 256 tumbuhan berstatus Vulnerable.

Source: bandungkab.go.id.

Masalah : Dari kasus di atas diskusikanlah permasalahan berikut ini!

1) Mengapa dampak kerusakan lingkungan yang dilakukan manusia lebih besar dibanding kerusakan lingkungan oleh alam?

2) Apa tindakan yang tepat untuk melindungi keanekaragaman hayati dari kerusakan yang disebabkan oleh aktivitas manusia?

Untuk menyelesaikan kasus di atas, lakukanlah langkah-langkah pemecahan masalah berikut ini:

1. Setelah membaca dan memahami kasus di atas, rumuskanlah kembali permasalahan apa yang kalian selidiki pada kasus tersebut!

...

...

...

...

...

2. Buatlah hipotesis (dugaan sementara) dari rumusan masalah yang kalian buat dari kasus di atas!

...

...

...

...

...

3. Untuk membuktikan hipotesis kalian, jalinlah kerjasama dengan anggota kelompokmu.

Carilah sumber-sumber yang relevan terkait pemecahan kasus baik dari buku, literatur, atau internet sebagai bahan pemecahan masalah. Menurut kalian mengapa hal tersebut dapat terjadi? Dan apakah faktor penyebabnya?

...

...

...

...

...

4. Buatlah kesimpulan dari hasil diskusi dan pengamatan kalian!

123

...

...

...

...

...

5. Setelah kalian melakukan kegiatan di atas, jawablah pertanyaan berikut ini!

1) Seperti apakah bentuk kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh manusia dan apa dampak bagi makhluk hidup lain?

...

...

...

...

...

...

2) Bagaimana solusi yang tepat dalam menanggulangi kerusakan lingkungan akibat aktivitas manusia?

...

...

...

...

...

Score

124

LEMBAR KERJA SISWA KEANEKARAGAMAN HAYATI

(PERTEMUAN 3)

Kelompok :

Nama Anggota : 1.

2.

3.

4.

5.

6.

Materi : Keanekaragaman Hayati

Model : PBL (Problem Based Learning) Kelas : X

Sub Materi : 1. Pelestarian keanekaragaman hayati di Indonesia Cermatilah kasus berikut!

Taman Keanekaragaman Hayati, Alternatif Konservasi yang Minim Partisipasi Direktur Bina Pengelolaan Ekosistem Esensial Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Asep Sugiharta, mengatakan tingkat partisipasi pembangunan taman keanekaragaman hayati (kehati) di tingkat provinsi, kabupaten atau kota masih minim. Padahal program tersebut sudah digagas sejak tahun 2012.

Lebih lanjut, dia merincikan baru ada tiga wilayah yang memiliki taman kehati, yaitu Jawa Barat, Sumatera, dan Kalimantan. Pada tingkat kabupaten baru ada 16 taman kehati, sedangkan di tingkat kota hanya ada lima taman kehati.

“Jika dipersentasekan, provinsi baru 9 persen, kabupaten 4 persen, dan kota 5 persen dari jumlah taman kehati yang sudah ada,” ujar Asep dalam webinar berjudul Taman Kehati dan Pelestarian Keanekaragaman Hayati Lokal, pada Kamis, 3 September 2020.

Taman kehati sendiri merupakan sebuah kawasan pencadangan sumber daya alam lokal yang berada di luar Kawasan hutan. Program pembangunan tersebut diatur dalam Peraturan Mentari Negara Lingkungan Hidup No. 29 Tahun 2009 tentang Pedoman Konservasi Keanekaragaman Hayati di Daerah dan Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup No. 03 Tahun 2012 tentang Keanekaragaman Hayati.

Menurut Manajer Program Kehutanan Yayasan Kehati, Imanuddin Utoro, taman kehati memiliki potensi yang besar untuk melestarikan tumbuhan, terlebih taman ini bisa diusulkan oleh individu, swasta, dan pemerintah daerah. Dengan demikian, semua pihak bisa bersinergi dalam melestarikan keanekaragaman hayati yang dimiliki Indonesia.

Source: tempo.co.

Masalah : Dari kasus di atas diskusikanlah permasalahan berikut ini!

1) Bagaimanakah langkah yang tepat dalam pelestarian kehati di Indonesia?

2) Apakah manfaat keanekaragaman hayati di Indonesia dan mengapa harus dilindugi?

125

Untuk menyelesaikan kasus di atas, lakukanlah langkah-langkah pemecahan masalah berikut ini:

1. Setelah membaca dan memahami kasus di atas, rumuskanlah kembali permasalahan apa yang kalian selidiki pada kasus tersebut!

...

...

...

...

...

2. Buatlah hipotesis (dugaan sementara) dari rumusan masalah yang kalian buat dari kasus di atas!

...

...

...

...

...

3. Untuk membuktikan hipotesis kalian, jalinlah kerjasama dengan anggota kelompokmu.

Carilah sumber-sumber yang relevan terkait pemecahan kasus baik dari buku, literatur, atau internet sebagai bahan pemecahan masalah. Menurut kalian mengapa hal tersebut dapat terjadi? Dan apakah faktor penyebabnya?

...

...

...

...

...

4. Buatlah kesimpulan dari hasil diskusi dan pengamatan kalian!

...

...

...

...

...

Score

126

HASIL LEMBAR KERJA SISWA A. Pertemuan 1

LAMPIRAN C.4

127

128

129 B. Pertemuan 2

130

131

HASIL DOKUMENTASI PENELITIAN

1. Hasil Dokumentasi Google Meet

2. Hasil Dokumentasi WhatsApp

LAMPIRAN C.5

132 3. Siswa Mengumpulkan Tugas dari WhatsApp

133

HASIL ANALISIS DATA

Dokumen terkait